cekungan sengkang, sulawesi selatan
TRANSCRIPT
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
1/29
Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
CEKUNGAN SENGKANG, SULAWESI SELATAN
ABSTRACT
Peninjauan seismik yang dilakukan pada tahun 1971/1972 di sebelah timur
cekungan Sengkang, menunjukkan anomali-anomali yang di interpretasikan sebagai
buried reef. Penelitian lapangan menyatakan baha ree!s berumur "iosen akhir
tersingkap di sepanjang batas bagian selatan cekungan Sengkang. Program pemboran
pada tahun 197# dan 197$ menunjukkan kehadiran dari three, shallo, gas-bearing,
ree! miosen akhir pada bagian utara dari %ekungan Sengkang.
Pengendapan di %ekungan Sengkang bagian timur dimulai pada "iosen aal.
"udstones dan &imestones berumur "iosen akhir diendapkan diatas basement
'ulkanik berumur (osen. Selama "iosen tengah dengan tektonik yang akti!,
pengendapan disela oleh dua periode dari de!ormasi dan erosi. Pengendapan karbonat
mulai terbentuk pada "iosen akhir dan limestones plat!orm menyebar luas sepanjang
cekungan Sengkang bagian timur. )aerah-daerah reef-pinnacleyang tebal berkembang
diatas limestones plat!orm, pada area dimana pertumbuhan ree!s harus menjaga
langkah dengan kenaikan relati! permukaan laut. Pertumbuhan ree! berhenti pada akhir
miosen. Subse*uent memperbaharui sedimentasi klastik menutupi permukaan
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
2/29
limestone dengan teratur. regresi Pliosen akhir memuncak pada +olosen bersama
erosi.
BASIN SETTING
%ekungan Sengkang merupakan donarp Pliosen yang berlokasi di lengan
baratdaya Sulaesi. ilayahnya pada umumnya berelie! rendah. %ekungan Sengkang
barat dan Sengkang timur yang berumur eogen ini berlokasi di bagian selatan
Pertamina-P/ul! 0nshore Sulaesi Production Sharing %ontract rea ambar.13.
PS% diresmikan oleh ul! pada 24 oktober 1975 dan P yang mengolahnya, sebagai
operator dengan keuntungan #56 pada 197$. Secara topogra!i cekungan Sengkang
merupakan daerah yang rendah dan dekat dengan permukaan laut, juga dekat dengan
)anau empe yang menutupi beberapa bagian di barat cekungan.
ambar.1. Peta lokasi cekungan Sengkang
otal 28$5 km data seismik telah diperoleh. nterpretasi yang di dapat
menggambarkan bentuk dari cekungan ini, yang dipisahkan oleh :ona sesar major
alanae. Sebanyak 1# sumur telah di bor di cekungan Sengkang timur yang
menghasilkan penemuan 8 lapangan gas penting di ree!al limestone, &apangan
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
3/29
alanga dan ;ampung aru ditemukan selama tahun 197#-197$, dan Sampi-sampi
pada tahun 19
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
4/29
ambar.2. Peta geologi cekungan Sengkang
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
5/29
ambar.8. Penampang Sulaesi Selatan uthor >. )e oer3.
KLASIFIKASI CEKUNGAN
;lasi!ikasi cekungan Sengkang dapat di bagi 2=
1. erdasarkan posisinya terhadap jalur subduksi, cekungan Sengkang merupakan
intra-arc basin yang dikembangkan diantara lengan barat yang merupakan
'olcano-magmatic dan lengan Sulaesi tenggara yang tidak 'olkanis.
2. erdasarkan letaknya, cekungan Sengkang merupakan onshore basin, karena
merupakan cekungan yang di eksplorasi di daratan.
SEJARAH EXL!RASI
Sejak tahun 1985 dan aal 1945, elanda dan ?epang telah membor sejumlah
sumur-sumur test dangkal, tetapi gagal menemukan jumlah hidrokarbon yang komersil.
