buku sistem ekskresi manusi dan hewan

27
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2015 B I O L O G I

Upload: towikusuma

Post on 19-Jul-2015

1.360 views

Category:

Education


14 download

TRANSCRIPT

Page 1: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2015

B I O L O G I

Page 2: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

Peta Konsep Sistem Ekskresi

Untuk mengeluarkan

Pada

Dari kelompok

Berupa Berupa Berupa

Misalnya pada Misalnya pada

Merupakan tempat terjadinya

Dipengaruhi

melalui proses

Jika terjadi gangguan akan menyebabkan

Salah satu teknologi untuk mengatasinya

Limbah hasil

metabolisme

Manusia Hewan

KulitHatiParu-paruGinjal

Invertebra

ta

Vertebrata

EmpeduCO2 dan H2O keringat

1. Protozoa

2. Coelenterat

a& porifera

3. Cacing

pipih

4. Annelida

5. Insekta

1. Ikan

2. Amfibi

3. Reptilia

4. AvesPembentukan

urine

1. Zat-zat

diuretik

2. Suhu

3. Volume

4. Larutan

5. Emosi

Reabsorps

i

Filtrasi Augmentasi

1. Neritis

2. Batu Ginjal

3. Albuminularia

4. Diabetes

mellitus

5. Diabetes

insipidus

6. Gagal ginjal

Dialisis Darah

SISTEM EKSKRESI

Page 3: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas atas

terselesaikannya booklet ini. booklet ini yang kami buat berisi materi untuk satu

tahun pelajaran.

Booklet ini memberi perhatian yang besar terhadap ilmu pengetahuan dan

teknologi oleh karena itu, selain menyajikan materi yang di kenhendaki

kurikulu, booklet ini juga menyajikan aplikasi biologi dalam kehidupan sehari-

hari, baik dalam bidang iptek maupun noniptek. Setiap konsep di bahas dengan

rinci dan di sertai berbagai contoh yang mudah untuk di pahami. Pada di bab ini

dapat kita temukan informasi biologi yang merupakan informasi baru mengenai

biologi pada setiap materi yang sedang di bahas. Informasi biologi ini berguna

untuk memperluas dan menambah wawasan siswa. Untuk menunjang

pemahaman dan melatih keterampilan siswa.

Booklet ini di sajikan secara sistematis dan disertai dengan gambar-

gambar yang relevan, sehingga mempermudah siswa untuk mempelajarinya. Di

akhir bab di sajikan pelatihan soal-soal yang bertujuan untuk menguji

pemahaman siswa terhadap materi yang telah di berikan. Selain itu ada daftar

istilah dan rangkuman yang di berikan untuk mempermudah siswa dalam

mempelajari booklet.

Akhir kata, demikian pula dengan booklet ini masih jauh dari kata

sempurna. Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun tetap kami

nantikan demi kesempurnaan booklet ini.

Tangerang selatan, November 2014

Penulis

i

Page 4: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

DARTAR ISI

Kata pengantar ......................................................................................................i

Dafatar isi ............................................................................................................ii

Peta konsep

Sistem ekskresi pada manusia

Limbah hasil metabolisme .........................................................................1

Ginjal .........................................................................................................3

Kerja ginjal ................................................................................................4

Produksi urin .............................................................................................6

Gangguan pada ginjal ................................................................................7

Paru-paru ...................................................................................................9

Kelainan pada paru-paru .........................................................................10

Hati ..........................................................................................................11

Kulit .........................................................................................................12

Pembentukan keringat .............................................................................14

Sistem ekskresi hewan

Sistem ekskresi invertebrata ....................................................................15

Sistem ekskresi vertebrata .......................................................................16

Rangkuman ......................................................................................................19

Latihan soal ......................................................................................................20

ii

Page 5: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 1

A. Limbah Hasil Metabolisme

Beberapa zat sisa metabolisme yang bersifat racun (toksik) bagi

tubuh antara lain adalah limbah yang mengandung Nitrogen.

Nitrogen ini di hasilkan ketika makanan di ubah menjadi karbohidrat

dan lemak. Sebagian lagi di hasilkan ketika makanan menjadi energi.

1. Amonia , hasil deminasi yang terjadi terutama di dalam hati dan bersifat

sangat racun. Pada mamalia amonia berasal dari deminasi glumatin pada

ginjal.

2. Urea, sistem pembentukan urea terjadi di hati. Sistem sirkulasi akan

membawa ke organ ekskresi, yaitu ginjal.

