buku skl - · pdf filedasar/madrasah ibtidaiyah (sd/mi), ... supervisi manajerial...

Download Buku SKL -   · PDF fileDasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI), ... Supervisi Manajerial 2.1Menguasai metode, teknik ... instrumen yang diperlukan un

If you can't read please download the document

Upload: vudieu

Post on 09-Feb-2018

235 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • ii

  • iii

    KATA PENGANTAR

    Puji syukur ke hadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esaatas limpahan rahmat dan hidayahNya, sehingga dunia pen-didikan kita telah memiliki Standar Nasional Pendidikan.Standar Nasional Pendidikan tersebut yang diamanatkan olehUU No. 20 Tahun 2003, sangatlah diperlukan. la akan menjadiacuan dasar (benchmark) oleh setiap penyelenggara dansatuan pendidikan yang antara lain meliputi kriteria minimalberbagai aspek yang terkait dengan penyelenggaraan pen-didikan. Acuan dasar tersebut merupakan standar nasionalpendidikan yang dimaksudkan untuk memacu pengelola,penyelenggara, dan satuan pendidikan agar dapat mening-katkan kinerja dalam memberikan layanan pendidikan yangbermutu.

    Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang StandarNasional Pendidikan menegaskan bahwa Standar NasionalPendidikan adalah kriteria minimal tentang sistem pendidikandi seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indo-nesia. Sebagaimana diketahui standar tersebut meliputiStandar Isi, Standar Kompetensi Lulusan, Standar Proses,Standar Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan, StandarSarana dan Prasarana, Standar Pengelolaan, Standar Pem-biayaan, dan Standar Penilaian Pendidikan. Badan StandarNasional Pendidikan (BSNP) bertugas membantu Menteridalam mengembangkan, memantau, dan mengendalikanstandar nasional pendidikan.

    Dalam kaitan itulah pada tahun anggaran 2006, BSNP telahmengembangkan Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusandan telah menjadi Peraturan Menteri Pendidikan NasionalRepublik Indonesia Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi

  • iv

    dan Nomor 23 tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusanuntuk satuan pendidikan dasar dan menengah.

    Menyusul dua Standar tersebut di atas, pada tahunanggaran 2007, BSNP juga telah menyelesaikan enamstandar lagi. Standar tersebut telah menjadi Peraturan MenteriPendidikan Nasional, masing-masing dengan Nomor 12Tahun 2007 tentang Standar Pengawas Sekolah/Madrasah,Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar Kepala Sekolah/Madrasah, Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar KualifikasiAkademik dan Kompetensi Guru, Nomor 19 Tahun 2007tentang Standar Pengelolaan Pendidikan oleh SatuanPendidikan Dasar dan Menengah, Nomor 20 Tahun 2007tentang Standar Penilaian Pendidikan, dan Nomor 24 Tahun2007 tentang Standar Sarana dan Prasarana untuk SekolahDasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI), Sekolah MenengahPertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs) dan SekolahMenengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA) yang secarasendiri-sendiri diterbitkan dalam buku ini.

    Kepada tim ahli masing-masing standar yang telahbekerja keras dan menyelesaikan masing-masing standardimaksud, BSNP menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya. Semoga buku ini dapat digunakan sebagai acuandalam pelaksanaan pendidikan di setiap tingkat dan jenjangpendidikan dasar dan menengah di tanah air.

    Jakarta, Agustus 2007Badan Standar Nasional PendidikanKetua

    M. Yunan Yusuf

  • v

    DAFTAR ISI

    Kata Pengantar ........................................................... iii

    Dartar Isi ...................................................................... v

    Peraturan Menteri Pendidikan NasionalRepublik Indonesia Nomor 12 TentangStandar Pengawas Sekolah/Madrasah ...................... 1

    Lampiran Peraturan Menteri Pendidikan NasionalNomor 12 Tahun 2007 Tanggal 28 Maret 2007tentang Standar Pengawas Sekolah/Madrasah ......... 5A. Kualifikasi ............................................................... 5B. Kompetensi ............................................................ 8