+al itu tampak baha kebanyakan sumur-sumur dibor di dekat rembesan minyak,
seperti yang terjadi pada @luo dan Sailong. P"AS ShellBs3 mengebor dua sumur
sejauh minimal 155 meter, dekat ;ampung "inyak anah. idak ada penelitian lebih
lanjut mengenai petroleum geology di area ini sampai tahun 1975 ketika ndonesian
ul! 0il menandatangani kontrak bagi hasil dengan Pertamina. Pada tahun 1974,
perusahaan menyerahkan #56 sisanya ke P.
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
6/29
Sampai saat ini telah ada 1# sumur yang dibor di cekungan ini, 9 sumur
eksplorasi dan $ sumur harapan. # diantara sumur eksplorasi merupakan dry holes, dan
4 sumur lainnya mengandung gas, yaitu ;ampung aru, alanga, Sampi-sampi, dan
onge.
E"!LUSI TEKT!NIK
Walanae #ault $%ne &an 'ekungan Sengkang (a)at*
Pergeseran utama yang membagi bagian timur dan barat dari cekungan
Sengkang secara regional merupakan :ona sesar ekstensi! alanae. &engan
baratdaya Sulaesi terpisah baratlaut-tenggara oleh :ona sesar tersebut dengan jarak
hampir 255 km. Sesar itu bergerak utara-selatan sepanjang batas sebelah barat dari
Pegunungan one dengan ekspresi topogra!i yang jelas dan pengaruh sediment
berumur "iosen yang memiliki dip hingga #5 derajat dekat :ona sesar.
Cakta regional menyebutkan baha :ona sesar alanae merupakan sinistral
strike-slip fault, bagian dari system yang lebih besar yang mempengaruhi seluruh
lengan baratdaya Sulaesi Sukamto, 197#3. Cakta dari pergerakan sesar strike-slip di
daerah Sengkang sedikit, tetapi sesar-sesar naik orde kedua terlihat pada data seismik
mendukung Pliosen wrenching.
Dang mendasari hingeline antara timur dan barat cekungan Sengkang, yaitu sesarnormal yang mempengaruhi penampang lapisan Pra-Pliosen dan turun kearah barat ke
cekungan Sengkang bagian barat. Pergerakan :ona sesar alanae tua menyebabkan
palung laut dalam di cekungan Sengkang sebelah barat pada "iosen. Patahan muda
terlihat di sisi timur dari cekungan Sengkang bagian barat dimana sediment berumur
Pliosen terdorong kearah timur. Eona ini membentuk hingeline utara-selatan antara dua
cekungan dan antiklin Sengkang merupakan ekspresi permukaan :ona tersebut.
%ekungan Sengkang bagian barat merupakan downwarp berumur eogen terisi
setidaknya 8#55m material sediment di timurlaut. Pada cross-section, cekungannya
tidak simetri dengan dip yang curam di batas sebelah timur.
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
7/29
ambar.4. Penampang seismik :ona sesar alanae
ambar.#. Penampang seismik cekungan Sengkang barat
;eselarasan yang umum dari semua re!leksi seismik pada basin menyatakan
secara tidak langsung sebuah sejarah cekungan yang sederhana dansubsidencehadir
untuk tetap berkelanjutan dan tidak disela sepanjang sumbu cekungan. erdasarkan
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
8/29
data seismik pada sisi sebelah barat terjadi pengisisan secara gradual pada palung laut
dalam. Pemotongan di permukaan lapisan-lapisan berumur "iosen akhir
mengindikasikan sub-recent warp.
Cekungan Sengkang ti+u)
asin sebelah timur ini terbentuk sepanjang "iosen aal hingga "iosen akhir
dengan sedimentasi bersumbu utara F selatan. Sampai ke ketebalan 1
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
9/29
STRATIGRAFI CEKUNGAN
ena+ang ale%gen -Base+ent.
