budidaya jamur tiram editan

31
BUDIDAYA BUDIDAYA JAMUR TIRAM PUTIH JAMUR TIRAM PUTIH HP : 081 615 681 700 081 556 UPAYA PEMANFAATAN LAHAN SEMPIT DAN KURANG SUBUR

Upload: muhammad-syafi-mubarak

Post on 01-Jul-2015

355 views

Category:

Documents


43 download

TRANSCRIPT

Page 1: Budidaya Jamur Tiram Editan

BUDIDAYA BUDIDAYA JAMUR TIRAM PUTIHJAMUR TIRAM PUTIH

HP : 081 615 681 700 081 556 456 004

UPAYA PEMANFAATAN LAHAN SEMPIT DAN KURANG SUBUR

Page 2: Budidaya Jamur Tiram Editan

Kenalan Dulu Yok…..Kenalan Dulu Yok…..

Nama: Dra. EKA SRI WAHYUNIAlamat : Wonorejo Rt. 03/02 Kec.Talun Blitar Telp. 081615681700Status : IBU DARI 5 ORANG ANAK

: SUAMI ( CUKUP 1)Pekerjaan : Guru Madrasah AliyahPengalaman :1. DIKLAT BDDY Jamur Faperta Unisma 20042. Tutor SMAN Garum 20063. Tutor Guru se Kab Blitar Depag 20074. Guru Pengembangan Diri MAN Wlingi 2009-Sekarang5. Guru Mulok MA Jabung 2006 – Sekarang6. Tutor Gudep 413-414 UNESA 2008 dll.

Page 3: Budidaya Jamur Tiram Editan

PENDAHULUANPENDAHULUAN

Jamur yang telah dibudidayakan dan populer sebagai makanan dan sayuran serta obat, meliputi :

• Jamur merang (Volvariella volvacea),• Jamur champignon (Agaricus bitorquis,

A.campestris dan A.bisporus) • Jamur kayu seperti :

- jamur tiram (Pleurotus ostreatus, P.flabellatus, P.florida, P.sayor caju atau P.pulmonaris dan Tricoloma spp)

- jamur shiitake (Lentinus edodes) - jamur kuping (Auricularia auriculae,

A.polytricha dan Trimella fuciformis), dan

• Jamur Ling-zhi (Ganoderma lucidum).

Page 4: Budidaya Jamur Tiram Editan

MANFAAT JAMUR BAGI MANUSIA

Sebagai ramuan obat untuk anti kanker dan anti virus Meningkatkan stamina tubuh dan kekebalan Mampu memperbaiki sel tubuh sehingga dapat lebih segar dan awet muda Memperbaiki metabolisme tubuh Sebagai makanan tambahan bagi penderita penyakit aids, kemunduran sistem, sindrom kelelahan, hipertensi, diabetes, devisiensi vitamin, kelebihan kolesterol, gangguan ginjal, anemia dan jantung.

Page 5: Budidaya Jamur Tiram Editan

Jamur Ling Zhi :• Bermanfaat sbg biomedikal sangat banyak

berfungsi membantu kesehatan tubuh manusia (anti tumor dan kanker, menurunkan kadar lemak darah dan kolesterol jahat, memperbaiki fungsi jantung dan menurunkan tekanan darah)

Jamur tiram • Bermanfaat sbg penyembuhan penyakit

anemia, antioksidan, antitumor, antikanker, antivirus, AIDS, menurunkan/melawan kolesterol, anti jamur, anti bakteri, dan dapat meningkatkan sistem imun

Jamur Shiitake• Bermanfaat sbg anti tumor, immune-enhanger,

tekanan darah, penurun gula dan kolesterol darah, peningkatan libido, reduksi, diabetes mellitus, hati/hepatitis dan chitin.

