buletin tahunan gempabumi 2016
TRANSCRIPT
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya penyusunan Buletin
Tahunan dari Stasiun Geofisika Klas I Angkasapura – Jayapura periode Januari sampai
dengan Desember 2016. Ucapan terima kasih ditujukan kepada semua pegawai Stasiun
Geofisika Klas I Angkasapura Jayapura, khususnya tenaga operasional yang telah berusaha
menyelesaikan Buletin ini.
Selama kurun waktu satu tahun jumlah gempabumi yang tercatat sebanyak 447
dengan Magnitudo kurang dari 3 SR tercatat sebanyak 64 kejadian, magnitude 3 SR sampai
4 SR tercatat sebnyak 208 kejadian, magnitude 4 SR sampai 5 SR yang tercatat sebanyak 149
kejadian, tercatat 25 kejadian dan magnitude 6 SR sampai 7 SR atau SR tercatat 1 kejadian.
Gempabumi dirasakan sebanyak 26 kali. Intensitas gempabumi terbesar terjadi pada
tanggal 20 september 2016 pada Jam 20:10:50 WIT mencapai IV - V MMI di Kabupaten
Sarmi dengan kekuatan gempabumi 5,6 SR.
Proses pengolahan dan Analisa gempabumi menggunakan seiscomp3 dengan hasil
pencatatan dari 8 (delapan) stasiun di seluruh papua. Jumlah semua stasiun yang terdapat
dalam sitem ini yaitu 40 (empat puluh) stasiun dengan 3 (tiga) stasiun dari Australia dan 3
(tiga) stasiun dari Papua New Guinea.
Proses Analisa Gempabumi pada buletin ini menggunakan peralatan Sieiscomp3
Versi Jakarta yang terpasang sejak tanggal 10 Nopember 2015. Selain mengoperasikan
peralatan seiscomp3, Satsiun Geofisika Angkasapura mengoperasikan juga peralatan
kerjasama BMKG dan JAMSTEC (Japan Agency for Marine-Earth Science and Technology)
yang dioperasikan sejak tahun 1998 dengan pengolahan signalnya menggunakan software
WGSNPLOT.
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA ii
Stasiun Geofisika Angkasapura juga Menggunakan Sensor CTBTO (Comprehensive
Nuclear Test Band Treaty Organization) yang telah terintegrasi dengan Seiscomp3.
Besar harapan kami kiranya buletin ini dapat bermanfaat bagi penggunanya sehingga
Saran dan kritik kami sangat harapkan untuk perbaikan pembuatan buletin selanjutnya.
Jayapura, Maret 2016
Kepala Stasiun
Cahyo Nugroho, SE, S.Si
NIP. 19750805 199803 1 001
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA iii
Halaman
BAB I PENDAHULUAN -------------------------------------------------------------------------------------------- 1
1.1 Latar Belakang --------------------------------------------------------------------------------- 1
1.2 Tujuan ------------------------------------------------------------------------------------------- 2
BAB II AKTIVITAS GEMPABUMI DAN TSUNAMI ---------------------------------------------- 3
2.1 Gambaran umum Geotektonik Wilayah Papua ------------------------------------------- 3
2.2 Aktivitas Seismik ------------------------------------------------------------------------------ 5
2.3 Statistik Gempabumi -------------------------------------------------------------------------- 6
BAB III BULETIN GEMPABUMI DAN TSUNAMI ------------------------------------------------ 13
3.1 Buletin Gempabumi Bulan Januari --------------------------------------------------------- 13
3.2 Buletin Gempabumi Bulan Februari -------------------------------------------------------- 15
3.3 Buletin Gempabumi Bulan Maret ----------------------------------------------------------- 17
3.4 Buletin Gempabumi Bulan April ----------------------------------------------------------- 19
3.5 Buletin Gempabumi Bulan Mei ------------------------------------------------------------- 21
3.6 Buletin Gempabumi Bulan Juni ------------------------------------------------------------- 23
3.7 Buletin Gempabumi Bulan Juli ------------------------------------------------------------- 25
3.8 Buletin Gempabumi Bulan Agustus -------------------------------------------------------- 27
3.9 Buletin Gempabumi Bulan September ----------------------------------------------------- 29
3.10 Buletin Gempabumi Bulan Oktober ------------------------------------------------------ 32
3.11 Buletin Gempabumi Bulan Nopember---------------------------------------------------- 34
3.12 Buletin Gempabumi Bulan Desember ---------------------------------------------------- 36
BAB IV GEMPABUMI SIGNIFIKAN DAN MERUSAK -------------------------------------------- 38
BAB V KESIMPULAN --------------------------------------------------------------------------------------- 39
DAFTAR ISI
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA iv
LAMPIRAN ----------------------------------------------------------------------------------------- 40
Halaman
Gambar 2.1 Peta Tektonik Wilayah Papua ------------------------------------------------------ 3
Gambar 2.2 Peta Sebaran Sensor Seismic di Wilayah Papua ------------------------------- 5
Gambar 2.3 Peta Aktivitas Seismic di Wilayah Papua --------------------------------------- 6
Gambar 3.1.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan Januari -------------------------- 14
Gambar 3.2.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan Februari ------------------------ 16
Gambar 3.3.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan Maret --------------------------- 18
Gambar 3.4.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan April ---------------------------- 21
Gambar 3.5.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan Mei ----------------------------- 23
Gambar 3.6.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan Juni ----------------------------- 25
Gambar 3.7.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan Juli ------------------------------ 27
Gambar 3.8.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan Agustus ------------------------ 29
Gambar 3.9.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan September --------------------- 31
Gambar 3.10.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan Oktober ----------------------- 33
Gambar 3.11.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan Nopember -------------------- 35
Gambar 3.12.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan Desember --------------------- 37
DAFTAR GAMBAR
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA v
Halaman
Tabel 2.1 Jumlah kejadian gempabumi Dirasakan Tahun 2016 --------------------------------- 7
Tabel 2.2 Jumlah Gempabumi per bulan berdasarkan Magnitudo ------------------------------ 8
Tabel 2.3 Jumlah Gempabumi per bulan berdasarkan kedalaman hiposenter ----------------- 9
Tabel 2.4 Jumlah Gempabumi per bulan berdasarkan dirasakan dan tidak dirasakan ------ 11
Tabel 2.5 Jumlah Gempabumi berdasarkan Magnitudo ------------------------------------------ 11
Tabel 2.6 Jumlah Gempabumi berdasarkan Kedalaman ------------------------------------------ 11
Tabel 2.7 Jumlah Gempabumi berdasarkan dirasakan dan tidak dirasakan ------------------- 12
DAFTAR TABEL
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA vi
Halaman
Grafik 2.1 Histogram Jumlah kejadian gempabumi per bulan ----------------------------------- 7
Grafik 2.2 Histogram Jumlah kejadian gempabumi per bulan berdasarkan magnitudo ----- 8
Grafik 2.3 Histogram Gempabumi per bulan berdasarkan kedalaman ------------------------ 9
Grafik 2.4 Histogram Jumlah Gempabumi per bulan dirasakan dan tidak dirasakan-------- 10
Grafik 2.5 Histogram Jumlah Gempabumi berdasarkan Magnitudo ---------------------------- 11
Grafik 2.6 Histogram Gempabumi berdasarkan Kedalaman Hiposenter ----------------------- 12
Grafik 2.7 Histogram Jumlah Gempabumi dirasakan dan tidak dirasakan -------------------- 12
Grafik 3.1.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan Januari Tahun 2016 --------------------- 14
Grafik 3.1.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan Januari Tahun 2016 --------------------- 15
Grafik 3.2.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan Februari Tahun 2016 -------------------- 16
Grafik 3.2.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan Februari Tahun 2016 ------------------- 17
Grafik 3.3.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan Maret Tahun 2016 ----------------------- 18
Grafik 3.3.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan Maret Tahun 2016 ---------------------- 19
Grafik 3.4.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan April Tahun 2016 ------------------------ 21
Grafik 3.4.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan April Tahun 2016 ----------------------- 21
Grafik 3.5.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan Mei Tahun 2016 ------------------------- 23
Grafik 3.5.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan Mei Tahun 2016 ------------------------- 24
Grafik 3.6.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan Juni Tahun 2016 ------------------------- 25
Grafik 3.6.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan Juni Tahun 2016 ------------------------- 23
Grafik 3.7.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan Juli Tahun 2016 -------------------------- 26
Grafik 3.7.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan Juli Tahun 2016 ------------------------- 26
Grafik 3.8.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan Agustus Tahun 2016 -------------------- 27
Grafik 3.8.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan Agustus Tahun 2016 -------------------- 28
Grafik 3.9.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan September Tahun 2016 ----------------- 30
DAFTAR GRAFIK
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA vii
Grafik 3.9.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan September Tahun 2016 ----------------- 31
Grafik 3.10.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan Oktober Tahun 2016 ------------------- 32
Grafik 3.10.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan Oktober Tahun 2016 ------------------ 33
Grafik 3.11.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan Nopember Tahun 2016 ---------------- 34
Grafik 3.11.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan Nopember Tahun 2016 --------------- 35
Grafik 3.12.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan Desember Tahun 2016 ---------------- 36
Grafik 3.12.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan Desember Tahun 2016 ---------------- 37
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA viii
Halaman
Lampiran 1 Intensitas Gempabumi Skala MMI---------------------------------------------------- 40
Lampiran 2 Data Gempabumi Tahun 2016 --------------------------------------------------------- 41
DAFTAR LAMPIRAN
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA ix
No Istilah Penjelasan
1 Gempabumi signifikan : gempabumi yang terjadi di suatu tempat dan menimbulkan
getaran/guncangan hingga dirasakan oleh masyarakat luas
2 Date : tanggal terjadinya gempabumi
3 Origin time : waktu terjadinya gempabumi dalam universal time (skala
pembagian waktu berdasarkan rotasi Bumi, mengacu pada
Greenwich Mean Time/GMT)
4 Epicenter : lokasi pusat gempabumi pada permukaan Bumi sebagai
hasil proyeksi tegak lurus dari hiposenter
5 Hiposenter sumber gempabumi pada kedalaman tertentu di dalam
Bumi (km)
6 Latitude (lat.) : koordinat lintang tempat terjadinya gempabumi (°), lintang
selatan (-), lintang utara (tanpa tanda -)
7 Longitude (lon.) : koordinat bujur tempat terjadinya gempabumi(°)
8 Depth : kedalaman hiposenter gempabumi dinyatakan dalam km
(kilometer)
9 Magnitudo (mag.) : kekuatan gempabumi dalam Skala Richter (SR)
10 Skala Richter : ukuran kekuatan gempabumi yang dihitung dari besarnya
energi yang dilepaskan dari sumber gempabumi tersebut
(SR)
11 MMI : MMI ( Modified Marcalli Intensity) adalah Skala Intensitas
gempabumi yang diukur berdasarkan dampak yang
ditimbulkan.
12 Remarks : lokasi gempabumi dirasakan
13
DAFTAR ISTILAH
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA x
1. Klasifikasi gempabumi berdasarkan magnitudo
No Klasifikasi Gempabumi Magnitudo
1 Gempabumi Hebat (great) M > 8,0
2 Gempabumi Besar (major) 7,0 - 7,9
3 Gempabumi Kuat (strong) 6,0 - 6,9
4 Gempabumi Sedang (moderate)
5,0 - 5,9
5 Gempabumi Ringan (light) 4,0 - 4,9
6 Gempabumi Kecil (minor) 3,0 - 3,9
Klasifikasi Gempabumi
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 1
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Wilayah Papua merupakan daerah yang memiliki potensi bahaya bencana
alam sangat tinggi di Indonesia, khususnya gempabumi dan tsunami. Ditinjau dari
struktur tektonik, wilayah Papua terletak pada ujung pertemuan 2 (dua) lempeng
tektonik, yaitu lempeng Pasifik yang bergerak relatif kearah barat dan lempeng Indo-
Australia yang bergerak relatif ke arah utara. Pesisir Utara Pulau Papua merupakan
daerah yang berhadapan dengan Zona Subduksi atau daerah pertemuan lempeng
sehingga daerah tersebut memiliki aktifitas kegempaan yang tinggi. Berdasarkan
Sejarah kejadian gempabumi dirasakan dan merusak juga mengakibatkan Tsunami.
Hal ini menjadi ancaman bagi Papua. Terbukti dengan kejadian Tsunami di Biak
tahun 1996 dan Ransiki tahun 2002. Tsunami jauh seperti Tsunami Sendai Jepang
Tahun 2011 juga merupakan ancaman yang serius bagi Papua. Wilayah Papua dengan
lokasi di darat terdapat banyak generator gempa berupa Sesar lokal yang tersebar
seperti lajur sesar Sorong, sesar Ransiki, lajur sesar Yapen, sesar Anjak Arguni, lajur
sesar Wandamen, sesar Sungkup Weyland, sesar Terera Aiduna, sesar Walpoga, lajur
Ofiolit Papua, lajur Anjak Pegunungan Tengah, lajur sesar Anjak Mamberamo, sesar
Direwo dan lajur lipatan Lengguru.
Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan
Geofisika Nomor: KEP.005 Tahun 2005 dan Peraturan Kepala Badan Meteorologi
Klimatologi dan Geofisika Nomor: KEP.011 Tahun 2016 maka Stasiun Geofisika
Angkasapura – Jayapura memiliki Tugas Pokok dan Fungsi yaitu melakukan
Pengamatan, Pengumpulan dan Penyebaran Data, Analisis dan Pengolahan serta
Pelayanan Jasa Geofisika.
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 2
Buletin Tahunan Gempabumi 2016 ini disusun berdasarkan tugas pokok dan
fungsi Stasiun Geofisika Angkasapura Jayapura, yang berisi tentang informasi
kejadian gempabumi tahun 2016 untuk wilayah Papua dan sekitarnya. Data
Gempabumi yang digunakan bersumber dari Data gempabumi Stasiun Geofisika
Angkasapura, Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah V dan
data Repostry BMKG (index3). Data yang digunakan di Stasiun Geofisika
Angkasapura menggunakan system analisa Siscomp3 Versi Jakarta yang terpasang
sejak tanggal 10 Nopember 2015. Peralatan ini dilengkapi dengan sistem analisa,
penyimpanan serta pertukaran data. Sistem Seiscomp3 didukung oleh 8 (Delapan) site
Sensor seismik yaitu NBPI (Nabire), SRPI (Serui), BAKI (Biak), GENI (Genyem)
merupakan peralatan dari GFZ, JAY (Jayapura) peralatan ini berasal dari CTBTO,
WAMI (Wamena), ini merupakan pelatan dari JISNET dan MMPI (Merauke),
perlatan ini berasal dari Jaringan LIBRA. Stasiun Geofisika Angkasa memiliki system
rekaman seismometer STS 1 VBB, peralatan ini merupakan kerjasama BMKG dan
JAMSTEC (Japan Agency for Marine-Earth Science and Technology) yang
dioperasikan di Stasiun Geofisika Angkasapura Jayapura sejak tahun 1998.
1.2 Tujuan
a. Buletin ini disusun sebagai bukti kinerja Stasiun Geofisika Klas 1 Angkasapura
Jayapura dalam melakukan pengamatan, Analisis dan penyebaran data geofisika
berupa data gempabumi.
b. Buletin ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang aktivitas gempa bumi,
parameter – parameter dan distribusi gempabumi yang terjadi di wilayah Papua
dan sekitarnya.
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 3
BAB II. AKTIVITAS GEMPABUMI DAN TSUNAMI
2.1 Gambaran umum Geotektonik Wilayah Papua
Wilayah papua merupakan salah satu daerah yang aktif dengan aktivitas seismik di
Indonesia bagian Timur. Hal ini diakibatkan karena di pulau papua merupakan daerah
pertemuan lempeng besar tektonik yaitu lempeng Pasifik yang bergerak ke arah barat dan
lempeng Indo- Australia yang bergerak ke arah utara. Lempeng tektonik ini membuat
Wilayah papua rawan bencana gempabumi.
Akibat tumbukan lempeng Indo-Australia dan Pasifik di bagian Utara Papua terdapat
pegunungan yang memanjang dari Kepala Burung hingga pegunungan Cycloop di Jayapura
dan penyusupan lempeng Eurasia menyebabkan terjadi patahan di dasar laut sebelah fakfak
hingga di selatan kaimana dan di selatan Nabire yang dinamakan Patahan Terera Aiduna.
Keadan tektonik Papua juga disebabkan oleh pergerakan sesar sorong yang merupakan sesar
aktif yang membentang mulai dari kepala burung, Maluku hingga timur pulau Sulawesi. Dari
sejarah gempa bumi tersebut banyak mengakibatkan kerusakan bangunan dan fasilitas
masyarakat serta beberapa kejadian menimbulkan korban jiwa.
Gambar2.1Peta Tektonik Wilayah Papua
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 4
Papua merupakan daerah gempa sangat aktif, selama 2016 tercatat sebanyak 447
kejadian gempabumi. Gempabumi yang dirasakan untuk wilayah Papua yang tercatat
sebanyak 26 kejadian. Magnitudo gempabumi terbanyak yang terjadi antara 3 sampai 4
SR atau 3≤ M< 4SR, tercatat sebanyak 208 kejadian. Kedalaman Gempabumi yang
tercatat dengan kategori kedalaman gempa dangkal atau h > 60 Km tercatat sebanyak
399 kejadian. Sebaran gempabumi yang terjadi lebih banyak ada di bagian barat dan
barat daya Kota Jayapura yang disebabkan karena adanya sesar anjak Memberamo
sedangkan gempabumi yang memiliki episenter di laut yang disebabkan oleh lempeng
tektonik Indo-Australia dan lempeng tektonik Pasifik tidak seaktif seperti gempabumi
yang memiliki episenter di darat . Terdapat 26 kali kejadian gempabumi yang dirasakan
oleh masyarakat tetapi tidak mengakibatkan kerusakan maupun tsunami.
Analisis gempabumi dari stasiun Geofisika Angkasapura menggunkan Seiscomp3
versi Jakarta yang telah terpasang pada tahun 2015. Seiscomp3 ini mengunakan hasil
analisa dari 8 (delapan) Sensor yang tersebar di Propinsi Papua Yaitu NBPI (Nabire),
SRPI (Serui), BAKI (Biak), GENI (Genyem), JAY (Jayapura), WAMI (Wamena) dan
MMPI (Merauke)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 5
Gambar 2.2 Peta Sebaran Sensor Seismik di Wilayah Papua
2.2 Aktivitas Seismik
Selama tahun 2016, telah terjadi sebanyak 447 gempabumi dengan magnitudo
kurang dari 3 SR atau M < 3 SR tercatat sebanyak 64 kejadian, Magnitudo 3 SR
sampai 4 SR atau 3 ≤ M < 4 SR tercatat sebnyak 208 kejadian, Magnitudo 4 SR sampai
5 SR atau 4 ≤ M < 5 SR yang tercatat sebanyak 149 kejadian, 5 ≤ M < 6 SR tercatat 25
kejadian dan Magnitudo 6 SR sampai 7 SR atau 6 ≤ M <7 SR tercatat 1 kejadian.
Gempabumi ini tercatat pada jaringan pemantau gempabumi Stasiun Geofisika
Klas 1 Angkasapura Jayapura. Berdasarkan episenternya, gempabumi – gempabumi
tersebut banyak terjadi di bagian barat dan barat daya Kota Jayapura. Daerah ini yang
merupakan lajur sesar anjak Memberamo sedangkan di bagian utara Jayapura terdapat
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 6
daerah subduksi antara lempeng tektonik Indo-Australia dan lempeng tektonik Pasifik
tidak menampakan aktivitas gempabumi yang terlalu aktif .
Gambar 2.3 Peta Aktivitas Gempabumi di Wilayah Papua
2.3 Statistik Gempabumi
Berdasarkan pada jaringan pemantau gempabumi Stasiun Geofisika
Angkasapura – Jayapura telah tercatat sebanyak 447 gempabumi selama tahun 2016.
Terdapat 26 gempabumi yang dirasakan masyarakat dan 421 gempabumi yang tidak
dirasakan. Berdasarkan kedalamannya, seluruh gempabumi yang terjadi pada tahun
2016 adalah gempabumi dangkal dengan kedalaman kurang dari 60 km atau h< 60 km.
Kedalaman gempabumi yang tercatat yaitu gempabumi dangkal dengan kedalaman
kurang dari 60 km sebanyak 399, sedangkan kejadian gempabumi kedalaman dalam
antara 60 km sampai 300 km tercatat sebanyak 48 kejadian.
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 7
Berdasarkan magnitudonya, terdapat gempabumi sangat kecil dengan
magnitudo di bawah 3 SR sebanyak 64, gempabumi kecil dengan Magnitudo 3 SR
sampai 4 SR sebanyak 208, gempabumi ringan dengan magnitudo 4 SR sampai 5 SR
sebanyak 149, gempabumi sedang dengan Magnitudo 5 SR sampai 6 SR sebanyak 25
dan gempabumi kuat dengan Magnitudo 6 SR sampai 7 SR sebanyak 1 kejadian.
Tabel 2.1. Jumlah kejadian gempabumi dirasakan Tahun 2016
No Bulan Gempabumi Dirasakan Jumlah Gempabumi
1 Januari 2 39
2 Pebruari 1 37
3 Maret - 29
4 April 5 25
5 Mei - 16
6 Juni 1 36
7 Juli 4 22
8 Agustus 1 27
9 September 6 107
10 Oktober 2 36
11 Nopember 1 14
12 Desember 1 59
Total 24 447
Gambar 2.1. Histogram jumlah kejadian gempabumi per bulan
0
20
40
60
80
100
120
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 8
Tabel 2.2. Jumlah gempabumi per bulan berdasarkan magnitudo
No
MAGNITUDO
Bulan
M< 3 3 ≤ M <
4 4 ≤ M <
5 5 ≤ M <
6 6 ≤ M <
7 7 ≤ M <
8 M ≥
8
Jumlah SR SR SR SR SR SR SR
Sangat Kecil
Kecil Ringan Sedang Kuat Besar Hebat
1 Januari 8 20 11 - - - - 39
2 Pebruari 9 21 7 - - - - 37
3 Maret 9 11 6 3 - - - 29
4 April 2 8 12 2 1 - - 25
5 Mei - 10 6 - - - - 16
6 Juni - 17 18 1 - - - 36
7 Juli - 10 8 4 - - - 22
8 Agustus 1 18 7 1 - - - 27
9 September 4 48 44 11 - - - 107
10 Oktober 5 15 15 1 - - - 36
11 Nopember 1 4 8 1 - - - 14
12 Desember 25 26 7 1 - - - 59
Total 64 208 149 25 1 0 0 447
Gambar 2.2 Histogram jumlah gempabumi per bulan berdasarkan magnitudo
0
10
20
30
40
50
60
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Magnitudo (SR)
Sangat Kecil Kecil Ringan Sedang Kuat Besar Hebat
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 9
Tabel 2.3. Jumlah gempabumi per bulan berdasarkan kedalaman hiposenter
No Bulan
KEDALAMAN
h < 60 60 ≤h < 300 h ≥ 300 Jumlah
KM KM KM
1 Januari 35 4 - 39
2 Pebruari 32 5 - 37
3 Maret 24 5 - 29
4 April 21 4 - 25
5 Mei 15 1 - 16
6 Juni 32 4 - 36
7 Juli 20 2 - 22
8 Agustus 25 2 - 27
9 September 99 8 - 107
10 Oktober 31 5 - 36
11 Nopember 12 2 - 14
12 Desember 53 6 - 59
Total 399 48 - 447
Gambar 2.3 Histogram jumlah gempabumi per bulan berdasarkan kedalaman
0
20
40
60
80
100
120
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Kedalaman (km)
h < 60 60 ≤h < 300 h ≥ 300
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 10
Tabel 2.4. Jumlah gempabumi per bulan berdasarkan dirasakan dan tidak dirasakan
No Bulan Gempabumi Dirasakan Gempabumi Tidak Dirasakan Jumlah Gempabumi
1 Januari 2 37 39
2 Pebruari 1 36 37
3 Maret - - 29
4 April 5 20 25
5 Mei - - 16
6 Juni 1 35 36
7 Juli 4 18 22
8 Agustus 1 26 27
9 September 8 99 107
10 Oktober 2 34 36
11 Nopember 1 13 14
12 Desember 1 58 59
Total 26 423 447
Gambar 2.4 Histogram jumlah gempabumi per bulan berdasarkan dirasakan
dan tidak dirasakan
0
20
40
60
80
100
120
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Gempabumi Dirasakan Gempabumi Tidak Dirasakan
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 11
Tabel 2.5 Tabel Jumlah gempabumi berdasarkan Magnitudo
Magnitudo (SR) Jumlah Gempabumi
3≤ M< 4 209
4≤ M< 5 149
5≤ M< 6 25
6≤ M< 7 1
7≤ M< 8 0
M≥8 0
Jumlah 447
Gambar 2.5 Histogram jumlah gempabumi berdasarkan magnitudo
Tabel 2.6 Jumlah gempabumi berdasarkan kedalaman hiposenter
Kedalaman (km) Jumlah gempabumi
h < 60 399
60 ≤ h ≤ 300 48
h > 300 0
Jumlah 447
0
50
100
150
200
250
3≤ M< 4 4≤ M< 5 5≤ M< 6 6≤ M< 7 7≤ M< 8 M≥8
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Magnitudo (SR)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 12
Gambar 2.6 Histogram jumlah gempabumi berdasarkan kedalaman hiposenter
Tabel 2.7 Jumlah gempabumi berdasarkan dirasakan dan tidak dirasakan
Gempabumi Jumlah
dirasakan 26
tidak dirasakan 423
Jumlah 447
Gambar 2.7 Histogram jumlah gempabumi dirasakan dan tidak dirasakan
0
50
100
150
200
250
300
350
400
450
h < 60 60 ≤ h ≤ 300 h > 300
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Kedalaman (km)
24
423
0
50
100
150
200
250
300
350
400
450
Dirasakan Tidak dirasakan
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 13
BAB III. BULETIN GEMPABUMI DAN TSUNAMI
3.1 Buletin Gempabumi bulan Januari 2016
Berdasarkan hasil pengamatan dan analisa dari stasiun Geofisika Angkasapura Jayapura
bulan Januari tahun 2016, telah tercatat 39 kejadian. Gempabumi yang terjadi yaitu
gempabumi dirasakan yaitu 2 kejadian dan tidak dirasakan 37 kejadian. Interval Magnitudo
sangat kecil atau M<3 SR sebanyak 8 kejadian, gempabumi dengan Magnitudo kecil atau
3≤M<4 SR sebanyak 20 kejadian dan gempabumi dengan Magnitudo ringan atau 4≤M<5
SR sebanyak 11 kejadian. Gempabumi yang terjadi merupakan gempa dengan kategori
gempa dangkal sebanyak 35 kejadian dan gempa dengan kedalaman menengah sebanyak 4
kejadian. Adapun gempa dirasakan yang terjadi bulan Januari di wilayah papua tidak
menyebabkan kerusakan dan korban jiwa. Gempabumi dirasakan tersebut dirincikan sebagai
berikut.