"enurut grainge G da'ies, P, 19
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
10/29
"erupakan sedimen eogen tertua terdapat di sumur ;ampung baru -1 dan terdiri
dari perlapisan batugamping dan mudstone dengan ketebalan 225m. nter'al ini
diperkirakan berumur "iosen aal K $-
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
11/29
sumur di lapangan ;ampung aru dijumpai batupasir tu!aan berselingan dengan
mudstone pada bagian atas !ormasi ambar. 153. Cormasi %amba semakin ke timur
semakin marine. Pada bagian yang tebal yang terlihat di sumur Sallo ullo-1 1#24m3,
sekuen calcareous mudstone yang dominan memiliki perselingan bioclastic limestone
yang tebal. )ata seismik menunjukkan dip !ormasi ini semakin kea rah timur area
;ampung aru semakin meningkat. )i Sallo ullo-1s mencirikan sedimentasi yang
kontinu dan perubahan secara berangsur kepada batugamping acipi.
Cormasi acipi
Cormasi tacipi "iosen akhir3 diendapkan secara tidak selaras di atas !ormasi
%amba dan ditemui di seluruh cekungan Sengkang timur. Cormasi ini dibagi dalam 2
unit, yaituH inter'al baah yang terdiri dari perselingan lapisan atugamping dan
calcareous shales, dan merupakan Lplat!orm carbonatesM biasanya disebut @nit ,
bagian atas inter'al Lree!al buildupsyang dibatasi area pengangkatan, disebut @nit %.
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
12/29
ambar.. )e oer3.
nter'al perlapisan yang lebih rendah terlihat di banyak sumur, kisaran ketebalan
antar 25m pada area yang jauh dari perkembangan reefsampai ketebalan maksimum
9#m di sumur ;ampung aru-1.
@nit tersingkap secara luas di bagian selatan cekungan, terlapis secara tidak
selaras pada 'ulkanik &angi. Secara litologi, dasar dari @nit dikenali darimelimpahnya !ragmen batugamping dalam mudstone karbonatan. &apisan tipis
konglomerat ber!ragmen 'ulkanik berbutir menyudut menandai dasar !ormasi acipi dan
diatasnya ditutupi mudstone karbonatan yang kaya coral dan endapan debris bioklastik
dengan endapan rework 'ulkanik. Pada area ini @nit memiliki lapisan lebih tebal rata-
rata 255m3 dan sedikit sekali bersi!at argillaceous dari pada yang dibagian yang lebih
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
13/29
ke utara, terdiri dari lapisan wackestone bioklastik berbutir halus berarna putih,
dengan perselingan mudstone karbonatan. @nit memiliki porositas yang rendah dan
merupakan reser'oir yang kurang berkualitas.
agian atas inter'al @nit % secara umum terdiri dari packstone bioklastik
homogen. Reefal bioklastik secara luas termodi!ikasikan oleh proses diagenesis tetapi
memperlihatkan komposisi utamanya yaitu coral dan calcareous algae. Sedikitnya
analisis data menggunakan mikro!lora dan !auna menyebabkan ketepatan penetapan
umur !ormasi acipi tidak mungkin didapat. Sedimen tertua diperkirakan berumur
"iosen tengah .143 dan pengendapan limestone terakhir terjadi pada Pliosen aal
1
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
14/29
ambar.9. Paleogeogra!i Cormasi alanae uthor >. )e oer3.
@rutan lingkungan pengendapan !ormasi alanae dari baah ke atas yaitu
marine, marginal marine, terrestrial, dan supra tidal pada permukaannya. Cormasi
alanae berumur Pliosen, alaupun mudstonenya diduga berumur "iosen akhir.
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
15/29
ambar.15. ;olom stratigra!i cekungan Sengkang timur
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
16/29
ambar.11. Penampang geologi cekungan Sengkang
SEJARAH GE!L!GI
1. Pra-"iosen
&angi Jolcanic berumur (osen menjadi basement dari cekungan ini. nter'al ini
dicirikan dengan sedikit re!leksi seismik dan bagian permukaan menunjukkan periode
de!ormasi dan erosi, kemungkinan pada aal "iosen.
Pada bagian selatan cekungan Sengkang timur, kelurusan berarah utara-selatan
dapat ditunjukkan pada peta penampang Pra-"iosen. Pada bagian selatan, basement
ini naik ke atas dan tersingkap sebagai &angi Jolcanik.
