biologi sel

47
Sejarah 1.Robert Hooke 1665: Mikroskop sederhana 30x a. Irisan kayu _ Pori/sel b. Bagian tubuh tumbuhan → Sel berisi cairan kental. 2. Antonie van Leeuwenhoek 1674 a. Jasad renik dalam air → Mikrobiologi b. Spermatozoa dalam mani orang → Andrologi c. Terkandung dalam cairan tubuh makhluk 3. Robert Brown 1831 a. Inti b. Inti komponen dasar dalam sel 4. J. Purinye 1840 a. Protoplasma b. Inti dan plasma sel membelah 2.

Upload: rizuka-fathanah

Post on 27-Dec-2015

21 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

thecell

TRANSCRIPT

Page 1: Biologi Sel

Sejarah

1. Robert Hooke 1665: Mikroskop sederhana 30xa. Irisan kayu _ Pori/sel

b. Bagian tubuh tumbuhan → Sel berisi cairan kental.2. Antonie van Leeuwenhoek 1674

a. Jasad renik dalam air → Mikrobiologib. Spermatozoa dalam mani orang → Andrologic. Terkandung dalam cairan tubuh makhluk

3. Robert Brown 1831a. Intib. Inti komponen dasar dalam sel

4. J. Purinye 1840a. Protoplasmab. Inti dan plasma sel membelah 2.

Page 2: Biologi Sel

5.W. Flemming 1870a. Istilah Mitosis

6.O. Hertwig 1875a. Inti spermatozoa dengan ovum → embrio.b. Sitologi → kehidupan selc. Pemecahan masalah biologis/patologisTimbul pada individu akibat prilaku sel.

BIOLOGI SEL BERKEMBANG → MECara Mempelajari Sel:

1. Melihat di bawah mikroskop• Sel dan jaringan tubuh sangat halus

2. Mikroteknik• Sel dan jaringan dibuat sediaan.

• Mikrotom diwarnai dan dilekatkan ke glas objek → Mikroskop

* Mengamati bagian-bagian secara terinci dan jelas.

Page 3: Biologi Sel

• 3. Pertanaman• • Sel-sel dan jaringan di

kultur dalam larutan Fisiologis• * Mengamati

metabolisme sel• * Mengamati pembelahan

sel baik yang normal/abnormal (Sel Kanker)

• * Mengamati mekanisme infeksi irus dan bakteri intraseluler

• * Mengamati susunan kromosom → Kariotipe

Page 4: Biologi Sel

4. Sitokimia

• Sel dan jaringan diberi enzim → dilihat akibatnya di bawah mikroskop.

* Melihat fungsi organel-organel sel dari susunan kimia sel

5. Biokimia

• Sel dan jaringan disentrifus masukkan ke tabung reaksi

• Endapan dianalisa secara kimia

* Menganalisa susunan kimia organel

6. Sitogenetika

* Melihat sel dengan melihat susunan genetis.

* Susunan DNA

* Susunan kromosom

* Melakukan Hibrid (Kawin Silang)

* Mutasi gen

Page 5: Biologi Sel

7. Freez Fracture

* Sel/jaringan di Freez - 180°C

* Dipecah dalam ruangan hampa

* Dibuat “Replika” (Cetakan memakai platina)

* Dipanaskan maka tinggal cetakan fragmen sel dalam 3 dimensi

*Dilihat ME

* Melihat bentuk-bentuk organel sel

Page 6: Biologi Sel

8. Sentrifugasi

* Sel / jaringan → Pemusingan

* Organel-organel sel akan mengendap sesuai dengan kekuatan pemusingan

1000g, 20’ → Inti

10000g, 20’ → Mitokondri dan Lisosom

9. Autoradiograph

• Sel / jaringan di beri bahan radio aktif (Isotop) Mis: Perak Bromida

* Gambar yang timbul di foto. MC / ME

* Fungsi organel sel

10. Difraksi Sinar X

* Sel / jaringan disinari dengan sinar X

* Di buat photo. Dipakai bidang biologi molekuler.

