berkurban

12
Ber kurban Oleh : 1. Ika Ramadhani SP ( IX F / 01 ) 2. Krismantoro ( IX F / 02 ) 3. livia Mahsa Adzhani ( IX F / 03 ) 4. Marsha Nadia Yusuf ( IX F / 04 ) 5. Rafi Amrullah ( IX F / 07 )

Upload: ika

Post on 22-Jun-2015

451 views

Category:

Education


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Berkurban

Ber kurbanOleh :1. Ika Ramadhani SP ( IX F / 01 )2. Krismantoro ( IX F / 02 )3. livia Mahsa Adzhani ( IX F / 03 )4. Marsha Nadia Yusuf ( IX F / 04 )5. Rafi Amrullah ( IX F / 07 )

Page 2: Berkurban

1. Syarat Menyembelih Hewan Kurban

1. Berakal dan sudah tamyizSeorang penyembelih harus sadar dengan perbuatannya. Karena itu, sembelihan orang gila dan anak kecil tidak dianggap, sampai dia sembuh dan anak kecil mencapai usia tamyiz. Seorang anak dikatakan mencapai usia tamyiz ketika dia bisa membedakan mana yang bahaya dan mana yang bermanfaat bagi manusia. Umumnya anak menginjak fase tamyiz ketika dia sudah berusia 7 tahun.

Page 3: Berkurban

2. Penganut agama samawiYang dimaksud penganut agama samawi adalah kaum muslim dan ahli kitab  Sembelihan orang musyrik, seperti orang hindu atau orang yang murtad, seperti orang yang tidak pernah salat, hukumnya haram dimakan. Karena orang murtad, telah keluar dari Islam.

3. Tidak sedang ihramOrang yang sedang ihram, dilarang untuk menyembelih.

4. Adanya niat untuk dimakan dan membaca basmalah dengan lisanOrang yang menyembelih tapi untuk main-main atau untuk penelitian, tidak boleh dimakan dagingnya. Demikian pula menyembelih tanpa menyebut nama Allah, hukumnya haram.

Page 4: Berkurban

Syarat Alat Untuk Menyembelih:

1. Tajam dan bisa memotong.

2. Selain kuku dan gigi. Masuk dalam syarat ini adalah alat menyembelih tidak boleh terbuat dari tulang.

Page 5: Berkurban

Syarat Hewan Yang Disembelih1. Termasuk hewan yang halal

disembelih. Hewan yang haram tidak bisa menjadi halal dengan disembelih.

Page 6: Berkurban

3. Cara Menyembelih Hewan Kurban1. Terpotong bagian leher yang harus

dipotong dalam kondisi menyembelih normal. Tidak boleh menyembelih di selain bagian leher, kecuali dalam kondisi darurat.

2. Terputusnya tenggorokan, kerongkongan, dan dua urat leher. Ini adalah keadaan yang terbaik. Jika terputus empat hal ini maka sembelihannya halal menurut semua ulama.

Page 7: Berkurban

3. Terputusnya tenggorokan dan kerongkongan saja, tanpa dua urat leher. Sebagian ulama berpendapat bahwa sembelihannya halal. Ini merupakan pendapat yang lebih kuat dalam masalah ini.

Page 8: Berkurban

Hal-hal yang dianjurkan ketika menyembelih:

1. Dianjurkan bagi orang yang berkurban untuk menyembelih kurbannya sendiri (tanpa diwakilkan). Meskipun jika penyembelihannya diwakilkan maka kurbannya sah.

2. Hewannya dibaringkan ke lambung kiri, orang yang menyembelih meletakkan kakinya di lehernya agar bisa menekan hewan sehingga tidak banyak bergerak.

Page 9: Berkurban

3. Membaca takbir (Allahu akbar) setelah membaca basmalahMisalnya dengan membaca: bismillahi Allahu akbar…

4. Menyebut nama sahibul kurban ketika menyembelih

5. Berdoa agar Allah menerima kurbannyaDoa ini bisa dibaca setelah rangkaian bacaan di atas.Doa agar kurban diterima, “Allahumma taqabbal minni” jika menyembelih sendiri atau “Allahumma taqabbal min fulan” (nama shohibul kurban), jika yang menyembelih orang lain.

Page 10: Berkurban

Catatan*1. Wanita dibolehkan untuk menyembelih hewan.

Status sembelihan wanita adalah sah dan halal. Dalilnya adalah

2. Tidak boleh membaca shalawat ketika hendak menyembelih, dengan beberapa alasan, di antaranya:Tidak terdapat dalil bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengucapkan salawat ketika menyembelih. Sementara beribadah tanpa dalil adalah perbuatan bid’ah.Bisa jadi ketika membaca salawat pada saat menyembelih, muncul keinginan untuk bertawasul dengan Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika menyembelih. Dikhawatirkan ini akan mengantarkan kepada kesyirikan.

Page 11: Berkurban

Gambar

Page 12: Berkurban

TERIMAKASIH