3. Asam urat, berasal dari pemecahan asam nukleat.konsentrasi asam surat

cukup tinggi sehingga asam urat mengendap seperti kristal jika kristal ini

terhimpun oleh persendian maka akan timbul rasa nyeri. Penyakit asam

urat di kenal dengan “gout” batu ginjal.

Pengeluaran zat sisa di perlukan sistem pengeluaran yang di sebut

dengan sistem ekskresi. Sistem ekskresi merupakan pengeluaran limbah

hasil metabolisme pada organisasi hidup. Zat sisa metabolisme yang harus

di keluarkananta lain karbondioksida(CO2)urea ,air (H2O),Amonia (NH3)

kelebihan vitamin,zat warna empedu. Organ pengeluaran zat sisa pada

manusia yang berupa ginjal,paru-paru,dan hati.

Page 6: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 2

Sistem Ekskresi Manusia

Page 7: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 3

Alat pengeluaran (ekskresi) utama pada manusia adalah ginjal. Ginjal

atau ren berbentuk seperti biji buah kacang merah (kara/ercis).

Ginjal terletak di kanan dan di kiri

tulang pinggang yaitu di dalam

rongga perut dan dinding tubuh

dorsal. Ginjal berjumlah dua buah

dan berwarna merah keunguan.

Ginjal sebelah kiri terletak lebih

tinggi di bandingkan ginjal sebelah

kanan

Ginjal

Satuan struktur dan fungsional ginjal yang terkecil di sebut nefron. Tiap nefron terdiri atas

badan malphigi yang tersusun dari kapsul bowman gomerulus yang terdapat di bagian korteks

serta tubulus-tubulus . tubulus- tubulus tersebut ialah tubulus kontortus, tubulus

pengumpul,tubulus distal, dan lengkung henle, ialah bagian saluran ginjal (tubulus) yang

melengkung pada daerah medula dan berhubungan dengan tubulus proksimal dan distal yang

ada di daerah korteks.

Page 8: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 4

Tono :

Tini kamu tahu tidak fungsi nya ginjal di dalam tubuh kita?

Tini :

Memangnya kamu tidak tahu no apa fungsinya ginjal itu?

Ya, aku tau ini penjelasannya.

Kerja Ginjal

a. Proses pembentukan urin

Ginjal berperan dalam proses pembentukan urin yang terjadi melalui

serangkaian proses:

1. Menyaring dan membersihkan darah dari zat-zat sisa

metabolisme tubuh

2. Mengeksresikan zat yang jumlahnya berlebihan

3. Reabsorbsi (penyerapan kembali) elektrolit tertentu

yang dilakukan oleh bagian tubulus ginjal

4. Menjaga keseimbanganan asam basa dalam tubuh

manusia

5. Menghasilkan zat hormon yang berperan membentuk

dan mematangkan sel-sel darah merah (SDM) di

Page 9: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 5

.

Page 10: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 6

� Hal-hal yang Mempengaruhi Produksi Urin

Apa yang terjadi jika cuaca dingin ?

Zat-zat diuretik

Suhu

Volume larutan

Emosi

Misalnya pada kopi,teh dan alkohol akan menghambat reabsorpsi

ion Na+. Akibatnya akan sering buang air kecil. Pengeluaran urin

secara berlebihan diuresis

Jika suhu internal dan eksternal naik di atas normal, maka

kecepatan respirasi meningkat. Meningkatnya reabsorpsi dan

berkurangnya aliran darah di glomerulus mengurangi volume

urin. Sebabnya jika terjadi cuaca panas kita jarang buang air

kecil.

Jika cuaca dingin kita akan selalu

buang kecil terus menerus.

Emosi dapat merangsang peningkatan atau penurunan

volume pada urin

Volume larutan dalam darah berpengaruh terhadap

produksi urin. Jika kurang minum maka konsentrasi air

di dalam darah menjadi rendah. Hal ini menyebabkan

hiposis mengeluarkan ADH.

Page 11: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 7

� Gangguan pada Ginjal

Nefritis , Terjasi karena infeksi oleh bakteri streptococcus. Akibat

infeksi ini protein dan sel-sel darah keluar bersama urin. Kadar urea dalam darah

menjadi tinggi sehingga penyerapan air terganggu akibatnya air akan tertimbun

di kaki ( kaki bengkak).