  • 1

    SALINAN

    PERATURANMENTERI PENDIDIKAN NASIONAL

    REPUBLIK INDONESIANOMOR 12 TAHUN 2007

    TENTANG

    STANDAR PENGAWAS SEKOLAH/MADRASAH

    DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESAMENTERI PENDIDIKAN NASIONAL,

    Menimbang : bahwa dalam rangka pelaksanaan Pasal 39ayat (3) Peraturan Pemerintah Nomor 19Tahun 2005 tentang Standar NasionalPendidikan perlu menetapkan PeraturanMenteri Pendidikan Nasional tentang StandarPengawas Sekolah/Madrasah;

    Mengingat : 1. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun2005 tentang Standar Nasional Pen-didikan (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2005 Nomor 41,Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 4496);

    2. Peraturan Presiden Nomor 9 Tahun 2005tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi,Susunan Organisasi, dan Tata Kerja

  • 2

    Kementerian Negara Republik Indonesiasebagaimana telah beberapa kali diubahterakhir dengan Peraturan Presiden Re-publik Indonesia Nomor 94 Tahun 2006;

    3. Keputusan Presiden Republik IndonesiaNomor 187/M Tahun 2004 mengenaiPembentukan Kabinet Indonesia Bersatusebagaimana telah beberapa kali diubahterakhir dengan Keputusan PresidenRepublik Indonesia Nomor 20/P Tahun2005;

    MEMUTUSKAN:

    Menetapkan : PERATURAN MENTERI PENDIDIKANNASIONAL REPUBLIK INDONESIA TEN-TANG STANDAR PENGAWAS SEKOLAH/MADRASAH.

    Pasal 1

    (1) Untuk dapat diangkat sebagai pengawas sekolah/madrasah, seseorang wajib memenuhi standarpengawas sekolah/madrasah yang berlaku secaranasional.

    (2) Standar pengawas sekolah/madrasah sebagaimanadimaksud pada ayat (1) tercantum dalam LampiranPeraturan Menteri ini.

  • Pasal 2

    Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

    Ditetapkan di Jakartapada tanggal 28 Maret 2007

    MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL,

    TTD.

    BAMBANG SUDIBYO

    Salinan sesuai dengan aslinya.Biro Hukum dan OrganisasiDepartemen Pendidikan Nasional,Kepala Bagian Penyusunan RancanganPeraturan Perundang-undangan danBantuan Hukum I,

    Muslikh, S.H.NIP 131479478

    3

  • SALINAN

    LAMPIRANPERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL

    NOMOR 12 TAHUN 2007TANGGAL 28 MARET 2007

    TENTANG

    STANDAR PENGAWAS SEKOLAH/MADRASAH

    A. KUALIFIKASI

    1. Kualifikasi Pengawas Taman Kanak-kanak/RaudhatulAthfal (TK/RA) dan Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidai-yah (SD/MI) adalah sebagai berikut:a. Berpendidikan minimum sarjana (S1) atau diploma

    empat (D-IV) kependidikan dari perguruan tinggiterakreditasi;

    b. 1) Guru TK/RA bersertifikat pendidik sebagai guruTK/RA dengan pengalaman kerja minimum de-lapan tahun di TK/RA atau kepala sekolah TK/RA dengan pengalaman kerja minimum 4 ta-hun, untuk menjadi pengawas TK/RA;

    2) Guru SD/MI bersertifikat pendidik sebagai guruSD/MI dengan pengalaman kerja minimum de-lapan tahun di SD/MI atau kepala sekolah SD/MI dengan pengalaman kerja minimum 4tahun, untuk menjadi pengawas SD/MI;

    5

  • c. Memiliki pangkat minimum penata, golonganruang III/c;

    d. Berusia setinggi-tingginya 50 tahun, sejak diangkatsebagai pengawas satuan pendidikan;

    e. Memenuhi kompetensi sebagai pengawas satuanpendidikan yang dapat diperoleh melalui uji kom-petensi dan atau pendidikan dan pelatihan fung-sional pengawas, pada lembaga yang ditetapkanpemerintah; dan

    f. Lulus seleksi pengawas satuan pendidikan.

