case katarak senilis

23
Katarak Seni l i s I ma t u r Ni Made Helen Virgina Jacob. - 112011125

Upload: madehelen

Post on 19-Jul-2015

2.041 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

K a t a r a k

S e n i l i s

I m a t u r

Ni Made Helen Virgina Jacob. -

112011125

I d e n t i t a s

• Nama : Tn. H

• Umur : 64 tahun

• Agama : Islam

• Pekerjaan : Pensiunan

• Tanggal pemeriksaan : 29 Juni 2013

K e l u h a n U t a m a

• Pandangan kabur yang memburuk sejak

3 bulan lalu

R i w a y a t

P e n y a k i t

S e k a r a n g

• Pasien datang ke poli mata RSMR Kudus untuk memeriksakan penglihatan-nya. Pasien merasa penglihatannya semakinkabur sejak 3 bulan lalu, sama buramnya dikedua mata. Pasien merasa pandangannyaseperti terhalang kabut. Pasien juga merasasilau dan sakit jika melihat cahayaterang, seperti saat berjalan di siang terikdiikuti dengan mata berair. Pasien tidakmerasa gatal pada kedua mata. Riwayatmata merah disangkal. Nyeri mata danpusing juga disangkal.

R i w a y a t

P e n y a k i t

D a h u l u

• Pasien mengaku tidak memiliki riwayat

penyakit darah tinggi, Riwayat penyakit

kencing manis ±10 tahun namun tidak

berobat teratur. Riwayat penggunaan

kacamata untuk membaca +2,75 selama

20 tahun yang lalu.

R i w a y a t

P e n y a k i t

K e l u a r g a

• Tidak ada keluarga yang

memilki penyakit yang

sama dengan pasien.

R i w a y a t

S o s i a l

E k o n o mi

• Pasien sudah pensiun,

hidupnya dibiayai oleh

anak-anaknya.

• Kesan ekonomi cukup.

P e m e r i k s a a n

F i s i k

• Keadaan Umum : tampak sakit ringan

• Tanda Vital

– Tekanan darah : 120/70 mmHg

– Nadi : 72x/menit

– Respiration rate : 20x/menit

– Suhu : 36,3°C

• Kepala : Normocepali, rambut hitam

keabu-abuan, distribusi merata

P e m e r i k s a a n

F i s i k

• Telinga : Normotia, serumen (-), secret (-)

• Hidung : Deviasi septum (-), secret (-)

• Tenggorokan : Tonsil T1/T2, faring hiperemis (-)

• Thoraks – Jantung : BJ I-II regular, murni, gallop (-),

murmur (-)

– Paru : SN vesikuler, wheezing (-), ronki (-)

• Abdomen : Nyeri tekan (-), bising usus (+) 8x/menit, supel.

• Ekstremitas : Akral hangat, udem -/-.

S t a t u s

O p h t a l m o l o g i s

Lensa keruh sebagian, arcus senilis (+)

OD PEMERIKSAAN OS

5/60 Visus 0,5/ 60

Tidak dikoreksi Koreksi Tidak dikoreksi

Gerak bola mata normal.

Enopthalmus (-)

Exopthalmus (-)

Strabismus (-)

Bulbus Oculi

Gerak bola mata normal.

Enopthalmus (-)

Exopthalmus (-)

Strabismus (-)

Nyeri tekan (-)

Edema (-)

Hiperemis (-)

Blefarospasme (-)

Lagopthalmus (-)

Ektropion (-)

Entropion (-)

Palpebra

Nyeri tekan (-)

Edema (-)

Hiperemis (-)

Blefarospasme (-)

Lagopthalmus (-)

Ektropion (-)

Entropion (-)

Edem (-)

Injeksi konjungtiva (-)

Injeksi siliar (-)

Bangunan patologis (-)

Infiltrat (-)

Kemosis (-)

Sekret serous (-)

Conjuctiva

Edem (-)

Injeksi konjungtiva (-)

Injeksi siliar (-)

Bangunan patologis (-)

Infiltrat (-)

Kemosis (-)

Sekret serous (-)

Normal, warna putih Sclera Normal, warna putih

Bulat, jernih

Edem (-)

Infiltrat (-)

Sikatrik (-)

Kornea

Bulat, jernih

Edem (-)

Infiltrat (-)

Sikatrik (-)

Jernih

Kedalaman cukup

Hipopion (-)

Hifema (-)

Camera Oculi Anterior

Jernih

Kedalaman cukup

Hipopion (-)

Hifema (-)

Kripta (+)

Warna hitam

Edema (-)

Sinekia (-)

Atrofi (-)

Iris

Kripta (+)

Warna hitam

Edema (-)

Sinekia (-)

Atrofi (-)