2. "iosen al
Perselingan limestone dan mudstonepada !ormasi one tidak terpetakan pada
seismik. Cormasi ini memiliki batas tidak selaras pada bagian atas dan baahnya. ni
menunjukkan sisa-sisa erosi pada endapan sedimen Pra-"iosen. Pengendapan yang
lebih luas dari limestone!ormasi onasa terjadi kearah baratdaya selama "iosen al.
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
17/29
8. "iosen engah
)asar dari Cormasi %amba yang tidak selaras menunjukkan sedimentasi yang
terhenti pada Post-"iosen aal. &ingkungan pengendapan !ormasi %amba merupakan
laut dalam dengan trend utara-selatan. Periode pengangkatan dan erosi yang terjadi
pada daerah barat membentuk kelurusan laut dalam yang sempit berarah utara-selatan.
Pada bagian barat, bagian atas lapisan "iosen tengah ditimpa oleh karbonat "iosen
akhir, menunjukkan periode lain dari erosi.
4. "iosen khir
Reefal build updari !ormasi acipi memiliki kelurusan utara-selatan kecuali pada
bagian utara cekungan ini.
Pertumbuhan ree! menunjukkan kenaikan muka air laut. Pada singkapan di
selatan, lapisan "iosen akhir menimpa &angi Jolcanik, menunjukkan transgresi yang
meluas sepanjang "iosen akhir. )ua !ase pertumbuhan ree! dapat dikenali yaitu !ase
buildup plat!orm yang rendah pada bagian selatan cekungan dan !ase buildup pinnacle
di bagian utara. Semakin tebalnya limestone pada bagian utara cekungan menunjukkan
baha supply materi berasal dari utara. )ata seismik menunjukkan baha semakin ke
utara Sampi-Sampi dan ;ampung aru, plat!orm karbonat semakin terjal dengan
ujungnya area laut dalam.
atas dari pertumbuhan ree! dalam cekungan memiliki aktu yang berbeda-beda,disebabkan oleh peningkatan supply material sedimen. Supply material pada Pliosen
memiliki perubahan dari karbonat ke endapan klastika halus. +al ini disebabkan oleh
kenaikan kedalaman laut dan supply material dari akti'itas 'ulkanik yang baru dari
barat.
#. Pliosen
Pada singkapan di selatan, !ormasi basal alanae menjemari dengan ree!
limestone !ormasi acipi. Pada bagian selatan dan tengah dari cekungan ini, !ormasi
alanae mengisi buildup dari !ormasi acipi. )ata !oramini!era menunjukkan
pengendapan ini terjadi pada laut dalam.
agian atas !ormasi alanae menunjukkan sikuen regresi!. "aterial kasarnya
berasal dari arah barat laut. )ata seismik dan data singkapan menunjukkan periode
pengangkatan pada Pliosen akhir, pada bagian utara dan selatan cekungan. ni
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
18/29
menghasilkan sumbu pengendapan barat-timur dengan supply sedimen terbesar
berasal dari timur dan tenggara dan menggambarkan perubahan besar dari kelurusan
struktural dan pengendapan yang biasanya utara-selatan. )ua sesar naik berarah
barat-timur menyebabkan perubahan sikuen. Sesar ini mungkin merupakan orde kedua
dari gerakan sesar alanae pada Pliosen akhir
.
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
19/29
ambar.12. eologi sejarah dan tektonik cekungan Sengkang
ETR!LEU/ S0STE/
S0@>%( >0%;S
"erupakan lapisan sedimen yang kaya akan masa organik yang berasal dari
material biologi. atuan inilah yang ber!ungsi sebagai sumber dan gas sebelum
akhirnya termigrasikan.
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
20/29
Source rocks di cekungan Sengkang berada di bagian barat subcekungan
Sengkang barat3. ;urangnya pematangan di subcekungan Sengkang timur,
menunjukkan baha hanya sediment yang cukup dalamlah yang nantinya akan
menghasilkan hidrokarbon, seperti yang terdapat di subcekungan Sengkang barat.
ambar.18. +ubungan emperature )engan ;edalaman uthor >. )e oer3.
