buku panduan akademik akamigas balongan indramayu

37
Panduan Akademik Akamigas Balongan i BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu Disusun Oleh: Akademi Minyak dan Gas Balongan Indramayu 2021

Upload: others

Post on 21-Oct-2021

8 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

i

BUKU PANDUAN AKADEMIK

Akamigas Balongan Indramayu

Disusun Oleh: Akademi Minyak dan Gas Balongan

Indramayu 2021

Page 2: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

ii

Panduan Akademik

Akamigas Balongan Indramayu Copyright © 2021pada Akamigas Balongan Indramayu Diterbitkan oleh: Akamigas Balongan Indramayu Kampus Akamigas Balongan Indramayu Jl. Soekarno – Hatta, Indramayu45217 INDONESIA Phone: +62 234 – 272448 Fax.: +62 234 - 275259 Dilarang memperbanyak, mencetak ataupun menerbitkan sebagian atau seluruh isi buku ini tanpa izin tertulis dari Akamigas Balongan Indramayu © Hak Cipta Dilindungi oleh Undang-Undang

Page 3: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

iii

Assalamu’alaikum Wr. Wb Perguruan tinggi harus semakin memacu prestasi untuk terus

meningkatkan mutu, karena dengan mutu perguruan tinggi akan tetap eksis

dan diminati oleh mahasiswa. Akamigas Balongan merupakan salah satu

perguruan tinggi swasta yang ada di Indonesia. Panduan atau peraturan

akademik menjadi acuan bagi perguruan tinggi atau program studi dalam

menjalankan kegiatan akademik di Akamigas Balongan.

Panduan akademik Akamigas Balongan ditetapkan untuk menjadi

acuan dalam penjaminan mutu akademik di Akamigas Balongan, sekaligus

menjadi petunjuk dalam pengambilan kebijakan akademik bagi prodi maupun

tenaga kependidikan. Apresiasi dan ucapan terima kasih yang sebesar-

besarnya kepada berbagai pihak yang turut berpartisipasi dalam penyusunan

dan penyempurnaan panduan akademik Akamigas Balongan . Semoga buku

ini dapat memberikan manfaat. Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Indramayu, Agustus 2021

Direktur

Ir. Hj. Hanifah Handayani, M.T

KATA PENGANTAR

Page 4: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

iv

Halaman Judul i

Kata Pengantar iii

Daftar Isi iv

BAB I KERANGKA ACUAN 1

BAB II JENIS, JENJANG DAN

TUJUANPROGRAMPENDIDIKAN 5

BAB III PROGRAM STUDI 6

BAB IV TENAGAPENDIDIK/DOSEN 7

BAB V UNSUR PENUNJANG 7

BAB VI PENERIMAAN MAHASISWA 8

BAB VII PENYELENGGARAANPEMBELAJARAN 11

BAB VIII TATA TERTIB 16

BAB IX EVALUASI 21

BAB X PENYELENGGARAANPENILAIAN HASIL

BELAJAR 26

BAB XI YUDISIUM, WISUDA DANTRANSKRIP 27

BAB XII ALUMNI 29

BAB XIII SANKSI AKADEMIK 29

BAB XIV PERUBAHAN PERATURANAKADEMIK 32

BAB XV KETENTUAN LAIN-LAIN 32

BAB XVI KETENTUAN PERALIHAN 33

BAB XVII PENUTUP 33

DAFTAR ISI

Page 5: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

1

BAB I

KERANGKAACUAN

Pasal1

Dasar PanduanAkademik

Panduan ini disusun berdasarkanpada:

1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru danDosen.

2. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentangKetenagakerjaan.

3. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem

PendidikanNasional.

4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2010

Tentang PendidikanKedinasan.

5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 30

Tahun 2009 Tentang Penyelenggaraan Program Studi Di Luar

Domisili PerguruanTinggi.

6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 2010

Tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010

Tentang Pengelolaan Dan PenyelenggaraanPendidikan.

7. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2005 tentang Alih Teknologi

Kekayaan Intelektual serta Hasil Kegiatan Penelitian dan

Pengembangan oleh Perguruan Tinggi dan Lembaga Penelitian

danPengembangan.

8. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005

Tentang Standar NasionalPendidikan.

9. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 232 Tahun 2000

tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan

Hasil BelajarMahasiswa.

10. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 234 Tahun 2000

tentang Pedoman Pendirian PerguruanTinggi.

11. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 045 Tahun 2002

tentang Kurikulum Inti PendidikanTinggi.

12. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan

Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan

Page 6: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

2

Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan

Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2010, Nomor 112. Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5157)

13. Keputusan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor 60 Tahun

2000 tentang Petunjuk Pelaksanaan Persyaratan dan Prosedur Ijin

Belajar bagi Calon Mahasiswa Asing yang Akan Mengikuti Pendidikan

pada Perguruan Tinggi diIndonesia.

14. Rencana Strategis Kementerian Pendidikan Nasional Tahun 2010-2014

Pasal 2

PengertianUmum

Dalam Panduan Akademik ini yang dimaksuddengan:

1. Akamigas adalah Akademi Minyak dan gas Balongan

Indramayu.

2. Sivitas Akademika adalah satuan yang terdiri atas dosen

danmahasiswa.

3. Mahasiswa adalah seluruh mahasiswa Akamigas Balongan yang

terdiri dari program reguler

4. Pimpinan Akamigas Balonganadalah seluruh pejabat yang

berdasarkan ruang lingkup tugas serta kewenangannya

bertanggung jawab berkaitan dengan pelaksanaan ketentuan

akademis di lingkunganAkamigas Balongan.

5. Yayasan adalah Yayasan Bina Islami selaku Badan

Penyelenggara Pendidikan di Akademi Minyak dan Gas

Balongan

6. Direktur adalah pemimpin penyelenggaraan pendidikan,

penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dan juga bertindak

sebagai pembina pada pengembangan tenaga pendidik, tenaga

kependidikan, mahasiswa dan tenaga penunjang lain Akamigas

Balongan, serta membina dan melaksanakan kerja sama dengan

instansi pemerintah, instansi swasta, dan masyarakat untuk

menyelesaikan persoalan yang timbul terutama yang menyangkut

Page 7: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

3

bidangdan tanggungjawabnya.

7. PimpinanAkamigasadalahDirekturdanWakilDirektur

8. Wakil direkturadalah pembina pelaksanaan kegiatan pendidikan

kurikuler, Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat, serta

kemahasiswaan dan keorganisasian yang membawahi programstudi.

9. Program Studi adalah unsur pelaksana akademik yang bertanggung

jawab melaksanakan pendidikan dalam sebagian atau satu cabang ilmu

pengetahuan, teknologi dan/atau keseniantertentu.

10. Komisi Disiplin Mahasiswa adalah suatu badan yang diangkat oleh

Direktur yang berfungsi sebagai tim penilai dalam kasus pelanggaran

yang dilakukan oleh mahasiswa, baik dalam kegiatan kurikuler,

kokurikuler maupun ekstrakurikuler.

11. Kebijakan Akademik merupakan konsep pengelolaan dan arah

pengembangan institusi secara menyeluruh dan komprehensif sesuai

dengan mandat penyelenggaraan institusi Akamigas Balongan dalam

menjalankan pendidikan tinggi vokasi (terapan) dalam mencapai visi,

misi dantujuannya

12. Kegiatan kurikuler adalah kegiatan pendidikan terstruktur dalam

bidang ilmu pengetahuan, teknologi maupun seni yang mendapat

bimbingan baik langsung maupun tidak langsung dalam ruang kuliah,

laboratorium, maupun di lapangan dalam rangka kerjapraktik.