1. Gempabumi dirasakan pada tanggal 7 Januari 2016 yaitu didarat 3 km Tenggara
kabupaten Jayapura Intensitas II- III MMI di Jayapura.
2. Gempabumi dirasakan pada tanggal 18 Januari 2016 yaitu didarat 8km TimurLaut
kabupaten Jayapura Intensitas II- III MMI di Sentani dan Jayapura.
Grafik 3.1.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan Januari Tahun 2016
0
5
10
15
20
25
SangatKecil
Kecil Ringan Ringan Sedang Kuat Besar Hebat
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Magnitudo (SR)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 14
Grafik3.1.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan Januari Tahun 2016
Gambar 3.1.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan Januari Tahun 2016
0
5
10
15
20
25
30
35
40
Dangkal Menengah Dalam
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Kedalaman (km)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 15
3.2 Buletin Gempabumi bulan Februari 2016
Berdasarkan hasil pengamatan dan analisa dari stasiun Geofisika Angkasapura Jayapura
bulan Februari tahun 2016, telah tercatat 37 kejadian. Gempabumi yang terjadi yaitu
gempabumi dirasakan yaitu 1 kejadian dan tidak dirasakan 36 kejadian. Interval Magnitudo
sangat kecil atau M<3 SR sebanyak 9 kejadian, gempabumi dengan Magnitudo kecil atau
3≤M<4 SR sebanyak 21 kejadian dan gempabumi dengan Magnitudo ringan atau 4≤M<5
SR sebanyak 7 kejadian. Gempabumi yang terjadi merupakan gempa dengan kategori
gempa dangkal sebanyak 32 kejadian dan gempa dengan kedalaman menengah sebanyak 5
kejadian. Adapun gempa dirasakan yang terjadi bulan Februari di wilayah papua tidak
menyebabkan kerusakan dan korban jiwa. Gempabumi dirasakan tersebut dirincikan sebagai
berikut.
1. Gempabumi dirasakan pada tanggal 6 Februari 2016 yaitu dilaut 49 km BaratLaut
kabupaten Jayapura Intensitas II MMI di Jayapura.
Grafik 3.2.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan Februari Tahun 2016
0
5
10
15
20
25
SangatKecil
Kecil Ringan Ringan Sedang Kuat Besar Hebat
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Magnitudo (SR)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 16
Grafik 3.2.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan Februari Tahun 2016
Gambar 3.2.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan Februari Tahun 2016
0
5
10
15
20
25
30
35
Dangkal Menengah Dalam
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Kedalaman (km)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 17
3.3 Buletin Gempabumi bulan Maret 2016
Berdasarkan hasil pengamatan dan analisa dari stasiun Geofisika Angkasapura Jayapura
bulan Maret tahun 2016, telah tercatat 29 kejadian. Gempabumi yang terjadi yaitu
gempabumi tidak dirasakan 36 kejadian. Interval Magnitudo sangat kecil atau M<3 SR
sebanyak 9 kejadian, gempabumi dengan Magnitudo kecil atau 3≤M<4 SR sebanyak 11
kejadian, gempabumi dengan Magnitudo ringan atau 4≤M<5 SR sebanyak 6 kejadian dan
Gempabumi dengan Magnitudo sedang atau 5≤M<6 SR sebanyak 3 kejadian. Gempabumi
yang terjadi merupakan gempa dengan kategori gempa dangkal sebanyak 24 kejadian dan
gempa dengan kedalaman menengah sebanyak 5 kejadian. Adapun gempa dirasakan yang
terjadi bulan Maret di wilayah papua tidak menyebabkan kerusakan dan korban jiwa.
Gempabumi tidak dirasakan tersebut dirincikan sebagai berikut.
Grafik 3.3.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan Maret Tahun 2016
0
2
4
6
8
10
12
SangatKecil
Kecil Ringan Ringan Sedang Kuat Besar Hebat
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Magnitudo (SR)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 18
Grafik 3.3.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan Maret Tahun 2016
Gambar3. 3.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan Maret Tahun 2016
0
5
10
15
20
25
30
Dangkal Menengah Dalam
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Kedalaman (km)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 19
3.4 Buletin Gempabumi bulan April 2016
Berdasarkan hasil pengamatan dan analisa dari stasiun Geofisika Angkasapura Jayapura
bulan April tahun 2016, telah tercatat 25 kejadian. Gempabumi yang terjadi yaitu
gempabumi dirasakan yaitu 5 kejadian dan tidak dirasakan 20 kejadian. Interval Magnitudo
sangat kecil atau M<3 SR sebanyak 2 kejadian, gempabumi dengan Magnitudo kecil atau
3≤M<4 SR sebanyak 8 kejadian, gempabumi dengan Magnitudo ringan atau 4≤M<5 SR
sebanyak 12 kejadian, gempabumi dengan Magnitudo sedang atau 5≤M<6 SR sebanyak 2
kejadian dan gempabumi dengan Magnitudo kuat atau 6≤M<7 SR sebanyak 1 kejadian.
Gempabumi yang terjadi merupakan gempa dengan kategori gempa dangkal sebanyak 21
kejadian dan gempa dengan kedalaman menengah sebanyak 4 kejadian. Adapun gempa
dirasakan yang terjadi bulan April di wilayah papua tidak menyebabkan kerusakan dan
korban jiwa. Gempabumi dirasakan tersebut dirincikan sebagai berikut.
1. Gempabumi dirasakan pada tanggal 2 April 2016 yaitu didarat 80 km BaratDaya
kabupaten Deiyai, Intensitas II- III MMI di Nabire.
2. Gempabumi dirasakan pada tanggal 14 April 2016 yaitu didarat 24 km BaratLaut
kabupaten Jayapura Intensitas II- III MMI di Sentani dan Jayapura.
3. Gempabumi dirasakan pada tanggal 14 April 2016 yaitu didarat 75 km BaratDaya
kabupaten Nabire, Intensitas II MMI di Nabire.
4. Gempabumi dirasakan pada tanggal 18 April 2016 yaitu dilaut 43 km BaratLaut
kabupaten Sarmi, Intensitas II- III MMI di Sarmi.
5. Gempabumi dirasakan pada tanggal 26 April 2016 yaitu didarat 32 km BaratLaut
kabupaten Pegunungan Bintang, Intensitas III – IV di Oksibil dan III MMI di Arso,
Jayapura dan Wamena.
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 20
Grafik 3.4.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan April Tahun 2016
Grafik 3.4.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan April Tahun 2016
0
2
4
6
8
10
12
14
SangatKecil
Kecil Ringan Ringan Sedang Kuat Besar Hebat
Jum
lah
Ke
jad
ian
Ge
mp
ab
um
i
Magnitudo (SR)
0
2
4
6
8
10
12
14
16
Dangkal Menengah Dalam
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Kedalaman (SR)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 21
Gambar 3.4.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan April Tahun 2016
3.5 Buletin Gempabumi bulan Mei 2016
Berdasarkan hasil pengamatan dan analisa dari stasiun Geofisika Angkasapura Jayapura
bulan Mei tahun 2016, telah tercatat 16 kejadian. Gempabumi yang terjadi yaitu gempabumi
tidak dirasakan 16 kejadian. Interval Magnitudo gempabumi dengan Magnitudo kecil atau
3≤M<4 SR sebanyak 10 kejadian dan gempabumi dengan Magnitudo ringan atau 4≤M<5 SR
sebanyak 6 kejadian. Gempabumi yang terjadi merupakan gempa dengan kategori gempa
dangkal sebanyak 15 kejadian dan gempa dengan kedalaman menengah sebanyak 1
kejadian. Adapun gempa dirasakan yang terjadi bulan Mei di wilayah papua tidak
menyebabkan kerusakan dan korban jiwa. Gempabumi tidak dirasakan tersebut dirincikan
sebagai berikut.
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 22
Grafik 3.5.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan Mei Tahun 2016
Grafik 3.5.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan Mei Tahun 2016
0
2
4
6
8
10
12
14
SangatKecil
Kecil Ringan Ringan Sedang Kuat Besar Hebat
Jum
lah
Ke
jad
ian
Ge
mp
ab
um
i
Magnitudo (SR)
0
2
4
6
8
10
12
14
16
Dangkal Menengah Dalam
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Kedalaman (km)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 23
Gambar 3.5.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan Mei Tahun 2016
3.6 Buletin Gempabumi bulan Juni 2016
Berdasarkan hasil pengamatan dan analisa dari stasiun Geofisika Angkasapura Jayapura
bulan Juni tahun 2016, telah tercatat 36 kejadian. Gempabumi yang terjadi yaitu gempabumi
dirasakan yaitu 1 kejadian dan tidak dirasakan 36 kejadian. Interval Magnitudo gempabumi
dengan Magnitudo kecil atau 3≤M<4 SR sebanyak 17 kejadian, gempabumi dengan
Magnitudo ringan atau 4≤M<5 SR sebanyak 18 kejadian dan gempabumi dengan
Magnitudo sedang atau 5≤M<6SR sebanyak 1 kejadian. Gempabumi yang terjadi
merupakan gempa dengan kategori gempa dangkal sebanyak 32 kejadian dan gempa dengan
kedalaman menengah sebanyak 4 kejadian. Adapun gempa dirasakan yang terjadi bulan
Juni di wilayah papua tidak menyebabkan kerusakan dan korban jiwa. Gempabumi
dirasakan tersebut dirincikan sebagai berikut.
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 24
1. Gempabumi dirasakan pada tanggal 22 Juni 2016 yaitu dilaut 101 km BaratLaut
kabupaten Jayapura Intensitas III –IV MMI di Jayapura
Grafik 3.6.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan Juni Tahun 2016
Grafik 3.6.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan Juni Tahun 2016
0
2
4
6
8
10
12
14
16
18
20
SangatKecil
Kecil Ringan Ringan Sedang Kuat Besar Hebat
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Magnitudo (SR)
0
5
10
15
20
25
30
35
Dangkal Menengah Dalam
Jum
lah
Kej
adia
n G
Emp
abu
mi
Kedalaman (km)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 25
Gambar 3.6.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan Juni Tahun 2016
3.7 Buletin Gempabumi bulan Juli 2016
Berdasarkan hasil pengamatan dan analisa dari stasiun Geofisika Angkasapura Jayapura
bulan Juli tahun 2016, telah tercatat 22 kejadian. Gempabumi yang terjadi yaitu gempabumi
dirasakan yaitu 4 kejadian dan tidak dirasakan 18 kejadian. Interval Magnitudo gempabumi
dengan Magnitudo kecil atau 3≤M<4 SR sebanyak 10 kejadian, gempabumi dengan
Magnitudo ringan atau 4≤ M<5 SR sebanyak 8 kejadian dan gempabumi dengan magnitudo
sedang atau 5≤ M<6 SR sebanyak 4 kejadian. Gempabumi yang terjadi merupakan gempa
dengan kategori gempa dangkal sebanyak 20 kejadian dan gempa dengan kedalaman
menengah sebanyak 2 kejadian. Adapun gempa dirasakan yang terjadi bulan Juli di wilayah
papua tidak menyebabkan kerusakan dan korban jiwa. Gempabumi dirasakan tersebut
dirincikan sebagai berikut.
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 26
1. Gempabumi dirasakan pada tanggal 9 Juli 2016 yaitu dilaut, 72 km BaratLaut
kabupaten Sarmi dengan Intensitas III MMI di Jayapura.
2. Gempabumi dirasakan pada tanggal 16 Juli 2016 yaitu didarat, 46 km TimurLaut
kabupaten Keerom dengan Intensitas III MMI di Jayapura.
3. Gempabumi dirasakan pada tanggal 22 Juli 2016 yaitu didarat, 37 km BaratLaut
kabupaten Nabire dengan Intensitas II MMI di Jayapura.
4. Gempabumi dirasakan pada tanggal 31 Juli 2016 yaitu didarat, 38 km TimurLaut
kabupaten Mamberamo Tengah dengan Intensitas III MMI di Sarmi.
