buat ppt menstruasi

9
SIKLUS MENSTRUASI Menstruasi atau haid atau datang bulan adalah perubahan fisiologis dalam tubuh wanita yang terjadi secara berkala dan dipengaruhi oleh hormon reproduksi baik FSH-Estrogen atau LH-Progesteron. Periode ini penting dalam hal reproduksi. Pada manusia, hal ini biasanya terjadi setiap bulan antara usia remaja sampai menopause. Selain manusia, periode ini hanya terjadi pada primata-primata besar, sementara binatang-binatang menyusui lainnya mengalami siklus estrus. Pada wanita siklus menstruasi rata-rata terjadi sekitar 28 hari, walaupun hal ini berlaku umum, tetapi tidak semua wanita memiliki siklus menstruasi yang sama, kadang-kadang siklus terjadi setiap 21 hari hingga 30 hari. Biasanya, menstruasi rata-rata terjadi 5 hari, kadang- kadang menstruasi juga dapat terjadi sekitar 2 hari sampai 7 hari paling lama 15 hari. Jika darah keluar lebih dari 15 hari maka itu termasuk darah penyakit. Umumnya darah yang hilang akibat menstruasi adalah 10mL hingga 80mL per hari tetapi biasanya dengan rata- rata 35mL per harinya. Berikut ini adalah beberapa tanda dan gejala yang dapat terjadi pada saat masa menstruasi: Perut terasa mulas, mual dan panas. Terasa nyeri saat buang air kecil. Tubuh tidak fit. Demam.

Upload: yumnia-rachmawati

Post on 08-Apr-2016

153 views

Category:

Documents


19 download

TRANSCRIPT

Page 1: buat ppt menstruasi

SIKLUS MENSTRUASIMenstruasi atau haid atau datang bulan adalah perubahan fisiologis dalam tubuh wanita yang terjadi secara berkala dan dipengaruhi oleh hormon reproduksi baik FSH-Estrogen atau

LH-Progesteron. Periode ini penting dalam hal reproduksi. Pada manusia, hal ini biasanya terjadi setiap bulan antara usia remaja sampai menopause. Selain manusia, periode ini hanya terjadi pada primata-primata besar, sementara binatang-binatang menyusui lainnya mengalami siklus estrus.

Pada wanita siklus menstruasi rata-rata terjadi sekitar 28 hari, walaupun hal ini berlaku umum, tetapi tidak semua wanita memiliki siklus menstruasi yang sama, kadang-kadang siklus terjadi setiap 21 hari hingga 30 hari. Biasanya, menstruasi rata-rata terjadi 5 hari, kadang-kadang menstruasi juga dapat terjadi sekitar 2 hari sampai 7 hari paling lama 15 hari. Jika darah keluar lebih dari 15 hari maka itu termasuk darah penyakit. Umumnya darah yang hilang akibat menstruasi adalah 10mL hingga 80mL per hari tetapi biasanya dengan rata-rata 35mL per harinya.

Berikut ini adalah beberapa tanda dan gejala yang dapat terjadi pada saat masa menstruasi:

Perut terasa mulas, mual dan panas. Terasa nyeri saat buang air kecil. Tubuh tidak fit. Demam. Sakit kepala dan pusing. Keputihan. Radang pada vagina. Gatal-gatal pada kulit. Emosi meningkat.  Nyeri dan bengkak pada payudara.  Bau badan tidak sedap.  Suara kurang menarik.  Muncul Jerawat di wajah

Page 2: buat ppt menstruasi

Sistem hormonal yang mempengaruhi siklus menstruasi adalah: 

1. FSH-RH (follicle stimulating hormone releasing hormone) yang dikeluarkan hipotalamus untuk merangsang hipofisis mengeluarkan FSH

2. LH-RH (luteinizing hormone releasing hormone) yang dikeluarkan hipotalamus untuk merangsang hipofisis mengeluarkan LH

3. PIH (prolactine inhibiting hormone) yang menghambat hipofisis untuk mengeluarkan prolaktin

FASE MENSTRUASI

a.FaseMenstruasi

Pada fase menstruasi, hormon yang berperan ialah hormon estrogen dan progesteron. Sekitar lima hari pertama menstruasi, kedua hormon tersebut mengalami reduksi. Akibatnya, sel telur yang berada dalam lapisan endometrium pada uterus dilepas bersamaan dengan robeknya endometrium melalui pendarahan. Hasilnya, dinding uterus berubah menjadi sangat tipis.

b. Fase Praovulasi

Mulai hari kelima sampai ke empat belas, fase praovulasi dimulai. Pada fase ini, hormon yang

berperan yakni hormon FSH dan hormon LH. Kedua hormon tersebut menstimulasi sel-sel folikel untuk menghasilkan hormon estrogen dan

progesteron. Adanya rangsangan hormon tipis.

b. Fase Praovulasi

Mulai hari kelima sampai ke empat belas, fase praovulasi dimulai. Pada fase ini, hormon yang berperan yakni hormon FSH dan hormon LH. Kedua hormon tersebut menstimulasi sel-sel folikel untuk menghasilkan hormon estrogen dan progesteron. Adanya rangsangan hormon estrogen dan progesteron membuat lapisan endometrium yang luruh terbentuk kembali.