Batu Ginjal, terjadi karena stagnasi urin. Biasanya terjadi karena orang

kurang minum sehingga terjadi penggumpalan serta kristalisasi zat – zat yang

seharusnya di buang oleh tubuh. Batu ginjal ini dapat terbentuk di dalam kantung

kemih atau ginjal.

Albuminuria, penyakit ini di sebabkan oleh kegagalan proses penyaringan

protein sehingga urin mengandung protein.

Diabetes Melitus ( kencing manis), dapat di sebabkan kekurangan insulin

akibatnya kadar glukosa meningkat

Diabetes Insipidus, terjadi karena kekurangan hormon antidiuretik (ADH)

sehingga volume urin yang di hasilkan dapat mencapai 30 kali dari volume urin

normal. Akibatnya sering buang air kecil.

Page 12: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 8

Gambar. Ginjal pada penderita Diabetes insipidus

Gagal Ginjal, dapat menyebabkan tidak terbentuknya urin (anuria)

sehingga apabila sudah akut dapat menyebabkan nefritis, pendarahan dan

jantungnya berhenti bekerja. Yang menderita kerusakan secara serius masih bisa

menyaring darahnya dengan ginjal buatan atau transpalasi ginjal.

� Apakah penderita gagal ginjal dapat hidup dengan satu ginjal?

� Dialisis Darah

Sesorang yang hanya

mempunyai satu ginjal

masih bisa menggunakan

ginjalnya secara normal

satu ginjal yang sehat

dapat dapatmengerjakan

dua ginjal

Mesin dialisis ini menyeleksi molekul-molekul

halus pada darah pasien di pompakan dari

sebuah arteri melalui serangkaian saluran

terbuat dari sejenis membran bersifat

selektif permiabel. Saluran ini di benamkan

dalam larutan dialis, sewaktu dan melewati

saluran urea dan garam yang berlebih keluar

secara difusi cairan dialisis masuk ke dalam

darah. Zat yang masih di perlukan tubuh ion

bikarbonat dan dialisis masuk ke dalam

darah. Mesin secara kontinyu membuang

cairan dialisis bekas pakai sebagai sampah

Paru-paru

Page 13: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 9

Untuk mengeluarkan Karbondioksida (CO2) dan Uap air (H2O).

Di dalam paru-paru terjadi proses pertukaran antara gas oksigen

dan karbondioksida. Setelah membebaskan oksigen sel-sel darah merah

menangkap karbondioksida sebagai hasil metabolisme tubuh yang akan di bawa ke

paru-paru. Di paru-paru karbondioksida dan uap air di lepaskan dan di keluarkan

dari paru-paru melalui hidung.

� Kelainan-kelainan pada paru-paru.

Paru-paru berada di dalam

rongga dada manusia sebelah

kanan dan kiri yang dilindungi

tulang-tulang rusuk paru-paru

terdiri dari dua bagian yaitu

paru-paru kanan yang memilki

tiga gelambir dan paru-paru

Fungsi

Page 14: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 10

Asma atau sesak nafas, yaitu kelainan yang di sebabkan oleh

penyumbatan saluran pernafasan yang di sebabkan oleh alergi terhadap

rambut,bulu,debu atau tekanan psikologis.

Kanker paru-paru, yaitu gangguan paru-paru yang di sebabkan oleh

kebiasaan merokok.

Reaksi Mekanisme Klorida CO2 + H2O H2CO3 HCO3- + H+

Penjalasan

Darah pada

alveolus paru-

paru meningkat

O2 dan

mengankutnya ke

sel-sel jaringan.

Dalam

jaringan

darah,mengik

at CO2 untu

di keluarkan

bersama H2O

H2O yang di

keluarkan

dalam bentuk

uap air.

Ion H+ yang

bersifat

racun di ikat

oleh

hemoglobin,

Sedangkan HCO3+

keluar dari sel

darah merah dan

masuk ke dalam

plasma darah dan

kedudukannya di

ganti CL-

Hati

Sesak dadaku

Alat bantu asma

Page 15: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 11

� Menyimpan kelebihan gula

dalam bentuk glikogen (gula

otot)

� Merombak kelebihan asam

amino

� Menawarkan racun

� Tempat pembentukan urea

� Menghasilkan empedu

Hati merupakan kelenjar terbesar di

dalam tubuh terdapat di rongga perut

sebelah kanan atas yang memilki warna

kecoklatan

Menghasilkan empedu yang merupakan

cairan jernih kehijauan, di dalamnya

mengandung zat warna empedu

(bilirubin),garam,empedu, kolestrol dan juga

bacteri serta obat-obatan.