Grafik 3.7.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan Juli Tahun 2016
Grafik 3.7.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan Juli Tahun 2016
0
2
4
6
8
10
12
SangatKecil
Kecil Ringan Ringan Sedang Kuat Besar HebatJum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Magnitudo (SR)
0
5
10
15
20
25
Dangkal Menengah Dalam
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Kedalaman (km)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 27
Gambar 3.7.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan Juli Tahun 2016
3.8 Buletin Gempabumi bulan Agustus 2016
Berdasarkan hasil pengamatan dan analisa dari stasiun Geofisika Angkasapura Jayapura
bulan Agustus tahun 2016, telah tercatat 27 kejadian. Gempabumi yang terjadi yaitu
gempabumi dirasakan yaitu 1 kejadian dan tidak dirasakan 26 kejadian. Interval Magnitudo
sangat kecil atau M<3 SR sebanyak 1 kejadian, gempabumi dengan Magnitudo kecil atau
3≤M<4 SR sebanyak 18 kejadian, gempabumi dengan Magnitudo ringan atau 4≤M<5 SR
sebanyak 7 kejadian dan gempabumi dengan magnitudo sedang atau 5≤M<6 SR sebanyak 1
kejadian. Gempabumi yang terjadi merupakan gempa dengan kategori gempa dangkal
sebanyak 20 kejadian dan gempa dengan kedalaman menengah sebanyak 2 kejadian.
Adapun gempa dirasakan yang terjadi bulan Agustus di wilayah papua tidak menyebabkan
kerusakan dan korban jiwa. Gempabumi dirasakan tersebut dirincikan sebagai berikut.
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 28
1. Gempabumi dirasakan pada tanggal 23 Agustus 2016 yaitu didarat, 10 km BaratDaya
kabupaten Nabire dengan Intensitas II - III MMI di Nabire.
Grafik 3.8.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan Agustus Tahun 2016
Grafik 3.8.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan Agustus Tahun 2016
0
2
4
6
8
10
12
14
16
18
20
SangatKecil
Kecil Ringan Ringan Sedang Kuat Besar Hebat
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Magnitudo (SR)
0
5
10
15
20
25
30
Dangkal Menengah Dalam
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Kedalaman (km)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 29
Gambar 3.8.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan Agustus Tahun 2016
3.9 Buletin Gempabumi bulan September 2016
Berdasarkan hasil pengamatan dan analisa dari stasiun Geofisika Angkasapura Jayapura
bulan September tahun 2016, telah tercatat 107 kejadian. Gempabumi yang terjadi yaitu
gempabumi dirasakan yaitu 8 kejadian dan tidak dirasakan 99 kejadian. Interval Magnitudo
sangat kecil atau M<3 SR sebanyak 4 kejadian, gempabumi dengan Magnitudo kecil atau
3≤M<4 SR sebanyak 48 kejadian, gempabumi dengan Magnitudo ringan atau 4≤M<5 SR
sebanyak 44 kejadian dan gempabumi dengan magnitudo sedang atau 5≤M<6 SR sebanyak
11 kejadian. Gempabumi yang terjadi merupakan gempa dengan kategori gempa dangkal
sebanyak 99 kejadian dan gempa dengan kedalaman menengah sebanyak 8kejadian. Adapun
gempa dirasakan yang terjadi bulan September di wilayah papua tidak menyebabkan
kerusakan dan korban jiwa. Gempabumi dirasakan tersebut dirincikan sebagai berikut.
1. Gempabumi dirasakan pada tanggal 10 September 2016 yaitu didarat, 20 km Barat
kabupaten Jayapura dengan Intensitas II MMI di Genyem.
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 30
2. Gempabumi dirasakan pada tanggal 17 September 2016 yaitu didarat, 65 km
BaratLaut Kota Jayapura dengan Intensitas III MMI di Jayapura dan II MMI di
Keerom dan Sentani.
3. Gempabumi dirasakan pada tanggal 18 September 2016 yaitu dilaut, 71 km BaratLaut
Kota Jayapura dengan Intensitas III MMI di Jayapura.
4. Gempabumi dirasakan pada tanggal 20 September 2016 yaitu dilaut, 8 km TimurLaut
kabupaten Sarmi dengan Intensitas IV MMI di Sarmi.
5. Gempabumi dirasakan pada tanggal 20 September 2016 yaitu dilaut, 82 km
TimurLaut kabupaten Mamberamo Tengah dengan Intensitas IV - V MMI di Sarmi.
6. Gempabumi dirasakan pada tanggal 22 September 2016 yaitu didarat, 36 km
BaratDaya kabupaten Nabire dengan Intensitas II - III MMI di Nabire.
7. Gempabumi dirasakan pada tanggal 24 September 2016 yaitu dilautt, 62 km
BaratLaut kabupaten Jayapura dengan Intensitas II di Genyem dan III MMI di
Jayapura.
8. Gempabumi dirasakan pada tanggal 24 September 2016 yaitu dilautt, 84 km
TimurLaut kabupaten Jayapura dengan Intensitas II di Jayapura.
Grafik 3.9.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan September Tahun 2016
0
10
20
30
40
50
60
SangatKecil
Kecil Ringan Ringan Sedang Kuat Besar Hebat
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Magnitudo (SR)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 31
Grafik 3.9.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan September Tahun 2016
Gambar 3.9.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan September Tahun 2016
0
20
40
60
80
100
120
Dangkal Menengah Dalam
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Kedalaman (km)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 32
3.10 Buletin Gempabumi bulan Oktober 2016
Berdasarkan hasil pengamatan dan analisa dari stasiun Geofisika Angkasapura Jayapura
bulan Oktober tahun 2016, telah tercatat 36 kejadian. Gempabumi yang terjadi yaitu
gempabumi dirasakan yaitu 2 kejadian dan tidak dirasakan 34 kejadian. Interval Magnitudo
sangat kecil atau M<3 SR sebanyak 5 kejadian, gempabumi dengan Magnitudo kecil atau
3≤M<4 SR sebanyak 15 kejadian, gempabumi dengan Magnitudo ringan atau 4≤M<5 SR
sebanyak 15 kejadian dan gempabumi dengan magnitudo sedang atau 5≤M<6 SR sebanyak
1 kejadian. Gempabumi yang terjadi merupakan gempa dengan kategori gempa dangkal
sebanyak 31 kejadian dan gempa dengan kedalaman menengah sebanyak 5 kejadian.
Adapun gempa dirasakan yang terjadi bulan Oktober di wilayah papua tidak menyebabkan
kerusakan dan korban jiwa. Gempabumi dirasakan tersebut dirincikan sebagai berikut.
1. Gempabumi dirasakan pada tanggal 23 Oktober 2016 yaitu didarat, 14 km Tenggara
kabupaten Intan Jaya dengan Intensitas II MMI di Intan Jaya.
2. Gempabumi dirasakan pada tanggal 24 September 2016 yaitu dilaut, 52 km BaratLaut
kabupaten Jayapura dengan Intensitas III MMI di Jayapura, IV MMI di Genyem dan
III – IV MMI di Sentani.
Grafik 3.10.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan Oktober Tahun 2016
0
2
4
6
8
10
12
14
16
SangatKecil
Kecil Ringan Ringan Sedang Kuat Besar Hebat
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Magnitudo (SR)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 33
Grafik 3.10.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan Oktober Tahun 2016
Gambar 3.10.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan Oktober Tahun 2016
0
5
10
15
20
25
30
35
Dangkal Menengah Dalam
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Kedalaman (km)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 34
3.11 Buletin Gempabumi bulan Nopember 2016
Berdasarkan hasil pengamatan dan analisa dari stasiun Geofisika Angkasapura Jayapura
bulan Nopember tahun 2016, telah tercatat 14 kejadian. Gempabumi yang terjadi yaitu
gempabumi dirasakan yaitu 1 kejadian dan tidak dirasakan 13 kejadian. Interval Magnitudo
sangat kecil atau M<3 SR sebanyak 1 kejadian, gempabumi dengan Magnitudo kecil atau
3≤M<4 SR sebanyak 4 kejadian, gempabumi dengan Magnitudo ringan atau 4≤M<5 SR
sebanyak 8 kejadian dan gempabumi dengan magnitudo sedang atau 5≤M<6 SR sebanyak 1
kejadian. Gempabumi yang terjadi merupakan gempa dengan kategori gempa dangkal
sebanyak 12 kejadian dan gempa dengan kedalaman menengah sebanyak 2 kejadian.
Adapun gempa dirasakan yang terjadi bulan Nopember di wilayah papua tidak
menyebabkan kerusakan dan korban jiwa. Gempabumi dirasakan tersebut dirincikan sebagai
berikut.
1. Gempabumi dirasakan pada tanggal 19 Nopember 2016 yaitu didarat, 37 km
TimurLaut kabupaten Keerom dengan Intensitas II MMI di Sentani dan III MMI di
Jayapura.
Grafik 3.11.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan Nopember Tahun 2016
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
SangatKecil
Kecil Ringan Ringan Sedang Kuat Besar Hebat
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Magnitudo (SR)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 35
Grafik 3.11.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan Nopember Tahun 2016
Gambar3. 11.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan Nopember Tahun 2016
0
2
4
6
8
10
12
14
Dangkal Menengah Dalam
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Kedalaman (km)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 36
3.12 Buletin Gempabumi bulan Desember 2016
Berdasarkan hasil pengamatan dan analisa dari stasiun Geofisika Angkasapura Jayapura
bulan Desember tahun 2016, telah tercatat 59 kejadian. Gempabumi yang terjadi yaitu
gempabumi dirasakan yaitu 1 kejadian dan tidak dirasakan 58 kejadian. Interval Magnitudo
sangat kecil atau M<3 SR sebanyak 25 kejadian, gempabumi dengan Magnitudo kecil atau
3≤M<4 SR sebanyak 26 kejadian, gempabumi dengan Magnitudo ringan atau 4≤M<5 SR
sebanyak 7 kejadian dan gempabumi dengan magnitudo sedang atau 5≤M<6 SR sebanyak 1
kejadian. Gempabumi yang terjadi merupakan gempa dengan kategori gempa dangkal
sebanyak 53 kejadian dan gempa dengan kedalaman menengah sebanyak 6 kejadian.
Adapun gempa dirasakan yang terjadi bulan Desember di wilayah papua tidak
menyebabkan kerusakan dan korban jiwa. Gempabumi dirasakan tersebut dirincikan sebagai
berikut.
Grafik 3.12.1 Jumlah Magnitudo Gempabumi Bulan Desember Tahun 2016
0
5
10
15
20
25
30
SangatKecil
Kecil Ringan Ringan Sedang Kuat Besar Hebat
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Magnitudo (SR)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 37
Grafik 3.12.2 Jumlah Kedalaman Gempabumi Bulan Desember Tahun 2016
Gambar 3.12.3 Peta Sebaran Aktivitas Gempabumi Bulan Desember Tahun 2016
0
10
20
30
40
50
60
Dangkal Menengah Dalam
Jum
lah
Kej
adia
n G
em
pab
um
i
Kedalaman (km)
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 38
BAB IV. GEMPABUMI SIGNIFIKAN DAN MERUSAK
Gempabumi signifikan adalah gempabumi yang terjadi di suatu tempat dan
menimbulkan getaran/guncangan hingga dirasakan oleh masyarakat luas. Selama kurun
waktu tahun 2016, telah terjadi 26 gempa terasa tetapi dari semua gempa tersebut tidak ada
yang termasuk kedalam gempabumi merusak maupun menimbulkan tsunami.
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 39
BAB V. KESIMPULAN
Dari hasil pengamatan dan analisa gempabumi yang tercatat di Stasiun Geofisika
Angkasapura Jayapura pada tahun 2016, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
Telah tercatat setidaknya 447 gempabumi terjadi di Papua dengan 26
gempabumi dirasakan dan 421 gempabumi tidak dirasakan oleh masyarakat.
Gempabumi tersebut lebih dominan terjadi di darat yaitu di sebelah barat dan
barat daya Kota Jayapura yang merupakan sesar anjak memberamo.
Berdasarkan kedalaman, gempabumi selama tahun 2016 merupakan
gempabumi dangkal dengan kedalaman kurang dari 60 km sebayak 399 dan
gempabumi dengan kedalamn menengah atau antara 60 – 300 km sebanyak 48
kejadian. Hal ini disebabkan oleh aktivitas sesar lokal yang ada di sekitar
Jayapura.
Berdasarkan distribusi magnitudo, terdapat gempabumi sangat kecil dengan
magnitudo di bawah 3 SR sebanyak 64, gempabumi kecil dengan Magnitudo
3 SR sampai 4 SR sebanyak 208, gempabumi ringan dengan magnitudo 4 SR
sampai 5 SR sebanyak 149, gempabumi sedang dengan Magnitudo 5 SR
sampai 6 SR sebanyak 25 dan gempabumi kuat dengan Magnitudo 6 SR
sampai 7 SR sebanyak 1 kejadian.
Terdapat 26 kali kejadian gempabumi yang dirasakan oleh masyarakat tetapi
tidak menimbulkan kerusakan ataupun tsunami.
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 40
L A M P I R A N
INTENSITAS GEMPABUMI SKALA MMI
MODIFIED MERCALLI INTENSITY SCALE
Skala Keterangan
I Getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang
II Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang
III Getaran dirasakan nyata di dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
IV Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar oleh beberapa orang,
gerabah pecah, jendela/pintu bergerincing dan dinding berbunyi.
V Getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah,
jendela dan sebagainya pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar
tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.
VI Getaran dirasakan oleh semua penduduk. Kebanyakan semua terkejut dan berlari ke luar,
plester dinding jatuh dan cerobong asap pada pabrik rusak, kerusakan ringan.
VII Setiap orang keluar rumah. Kerusakan ringan pada rumah-rumah dengan bangunan dan
konstruksi yang baik. Sedangkan pada bangunan dengan kontruksi yang kurang baik terjadi
retak-retak bahkan hancur, cerobong asap pecah. Terasa oleh orang yang naik kendaraan.
VIII Kerusakan ringan pada bangunan dengan kontruksi yang kuat. Retak-retak pada bangunan
dengan kontruksi yang kurang baik, dinding dapat lepas dari rangka rumah, cerobong asap
pabrik dan monumen-monumen roboh, air menjadi keruh
IX Kerusakan pada bangunan yang kuat, rangka-rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak
retak-retak. Rumah tampak berpindah dari pondasinya. Pipa-pipa di dalam rumah putus.
X Bangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondasinya, tanah terbelah, rel
melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.
XI Bangunan-bangunan hanya sedikit yang tetap berdiri. Jembatan rusak, terjadi lembah. Pipa di
dalam tanah tidak bisa dipakai sama sekali, tanah terbelah, rel melengkung sekali.
XII Hancur sama sekali. Gelombang tampak pada permukaan tanah. Pemandangan menjadi gelap.
Benda-benda terlempar ke udara.
Lampiran 1
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 41
DATA GEMPABUMI TAHUN 2016
Date Origin Time
(UTC) Magitude
Type Mag
Latitude Longitude Depth Remarks
03/01/2016 9:28:24 4,5 MLv -3,05 140,52 10 Irian Jaya, Indonesia
06/01/2016 22:00:57 3,7 MLv -2,60 140,54 15 Near North Coast of Irian Jaya
07/01/2016 7:00:57 3,7 -2,6 140,54 15 Jayapura, Papua
08/01/2016 14:59:48 3,5 MLv -2,41 138,93 28 Irian Jaya, Indonesia
08/01/2016 20:13:46 4,5 mb -2,72 139,05 24 Near North Coast of Irian Jaya
10/01/2016 1:53:42 4,8 MLv -3,68 136,37 9 Irian Jaya, Indonesia
11/01/2016 13:22:39 4,6 M -3,17 138,59 65 Irian Jaya, Indonesia
11/01/2016 6:56:52 2,7 MLv -2,71 140,49 25 Near North Coast of Irian Jaya
14/01/2016 18:51:29 4,2 MLv
-2.89 136.97 20
Irian Jaya Region, Indonesia
14/01/2016 11:09:51 2,1 MLv -2,72 140,35 10 Near North Coast of Irian Jaya
16/01/2016 17:27:01 4,7 MLv -2,69 139,08 91 Near North Coast of Irian Jaya
16/01/2016 15:24:37 3,2 MLv -2,26 138,44 15 Irian Jaya, Indonesia
17/01/2016 7:01:38 3,5 M -2,94 139,49 38 Near North Coast of Irian Jaya
18/01/2016 23:20:54 3,1 -2,54 140,58 8 Jayapura, Papua
19/01/2016 9:46:58 3,9 MLv -3,38 135,50 9 Irian Jaya Region, Indonesia
19/01/2016 2:09:09 2,6 MLv 3,16 139,43 10 Irian Jaya, Indonesia
20/01/2016 22:49:13 3,8 MLv -3,90 138,31 10 Irian Jaya, Indonesia
20/01/2016 22:37:16 2,7 M -2,35 140,16 15 Near North Coast of Irian Jaya
20/01/2016 19:07:23 2,4 MLv -3,11 139,74 10 Irian Jaya, Indonesia
20/01/2016 17:59:17 2,5 MLv -3,41 140,56 21 Irian Jaya, Indonesia
Lampiran 2
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 42
Date Origin Time
(UTC) Magitude Type Mag Latitude Longitude Depth Remarks
20/01/2016 16:36:16 4,1 M -3,96 135,64 41
Irian Jaya Region, Indonesia
20/01/2016 6:39:34 4,1 ML -2,39 140,22 16 Near North Coast of Irian Jaya
20/01/2016 0:58:21 3,4 MLv -1,87 140,14 10 Irian Jaya Region, Indonesia
21/01/2016 12:02:51 2,2 MLv -2,04 140,11 10 Near North Coast of Irian Jaya
22/01/2016 15:04:27 4,6 MLv -2,54 134,60 10 Irian Jaya Region, Indonesia
23/01/2016 18:53:37 3 M -2,35 139,36 49 Near North Coast of Irian Jaya
23/01/2016 0:04:04 4,6 MLv -1,88 136,25 8 Irian Jaya Region, Indonesia
24/01/2016 17:21:59 3,5 MLv -3,42 135,50 10 Irian Jaya Region, Indonesia
24/01/2016 3:59:31 3,6 MLv -1,84 139,74 10 Near North Coast of Irian Jaya
24/01/2016 1:28:18 2,8 MLv -1,51 139,60 10 Near North Coast of Irian Jaya
25/01/2016 9:20:24 3,4 M -1,31 138,77 10 Near North Coast of Irian Jaya
26/01/2016 17:01:21 3,5 MLv -3,25 140,17 66 Irian Jaya, Indonesia
27/01/2016 12:44:50 3,9 MLv -1,22 136,78 24 Irian Jaya Region, Indonesia
28/01/2016 21:16:30 4,6 M -3,79 136,29 10 Irian Jaya, Indonesia
28/01/2016 19:19:24 3,4 M -3,69 137,85 30 Irian Jaya, Indonesia
28/01/2016 5:41:34 3,6 M -2,12 138,27 10 Irian Jaya, Indonesia
29/01/2016 15:33:00 3,6 MLv -3,56 139,82 111 Irian Jaya, Indonesia
29/01/2016 5:59:51 3 MLv -1,06 139,73 10 Near North Coast of Irian Jaya
29/01/2016 5:22:58 3,8 M -2,20 139,06 10 Near North Coast of Irian Jaya
04/02/2016 22:46:33 1,3 ML -2,59 140,19 9 Near North Coast of Irian Jaya
05/02/2016 15:12:50 3,9 MLv -2.33 140,39 10
Near North Coast of Irian Jaya
05/02/2016 15:32:25 4,4 MLv -2,49 140,38 10 Near North Coast of Irian Jaya
05/02/2016 15:12:50 3,8 MLv -2,31 140,35 10 Near North Coast of Irian Jaya
05/02/2016 8:58:50 2,7 ML -2,57 140,32 2 Near North Coast of Irian Jaya
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 43
Date Origin Time
(UTC) Magitude Type Mag Latitude Longitude Depth Remarks
06/02/2016 0:32:22 4,7
-2,19 140,32 10 Jayapura, Papua
06/02/2016 20:35:33 4,6 MLv 1,13 138,28 27 Irian Jaya Region, Indonesia
06/02/2016 2:48:05 2,6 MLv -1,83 136,43 17 Irian Jaya Region, Indonesia
07/02/2016 7:49:13 3,2 MLv -1,86 138,72 15 Near North Coast of Irian Jaya
07/02/2016 6:41:41 3,6 MLv -3,38 135,50 10 Irian Jaya Region, Indonesia
07/02/2016 6:32:14 3,3 Mjm
a -1,99 138,69 8 Near North Coast of Irian Jaya
07/02/2016 6:18:23 3,7 M -4,16 138,94 9 Irian Jaya, Indonesia
07/02/2016 2:29:04 3,6 M -1,99 138,69 8 Near North Coast of Irian Jaya
07/02/2016 0:42:07 2,9 M -1,99 138,71 30 Near North Coast of Irian Jaya
07/02/2016 0:38:28 1,6 MLv -2,60 140,27 7 Near North Coast of Irian Jaya
07/02/2016 0:36:07 2,9 M -1,98 138,70 8 Near North Coast of Irian Jaya
07/02/2016 0:08:59 3,8 MLv -4,20 139,00 10 Irian Jaya, Indonesia
07/02/2016 0:04:01 2,3 MLv -1,84 136,24 9 Irian Jaya Region, Indonesia
08/02/2016 14:57:04 4,6 MLv -3,88 139,09 120 Irian Jaya, Indonesia
08/02/2016 12:42:44 3,4 MLv -2,12 139,77 9 Near North Coast of Irian Jaya
09/02/2016 5:05:13 3,6 M -1,99 138,42 10 Near North Coast of Irian Jaya
10/02/2016 17:46:58 2,8 MLv -2,86 139,10 14 Near North Coast of Irian Jaya
10/02/2016 3:04:18 4,9 MLv -1,15 134,36 11 Irian Jaya Region, Indonesia
12/02/2016 12:22:41 3,3 ML -2,29 140,04 5 Near North Coast of Irian Jaya
13/02/2016 16:35:58 4,7 MLv -3,80 140,34 67 Irian Jaya, Indonesia
15/02/2016 23:26:58 3,5 ML -2,64 140,42 44 Near North Coast of Irian Jaya
15/02/2016 17:06:30 3,1 MLv -3,25 139,10 11 Irian Jaya , indonesia
15/02/2016 14:10:35 2,9 MLv -2,71 139,87 10 Near North Coast of Irian Jaya
15/02/2016 10:11:46 3,3 MLv -2,30 139,65 125 Near North Coast of Irian Jaya
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 44
Date Origin Time
(UTC) Magitude
Type Mag
Latitude Longitude Depth Remarks
16/02/2016
12:09:22 3,9
MLv 2,87
136,18 39
Irian Jaya Region, Indonesia
20/02/2016 15:22:11 3,2 M -3,07 138,06 55 Irian Jaya , indonesia
21/02/2016 16:05:44 3,2 ML -1,61 140,28 10 Irian Jaya Region, Indonesia
21/02/2016 7:30:31 3,7 ML -2,42 138,51 44 Irian Jaya , indonesia
26/02/2016 15:32:34 4,8 MLv -1,89 134,47 76
Irian Jaya Region, Indonesia
27/02/2016 14:37:41 3,6 MLv -2,79 140,32 22 Near North Coast of Irian Jaya
28/02/2016 9:09:32 3,8 ML -1,08 139,24 10 Near North Coast of Irian Jaya
29/02/2016 1:05:09 3,4 MLv -2,77 140,21 69 Near North Coast of Irian Jaya
02/03/2016 8:07:53 3,4
MLv -2.63 140,55 10 Near North Coast of Irian Jaya
02/03/2016 1:10:01 3,0 MLv -2.31 140,26 10
Near North Coast of Irian Jaya
03/03/2016 13:18:39 2,7 ML -2,70 140,04 67 Near North Coast of Irian Jaya
03/03/2016 8:37:51 4,3 MLv -4,52 137,10 20 Irian Jaya, Indonesia
05/03/2016 17:37:00 2,7 MLv -2,26 140,94 10 Near North Coast of Irian Jaya
06/03/2016 14:43:11 3,4
MLv -2.34 140,31 10
Near North Coast of Irian Jaya
07/03/2016 6:42:27 3,9
MLv -2,66 139,62 96
Near North Coast of Irian Jaya
09/03/2016 13:45:13 4,1 MLv -3,79 136,30 10 Irian Jaya, Indonesia
14/03/2016 13:19:08 4,1 M -1,46 139,16 10 Near North Coast of Irian Jaya
15/03/2016 10:06:08 3,3 M -3,28 139,98 10 Irian Jaya, Indonesia
16/03/2016 15:42:23 4,7 MLv -4,32 133,92 10 Irian Jaya Region, Indonesia
16/03/2016 6:55:29 2,3 MLv -2,81 140,28 10 Near North Coast of Irian Jaya
16/03/2016 0:12:55 2,6 MLv -2,28 138,91 10 Irian Jaya, Indonesia
17/03/2016 20:30:08 2,5 MLv -3,15 139,62 10 Irian Jaya, Indonesia
17/03/2016 6:38:15 3,7 ML -2,48 138,89 21 Irian Jaya, Indonesia
17/03/2016 1:06:35 2,3 MLv -2,40 140,49 189 Near North Coast of Irian Jaya
20/03/2016 0:09:58 4,8 ML -4,52 139,32 19 Irian Jaya, Indonesia
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 45
Date Origin Time
(UTC) Magitude
Type Mag
Latitude Longitude Depth Remarks
21/03/2016 3:32:36 3,4 M -2,96 140,06 17
