BIOETHANOL BERBAHAN BAGAS UNTUK ENERGI ALTERNATIF

Bahan bakar nabati yang cinta bumiInventor : Dr. –Ing. Ir. Misri Gozan, M.Tech

Kekacauan industri danperekonomian karena tidakterpenuhinya kebutuhan energimerupakan suatu keniscayaan jikamanusia masih semata-matamengandalkan sumber daya alamyang tidak dapat diperbaharuiseperti minyak bumi, gas alam danbatu bara sebagai sumber energi.Selain sektor ekonomi, sektorlainnya yang terimbas dampakburuk dari penggunaan sumberdaya alam yang tidak dapatdiperbaharui ini adalah sektorlingkungan. Di satu sisi merupakankebutuhan akan energi, namun disisi lain merupakan kebutuhan akankualitas hidup yang baik.

Kebutuhan duniaakan energi terusmeningkat,namun sumberdaya alam yangtersedia terusmenurun.

Meski demikian, mencintai bumitanpa harus merugi bukanmerupakan angan-angan belaka jikamanusia segera melirik pada energialternatif.Pencarian terhadap energi alternatifterus dilakukan. Adapun salah satuenergi alternatif yang kianberkembang adalah bioethanol atauethanol yang dihasilkan daritumbuhan. Inilah Dr. –Ing. Ir. MisriGozan, M.Tech bersama keduarekannya, Prof. Dr. Ir. BambangPrasetya dan Ir. MuhammadSyamsuri, ST yang membuatbioethanol ramah lingkungan mulaidari bahan baku hingga prosespembuatannya, dan tentu sajabuangannya.Pak Misri memanfaatkan bagas ataulimbah produksi gula yang padatsebagai bahan baku bioethanolbuatannya.

Pemilihan bagas sebagai bahan bakudikarenakan masih adanya kandunganselulosa pada bagas ini. Menurutpemaparan Pak Misri, dengan jamurpelapuk putih, bagas akanmengeluarkan selulosa yangkemudian akan diubah menjadi gulaoleh enzim tertentu. Gula selanjutnyadiubah oleh jamur jenis lainnyamenjadi ethanol. Proses pembuatanbioethanol ini memang jauh berbedadengan pembuatan bahan bakarminyak dari hasil pengolahan minyakbumi. “Kalau dari minyak bumi, baikproses maupun buangannya pun tidakramah lingkungan karenamengeluarkan banyak karbondioksidayaitu gas rumah kaca.” jelas Pak Misri.Selain proses yang ramah lingkungan,bahan bakunya yang berasal darilimbah juga

merupakan keunggulan lain daribioethanol buatan Pak Misri.Keuntungan ekonomi pun menjadimanfaat praktis dari penggunaanbioethanol karena dilakukandengan mengolah limbah yangtidak bernilai ekonomis menjadisesuatu yang bernilai ekonomistinggi. Menyelamatkan lingkungan,mempertahankan cadangan energinasional, mengakomodirkebutuhan akan energi, sekaligusmemperoleh keuntungan ekonomimerupakan manfaat daripenggunaan bioethanol berbahanbagas ini.

Tanggal Permohonan Paten : 30 Juni 2008Nomor Permohonan Paten : P00200800371Judul Invensi : Proses Pembuatan Bioethanol dengan Sakarifikasi dan

Fermentasi Serempak Berbahan Bagas dan Perlakuan Jamur PelapukInventor : Dr. –Ing. Ir. Misri Gozan, M.Tech

Prof. Dr. Ir. Bambang PrasetyaIr. Muhammad Syamsuri, ST

Untuk informasi lebih lanjut, rencana kerja sama dan lainnya mengenai produk paten ini dapat menghubungi:Sub Direktorat Pengembangan dan Pengelolaan HKIDirektorat Kemitraan dan Inkubator BisnisUniversitas IndonesiaGd. Science Park Lt. DasarTelp 021 788 49137 - Email haki-ui@ui.ac.id