berita daerah k a b u p a t e n b a n d u n gc. meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan...

56
NOMOR : 4 STANDAR P Menimbang : a. ba N hu P pe b. ba pe U ki pe P Mengingat : 1. U D T 2. U (L N 3. U K N N 4. P P (L N 5. P P (L N BERITA DAERAH KABUPATEN BANDU TAHUN 2005 PERATURAN BUPATI BANDUN NOMOR :4 TAHUN 2005 LAMPIRAN : 1 (SATU) TENTANG PELAYANAN MINIMAL (SPM) URUS DI KABUPATEN BANDUNG BUPATI BANDUNG, ahwa berdasarkan ketentuan Pasal Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pe ubungan dalam bidang Pelayanan U Pemerintah Daerah meliputi Kewen enentuan Standar Pelayanan Minima ahwa sehubungan dengan hal te erubahan Kewenangan Wajib menja Undang-undang Nomor 32 Tahun 20 inerja Pemerintah Daerah dalam pe erlu ditetapkan Standar Pelayana Pertanian dengan Peraturan Bupati; Undang-undang Nomor 14 Tahun Daerah Kabupaten Dalam Lingkunga Tahun 1950); Undang-undang Nomor 32 Tahun 200 Lembaran Negara Tahun 2004 Nom Negara Nomor 4437) ; Undang-undang Nomor 33 Tahun Keuangan antara Pemerintah Pus Negara Tahun 2004 Nomor 126, T Nomor 4438) ; Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahu Pemerintah dan Kewenangan Propin Lembaran Negara Nomor 54 Tahun Negara Nomor 3452) ; Peraturan Pemerintah Nomor 1 Pengelolaan dan Pertanggungjaw Lembaran Negara Tahun 2000 Nom Negara Nomor 4022) ; NG SERI : D NG SAN PERTANIAN l 16 ayat (1) Undang-undang emerintahan Daerah terdapat Umum antara Pemerintah dan nangan, Tanggungjawab dan al (SPM) ; ersebut diatas, serta adanya adi Urusan Wajib berdasarkan 004 serta untuk meningkatkan elayanan kepada masyarakat, an Minimal (SPM) Urusan 1950 tentang Pemerintahan an Jawa Barat (Berita Negara 04 tentang Pemerintah Daerah mor 125, Tambahan Lembaran 2004 tentang Perimbangan sat dan Daerah (Lembaran Tambahan Lembaran Negara un 2000 tentang Kewenangan insi sebagai Daerah Otonom n 2000, Tambahan Lembaran 105 Tahun 2000 tentang waban Keuangan Daerah mor 202, Tambahan Lembaran SALINAN

Upload: others

Post on 30-May-2020

0 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NOMOR : 4

STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) URUSAN PERTANIAN

Menimbang : a. bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 16 ayat (1) UndangNomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah terdapathubungan dalam bidang PelayananPemerintah Daerah meliputi Kewenangan, Tanggungjawab danpenentuan Standar Pelayanan Minimal (SPM) ;

b. bahwa sehubungan dengaperubahanUndangkinerja Pemerintah Daerah dalam pelayanan kepada masyarakat,perlu ditetapkan Standar Pelayanan Minimal (SPM) UrusanPe

Mengingat : 1. UndangDaerah Kabupaten Dalam Lingkungan Jawa Barat (Berita NegaraTahun 1950);

2. Undang(Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan LembaranNegara Nomor 4437) ;

3. UndangKeuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah (LembaranNegara Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran NegaraNomor 4438) ;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang KewenanganPemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonom(Lembaran Negara Nomor 54 Tahun 2000, Tambahan LembaranNegara Nomor 3452) ;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 105 Tahun 2000 tentangPengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah(LembaranNegara Nomor 4022) ;

BERITA DAERAHK A B U P A T E N B A N D U N G

TAHUN 2005

PERATURAN BUPATI BANDUNG

NOMOR : 4 TAHUN 2005LAMPIRAN : 1 (SATU)

TENTANGSTANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) URUSAN PERTANIAN

DI KABUPATEN BANDUNG

BUPATI BANDUNG,

bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 16 ayat (1) UndangNomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah terdapathubungan dalam bidang Pelayanan Umum antara Pemerintah danPemerintah Daerah meliputi Kewenangan, Tanggungjawab danpenentuan Standar Pelayanan Minimal (SPM) ;

bahwa sehubungan dengan hal tersebut diatas, serta adanyaperubahan Kewenangan Wajib menjadi Urusan Wajib berdasarkanUndang-undang Nomor 32 Tahun 2004 serta untuk meningkatkankinerja Pemerintah Daerah dalam pelayanan kepada masyarakat,perlu ditetapkan Standar Pelayanan Minimal (SPM) UrusanPertanian dengan Peraturan Bupati;

Undang-undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang PemerintahanDaerah Kabupaten Dalam Lingkungan Jawa Barat (Berita NegaraTahun 1950);

Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah(Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan LembaranNegara Nomor 4437) ;

Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang PerimbanganKeuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah (LembaranNegara Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran NegaraNomor 4438) ;

Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang KewenanganPemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonom(Lembaran Negara Nomor 54 Tahun 2000, Tambahan LembaranNegara Nomor 3452) ;

Peraturan Pemerintah Nomor 105 Tahun 2000 tentangPengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah(Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 202, Tambahan LembaranNegara Nomor 4022) ;

K A B U P A T E N B A N D U N G

SERI : D

PERATURAN BUPATI BANDUNG

TAHUN 2005

STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) URUSAN PERTANIAN

bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 16 ayat (1) Undang-undangNomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah terdapat

Umum antara Pemerintah danPemerintah Daerah meliputi Kewenangan, Tanggungjawab danpenentuan Standar Pelayanan Minimal (SPM) ;

n hal tersebut diatas, serta adanyaadi Urusan Wajib berdasarkan

undang Nomor 32 Tahun 2004 serta untuk meningkatkankinerja Pemerintah Daerah dalam pelayanan kepada masyarakat,perlu ditetapkan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan

Tahun 1950 tentang PemerintahanDaerah Kabupaten Dalam Lingkungan Jawa Barat (Berita Negara

undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah(Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran

undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang PerimbanganKeuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah (LembaranNegara Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara

Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang KewenanganPemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonom(Lembaran Negara Nomor 54 Tahun 2000, Tambahan Lembaran

Peraturan Pemerintah Nomor 105 Tahun 2000 tentangPengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah

Negara Tahun 2000 Nomor 202, Tambahan Lembaran

SALINAN

Page 2: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

6. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pembinaandan Pengawasan atas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah(Lembaran Negara Tahun 2001 Nomor 41, Tambahan LembaranNegara Nomor 4090) ;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2003 tentang PedomanOrganisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Tahun 2003Nomor 14, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4262) ;

8. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 41 Tahun 2001 tentangpengawasan Representatif Kebijakan Daerah;

9. Keputusan Menteri Pertanian Nomor 206/Kpts/OT.210/2001tentang Pedoman Standar Pelayanan Minimal (SPM) UrusanPertanian;

10. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 130-67 Tahun 2002tentang Pengakuan Urusan Kabupaten/ Kota ;

11. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 29 Tahun 2002 tentangPedoman Pengurusan, pertanggung jawaban dan pengawasankeuangan Daerah serta tata cara penyusunan APBD

12. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 60 Tahun 2003 tentangStandar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Pertanian Kabupaten /Kota di Propinsi Jawa Barat.

13. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 7 Tahun 2000tentang Urusan Kabupaten Bandung (Lernbaran DaerahKabupaten Bandung Tahun 2002 Nomor 35 seri D) ;

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN BUPATI BANDUNG TENTANG STANDAR PELAYANANMINIMAL (SPM) URUSAN PERTANIAN DI KARUPATEN BANDUNG.