)i subcekungan Sengkang bagian barat, total ketebalan sediment lebih dari $555
meter. ?ika saja paleogradient subcekungan Sengkang timur sama halnya dengan
subcekungan Sengkang barat, bagian dasar dari sedimennya akan mencapai kondisi
mature yang nantinya akan menghasilkan gas. @nit % diharapkan menjadi alur utama
migrasi gas menuju subcekungan Sengkang timur.
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
21/29
Source rocks di cekungan ini termasuk kedalam @nit !ormasi %amba3. @nit
terdiri atas mudstones dengan perselingan sandstone dan sejumlah karbonat.
Pengendapannya berlangsung pada aal "iosen tengah, dalam lingkungan yang
tertutup. Sandstone yang ditemui mempunyai matriks argilik dan batugamping yang
tipis.
otal 0rganic %arbon 0%3 melebihi
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
22/29
Sallo ulo-1S 1#85 meter3. Sedimennya kemungkinan diendapkan pada aal "iosen
tengah, dalam lingkungan yang tertutup. Sandstone yang ditemui mempunyai matriks
argilik dan batugamping yang tipis. atuan tersebut memiliki karakteristik reser'oir,
porositas, dan permeabilitas yang buruk.
@nit
@nit ini merupakan lapisan yang tipis, tebalnya hanya mencapai 9# meter. erdiri
dari paparan batugamping yang terkadang berselang-seling dengan marls. @nit ini
merupakan transisi antara dominasi mudstone @nit dan batugamping dari @nit %.
Sekuen litologi ini muncul di tiap sumur sampai @nit %.
;eberadaan gas dalam jumlah yang sedikit dijumpai pada batugamping @nit di
;ampung aru orth-1, namun batugamping tersebut agak keras/padat dan tidak
begitu potensial sebagai reser'oir.
@nit %
"erupakan anggota dari !ormasi acipi. erdapat pada kedalaman 1155m, dan
memiliki ketebalan sekitar 4#5 meter dengan kisaran 5-755m, dan densitas batuan 2.##
gr/cm, +anya batugamping @nit % yang dikenal sangat berprospek di cekungan
Sengkang. atugamping tersebut muncul sebagai sejumlah !asies di keseluruhanilayah Sengkang. &uas lingkungan reefal berkisar dari 5.1 hingga 7.5 km2 dan
ketebalannya 85 hingga 255 meter. Reef tersebut jaraknya saling berdekatan satu
sama lain, biasanya kurang dari # km dalam area 455 km2.
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
23/29
ambar.14. Peta lokasi bor di cekungan Sengkang timur
;arakteristik reser'oir batugamping @nit % di tiap sumur adalah sebagai berikut=
&amata-1atugampingnya memiliki algal dan komponen coral dan berasosiasi dengan
!asies yang berasal dari ree!al debris. eksturnya boundstone di bagian lingkungan
ree!al hingga grainstone di bagian depan ree!. sossiasi biologinya terdiri dari
Coramini!era dan "olluska. "emiliki intergranular dan 'ugular porosity, dan juga matriks
dan pinpoint porosity pada matriks yang berkapur. Proses sementasi menutupi
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
24/29
porositas, tapi karakteristik porositas dan permeabilitasnya selalu sedang sampai
bagus, porositasnya berkisar dari 1#6 hingga 2#6 dan permeabilitasnya berkisar dari 1
hingga # md.
Sallo ulo 1-S
@nit % terdiri dari argillaceous limestone. eksturnya packstone dengan
Coramini!era planktonik dan sedikit biological debris. Porositasnya rendah, dan
permeabilitasnya yang kecil. )i sumur ini, @nit % memiliki !asies cekungan dengan
beberapa shelf faciessebelah luarnya.