* Menganalisa susunan kimia organel sel → DNA / RNA

Page 7: Biologi Sel

BENTUK SEL

• Bersel tunggal→ Bundar (Mikroba)

• Bersel banyak → Kubus

Berubah :

• Gerakan dan Cara Hidup

↓ ↓

Amuba Bakteri

• Letak dan Sifat

Page 8: Biologi Sel

UKURAN SEL

• Dalam 4 m. 0,1dan 100μm.

• Terkecil → Mycoplasma (PPLO) (Pleuro Pneumonia Like Organism)

• Terbesar → Ovum

KENAPA SEL MIKROSKOPIS

1. Keluar masuk zat lewat membran sel harus cepat

2. Makin kecil sel, makin tinggi kecepatan reaksi kimia didalamnya

3. Luas membran harus seimbang dengan isi sel dan besar inti ≠ aktifitas sel akan terganggu

BANYAK

• Uniseluler

• Multiseluler

Page 9: Biologi Sel

Tujuan Umum : Ultra Struktur Sel

Tinjauan Instruksi umum :

Memahami struktur dan fungsi sel

secara umum

Tujuan perilaku khusus (TIK) :

1. Menjelaskan perbedaan antara sel prokariota, eukariota dan virus.

2. Menjelaskan struktur dan fungsi organel sel prokariota.

3. Menjelaskan struktur dan fungsi organel sel eukariota

4. Menjelaskan struktur dan fungsi organel virus

Page 10: Biologi Sel

Ultrastruktur sel

@ Sel sebagai satuan struktur benda

hidup.@ Uniselular dan multiselular.

@ Struktur sel dilihat dibawah ME

@ Terlihat lebih terinci – dibandingkan

MC ultrastruktur

@ Secara ultrastruktur, kandungan sel

dapat dibedakan atas berbagai orga-

nelnya.

@ Membuat slit dg teknik tertentu

Page 11: Biologi Sel

Organel sel prokariota:

1. Dinding sel

2. Membran sel/ mesosom

3. Ribosom

4. Nukleoid

5. Plasmid

6. Sitoplasma

7. Tonjolan sel

Page 12: Biologi Sel

PROKARIOTA

Page 13: Biologi Sel

1. Dinding Sel Polisakarida, lipid dan protein, kakuTebal + 10 nm Dinding sel hilang → protoplastDinding sel hilang sebahagian → spheroplastFungsi:melindungi sel memberi btk yg konstanKapsul:bhg luar dinding sel Gelatin kapsul dan ddg sel non essensial → viabilitasProtoplast dan spheroplast – hidup – lingkungan cocokMis : PPLO = Pluro Pneumonia Like Organism

0,25 – 0,1 % Tidak mempunyai dinding sel

Page 14: Biologi Sel

2. Membran Plasma = Plasmalemma Trilaminer :

- Protein dan lipid- Hidrofilik,hidrofobik- Semi permiabel, barrier

selektif- Bakteri berkloropil

fotosintesa- Plasmalemma respirasi -

Invaginasiplasmalemma mesosom enzim res- pirasi respirasi

Page 15: Biologi Sel

3. RibosomPartikel diameter 10 – 15 nm20.000 – 30.000 partikel2 sub unit 30 S (svedberg unit)

50 SFungsional 70 S → m RNA Polirobosom / ergosomFungsi = sintesa proteinBekerja sama dengan m RNA dan tRNA

Page 16: Biologi Sel

•Pewarnaan Feulgen – MC - positif

•Daerah → gambaran spesifik → nukleoid•Mengandung kromosom – molekul DNA sirkuler•Panjang + 1 nm - informasi genetik•Menempel di membran plasma•Tidak mempunyai membran•DNA sirkuler lain → plasmid atau episom