BAB I

KETENTUAN UMUMPasal I

Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan

1. Daerah adalah Kabupaten Bandung

2. Pemerintah Daerah adalah Bupati beserta Perangkat Daerah yanglain sebagai badan eksekutif Daerah;

3. Bupati adalah Bupati Bandung;

4. Urusan Wajib adalah urusan yang sangat mendasar yang berkaitandengan hak dan pelayanan dasar Warga Negara;

5. Pelayanan Dasar kepada Masyarakat adalah fungsi Pemerintah dalammemberikan dan mengurus keperluan kebutuhan dasar masyarakatuntuk meningkatkan taraf kesejahteraan rakyat;

6. Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian adalah tolok ukuruntuk mengukur kinerja penyelenggaraan Urusan wajib Daerah diUrusan Pertanian yang selanjutnya disebut SPM Urusan Pertanian ;

Page 3: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

7. Jenis Pelayanan adalah kegiatan untuk melaksanakan Urusan Wajib;;

8. Indikator Keberhasilan Urusan Pertanian adalah Tolok ukurkeberhasilan atau ukuran besaran yang dinyatakan oleh persentasiatau pernyataan lainnya yang menyatakan pencapaian keberhasilanperjenis pelayanan ;

9. Target Tahunan presentase penyampaian kinerja pada Tahun yangbersangkutan;

10. Unit Organisasi Perangkat Daerah adalah Dinas Pertanian KabupatenBandung yang memiliki tugas pokok dan fungsi yang ditetapkan olehPeraturan Daerah

BAB IISTANDAR PELAYANAN MINIMAL URUSAN PERTANIAN

Bagian Pertama

Maksud Tujuan dan Fungsi

Paragraf 1Maksud

Pasal 2

Maksud ditetapkan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanianini adalah sebagai acuan dalam melaksanakan Urusan wajib, Pertanianyang dilaksanakan di Kabupaten Bandung.

Paragraf 2Tujuan

PasaL 3

Tujuan ditetapkannya Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan.Pertanian di Kabupaten Bandung adalah :

a. Meningkatkan akses kualitas Pelayanan Urusan Pertanian kepadamasyarakat;

b. Meningkatkan pengawasan terhadap kebijakan yang langsungberhadapan dengan masyarakat ;

c. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian

Paragraf 3Fungsi

Pasal 4

Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian, adalahsebagai berikut :

a. Peralatan untuk menjamin tercapainya kondisi rata- rata minimal yangharus dicapai Pemerintah Daerah sebagai Penyedia pelayananPertama kepada Masyarakat;

b. Pengukuran kinerja penyelenggaraan Urusan wajib Daerah berkaitandengan pelayanan Pertanian kepada Masyarakat ;

c. Penentuan dasar belanja publik dengan prioritas utama pelayananpertanian kepada Masyarakat berbasis anggaran Kinerja ;

d. Prioritas Perencanaan Daerah dan Prioritas Pembiayaan APBD ;

e. Pengevaluasian dan Monitoring dalam pelaksanaan Urusan WajibUrusan Pertanian ;

Page 4: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

f. Pengidentifikasian kebutuhan Daerah untuk meningkatkan kinerjadalam pelayanan kepada Masyarakat ;

g. Penyusunan Program-program pertanian serta Perumusan kebijakanBupati dalam menentukan kebijakan, Satu Tahunan Tiga Tahunan danLima Tahunan

h. Penentuan Standar Penilaian Urusan Pertanian

Bagian Kedua

Urusan Wajib Pertanian

Pasal 5

(1) Urusan wajib Pertanian yang dilaksanakan oleh Dinas PertanianKabupaten Bandung, meliputi :

a. Perencanaan dan Pengendalian.

1). Perencanaan pembangunan pertanian.

2). Perencanaan operasional standar pelayanan minimal di Urusanpertanian.

3). Perencanaan program dan proyek pembangunan pertanian.

4). Perencanaan kerjasama antar wilayah Kabupaten

5). Pengendalian pelaksanaan pembangunan pertanian

6). Evaluasi kinerja dan dampak pembangunan pertanian.

b. Pengelolaan sumberdaya lahan.

