case abses hepar
DESCRIPTION
laporan kasusTRANSCRIPT
-LAPORAN KASUS-
“ABSES HEPAR”
KEPANITERAAN KLINIKILMU PENYAKIT DALAM
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TARAKAN
Nama Mahasiswa : Febri Ekawati
Nomor Induk Mahasiswa : 11.2013.293
Dr. Pembimbing/ Penguji : Prof. Dr. Tjahyadi Sp.PD KGEH
IDENTITAS PASIEN
Nama Lengkap: Ny SD Jenis Kelamin: Perempuan
Tempat/Tanggal Lahir: 37 tahun Suku Bangsa: Indonesia
Status Pernikahan: Sudah menikah Agama: Islam
Pekerjaan: Ibu Rumah Tangga Pendidikan: SD
Alamat:Jl. Jembatan Besi Rt 001/001, Jakarta
Barat
A. ANAMNESIS
Diambil secara autoanamnesis. Tanggal: 16 Mei 2014
Keluhan Utama : Nyeri perut kanan atas 1 bulan SMRS
Keluhan Tambahan : BAB sulit
Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke RSUD Tarakan dengan keluhan nyeri perut kanan atas sejak 1 bulan SMRS.
Nyeri dirasakan terus-menerus seperti ditusuk- tusuk dan semakin lama semakin berat. Pasien
merasakan perutnya semakin menegang. 2 bulan sebelumnya nyeri perut tersebut dirasakan di
perut bagian kiri lalu nyeri berpindah ke bagian kanan atas perut.
Pasien juga menyebutkan batuk tanpa disertai dahak. Pasien juga merasa mual tetapi tidak
disertai muntah. Nafsu makan pasien berkurang bila dibandingkan saat pasien sehat. Riwayat
BAB pasien, pasien sulit BAB sejak 2 bulan SMRS dan selalu minum obat pencahar. BAB keras,
warna kuning kecoklatan, konsistensi padat tanpa disertai lendir atau darah. BAK normal, tidak
ada nyeri saat BAK dan berwarna kuning jernih.
Pasien mengatakan pernah minum jamu tapi tidak begitu sering. Riwayat minum alkohol
disangkal oleh pasien.
Penyakit Dahulu (Tahun, Diisi Bila Ya (+), Bila Tidak (-))
(-) Cacar (-) Malaria (-) Batu Ginjal
(-) Cacar Air (-) Disentri (-) Hernia (Burut)
(-) Difteri (-) Hepatitis (-) Penyakit Prostat
(-) Batuk Rejan (-) Thyphoid Fever (-) Wasir (Hemorrhoid)
(-) Campak (-) Skrofula (- ) Diabetes
(-) Influensa (-) Sifilis (-) Alergi
(-) Tonsilitis (-) Gonore (-) Tumor
(-) Chorea (-) Hipertensi (-) Penyakit Pembuluh
(-) Demam Rematik Akut (-) Ulkus Ventrikuli (-) Perdarahan Otak
(-) Pneumonia (-) Ulkus Deodeni (-) Psikosis
(-) Pleuritis (-) Gastritis (-) Neurosis
(-) Tuberkulosis (-) Batu Empedu (-) Lain-Lain:
Operasi
Kecelakaan
Riwayat Keluarga
Hubungan Usia Jenis Kelamin Keadaan
Kesehatan
Penyebab
Meninggal
Kakek
(dari Ibu)
Laki-laki Meninggal Sakit Tua
Nenek
(dari Ibu)
Perempuan Meninggal Sakit Tua
Kakek
(dari Ayah)
Laki-laki Meninggal Sakit Tua
Nenek
(dari Ayah)
Perempuan Meninggal Sakit Tua
Ayah 58 Laki-laki Meninggal Hipertensi
Ibu 54 Perempuan Sehat -
Anak-Anak 3 Laki-laki Sehat -
Adakah Kerabat Yang Menderita
Penyakit Ya Tidak Hubungan Dengan
Pasien
Alergi +
Asma +
Tuberkulosis +
Artritis +
Rematisme +
Hipertensi + Ayah
Jantung +
Ginjal +
Lambung +
ANAMNESIS SISTEM
Catat keluhan tambahan positif disamping judul-judul yang bersangkutan
Kulit
(-) Bisul (+) Rambut (-) Keringat Malam
(+) Kuku (-) Kuning/Ikterus (-) Sianosis
(-) Lain-Lain
Kepala
(-) Trauma (-) Sakit Kepala