4.Nukleoid

Page 17: Biologi Sel

5. Plasmid

• DNA sirkuler

• Memiliki sedikit gen

• Dapat bereplikasi sendiri

• Diperlukan utk pertahanan hdp

• Plasmid dpt terbtk pd kondisi lingkungan yg banyak tekanan

• Resistensi

mis: antibiotik

Page 18: Biologi Sel

MaterikoloidOrganel sel – ribosom - asam nukleat dllTempat metabolisme sel terjadi

6. Sitoplasma

Page 19: Biologi Sel

Flagella + 10 mikronAlat gerakProtein

7. Tonjolan sel :

Filli 1 – 2 mikron Proses Konyugasi → jembatan sitoplasma pd bakteri yg berkonyugasi Bakteri patogen → menempel pada sel hospes

Page 20: Biologi Sel

Virus :

Page 21: Biologi Sel

• Organisme hidup ?• Materi genetik• Reproduksi dalam sel hospes• Problem penyakit pada organisme hidup• Iwanowsky → daun tembakau• Struktur virus :

“Core” /inti → molekukl DNA atau RNA

Kapsid → mantel virus –kapsomer – protein melekat pd inti

Envelope → beberapa virus – lapisan lain kapsid Protein dan lemak

Page 22: Biologi Sel

BAKTERIOFAG.

Page 23: Biologi Sel

EUKARIOTA.

Page 24: Biologi Sel
Page 25: Biologi Sel

Eukariota-Mempunyai membran nukleus-Organel sel lengkap

•Ribosom•Nukleus•Retikulum endoplasma•Kompleks golgi•Lisosom•Peroksisom•Mitokhondria•Khloroplast•Sitoskeleton•Sentriol•Tonjolan sel•Pertautan sel

Page 26: Biologi Sel

Ribosom•Protein dan r RNA•Sintesa Protein•Terdiri dari 60 S besar, 40 S kecil•Fungsional 80 S•Untaian ribosom > 5 dengan m RNA → Poliribosom (polisom) – aktif dalam sintesa protein•Ribosom bebas tersebar dlm sitosol•Ribosom terikat melekat di RE

Page 27: Biologi Sel

Nukleus• Membran doble, berpori – diafragma

suatu alat optik• Sebelah luar berhubungan dengan

REG• Kromatin ,nukleous, enzim-enzim

sintesis asam nukleat , protein, K , P, Na, Mg dan Ca

• Nukleolus komponen ribosom disintesis

• Mengontrol sintesis protein di sitosol dg mengirim mRNA

Page 28: Biologi Sel

Retikulum EndoplasmaBerbentuk Sisternae (kantong pipih)Berhubungan dengan membran nukleus

•Ada 2 macam : 1. Retikulum endoplasma granular

(ribosom)2. Retikulum endoplasma agranular

•REG ditemukan pada sel memproduksi protein (sintesa protein).

Mis : Sel – sel kelenjer pencernaan Sel –sel plasma membuat antibodi

•R.E.A.G :- ditemukan pd sel penyusun hepar (hepatosid)

- tempat metabolisme as lemak pospolipid dan asteroid

Page 29: Biologi Sel

Kompleks Golgi

• Tersusun dalam 6 – 30 sistenae, disbt diktiosom

• Berbentuk sisternae• Tempat modifikasi protein –

protein yang dihasilkan RE sebelum dikirim ke tempat tujuan , mis : Penambahan Oligosakarida

• Berperan dalam transportasi zat keluar dari sel

• Lisosom primer “buding” ( Jendolan kompleks golgi)

• Spermatogenegis kompleks golgi pembtk akrosom spermatozoa

Page 30: Biologi Sel

Lisosom• Berbentuk granula• de Duve dkk pada tahun 1955• Lysis dan soma = badan untuk mencerna• Enzim hidrolase (acid hidrolase)• Aktif pada pH 5

macam lisosom : 1. Lisosom primer – hsl jendolan kompleks golgi 2. Lisosom sekunder – sdh berfusi dg vakuola