13. Kegiatan kokurikuler adalah seluruh kegiatan di luar kegiatan

kurikuler yang dapat diikuti dan/atau dilakukan oleh mahasiswa untuk

mendukung kegiatankurikuler.

14. Kegiatan ekstrakurikuler adalah seluruh kegiatan di luar kegiatan

kurikuler yang dapat diikuti dan/atau dilakukan oleh mahasiswa dan

meliputi pengembangan bidang penalaran dan keilmuan, minat/bakat,

kegemaran, upaya-upaya perbaikan kesejahteraan mahasiswa, maupun

kegiatan pengabdian kepadamasyarakat.

15. Kegiatan kemahasiswaan adalah keseluruhan kegiatan yang diikuti

atau dilakukan oleh mahasiswa berkaitan dengan kegiatan kurikuler,

kegiatan kokurikuler atau kegiatanekstrakurikuler.

16. Beasiswa adalah bantuan yang diberikan oleh Akamigas Balongan,

instansi/lembaga pemerintah, swasta maupun asing, yayasan,

perorangan, dan lembaga lainnya, yang sifatnya tidak mengikat atau

mengikat, ditujukan bagi mahasiswa yang memenuhi persyaratan dari

pemberibeasiswa.

Page 8: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

4

17. Pendaftaran Ulang adalah prosedur akademik dan administrasi

yang harus dilakukan pada awal semester sebagai syarat

keabsahan sebagai mahasiswaAkamigas Balongan.

18. Masa Studi adalah waktu bagi mahasiswa untuk menyelesaikan

studi diAkamigas Balongan.

19. Semester pendek adalah satuan kegiatan akademik yang

diselenggarakan di semester genap dan semester gasal dan atau

sebaliknya yang ekivalen dengan semester genap dan semester

gasal sesuai dengan pengertian satuan kredit semester (sks)

20. Sanksi Akademik adalah segala sanksi bagi mahasiswa yang

timbul akibat tidak dipenuhinya persyaratan- persyaratan dan

ketentuan-ketentuan akademik yang berlaku, yang dapat berupa

peringatan akademik sampai dengan pemberhentianstudi.

21. Standar Akademik adalah tolok ukur perencanaan, penetapan,

pemenuhan, pengendalian/evaluasi akademik yang berkelanjutan

sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

sesuai dengan perubahan kebutuhan dari pengguna kelulusan

danmasyarakat

22. Wisuda adalah upacara yang diselenggarakan oleh Akamigas

Balongan bagi mahasiswa yang telah menyelesaikan pendidkan

pada program studitertentu.

23. Kampus adalah tempat kegiatan kurikuler dan sebagian kegiatan

kokurikuler serta sebagian kegiatan ekstrakurikulerdilakukan.

24. Organisasi Kemahasiswaan adalah wahana dan sarana

pengembangan diri mahasiswa ke arah perluasan wawasan,

peningkatan kecendekiawanan, serta integritas kepribadian untuk

mencapai tujuan pendidikan di Akamigas Balongan. Organisasi

kemahasiswaan terdiri atas organisasi tingkat pusat dan

organisasi tingkatjurusan.

25. Kompetensi adalah seperangkat tindakan cerdas, penuh tanggung

jawab yang dimiliki seseorang sebagai syarat untuk dianggap

mampu oleh masyarakat dalam melaksanakan tugas-tugas di

bidang pekerjaantertentu.

26. Dosen Wali adalah unsur penunjang akademis di bawah Ketua

Page 9: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

5

prodiyang melaksanakan tugas dalam melakukan perwalian setiap

mahasiswa.

27. AlumniAkamigas Balonganmerupakan seseorang yang telah

menyelesaikan pendidikan diAkamigas Balongan.

28. Jalur PMB adalah program penerimaan mahasiswa prestasi, minat,

smart dan regular melalui jalur seleksi mahasiswabaru.

BAB II

JENIS, JENJANG DAN TUJUAN

PROGRAMPENDIDIKAN

Pasal 3

Jenis dan Jenjang Pendidikan

1. Jenis pendidikan di Akamigas Balongan adalah pendidikan tinggi

vokasi (terapan) yang bertujuan menyiapkan mahasiswa menjadi

anggota masyarakat yang memiliki kemampuan profesional dalam

menerapkan, mengembangkan, dan menyebarluaskan teknologi

dan/atau kesenian serta mengupayakan penggunaannya untuk

meningkatkan taraf kehidupan masyarakat.

2. Program Pendidikan di Akamigas Balonganditekankan pada

pembentukan kepribadian dan keahlian terapan yang menguasai secara

seimbang antara kemampuan teoritis dan praktis.

3. Jenjang pendidikan di Akamigas Balongan terdiri atas program

Diploma III.

4. Program Pendidikan Diploma III di Akamigas dilaksanakan dalam

waktu minimal 6(enam) semester dan maksimal 10 (sepuluh) semester.

5. Akamigas Balongansenantiasa meningkatkan kualitas, relevansi

pendidikan tinggi vokasi (terapan) pada jenjang pendidikan Diploma,

dan jenjang pendidikan tinggi vokasi (terapan) yang lebih tinggi yang

sesuai dengan kebutuhan industri khususnya industry minyak dan gas

saat ini maupun pada masa mendatang.

Page 10: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

6

Pasal 4

Tujuan Program Pendidikan

Program Diploma III diarahkan pada lulusan yang menguasai

kemampuan dalam bidang kerja yang bersifat rutin maupun yang belum

akrab dengan sifat-sifat maupun kontekstualnya, secara mandiri dalam

pelaksanaan maupun tanggungjawab pekerjaannya, serta mampu

melaksanakan pengawasan dan bimbingan atas dasar ketrampilan

manajerial yang dimilikinya.

BAB III

PROGRAM STUDI

Pasal 5

Program Studi yang Diselenggarakan

1. Jenjang pendidikan yang diselenggarakan oleh Akamigas

Balonganadalah program Diploma III

Program Studi Teknik Perminyakan

Program Studi Fireand Safety

Program Studi Teknik Kimia

2. Program Studi dapat bertambah atau berkurang berdasarkan Surat

Keputusan Direktur yang telah mendapatkan persetujuan dari

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi sesuai ketentuan dan

peraturan yangberlaku.

BAB IV

TENAGA PENDIDIK/DOSEN

Pasal 7

Tenaga Pendidik/Dosen

1. Dosen Akamigas Balongan terdiri atas dosen tetap, dosen tidak

tetap dan dosen tamu.

2. Dosen tetap sebagaimana dimaksud pada Ayat 1 adalah dosen yang

Page 11: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

7

bekerja penuh waktu yang berstatus sebagai tenaga pendidik tetap di

Akamigas Balongan.

3. Dosen tidak tetap sebagaimana dimaksud pada Ayat 1 adalah dosen

yang bekerja paruh waktu yang berstatus sebagai tenaga pendidik tidak

tetap diAkamigas Balongan.

4. Syarat untuk menjadi Dosen Akamigas Balongan:

a. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang MahaEsa;

b. Berwawasan Pancasila dan Undang-Undang Dasar1945;

c. Memiliki kualifikasi minimum Strata2 atau profesi setara S2;

d. Mempunyai moral dan integritas yangtinggi;

5. Pengangkatan dan pemberhentian dosen tetap sebagaimana dimaksud

pada Ayat 4 dilaksanakan sesuai dengan ketentuan

peraturanperundang-undangan.

6. Pengangkatan dan pemberhentian dosen yayasan sebagaimana

dimaksud pada Ayat 4, ditetapkan oleh Surat Keputusan yayasanatas

persetujuan direktur.

