berita negara republik indonesia - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf ·...

28
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.710, 2015 LEMSANEG. Zona Integritas. Penyelenggaraan. PERATURAN KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA NOMOR 9 TAHUN 2015 TENTANG PENYELENGGARAAN ZONA INTEGRITAS MENUJU WILAYAH BEBAS DARI KORUPSI DAN WILAYAH BIROKRASI BERSIH DAN MELAYANI DI LEMBAGA SANDI NEGARA KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA, Menimbang : a. bahwa berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi perlu ditetapkan Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani di Lembaga Sandi Negara; b. bahwa untuk membangun Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani perlu dibuat Peraturan Kepala Lembaga Sandi Negara tentang Penyelenggaraan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani di Lembaga Sandi Negara; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Kepala Lembaga Sandi Negara tentang Penyelenggaraan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani di Lembaga Sandi Negara; www.peraturan.go.id

Upload: duongkiet

Post on 02-Mar-2019

222 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

BERITA NEGARAREPUBLIK INDONESIA

No.710, 2015 LEMSANEG. Zona Integritas. Penyelenggaraan.

PERATURAN KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA

NOMOR 9 TAHUN 2015

TENTANG

PENYELENGGARAAN ZONA INTEGRITAS MENUJU WILAYAH BEBAS DARIKORUPSI DAN WILAYAH BIROKRASI BERSIH DAN MELAYANI

DI LEMBAGA SANDI NEGARA

KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA,

Menimbang : a. bahwa berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi perluditetapkan Wilayah Bebas dari Korupsi dan WilayahBirokrasi Bersih dan Melayani di Lembaga SandiNegara;

b. bahwa untuk membangun Zona Integritas menujuWilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah BirokrasiBersih dan Melayani perlu dibuat Peraturan KepalaLembaga Sandi Negara tentang Penyelenggaraan ZonaIntegritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi danWilayah Birokrasi Bersih dan Melayani di LembagaSandi Negara;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimanadimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlumenetapkan Peraturan Kepala Lembaga Sandi Negaratentang Penyelenggaraan Zona Integritas MenujuWilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah BirokrasiBersih dan Melayani di Lembaga Sandi Negara;

www.peraturan.go.id

Page 2: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.710 2

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentangPenyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas dariKorupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851);

2. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentangPemberantasan Tindak Pidana Korupsi (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 140,Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 3874) sebagaimana telah diubah denganUndang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 134,Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 4150);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentangSistem Pengendalian Intern Pemerintah (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 127,Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 4890);

4. Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 2001 tentangKedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, SusunanOrganisasi, dan Tata Kerja Lembaga Pemerintah NonDepartemen sebagaimana telah beberapa kali diubahterakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun2013;

5. Keputusan Presiden Nomor 42 Tahun 2002 tentangPedoman Pelaksanaan Anggaran Pendapatan danBelanja Negara;

6. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentangPengadaan Barang/Jasa Pemerintah;

7. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negaradan Reformasi Birokrasi Nomor 52 Tahun 2014tentang Pedoman Pembangunan Zona IntegritasMenuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan WilayahBirokrasi Bersih dan Melayani di Lingkungan InstansiPemerintah;

www.peraturan.go.id

Page 3: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.7103

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PERATURAN KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARATENTANG PENYELENGGARAAN ZONA INTEGRITASMENUJU WILAYAH BEBAS DARI KORUPSI DAN WILAYAHBIROKRASI BERSIH DAN MELAYANI DI LEMBAGA SANDINEGARA.

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Kepala Lembaga Sandi Negara ini yang dimaksuddengan:

1. Zona Integritas yang selanjutnya disebut ZI adalah predikat yangdiberikan kepada instansi pemerintah yang pimpinan dan jajarannyamempunyai komitmen untuk mewujudkan Wilayah Bebas dariKorupsi/Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani melalui reformasibirokrasi, khususnya dalam hal pencegahan korupsi dan peningkatankualitas pelayanan publik.

2. Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi yang selanjutnya disebut MenujuWBK adalah predikat yang diberikan kepada suatu Unit Kerja yangmemenuhi sebagian besar manajemen perubahan, penataan tatalaksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan pengawasan,dan penguatan akuntabilitas kinerja.

3. Menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani yang selanjutnyadisebut Menuju WBBM adalah predikat yang diberikan kepada suatuUnit Kerja yang memenuhi sebagian besar manajemen perubahan,penataan tata laksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatanpengawasan, penguatan akuntabilitas kinerja dan penguatan kualitaspelayanan publik.

