climber araceae
TRANSCRIPT
![Page 1: Climber Araceae](https://reader037.vdokumen.com/reader037/viewer/2022102611/55cf9b70550346d033a6121d/html5/thumbnails/1.jpg)
© http://www.freewebs.com/arl_ipb_2006
FAMILY ARACEAE
Deskripsi Umum
Herba atau perdu tidak berambut, menahun, kerapkali dengan umbi atau akar
rimpang. Daun sangat berbeda bentuk, kadang-kadang selama berbunga tidak ada. Bunga
terkumpul menjadi tongkol tidak bercabang, yang pangkalnya mempunyai daun pelindung
(spatha, seludang). Bunga berjejal rapat pada sumbu tongkol, berkelamin 2 atau 1 dan
berumah 1, bunga jantan di atas bunga betina, kadang-kadang terpisah oleh suatu ruang
yang kosong atau suatu jalur bunga mandul. Tenda bunga ada atau tidak ada. Bakal buah
menumpang, beruang 1 hingga banyak; ruang dengan 1 biji atau banyak. Tangkai putik
dan benang sari sangat berbeda. Buah buni, kadang pecah tidak beraturan (Steenis, 1978).
Genus: Acorus, Aglaonema, Alocasia, Amorphophallus, Amydrium, Anadendron,
Anchomanes, Anthurium, Anubias, Colocasia, Culcasia, Cyrtosperma, Dieffenbachia,
Dracontium, Epipremnum, Holochlamys, Homalomena, Lasia, Monstera, Montrichardia,
Philodendron, Porphyrospatha, Pothos, Rhaphidophora, Rhektophyllum, Rodospatha,
Sauromatum, Schismatoglottis, Scindapsus, Spathiphyllum, Syngonium, Xanthosoma,
Zamipculcas.
Genus: Epipremnum Genus ini salah satu dari 8 spesies tanaman memanjat dari daerah tropis Asia
Tenggara dan Pacific Barat. Tanaman ini memiliki daun yang menarik, dimana
menggunakan akar udara untuk memanjat. Daun yang dewasa dapat mencapai panjang 60
cm, dengan bentuk daun agak heart-shaped. Mudah tumbuh di dalam ruangan (indoors)
dengan bantuan cahaya lampu. Diperbanyak dengan stek dan layering (Periplus, 1999).
Epipremnum pinnatum Sifat Fisik
Tanaman yang dikenal dengan sirih gading, atau nama daerah lolo munding/tali
(Sunda), jalu mampang, sulang (Jawa) dan samblung (Bali) adalah tanaman merambat
besar, dengan batangnya yang bulat, liat, seperti terna, berbulu, bagian pangkalnya sebesar
lengan anak, mempunyai akar-akar gantung yang panjang meliliti pohon (Heyne, 1987).
Tanaman yang disebut devil’s ivy atau pothos, ditemukan di Asia Tenggara hingga
Australia ini memiliki tinggi hingga 18 m. Daun muda kadang berlubang atau berlekuk,
![Page 2: Climber Araceae](https://reader037.vdokumen.com/reader037/viewer/2022102611/55cf9b70550346d033a6121d/html5/thumbnails/2.jpg)
© http://www.freewebs.com/arl_ipb_2006
Tugas Praktikum Mk. Tanaman dan Sistem Ruang Terbuka Hijau
18
dan daun dewasa panjang 1 m dan lebar 45 cm (Periplus, 1999). Bentuk daunnya seperti
daun sirih, menyerupai jantung hati. Warna daunnya unik, hijau bercampur kuning
membentuk motif seperti batu marmer (Gambar 13) (Emir dkk, 2006).
Sifat Ekologis
Sirih gading tidak memerlukan perawatan khusus. Tanah gembur berpasir dicampur
pupuk kandang adalah media tanam yang cocok. Tanaman ini juga bisa hidup dengan akar
yang tumbuh subur di media air.
Kegunaan dalam Lanskap
Tanaman ini dapat digunakan sebagai tanaman pot gantung karena batangnya yang
langsing penuh daun. Bila ditanam di tanah, batangnya cenderung tumbuh membesar,
demikian pula daun-daunnya. Meski cenderung merambat ke atas, namun bila tanpa
penyangga dapat dijadikan tanaman penutup tanah.
Gambar 13. Epipremnum pinnatum ’Aureum’
Genus: Monstera Genus ini merupakan tanaman memanjat yang sering tumbuh sangat besar, dengan
akar udara; sering juga menjadi epifit. Daun muda umumnya lebih kecil, setelah dewasa
lebih besar dan berlubang. Bunga dalam spatha dengan panjang 45 cm, umumnya putih
atau kehijauan. Buah untuk beberapa jenis dapat dimakan. Berasal dari Amerika tropis dan
India Barat. Spesies Monstera tumbuh sebagai tanaman indoor tetapi di daerah tropis
dapat memanjat sampai 21 m atau lebih. Tumbuh subur pada setengah naungan dan kaya
humus, lembab tetapi drainase baik. Diperbanyak dari biji matang, stek atau layering
(Periplus, 1999).