BAB V

UNSUR PENUNJANG

Pasal 8

Tenaga Kependidikan

1. Tenaga kependidikan adalah tenaga yang dengan keahliannya diangkat

untuk membantu kelancaran kegiatan akademik dan tugas utamanya

bukan mengajar.

2. Syarat untuk menjadi tenaga kependidikan:

a. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang MahaEsa;

b. Berwawasan Pancasila dan Undang-Undang Dasar1945;

c. Memiliki kualifikasi sebagai tenaga kependidikan;

d. Mempunyai moral dan integritas yang tinggi;

3. Tenaga kependidikan terdiriatas:

a. Pustakawan;

b. Laboran/Pranata Laboratorium Pendidikan;

c. Teknisi; dan

Page 12: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

8

d. TenagaAdministrasi.

4. Pengangkatan dan pemberhentian tenaga kependidikan ditetapkan

oleh direktur atas persetujuan yayasan.

Pasal 9

Sarana dan Prasarana

1. Pengelolaan sarana dan prasarana yang diperoleh dengan dana

yang berasal dari pemerintah diselenggarakan berdasarkan

ketentuan peraturan perundang-undangan.

2. Pengelolaan sarana dan prasarana yang diperoleh dengan dana

yang berasal dari masyarakat dan yayasan dengan Surat Keputusan

Direktur setelah mendapat persetujuan Senat.

3. Tata cara pendayagunaan sarana dan prasarana untuk memperoleh

dana guna menunjang pelaksanaan tugas dan fungsi perguruan

tinggi, diatur dalam Surat Keputusan Direktur setelah mendapat

persetujuan Yayasan dan mempertimbangkan usulan Senat.

BAB VI

PENERIMAAN MAHASISWA

Pasal 10

Penerimaan Mahasiswa Baru

1. Akamigas Balongan menerima mahasiswa baru dari dalam maupun

luar negeri melalui seleksi penerimaan mahasiswa baru.

2. Penerimaan mahasiswa baru dilaksanakan sebelum awal semester

gasal (tahun ajaran baru) sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

3. Penerimaan calon mahasiswa didasarkan pada hasil seleksi masuk

Akamigas Balongan melalui jalur PMB

4. Kuota mahasiswa baru yang akan diterima di Akamigas ditetapkan

sebelum tahun ajaran berlangsung.

5. Calon mahasiswa harus memenuhi syarat yang ditetapkan oleh Surat

Keputusan Direktur.

6. Calon mahasiswa wajib mengikuti seluruh tahapan seleksi.

Page 13: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

9

7. Seleksi mahasiswa baru tidak dapat diikuti oleh peserta yang pernah

diberhentikan sebagai mahasiswaAkamigas Balongan.

8. Penerimaan mahasiswa baru dari, mahasiswa pindahan dan mahasiswa

Warga Negara Asing diatur melalui Surat Keputusan Direktur.

Pasal 11

Administrasi Daftar Ulang

1. Pendaftaran ulang adalah prosedur administrasi dan pembayaran biaya

pendidikan yang harus dilakukan pada awal semester sebagai syarat

keabsahan seseorang sebagai mahasiswaAkamigas Balongan.

2. Jadwal pendaftaran ulang mahasiswa ditetapkan oleh wakil direktur II

3. Mekanisme dan pembayaran biaya pendidikan dalam pendaftaran ulang

mahasiswa ditetapkan melalui pengumumanyangdikeluarkanoleh

WakilDirekturII

4. Mahasiswa yang terlambat mendaftar ulang akan dikenakan sanksi

administratif dan diatur melalui surat keputusan direktur.

Pasal 12

Keabsahan Sebagai Mahasiswa

1. Seseorang dinyatakan sah sebagai mahasiswa Akamigas Balongan apabila

telah menyelesaikan pendaftaran ulang.

2. Tatacara pengesahan sebagaimana disebutkan dalam Ayat 1 ditetapkan

oleh Surat Keputusan Direktur.

Pasal 13

Kartu Tanda Mahasiswa

1. Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) Akamigas Balongandiberikan kepada

mahasiswa yang telah menyelesaikan proses pendaftaran ulang.

2. KTM merupakan tanda pengenal resmi sebagai mahasiswa Akamigas

Balongan.

3. KTM berlaku selama masa studi atau tercatat sebagai mahasiswa

Akamigas Balongan.

Page 14: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

10

Pasal 14

Biaya Pendidikan

Setiap mahasiswa diwajibkan membayar biaya penyelenggaraan

pendidikan yang terdiri atas:

1. Sumbangan Pelaksanaan Pendidikan (SPP) untuk kegiatan

perkuliahan.

2. SPP yang dimaksud pada ayat 1 diatas merupakan SPP tetap dan

SPP Variabel

3. SPP tetap adalah SPP yang wajib dibayarkan oleh mahasiswa

setiap semesternya.

4. SPP variable adalah SPP yang wajib dibayarkan oleh mahasiswa

berdasarkan jumlah SKS yang diambil.

5. Besar jumlah pembayaran SPP ditetapkan melalui keputusan

Direktur atas persetujuan yayasan dan pertimbangan senat.

6. Biaya Pendukung Pelaksanaan pendidikan meliputi:

a. Jas Almamater

b. Pakaian praktek lapangan (Jas, Sepatu dan helm)

c. Jas laboratorium

d. Kegiatan Laboratorium

e. Biaya pengenalan Mahasiswa Baru

f. Buku pedoman perkuliahan

g. KTM

h. Biaya matrikulasi

i. English Village

j. Biaya Kominfo

k. Kegiatan kemahasiswaan

Pasal 15

Mahasiswa Lama

1. Mahasiswa lama harus mendaftar ulang setiap semester di Bagian

Akademik Akamigas dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:

a. membayar biaya Penyelenggaraan Pendidikan seperti yang

tercantum pada pasal 14 ayat 1-5, ke Bank yang telah ditunjuk

oleh Akamigas Balongan

Page 15: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

11

b. Selain pembayara SPP pada ayat 1 bagian a di atas, mahasiswa juga

harus membayar biaya untuk kegiatan laboratorium dan kunjungan

lapangan.

c. Waktu pembayaran sesuai dengan Kalender Akademik yang

berlaku,dan ketentuan lain yang akan diumumkan kemudian.

2. Prosedur daftar ulang diatur dalam peraturan tersendiri.

3. Mahasiswa lama yang terlambat atau tidak mendaftar ulang dianggap cuti

akademik (satu bulan setelah perkuliahan berlangsung).

BAB VII

PENYELENGGARAANPEMBELAJARAN

Pasal 16

Kurikulum yang dijalankan

1. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan tujuan, isi, dan

bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman

penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan

pendidikan.

2. Kurikulum terdiri atas bahan kajian/mata kuliah yang disusun sesuai

dengan programstudi.

3. Kurikulum disusun dan dikembangkan oleh tiap-tiap program studi sesuai

dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan olahraga

dan mengacu kepada kebijakan dan standar akademik Akamigas Balongan

minimal sesuai dengan standar nasional pendidikan.

4. Kurikulum yang diterapkan di Akamigas Balongan adalah kurikulum

berbasis kompetensi, yaitu kurikulum yang mengacu pada standar

kompetensi lulusan yang didefinisikan oleh setiap programstudi.

5. Kurikulum sebagaimana dimaksud pada Ayat 1 ditetapkan oleh Surat

Keputusan Direktur setelah mendapat persetujuanyayasan.

Page 16: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

12

Pasal 17

Sistem Penyelenggaraan Pendidikan

1. Pelaksanaan pendidikan diselenggarakan dengan menerapkan

Sistem Satuan Kredit Semester (SKS) dengan ketentuankhusus.

2. Beban akademik mahasiswa program Diploma III meliputi 108

sampai120 SKS yang terbagi dalam 6semester.