(-) Sinkop (-) Nyeri Pada Sinus
Mata
(-) Nyeri (-) Radang
(-) Sekret (-) Gangguan Penglihatan
(-) Kuning/Ikterus (-) Ketajaman Penglihatan
Telinga
(-) Nyeri (-) Gangguan Pendengaran
(-) Sekret (-) Kehilangan Pendengaran
(-) Tinnitus
Hidung
(-) Trauma (-) Gejala Penyumbatan
(-) Nyeri (-) Gangguan Penciuman
(-) Sekret (-) Pilek
(-) Epistaksis
Mulut
(-) Bibir (-) Lidah
(-) Gusi (-) Gangguan Pengecap
(-) Selaput (-) Stomatitis
Tenggorokan
(-) Nyeri Tenggorokan (-) Perubahan Suara
Leher
(-) Benjolan (-) Nyeri Leher
Dada (Jantung/Paru-Paru)
(-) Nyeri Dada (-) Sesak Nafas
(-) Berdebar (-) Batuk Darah
(-) Ortopnoe (-) Batuk
Abdomen (Lambung/Usus)
(-) Rasa Kembung (-) Wasir
(+) Mual (-) Mencret
(-) Muntah (-) Tinja Darah
(-) Muntah Darah (-) Tinja Berwarna Dempul
(-) Sukar Menelan (-) Tinja Berwarna Ter
(+) Nyeri Perut (-) Benjolan
(-) Perut Membesar
Saluran Kemih
(-) Disuria (-) Kencing Nanah
(-) Stranguri (-) Kolik
(-) Poliuri (-) Oliguria
(-) Polakisuri (-) Anuria
(-) Hematuri (-) Retensi Urin
(-) Kencing Batu (-) Kencing Menetes
(-) Ngompol (Tanpa Disadari) (-) Penyakit Prostat
Katamenia
(-) Leukorea (-) Perdarahan
(-) Lain-Lain
Saraf Dan Otot
(-) Anestesi (-) Sukar Mengingati
(-) Parestesi (-) Ataksi
(-) Otot Lemah (-) Hipostesi/ Hiperstesi
(-) Kejang (-) Pingsan
(-) Afasia (-) Kedutan (tick)
(-) Amnesia (-) Pusing (Vertigo)
(-) Lain-Lain (-) Gangguan Bicara
Ekstremitas
(-) Bengkak (-) Deformitas
(-) Nyeri (-) Sianosis
Berat Badan
Berat Tertinggi: 58
Berat Badan Sekarang: 48kg
RIWAYAT HIDUP
Riwayat Kelahiran
Tempat Lahir: Rumah
Ditolong Oleh: Dukun beranak
Riwayat Imunisasi
(?) Hepatitis (?) BCG (?) Campak (?) DPT (?) Polio (?) Tetanus
Riwayat Makanan
Frekuensi Per Hari: 2X/hari
Jumlah Per Hari: 1 porsi
Variasi Per Hari: Nasi, sayur dan ikan/telur/daging
Nafsu Makan:Menurun
Pendidikan
(+) SD (-) SLTP (-) SLTA (-) Sekolah Kejuruan
(-) Akademi (-) Universitas (-) Kursus (-) Tidak Sekolah
Kesulitan
Keuangan: menengah ke bawah
Pekerjaan: -
Keluarga: -
Lain-Lain:
B. Pemeriksaan Jasmani
Pemeriksaan Umum
Tinggi Badan : 156
Berat Badan : 48
Tekanan Darah : 150/80
Nadi : 80 X/m, lemah
Suhu : 36o C
Pernapasan : 22 X/m
Keadaan Gizi : cukup
Kesadaran : CM
Sianosis : -
Udema Umum : -
Cara Berjalan : normal
Mobilisasi : baik
Aspek Kejiwaan
Tingkah Laku : Wajar/ Gelisah/ Tenang/ Hipoaktif/ Hiperaktif
Alam Perasaan : Biasa/Sedih/Gembira/Cemas/Takut/Marah
Proses Pikir : Wajar/Cepat/GangguanWaham/Fobia/Obsesi
Kepala :
Bentuk normal, rambut berwarna hitam, terdistribusi merata, tidak mudah dicabut, tidak teraba
benjolan.
Mata :
Bentuk normal, kedudukan kedua bola mata simetris, palpebra sup et inf tidak oedema,
konjungtiva pucat, sklera tidak ikterik, kornea jernih, pupil bulat, isokor.
Telinga :
Bentuk normal, MAE lapang, sekret -/-, serumen -/-
Mulut :
Bentuk normal, sianosis (-), bibir tidak kering, lidah tidak kotor, faring tidak hiperemis, tonsil T1-
T1 tenang.
Leher
Bentuk normal, Kelenjar Tiroid dan KGB tidak teraba membesar.