Peniki-1
"emiliki ketebalan 81# meter, pada dasarnya disusun oleh biological limestone
dengan debris coral algae yang melimpah dan juga Coramini!era. @nit ini berkapur dan
kadang-kadang mengandung sedikit argillaceous. Porositasnya baik 25-85 63, tapi
permeabilitasnya sedang seiring dengan teksturnya yang berkapur. @nit ini diendapkan
di lingkungan inner shel! di dekat lingkungan ree!.
alanga-1
ebalnya 428 meter dan terdiri dari coral dan batugamping alga. eksturnya
berkisar dari boundstone hingga ackestone. iologies debris utamanya adalah dari
lgae, corals, Coramini!era, dan "olluscs. eksturnya biasanya berkapur chalky3.
Porositasnya baik, dengan intergranular dan 'uggy porosity, tapi sementasi yang parsialjuga dapat terbentuk. Porositas rata-ratanya yaitu 81 6 dengan kisaran 1#-896,
permeabilitas rata-ratanya yaitu 1$1 md dengan kisaran 5.1-8255 me. )isini, @nit %
mencirikan lingkungan pengendapan ree!al.
;ampung aru-1
atugamping dengan ketebalan $< meter dan terutama terdiri dari reefal
limestonedan bioclastic packstone. ;omponen !auna utamanya yaitu= lgae, "olluscs,
Coramini!era dan echinoids. ipe porositasnya moldic dan 'uggy, dan beberapa
intergranular porosity. Porositasnya berkisar dari 28 sampai 41 6 sedangkan
permeabilitasnya berkisar dari 17 sampai 1455 md. Sumur ini berada pada lingkungan
ree!.
onge-1
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
25/29
Sumur ini hanya mencapai bagian atas dari @nit % yang mana terdiri dari coral
dan algal limestone, dengan tekstur packstone. Porositas baikH moldic, 'uggy dan
intergranular, tapi kehadiran sementasi mengurangi tingkat porositasnya.
;ampung aru orth-1
@nit % tidak muncul di sumur ini, karena posisinya dekat dengan lingkungan shel!.
"erupakan !asies yang tidak prospekti! meliputi tipe deep-water limestonedan porous
tapi merupakan gundukan ree! yang impermeable yang memotong bagian yang lebih ke
utara dari cekungan Sengkang.
&ingkungan pengendapan @nit %=
13 )aerah nner shel!
)ari batas selatan area ree! utara sampai ke daerah yang tersingkap di bagian
selatannya terutama terdiri dari inner shel! !acies. &itologinya antara lain ackestone-
packstone, dengan biological debris lgae, coral, "olluscs, Coramini!era besar dan
debris. Casiesnya chalky berkapur3. ;eterdapatan gundukan ree! algae secara lokal
dicirikan oleh adanya beberapa anomaly yang terdeteksi dengan seismik modern.
Porositasnya adalah matriks tipe !uggy porosity. )i daerah tersebut, karakteristik
petrophysic reser'oir adalah sedang hingga buruk.
23 &ingkungan ree! dengan assosiasi !asiesCacies ini disusun oleh algal ree!, ree!-!ront, inter-ree! and back-ree!. eksturnya
grainstones di ree!-!ront !acies dan packstones di inter-ree! dan back-ree! !acies. )i
daerah ini, tipe porositasnya yaitu intergranular, 'uggy dan moldic, grainstones, dan
matriN porosity pada packstone.
Porositas berkisar dari 25 6 to 45 6 dan permeabilitas memebihi 155 md pada
ree! !acies yang bertekstur grainstones. Pada !asies yang bertekstur packstones
porositasnya adalah sama, tapi permeabilitasnya rata-rata 15 md.
&ingkungan ree!al merupakan perluasan ke arah timur o!!shore one ay, dan ke
arah barat subcekungan onshore Sengkang barat.
83 asinal !acies
erutama bertempat di bagian utara antara singkapan sebelah utara unung
&atimojong3 dan lingkungan ree!. "erupakan endapan "iosen akhir !asies laut dalam,
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
26/29
terutama yang terdiri dari marls dengan !oramini!era planktonic. idak ada batuan
reser'oir yang diperkirakan ada di lingkungan ini.