Gambar 1. Siklus menstruasi pada wanita

Page 3: buat ppt menstruasi

c. Fase Ovulasi

Setelah fase praovulasi, selanjutnya ialah fase ovulasi. Fase ovulasi terjadi sekitar hari keempat belas dari total keseluruhan waktu siklus menstruasi terjadi (kurang lebih 28 hari). Pada fase ini, sekresi hormon estrogen sangat banyak. Oleh karenanya, sekresi hormon FSH mulai menurun dan digantikan dengan sekresi hormon LH. Adanya stimulasi hormon LH pada folikel menjadikan folikel semakin matang. Pematangan folikel menyebabkan sel telur keluar dari folikel. Peristiwa ini dinamakan ovulasi.

d. Fase Pascaovulasi

Berikutnya, setelah fase praovulasi adalah fase pascaovulasi yang berlangsung pada hari kelima belas hingga hari kedua puluh delapan. Pada fase ini, folikel yang pecah berubah menjadi badan padat berwarna kuning yang disebut korpus luteum. Korpus luteum menghasilkan hormon progesteron. Bersama hormon estrogen, hormon progesteron ini berperan dalam memelihara pertumbuhan endometrium sehingga siap untuk penanaman embrio.

Namun demikian, apabila sel telur pada uterus tidak dibuahi, korpus luteum mengalami degenerasi menjadi korpus albikan. Akibatnya, sekresi hormon estrogen dan progesteron semakin menurun dan sebaliknya sekresi hormon FSH dan LH naik kembali. Karena darah tidak mengandung hormon estrogen dan hormon progesteron, endometrium tidak bisa bertahan dan luruh bersama darah. Ini menunjukkan fase pascaovulasi berganti menjadi fase menstruasi.

Siklus mentruasi ini melibatkan kompleks hipotalamus-hipofisis-ovarium.

Hipotalamus-Hipofisis-Ovarium

Siklus Menstruasi Tidak Normal

Jika anda mengalami pendarahan hingga 35 hari, mungkinkah itu darah menstruasi? Normalnya wanita menstruasi selama 3-8 dengan jumlah darah yang dikeluarkan oleh masing-masing wanita berbeda. Pada dasarnya darah yang dikeluarkan sekitar 30-80ml. Macam-macam siklus menstruasi yang tidak normal, yaitu :

Page 4: buat ppt menstruasi

1.  Polymoenorrhea. Pada kasus ini wanita lebih sering mengalami menstruasi yaitu berkisar pada 2- 3 minggu sekali.

2.  Mettorrhagia. Siklus ini ditandai dengan datangnya menstruasi yang tidak teratur. Menstruasi ini terjadi sekitar 3-6 munggu sekali.

3.  Oligomenorrhea. Siklus ini terjadi secara tidak teratur hingga mengakibatkan harus diketahui terlebih dahulu penyebab dan kondisinya agar mendapatkan perawatan yang sesuai. Ditemukan pada banyak kasus, siklus ini dipicu karena adanya ketidakseimbangan hormon yang dialami wanita .

4.  Menorrhagia. Adanya pendarahan hebat yang terjadi saat menstruasi. Dipicu karena adanya ketidakseimbangan hormon sehingga menyebabkan siklus menstruasi tanpa adanya ovulasi. Pada keadaan normal, sel telur dari ovarium mennghasilkan progesteron. Apabila kadarnya tidak cukup maka akan mengakibatkan pendarahan saat menstruasi. Segera  konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Menentukan masa subur1. Beberapa metode dalam menentukan masa subur dapat dilihat dengan beberapa cara:2. Perubahan Periode Menstruasi3. Perubahan Lendir Servik4. Perubahan Suhu Basal Tubuh

Penanggulangan 

Salah satu cara meredakan nyeri haid adalah dengan mengompres perut dengan air hangat.