3. Beban akademik mahasiswa Pengakuan Pembelajaran Lampau

ditetapkan melalui Surat Keputusan Direktur dengan mengacu

pada ketentuan beban akademik yangberlaku.

Pasal 18

Semester dan Jam Pelajaran

1. Satu semester terdiri dari 20 (dua puluh) minggu yang terdiri dari 15

(lima belas) minggu perkuliahan dan 5 (lima) minggu evaluasi (2

minggu UTS dan 3 Minggu UAS).

2. Nilai 1 (satu) jam perkuliahan adalah beban studi mahasiswa untuk

mengikuti 50 menit acara perkuliahan terjadwal.

Pasal 19

Pengertian Umum Satuan Kredit Semester

1. Penyusunan, perencanaan, dan pelaksanaan program pendidikan

menggunakan SKS sebagai tolok ukur beban akademikmahasiswa.

2. Satu SKS merupakan beban kredit akademik yang setara dengan

upaya mahasiswa sebanyak 3 (tiga) sampai dengan 5 (lima) jam

seminggu selama satu semester. Upaya itu meliputi 1 (satu) jam

interaksi akademik terjadwal dengan staf pengajar, 1 (satu) sampai

dengan 2 (dua) jam kegiatan terstruktur, dan 1 (satu) sampai

dengan 2 (dua) jam kegiatan mandiri. Kegiatan terstruktur

dilakukan dalam rangka kegiatan kuliah, di antaranya tugas,

menyelesaikan soal, membuat makalah, presentasi, menelusuri

pustaka, dan sebagainya. Kegiatan mandiri merupakan kegiatan

Page 17: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

13

yang harus dilakukan secara mandiri untuk mendalami dan

mempersiapkantugas-tugas akademik.

3. Satu SKS merupakan beban akademik dalam bentuk teori, praktikum,

praktik, proyek dan seminar yang setara dengan kerja akademik

mahasiswa sebesar 2 (dua) jam seminggu selama satu semester dengan

(satu) sampai 2 (dua) jam kegiatan terstruktur dan 1 (satu) sampai 2

(dua) jam kegiatanmandiri.

4. Satu SKS beban akademik dalam bentuk tugas akhir, kerja pratek dengan

kerja akademik mahasiswa sebesar 4 (empat) jam seminggu selama satu

semester, dengan 1 (satu) sampai 2 (dua) jam kegiatan terstruktur dan

(satu) sampai 2 (dua) jam kegiatan mandiri.

5. Ketentuan pelaksanaan kuliah yang dilengkapi dengan praktikum diatur

olehProdi masing-masing dengan mengacu kepada Kebijakan Akademik

dan Standar Akademik.

Pasal 20

Satuan Kredit Semester

1. Beban kuliah yang harus diambil oleh mahasiswa setiap semester disusun

dalam bentuk paket sehingga mahasiswa harus menempuh seluruh mata

kuliah yang telah ditentukan pada semester yang berjalan.

2. Pengertian satu SKS adalah seperti yang tercantum dalam Tabel berikut

ini:

Jenis MataKuliah ΣJam Tatap

Muka

Σ Jam

Terstruktur

Σ Jam

Mandiri

MKU 1 0 – 1 1 – 2

MKDK,

MKK, Teori 2 2 2

Praktik/Praktikum

1

1

0-1

Keterangan:

MKU = Mata Kuliah umum

MKK = Mata Kuliah Keahlian Khusus

MKDK= Mata Kuliah Dasar Keahlian

3. Jam tatap muka dapat dilakukan di kelas, laboratorium dan tempat lain

yang ditentukan oleh Prodi masing-masing.

Page 18: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

14

Pasal 21

Jangka Waktu PenyelesaianPendidikan

Waktu penyelesaian program Diploma III sekurang-kurangnya 6 semester

dan selama-lamanya 10 semester, termasuk masa skorsing dantidak

termasukmasacutiakademik,

Pasal 22

Cuti Akademik

Mahasiswa yang bermaksud cuti, berlaku ketentuan-ketentuan sebagai

berikut:

1. Mengajukan permohonan kepada Direktur atas persetujuan dosen

wali dan ketua prodi, pada masa pendaftaran ulang dan paling

lambat 4 (empat) minggu setelah semester dimulai, kecuali yang

mendapat kecelakaan dan rawat inap di rumah sakit. Permohonan

harus disertai dengan dokumen-dokumen penunjang.

2. Izin cuti diberikan kepada mahasiswa yang bersangkutan maksimal

sebanyak 2 semester.Dan pada semester berikutnya wajib melakukan

pendaftaran ulang.

3. Lama masa cuti tidak diperhitungkan dalam menentukan lama studi.

4. Mahasiswa yang bersangkutan dapat mendaftarkan kembali sebagai

mahasiswa Akamigas dengan menunjukkan surat izin cuti yang

dikeluarkan oleh Direktur.

5. Mahasiswa yang mengambil cuti di tengah-tengah semester maka

dianggap batal.

6. Apabila setelah masa cuti berakhir mahasiswa tidak mendaftar

kembali, maka dianggap mengundurkan diri.

Page 19: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

15

Pasal 23

Kuliah, Praktikum dan Kerja Praktek

1. Kuliah adalah salah satu kegiatan akademik yang dilaksanakan dalam

bentuk tatap muka dan terjadwal secara terintegrasi dalam kegiatan

semester.

2. Praktikum adalah salah satu kegiatan akademik yang dilaksanakan dalam

bentuk demo dan/atau percobaan di laboratorium sesuai dengan jadwal yang

terintegrasi dalam kegiatan semester.

3. Kerja Praktek adalah salah satu kegiatan akademik yang dilaksanakan di

instansi, dunia usaha, dunia industri di luar Akamigas sesuai dengan

kalender akademik selama 4 (empat) minggu.

4. Kerja praktek dilaksanakan dilakukan setelah menempuh semester IV

(empat).

Pasal 24

Syarat-syarat Penyelenggaraan Perkuliahan

1. Perkuliahan dilaksanakan sesuai dengan kalender akademik dan kurikulum

yang berlaku.

2. Penyelenggaraan perkuliahan dalam satu kelas dipandu oleh seorang dosen

atau lebih, sesuai dengan bidang dan tugasnya.

3. Kegiatan perkuliahan dapat dilaksanakan di ruang kelas atau laboratorium.

Pasal 25

Syarat-syarat Penyelenggaraan Praktikum

1. Praktikum dilaksanakan sesuai dengan kalender akademik dan

kurikulum yang berlaku serta memenuhi standar keselamatan kerja

2. Pelaksanaan praktikum dilakukan di laboratorium atau di tempat lain

yang ditentukan oleh Program studi.

3. Praktikum dapat dilaksanakan dalam bentuk perorangan ataupun

kelompok.

4. Praktikum dalam bentuk percobaan yang dilaksanakan dalam bentuk

kelompok, jumlah peserta maksimal tiap kelompok adalah 5 (lima)

orang, kecuali dalam keadaan khusus.

Page 20: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

16

Pasal 26

Kerusakan dan Kehilangan

1. Setiap mahasiswa secara perorangan dan/atau kelompok bertanggung

jawab terhadap bahan dan peralatan yang dipercayakan kepadanya.

2. Bila mahasiswa menerima bahan/peralatan yang rusak atau tidak

lengkap, diharuskan segera melaporkan kepada dosen/laboran yang

bersangkutan.

3. Mahasiswa harus segera melapor kepada dosen/laboran yang

bersangkutan bila merusakkan/ menghilangkan bahan/peralatan yang

dipercayakan padanya.