Dada
Thorax depan
Paru :
Inspeksi :Bentuk normal, gerak bafas tampak simetris dalam statis dan dinamis,
retraksi suprasternal (-)
Palpasi :Taktil fremitus kanan kiri sama kuat
Perkusi :Sonor pada kedua lapang paru.
Batas paru-lambung : sela iga VII linea axillaris anterior kiri
Batas paru – hepar : sela iga VI linea midclavikularis kanan
Auskultasi :Suara nafas vesikuler, ronchi -/-, wheezing -/-
Jantung :
Inspeksi : ictus kordia tidak terlihat
Palpasi : ictus cordi tidak teraba
Perkusi : batas atas jantung : sela iga II linea parasternalis kiri
: batas bawah jantung : sela iga V linea midclavicularis kiri
: batas kiri jantung : sela iga IV 2 jari medial linea midclavicularis kiri
: batas kanan jantung : sela iga IV linea parasternal kanan
Auskultasi : BJ I & BJ II regular. Murmur (-). Gallop (-)
Thorax belakang
Inspeksi : bentuk simetris, lordosis (-), kifosis (-), skoliosis (-) gerak nafas simetris saat statis
dan dinamis
Palpasi : vokal fremitus kanan = kiri.
Perkusi : batas bawah paru kanan : thorax IX
: batas bawah paru kiri : thorax IX
Pembuluh Darah
Arteri Temporalis : pulsasi (+)
Arteri Karotis : pulsasi (+)
Arteri Brakialis : pulsasi (+)
Arteri Radialis : pulsasi (+)
Arteri Femoralis : pulsasi (+)
Arteri Poplitea : pulsasi (+)
Arteri Tibialis Posterior : pulsasi (+)
Arteri Dorsalis Pedis : pulsasi (+)
Abdomen
Inspeksi : perut tampak mendatar, striae (-)
Palpasi
Dinding Perut : supel, NT (+), ascites (-), shifting dullnes (-)
Hati : nyeri tekan pada regio hipochondrium kanan, hepar tidak teraba
membesar, permukaan datar, konsistensi kenyal, sudut tumpul.
Limpa : tidak teraba membesar
Ginjal : dbn
Perkusi : redup pada kuadran kanan atas
Auskultasi : BU (+)
Alat Kelamin (Atas Indikasi) : tidak dilakukan (perempuan)
Anggota Gerak
Lengan
Depan Belakang
Otot
Normotonus Normptonus
Eutrofi Eutrofi
-Tonus
-Massa
Sendi Normal Normal
Gerakan Aktif Aktif
Kekuatan 5 5
Lain-Lain - -
Tungkai Dan Kaki
Depan Belakang
Luka - -
Varises - -
Otot
-Tonus
-Massa
Normotonus
Eutrofi
Normotonus
Eutrofi
Sendi Normal Aktif
Gerakan Aktif Aktif
Kekuatan 5 5
Edema - -
Lain-Lain - -
Refleks
Kiri Kanan
Tendon + +
Bisep + +
Trisep + +
Patela + +
Archilles + +
Kremaster + +
Refleks Kulit + +
Refleks Patologis + +
Colok Dubur : tidak dilakukan
C. Laboratorium & Pemeriksaan Penunjang Lainnya
Hematologi 12 / 5 / 2014
Darah Rutin
Hemoglobin : 12,8 g/dL N : 12-16 g/dL
Hematokrit : 35.3 % N : 38-48%
Eritrosit : 4,03 juta/uL N : 4-5juta/uL
Leukosit : 11.100 /mm3 N : 5000-10.000/ uL
Trombosit : 313.000 /mm3 N : 150.000-350.000 /uL
Hemostasis
PT : 13,9 detik N : 12 - 19
INR : 0,89
PT control :15,2 detik N : 12,3 -18,9
APTT :35,9 detik N : 27 - 43
APTT control : 32,0 detik N : 27 -43
Glukosa darah
Glukosa darah sewaktu : 83 mg/dL N : < 140
Fungsi liver
AST (SGOT) : 33 U/L N : < 32
ALT (SGPT) : 32 U/L N : < 33
Tanggal 13/5/2014 09 :11
Masa perdarahan / BT : 2 N: < 5 menit
Masa pembekuan / PT : 11 N: 15 menit
Imunoserologi
HbsAg Kualitatif : Non reaktif N : Non reaktif
Anti HCV : Negatif N : Negatif
Fungsi Ginjal
Ureum : 18 mg/dL N : 15-50
Creatinin : 1,23 mg/dL N : 0.6-1.3
Tanggal 14/05/2014
Darah Rutin
Hemoglobin : 13,8 g/dL N : 12-16 g/dL
Hematokrit : 39.2 % N : 38-48%
Eritrosit : 4,43 juta/uL N : 4-5juta/uL
Leukosit : 9.810 /mm3 N : 5000-10.000/ uL
Trombosit : 409.000 /mm3 N : 150.000-350.000 /uL
Kimia Klinik
Elektrolit
Natrium (Na) : 140 mEq/L N : 135 - 150
Kalium (K) : 3,3 mEq/L N : 3,5 -5,5
Clorida (C) : 102 mEq/L N : 94 -111
EKG : dbn
CT Abdomen atas + Contras
Hepar : bentuk dan ukuran normal, sistim bilier dan vaskuler normal. Tampak masa
hipodens bulat berbentuk tegas pada lobus kanan berukuran 7,59cm x 7,50 cm.
