chapter ii

6
BAB.II METODE PENELITIAN II.1 BENTUK PENELITIAN Di dalam melakukan penelitian, penulis menggunakan metode komparatif (perbandingan). Menurut Nawawi (1990 : 64) metode komparatif adalah metode membandingkan satu variabel atau lebih dengan sampel besar, atau penelitian dilakukan dengan mengkaji beberapa fenomena-fenomena sosial, sehingga ditemukan pola perbedaan dan pola kesamaan. Sedangkan untuk membantu menganalisis data dan fakta yang diperoleh dari responden digunakan metode analisa kuantitatif dengan rumus statistik yang gunanya untuk menguji teori sehingga ditemukan perbedaan variabel pada sampel yang berbeda. II.2 LOKASI PENELITIAN Yang menjadi lokasi penelitian ini adalah PT. PLN (Persero) Proyek Induk Pembangkit dan Jaringan Sumatera Utara, Aceh dan Riau (PIKITRING SUAR), yang berada di Jl. Dr. Cipto No.12 Medan. II.3 POPULASI DAN SAMPEL II.3.1Populasi Menurut Sugiono (2005:90) populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai tetap yang berjumlah 142 orang dan seluruh karyawan outsourcing yang berjumlah 73 orang. Universitas Sumatera Utara

Upload: rinika-ardina

Post on 31-Dec-2015

7 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Chapter II

BAB.II

METODE PENELITIAN

II.1 BENTUK PENELITIAN

Di dalam melakukan penelitian, penulis menggunakan metode komparatif

(perbandingan). Menurut Nawawi (1990 : 64) metode komparatif adalah metode

membandingkan satu variabel atau lebih dengan sampel besar, atau penelitian

dilakukan dengan mengkaji beberapa fenomena-fenomena sosial, sehingga

ditemukan pola perbedaan dan pola kesamaan. Sedangkan untuk membantu

menganalisis data dan fakta yang diperoleh dari responden digunakan metode

analisa kuantitatif dengan rumus statistik yang gunanya untuk menguji teori

sehingga ditemukan perbedaan variabel pada sampel yang berbeda.

II.2 LOKASI PENELITIAN

Yang menjadi lokasi penelitian ini adalah PT. PLN (Persero) Proyek Induk

Pembangkit dan Jaringan Sumatera Utara, Aceh dan Riau (PIKITRING SUAR),

yang berada di Jl. Dr. Cipto No.12 Medan.

II.3 POPULASI DAN SAMPEL

II.3.1Populasi

Menurut Sugiono (2005:90) populasi adalah wilayah generalisasi yang

terdiri atas objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang

ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.

Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai

tetap yang berjumlah 142 orang dan seluruh karyawan outsourcing yang berjumlah

73 orang.

Universitas Sumatera Utara

Page 2: Chapter II

Berikut akan disajikan komposisi pegawai PT. PLN (Persero) Proyek Induk

Pembangkit dan Jaringan Sumut, Aceh dan Riau di Medan yang terbagi atas :

Populasi Karyawan PT. PLN (Persero) PIKITRING SUAR No Status Karyawan Jumlah 1 Pegawai Tetap 142 2 Karyawan outsourcing 73 Total 215

Sumber :Kantor PT.PLN (Persero) PIKITRING SUAR, 2008. II.3.2 Sampel

Sampel adalah sebagian populasi yang dijadikan sebagai objek dan sumber

data dan informasi dalam penelitian yang dianggap mewakili dari suatu penelitian.

Dalam menentukan sampel dari objek penelitian ini ditetapkan dengan

menggunakan teknik purposive sampling, yaitu teknik penentuan sampel yang

ditetapkan secara sengaja oleh peneliti. Sampel dalam penelitian ini adalah

responden yang dianggap berkaitan dengan program outsourcing dan kinerja

karyawan outsourcing.

Menurut Arikunto (2006:134) jika jumlah populasi kurang dari 100 maka

untuk dijadikan sampel diambil seluruhnya, oleh karena itu dari jumlah karyawan

outsourcing yang bekerja pada PT. PLN (Persero) Proyek Induk Pembangkit dan

Jaringan Sumatera Utara, Aceh dan Riau sebanyak 73 orang diambil seluruhnya.

Sedangkan pegawai tetap, diambil sebanding dengan karyawan Outsourcing.

Berikut Klasifikasi Jumlah sampel dalam penelitian ini, yang terdiri atas 73

orang pegawai tetap da 73 orang karyawan outsourcing. Untuk lebih jelasnya

komposisi sampel dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel di bawah ini :

Tabel 2.2 Sampel No Status Karyawan Jumlah 1 Pegawai Tetap 73 2 Karyawan Outsourcing 73 Total 146

Sumber : Data Primer, Hasil Olahan, 2008.