4. Kerusakan atau hilangnya peralatan praktikum selama percobaan

berlangsung yang disebabkan oleh praktikan menjadi tanggung jawab

penuh praktikan tersebut.

5. Sanksi atas kesalahan ini dapat diterapkan dalam bentuk seringan-

ringannya penggantian peralatan yang rusak/hilang, seberat-beratnya

dicabut status kemahasiswaannya secara permanen.

BAB VIII

TATA TERTIB

Pasal 27

Tidak Hadir Dengan Izin

1. Tidak hadir kuliah diizinkan dengan alasan sakit, mendapat kecelakaan

atau disebabkan keperluan penting yang amat mendesak sehubungan

dengan kegiatan Akamigas.

2. Prosedur izin meninggalkan kuliah pada jam perkuliahan:

a. Mengambil blangko surat izin (rangkap 2) di bagian akademik,

kemudian diisi disertai alasan yang jelas.

b. Meminta persetujuan tertulis kepada dosen pengajar saat itu atau

ketua program studi.

c. Menyerahkan blangko surat izin 1 (satu) lembar kepada bagian

akademik

3. Prosedur izin tidak masuk kuliah:

Page 21: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

17

a. Pada waktu mahasiswa tersebut tidak masuk kuliah, harus disertai surat

permohonan izin dari orang tua/wali mahasiswa dan diserahkan kepada

ketua kelas guna ditunjukkan kepada dosen yang mengajar selama

mahasiswa tersebut tidak masuk.

b. Bila mahasiswa tersebut tidak masuk tanpa izin, maka hari pertama masuk

harus membawa surat permohonan izin dari orang tua/wali dan diserahkan

kepada bagian akademik.

c. Bila pada hari pertama masuk, mahasiswa tidak menyampaikan surat

permohonan izin kepada bagian akademik maka selama tidak masuk

dianggap tidak masuk tanpa izin.

d. Bila tidak dapat hadir karena sakit atau kecelakaan, mahasiswa harus

mengirimkan surat keterangan dokter beserta resep dokter yang asli.

4. Ketua Program Studi berhak menentukan pemberian izin tidak hadir kuliah

selain karena alasan yang tersebut pada ayat (1).

5. Waktu tidak hadir akan dijumlahkan pada tiap semester. Peringatan tertulis akan

dikirimkan kepada mahasiswa dan orang tua/walinya dengan ketentuan

sebagaiberikut:

Ketidakhadiran tanpaizin Sanksi

Tidak hadir tanpa izin ≥10 jam

Tidak hadir tanpa izin ≥20 jam

Tidak hadir tanpa izin ≥30 jam

Tidak hadir tanpa izin ≥38jam

Surat Peringatan I Surat Peringatan II

Surat PeringatanIII

Surat pemberhentian/dikeluarkan

dariAkamigas Balongan.

Pasal 28

Remidial

Kegiatan remedial adalah kegiatan yang ditujukan untuk memberikan ujian

ulang kepada mahasiswa yang nilainya belum mencapai standar.

Tujuan kegiatan remedial :

membantu mahasiswa mencapai tujuan pembelajaran yang telah

ditetapkan dalam kurikulum yang berlaku.

JENIS REMEDIAL :

Remedial terdiri dari 2 macam :

a. Remedial tanpa pengayaan

Page 22: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

18

Syarat :

1. Dosen mengeluarkan/menyerahkan nilai akhir terlebih dahulu ke

panitia UAS atau mempublikasikan nilai akhir ke siakad.

2. Matakuliah yang diremedial yaitu matakuliah yang sedang berjalan

pada semester tersebut.

3. Syarat minimal kehadiran Mahasiswa 70%

4. Mahasiswa yang mempunyai nilai < 65 (atau ditentukan oleh dosen

matakuliah)

5. Mahasiswa yang akan mengikuti remedial mendaftar ke dosen

matakuliah dan dosen menyerahkan daftar mahasiswa yang

mengikuti remedial ke Panitia UAS. Daftar mahasiswa tersebut

harus ditandatangan dosen matakuliah.

6. Mahasiswa yang akan mengikuti remidial dikenakan biaya

remidial dan besarnya biaya remidial ditentukan kemudian.

7. Remidial baru bisa dilaksanakan apabila mahasiswa yang

mengikuti remidial sudah melunasi biaya remidial.

8. Panitia UAS menginformasikan jadwal pelaksanaan remedial ke

dosen matakuliah yang mengadakan remedial.

9. Sistem penilaian remidial diserahkan kepada dosen sesuai

komposisi nilai yang sudah di tentukan.

N1 (kehadiran)

10%

N2 (Tugas)

20%

N3 (UTS)

30%

N4 (UAS)

40%

Page 23: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

19

10. Nilai Akhir maksimal matakuliah yang didapat bagi mahasiswa

yang mengikuti remedial adalah ≤ 82 atau B

11. Dosen matakuliah wajib menyerahkan kembali nilai setelah

pelaksanaan remedial kepada panitia UAS dan mempublikasikan

nilai setelah remedial ke siakad

b. Remedial dengan pengayaan

Syarat :

1. Dosen mengeluarkan/menyerahkan nilai akhir terlebih dahulu ke

panitia UAS atau mempublikasikan nilai akhir ke siakad.

2. Matakuliah yang diremedial yaitu matakuliah yang sedang berjalan

pada semester tersebut.

3. Syarat minimal kehadiran Mahasiswa 50%

4. Mahasiswa yang mempunyai nilai < 65 (atau ditentukan oleh dosen

matakuliah)

5. Mahasiswa yang akan mengikuti remedial mendaftar ke dosen

matakuliah dan dosen menyerahkan daftar mahasiswa yang

mengikuti remedial ke Panitia UAS. Daftar mahasiswa tersebut

harus ditandatangan dosen matakuliah.

6. Mahasiswa yang akan mengikuti remidial dikenakan biaya remidial

dan besarnya biaya remidial ditentukan kemudian.

7. Remidial baru bisa dilaksanakan apabila mahasiswa yang

mengikuti remidial sudah melunasi biaya remidial.

8. Panitia UAS menginformasikan jadwal pelaksanaan remedial ke

dosen matakuliah yang mengadakan remedial.

9. Sistem penilaian remidial diserahkan kepada dosen sesuai

komposisi nilai yang sudah di tentukan.

Page 24: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

20

N1 (kehadiran)

10%

N2 (Tugas)

20%

N3 (UTS)

30%

N4 (UAS)

40%

10. Nilai Akhir maksimal matakuliah yang didapat bagi mahasiswa

yang mengikuti remedial adalah ≤ 82 atau B

11. Dosen matakuliah wajib menyerahkan kembali nilai setelah

pelaksanaan remedial kepada panitia UAS dan mempublikasikan

nilai setelah remedial ke siakad

Pasal 29

Semester Pendek

A. Semester Pendek

1. Kegiatan semester pendek diselenggarakan di semester genap dan

semester gasal yang kegiatannyaekivalen dengan satuan kredit

semester (sks).

2. Penyelenggaraan administrasi akademik pada semester

sisipan/pendek adalah sebagai berikut:

a. Yang boleh diperbolehkan bagi mahasiswa yang sudah

mengambil matakuliah tersebut dengan yang dengan nilai

maksimal C;

b. Beban studi maksimum 9 sks dan tidak berdasarkan

perhitungan beban studi;

c. Berorientasi kepada kalender akademik yang berlaku;

d. Tidak diperhitungkan dalam perhitungan lama studi;

e. Pelaksanaan administratif (KRS, administrasi keuangan dll.)

dan operasional diserahkankepada masing-masing

prodidenganmemperhitungkan sumberdaya yang tersedia.