4. Unit Kerja adalah Unit Kerja di Lembaga Sandi Negara.

5. Tim Identifikasi Unit Kerja yang selanjutnya disebut TIUK adalah timInspektorat yang dibentuk oleh Kepala Lembaga Sandi Negara yangmempunyai tugas melakukan identifikasi dan pembinaan terhadapUnit Kerja yang akan diusulkan memperoleh predikat MenujuWBK/Menuju WBBM.

6. Tim Pembangunan ZI Unit Kerja adalah tim yang dibentuk oleh KepalaUnit Kerja yang mempunyai tugas untuk melakukan pembangunan ZIdi setiap Unit Kerja.

www.peraturan.go.id

Page 4: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.710 4

7. Tim Penilai Internal yang selanjutnya disebut TPI adalah tim yangdibentuk oleh Kepala Lembaga Sandi Negara yang mempunyai tugasmelakukan penilaian Unit Kerja dalam rangka memperoleh predikatMenuju WBK/Menuju WBBM.

8. Tim Penilai Nasional yang selanjutnya disebut TPN adalah tim yangdibentuk untuk melakukan evaluasi terhadap Unit Kerja yangdiusulkan menjadi Zona Integritas Menuju WBK dan Menuju WBBM,terdiri dari unsur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara danReformasi Birokrasi (Kementerian PAN & RB), Komisi PemberantasanKorupsi (KPK), dan Ombudsman Republik Indonesia (ORI).

Pasal 2

Penyelenggaraan ZI menuju WBK dan WBBM di Lembaga Sandi Negarabertujuan untuk :

a. meningkatkan kapasitas dan akuntabilitas organisasi;

b. mewujudkan pemerintahan yang bersih dan bebas KKN; dan

c. meningkatkan pelayanan publik.

BAB II

PEMBANGUNAN ZI

Pasal 3

(1) Pembangunan ZI difokuskan pada penerapan program manajemenperubahan, penataan tatalaksana, penataan manajemen SDM,penguatan pengawasan, penguatan akuntabilitas kinerja, danpeningkatan kualitas pelayanan publik yang bersifat konkret.

(2) Pembangunan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan denganmembuat dokumen rencana pembangunan ZI sebagaimana terdapatpada Lampiran I yang merupakan bagian tidak terpisahkan dariPeraturan Kepala Lembaga Sandi Negara ini.

(3) Pembangunan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan olehseluruh Unit Kerja dengan membentuk Tim Pembangunan ZI UnitKerja.

Pasal 4

(1) Tim Pembangunan ZI Unit Kerja membuat laporan atas pembangunanZI di Unit Kerjanya secara berkala.

(2) Laporan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) disampaikan kepadaKepala Unit Kerja masing-masing dan Kepala Unit Kerja yangmembidangi pengawasan.

www.peraturan.go.id

Page 5: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.7105

Pasal 5

(1) Tim Pembangunan ZI Unit Kerja terdiri dari 1 (satu) orang ketua dan 4(empat) orang sebagai anggota.

(2) Tim Pembangunan ZI Unit Kerja diketuai oleh pejabat yang berada 1level di bawah kepala Unit Kerjanya.

BAB III

PENETAPAN UNIT KERJA MENUJU WBK/WBBM

Pasal 6

(1) Kepala Lembaga Sandi Negara menetapkan satu atau beberapa unitkerja yang diusulkan sebagai Unit Kerja berpredikat Menuju WBKdengan Surat Keputusan Kepala Lembaga Sandi Negara.

(2) Kepala Lembaga Sandi Negara menetapkan satu atau beberapa unitkerja yang telah memperoleh predikat menuju WBK untuk diusulkansebagai Unit Kerja berpredikat Menuju WBBM dengan SuratKeputusan Kepala Lembaga Sandi Negara.

(3) Penetapan Unit Kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat(2) dilakukan melalui proses identifikasi oleh TIUK.

BAB IV

PEMBINAAN

Pasal 7

(1) Unit Kerja yang telah ditetapkan untuk diusulkan memperolehpredikat Menuju WBK/WBBM dilakukan pembinaan oleh TIUKsebelum dilakukan penilaian oleh TPI.

(2) Unit Kerja yang telah memperoleh predikat Menuju WBK tetapdilakukan pembinaan oleh TIUK dalam rangka mempertahankanpredikat Menuju WBK serta memperoleh predikat Menuju WBBM.