Page 6: Budidaya Jamur Tiram Editan

Jamur tiram (Pleurotus ostreatus)

TIRAM PUTIH

Page 7: Budidaya Jamur Tiram Editan

TIRAM ABU-ABU TIRAM KEEMASAN

Page 8: Budidaya Jamur Tiram Editan

TIRAM COKLAT TIRAM MERAH

Page 9: Budidaya Jamur Tiram Editan

JAMUR KUPINGJAMUR KUPING( TUMBUH ALAMI)( TUMBUH ALAMI)

Page 10: Budidaya Jamur Tiram Editan

NILAI GIZI JAMURNILAI GIZI JAMUR

No Jenis Jamur/Bahan

Protein (%)

Lemak (%)

Karbohidrat (%)

1 Jamur Tiram 34,3 2,1 79,6

2 Jamur Merang 1,8 0,3 4,0

3 Jamur Kuping 8,4 0,5 82,8

4 Daging sapi 21 5,5 0,5

5 Bayam - 2,2 1,7

6 Kentang 2 - 20,9

7 Kubis 1,5 0,1 4,2

8 Seledri - 1,3 0,2

9 Buncis - 2,4 0,2

Perbandingan Kandungan Gizi Jamur dan Bahan Makanan lain

Sumber ; Sugianto,2008

Page 11: Budidaya Jamur Tiram Editan

TAHAP PELAKSANAANTAHAP PELAKSANAAN

No Jenis Bahan Persen (%)

Konversi ke dalam (KG)

1 Serbuk Gergaji atau Bahan lain

47,0 47,0

2 Dedak atau Bekatul Padi 10 10

3 Kalsium Karbonat (CaCO3) 0,5 0,5

4 Gipsum (CaSO4 atau MgSO4)

1,5 1,5

5 Pupuk SP-36 0,5 0,5

6 Nutrisi AGS+ 0,02 20 ml / log

7 Air 40 40 (liter)

Kebutuhan substrat tanam konversi 100 kg

AGS+ ( Anugrah Gemilang Subur ) adalah pupuk tambahan yang bisa meningkatkan produksi

Page 12: Budidaya Jamur Tiram Editan

CARA PELAKSANAANCARA PELAKSANAAN Timbang / ukur masing-masing bahan sesuai dengan kebutuhan (100 kg bahan sesuai dengan tabel di slide sebelumnya) Semua bahan dicampur kecuali air. Pencampuran harus dilakukan sebaik mungkin, sebab pencampuran yang tidak merata menyebabkan pertumbuhan miselium jamur tidak merata dan mungkin pertumbuhan miseliumnya tebal tipis. Air ditambahkan sedikit demi sedikit,jangan sampai berlebih.Subtrat yang telah dibasahi harus segera dikemas, jangan sampai ditunda. Penundaan waktu pengemasan menyebabkan subtrat tanam menjadi busuk dan berbau.

Page 13: Budidaya Jamur Tiram Editan

PENGEMASANPENGEMASAN Hasil pencampuran dimasukkan ke dalam kantung plastik pp bening dengan ketebalan 0,05 mm – 0,08 mm dengan kapasitas 2 Kg Pengisian dapat menggunakan bantuan cethok cekung atau alat khusus Pengisian substrat tanam harus dibuat padat dengan bantuan alat pemadat Berat setiap bag log diusahakan seragam yaitu berat tiap bag log berkisar 800 gr – 1000 gr Di bagian ujung di pasang cincin (ring kepala) hingga keadaan bag log kencang Setelah itu buat lubang bibit sedalam +/- 3 cm Terakhir tutup bag log menggunakan penutup (koran dan plastik) selanjutnya bag log siap untuk di steril.

Page 14: Budidaya Jamur Tiram Editan

STERILISASISTERILISASITahap sterilisasi

merupakan tahap yang sangat penting karena tahap ini sangat menentukan keberhasilan bibit jamur untuk tumbuh dan menghasilkan badan buah. Sterilisasi dapat membunuh jasad renik atau mikroorganisme yang ikut dalam substrat. Mikroorganisme itu dapat berupa spora jamur lain, bakteri dan virus yang nantinya sangat mengganggu laju pertumbuhan miselium. Jika menggunakan alat-alat sterilisator yang dibuat sendiri waktu optimum yang digunakan +/- 5 jam dengan suhu 85º-90ºC.