Near North Coast of Irian Jaya
23/03/2016 21:31:17 5,2 M -3,83 138,11 48 Irian Jaya, Indonesia
23/03/2016 18:16:54 2,9 MLv -3,44 138,94 109 Irian Jaya, Indonesia
25/03/2016 8:12:30 3,3 M -2,88 139,62 18 Near North Coast of Irian Jaya
26/03/2016 21:09:08 4,6
mb 2,93 141,11 25
Near North Coast of Irian Jaya
26/03/2016 9:58:34 3,7 M -2,83 138,19 10 Irian Jaya, Indonesia
26/03/2016 6:56:12 3,5 M -3,58 140,23 10 Irian Jaya, Indonesia
27/03/2016 6:09:13 3,4 MLv -0,60 132,90 10 Irian Jaya Region, Indonesia
28/03/2016 18:31:21 5,8 ML -4,34 139,93 47 Irian Jaya, Indonesia
28/03/2016 15:16:36 2,2 ML -2,74 140,41 20 Near North Coast of Irian Jaya
28/03/2016 13:19:21 1,5 ML -2,46 140,42 29 Near North Coast of Irian Jaya
28/03/2016 6:21:46 5 M -4,52 140,70 81 Irian Jaya, Indonesia
01/04/2016 18:52:18 4,5 -4,09 135,55 30 Nabire, Papua
01/04/2016 21:24:19 2,6 MLv -2,11 140,68 10 Near North Coast of Irian Jaya
01/04/2016 12:13:55 4 MLv -2,43 136,47 17 Irian Jaya Region, Indonesia
01/04/2016 9:09:15 3,8 MLv -3,10 135,41 56 Irian Jaya Region, Indonesia
02/04/2016 19:06:19 4,7 mb -1,43 138,89 10 Near North Coast of Irian Jaya
02/04/2016 6:01:20 3,4 MLv -3,13 137,51 10 Irian Jaya, Indonesia
02/04/2016 5:27:29 2,5 MLv -2,93 140,24 10 Near North Coast of Irian Jaya
02/04/2016 2:43:23 4,1 M -5,61 137,89 10 Near South Coast of Irian Jaya
03/04/2016 21:21:27 3,4 MLv -2,20 139,37 20 Near North Coast of Irian Jaya
04/04/2016 10:48:57 4,4 ML -3,48 139,15 10 Irian Jaya, Indonesia
06/04/2016 2:02:55 5,1 M -1,07 138,59 15 Near North Coast of Irian Jaya
13/04/2016 23:01:46 3,5 MLv -2,82 139,63 25 Near North Coast of Irian Jaya
14/04/2016 08:01:30 4 -2,39 140,4 55 jayapura, Papua
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 46
Date Origin Time
(UTC) Magitude
Type Mag
Latitude Longitude Depth Remarks
14/04/2016 8:03:28 3,9 MLv -2,92 138,31 10 Irian Jaya, Indonesia
14/04/2016 10:14:32 3,8 -3,73 134,93 20
15/04/2016 14:03:49 4,3 M -2,56 137,24 23 Irian Jaya, Indonesia
17/04/2016 4:06:12 3,6 M -4,10 139,00 10 Irian Jaya, Indonesia
18/04/2016 18:52:42 4,9 -1,68 138,42 10 Sarmi, Papua
20/04/2016 2:55:21 3,7 M -2,49 138,03 10 Irian Jaya, Indonesia
25/04/2016 14:12:47
MLv -2,66 139,03 18
Near North Coast of Irian Jaya
26/04/2016 4:19:53 6,2 MLv -4,43 140,26 121 Irian Jaya, Indonesia
26-Apr-16 13:19:55 5,5 -4,44 140,25 113 Oksibil, Papua
28/04/2016 18:28:31 4,6 MLv -4,66 135,23 62 Irian Jaya Region, Indonesia
29/04/2016 22:40:02 4,1 MLv -2,70 138,72 10 Irian Jaya, Indonesia
30/04/2016 2:59:51 4,7 MLv -4,55 134,11 133 Irian Jaya Region, Indonesia
01/05/2016 14:22:23 3,9 MLv -2.53 136,59 12
Irian Jaya Region, Indonesia
01/05/2016 5:27:44 3,9 MLv -2,05 139,31 10 Near North Coast of Irian Jaya
01/05/2016 2:29:55 3,4 ML -3,14 139,61 10 Irian Jaya, Indonesia
14/05/2016 3:02:28 4,5 MLv -2.76 140,36 20 Near North Coast of Irian Jaya
15/05/2016 19:43:54 3,4 MLv -1.82 136,05 24 Irian Jaya Region, Indonesia
17/05/2016 2:13:49 4 M -3,35 140,09 10 Irian Jaya, Indonesia
18/05/2016 6:14:34 3,9 MLv -1.86 139,04 40 Near North Coast of Irian Jaya
20/05/2016 17:49:25 4,6 mb -2.27 139,28 10 Near North Coast of Irian Jaya
20/05/2016 6:42:31 3,7 MLv -2,75 139,24 10 Near North Coast of Irian Jaya
20/05/2016 0:47:20 3,6 MLv -2.61 139,04 11 Near North Coast of Irian Jaya
27/05/2016 7:49:49 4,4 mb -1.37 137,17 25 Near North Coast of Irian Jaya
27/05/2016 2:42:57 3,5 MLv -2,49 138,78 49 Irian Jaya, Indonesia
28/05/2016 17:52:43 4,1 M -4,27 135,27 10 Irian Jaya Region, Indonesia
28/05/2016 7:21:26 4,1 MLv -3,36 139,10 134 Irian Jaya, Indonesia
29/05/2016 15:16:18 3,7 MLv -3,25 135,80 50 Irian Jaya, Indonesia
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 47
Date Origin Time
(UTC) Magitude
Type Mag
Latitude Longitude Depth Remarks
31/05/2016 8:24:51 3,9 MLv -2,96 139,30 10
Near North Coast of Irian Jaya
01/05/2016 5:27:44 3,9 MLv -2,05 139,31 10 Near North Coast of Irian Jaya
01/05/2016 2:29:55 3,4 ML -3,14 139,61 10 Irian Jaya, Indonesia
17/05/2016 2:13:49 4 M -3,35 140,09 10 Irian Jaya, Indonesia
20/05/2016 6:42:31 3,7 MLv -2,75 139,24 10 Near North Coast of Irian Jaya
27/05/2016 2:42:57 3,5 MLv -2,49 138,89 49 Irian Jaya, Indonesia
28/05/2016 17:52:43 4,1 M -4,27 135,27 10 Irian Jaya Region, Indonesia
28/05/2016 7:21:26 4,1 MLv -3,36 139,10 134 Irian Jaya, Indonesia
29/05/2016 20:23:50 4,7 M -3,54 144,63 10 Near N. Coast of New Guinea, PNG.
29/05/2016 15:16:18 3,7 MLv -3,25 135,80 50 Irian Jaya Region, Indonesia
30/05/2016 1:03:15 4,8 M -3,75 131,50 86 Irian Jaya Region, Indonesia
03/06/2016 0:31:13 4,7 MLv -3,43 139,57 10 Irian Jaya, Indonesia
04/06/2016 15:08:27 4,3 MLv -2,08 139,23 21 Near North Coast of Irian Jaya
04/06/2016 15:08:27 4,3 mb -2.25 139,27 19 Near North Coast of Irian Jaya
08/06/2016 2:57:12 4,1 ML -1,53 139,44 10 Near North Coast of Irian Jaya
08/06/2016 8:59:57 3,8 MLv -2.38 134,56 26 Irian Jaya Region, Indonesia
12/06/2016 8:48:34 4,2 MLv -2.04 138,86 10 Irian Jaya, Indonesia
13/06/2016 7:52:18 3,5 MLv -2.35 138,96 23 Irian Jaya, Indonesia
14/06/2016 22:09:28 5,2 Mwp -4,66 137,99 30 Irian Jaya, Indonesia
15/06/2016 22:48:47 3,7 MLv -1,86 139,34 68 Near North Coast of Irian Jaya
15/06/2016 14:28:01 3,6 MLv -2,77 134,07 10 Irian Jaya Region, Indonesia
15/06/2016 14:28:02 3,7 MLv -2.67 134,12 27 Irian Jaya Region, Indonesia
17/06/2016 14:02:23 4,7 M -4,53 139,83 50 Irian Jaya, Indonesia
18/06/2016 18:59:21 3,1 ML -3,40 138,99 10 Irian Jaya, Indonesia
18/06/2016 16:30:25 3,7 MLv -1.81 139,22 14 Near North Coast of Irian Jaya
20/06/2016 16:42:39 4,4 M -3,42 140,06 10 Irian Jaya, Indonesia
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 48
Date Origin Time
(UTC) Magitude
Type Mag
Latitude Longitude Depth Remarks
20/06/2016
12:09:28 3,9 MLv -2.58 138,44 25 Irian Jaya, Indonesia
21/06/2016 23:10:40 3,6 ML -2,71 139,12 10 Near North Coast of Irian Jaya
21/06/2016 22:17:07 4,1 M -2,34 140,62 10 Near North Coast of Irian Jaya
21/06/2016 22:17:10 4,2 MLv -2.46 140,49 10 Near North Coast of Irian Jaya
21/06/2016 14:36:27 3,4 MLv -2.89 136,97 11 Irian Jaya Region, Indonesia
22-Jun-16 07:17:07 4,2 -1,84 139,97 10 Jayapura, Papua
23/06/2016 4:22:43 3,9 M -2,60 140,19 10 Near North Coast of Irian Jaya
23/06/2016 17:43:24 4,1 MLv -2.83 137,95 11 Irian Jaya, Indonesia
24/06/2016 6:04:24 3,7 MLv -2.61 138,89 66 Irian Jaya, Indonesia
25/06/2016 0:50:32 4,9 MLv -4,67 134,23 10 Irian Jaya Region, Indonesia
30/06/2016 21:47:51 4,3 mb -2.5 138,91 48 Irian Jaya, Indonesia
01/07/2016 12:31:37 3,6 MLv -2.75 139,72 77 Near North Coast of Irian Jaya
04/07/2016 13:57:55 3,1 MLv -2.62 139,15 10 Near North Coast of Irian Jaya
04/07/2016 21:35:21 4,4 mb -1.86 139,03 13 Near North Coast of Irian Jaya
07/07/2016 12:01:08 3,7 M -1.59 139,01 24 Near North Coast of Irian Jaya
08/07/2016 18:08:29 4,7 mb -1.82 139,12 13 Near North Coast of Irian Jaya
09-Jul-16 03:08:30 5.0 -1,82 139,14 10 Sarmi, Papua
09/07/2016 15:18:24 3,2 MLv -1.81 139,07 12 Near North Coast of Irian Jaya
11/07/2016 12:29:08 4,8 M -4,16 134,81 10 Irian Jaya Region, Indonesia
15/07/2016 21:25:07 3,7 MLv -2.86 139,27 25 Near North Coast of Irian Jaya
16/07/2016 14:07:49 4,8 M -2,88 140,98 10 Near North Coast of Irian Jaya
16/07/2016 15:19:57 3,0 MLv -2.61 139,44 10 Near North Coast of Irian Jaya
16-Jul-16 23:07:46 4,8 -2,82 141,13 9 jayapura, Papua
18/07/2016 17:19:08 3,3 M -2,78 139,43 10 Near North Coast of Irian Jaya
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 49
Date Origin Time
(UTC) Magitude
Type Mag
Latitude Longitude Depth Remarks
19/07/2016
18:23:00 3,8 MLv -2.63 139,18 52 Near North Coast of Irian Jaya
19/07/2016 18:27:42 4,0 MLv -2.64 138,58 38 Near North Coast of Irian Jaya
22/07/2016 20:50:28 4,6 -3,23 135,19 35 Nabire, Papua
25/07/2016 21:33:32 5,0 mb -2.67 139,63 46 Near North Coast of Irian Jaya
28/07/2016 15:11:32 3,6 MLv -2.4 138,96 16 Irian Jaya, Indonesia
29/07/2016 16:57:18 3,4 MLv -2,46 139,07 10 Near North Coast of Irian Jaya
29/07/2016 20:46:06 4,6 MLv -4,19 138,62 150 Irian Jaya, Indonesia
31/07/2016 1:07:54 5,3 mb -2.28 138,63 10 Irian Jaya, Indonesia
31/07/2016 10:07:54 5,2 -2,18 138,61 10 Mamberamo Tengah, Papua
03/08/2016 7:48:20 3,1 MLv -2.58 140,16 49 Near North Coast of Irian Jaya
10/08/2016 17:15:30 3,7 MLv -1,67 135,80 10 Irian Jaya Region, Indonesia
14/08/2016 2:42:11 3,3 MLv 2,93
139,06 10 Near North Coast of Irian Jaya
16/08/2016 10:41:44 3,1 M -2,58 140,19 15 Near North Coast of Irian Jaya
16/08/2016 18:06:29 3,9 M -2,03 136,70 12 Irian Jaya Region, Indonesia
16/08/2016 23:15:19 3,8 M -2,66 140,04 83 Near North Coast of Irian Jaya
17/08/2016 12:15:25 3,1 MLv -2,60 139,73 10 Near North Coast of Irian Jaya
19/08/2016 18:16:29 3,1 MLv -0,51 139,14 10 Irian Jaya Region, Indonesia
20/08/2016 4:26:20 4,2 MLv -2,61 138,95 10 Irian Jaya, Indonesia