1). Penetapan tata ruang dan tata guna lahan

2). Konservasi tanah dan air serta sumber daya alam hayati danekosistemnya.

3). Rehabilitasi lahan krisis dikawasan pertanian

4). Penetapan sasaran areal.

5). Pemetaan potensi dan pengelolaan sumberdaya lahan.

6). Pencegahan alih fungsi lahan sawah beririgasi teknis dansetengah teknis.

c. Pemanfaatan air irigasi

1). Pembangunan dan pemeliharaan jaringan irigasi tersier.

2). Bimbingan pemanfaatan dan pemeliharaan jaringan irigasi.

3). Pemantauan pemanfaatan sumber-sumber air dan air irigasi.

4). Bimbingan teknis pengelolaan sumber-sumber air dan air irigasiuntuk budidaya tanaman.

5). Evaluasi pengelolaan air irigasi pertanian.

6). Pembinaan dan pemberdayaan Perkumpulan Petani PemakaiAir (P3A)/Perkumpulan Petani Pemakai Air Tanah (P3AT).

7). Pembinaan teknis konservasi air.

8). Perencanaan pengembangan sumberdaya air.

d. Pengembangan sumberdaya manusia.

1). Pengelolaan ketenagakerjaan pertanian

2). Pelaksanaan kegiatan pendidikan kedinasan di Urusanpertanian

Page 5: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

3). Pelaksanaan diktat pegawai sesuai kebutuhan lokalita.

4). Pengumpulan data dan informasi SDM Pertanian

5). Pengkajian SDM Pertanian dalam rangka evaluasi dampakkebijakan program pembangunan pertanian.

6). Pembinaan dan pengembangan diktat yang dikelola petaniPusat pelatihan Pertanian Pedesaan Swadaya / P4S ).

7). Pelaksanaan pemenuhan akreditasi SPP Daerah/Swasta.

e. Penyuluhan pertanian.

1). Penetapan kebijakan dan program penyelenggaraanpenyuluhan pertanian.

2). Penyusunan, perbanyakan dan penyebaran metodapenyuluhan pertanian dan materi penyuluhan dalam bentukcetakan maupun alat elektronik sesuai dengan kebutuhanlokalita.

3). Penumbuh kembangan kelompok tani dan kelembagaanekonomi petani,

4). Pembinaan dan pengembangan kerjasama kemitraan petani,penyuluh, peneliti dan LSM.

5). Pembinaan dan pengembangan tenaga penyuluh pertanian.

6). Pembinaan dan pengelolaan kelembagaan penyuluhanpertanian.

7). Pembinaan kepemimpinan petani, wanita tani, dan pemudatani.

8). Pengelolaan perpustakaan pertanian

9). Pengadaan, pengembangan, dan pemeliharaan saranapenyuluhan pertanian.

f. Penelitian, Pengembangan teknologi pertanian.

1). Analisis teknis, ekonomis dari sosio budaya alat dan mesinpertanian.

2). Rekayasa prototype dan modifikasi alat dan mesin pertanianuntuk keperluan lokalita.

3). Pembinaan, supervisi dan akselerasi, aplikasi teknologipertanian dalam demonstrasi penetapan teknologi pertanianspesifik lokasi.

4). Pemantauan dan pengawasan penerapan teknologi pertanianspesifik lokasi.

5). Melaksanakan bimbingan dan pengawasan penerapanteknologi anjuran oleh petani.

6). Melaksanakan pembinaan penerapan teknologi.

7). Melaksanakan demonstrasi pengkajian penerapan teknologianjuran kondisi spesifik lokalita.

8). Melakukan kaji ulang alat mesin yang telah direkomendasikansecara periodik.

9). Melakukan pengawasan teknologi dan pengujian

10). Mempelajari temuan-temuan teknologi baru.

11). Mencatat dan melaporkan perkembangan teknologi pertanianspesiftk lokasi.