Menghasilkan

Fungsi

Page 16: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 12

Gambar. Struktur pada kulit manusia

� Fungsi � Keluarnya keringat di pengaruhi oleh

� Keringat manusia menghasilkan

KULIT mempunyai dua bagian

EPIDERMIS ( Kulit Ari)

DERMIS ( Kulit Janggat)

Kulit

Selain berfungsi menutupi permukaan

tubuh, kulit juga sebagai alat

pengeluaran atau sistem ekskresi

Aktifitas tubuh,suhu lingkungan, makan-

makanan, kondisi dan kesehatan, dan

keadaan emosi

Air, garam-garam , garam dapur (NaCl),

sisa metabolisme sel, urea,serta asam .

Page 17: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 13

EPIDERMIS, Ketebalan epidermis menetukan ketebalan kulit.

Memiliki lima lapisan epidermis

DERMIS, merupakan lapisan kulit yang terletak di bawah lapisan kulit ari.

Di dalam kulit terdapat:

Terletak pada telapak tangan, ujung jari, dan telapak

kaki.

Stratum basal, stratum spinosum, stratum

granulosum, statrum lusidum, stratum korneum.

Kelenjar keringat

Kelenjar minyak

Pembuluh darah

Ujung saraf dan Kantong

rambut

Reseptor

Reseptor sentuhan

Reseptor suhu dan

termoreseptor

Reseptor tekanan

Page 18: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 14

Proses pembentukan keringat

Bila suhu tubuh meningkat atau suhu udara di lingkungan kita tinggi pembuluh-pembuluh darah di kulit akan melebar. Hal

ini mengakibatkan banyak darah yang mengalir ke daerah tersebut. Pangkal kelenjar keringat berhubungan dengan

pembuluh darah maka terjadilah penyerapan air, garam dan sedikit urea oleh kelenjar keringat. Kemudian air bersama

larutannya keluar melalui pori-pori yang merupakan ujung dari kelenjar keringat. Keringat yang keluar membawa panas

tubuh. Sehingga sangat penting untuk menjaga suhu tubuh tetap normal. Ketika suhu di kelilingi kita panas maka kulit

akan mengatur suhu tubuh dengan cara mengeluarkan keringat dan urin yang di hasilkan lebih sedikit, dan sebaliknya.

Kelainan pada kulit

Kelainan yang di alami oleh para reamaja adalah

jerawat

Terjadinya jerawat ketika lubang kecil di permukaan

kulit terbuka pori-pori tersebut di namakan folikel. Di

dalam folikel terdapat rambut dan kelenjar minyak.

Ketika kelenjar minyak tersebut berlebihan pori-pori

menjadi tersumbat oleh penumpukan kotoran dan

bakteri. Penyumbatan ini di sebut komedo.

Page 19: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 15

Sistem Ekskresi Pada Hewan

1. Ekskresi pada Invertebrata

Pada hewan invertebrata belum terdapat sistem ekskresi. Untuk itu,

hewan invertebrata memliki alat dan cara ekskresi tersendiri yang harus di

keluarkan dalam tubuhnya.

A. Sistem ekskresi pada protozoa

� Sisa metabolisme � Organel ekskresi protozoa

bekerja

B. Sistem ekskresi colenterata dan

Porifera

Pengeluaran sisa metabolisme secara difusi

C. Sistem ekskresi cacing pipih

Melalui membran sel

secara di fusiBerupa vakuloa berdenyut

Secara periodik untuk mengatur

kadar air dalam sel

Dari sel tubuh

ke epidermis

Pengeluaran sisa metabolisme pada

caing pipih dan pita

Selenosit / sel

api

Di sebut sel api karena gerakannya seperti nyala api. Sel api

menyerap sisa metabolisme dari sel-sel di sekitarnya lalu

mengalirkan ke sisa metabolisme dengan gerakan ke sillia.

Kenapa di sebut sel

api? Apa mirip kayak

api bentuknya ?

Page 20: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 16

D. Sistem ekskresi Annelida

Alat ekskresi cacing tanah

Nefrostom Nefridiofor

metanefidium

Berbentuk tabung yang terdapat

di setiap segmen tubuhnya.