20/08/2016 4:56:20 3,6 MLv -3,08 136,16 70 Irian Jaya, Indonesia
22/08/2016 1:14:55 3,9 M -2,38 139,19 46 Near North Coast of Irian Jaya
22/08/2016 1:57:05 4,1 M -3,36 140,22 10 Irian Jaya, Indonesia
22/08/2016 15:33:32 4,3 MLv -2,20 138,38 22 Irian Jaya, Indonesia
23/08/2016 5:10:26 3,6 ML -1,75 135,84 10 Irian Jaya Region, Indonesia
23/08/2016 10:49:01 3,4 -3,38 135,41 9 Nabire, Papua
24/08/2016 8:06:33 2,7 MLv -4,10 139,01 10 Irian Jaya, Indonesia
24/08/2016 23:10:08 4 MLv -2,80 138,98 9 Irian Jaya, Indonesia
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 50
Date Origin Time
(UTC) Magitude
Type Mag
Latitude Longitude Depth Remarks
25/08/2016 8:23:19 4 MLv -2,55 137,00 10 Irian Jaya, Indonesia
25/08/2016 14:02:20 3,3 M -2,59 140,19 10 Near North Coast of Irian Jaya
25/08/2016 20:29:24 3,3 MLv -3,90 138,72 10 Irian Jaya, Indonesia
26/08/2016 6:42:45 4 MLv -3,16 138,69 26 Irian Jaya, Indonesia
26/08/2016 22:46:31 3,6 M -4,05 139,55 10 Irian Jaya, Indonesia
27/08/2016 11:53:03 3,6 MLv -1,72 140,28 10 Irian Jaya Region, Indonesia
28/08/2016 0:37:13 3,2 M -4,11 138,68 10 Irian Jaya, Indonesia
28/08/2016 7:23:50 5,7 M -2,70 138,52 10 Irian Jaya, Indonesia
28/08/2016 7:58:17 4,7 mb -2.69 138,56 58 Irian Jaya, Indonesia
28/08/2016 10:34:30 3,6 M -2,82 138,93 26 Irian Jaya, Indonesia
05/09/2016 13:52:33 2,9 M -3,05 140,02 41 Irian Jaya, Indonesia
05/09/2016 16:19:17 3,6 M -2,55 137,09 10 Irian Jaya, Indonesia
05/09/2016 21:36:52 4,1 M -2,58 138,68 54 Irian Jaya, Indonesia
06/09/2016 9:59:45 3,3 MLv -1,60 138,50 10 Near North Coast of Irian Jaya
07/09/2016 14:23:45 5,2 M -4,31 140,16 104 Irian Jaya, Indonesia
08/09/2016 17:23:17 3,3 MLv -1,48 136,61 45 Irian Jaya Region, Indonesia
09/09/2016 22:46:30 3,8 MLv -2,66 140,39 27 Near North Coast of Irian Jaya
10/09/2016 7:16:53 3,0 MLv -1.78 136,06 123 Irian Jaya Region, Indonesia
10/09/2016 7:46:30 4,0 -2,57 140,33 37 kab. Jayapura, Papua
10/09/2016 17:58:53 3,4 M -3,80 138,87 10 Irian Jaya, Indonesia
10/09/2016 21:28:30 3,8 MLv -1,81 138,98 10 Near North Coast of Irian Jaya
11/09/2016 9:38:39 3,1 MLv -2,51 139,05 10 Near North Coast of Irian Jaya
11/09/2016 14:46:02 3 MLv -3,20 135,79 22 Irian Jaya Region, Indonesia
12/09/2016 7:21:08 3 M -2,34 139,80 155 Near North Coast of Irian Jaya
14/09/2016 11:27:35 3,2 M -1,77 136,23 10 Irian Jaya Region, Indonesia
17/09/2016 1:20:19 5,6 M -2,03 140,74 10 Near North Coast of Irian Jaya
17/09/2016 1:46:45 4,1 MLv -2,16
140,62 10 Near North Coast of Irian Jaya
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 51
Date Origin Time
(UTC) Magitude
Type Mag
Latitude Longitude Depth Remarks
17/09/2016 2:06:37 5 MLv -2,05 140,68 18 Near North Coast of Irian Jaya
17/09/2016 2:12:32 4,8 mb -1,89
140,59 10 Irian Jaya Region, Indonesia
17/09/2016 3:43:40 3,5 MLv -3,41 140,09 17 Irian Jaya, Indonesia
17/09/2016 4:55:41 3,6 MLv -3,80 138,74 10 Irian Jaya, Indonesia
17/09/2016 5:52:57 3,7 ML -3,42 140,01 10 Irian Jaya, Indonesia
17/09/2016 6:23:19 4,7 ML -2,98 139,73 10 Near North Coast of Irian Jaya
17/09/2016 10:33:07 4,8 M -0,27 140,52 10 Irian Jaya Region, Indonesia
17/09/2016 12:28:03 3,8 MLv -3,13 140,40 10 Irian Jaya, Indonesia
17/09/2016 14:30:35 4 MLv -1,92 140,54 7 Irian Jaya Region, Indonesia
17/09/2016 14:34:09 4,8 MLv -1,95 140,58 10 Irian Jaya Region, Indonesia
17/09/2016 15:28:46 3,1 MLv -2,52 140,32 12 Near North Coast of Irian Jaya
17/09/2016 20:00:53 4,9 MLv -1,87 140,41 12 Irian Jaya Region, Indonesia
17/09/2016 21:15:19 4,4 mb -2,11
140,56 22 Near North Coast of Irian Jaya
17/09/2016 21:47:51 4,5 MLv -2,29 140,88 25 Near North Coast of Irian Jaya
17/09/2016 22:39:07 4,5 MLv -2,31 140,79 10 Near North Coast of Irian Jaya
17/09/2016 23:36:54 4,1 ML -3,99 140,42 10 Irian Jaya, Indonesia
17/09/2016 22:39:04 4,4 mb -2,22
140,55 10 Near North Coast of Irian Jaya
17/09/2016 22:45:05 3,9 MLv -2,17
140,77 10 Near North Coast of Irian Jaya
17/09/2016 22:52:37 3,1 MLv -2,77
139,61 10 Near North Coast of Irian Jaya
18/09/2016 0:23:11 3,4 MLv -3,11 139,55 40 Irian Jaya, Indonesia
18/09/2016 0:42:17 4,4 MLv -1,89 140,66 10 Irian Jaya Region, Indonesia
18/09/2016 0:53:53 4,3 MLv -2,45 140,30 70 Near North Coast of Irian Jaya
18/09/2016 1:49:50 3,8 ML -2,56 140,05 50 Near North Coast of Irian Jaya
18/09/2016 2:02:11 3,9 MLv -2,32 140,72 20 Near North Coast of Irian Jaya
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 52
Date Origin Time
(UTC) Magitude
Type Mag
Latitude Longitude Depth Remarks
18/09/2016 2:17:15 3,4 MLv -2,96 140,28 23
Near North Coast of Irian Jaya
18/09/2016 5:42:53 4,1 M -2,33 140,74 10 Near North Coast of Irian Jaya
18/09/2016 6:29:45 3,9 Mjm
a -2,40 140,93 22 Near North Coast of Irian Jaya
18/09/2016 7:17:40 5,5 MLv -2,08 140,57 12 Near North Coast of Irian Jaya
18/09/2016 7:46:11 4,4 MLv -2,31 140,69 21 Near North Coast of Irian Jaya
18/09/2016 7:51:40 4,3 MLv -2,54 140,40 5 Near North Coast of Irian Jaya
18/09/2016 9:15:54 4,3 M -2,47 140,76 10 Near North Coast of Irian Jaya
18/09/2016 12:02:29 3,9 MLv -2,19 140,61 67 Near North Coast of Irian Jaya
18/09/2016 16:17:37 5,3 -1,95 140,65 10 Jayapura, Papua
18/09/2016 22:54:15 3,2 MLv -2,48 140,44 118 Near North Coast of Irian Jaya
19/09/2016 3:48:00 3,5 MLv -2,92 139,56 10 Near North Coast of Irian Jaya
19/09/2016 12:57:08 3,2 M -2,50 140,30 10 Near North Coast of Irian Jaya
19/09/2016 13:06:53 4,3 M -2,57 140,16 55 Near North Coast of Irian Jaya
19/09/2016 14:22:15 4,6 mb -2,06
140,59 45 Near North Coast of Irian Jaya
19/09/2016 15:18:11 3,8 M -2,54 140,20 26 Near North Coast of Irian Jaya
19/09/2016 15:52:53 4 MLv -2,58
140,18 10 Near North Coast of Irian Jaya
19/09/2016 17:06:10 3,5 MLv -2,28 140,66 20 Near North Coast of Irian Jaya
19/09/2016 22:15:02 5 M -1,66 138,90 10 Near North Coast of Irian Jaya
20/09/2016 1:49:08 4,0 MLv -2,47
139,96 10 Near North Coast of Irian Jaya
20/09/2016 2:03:33 3,8 MLv -2,69 138,55 10 Irian Jaya, Indonesia
20/09/2016 5:24:28 3,7 MLv -1,84 139,85 9 Near North Coast of Irian Jaya
20/09/2016 6:03:28 3,2 ML -2,56 139,08 10 Near North Coast of Irian Jaya
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 53
Date Origin Time
(UTC) Magitude
Type Mag
Latitude Longitude Depth Remarks
20/09/2016
07:15:04 4,8
-1,85 138,82 14 Sarmi, Papua
20/09/2016 8:35:30 3,8 MLv -2,42 139,78 15 Near North Coast of Irian Jaya
20/09/2016 10:17:56 2,8 MLv -3,16 139,75 10 Irian Jaya, Indonesia
20/09/2016 12:21:22 4 MLv -1,87 140,61 10 Irian Jaya Region, Indonesia
20/09/2016 13:10:51 5,7 MLv -2,01 138,81 16 Irian Jaya, Indonesia
20/09/2016 14:44:55 4,3 MLv -1,96 140,57 10 Irian Jaya Region, Indonesia
20/09/2016 14:50:28 4,1 MLv -1,62 138,92 10 Near North Coast of Irian Jaya
20/09/2016 15:06:47 3,4 MLv -1,78 138,75 21 Near North Coast of Irian Jaya
20/09/2016 15:16:38 3,4 M -3,17 138,50 10 Irian Jaya, Indonesia
20/09/2016 16:05:36 3,2 MLv -2,73 139,83 10 Near North Coast of Irian Jaya
20/09/2016 16:14:04 3,1 M -3,63 140,08 10 Irian Jaya, Indonesia
20/09/2016 16:42:41 4,1 M -1,77 138,91 10 Near North Coast of Irian Jaya
20/09/2016 22:10:50
5,6 -1,76 138,73 10
Maberamo Tengah. Papua
21/09/2016 6:13:19 3,4 MLv -1,95 139,44 9 Near North Coast of Irian Jaya
21/09/2016 14:46:30 3 MLv -2,86 139,46 10 Near North Coast of Irian Jaya
21/09/2016 15:52:06 4,5 MLv -3,68 135,42 10 Irian Jaya Region, Indonesia
21/09/2016 16:51:57 2,5 ML -2,50 139,55 10 Near North Coast of Irian Jaya
21/09/2016 19:09:57 3,6 MLv -1,88
140,48 10 Near North Coast of Irian Jaya
22/09/2016 00:52:07 4,5 -3,68 135,42 10 Nabire, Papua
22/09/2016 15:02:25 3 MLv -3,11 140,09 10 Irian Jaya, Indonesia
23/09/2016 5:42:56 3,6 MLv -2,48 140,33 10 Near North Coast of Irian Jaya
23/09/2016 12:16:39 3,1 M -2,48 140,03 90 Near North Coast of Irian Jaya
23/09/2016 14:51:33 2,7 M -2,99 139,99 10 Near North Coast of Irian Jaya
23/09/2016 9:01:38 3,8 MLv -2.49 140,51 97 Near North Coast of Irian Jaya
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 54
Date Origin Time
(UTC) Magitude Type Mag Latitude Longitude Depth Remarks
23/09/2016 23:18:57 4,4 MLv -0,32 131,93 10
Irian Jaya Region, Indonesia
24/09/2016 9:41:58 4,8 MLv -1,92 140,61 10 Irian Jaya Region, Indonesia
24/09/2016 9:42:02 4,8 mb -2,20
140.62 21 Near North Coast of Irian Jaya
24/09/2016 11:04:32 5,6 MLv -1,99 140,56 10 Irian Jaya Region, Indonesia
24/09/2016 11:09:43 5,5 MLv -1,99 140,73 10 Irian Jaya Region, Indonesia
24/09/2016 12:33:57 4,3 mb -1,85
140.69 10 Irian Jaya Region, Indonesia
24/09/2016 15:42:39 4,7 M -2,02 140,56 10 Near North Coast of Irian Jaya
24/09/2016 17:15:15 4,5 M -2,31 140,40 20 Near North Coast of Irian Jaya
24/09/2016 20:09:42 5,2 -1,83 140,74 10 Jayapura, Papua
25/09/2016 0:46:43 3,5 ML -2,53 139,90 10 Irian Jaya, Indonesia
25/09/2016 3:46:02 4,1 ML 1,46 140,28 10 Irian Jaya Region, Indonesia