@nit )
Sebagian besar terdiri dari argillaceous sandstone dengan perselingan mudstone
di subcekungan Sengkang timur. @nit ini melapisi langsung batugamping @nit %.
Porositas dan permeabilitasnya umumnya buruk dan tidak ada karakteristik reser'oir.
Subcekungan Sengkang barat di isi oleh endapan "iosen yang sangat tebal dan
juga Pliosen hingga sediment yang lebih muda, yang mana berhubungan dengan @nit
) dari subcekungan Sengkang timur. >eser'oir potential pada subcekungan ini benar-
benar tidak diketahui, tidak ada sumur yang di bor di daerah ini. )ata seismic dan
kon!igurasi umum dari subcekungan Sengkang barat menunjukkan suatu pengendapan
sediment klastik yang berlangsung sangat cepat. Pasir reser'oir tidak mungkin
terbentuk selama pengendapan di subcekungan Sengkang barat.
">S +)>0;>0
Setelah tergenerasikan dari source rock, hidrokarbon mengalami migrasi primer
dari batuan induk ke reser'oir dan migrasi primer dari reser'oir kedalam sistem
pemerangkapan.+idrokarbon dari source rocks di subcekungan Sengkang barat bermigrasi kea
rah timur meleati :one sesar alanae. ukti yang mendukung migrasi lateral ini
adalah komposisi gas yang menuju subcekungan Sengkang timur sedikit berbeda
dengan gas kering yang ditemukan di timur, ini mungkin terjadi karena adanya rekahan
selama bermigrasi. danya dry holes di subcekungan Sengkang timur yang
mengindikasikan kekurangmatangan dari source rock-nya.
"igrasi diperkirakan terjadi selama Pliosen akhir. Seismik isopach detail pada
unit di antara !ormasi alanae menunjukan baha terdapat buildups di timur,
contohnya onge, yang tidak memiliki akses migrasi gas dari subcekungan Sengkang
barat pada saat itu. +al ini di dukung dengan bukti baha buildup onge yang luas
tersebut hanya memiliki kolom gas yang kecil.
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
27/29
S(& >0%;S
"erupakan batuan yang memiliki pori yang sangat kecil dan antar pori tidak saling
berhubungan sehingga menghambat migrasi minyak dan gas )oney, 19943, atau
ber!ungsi menghambat terjadinya migrasi sekunder llen and llen, 19953.
Cormasi yang menjadi seal rock di cekungan Sengkang adalah claystone !ormasi
alanae yang sangat tebal, dan berada pada bagian paling atas cekungan. Cormasi
yang membujur dari timur hingga barat cekungan ini di dominasi oleh mudstonedengan
perselingan siltstone, lithic sandstone dan sedikit sisipan limestonedan tu!!.
P(>;P +D)>0%>0 "rap3
?enis mekanisme pemerangkapan hydrocarbon yang utama, yang berperan
pada batugamping acipi ini adalah perangkap stratigra!i disekitar pinnacle ree!s,
dimana hydrocarbon yang bermigrasi dari source rock terkumpul dan terjebak. Struktur
resent yang berada di lapangan ;ampung aru juga mempengaruhi pemerangkapan.
;eanekaragaman perangkap struktur seperti !ault block anticlines, dan !aulted
monoclines, menjadi penciri dari !ormasi alanae.
EXL!RATI!N LA0 C!NCETS
;onsep eksplorasi atau dalam geologi minyak dan gas sering disebut sebagai
#xploration Play $oncept,merupakan kondisi stratigra!i dan struktur geologi tertentu
yang berhubungan dengan akumulasi migas multiple traps3 "agoon dan )o 19943.