Ujung yang terdapat dalam

segmen terbuka dan

berbentuk corong berssilia

Ujung lainnya yang

bermuara keluar tubuh

Page 21: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 17

E. Sistem ekskresi pada insecta

2. Sistem ekskresi pada Vertebrata

Alat ekskresi yang utama pada vertebrata GINJAL

Tipe ginjal

Struktur Ginjal

A. Sistem ekskresi pada Ikan

Alat ekskresi pada ikan sepasang GINJAL

MESONEFROS

Bentuk ginjal

Alat ekskresinya pembuluh

Malpighi ,malpighi melekat pada

ujung interior usus belakang.

Zat-zat sisa metabolisme di serap di

cairan jaringan oleh pembuluh

malpighi bagian ujung distal. Bagian ini

cairan masuk ke bagian proksimal

pembuluh malpighi dan membentuk

kristal asam urat yang masuk ke usus

belakang dan keluar bersama feses.

prenefros

mesonefros

metanefros

Ginjal yang berkembang pada fase embrio vertebrata selain

mamalia embrio berudu dan larva amphibia yang lainnya.

Ginjal pada embrio sebagai vertebrata,ikan dewasa dan amphibia

dewasa . pada reptilia burung dan mamalia dewasa.

Mesonefros akan berubah menjadi metanefros selama masa

perkembangan embrio

Akrinefros Holonefros

Mesonefros sempit memanjang berwarna cokelat dan pada

ujung interiornya berhubungan dengan sistem reproduksi

Page 22: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 18

Ikan tawar cairan tubuh ikan

tawar bersifat hiperosmotik.

Untuk mengatasi masalah

kelebihan air dan kekurangan ion,

ikan biasanya tidak banyak minum.

Tubuhnya di selimuti lendir untuk

mencegah masuknya air secara

berlebihan.

Mekanisme ekskresi pada ikan

Ikan Laut ikan yang hidup di

air laut mengekresikan

sampah nitrogen yang kurang

beracun yaitu trimetilamin

oksida (TMO). Ginjal ikan air

laut tidak memilki glomerulus.

Akibatnya tidak terjadi

ultrafiltrasi di ginjal dan urin

terbentuk oleh sekresi

garam-garam dan TMO yang

berkaitan dengan osmosis air.

Page 23: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 19

B. Sistem ekskresi pada Amphibia

Alat ekskresi berupa ginjal mesonefros

C. Sistem ekskresi pada Reptilia

D. Sistem ekskresi Aves

Alat ekskresi burung GINJAL METANEFROS

Pada katak jantan, saluran ginjall

bersatu dengan saluran kelamin.

Sebaliknya, pada katak betina

saluran ginjal dan saluran kelamin

terpisah.

Alat ekskresi pada

GINJAL MESONEFROS

Berfungsi setelah pronefros dan

mesonefros yang merupakan alat

ekskresi pada stadium embrional

menghilang

Hasil ekskresi Reptilia

Asam urat

Asam urat yang di keluarkan oleh reptilia

berbentuk pasta (bubur) berwarna putih.

Burung tidak memiliki vesika urineria

sehingga hasil ekskresi dari ginjal di

salurkan langsung ke kloaka melalui

ureter. Air dalam tubuh di peroleh

melalui reabsorpsi tubulus. Di dalam

kloaka juga terjadi reabsorpsi air yang

menambah jumlah air dalam tubuh.

Contohnya pada burung laut , misalnya camar

selain mengekresikan asam urat juga

mengeksresikan garam. Karena burung laut

meminum dan makanan yang mengandung

garam . larutan garam mengalir ke rongga

hidung kemudian keluar lewar nares luar dan

akhirnya garam menets di ujung paruh.

Page 24: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 20

Sistem ekresi pada manusia

Ekskresi adalah proses pembebasan sisa-sisa

metabolisme dari dalam tubuh. Organ-organ

ekrskresi dalam tubuh manusia .

a. Kulit (integumen) merupakan organ

ekskresi keringat, minyak, dan garam-

garam mineral.

b. Paru-paru mengekresikan C02 dan uap

air (H2O).

c. Hati mengekresikan empedu.

d. Ginjal mengekresikan pembentukan

urin

Urin terbentuk melalui proses filtrasi,

reabsorpsi, dan augmentasi. Penyakit yang

menyerang sistem ekskresi contohnya, batu

ginjal, diabetes insipidus, diabetes militus,

nefritis,albuminuria.

Dialisis darah merupakan proses bekerjanya

ginjal buatan untuk menolong penyakit gagal

ginjal kronis. Penderita ginjal kronis dapat di

obati dengan transplantasi ginjal.