3. Besarnya jumlah biaya yang harus dibayar oleh mahasiswa untuk

mengikuti kegiatan semester sisipan/ pendek ditetapkan oleh

Direktur setelah memperoleh masukan dari Kaprodi.

Page 25: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

21

4. Penanggung jawab semester pendek adalah Kaprodi atau yang

panitia/tim yang terbentuk dengan melibatkan unsur administrasi.

5. Pemberian nilai pada semester pendek maksimal B

6. Semester pendek diselenggarakan sekurang-kurangnya 4 (empat)

minggu dengan 16 kali pertemuan tatap muka (14 kali perkuliahan, 1

kali UTS dan 1 kali UAS).

7. Suatu mata kuliah dapat dilaksanakan apabila jumlahpesertanya

minimal 10 orang atau sesuai dengan kebijakan Direktur.

8. Mata kuliah yang dilengkapi praktikum dapat diprogramkan oleh

mahasiswayang telah dinyatakan lulus praktikum pada semester

reguler.

9. Persyaratan pendaftaran semester pendek adalah sebagai berikut:

a. Mengisi KRS semester pendek;

b. Bukti pembayaran semester pendek;

c. KHS (Kartu Hasil Studi) semester reguler yang memuat mata

kuliah yang akan ditempuh pada semester pendek.

d. Kehadiran pada matakuliah yang telah ditempuh pada semester

regular yang akan diulang pada semester pendek minimal 80%

dari jumlah pertemuan perkuliahan.

10. Komponen penilaian Semester Pendek :

N1 (kehadiran)

10%

N2 (Tugas)

20%

N3 (UTS)

30%

N4 (UAS)

40%

11. Dosen matakuliah wajib menyerahkan kembali nilai setelah

pelaksanaan semester pendek kepada panitia dan mempublikasikan

nilai ke siakad

BAB IX

EVALUASI

Pasal 30

a. Ujian

1. Keberhasilan mahasiswa menempuh suatu mata kuliah harus ditentukan

atas dasar sekurang-kurangnya empat kali evaluasi, yaitu Tugas,

Page 26: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

22

Tes(quis), Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir

Semester(UAS).

2. Tugas, Tes(quis), UTS dan UAS dapat dilakukan secara tertulis dan

atau secaralisan.

3. Jenis dan cara evaluasi disesuaikan dengan sifat mata kuliah. Dalam hal

digunakan lebih dari satu jenis evaluasi, pembobotan tiap jenis evaluasi

pada hasil evaluasi keseluruhan harus mencerminkan ciri mata kuliah

yang bersangkutan.

4. Mahasiswa wajib mengikuti semua ujian yang diselenggarakan dan

apabila yang bersangkutan sakit atau berhalangan, pemberian

ujiansusulan merupakan kewenangan dosen yang bersangkutan.

5. Mahasiswa berhak untuk menerima kembali berkas ujian sebagai

umpan balik proses pembelajaran yang bersangkutan.

6. Setiap hasil Tugas, Tes(quis), UTS dan UAS dicatat dan dilaporkan

kepada Wakil Direktur Bidang Akademik melalui prodi.

7. Mahasiswa berhak mengikuti ujian akhir semester jika telah mengikuti

perkuliahan tatap muka minimal 80% dari jumlah pertemuan.

8. Dalam keadaan khusus suatu perkuliahan yang terjadwal tidak dapat

memenuhi syarat minimal, maka program studi wajib membentuk kelas

khusus.

9. Evaluasi perkuliahan wajib dilakukan dan hasilnya diumumkan oleh

dosen pengampu mata kuliah tersebut sesuai jadwal yang telah

ditentukan.

10. Dalam keadaan khusus evaluasi perkuliahan tidak dapat

dilakukan/diselesaikan oleh dosen pengampu mata kuliah tersebut

sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan maka ketua Program Studi

berhak membuat keputusan pengganti evaluasi perkuliahan.

Page 27: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

23

Pasal 31

Tata Tertib Ujian

1. Mahasiswa yang diizinkan mengikuti Ujian Tengah Semester (UTS) dan

Ujian Akhir Semester (UAS) adalah mereka yang telah memenuhi

persyaratan sebagai berikut:

a. Terdaftar sebagai mahasiswa pada semester dan tahun kuliah pada

saat ujian berlangsung, dan menunjukkan Kartu Tanda Mahasiswa

(KTM) tahun kuliah tersebut dan kartu UTS untuk ujian Tengah

Semester dan kartu UAS untuk ujian akhir semester.

b. Telah mengikuti kuliah sekurang-kurangnya 80% dari total

pertemuan yang terealisasi untuk mata kuliah yang diujikan.

2. Mahasiswa yang diizinkan mengikuti UTS danUAS harus menaati

peraturan sebagai berikut:

a. Datang di tempat UTS/UAS tepat pada waktunya, tidak boleh

diwakilkan dan harus mengisi daftar hadir serta menunjukkan Kartu

Mahasiswa tahun kuliah yang masih berlaku.

b. Harus menempati tempat duduk yang ditentukan oleh panitia ujian.

c. Selama UTS/UAS berlangsung peserta dilarang bercakap-cakap,

mengganggu ketenangan ujian atau saling meminjamkan

perlengkapan ujian.

d. Selama UTS/UAS berlangsung, peserta dilarang menggunakan

catatan/buku pelajaran dalam bentuk apapun tanpa izin. Peserta

dilarang menerima /memberi catatan atau melihat/memperlihatkan

pekerjaan ujian kepada sesama peserta ujian yang lain.

e. Selama UTS/UAS berlangsung, peserta ujian tidak diperbolehkan

keluar dari ruangan ujian tanpa seizin pengawas ujian.

f. Selesai UTS/UAS, lembar jawaban diserahkan kepada pengawas

ujian.

3. Peserta yang melakukan pelanggaran ayat (2c) tersebut dikenakan

tindakan peringatan pertama dan kedua. Apabila setelah diperingatkan

masih melakukan pelanggaran, maka yang bersangkutan dikeluarkan dari

ruang ujian dan diberikan nilai nol pada UTS/UAS untuk mata kuliah

yang diujikan.

4. Peserta yang melanggar ayat (2d) dikeluarkan dari ruang ujian

seketika itu juga, dan dikenakan sanksi sebagai berikut:

a. Dianggap tidak mengikuti UTS pada mata kuliah tersebut apabila

kejadiannya pada pelaksanaan UTS.

Page 28: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

24

b. Dianggap tidak mengikuti UAS pada mata kuliah yang

bersangkutan dan mata kuliah lainnya pada semester tersebut

diberikan nilai nol apabila kejadiannya pada pelaksanaan UAS.

5. Tindakan langsung terhadap pelanggaran/kecurangan yang

dilakukan peserta UTS/UAS seperti termuat dalam ayat (2c) dan

(2d) dilaksanakan oleh pengawas ujian.

6. Pemberian sanksi pelanggaran/kecurangan seperti tersebut dalam

ayat (2c) dan (2d) dilakukan oleh Prodi setelah mendapat laporan

tertulis dari pengawas ujian atau Panitia Pelaksana ujian.

7. Peserta UTS/UAS yang terbukti menggantikan orang lain dan atau

terbukti menyuruh orang lain menggantikan dirinya dikenakan

sanksi setinggitingginya dicabut status kemahasiswaannya secara

permanen.

8. Petugas baik tenaga edukatif maupun tenaga non edukatif yang

terbukti melakukan kerja sama dengan peserta ujian tersebut dalam

ayat (7) dikenakan sanksi sesuai dengan aturan kepegawaian.

Pasal 32

Evaluasi Praktikum

1. Suatu mata kuliah praktikum dapat dievaluasi bila

penyelenggaraannya telah memenuhi seluruh kegiatan percobaan.