Universitas Sumatera Utara

Page 3: Chapter II

II.4 TEKNIK PENGUMPULAN DATA

Untuk memperoleh data atau informasi, keterangan dan data-data yang

diperlukan, peneliti menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut :

II.4.1 Teknik pengumpulan data primer

Yaitu pengumpulan data yang dilakukan secara langsung pada lokasi

penelitian. Data primer tersebut dilakukan dengan instrumen sebagai

berikut:

a. Metode angket (kuesioner), yaitu pemberian daftar pertanyaan secara

tertutup kepada responden yang dilengkapi dengan beberapa altenatif

jawaban yang tersedia.

b. Observasi, yaitu pengumpulan data dengan pengamatan langsung terhadap

sejumlah acuan yang berkenaan dengan topik penelitian dilokasi penelitian.

c. Wawancara (Interview), yaitu memberikan pertanyaan langsung kepada

sejumlah pihak yang terkait.

II.4.2 Teknik pengumpulan data sekunder

Yaitu, pengumpulan data yang dilakukan melalui studi kepustakaan

yang terdiri dari :

1. Penelitian Kepustakaan (Library research)

Yaitu, pengumpulan data yang diperoleh dari buku-buku, karya ilmiah,

pendapat para ahli yang memiliki relevansi dengan masalah yang diteliti.

2. Studi dokumenter (Documentary)

Yaitu, teknik yang digunakan dengan menelaah catatan tertulis, dokumen,

arsip yang menyangkut masalah yang diteliti yang berhubungan dengan

instansi terkait.

Universitas Sumatera Utara

Page 4: Chapter II

II.5 TEKNIK PENGUKURAN SKOR

Melalui penyebaran angket yang berisikan beberapa pertanyaan, maka

ditentukan skor dari setiap jawaban sehingga menjadi data yang bersifat kuantitatif.

Teknik pengukuran skor atau nilai yang digunakan dalam penelitian ini adalah

mamakai skala interval untuk menilai jawaban kuesioner.

Adapun skor dari setiap pertanyaan yang ditentukan adalah sebagai berikut:

1. Untuk jawaban alternatif “a” diberi skor 3

2. Untuk jawaban alternatif “b” diberi skor 2

3. Untuk jawaban alternatif “c” diberi skor 1

Kemudian untuk menentukan kategori jawaban responden, apakah

tergolong tinggi, sedang atau rendah, terlebih dahulu dihitung skor total masing-

masing responden. Berdasarkan alternatif jawaban dari masing-masing responden

ditentukan kelas intervalnya dengan perhitungan sebagai berikut :

Skor tertinggi – skor terendah

Banyaknya bilangan

Maka diperoleh :

3-1

3

= 0.66

Dengan demikian dapat diketahui kategori jawaban responden untuk

masing-masing responden untuk masing-masing variabel dan sub variabel, yaitu :

a. Skor untuk kategori tinggi : 2,34 – 3,00

b. Skor untuk kategori sedang : 1,67 – 2,33

c. Skor untuk kategori rendah : 1,00 – 1,66

Universitas Sumatera Utara

Page 5: Chapter II

II.6 TEKNIK ANALISA DATA

Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik kuantitatif

yang digunakan untuk menguji perbedaannya pada dua sampel yang berbeda, dan

pengaruh faktor yang satu dengan faktor yang lainnya sekaligus menguji hipotesis.

Adapun metode statistik yang digunakan adalah :

1. Untuk menguji hipotesis dan menganalisis perbandingan kondisi kerja

dan kinerja tenaga kerja antara karyawan outsourcing dengan pegawai

tetap, digunakan rumus Chi Kuadrat (Chi Square).

Dengan Db = (k-1) (b-1) dan α = 95% (0,05)

dimana : B = baris

K = kolom

Oij = Jumlah Observasi untuk kasus-kasus yang dikategorikan dalam

baris ke-I dan kolom ke-j

eij = frekuensi yang diharapkan

∑ = sigma

Jika (X2 ≤ Xtabel2) berarti Ho ditolak, tetapi jika (X2 > Xtabel

2) Ho diterima. {Sudjana 1986 : 277 dalam (Ali, 1996 : 118)}

X2 = ( oij – eij )

2 / eij B ∑

i = 1

K ∑

J = 1

Universitas Sumatera Utara

Page 6: Chapter II

2. Untuk menguji apakah Variabel Kondisi Kerja (X) berpengaruh terhadap

Kinerja Karyawan (Y), maka digunakan rumus Uji Regresi Linier

sederhana untuk peubah respon dan prediktor (Ali, 1997: 133), yaitu :

Y = a + bX

Dimana :

Y = peubah respon (variabel terikat)

X = peubah respon (variabel bebas) untuk a dan b dihitung

berdasarkan hasil pengamatan X dan Y melalui penggunaan rumus sebagai

berikut :

a = 2

2

)(2))(())((

EXinEXiEXiYiEXiEXiEYi

−−

b = 22 )())((

EXinEXiEYiEXinEXiYi

−−

dimana,

E adalah sigma

N adalah sampel

X dan Y adalah variabel

Apabila koefisien b telah dihitung, maka koefisien a dapat pula dihitung

dengan :

Rumus a = Y - b X

Universitas Sumatera Utara