Invertebrata memiliki alat

ekskresi yang sederhana,

antara lain dengan seluruh

permukaan tubuh,

nefridum,protonefridum,

metanifrdum.

Alat ekskresi pada ikan

adalah ginjal mesonefros ,

ekskretnya berupa amonia.

Alat ekskresi burung adalah

ginjal metanefros

ekskrestnya berupa asam

urat berbentuk kristal dan

bercampur feses. Alat

ekskresi reptilia adalah

ginjal metanefros

ekskretnya adalah asam urat

yang berbentuk bubur.

Rangkuman

Page 25: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 21

Soal Latihan A.Pilihlah satu jawaban yang tepat!

1. Perhatikan beberapa organ tubuh manusia di bawah ini !

1. Paru-paru 4. Lambung

2. Jantung 5. Limfa

3. Ginjal

Di anatara organ-organ tersebut yang berfungsi sebagai organ ekskresi

adalah..

A. 1 dan 2 D. 2 dan 5

B. 1 dan 3 E. 3 dan 5

C. 2 dan 4

2. Urea, asam urat, dan zat-zat sampah yang tidak di gunakan tubuh paling

banyak terdapat di....

A. Urin primer D. Filtrat tubulus

B. Filtrat glomerulus E. Kapsula bowman

C. Urin sekunder

3. Dialisis darah pada mesin ginjal buatan menggunakan prinsip..

A. Difusi sederhana D. Filtrasi

B. Osmosis E. Reabsorpsi

C. Tranfor aktif

Page 26: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 22

4. Reabsorpsi zat-zat yang masih berguna berlangsung dalam...

A. Badan malpigi

B. Glomerulus

C. Tubulus kontortus distal

D. Tubulus kolektus

E. Tubulus kontortus proksimal

5. Urutan proses yang terjadi dalam ginjal adalah..

A. Filtrasi – augmentasi – reabsorpsi

B. Augmentasi – filtrasi – reabsorpsi

C. Augmentasi – reabsorpsi – filtrasi

D. Reabsorpsi – filtrasi – augmentasi

E. Filtrasi – reabsorpsi – augmentasi

6. Kelenjar minyak atau grandula sebasea menghasilkan minyak yang

berfungsi untuk..

A. Melindungi tubuh dari kuman

B. Melindungi tubuh dari zat kimia

C. Mencegah mengerutnya kulit berlebihan

D. Melindungi tubuh dari sengatan matahari

E. Majaga agar pengeluaran air tidak berlebihan

7. Alat ekskresi dan bahan yang di ekskresikan pada insecta adalah..

A. Opistonefros dan asam urat

B. Pronefros dan amonia

C. Buluh malphigi dan asam urat

D. Nefridium dan asam urat

E. Sel api dan amonia.

8. Reptilia mengeluarkan ekresi berupa..

A. Cairan turin

B. Fesses

C. Kristal dan asam urat

D. Amonia

E. Ureum

Page 27: Buku Sistem Ekskresi Manusi dan Hewan

BIOLOGI Sistem Ekskresi Page 23

9. Efek yang terjadi jika manusia banyak berkeringat adalah...

A. Banyak urin yang di hasilkan

B. Urin menjadi lebih encer

C. Urin mengandung persentase urea lebih tinggi

D. Urin berisi lebih banyak garam

E. Urin mengandung lebih banyak gula.

10. Dalam proses metabolisme akan di hasilkan zat sisa.

1. Air 3. Senyawa N

2. CO2 4. Logam berat

Melalui proses metabolisme protein akan di hasilkan zat-zat sampah

anatara lain...

A. 1,3, dan 5 C. 1,2 dan 3 E. 3,4, dan 5

B. 2,4, dan 5 D. 1,2, dan 4

B. Jawablah pertanyaan berikut!

1. Jelaskan apa yang di maksud dengan filtrasi?

2 .Apa yang di maksud dengan diuresis?

3.Tulislah secara berurutan proses pembentukan urin dan tempat

berlangsungnya!

4. Ketika dengan menggunakan bus, jeni tidak minum air sama sekali selama

beberapa jam dan biasanya tidur. Menurutmu bagaimana volume urin yang

ia keluarkan hari itu di bandingkan dengan hari-hari biasa? (jelaskan

menurut analisismu)!

5. Mengapa tes urin dapat di gunakan untuk mengetahui apakah seseorang

meminum alkohol atau pun mengkosumsi narkoba? (jelaskan analisismu)!