(3) Unit Kerja yang telah memperoleh predikat Menuju WBBM tetapdilakukan pembinaan oleh TIUK dalam rangka mempertahankanpredikat Menuju WBBM.

(4) Pembinaan dilakukan dengan cara memberikan asistensi dankonsultasi kepada Tim Pembangunan ZI Unit Kerja.

(5) Pembinaan dilakukan atas 6 (enam) komponen pengungkit dan 2(dua) indikator hasil.

(6) Komponen pengungkit sebagaimana dimaksud pada ayat (5) terdiriatas manajemen perubahan, penataan tatalaksana, penataanmanajemen SDM, penguatan akuntabilitas kinerja, penguatanpengawasan, dan peningkatan kualitas pelayanan publik.

www.peraturan.go.id

Page 6: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.710 6

(7) Indikator hasil sebagaimana dimaksud pada ayat (5) terdiri atasterwujudnya pemerintahan yang bersih dan bebas KKN sertaterwujudnya peningkatan kualitas pelayanan publik kepadamasyarakat.

BAB V

PENILAIAN WBK/WBBM

Pasal 8

(1) TPI melakukan penilaian terhadap Unit Kerja yang ditetapkan untukdiusulkan memperoleh predikat WBK/WBBM dengan mengacu padaLampiran II yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari PeraturanKepala Lembaga Sandi Negara ini.

(2) Hasil penilaian TPI dilaporkan kepada Kepala Lembaga Sandi Negarauntuk disampaikan ke Menteri PAN & RB dalam rangka evaluasi olehTPN.

(3) Unit Kerja yang telah mendapat rekomendasi dari TPN untukmemperoleh predikat Menuju WBK ditetapkan dengan SuratKeputusan Kepala Lembaga Sandi Negara sebagai Unit Kerjaberpredikat menuju WBK.

(4) Unit Kerja yang telah mendapatkan predikat menuju WBK agarmeningkatkan pembangunan ZI menuju predikat WBBM.

(5) Unit Kerja yang telah mendapat rekomendasi dari TPN untukmemperoleh predikat Menuju WBBM ditetapkan dengan SuratKeputusan Menteri PAN & RB sebagai Unit Kerja berpredikat menujuWBBM.

(6) Unit Kerja yang telah mendapatkan predikat menuju WBBM agarmempertahankan predikat WBBM.

(7) Unit Kerja yang belum memenuhi syarat memperoleh predikat menujuWBK/WBBM dilakukan pembinaan kembali.

Pasal 9

TPI sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 ayat 1 terdiri dari:

a. satu orang ketua berasal dari Unit Kerja yang membidangipengawasan;

b. satu orang sekretaris berasal dari Unit Kerja yang membidangiOrganisasi; dan

c. anggota berasal dari Tim Pembangunan ZI masing-masing 1 (satu)orang dari setiap Unit Kerja.

www.peraturan.go.id

Page 7: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.7107

BAB VI

KETENTUAN PENUTUP

Pasal 10

Peraturan Kepala Lembaga Sandi Negara ini mulai berlaku pada tanggaldiundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundanganPeraturan Kepala Lembaga Sandi Negara ini dengan penempatannyadalam Berita Negara Republik Indonesia.

Ditetapkan di Jakartapada tanggal 5 Mei 2015

KEPALA LEMBAGA SANDINEGARA,

DJOKO SETIADI

Diundangkan di Jakartapada tanggal 25 Mei 2015

MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA

REPUBLIK INDONESIA,

YASONNA H. LAOLY

www.peraturan.go.id

Page 8: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.710 8

LAMPIRAN I

PERATURAN KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA

NOMOR 9 TAHUN 2015

TENTANG

PENYELENGGARAAN ZONA INTEGRITAS MENUJUWILAYAH BEBAS DARI KORUPSI DAN WILAYAHBIROKRASI BERSIH DAN MELAYANI DI LEMBAGASANDI NEGARA

RENCANA PEMBANGUNAN ZONA INTEGRITAS

MENUJU WBK/WBBM DI UNIT KERJA …

A. DASAR

1. …

2. …

3. dst.

B. MAKSUD DAN TUJUAN

1. …

2. …

3. dst.