![Page 3: Climber Araceae](https://reader037.vdokumen.com/reader037/viewer/2022102611/55cf9b70550346d033a6121d/html5/thumbnails/3.jpg)
© http://www.freewebs.com/arl_ipb_2006
Tugas Praktikum Mk. Tanaman dan Sistem Ruang Terbuka Hijau
19
Monstera deliciosa Tanaman ini merupakan satu dari 30 spesies dalam genus Monstera, dikenal dengan
nama tanaman keju Swiss (Swiss Cheese Plant), daun jendela (windowleaf), fruit salad
plant atau ceriman.
Sifat Fisik
Monstera mudah dikenali dari daunnya yang lebar, mengkilat dan terbelah dengan
celah yang dalam dan lubang yang berbentuk panjang. Ukuran daun 25-90 cm kali 15-75
cm dan berbentuk hati, tanpa lubang pada daun muda serta membelah dan berlubang pada
saat dewasa. Warna daunnya hijau tua mengkilat, tulang daun berwarna hijau pucat,
mempunyai spadix (bulir tegak dan berdaging) dengan panjang 25 cm kali 3 cm yang
merupakan tempat melekatnya buah yang berwarna krem (putih gading), yang mempunyai
rasa dan aroma seperti pisang dan nanas saat matang. Tanaman ini juga dilengkapi dengan
spathe, yaitu daun penumpu berbentuk perahu yang mengelilingi spadix. Secara alami,
monstera merupakan tanaman memanjat dengan akar panjat yang tumbuh ke bawah dari
batang yang tebal dan dapat berakar saat mencapai tanah. Tanaman ini dapat tumbuh
dengan cepat, bercabang sedikit dan dapat tumbuh hingga mencapai ketinggian 1,8 m.
Selain Monstera deliciosa yang daunnya terkesan robek-robek, juga dikenal Monstera
obliqua yang daunnya berlubang-lubang (Gambar 14).
Sifat Ekologis
Tanaman yang berasal dari Meksiko dan Amerika Tengah ini dapat tumbuh dengan
baik pada kondisi ternaungi atau pada posisi cahaya tidak langsung. Temperatur siang yang
ideal untuk pertumbuhannya adalah 24-30oC dan suhu malam yang baik berkisar antara 19-
21oC, tanaman masih tolerah pada suhu dibawah 16oC tetapi tidak akan membuat
pertumbuhan baru.
Kegunaan dalam Lanskap
Tanaman ini dapat dirambatkan ke pohon besar, dinding yang tinggi atau sebagai
tanaman hias di dalam ruangan (indoor plant). Daunnya yang artistik banyak dimanfaatkan
oleh dekorator dan perangkai bunga segar sebagai pelengkap rangkaian.
![Page 4: Climber Araceae](https://reader037.vdokumen.com/reader037/viewer/2022102611/55cf9b70550346d033a6121d/html5/thumbnails/4.jpg)
© http://www.freewebs.com/arl_ipb_2006
Tugas Praktikum Mk. Tanaman dan Sistem Ruang Terbuka Hijau
20
Gambar 14. Dua Jenis Monstera: (a) Monstera deliciosa dan (b) Monstera obliqua
Genus: Philodendron Genus ini mempunyai hampir 500 jenis, meliputi tanaman memanjat dan semak.
Habitat asal hutan tropis di Amerika Selatan dan India Barat, sebagian besar epifit,
evergreen vines dan tanaman merayap dengan akar udara (Periplus, 1999).
Sifat Fisik
Memiliki daya tarik pada daunnya yang indah, dengan keragaman mulai dari
bentuk, warna, ukuran, maupun teksturnya. Bentuk daun bervariasi, ada yang berbentuk
hati, lonjong berujung lancip seperti tombak, dan adapula yang tidak beraturan atau
menjari seperti daun pepaya. Lebar daun juga bervariasi, mulai dari yang berukuran kecil
(kurang dari 10 cm) sampai yang super besar (1 m). Warna daun kebanyakan hijau,
beberapa diantaranya berdaun ungu. Tekstur daun umumnya halus dan mengilap seperti
dilapisi lilin. Pada jenis philodendron yang merambat terdapat banyak akar udara (aerial
root), yaitu akar yang keluar dari batang bagian atas. Bunga terdiri dari 2 bagian utama,
yaitu seludang (spatha) dan tongkol (spadix). Warna seludang bervariasi dari putih, kuning,
hingga hijau gelap. Ketika bunga mekar, seludang terbuka hingga tampak tongkol tempat
melekatnya bunga; termasuk tanaman berumah 1, tetapi tidak bisa menyerbuk sendiri.