25/09/2016 4:37:05 3,8 M -2,62 140,15 7 Near North Coast of Irian Jaya
25/09/2016 6:38:24 4 MLv -1,29 139,95 20 Near North Coast of Irian Jaya
25/09/2016 18:17:08 3,4 MLv -1,86 140,56 10 Irian Jaya Region, Indonesia
28/09/2016 12:01:54 4,9 ML -2,74 139,93 55 Near North Coast of Irian Jaya
29/09/2016 1:22:37 4,7 MLv -1,87 140,49 10 Irian Jaya Region, Indonesia
29/09/2016 15:59:20 3,1 MLv -2.48 134,21 27 Irian Jaya Region, Indonesia
29/09/2016 16:42:28 4,3 M -2,41 140,52 10 Near North Coast of Irian Jaya
30/09/2016 17:12:11 4,3 M -2.63 140,37 10 Near North Coast of Irian Jaya
30/09/2016 17:31:03 4,2 M -2.86 140,41 14 Near North Coast of Irian Jaya
01/10/2016 9:19:41 4,4 mb -2.23 141,26 23 Near N. Coast of New Guinea,
01/10/2016 20:06:37 3,8 MLv -1.89 140,59 10 Irian Jaya Region, Indonesia
01/10/2016 20:30:33 4,2 MLv -1.88 140,42 10 Irian Jaya Region, Indonesia
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 55
Date Origin Time
(UTC) Magitude
Type Mag
Latitude Longitude Depth Remarks
02/10/2016 0:33:14 4,3 mb -2.33 140,45 33 Near North Coast of Irian Jaya
02/10/2016 9:15:24 3,5 MLv -2.73 138,79 41 Irian Jaya, Indonesia
02/10/2016 17:07:48 3,5 M -3,21 138,20 138 Irian Jaya, Indonesia
03/10/2016 4:43:56 3,5 M -2,91 137,27 30 Irian Jaya, Indonesia
03/10/2016 21:01:46 4,3 M -4,00 134,00 24 Irian Jaya Region, Indonesia
03/10/2016 21:04:17 3,5 M -2,19 139,97 37 Near North Coast of Irian Jaya
04/10/2016 22:22:15 4,1 M -3,08 138,79 10 Irian Jaya, Indonesia
07/10/2016 15:29:02 3,8 M -3,51 139,53 10 Irian Jaya, Indonesia
08/10/2016 4:06:31 2,4 ML -2,15 138,77 10 Irian Jaya, Indonesia
08/10/2016 4:42:44 3,6 MLv -2,14 140,71 20 Near North Coast of Irian Jaya
10/10/2016 7:04:01 3,2 MLv -2,64 139,67 10 Near North Coast of Irian Jaya
12/10/2016 3:18:12 3,5 MLv -1,73 136,16 39 Irian Jaya Region, Indonesia
12/10/2016 3:47:14 3 MLv -1,90 136,57 9 Irian Jaya Region, Indonesia
12/10/2016 4:33:45 2,9 MLv -2,04 135,58 9 Irian Jaya Region, Indonesia
12/10/2016 13:02:13 4,5 M -2,96 136,75 84 Irian Jaya Region, Indonesia
13/10/2016 8:13:20 207 M -1,97 139,52 60 Near North Coast of Irian Jaya
13/10/2016 8:47:07 3,3 M -2,71 138,98 18 Irian Jaya, Indonesia
13/10/2016 10:29:39 2,8 MLv -1,78 136,05 10 Irian Jaya Region, Indonesia
16/10/2016 2:20:40 4,5 MLv -2,38 138,56 10 Irian Jaya, Indonesia
16/10/2016 10:30:56 4,7 MLv -2,29 139,22 44 Irian Jaya, Indonesia
22/10/2016 22:31:45 4,6 M -1,87 140,62 10 Irian Jaya Region, Indonesia
23/10/2016 3:33:19 2,9 MLv -1,80 135,12 30 Irian Jaya Region, Indonesia
23-Okt-16 19:37:26 4,4 -3,31 137,05 92 Intan Jaya, Papua
25/10/2016 19:19:45 4,1 MLv -1,96
138,89 10 Near North Coast of Irian Jaya
26/10/2016 22:28:33 3,5 MLv -2,29 139,68 10 Near North Coast of Irian Jaya
27/10/2016 11:17:04 4,2 M -2,74 136,22 10 Irian Jaya , Indonesia
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 56
Date Origin Time
(UTC) Magitude
Type Mag
Latitude Longitude Depth Remarks
27/10/2016 13:31:39 3,5 M -1,21 135,42 75 Irian Jaya Region, Indonesia
28/10/2016 0:57:42 3,2 MLv -2,49 139,41 10 Near North Coast of Irian Jaya
28/10/2016 1:21:34 4,8 MLv -2,63 140,13 5 Near North Coast of Irian Jaya
28/10/2016 3:09:24 3,6 MLv -2,31
140,26 10 Near North Coast of Irian Jaya
28/10/2016 09:42:00 5,3 -2,33 140,27 10 Kab Jayapura, Papua
28/10/2016 10:28:51 4,1 MLv -2,28 138,42 10 Irian Jaya, Indonesia
28/10/2016 19:11:03 4,6 mb -2,04 140,51 10 Near North Coast of Irian Jaya
03/11/2016 11:29:45 3,1 MLv -1.42 134,46 10 Irian Jaya Region, Indonesia
09/11/2016 1:17:23 4,5 mb -2.84 139,01 10 Near North Coast of Irian Jaya
09/11/2016 1:17:23 4,3 MLv -2,73 139,03 33 Near North Coast of Irian Jaya
11/11/2016 17:12:07 4,8 MLv -4,36 134,01 10 Irian Jaya Region, Indonesia
19/11/2016 10:18:37 4,9 M -2,93 141,07 57 Near N. Coast of New Guinea, PNG.
21/11/2016 7:55:28 3,3 MLv -3,00 140,08 58 Irian Jaya, Indonesia
21/11/2016 16:55:00 4,2 MLv -0.85 134,22 10 Irian Jaya Region, Indonesia
22/11/2016 17:14:14 4 MLv -2,83 137,48 247 Irian Jaya, Indonesia
23/11/2016 12:08:33 2,9 MLv -1,50 134,17 10 Irian Jaya Region, Indonesia
23/11/2016 8:55:38 4,5 ML -3,01 137,11 30 Irian Jaya, Indonesia
24/11/2016 1:32:59 4,3 MLv -1.9 138,12 10 Near North Coast of Irian Jaya
26/11/2016 12:18:43 3,7 M -1,79 139,25 2 Near North Coast of Irian Jaya
27/11/2016 9:12:40 5,1 MLv -2,82 136,86 66 Irian Jaya Region, Indonesia
27/11/2016 15:26:24 3,5 M -2,81 137,16 10 Irian Jaya, Indonesia
01/12/2016 13:31:51 4,4 -2,97 139,8 74 Irian Jaya, Indonesia
02/12/2016 17:02:02 2,4 -2,45 139,78 117 Irian Jaya Region, Indonesia
02/12/2016 15:20:41 2,7 -2,82 139 10 Irian Jaya Region, Indonesia
02/12/2016 12:04:07 3,7 -2,17 137,99 31 Irian Jaya, Indonesia
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 57
Date Origin Time
(UTC) Magitude
Type Mag
Latitude Longitude Depth Remarks
03/12/2016 10:34:36 4,2 -3,37 135,65 30 Irian Jaya Region, Indonesia
04/12/2016 01:56:39 3,1 -2,94 139,26 10 Near North Coast of Irian Jaya
06/12/2016 13:21:28 2,6 -2,51 140,34 10 Near North Coast of Irian Jaya
06/12/2016 01:08:25 3,6 -3,43 140,35 10 Irian Jaya, Indonesia
06/12/2016 00:35:42 3,1 -3,43 140,58 12 Irian Jaya, Indonesia
07/12/2016 02:01:20 4 -3,06 140,84 10 Irian Jaya, Indonesia
08/12/2016 05:22:48 3,9 -3,18 135,81 21 Irian Jaya Region, Indonesia
09/12/2016 04:27:32 3,8 -3,31 140,39 16 Irian Jaya, Indonesia
10/12/2016 13:04:00 2,5 -3,5 140,29 10 Irian Jaya, Indonesia
11/12/2016 03:23:39 2,1 -3,4 139,72 63 Irian Jaya, Indonesia
11/12/2016 04:00:09 2 -2,31 140,32 12 Irian Jaya, Indonesia
11/12/2016 05:46:12 2,8 -3,81 140,16 10 Irian Jaya, Indonesia
11/12/2016 07:31:32 4,3 -2,26 139,51 23 Near North Coast of Irian Jaya
11/12/2016 09:49:55 3,1 -3,78 140,57 10 Irian Jaya, Indonesia
11/12/2016 11:35:05 3,6 -1,85 134,25 18 Irian Jaya Region, Indonesia
12/12/2016 17:32:52 3 -2,26 138,55 3 Irian Jaya, Indonesia
13/12/2016 08:50:09 3,6 -2,15 140,06 10 Near North Coast of Irian Jaya
15/12/2016 16:15:01 2,4 -2,79 140,37 10 Near North Coast of Irian Jaya
15/12/2016 18:07:18 3,7 -1,92 139,33 10 Near North Coast of Irian Jaya
15/12/2016 20:06:20 4,7 2,06 138,66 10 Irian Jaya, Indonesia
16/12/2016 22:39:31 5,2 -3 139,13 10 Near North Coast of Irian Jaya
17/12/2016 15:13:42 3,1 -2,86 135,13 10 Irian Jaya Region, Indonesia
17/12/2016 16:02:57 2,2 -1,85 139,61 10 Near North Coast of Irian Jaya
17/12/2016 21:36:37 3,3 -2,82 134,52 10 Irian Jaya Region, Indonesia
18/12/2016 18:13:25 2,5 -3,01 140,43 10 Irian Jaya, Indonesia
18/12/2016 22:23:10 2,2 -2,82 140,33 10 Near North Coast of Irian Jaya
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 58
Date Origin Time
(UTC) Magitude
Type Mag
Latitude Longitude Depth Remarks
18/12/2016 23:27:25 4,2 -2,97 140,86 10
Near North Coast of
Irian Jaya
19/12/2016 05:28:42 2,9 3,1 140,83 10 Irian Jaya, Indonesia
19/12/2016 06:55:12 2,9 -3,02 140 10 Irian Jaya, Indonesia
19/12/2016 12:35:33 2,6 -1,49 134,13 129 Irian Jaya Region, Indonesia
21/12/2016 02:53:22 3,8 -2,83 140,35 30 Near North Coast of Irian Jaya
21/12/2016 05:28:31 3,1 -3,17 140,23 10 Irian Jaya, Indonesia
22/12/2016 12:08:33 3,8 -3,48 138,06 4 Irian Jaya, Indonesia
22/12/2016 13:17:37 2,8 -1,86 139,48 10 Near North Coast of Irian Jaya
22/12/2016 18:22:01 3,5 -3,93 136,23 10 Irian Jaya, Indonesia
22/12/2016 19:30:27 3,1 -3,35 139,59 58 Irian Jaya, Indonesia
22/12/2016 21:40:21 3,2 -3,52 135,96 290 Irian Jaya Region, Indonesia
23/12/2016 16:40:40 2,6 -3,54 139,69 22 Irian Jaya, Indonesia
24/12/2016 13:23:30 3,6 -3,39 140,42 29 Irian Jaya, Indonesia
24/12/2016 14:34:20 3,6 -3,86 134,89 70 Irian Jaya Region, Indonesia
25/12/2016 12:13:41 2,8 -3,65 140,71 10 Irian Jaya, Indonesia
25/12/2016 19:06:35 3,9 -3,88 135 20 Irian Jaya Region, Indonesia
26/12/2016 02:38:00 4,4 -2,24 140,07 7 Near North Coast of Irian Jaya
26/12/2016 02:46:45 2 -2,29 140,08 10 Near North Coast of Irian Jaya
26/12/2016 02:52:15 3,2 -1,82 140,64 10 Irian Jaya Region, Indonesia
26/12/2016 03:19:23 2,7 -2,61 139,25 10 Near North Coast of Irian Jaya
26/12/2016 04:30:08 3,6 -2,23 140,11 10 Near North Coast of Irian Jaya
26/12/2016 07:04:25 1,9 -2,83 140,17 10 Near North Coast of Irian Jaya
26/12/2016 11:36:27 1,9 -2,77 140,34 10 Near North Coast of Irian Jaya
26/12/2016 14:41:27 3,1 -2,24 139,84 10 Near North Coast of Irian Jaya
BULETIN TAHUNAN GEMPABUMI 2016
STASIUN GEOFISIKA ANGKASAPURA JAYAPURA 59
Date Origin Time
(UTC) Magitude
Type Mag
Latitude Longitude Depth Remarks
27/12/2016 09:21:08 2,7 -2,21 140,5 10
Near North Coast of Irian Jaya
27/12/2016 09:52:11 2,4 -2,19 140,42 10 Near North Coast of Irian Jaya
27/12/2016 11:47:36 2,2 -2,29 140,3 7 Near North Coast of Irian Jaya
27/12/2016 12:08:01 2,2 -2,23 140,21 10 Near North Coast of Irian Jaya
27/12/2016 23:40:40 3,6 -2,84 134,31 10 Irian Jaya Region, Indonesia