BUDAYA JUJUR DALAM ORGANISASI

PERUSAHAAN SEPTO

(TEAM DOUBLE S)

Menerapkan sebuah integritas dalam

perusahaan berarti Anda harus berkomitmen

dengan hal-hal positif yang Anda harus

lakukan, ini adalah sebuah proses yang Anda

harus kerjakan setiap hari, tetapi menjadi

proses belajar supaya Anda akan menjadi yang

terbaik.

Menjadi seorang manager yang baik berarti

Anda harus memberi contoh yang baik tentang

apa yang Anda harus lakukan dan yang tidak

Anda harus lakukan. Karena karyawan Anda

akan selalu melihat Anda sebagai atasan

mereka.

Mereka ingin melihat apakah Anda sungguh-

sungguh dalam bekerja, apakah Anda

mempunyai rencana kerja pada hari ini,

apakah Anda tepat waktu ketika mulai

memasuki kantor Anda. Ini terlihat hal yang

kecil dan orang mengatakan hal yang sepele,

tetapi sebenarnya ini menyangkut integritas

Anda sebagai seorang manager.

Jika seorang manager tidak mengetahui mengenai hal apa yang harus dilakukan, berarti dia tidak bisa memberikan sebuah contoh kepada anak buahnya.

Contoh haruslah sebuah aksi nyata bukan sebuah pidato yang Anda ucapkan setiap acara rapat. Saat ini lingkungan eksternal kita akan melihat integritas kita, yaitu masyarakat luas dan pers.

Kinerja Anda dinilai oleh mereka bukan hanya dari banyaknya penghargaan yang Anda dapat, tetapi apakah Anda mampu menciptakan dan membawa pengaruh yang positif kepada lingkungan Anda. Biasanya setiap perusahaan mempunyai sebuah program CSR untuk mendukung kegiatan tersebut sebagai tempat untuk berkomunikasi dengan lingkungan dan juga bisa menerangkan mengenai visi dan misi perusahaan serta keterlibatan dalam aksi yang positif kepada lingkungan.

Saat ini hampir semua perusahaan ingin

menciptakan budaya keterbukaan dari tingkat

top level management hingga karyawan biasa.

Dunia bisnis haruslah menciptakan etika dan

moral. Pelaku-pelaku bisnis haruslah orang-

orang yang mempunyai hati dan nurani.

Karena budaya kebohongan seperti fitnah, politik kantor yang tidak sehat, pembuatan laporan palsu telah menyebabkan dunia bisnis menjadi tempat yang tidak aman dan penuh kecurigaan. Oleh karena itu mulai saat ini para pemimpin perusahaan mulai membangun standar praktek yang baik untuk kelangsungan bisnis yang lebih sehat, budaya keterbukaan menciptakan usaha bisnis yang permanen, sedangkan budaya yang tidak sehat menciptakan kerugian dalam setiap usaha bisnis yang akan dilakukan.

Tahun 2007, ketika skandal korporasi mencuat ke permukaan, hampir semua perusahaan yang mempunyai masalah menuju kebangkrutan, yang paling dirugikan adalah Negara, karena harus member dana talangan supaya perusahaan tersebut tidak bangkrut dan pihak yang paling menderita adalah masyarakat, karena anggaran kesejahteraan dipangkas, hal itu telah terjadi di Amerika, yang telah menyebabkan ekonomi Amerika menuju kehancuran, karena banyak eksekutif bisnis yang melakukan skandal kotor untuk kepentingan dirinya.

Gaji yang tinggi tidak membuat mereka sadar

bahwa mereka punya tugas menciptakan

kesejahteraan kepada masyarakat. Lihat

bangkrutnya Lehman Brothers, dalam waktu

singkat Amerika terkenan krisis ekonomi yang

parah, hal ini disebabkan matinya budaya

keterbukaan di banyak perusahaan.

Budaya keterbukaan mengajarkan kita untuk bertindak pada jalur yang benar. Bagaimana kita saat ini mau membuat laporan penjualan yang jujur, kerangka kerja kita untuk jangka panjang (lima tahun ke depan) dengan penuh rasionalitas, informasi mengenai kinreja perusahaan. Maka dalam jangka panjang, bisnis kita akan mendapat sebuah kepercayaan yang besar dari klien atau pihak lain.

Ini tentu akan sangat mengembirakan.

Menciptakan kejujuran juga merupakan

prestasi kerja bagi kita semua. Kita terbiasa

dengan budaya saling terbuka dan

menghormati, membantu rekan kerja ketika

mereka sedang dilanda masalah atau kesulitan

ketika sedang menyelesaikan sebuah proyek.

Keterbukaan menciptakan tali persaudaran

sehingga politik kantor yang tidak fair akan

bisa dihindari, semua pihak akan mengenal

satu sama lainnya sebagai sebuah keluarga

besar dalam organisasi dan tentunya selalu

bersikap profesional.

Lingkungan kerja saat ini membutuhkan

karyawan yang cerdas, mampu berkomunikasi

dengan baik dalam sebuah tim, mampu

menciptakan team work yang baik sehingga

siap menghadapi banyak tantangan dalam

menyelesaikan proyek-proyek besar.

Intinya adalah kebersamaan untuk mau maju

bersama dan tali persaudaraan untuk saling

memotivasi satu dengan yang lainnya. Moral

yang baik akan menjadi penuntun kita setiap

kita melangkah, karena orang akan melihat

mengenai diri kita, apakah kita benar-benar

orang yang jujur dan menciptakan kebaikan,

sehingga lingkungan dapat menerima kita.

Di manapun kita tinggal moral yang baik akan

menjadi penuntun kita menuju kesuksesan

dan kita akan selalu mendapatkan

kepercayaan dari sebuah tugas yang besar

untuk siap dijalankan oleh diri kita.

Dunia adalah tempat dinamis, dunia berisi

orang-orang yang mempunyai banyak karakter,

dunia adalah tempat dimana manusia tidak

akan pernah puas, tetapi dunia tetap

membutuhkan orang-orang yang mempunyai

moral yang baik dan integritas yang tinggi.