Page 6: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

12). Mengadakan kerjasama dengan sumber-sumber teknologidalam rangka fisualisasi penerapan teknologi yang disuluhkan.

13). Mengidentifikasi data potensi wilayah dan agroekosistem,

14). Menginventarisasi hasil-hasil penelitian yang dilakukan olehlembaga penelitian.

15). Sosialisasi dan pemantauan terhadap pelaksanaan HAKI.

16). Sosialisasi inovasi teknologi dan bimbingan terapan teknologiditingkat petani.

g. Pupuk dan pestisida:

1). Pelaksanaan perencanaan kebutuhan pupuk

2). Pelaksanaan peringatan dini dan antisipasi terhadapkelangkaan pupuk dan pestisida.

3). Pengembangan unit usaha pelayanan pupuk dan pestisidaditingkat Desa.

4). Bimbingan penyediaan, penyaluran dan penggunaan pupukdan pestisida.

5). Pemantauan dan evaluasi ketersediaan pupuk dan pestisida.

6). Bimbingan dan pembinaan pupuk pestisida.

7). Pengawasan peredaran, penyimpanan, penggunaan sertapemunahan pupuk dan pestisida.

h. Obat Hewan

1). Pengawasan peredaran obat hewan ditingkat kios danpengecer,

2). Pengawasan pemakaian sediaan biologic, farmasetic danpremic.

3). Bimbingan sediaan biologic, farmasetic dan premic

4). Bimbingan dan pengawasan sediaan biologic, farmasetic danpremic.

i. Alat dan mesin pertanian.

1). Perencanaan pengadaan alat dan mesin pertanian untukkeperluan lokalita.

2). Rekomendasi penggunaan alat dan mesin pertanian untukkeperluan lokalita.

3). Pembinaan dan pengawasan mutu alat dan mesin pertanianuntuk keperluan lokalita.

4). Pembinaan dan pengembangan pelayanan jasa alat dan mesinpertanian.

5). Perizinan pengadaan dan peredaran dan mesin peranianproduk local dan atau impor.

6). Bimbingan cara pengoperasian dan pemeliharaan alat danmesin peranian.

7). Pembinaan dan bimbingan bengkel/pengrajin alat dan rnesinpertanian.

j. Pakan ternak.

1). Bimbingan produksi dan penggunaan pakan dan bahan bakukonsentrat.

Page 7: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

2). Pengawasan mutu pakan konsentrat dan bahan baku dalampemakaian.

3). Bimbingan produksi hygiene pakan ternak.

4). Pengawasan mutu pakan dan bahan baku pakan dalamperedaran.

5). Bimbingan produksi benih hijauan pakan ternak.

k. Perbenihan Tanaman.

1). Pembangunan dan pengelolaan Balai Benih milik Pemerintah

2). Pembinaan Balai benih milik swasta

3). Pembinaan dan pengawasan penangkar benih.

4). Pembinaan dan pengawasan perbanyakan peredaran danpenggunaan benih besar.

5). Bimbingan dan pemantauan produksi

6). Bimbingan penerapan standar-standar teknis perbenihan yangrneliputi sarana, tenaga dan metode.

7). Pembinaan dan pengembangan sistem informasi perbenihan.

8). Pemantauan dan evaluasi mutu benih yang beredar

9). Pemberian izin produksi benih

10).Pengujian dan penyebarluasan benih/bibit varietas unggul lokaltanaman pangan dan hortikultura

11).Pengaturan penggunaan benih/bibit unggul,

12).Memperbanyak dan menyalurkan mata temple danperbanyakan bibit hortikultura.

13).Pelaksanaan dan bimbingan dan distribusi pohon induksertifikasi benih.

14).Penetapan sentra-sentra produksi

15).Idenifikasi benih/bibit varietas unggul lokal tanaman pangandan hortikultura.

l. Perbibitan ternak.

1). Bimbingan penerapan standar-standar teknis dan sertifikasiperbibitan meliputi sarana, tenaga kerja, mutu dan metode.