C. RENCANA AKSI KOMPONEN PENGUNGKIT

a. Manajemen Perubahan

INDIKATOR RENCANA AKSITARGET WAKTUPELAKSANAAN

PenyusunanTim Kerja

Pembentukan tim untuk melakukanpembangunan Zona Integritasmenuju WBK/WBBM;

DokumenRencanaPembangunanZona Integritasmenuju

1. Penyusunan rencana kerjapembangunan zona integritasmenuju WBK/WBBM;

2. Sosialisasi pembangunan zona

www.peraturan.go.id

Page 9: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.7109

WBK/WBBM integritas menuju WBK/WBBM.

Pemantauandan EvaluasiPembangunanZona IntegritasmenujuWBK/WBBM

Pelaksanaan monitoring danevaluasi pelaksanaan pembangunanzona integritas.

Perubahan PolaPikir danBudaya Kerja

1. Pimpinan menjadi role modeldalam pembangunan ZonaIntegritas menuju WBK/WBBM

2. Penetapan agen perubahandalam pembagunan zonaintegritas

3. Pelaksanaan pelatihan budayakerja dan pola pikir

4. Anggota organisasi terlibatdalam pembangunan ZonaIntegritas menuju WBK/WBBM.

b. Penataan Tatalaksana

INDIKATOR RENCANA AKSI TARGET WAKTUPELAKSANAAN

ProsedurOperasionaltetap (SOP)Kegiatan Utama

1. Penyusunan SOP kegiatan utamayang mengacu kepada bisnisproses Lembaga Sandi Negara;

2. Evaluasi/perbaikan SOP.

E-Office 1. Penyusunan Sistem pengukurankinerja berbasis sistem informasi;

2. Penyusunan Sistem kepegawaianberbasis sistem informasi;

3. Penyusunan Sistem pelayananpublik berbasis sistem informasi.

KeterbukaanInformasiPublik

1. Penerapan kebijakan tentangketerbukaan informasi publik;

2. Monitoring dan evaluasipelaksanaan kebijakanketerbukan informasi publik

www.peraturan.go.id

Page 10: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.710 10

c. Penataan Sistem Manajemen SDM

INDIKATOR RENCANA AKSI TARGET WAKTUPELAKSANAAN

PerencanaanKebutuhanPegawai sesuaidenganKebutuhanOrganisasi

1. Menerapkan rencana kebutuhanpegawai yang mengacu kepadapeta jabatan dan hasil analisisbebankerja;

2. Menerapkan monitoring danevaluasi terhdap rencanakebutuhan pegawai di unitkerjanya.

Pola MutasiInternal

1. Penyusunan kebijakan polamutasi internal;

2. Penerapan kebijakan pola mutasiinternal;

3. Monitoring dan evaluasi ataskebijakan pola mutasi internal;

PengembanganPegawaiBerbasisKompetensi

1. Penganggaran kegiatanpengembangan profesi (Diklat);

2. Monitoring dan evaluasi ataskegiatan pengembangan profesi.

PenetapanKinerja Individu

1. Penerapan penetapan kinerjaindividu;

2. Penetapan kinerja individu sesuaidengan indikator kinerja leveldiatasnya;

3. Penetapan kinerja individudilakukan secara periodik;

4. Hasil penilaian kinerja individutelahdilaksanakan/diimplementasikanmulai dari penetapan,implementasi dan pemantauan.

PenegakanAturanDisiplin/KodeEtik/KodePerilakuPegawai

Penerapan aturan disiplin/kodeetik/kode perilaku pegawai

Sistem Pemutakhiran informasi

www.peraturan.go.id

Page 11: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.71011

InformasiKepegawaian

kepegawaian dilakukan secaraberkala

d. Penguatan Akuntabilitas

INDIKATOR RENCANA AKSITARGET WAKTUPELAKSANAAN

KeterlibatanPimpinan

1. Pimpinan terlibat secaralangsung dalam penyusunanperencanaan;

2. Pimpinan terlibat secaralangsung dalam penyusunanpenetapan kinerja;

3. Pimpinan memantau pencapaiankinerja secara berkala.

PengelolaanAkuntabilitasKinerja

1. Penyusunan dokumenperencanaan;

2. Dokumen perencanaanberorintasi hasil;

3. Penetapan Indikotor KinerjaUtama (IKU);

4. Indikator kinerja memiliki kriteriaSMART;

5. Penyusunan Laporan kinerja;

6. Peningkatan kapasitas SDM yangmenangani auntabilitas inerja;

e. Penguatan Pengawasan

INDIKATOR RENCANA AKSITARGET WAKTUPELAKSANAAN

PengendalianGratifikasi

1. Public campaign tentangpengendalian gratifikasi;

2. Mengimplementasikanpengendalian gratifikasi.

PenerapanSistemPengawasanInternalPemerintah(SPIP)