Buah berwarna kuning, oranye, atau hijau saat masak. Dalam buah terdapat biji yang
banyak berbentuk oval sebesar biji selasih. (Siong dan Budiana, 2006).
Sifat Ekologis
Tanaman yang suka naungan; suhu rata-rata yang cocok untuk pertumbuhan dan
perkembangannya tidak kurang dari 12-18oC di musim dingin serta tidak lebih dari 24oC di
musim panas; faktor kelembaban penting dimana butuh kelembaban antara 50-75%. Dapat
diperbanyak dengan biji, pemisahan anakan dan stek (Siong dan Budiana, 2006).
Kegunaan dalam Lanskap
(a) (b)
![Page 5: Climber Araceae](https://reader037.vdokumen.com/reader037/viewer/2022102611/55cf9b70550346d033a6121d/html5/thumbnails/5.jpg)
© http://www.freewebs.com/arl_ipb_2006
Tugas Praktikum Mk. Tanaman dan Sistem Ruang Terbuka Hijau
21
Tanaman philodendron banyak dijadikan tanaman hias ruangan dan di luar
ruangan. Dengan penempatan yang tepat, philodendron dapat menjadi elemen yang dapat
menambah nilai estetika kualitas ruangan, di sudut rumah, teras, ruang luar, dan ruang
dalam.
Philodendron burgundy Termasuk tipe memanjat dengan sosok yang besar, pertumbuhan lambat. Daun
bentuk jantung, ukuran 20-30 cm, warna hijau mengkilat seperti minyak gosok (Winata,
2002). Cocok dirambatkan di pohon di lokasi teduh.
Philodendron erubescens Tanaman ini berasal dari Kolumbia, dikenal dengan philo berdaun merah karena
ketika daun muda mempunyai warna merah, lalu hijau saat tua. Batang panjang dan
memanjat dengan warna ungu atau merah-keunguan saat muda. Daun berukuran 40 cm dan
berbentuk segitiga bulat telur berwarna hijau mengkilap pada permukaan atas serta merah
tembaga di permukaan bawahnya. Dapat ditanam di dalam pot, atau jika dirambatkan
sebaiknya dipasang penopang untuk melekatkan batangnya (Periplus, 1999).
Philodendron imbe Pucuk daun kemerahan dan daun tua hijau gelap, tumbuh cepat, sebaiknya
dirambatkan di pohon besar (Siong dan Budiana, 2006).
Philodendron panduracforme Termasuk tipe yang memiliki tajuk tinggi, agak lambat tumbunya, tapi tahan lama.
Daun berbentuk seperti biola dengan sedikit torehan di tepinya, warna daun hijau dan
tumbuh sangat rapat sehingga saling menutup. Ukuran daunnya 12,5-20 cm (Winata,
2002). Dikenal dengan sebutan horsehead philodendron karena bentuk daun mirip kepala
kuda.
Philodendron scandens Batang berbentuk kecil dan ramping dengan internoda yang panjang. Daun rata-rata
berukuran 8-30 kali 6-23 cm, mengkilap, berbentuk ovate-cordate. Petiola berukuran kecil
dan lebih pendek dari lamina. Warna daun hijau dengan variasi putih (Siong dan Budiana,
2006).
![Page 6: Climber Araceae](https://reader037.vdokumen.com/reader037/viewer/2022102611/55cf9b70550346d033a6121d/html5/thumbnails/6.jpg)
© http://www.freewebs.com/arl_ipb_2006
Tugas Praktikum Mk. Tanaman dan Sistem Ruang Terbuka Hijau
22
Philodendron williamsii Daunnya hijau, panjang, dan berombak pada bagian tepinya. Ukuran daunnya
termasuk jumbo; tumbuh cepat. Nilai kelangkaannya tinggi bila berdaun kecil karena
termasuk jarang. Cocok ditempatkan di teras atau ruangan yang agak besar. Warna daun
hijau gelap mengilap (Siong dan Budiana, 2006). Beberapa ragam philodendron dapat
dilihat pada Gambar 15-17.
