CARA MEMBUAT STEMPEL DARI BAHAN SEDERHANA

Alat dan bahan yang diperlukan yaitu: 1. karet penghapus, lebih luas lebih gampang (karet ini seperti lino) 2. Pisau cutter, kalau punya pisau cukil lebih mudah 3. tinta /cat 4. Kertas putih.

Langkah kerja: a. Yang harus dibuat pertama adalah desain/sketsa gambar yang akan di cetak. Buatlah pada selembar kertas dengan menggunakan pensil atau spidol.

b. Perhatikan dengan teliti bagian mana yang akan diberi warna saat pencetakan. Berarti bagian ini yang tidak boleh di cukil (digores). Bagian yang dicukil adalah bagian-bagian yang di sekitar gambar. Perhatikan contoh

c. Lalu buatlah skets gambar tersebut ke permukaan karet penghapus yang telah diratakan tadi. Gambar dibuat terbalik. Jadi jika pada gambar hasil yang diinginkan obyeknya kearah kanan, maka ketika menggambar di permukaan karet penghapus buatlah jadi kebalikannya, yaitu ke arah kiri.

d. Ada beberapa teknik akal-akalan untuk membuat sketsa gambar dipermukaan karet penghapus agar lebih mudah (tidak terbalik hasilnya). - Cara pertama, pinggiran gambar dibuat agak tebal dengan spidol dan tempelkan ditekan (jangan terlalu keras) beberapa saat ke permukaan karet penghapus agar membekas dipermukaan karet penghapus

e. Setelah skets bisa ditransfer ke permukaan matrix karet penghapus, maka sekarang saatnya mencukil. BERSIAPLAH!!!

f. Perhatikan betul bagian yang hendak kita buang dan bagian yang ingin kita sisakan. Bagian yang tersisa (berarti natinya jadi lebih tinggi) adalaha bagian yang terkena tinta, sedangkan bagian yang dicukil (nantinya jadi bagian yang lebih rendah, berarti bagian yang tidak terkena tinta. Kalau kertas kita putih, nantinya bagian yang tidak terkena tinta akan berwana putih.) Perhatikan prinsip kerja stempel, kurang lebihnya seperti itu.

g. Cukil / buang bagian yang tidak ingin di cetak menggunakan pisau cukil atau Cutter. Jika menggunakan pisau cukil, maka akan banyak pilihan mata pisaunya. Ada yang berujung huruf V, huruf U, ada yang berfungsi untuk menyayat bagian yang luas, membuat garis kecil dan besar.

h. Setelah selesai mencukil bagian bagian yang tidak diinginkan, maka hasilnya kurang lebih seperti ini. (Bagian yang dicukil biasanya disebut bagian negative dan bagian yang tidak dicukil/ lebih tinggi/relief disebut bagian positif)

i. Ratakan tinta bak stempel, ratakan pada tamponnya, jika tidak ada bias menggunakan kapas.

j. Perhatikan bahwa bagian permukaan karet penghapus yang lebih tinggi/ relief telah terkena tinta atau cat. Lalu tekan perlahan dan hati-hati kepermukaan kertas yang telah kita siapkan. Awas, jangan terlalu keras, matrix dan hasil cetakan bisa rusak. Nah sekarang kita bisa melihat hasilnya.bagus ya