    2. Kualifikasi Pengawas Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs), Sekolah Me-nengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA), dan Se-kolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan(SMK/MAK) adalah sebagai berikut :a. Memiliki pendidikan minimum magister (S2)

    kependidikan dengan berbasis sarjana (S1) dalamrumpun mata pelajaran yang relevan padaperguruan tinggi terakreditasi;

    b. 1) Guru SMP/MTs bersertifikat pendidik sebagaiguru SMP/MTs dengan pengalaman kerja mi-nimum delapan tahun dalam rumpun matapelajaran yang relevan di SMP/MTs atau ke-pala sekolah SMP/MTs dengan pengalamankerja minimum 4 tahun, untuk menjadi penga-was SMP/MTs sesuai dengan rumpun matapelajarannya;

    2) Guru SMA/MA bersertifikat pendidik sebagaiguru dengan pengalaman kerja minimum dela-

    6

  • pan tahun dalam rumpun mata pelajaran yangrelevan di SMA/MA atau kepala sekolah SMA/MA dengan pengalaman kerja minimum 4 ta-hun, untuk menjadi pengawas SMA/MA sesuaidengan rumpun mata pelajarannya;

    3) Guru SMK/MAK bersertifikat pendidik sebagaiguru SMK/MAK dengan pengalaman kerjaminimum delapan tahun dalam rumpun matapelajaran yang relevan di SMK/MAK atau ke-pala sekolah SMK/MAK dengan pengalamankerja minimum 4 tahun, untuk menjadi penga-was SMK/MAK sesuai dengan rumpun matapelajarannya;

    c. Memiliki pangkat minimum penata, golonganruang III/c;

    d. Berusia setinggi-tingginya 50 tahun, sejak diangkatsebagai pengawas satuan pendidikan;

    e. Memenuhi kompetensi sebagai pengawas satuanpendidikan yang dapat diperoleh melalui uji kom-petensi dan atau pendidikan dan pelatihan fung-sional pengawas, pada lembaga yang ditetapkanpemerintah; dan

    f. Lulus seleksi pengawas satuan pendidikan.

    7

  • B. KOMPETENSI

    1. Kompetensi Pengawas Taman Kanak-Kanak/Rau-datul Athfal (TK/RA) dan Sekolah Dasar/MadrasahIbtidaiyah (SD/MI)

    DIMENSIKOMPETENSI

    KOMPETENSI

    1. KompetensiKepribadian

    1.1 Memiliki tanggungjawab se-bagai pengawas satuan pen-didikan.

    1.2 Kreatif dalam bekerja dan me-mecahkan masalah baik yangberkaitan dengan kehidupanpribadinya maupun tugas-tugas jabatannya.

    1.3 Memiliki rasa ingin tahu akanhal-hal baru tentang pendidik-an dan ilmu pengetahuan, tek-nologi dan seni yang menun-jang tugas pokok dan tang-gungjawabnya.

    1.4 Menumbuhkan motivasi kerjapada dirinya dan padastakeholder pendidikan.

    2. KompetensiSupervisiManajerial

    2.1 Menguasai metode, teknikdan prinsip-prinsip supervisidalam rangka meningkatkanmutu pendidikan di sekolah.

    8

  • DIMENSIKOMPETENSI

    KOMPETENSI

    2.2 Menyusun program kepenga-wasan berdasarkan visi-misi-tujuan dan program pendidik-an di sekolah.

    2.3 Menyusun metode kerja daninstrumen yang diperlukan un-tuk melaksanakan tugas po-kok dan fungsi pengawasan disekolah.

    2.4 Menyusun laporan hasil-hasilpengawasan dan menindak-lanjutinya untuk perbaikanprogram pengawasan berikut-nya di sekolah.

    2.5 Membina