Kedua ginjal : korteks medulla dan pelviokalises normal. Batu (-), calsifikasi (-). Sistem
pelvickalikes ke kiri tak melebar. Tampak lesi kistik multiple pada medulla ginjal kiri, diameter
terbesar sekitar 2,0 cm.
Kesan : Abses hepar lobus kanan
Kista multiple ginjal kiri
USG 22/4/2014
Hepar : bentuk dan ukuran dalam batas normal. Terdapat massa hipoechoic dengan ukuran
6,06 cm x 5,06 cm x 4,81 cm.
Kesan : hepatoma pada lobus kanan.
D. Ringkasan / Resume
OS perempuan 38 tahun datang ke RSUD Tarakan dengan keluhan nyeri perut kanan atas
sejak 1 bulan SMRS di sertai mual dan batuk tidak berdahak. Nafsu makan menurun, OS
mengaku BAB sulit sejak 2 bulan. Riwayat demam disangkal. Batuk darah (-). Riwayat asma
(-), TBC (-). Pasien tidak memiliki riwayat alergi obat. Rokok (-), alkohol (-).
Pemeriksaan Fisik : SI (-/-) CA (-/-). Inspeksi abdomen : mendatar, simetris, striae (-). Palpasi :
kulit dinding perut supel,NT (+) pada regio hipochondrium kanan , hepar tidak teraba
membesar, permukaan datar, konsistensi kenyal, sudut tumpul. Perkusi : redup pada
kuadran kanan atas, BU (+), Shiffting dullness (-).
Pemeriksaan Lab : Hemoglobin : Hb : 12.8 g/dL, Hematokrit: 35.3 % , Eritrosit: 4.03
juta/uL. Glukosa darah sewaktu : 83 mg/dL. SGOT : 33 U/L ; SGPT 32 U/L. HbsAg non-reaktif.
Anti HCV (-).
E. Masalah
- Abses Hepar
- Hipertensi stage 1
- Konstipasi
Diagnosis Kerja
Abses hepar
Hipertensi stage 1
Dasar diagnosis : Nyeri perut kanan atas, mual
Nafsu makan yang menurun
Pada pemeriksaan fisik, CA (-/-).
Inspeksi abdomen : mendatar, striae (-). Test undulasi (-)Palpasi : kulit
dinding perut supel,NT (+) pada regio hipochondrium kanan, hepar tidak
teraba membesar, permukaan datar, konsistensi kenyal, sudut tumpul.
Perkusi abdomen: redup, Shifting dullness negatif. Auskultasi
abdomen: bising usus (+) normal.
Pemeriksaan CT abdomen atas contras : Tampak masa hipodens bulat berbentuk
tegas pada lobus kanan berukuran 7,59cm x 7,50 cm.
USG Hepar : bentuk dan ukuran dalam batas normal. Terdapat massa hipoechoic
dengan ukuran 6,06 cm x 5,06 cm x 4,81 cm.
Pemeriksaan Penunjang yang dianjurkan
a. pemeriksaan lab
1. pemeriksaan darah lengkap
2. kadar enzim SGOT, SGPT,
3. albumin, globulin, kolinesterase
4. kadar elektrolit
5. pemeriksaan serologi amoeba
6. aspirasi abses hati dan kultur cairan
b. Pemeriksaan penunjang yang lain
1. USG abdomen
2. Foto Toraks
Penatalaksanaan
Non medikamentosa : - Tirah baring, banyak makan yang manis-manis untuk meningkatkan kalori, makan
putih telur untuk meningkatkan asupan protein.
Medikamentosa :
- infus RL 500 cc / 8 jam, lactulac 3 x 1C, Inj metronidazole 3 x 500 gr iv, yall gel supp 1x1. PROGNOSIS
Ad vitam : Bonam
Ad functionam : Bonam
Ad sanationam : Bonam