Page 15: Budidaya Jamur Tiram Editan

AIR

SARANGAN

TUTUPPENGUKUR SUHU

BAG LOG

Page 16: Budidaya Jamur Tiram Editan

INOKULASIINOKULASIInokulasi adalah pemindahan bibit jamur

dari botol ke dalam substrat tanam. Sebelum digunakan ruang inokulasi disemprot dengan alkohol 70% kemudian dibiarkan selama 24 jam. Ruangan ini harus tertutup rapat dan meksimal berisi 2 orang, dimana satu orang bertugas menanam dan satunya lagi mertugas membuka menutup.

Cara melakukan Inokulasi adalah sebagai berikut :1.Botol bibit dan sendok pengorek bibit harus dalam kondisi steril2.Bagian bibit yang paling atas harus dibuang, bagian berikutnya dimasukkan ke dalam bag log melalui cincin kepala dengan dosis bibit +/- 10 gr3.Satu botol bibit dapat digunakan untuk 20-25 bag log4.Bag log yang sudah di inokulasi ditutup kembali dan siap untuk di inkubasi

Page 17: Budidaya Jamur Tiram Editan

INKUBASIINKUBASITahap inkubasi adalah tahap penumbuhan miselium

jamur. Faktor-faktor yang mempengaruhi prose ini adalah :1.Kesempurnaan saat pencampuran substrat2.Jenis atau turunan bibit yang diinokulasikan3.Dosis bibit yang diinokulasikan4.Keadaan ruang inkubasi → suhu dan kelembapan5.Cahaya yang masuk ruang inkubasi → sebaiknya dalam keadaan gelap

Masa inkubasi diakhiri jika beg log sudah berwarna putih minimal setengah dari ukuran bag log. Ciri-ciri inkubasi yang berhasil :1.Miselium tumbuh rata dan tidak spot (tebal tipis)2.Miselium berwarna putih dan tebal

Catatan : Apabila bag log berwarna hijau, kuning, atau terdapat lendir keputih-putihan tandanya bag log terkontaminasi oleh jamur lain yang beracun. Bag log yang demikian harus dibuang dan dijauhkan dari rumah jamur

Page 18: Budidaya Jamur Tiram Editan

RAK INKUBASIRAK INKUBASI

Page 19: Budidaya Jamur Tiram Editan

PEMELIHARAANPEMELIHARAAN1. Bag log yang sudah ditumbuhi miselium minimal 50% dari

ukuran panjang bag log dapt dipindahkan ke kumbung jamur yang sudah dilengkapi dengan rak

2. Cara peletakan yang efektif dan efisien adalah dalam posisi tidur, ditumpuk dengan arah yang berseling

3. Penutup ring kepala di buka, dengan tujuan agar oksigen dapat terserap oleh miselium sehingga dapat memicu terbentuknya badan bakal buah

4. Kondisi ruangan lembab dan memerlukan sinar baur dengan suhu ruang 22º-24ºC dan kelembapan 90%

5. Dalam waktu 40 hari setelah inokulasi/3 minggu dari masa inkubasi dari mulut cincin akan muncul bakal badan buah yang bentuknya bergerombol dan ujungnya menggembung mirip jarum pentul, empat hari kemudian bakal badan buah tersebut akan membesar dan membentuk badan buah yang sempurna

6. Pengabutan atau penyiraman ruangan harus dilakukan secara kontinyu dan hati-hati

Page 20: Budidaya Jamur Tiram Editan
Page 21: Budidaya Jamur Tiram Editan

HAMA, PENYAKIT DAN HAMA, PENYAKIT DAN CARA PENANGGULANGANCARA PENANGGULANGAN

A.HAMAHama yang paling banyak mengganggu adalah

jenis serangga(insekta) yang berbentuk kumbang atau kutu, tikus rumah, jenis molusca (keong),kecoa.

B. PENYAKITPenyakit pada jamur yang sering dijumpai adalah

serangan bakteri dan jenis jamur lain. Tanda yang mudah diamati karena serangan bakteri adalah bau busuk, sedangkan akibat serangan jamur lain menimbulkan warna yang beragam pada substrat. Jamur yang menkjadi kompetitor adalah Mucor, Rhizopus, Pinicillium, Aspergilus, dll.