Gambar 15. (a) Philodendron burgundy dan (b) Philodendron imbe
Gambar 16. Philodendron erubescens
Gambar 17. (a) Philodendron wiliamsii dan (b) Philodendron panduracforme
(a) (b)
(a) (b)
![Page 7: Climber Araceae](https://reader037.vdokumen.com/reader037/viewer/2022102611/55cf9b70550346d033a6121d/html5/thumbnails/7.jpg)
© http://www.freewebs.com/arl_ipb_2006
Tugas Praktikum Mk. Tanaman dan Sistem Ruang Terbuka Hijau
23
Genus: Scindapsus
Scindapsus aureus Sifat Fisik
Ciri tanaman ini adalah daunnya berwarna hijau mengkilat dengan sedikit bercak-
bercak kuning, berbentuk oblong lanceolate, tulang daun sejajar (Gambar 18). Tangkai
bunga berbentuk kompak atau bergerombol dengan ukuran panjang yang sama atau lebih
pendek dari petiola. Batangnya hijau bulat kecil dan menjalar. Ada dua bentuk: (1) bentuk
muda, ukuran daun 5-10 cm dan (2) bentuk pertengahan, dengan daun ukuran 15-25 cm.
Menurut Winata (2002) dua varietasnya yang terbaik adalah:
- Marble queen mempunyai daun hijau lebar dengan bercak-bercak putih
membentang. Daun muda berwarna putih, lama kelamaan menjadi hijau.
- Tricolor dasar daunnya hijau dengan bintik-bintik cream, kuning dan hijau pucat.
Sifat Ekologis
Tanaman ini akan tumbuh baik di bawah naungan. Intensitas cahaya yang
dibutuhkan sekurang-kurangnya 400 footcandles. Pada intensitas cahaya yang lebih
rendah, daun-daun tanaman ini akan kehilangan warnanya dan kembali menjadi warna
hijau solid. Suhu malam hari yang cocok berkisar 19,3-21,1oC dan pada siang hari 24-
29,5oC. Tumbuh baik pada media air, dapat diperbanyak dengan stek batang.
Kegunaan dalam Lanskap
Tanaman ini sangat cocok sebagai tanaman pot gantung, tetapi jika diberi
penyokong dengan batang/kayu maka tanaman akan tumbuh membesar ke bentuk
pertengahan.
Gambar 18. Scindapsus hederaceus
![Page 8: Climber Araceae](https://reader037.vdokumen.com/reader037/viewer/2022102611/55cf9b70550346d033a6121d/html5/thumbnails/8.jpg)
© http://www.freewebs.com/arl_ipb_2006
Tugas Praktikum Mk. Tanaman dan Sistem Ruang Terbuka Hijau
24
Genus: Syngonium Terdapat sekitar 33 jenis dari epifit atau tanaman memanjat terestrial dari Amerika
tropis. Memiliki daun-daun berlekuk, mempunyai getah seperti susu. Bunga jarang terlihat,
ada yang merah, oranye, putih atau hijau. Tanaman ini memerlukan tanah subur, terlindung
dari sinar matahari, diperbanyak dengan stek (Periplus, 1999).
Syngonium podophyllum Sifat Fisik
Tanaman yang dikenal dengan arrowhead vine atau goosefoot ini tak banyak
tuntutan dan punya daun menarik. Bentuknya seperti mata anak panah, tetapi kadang-
kadang bertoreh dalam di tepi kanan kiri daun sehingga merupakan 3 lembaran daun, yang
terbesar di tengah diapit sepasang daun kecil pada dasarnya. Panjang daun 7,5-20 cm. Ada
pula yang pernah mempunyai 11 helai daun sehingga bentuknya seperti kipas. Keadaan ini
dicapai bila tanaman meningkat menjadi dewasa. Tapi selama masih di pot dan tetap kecil
dengan pemangkasan maka daun akan tetap berbentuk anak panah (Gambar 19).
Beberapa varietas yang terkenal ialah:
- Green gold mempunyai daun hijau dengan sedikit merah dan warna kuning di urat-
urat daunnya melebar agak keperak-perakan. Daun berbentuk mata panah.
- Imperial white mempunyai daun hijau keputih-putihan dengan tepi hijau gelap,
berbentuk mata panah.
- Emerald gem punya daun warna hijau. Jika diberi penyangga atau di dekat dinding,
maka tanaman akan merambat (Winata, 2002).
Sifat Ekologis
Tanaman ini membutuhkan cahaya tak langsung atau teduh, jika lampu ruangan
yang memberikan 400 footcandles. Temperatur: malam hari 17,5-20oC dan siang hari 22,5-
27,5oC. Kelembaban sedang sampai basah. Perbanyakan dengan stek batang.
Kegunaan dalam Lanskap
Dapat digunakan sebagai tanaman hias pot gantung, dirambatkan pada tiang
rambatan atau pohon.
![Page 9: Climber Araceae](https://reader037.vdokumen.com/reader037/viewer/2022102611/55cf9b70550346d033a6121d/html5/thumbnails/9.jpg)
© http://www.freewebs.com/arl_ipb_2006
Tugas Praktikum Mk. Tanaman dan Sistem Ruang Terbuka Hijau
25
Gambar 19. Syngonium podophyllum