Saat menstruasi, rasa nyeri akibat kram menstruasi seringkali datang. Bisa hanya samar-samar atau sangat nyeri. Kondisi ini memang sedikit menggangu saat menstruasi. Kondisi yang dalam istilah medisnya disebut dysmenorrhea ini biasanya terjadi di perut bagian bawah.Untuk mengurangi nyeri saat haid, ada beberapa hal yang dapat dilakukan yaitu:

Perbanyak asupan cairan untuk menghindari dehidrasi. Kekurangan cairan akan membuat nyerinya semakin terasa. Usahakan untuk minum air hangat untuk meningkatkan aliran darah ke daerah panggul.

Membuat ramuan jahe. Caranya, rebus beberapa potong jahe yang telah dimemarkan dalam air lalu minumlah air jahe dalam keadaan hangat.

Page 5: buat ppt menstruasi

Tempatkan handuk hangat di sekitar perut bagian bawah. Ini cara yang cukup mudah untuk menghilangkan nyeri sementara waktu.

Hindari meminum minuman yang mengandung kafein karena bisa memicu iritasi pada usus halus.

Meminum teh beraroma mint. Lebih baik jika diminum dalam keadaan hangat. Melakukan peregangan pada pagi hari dapat melancarkan pereedaran darah dan sekaligus 

mengurangi rasa nyeri.

Kelainan menstruasi

Menstruasi yang menyakitkan atau dysmenorrhea.

Dysmenorrhea pertama biasanya dihubungkan dengan naiknya kadar kimia alami di dalam tubuh saat ovulasi, yang menyebabkan rasa sakit. Dysmenorrhea kedua merupakan tanda suatu kelainan mendasar. Dysmenorrhea kedua ini mempengaruhi wanita yang belum pernah menstruasi sebelumnya. Kelainan reproduksi, endometriosis, atau fibroids dapat menimbulkan menstruasi dengan rasa sakit, dan satu-satunya cara untuk mengetahui penyebabnya secara pasti adalah dengan memeriksakannya ke dokter. Gejala dysmenorrhea termasuk rasa sakit pada punggung bagian bawah atau kaki, kram perut, atau sakit pada tulang panggul. Kelainan menstruasi ini dapat menunjukkan ketidaksuburan.[4]

Menstruasi yang sangat hebat, atau menorrhagia.

Ketidakseimbangan hormon atau kelainan rahim dapat menyebabkan volume darah menstruasi yang sangat tinggi, namun Dr Minkin mengatakan bahwa penyebabnya tidak selalu jelas. Jika wanita mengalami menstruasi selama tujuh hari atau lebih, dan darah yang keluar tidak tertampung lagi oleh pembalut, maka kemungkinan ia menderita menorrhagia. Darah yang menggumpal juga sebenarnya normal, namun gumpalan darah dalam jumlah besar merupakan tanda "heavy periods".Menorrhagia dapat menyebabkan anemia, jadi pastikan untuk mengonsumsi cukup banyak zat besi. Daging yang tidak berlemak, sayuran hijau, sereal, oatmeal, kacang kedelai rebus, dan kacang-kacangan lain, merupakan sumber zat besi yang baik. Obat-obatan dari dokter mungkin dibutuhkan untuk mengatasi menstruasi yang berlebihan atau anemia, namun pastikan untuk memberi tahu dokter jika sedang berusaha untuk hamil.[4]

Menstruasi tidak teratur, atau oligomenorrhea.

Menstruasi yang tidak dapat diprediksi datangnya termasuk normal, namun hanya bila hal ini terjadi pada tahun pertama wanita mengalami menstruasi dan saat perimenopause (tahun-tahun menjelang menopause). Ketidakseimbangan hormon atau kelainan juga menyebabkan haid tidak teratur, yang dapat memengaruhi tingkat kesuburan dan kesempatan wanita untuk mendapatkan bayi.[4]

Tidak mengalami menstruasi atau amenorrhea.

Jika wanita tidak mengalami menstruasi selama tiga bulan, kemungkinan ia sedang hamil. Namun penyebab lainnya bisa juga karena ia mengalami amenorrhea, perimenopause, atau menopause. 