Page 31: Biologi Sel

• Penyakit –penyakit akibat defisiensi salah satu enzim dari lisosom

• Lebih kurang 80 enzim hidrolase, diantaranya :

- protease

- lipase

- pospatase

- dll

Page 32: Biologi Sel

Nukleus-RE-Kompleks golgi-ribosom-lisosom

Page 33: Biologi Sel

Peroksisom

•Granula•Enzim – enzim oksidasi• Jendolan retikulum

endoplasma agranula•Memecah hidrogen peroksida

(H202) → H2O + O2•Tubulus ren dan hepar -

banyak ditemukan

Page 34: Biologi Sel

Mitokhondria • Filamen atau granula• Altman (1894) → bioblast• C. Benda (1898) → mitokhondria• Pewarnaan khusus Yanus Green• Membran doble• Membentuk krista sebelah dalam• Jumlah krista berbeda-beda Mis : sel hepar sedikit, sel otot banyak

Page 35: Biologi Sel

MITOKONDRIA

Page 36: Biologi Sel

Bentuk Krista 2 macam1. Lamella → sel jaringan dan organ 2. Pembuluh (tubuler) → sel steroid mis : sel Leydig

testis, sel decidua ovarium

Matriks → DNA dan ribosom Dapat beproduksi autonom Respirasi sel → aerob Sel kanker → an aerob Mitokhondria kecil-kecil Krista sedikit dan pendek Otonom

Page 37: Biologi Sel

Khloroplast

•Sel tumbuhan •Mitokhondria semi otonom•DNA, Ribosom, Pigmen khlorofil•Fotosintesis

Page 38: Biologi Sel

SitoskeletonRangka sel

1. Mikrofilamena. Filamen aktin

- diameter 6 nm

- otot polos dan tonjolan gerak (amuboid)b. Filamen sedang - diameter 7 – 10 nm - desmosom dan sel saraf (neurofilamen)c. Filamen miosin - diameter > 10 nm - otot lurik dan sel tonjolan gerak

Ketiga filamen membina rangka sel

Page 39: Biologi Sel

2. Mikro tubul

• 6 – 12 makro molekul protein (tubulin)• Benang spindel – mitosis• Penyusun sentriol

Fungsi: 1. Rangka sel

2. Pergerakan

3. Sitosis

4. Transport

5. Pembelahan

Page 40: Biologi Sel

Sentriol

• Pada sel hewan, jarang sel tumbuhan• Dekat inti, sepasang• Beruntai 3, jumlah 9• Fungsi :- orientasi mitosis - Mengontrol gerakan

dari tonjolan sel - Mengontrol gerakan

rangka sel

Page 41: Biologi Sel
Page 42: Biologi Sel

Tonjolan Selada 4 macam :

1. Mikrofilli : Halus dan pendek Diameter 80 nm Panjang 1 milimikron Sel epitel pelapis rongga atau

saluran

Fungsi : - Memperluas permukaan

- Absorbsi

- Pergerakan

- Transportasi

Page 43: Biologi Sel

2.Ruflle

• Lebih kasar dari mikrofilli• Hanya beberapa sel : osteoklas, leukosit dan

makrofag• Fungsi :

- pergerakan

- fagositosis

Page 44: Biologi Sel

3. Cilia• Diameter ± 0,20 milimikron• Panjang 8 milimikron• Banyak sel• Sel epitel permukaan dalam saluran :

- pernafasan

- kelamin

- indra

Page 45: Biologi Sel

4.Flagella• Kasar dan panjang

• Diameter 0,6 milimikron

• Panjang 30 milimikron

• Ekor spermatozoa

Page 46: Biologi Sel

PERTAUTAN SEL ( Junction )

Page 47: Biologi Sel