;onsep eksplorasi menyatakan baha minyak dan gas terperangkap dalam suatu
ilayah. )imana terperangkapnya minyak dan gas tersebut berada dalam suatu
trapping mechanism yang berupa suatu keteraturan geometri batuan yang
menyebabkan akumulasi minyak dan gas dalam jumlah yang signi!ikan orth, 19
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
28/29
Source rocks cekungan Sengkang berada di bagian barat subcekungan
Sengkang barat3. )i subcekungan Sengkang bagian barat, total ketebalan sediment
lebih dari $555 meter. Source rocks di cekungan ini termasuk kedalam @nit yaitu
!ormasi %amba, yang terdiri atas mudstones dengan perselingan sandstone dan
sejumlah karbonat. Pengendapannya berlangsung pada aal "iosen tengah, dalam
lingkungan yang tertutup. Sandstone yang ditemui mempunyai matriks argilik dan
batugamping yang tipis. +idrokarbon dari source rocks ini bermigrasi kearah timur
meleati :one sesar alanae.
#xploration play concept di cekungan Sengkang di titik beratkan pada >ee!al
buildup limestone @nit % yang dikenal sangat berprospek sebagai reser'oir utama di
cekungan Sengkang yang adalah merupakan !ormasi acipi. atugamping yang di
dominasi coral dan alga tersebut muncul sebagai sejumlah !asies di keseluruhan
ilayah Sengkang. )isinilah tempat hydrocarbon banyak terakumulasi dan
terperangkap secara stratigra!i oleh seal rock !ormasi alanae @nit )3 yang melapisi di
atasnya. otal ketebalan sediment o'erburden3 yang melapisi source rock di perkirakan
mencapai sekitar $$55 meter, untuk subcekungan Sengkang barat, dan menipis pada
subcekungan Sengkang timur.
!TENSI ETR!LEU/
Sekuen yang berada di baah karbonate tidak memenuhi syarat untuk di
eksplorasi. "eskipun ;ampung aru-1 menembus argillaceous sandstones, sebaran
!asies dari unit ini belum diketahui. )i baah batugamping @nit % diperkirakan ada
perangkap stratigra!i, namun karena @nit % bersi!at porous sehingga perangkap trap3
tersebut tidak akan mampu menahan hilangnya hidrokarbon. rap akan prospekti! jika
!asies batugamping tersebut kedap non-porous3 dan non-permeable.
ak diragukan lagi baha reser'oir yang paling baik di cekungan Sengkang
adalah karbonat. Potensi reser'oir karbonat dari batugamping @nit % tersebut telah di
buktikan pada dengan penemuan gas pada tahun 197# di sumur alanga-1.
;emudian diikuti oleh gas yang sama di sumur ;ampung aru, onge, Sampi-
sampi dan ironge. as tersebut juga didapat dari pengeboran Sallo ulo-1S. %oralgal
-
7/23/2019 Cekungan Sengkang, Sulawesi Selatan
29/29
ree! limestone merupakan reser'oir yang paling baik untuk akumulasi gas di daerah ini.
Sejumlah ree!al yang berprospek lainnya tersebar secara luas di seluruh subcekungan
Sengkang timur. ;emungkinan pertumbuhan ree!al juga diprediksi keberadaannya oleh
seismik di o!!shore one ul! dan sisi barat subcekungan Sengkang barat. )ata
singkapan di unung &atimojong bagian paling utara cekungan Sengkang3 juga
mendukung kemungkinan lain dari gundukan ree! di subsur!ace area tersebut. 0leh
karena itu usaha eNplorasi tambahan harus dipusatkan pada=
13 >ee! yang ditampilkan oleh seismic di bagian selatan subcekungan Sengkang timur.
23 >ee! build-ups yang mana telah terdeteksi oleh seismic di o!!shore one ul! dan
sisi barat subcekungan Sengkang barat. )ata yang cocok di dua area ini sangat
terbatas, 0leh karena itu harus diadakan sur'ey seismik detail.
83 >ee!-mound di bagian paling utara cekungan. "eskipun karakteristik reser'oir pada
singkapan tidak menguntungkan, kondisi subsur!acenya diharapkan lebih baik.
REFERENSI
Petroleum eology 0! ndonesia asins. Principles, methods, and application.
Jolume J-O. Pertamina PP;. 199$.
Petroleum Potensial 0! (astern ndonesia. Pertamina-eicip. 19