Page 6: buat ppt menstruasi

Penyebab yang paling umum dari absennya menstruasi adalah kehamilan. Amenorrhea juga merupakan efek samping dari penyakit, stres, latihan terlalu berat, atau turunnya berat badan yang terlalu banyak. Jika wanita tidak menstruasi, bisa jadi ia tidak berovulasi (tidak melepas telur setiap bulan). Jika tidak berovulasi maka ia akan kesulitan hamil. Penderita sebaiknya menghindari diet dan latihan yang ketat.[4]

Osteoporosis

Penyakit tulang keropos atau biasa dikenal dengan osteoporosis memang banyak dialami orang lanjut usia. Tetapi, penyakit yang tergolong "silent disease" ini sebenarnya juga menyerang kaum muda. Dan banyak orang tak sadar akan bahaya yang dapat ditimbulkan oleh penyakit ini, khususnya dari para kaum muda, karena sebagian besar dari mereka masih menganggap osteoporosis adalah penyakit orang tua. Osteoporosis bisa menyerang orang yang masih berusia 20-30 tahunan, meskipun jarang sekali terjadi.[5 ]Sekitar 90 persen perempuan yang mengalami masalah osteoporosis, penyebabnya dipengaruhi oleh hormon estrogen di dalam tubuh mereka. Hormon  estrogen lebih aktif diproduksi oleh tubuh sebelum menopause. Namun setelah menopause, pembentukan hormon estrogen akan menurun dan melambat drastis sehingga mengakibatkan penghancuran tulang yang lebih cepat dibandingkan dengan proses pembentukannya.[5] Haid pertama dapat mempengaruhi serangan osteoporosis. Di beberapa kasus kesehatan, osteoporosis memiliki kemungkinan untuk menyerang remaja. Kemungkinan resiko penyakit osteoporosis bisa dilihat dari haid pertama, atau kista ovarium. Hormon estrogen adalah unsur penting dalam proses penentuan massa tulang, jadi memperoleh haid pada saat usia remaja menjadi sebuah pertanda yang sangat penting.[5] Seorang remaja putri yang mendapat haid pertama atau menarche pada usia 15 tahun ke atas akan mempunyai resiko terserang osteoporosis yang lebih besar. Disamping itu, haid yang tidak teratur menjadi salah satu tanda kemungkinan resiko terjadi pengeroposan tulang.[5]

PembalutBiasanya darah haid mula-mula keluar berwarna hitam, kemudian berubah kepada merah, kemudian antara merah dan kuning, kemudian kuning dan akhirnya keruh (yakni antara putih dan hitam), hingga akhirnya putih bersih tanda selesainya haid. Namun tiap wanita biasanya memiliki siklus warna darah yang berbeda satu sama lain.

Untuk menampung darah haid, wanita yang mengalami menstruasi harus memakai pembalut, baik pembalut tradisional misalnya kain ataupun pembalut modern yang sudah ada dengan berbagai keunggulan. Ada pembalut yang terbuat dari herbal, sehingga nyaman dipakai, ada juga pembalut yang di desain dengan ukuran panjang 29 hingga 35 cm untuk dipakai saat tidur atau bagi mereka yang darah haidnya keluar dengan deras. Pembalut harus diganti minimal dua kali sehari untuk mencegah agar tidak terjadi infeksi pada vaginaatau gangguan-gangguan lainnya.

Berikut ini cara memilih pembalut yang tepat:[1]

Pilih pembalut sesuai dengan kebutuhan. Pembalut dengan ukuran ekstra tebal dipakai pada saat volume darah menstruasi banyak 

atau di malam hari. Beberapa merk menyediakan pembalut bersayap, yang membantu 

Page 7: buat ppt menstruasi

pembalut melekat lebih sempurna pada celana dalam dan juga mencegah rembesan yang menodai celana dalam. Tetapi kalau volume darah menstruasi tidak terlalu banyak, bisa juga memakai pembalut yang lebih tipis.

Pilih yang nyaman dipakai dan tidak mudah mengerut. Patokan pembalut yang nyaman dipakai adalah pembalut yang tidak mengganggu aktivitas 

sehari-hari. Jika pembalut yang dipakai mudah mengerut, maka kebocoran rentan terjadi, sehingga darah bisa tembus kemana-mana.

Pilihlah pembalut berdaya serap tinggi. Tapi pastikan bahwa pembalut yang berdaya serap tinggi itu permukaanya kering. Kondisi 

permukaan pembalut yang kering memperkecil risiko terjadinya kelembapan dan iritasi. Pada saat membeli pembalut, pastikan kemasannya baik dan tertutup rapat. Segar tukarkan pembalut yang kemasannya rusak, sekecil apa pun itu. Kerusakan kemasan, 

seperti lubang, bisa jadi celah masuk bakteri yang terbawa debu. Penggunaan pembalut berkaitan dengan permukaan kulit organ tubuh yang relatif sensitif, makanya higienitasnya harus terjaga.

Pilihlah pembalut dari bahan sangat lembut dan lentur. Ini akan mengurangi faktor iritasi pada daerah kulit vagina dan juga mengurangi resiko 

kebocoran.