1. Membangun lingkunganpengendalian di unit kerja;

2. Melakukan penilaian risiko atasunit kerja terkait;

3. Sosialisasi SPI ke pihak terkait.

www.peraturan.go.id

Page 12: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.710 12

PengaduanMasyarakat

1. mengimplementasikan kebijakanpengaduan masyarakat;

2. menindaklanjuti hasilpenanganan pengaduanmasyarakat;

3. monitoring dan evaluasi hasilpenanganan pengaduanmasyarakat;

4. menindaklanjuti hasil evaluasipenanganan pengaduanmasyarakat.

Whistle BlowingSystem

1. Menerapkan Whistle BlowingSystem;

2. Mengevaluasi penerapan WhistleBlowing System;

3. Menindaklanjuti evaluasipenerapan Whistle BlowingSystem;

PenangananBenturanKepentingan

1. Mengidentifikasi benturankepentingan dalam tugas fungsiutama;

2. Mensosialisasikan kebijakanpenanganan benturankepentingan;

3. Mengimplementasikan kebijakanpenanganan benturankepentingan;

4. Mengevaluasi pelaksanaanpenanganan benturankepentingan;

5. Menindaklanjuti hasil evaluasipelaksanaan penangananbenturan kepentingan.

f. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

INDIKATOR RENCANA AKSI TARGET WAKTUPELAKSANAAN

StandarPelayanan

1. Penyusunan standar pelayanandi unit kerja;

2. Penyusunan SOP bagi standarpelayanan;

www.peraturan.go.id

Page 13: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.71013

3. Melakukan reviu dan perbaikanatas standar pelayanan dan SOP.

BudayaPelayananPrima

1. Melakukan Sosialisasi/pelatihanberupa kode etik, estetika,capacity building dalam upayapenerapan budaya pelayananprima;

2. Memiliki informasi tentangpelayanan mudah diaksesmelalui berbagai media;

3. Memiliki sistem reward andpunishment bagi pelaksanalayanan serta pemberiankompensasi kepada penerimalayanan bila layanan tidak sesuaistandar;

4. Memiliki sarana layananterpadu/terintegrasi;

5. Melakukan inovasi pelayanan.

PenilaianKepuasanTerhadapPelayanan

1. Melakukan survey kepuasanmasyarakat terhadap pelayanan;

2. Hasil survey kepuasan masyakatdapat diakses secara terbuka;

3. Melakukan tindak lanjut atashasil survey kepuasanmasyarakat.

D. RENCANA AKSI INDIKATOR HASIL

a. Terwujudnya Pemerintahan yang Bersih dan Bebas KKN

INDIKATOR RENCANA AKSITARGET WAKTUPELAKSANAAN

Nilai persepsikorupsi

Melakukan survei eksternal ataspersepsi korupsi di Lembaga SandiNegara

PresentasepenyelesaianTLHP

Menindaklanjuti TLHP

www.peraturan.go.id

Page 14: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.710 14

b. Terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik kepada Masyarakat

INDIKATOR RENCANA AKSI TARGET WAKTUPELAKSANAAN

Nilai persepsikualitaspelayanan

Melakukan survei eksternal ataspersepsi kualitas pelayanan diLembaga Sandi Negara

Kepala Unit Kerja,

ttd.

(.................................................)

NIP. ...........................................

KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA,

DJOKO SETIADI

www.peraturan.go.id

Page 15: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.71015

www.peraturan.go.id

Page 16: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.710 16

www.peraturan.go.id

Page 17: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.71017

www.peraturan.go.id

Page 18: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.710 18

www.peraturan.go.id

Page 19: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.71019

www.peraturan.go.id

Page 20: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.710 20

www.peraturan.go.id

Page 21: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.71021

www.peraturan.go.id

Page 22: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.710 22

www.peraturan.go.id

Page 23: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.71023

www.peraturan.go.id

Page 24: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.710 24

www.peraturan.go.id

Page 25: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.71025

www.peraturan.go.id

Page 26: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.710 26

www.peraturan.go.id

Page 27: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.71027

www.peraturan.go.id

Page 28: BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA - …ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2015/bn710-2015.pdf · Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999

2015, No.710 28

www.peraturan.go.id