2). Pengawasan peredaran mutu bibit.

3). Pengujian populasi dasar ternak, seleksi dan registrasi ternakbibit.

4). Pemantauan dan inventarisasi potensi wilayah sumber ternakbibit.

5). Pemantauan dan pengawasan penyaluran ternak bibit yangdilakukan swasta.

6). Pemantauan pelaksanaan dan registrasi hasil inseminasibuatan.

7). Bimbingan kastrasi ternak non bibit.

8). Pemberian izin produksi bibit.

9). Bimbingan produksi bibit

10). Bimbingan pembuatan dan pengesahan silsilah ternak.

Page 8: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

11). Bimbingan dan pelaksanaan pengadaan dan atau produksimudigah, alih mudigah serta pemantauan pelaksanaan danregistrasi hasil mudigah.

12). Bimbingan pelaksanaan inseminasi buatan yang dilakukan olehswasta.

13). Produksi mani beku lokal (local- spesifik) untuk Kabupaten.

14). Pengadaan mati beku ternak produksi dalam negeri.

m. Perlindungan tanaman.

1). Pengamatan, identifikasi, pemetaan, pemberantasan darianalisis dampak kerugian organisme pengganggu tumbuhan.

2). Bimbingan pengamatan, pemantauan peramalan OPT kepadamasyarakat.

3). Pengumpulan dan pengolahan data OPT dan agroklimat

4). Bimbingan jasa perlindungan tanaman

5). Penyebaran informasi kepada serangan OPT danrekomendasi pengendaliannya.

6). Pengamatan dan pemantauan daerah yang dicurigai sebagaisumber infeksi OPT.

7). Menetapkan larangan pemasukan dan pengeluaran medianpembawa hama dan penyakit tanaman.

8). Bimbingan pemanfaatan dan pemantauan penggunaan agenshayati.

9). Bimbingan, pengelolaan dan konservasi agens hayati.

10). Pengawasan penggunaan pestisida

11). Penetapan areal puso dan atau eksplosi karena seranganorganisme pengganggu tumbuhan dan bencana banjir sertakekeringan

12). Penyediaan dukungan pengendalian, radikasi tanaman danbagian tanaman.

13). Pengendalian eksplosi hama dan penyakit.

14). Pelaksanaan penyidikan penyakit diUrusan pertanian,

15). Pengaturan dan pelaksanaan penanggulangan wabah hamadan penyakit menular diUrusan pertanian

16). Bimbingan dan pemantauan pelaksanaan pemberantasanhama dan penyakit tanaman.

17). Pengelolaan laboratorium hama dan penyakit.

n. Kesehatan hewan.

1). Pengawasan urusan kesejahteraan hewan.

2). Pembangunan dan pengelolaan laboratoriurn kesehatanhewan Tipe C.

3). Pembangunan dan pengelolaan pasar hewan dari unit-unitpelayanan kesehatan hewan.

4). Bimbingan, pemantauan dan pengawasan pembangunan danoperasonal pasar hewan dan unit-unit pelayanan kesehatanhewan.

5). Pengamatan dan pencatatan kejadian penyakit hewan lingkupKabupaten.

Page 9: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

6). Penyidikan efidemiologi penyakit hewan parasit, bakteriawi,virus dan penyakit hewan lainnya.

7). Pemetaan penyakit hewan

8). Pemantauan dan pengawasan penerapan standar-standarteknis pasar hewan dan unit-unit pelayanan kesehatan hewan.

9). Pengawasan kesehatan masyarakat veteriner.

o. Penyebaran dan pengembangan peternakan.

1). Bimbingan dan pengawasan penyebaran dan pengembanganserta redistribusi ternak.

2). Bimbingan dan pengawasan pengembangan ternak.

3). Penyebaran dan pengembangan serta redistribusi ternakpemerintah.

p. Pemberian perizinan.

1) Pemberian izin usaha obat hewan ditingkat depo, toko, kios danpengecer.

2) Pemberian izin produksi bibit.