2. Dalam hal evaluasi pada ayat (1) tidak dapat

dilakukan/diselesaikan maka prodi berhak membuat keputusan

pengganti.

3. Evaluasi tiap praktikum dapat dilakukan dengan merujuk pada

laporan pendahuluan/sementara yang ditulis tangan, dan laporan

resmi yang diketik menggunakan komputer.

4. Laporan sementara praktikum harus disetujui oleh asisten sebagai

laporan kelompok setelah praktikum selesai.

5. Laporan resmi praktikum dikumpulkan sebagai laporan perseorangan

paling lambat satu minggu setelah praktikum tersebut dilaksanakan, dan

dikumpulkan sebelum praktikum yang berikutnya dilaksanakan.

6. Apabila laporan resmi praktikum dikumpulkan melebihi waktu yang

ditentukan, maka evaluasi untuk praktikum tersebut ditentukan oleh

dosen yang bersangkutan tanpa harus melakukan praktikum ulang.

Page 29: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

25

7. Praktikan yang tidak mengikuti praktikum atau meninggalkan praktikum

tanpa seizin dosen atau laboran, dianggap tidak mengikuti praktikum.

8. Praktikan yang tidak mengikuti praktikum karena alasan sakit

(berdasarkan surat keterangan dokter) dan atau alasan lain yang bisa

diterima, akan diberikan pengganti praktikum.

9. Praktikan yang tidak mengikuti praktikum tanpa alasan seperti yang

disebut pada ayat (8), dibebani biaya sesuai dengan ketentuan yang

berlaku di Akamigas, sebelum diberikan pengganti praktikum.

Pasal 33

Evaluasi TugasAkhir

1. Evaluasi TugasAkhir dilakukan dalam 2 (dua) tahap yaitu Penyusunan

Proposal TugasAkhir dan SidangTugasAkhir yang memenuhi persyaratan

sebagai berikut:

a. Telah melaksanakan konsultasi dengan dosen pembimbingnya,

minimal 5 kali, yang dibuktikan dengan Kartu pembimbingan

b. Mengumpulkan Buku Proposal TugasAkhir atau tugasAkhir

c. Mengumpulkan Lembar Persetujuan untuk mengikuti ujian

TugasAkhir dari dosen pembimbingnya.

d. Telah lulus ujian komprehensif yang dilaksanakan prodi.

2. Bila persyaratan pada ayat (1) dikumpulkan melebihi waktu yang

ditentukan, maka yang bersangkutan tidak boleh mengikuti ujian Tugas

Akhir, sehingga harus mengikuti ujian susulan yang dilaksanakan sesuai

dengan waktu yang telah ditentukan.

3. Bila mahasiswa tidak lulus pada Sidang Tugas Akhir, dapat mengikuti

Ujian Perbaikan yang dilaksanakan berdasarkan kesepakatan penguji dan

pembimbing atas sepengetahuan Bidang Administrasi Akademik

4. Evaluasi dan Tugas Akhir dinilai oleh dosen penguji dan pembimbing.

Page 30: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

26

BAB X

PENYELENGGARAAN PENILAIAN

HASILBELAJAR

Pasal 34

Prestasi Akademik Mahasiswa

Prestasi akademik terdiri atas prestasi kelulusan mata kuliah

Pasal 35

Indek Nilai

1. Atas dasar evaluasi keseluruhan sebagaimana disebutkan dalam

Pasal 30, ditentukan derajat keberhasilan mahasiswa, yang

diberikan dalam nilai huruf dan indeks nilai,yaitu:

Nilai Mutu Angka Mutu Nilai Angka

A 4 83 – 100

B 3 65 – 82

C 2 55 – 64

D 1 48 – 54

E 0 < 48

2. Jika karena sesuatu hal derajat keberhasilan mahasiswa belum

dapat ditentukan untuk setiap mata kuliah, kepadanya diberikan

status T (tunda) yang berarti belum lengkap. Status T tersebut

harus telah ditentukan selambat-lambatnya sebelum mendaftar

ulang semester berikutnya, kecuali untuk mata kuliah

TugasAkhir.

Pasal 36

Derajat Keberhasilan

1. Derajat keberhasilan dalam satu semester dinyatakan dalam Indeks

Prestasi(IP).

2. Derajat keberhasilan mahasiswa dalam jenjang program Diploma

Page 31: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

27

III secara kumulatif dinyatakan dalam Indeks Prestasi Kumulatif(IPK).

3. IP dan IPK berkisar antara 0 (nol) sampai dengan 4(empat).

4. Perhitungan IP dan IPK menggunakan rumus sebagaiberikut:

IP = Σ(sks x Indeks Nilai)

Σ sks

IP dihitung pada semester yang sedangberjalan.

IPK dihitung kumulatif dari awal semester sampai dengan semester

yangberjalan.

Pasal 37

Evaluasi Kelulusan

1. Evaluasi kelulusan dilaksanakan setiap akhirsemester.

2. Mahasiswa dinyatakan lulus penuh pada suatu semester bila

mempunyai IP >2,00 dan jumlah mata kuliah dengan nilai D

maksimum 2 (dua) mata kuliah dan tanpa nilaiE.(disesuaikan dengan

pedoman TA)

Pasal 38

Dikeluarkan

Mahasiswa akan dikeluarkan dari Akamigas Balongandengan alasan

akademik bila tidak mampu menyelesaikan kuliah selama 10 semester di

luar cuti akademik.

BABXI

YUDISIUM, WISUDA DANTRANSKRIP

Pasal 39

Yudisium Kelulusan

1. Setiap lulusan pendidikan program Diploma diberi yudisium

kelulusan yang didasarkan pada suatu penilaian akhir yang

mencerminkan kinerja akademik yang bersangkutan selama belajar

diAkamigas Balongan.

Page 32: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

28

2. Yudisium kelulusan diberikan dalam 3 (tiga) jenjang, yaitu

jenjang tertinggi dengan predikat lulus Dengan Pujian,

jenjang menengah dengan predikat lulus Sangat Memuaskan,

dan jenjang dibawahnya dengan predikat lulusMemuaskan.

3. Penilaian sebagaimana dimaksudkan dalam Ayat 1 dan 2

didasarkan atas IPK dan syarat-syarat lainnya termasuk

penilaiankarakter.

4. Mahasiswa program Diploma III yang telah menyelesaikan

pendidikan dalam waktu yang ditentukan, akan diberi ijazah

Diploma III Akamigas Balongandan berhak memakai sebutan

Ahli Madya(AMd).

5. Predikat Dengan Pujian diberikan kepada lulusan yang

memenuhi persyaratan sebagaiberikut:

a. mempunyai IPK pada akhir semester VI sama dengan atau lebih

tinggi dari3,51 (IPK >3.50);

b. menyelesaikan pendidikannya dalam waktu tidak lebih dari 6

(enam) semester;

c. tidak pernah mendapat sanksi karena melakukan pelanggaran

normaakademik.

d. Bagi mahasiswa yang memenuhi syarat pada ayat 5 bagian a,

tetapi melewati masa studi 6 semester maka akan diberikan

predikat sangat memuaskan

6. Predikat Sangat Memuaskan diberikan kepada lulusan yang

memenuhi persyaratanberikut:

a. mempunyai IPK pada akhir semester sama dengan atau lebih

tinggi dari 2,76 tetapi kurang dari3,50 (2,76≤IPK<3.50);

b. menyelesaikan pendidikannya dalam waktu tidak lebih dari 6

(enam) semester.

7. Predikat Memuaskan diberikan kepada lulusan yang

menyelesaikan pendidikan dengan IPK pada akhir semester 6

sama dengan atau lebih tinggi dari 2,0 tetapi kurang dari2,76.