Reguler

Letak sentral, tampak

jernih

Diameter 3 mm

Refleks pupil L/TL : (+/+)

Pupil

Reguler

Letak sentral, tampak

jernih

Diameter 3 mm

Refleks pupil L/TL : (+/+)

Keruh tidak merata,

Arcus senilis (+)

shadow test (+)

Lensa Keruh tidak merata,

Arcus senilis (+)

shadow test (+)

Tidak dapat dinilai Vitreus Tidak dapat dinilai

Tidak dapat dinilai Fundus Refleks Tidak dapat dinilai

Tidak dapat dinilai Retina Tidak dapat dinilai

Normal Tekanan Intra

Okuler

Normal

Normal Sistem Lakrimasi Normal

P e m e r i k s a a n

P e n u n j a n g

• Hemoglobin : 9,6 g/dl

• Leukosit : 5,3 ribu

• Hematokrit : 28,7 %

• Ttrombosit : 195 ribu

• GDS : 400 mg/dL

R E S U M E

• Subjektif

– Laki-laki, 64 tahun, datang untuk

memeriksakan penglihatannya semakin kabur

sejak 3 bulan lalu, buram(+) di kedua mata.

Pasien merasa pandangannya seperti

terhalang kabut. Pasien juga merasa silau

dan sakit jika melihat cahaya terang, seperti

saat berjalan di siang terik diikuti dengan

mata berair.

R E S U M E

• Objektif

Status Oftalmologis

• OD– Visus: 5/60

– Pupil: reflex pupil L/TL (+)

– Lensa: Keruh sebagian, arcus senilis (+). Shadow test (+)

– Segmen posterior mata sulit dinilai

• OS– Visus: 0,5/60

– Pupil: reflex pupil L/TL (+)

– Lensa: Keruh sebagian, arcus senilis (+). Shadow test (+)

– Segmen posterior mata sulit dinilai

Pemeriksaan Penunjang Laboratorium: GDS : 400mg/dL

D i a g n o s a

B a n d i n g

• ODS Katarak Senilis Imatur

• ODS Katarak Senilis Matur

• ODS katarak Komplikata

D i a g n o s a K e r j a

• OD Katarak senilis imatur, OS pseudofakia

– Dasar Diagnosis:

• Anamnesis:

– Laki-laki, 64 tahun, datang untuk memeriksakan

penglihatannya semakin kabur sejak 3 bulan

lalu, buram(+) di kedua mata. Pasien merasa

pandangannya seperti terhalang kabut. Pasien juga

merasa silau dan sakit jika melihat cahaya terang, seperti

saat berjalan di siang terik diikuti dengan mata berair.

• Pemeriksaan status ganeralis:

– Tekanan Darah : 120/80 mmHg

D i a g n o s a K e r j a

• ODS Katarak senilis imatur,

– Dasar Diagnosis:

• Pemeriksaan status ophtalmikus

OD

– Visus: 5/60

– Pupil: reflex pupil L/TL (+)

– Lensa: Keruh sebagian, arcus senilis (+). Shadow test (+)

– Segmen posterior mata sulit dinilai

OS

– Visus: 0,5/60

– Pupil: reflex pupil L/TL (+)

– Lensa: Keruh sebagian, arcus senilis (+). Shadow test (+)

– Segmen posterior mata sulit dinilai

P e n a t a l a k s a n a a

n

• Non-medika Mentosa

– Operasi extraksi katarak extra kapsular

(EKEK) dan insersi intra ocular lensa (IOL)

OD

P e n a t a l a k s a n a a

nMedika Mentosa• PreOperasi :

– Baquinor ED 4xII tetes

– Glaucon 250mg 1x ½

– Aspar K 1x1

– Kaltrofen Supp.

– Midriatil 2tetes tiap 10 menit mulai 1 jam sebelum

Operasi

• Post Operasi

– Ciprofloksasin 500mg 2x1

– Metilprednisolon 4mg 3x1

– Polidex OD 6x2 tetes

– Siloxan OD 6x2 tetes

P r o g n o s i s

OD OS

• Ad Vitam Ad bonam Ad bonam

• Ad Functionam Ad bonam Ad bonam

• Ad Sanationam Ad bonam Ad

bonam

• Ad Cosmetikum Ad bonam Ad bonam

U s u l

• Tonometri untuk mengetahui

TIO, untuk mengetahui apakah ada

glaukoma.

• Pemeriksaan Gula Darah

Berkala, rencana tindakan operasi

jika gula darah <200 mg/dL

S a r a n

• Menggunakan obat yang benar dan teratur

• Kontrol Gula Darah

• Evaluasi visus pasca operasi

• Menjaga pola makan

• Selalu menjaga kebersihan mata