Page 22: Budidaya Jamur Tiram Editan

HAMA, PENYAKIT DAN HAMA, PENYAKIT DAN CARA PENANGGULANGANCARA PENANGGULANGAN

C. CARA PENANGGULANGANCara penanggulangan yang efektif adalah dengan cara

preventif, karena cara penanggulangan dengan menggunakan pestisida sangat berbahaya terhadap konsumen (tidak dianjurkan). Cara preventif meliputi:

1. Pemilihan bahan baku substrat tanam → tidak busuk dan tidak tergenang air hujan

2. Kadar air awal substrat tanam 12 % → Kadar air lebih dari 12 % sulit untuk mengendalikan jamur lain dan cacing dalam sterilisasi

3. Kebersihan peralatan dan ruangan pada saat inkubasi4. Mutu bibit yang digunakan, tidak boleh lebih dari generasi ke 3 5. Pembuangan bag log yang terkontaminasi harus jauh dari tempat

pemeliharaan

Page 23: Budidaya Jamur Tiram Editan

CONTOH HAMA

Page 24: Budidaya Jamur Tiram Editan

PANENPANENMasa panen untuk sekali produksi adalah 4

bulan, jadi dalam satu tahun terjadi tiga kali proses produksi. Panen dapat dilakukan dengan mencabut secara langsung rumpun jamur sampai seluruh akarnya tercabut (tidak terputus pada batang).

Efisiensi biologi yang optimal adalah 50%-60%, hal ini dapat ditingkatkan dengan menggunakan AGS+ menjadi 65%-75%(riset mahasiswa)

Page 25: Budidaya Jamur Tiram Editan

ANALISA USAHAANALISA USAHA

1. MODAL TETAPUntuk kumbung jamur ukuran 3 x 4 m dibutuhkan :

a. Reng dan usuk dari bambu 80 btg @ 5.000 = 400.000...........................................(1)

b. Atap dari genteng bekas 2000 bh @ 100 = 200.000..............................................(2)c. Dinding dari bambu 15 lmb @ 15.000 = 225.000.........................................(3)d. Paku 4 Kg @ 7.500 = 30.000.............................................(4)e. Tenaga 3 orang selama 4 hari @ 25.000 = 300.000.........................................(5)f. Tangki sprayer 1 bh @ 225.000 = 225.000.......................................(6)g. Hygrometer 1 bh @ 60.000 = 60.000........................................ ..(7)

JUMLAH MODAL TETAP : Rp. 1.440.000

Page 26: Budidaya Jamur Tiram Editan

ANALISA USAHAANALISA USAHA

2. MODAL KERJAUntuk 2000 Bag Log (Substrat siap panen)

a. Jumlah Bag Log 2000 buah @ 2.200 = 4.400.000........................................(1)b. Biaya pemeliharaan dan panen selama 4 bln untk 2 org @ 150.000 = 1.200.000....................................(2)c. Biaya tak terduga = 100.000..........................................................(3)

JUMLAH MODAL KERJA : Rp. 5.700.000JUMLAH SELURUH MODALModal Tetap : Rp. 1.440.000Modal Kerja : Rp. 5.700.000

Rp. 7.140.000

Page 27: Budidaya Jamur Tiram Editan

ANALISA USAHAANALISA USAHA3. PENDAPATANKegagalan 10 % → 2000 – (10 % x 2000) = 1.800

a. Pendapatan Kotor Nilai Produksi 0,5 Kg / Bag Log x 1.800 = 900 Kg Harga borongan Rp. 9.000 per Kg 900 x 9.000 = Rp. 8.100.000b. Pendapatan Bersih : Pendapatan Kotor – Jumlah semua modal Rp. 8.100.000 – Rp. 7.140.000 = Rp. 960.000

Pendapatan per Tahapan :TAHAP I : Rp. 8.100.000 – Rp. 7.140.000 = Rp. 960.000 TAHAP II : Rp. 8.100.000 – Rp. 5.700.000 = Rp. 2.400.000TAHAP III : Rp. 8.100.000 – Rp. 5.700.000 = Rp. 2.400.000PENDAPATAN BERSIH PER TAHUN = Rp.