8. Penjelasan lebih lanjut Pasal 37 tentang pemberian predikat

kepada lulusan adalah sebagaiberikut:

Page 33: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

29

Lama Studi

(Semester)

IPK

3,51 s.d.4,00 2,76 s.d.3,49 2,00 s.d.2,75

t ≤ 6 DenganPujian Sangat

Memuaskan Memuaskan

6 < t ≤ 10 Sangat

Memuaskan

Sangat

Memuaskan Memuaskan

Keterangan:

t : waktustudi

IPK : Indeks PrestasiKumulatif

BAB XII

ALUMNI

Pasal 40

AlumniAkamigas Balongan

1. Alumni Akamigas Balongan merupakan seseorang yang telah

menyelesaikan pendidikan diAkamigas Balongan.

2. Alumni Akamigas Balongandapat membentuk organisasi alumni yang

bertujuan untuk membina hubungan dengan Akamigas Balongan untuk

menunjang pencapaian tujuanAkamigas Balongan.

3. Organisasi alumni Akamigas Balongansebagaimana dimaksud pada

Ayat 2 diberi nama Ikatan Alumni Akamigas Balongan (IKA

Akamigas Balongan).

4. Ketentuan lebih lanjut mengenai alumni Akamigas Balongan

sebagaimana dimaksud pada Ayat 1 diatur dalam Surat

KeputusanDirektur.

BAB XIII

SANKSI AKADEMIK

Pasal 41

Pelanggaran Akademik

Perbuatan-perbuatan yang dilarang dilakukan di Akamigas Balongan dan

/atau di luar Akamigas Balongan termasuk Ayat 1 sampai dengan 8, tetapi

tidak terbatas pada Ayat-Ayattersebut:

Page 34: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

30

1. Mencontek dan memberikan contekan selama ujian atau kegiatan

penyelesaian tugasindividual.

2. Pemalsuan , tanpa izin mengganti atau mengubah, memalsukan

nilai atau transkrip akademik, ijazah, Kartu Tanda Mahasiswa,

tugas-tugas dalam rangka perkuliahan, keterangan, laporan atau

tanda tangan dalam lingkup kegiatan akademik.

3. Plagiat, mengakui karya orang lain sebagai karya dirinya sendiri

dalamsuatu kegiatan akademik.

4. Penyuapan, pemberian hadiah, dan pengancaman, mempengaruhi

atau mencoba mempengaruhi orang lain dengan cara membujuk,

memberi hadiah maupun berupa ancaman dengan maksud

mempengaruhi penilaian terhadap prestasiakademik

5. Menggantikan dan/atau menyuruh orang lain untuk menggantikan

dalam melakukan tugas atau kegiatan untuk

kepentingannyasendiriatauoranglaindalamkegiatanakademik,ataspe

rmintaanoranglainataukehendaksendiri.

6. Membantu atau mencoba membantu pelanggaran Ayat 2, 3, 4, dan

Ayat5.

7. Menyediakan sarana atau prasarana yang dapat menyebabkan

terjadinya hal yang tidak diperbolehkan dalam kegiatanakademik.

8. Terlibat perbuatan melawan hukum dan/atau

pelanggarankesusilaan

Pasal 42

Sanksi

1. Mahasiswa yang terlambat melakukan pendaftaran ulang sesuai

dengan jadwal yang tercantum dalam Pasal 12 akan dikenai denda

yang besarnya ditetapkan melalui pengumuman yang dikeluarkan

oleh Wakil Direktur Bidang Administrasi Umum danKeuangan.

2. Tenggang waktu yang diberikan atas keterlambatan melakukan

pendaftaran ulang seperti tercantum pada Ayat 1, adalah 2

minggu dari jadwal yang ditentukan pada masa perkuliahan

semesterberjalan.

3. Mahasiswa yang tidak melakukan pendaftaran ulang sampai batas

Page 35: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

31

tenggang waktu seperti tercantum pada Ayat 2 tanpa pemberitahuan,

diberikan surat peringatan dan dianggap cuti.

4. Mahasiswa yang tidak melakukan pendaftaran ulang selama 2 (dua)

semester berturut-turut, akan diberhentikan statusnya sebagai

mahasiswa Akamigas Balongan tanpapemberitahuan

5. Pelaku penyontekan diberi sanksi pembatalan nilai ujian dan/atau

tugas, diberikan surat peringatan yang dikeluarkan oleh prodi, dan

diberikan nilai akhir maksimumD.

6. Pelaku pemalsuan akan diberi sanksi berupa pemberhentian sebagai

mahasiswaAkamigas Balongan setelah melalui sidang komisi disiplin.

7. Pelaku plagiat diberi sanksi pembatalankelulusan.

8. Pelaku penyuapan, dan/atau pemberian hadiah, dan/atau pengancaman,

diberi sanksi bagi pelaku adalahskorsing

9. Pelaku menggantikan dan/atau menyuruh orang lain untuk

menggantikan dalam melakukan tugas atau kegiatan untuk

kepentingannya sendiri atau orang lain dalam kegiatan akademik,

diberi sanksi pelanggaran berupaskorsing.

10. Pelaku penyediaan sarana dan/atau prasarana yang dapat menyebabkan

terjadinya hal yang tidak diperbolehkan dalam kegiatan akademik

diberi sanksiskorsing.

11. Terlibat perbuatan melawan hukum dan/atau pelanggaran kesusilaan.

Pelaku pelanggaran ini akan diberhentikan sebagai

mahasiswaAkamigas Balongan.

Pasal 43

Sanksi Lain

Pelaku perbuatan tersebut dalam Pasal 41 dapat dikenai sanksi

tambahanberupa:

1. Tidak diperkenankan menjadi pengurus organisasi atau panitia dalam

kegiatan kemahasiswaan.

2. Pencabutan/tidak mendapatkan beasiswa yang disalurkan melalui

Akamigas Balongan.

3. Tidak diperkenankan mengikuti kegiatantertentu

Page 36: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Panduan Akademik Akamigas Balongan

32

Pasal 44

Prosedur dan Kewenangan Penetapan Sanksi

1. Penetapan sanksi seperti yang tersebut pada Pasal 42 Ayat 1 dan

Ayat 2 dapat dilakukan pada tingkatprodi, sedangkan untuk sanksi

seperti yang tersebut pada Pasal 42 Ayat 3 dapat dilakukan pada

tingkatAkamigas Balongan.

2. Prosedur pengambilan keputusan dalam menjatuhkan sanksi

adalah sebagaiberikut:

a. Pelaporan secara tertulis dari pejabat atau petugas kepada Ketua

Prodidisertai bukti yangcukup;

b. Pemeriksaan laporan tersebut pada Ayat 1 dan pembuatan Berita

Acara Pemeriksaan, disertai rekomendasi mengenai sanksi bagi

pelaku pelanggaran akademik dari ketua Panitia Pelaksana

Mahasiswa dan/atau Ketua Prodi, untuk selanjutnya disampaikan

kepada pimpinanAkamigas Balongan;

c. Pengambilan Surat Keputusan oleh Direktur setelah

mempertimbangkan rekomendasi Komisi Disiplin Mahasiswa.

BABX IV

PERUBAHAN PANDUANAKADEMIK

Pasal 45

Perubahan

Perubahan Panduan Akademik dapat dilakukan melalui keputusan

Direktur atas persetujuan Senat

BAB XV

KETENTUANLAIN-LAIN

Pasal 46

Lain-Lain

Hal-hal lain yang belum tercakup dalam panduan ini akan diatur melalui

Surat KeputusanDirektur.

Page 37: BUKU PANDUAN AKADEMIK Akamigas Balongan Indramayu

Scanned by CamScanner