5.760.000

Page 28: Budidaya Jamur Tiram Editan

ANALISA USAHAANALISA USAHA

1 2000 1800 0,5 1.440.000 5.700.000 7.140.000 8.500 7.650.000 510.000

2 2000 1800 0,5 1.440.000 5.700.000 7.140.000 9.000 8.100.000 960.000

3 2000 1800 0,5 1.440.000 5.700.000 7.140.000 9.500 8.550.000 1.410.000

4 2000 1800 0,5 1.440.000 5.700.000 7.140.000 10.000 9.000.000 1.860.000

5 2000 1800 0,5 1.440.000 5.700.000 7.140.000 10.500 9.450.000 2.310.000

6 2000 1800 0,5 1.440.000 5.700.000 7.140.000 11.000 9.900.000 2.760.000

7 2000 1800 0,5 1.440.000 5.700.000 7.140.000 12.000 10.800.000 3.660.000

8 2000 1800 0,5 1.440.000 5.700.000 7.140.000 13.000 11.700.000 4.560.000

9 2000 1800 0,5 1.440.000 5.700.000 7.140.000 14.000 12.600.000 5.460.000

10 2000 1800 0,5 1.440.000 5.700.000 7.140.000 15.000 13.500.000 6.360.000

NoJumlah Bag Log

Modal Tetap

Modal Kerja

Total Modal

Pendapatan Bersih

Bag Log Modal

Nilai Produksi Min (Kg)

Harga Jual (Kg)

Pendapatan Kotor

Tabel Perbandingan Harga Jual Tahap I

Page 29: Budidaya Jamur Tiram Editan

ANALISA USAHAANALISA USAHA

1 2000 1800 0,5 1.440.000 5.700.000 7.140.000 8.500 7.650.000 1.950.000

2 2000 1800 0,5 1.440.000 5.700.000 7.140.000 9.000 8.100.000 2.400.000

3 2000 1800 0,5 1.440.000 5.700.000 7.140.000 9.500 8.550.000 2.850.000

4 2000 1800 0,5 1.440.000 5.700.000 7.140.000 10.000 9.000.000 3.300.000

5 2000 1800 0,5 1.440.000 5.700.000 7.140.000 10.500 9.450.000 3.750.000

6 2000 1800 0,5 1.440.000 5.700.000 7.140.000 11.000 9.900.000 4.200.000

7 2000 1800 0,5 1.440.000 5.700.000 7.140.000 12.000 10.800.000 5.100.000

8 2000 1800 0,5 1.440.000 5.700.000 7.140.000 13.000 11.700.000 6.000.000

9 2000 1800 0,5 1.440.000 5.700.000 7.140.000 14.000 12.600.000 6.900.000

10 2000 1800 0,5 1.440.000 5.700.000 7.140.000 15.000 13.500.000 7.800.000

Pendapatan Bersih

Bag Log Modal

Nilai Produksi Min (Kg)

Harga Jual (Kg)

Pendapatan Kotor

NoJumlah Bag Log

Modal Tetap

Modal Kerja

Total Modal

Tabel Perbandingan Harga Jual Tahap II & III

Page 30: Budidaya Jamur Tiram Editan

SAMPUN CEKAPSAMPUN CEKAPSELAMAT MENCOBA SEMOGA SUKSES

MATUR NUWUN

Page 31: Budidaya Jamur Tiram Editan

PERHITUNGAN PERHITUNGAN BAHANBAHAN

100 75 50

1 Serbuk Gergaji 47% 47 35,25 23,5

2 Bekatul 10% 10 7,5 5

3 Tepung jagung 0,5% 0,5 0,375 0,25

4 Gypsum 1,5% 1,5 1,125 0,75

5 CaCO3 0,5% 0,5 0,375 0,25

6 SP 36 0,5% 0,5 0,375 0,25

7 Air 40% 40 30 20

No ProsentaseJumlah Bahan (Kg)

Nama Bahan