3) Pemberian izin usaha peternakan.

4) Pemberian izin laboratorium kesehatan hewan.

5) Pemberian izin usaha Rumah Sakit Klinik Hewan.

6) Pemberian izin usaha RPH/RPU kecuali untuk ekspor-impor

q. Pembinaan usaha.

1). Bimbingan penerapan standar-standar teknis pembinaan mutudan pengolahan hasil pertanian.

2). Pemantauan dan pengawasan lembaga sistem mutu produkpertanian

3). Bimbingan peningkatan mutu basil pertanian.

4). Bimbingan pengelolaan unit pengolahan, alat transportasi, unitpenyimpanan dan hasil pertanian.

5). Pelaksanaan promosi komoditas pertanian.

6). Pengumpulan, pengolahan, pelayanan dan penyebarluasaninformasi pertanian.

7). Bimbingan analisis usaha tani dan pemasaran hasil pertanian.

8). Bimbingan kelembagaan usaha tani, manajemen usaha tani,dan pencapaian pola kerjasama usaha tani.

9). Bimbingan penerapan teknologi panen, pasca panen, danpengolahan hasil pertanian.

10). Bimbingan pemantauan dan pemeriksaan hygiene dansanitasi lingkungan usaha pertanian.

11). Pelaksanaan study Amdal/UKL-UPL di Urusan pertanian

12). Bimbingan pelaksanaan AMDAL.

13). Pemberian izin usaha argoindustri,

14). Pemantauan dan pengawasan izin usaha agroindustripertanian.

r. Sarana usaha.

1). Bimbingan pemanfaatan sumber-sumber pembiayaanagribisnis.

Page 10: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

2). Bimbingan penyusunan rencana usaha agribisnis.

3). Bimbingan pemanfaatan kredit agribisnis.

4). Pembinaan dan bimbingan terhadap lembaga keuangan mikropedesaan.

5). Pemantauan dan evaluasi penyaluran, pemanfaatan danpengembalian kredit.

6). Pembinaan dan bimbingan terhadap lembaga keuangan mikropedesaan.

s. Ketahanan Pangan.

1). Pemantauan produksi dan ketersediaan/cadangan panganstrategis nabati dan hewani.

2). Pemantauan, pengkajian dan pengembangan cadanganpangan pemerintah.

3). Koordinasi lintas wilayah dalam rangka kecukupan pangandan, cadangan pangan pemerintah dan masyarakat.

4). Fasilitas pelaksanaan, norma dan standar pengembangandistribusi pangan

5). Pemantauan, pengkajian dan pengawasan penerapan standarteknis distribusi pangan.

6). Pemantauan dan pengawasan distribusi pangan diwilayahKabupaten

7). Pengaturan, pembinaan dan pengawasan sistem pangan.

8). Kebijakan pelaksanaan kewaspadaan pangan.

9). Pelaksanaan pengawasan mutu dan keamanan pangan.

10). Pemantauan dan pemanfaatan hasil pangan produk rekayasagenetic.

11). Pengelolaan sistem jaminan mutu.

12). Pembinaan perbaikan mutu pangan masyarakat.

13). Koordinasi penanggulangan kerawanan pangan masyarakatdipedesaan dan perkotaan.

14). Perumusan langkah-langkah pencegahan danpenanggulangan gejala kekurangan pangan serta keadaandarurat pangan

15). Pengembangan peran serta koperasi dan swasta dalammenanggulangi kerawanan pangan

16). Pengembangan sumberdaya manusia di Urusankewaspadaan dan pengembangan mutu pangan siapkonsumsi.

17). Pengkajian, perekayasa dan pengembangan kelembagaanketahanan pangan dipedesaan.

18). Penggalangan pasrtisipasi masyarakat dalam pengelolaancadangan pangan.

19). Peningkatan motivasi masyarakat/aparat dalam rangkapemantapan ketahanan pangan.

20). Pelaksanaan promosi pengembangan bahan pangan lokaldan makanan tradisional.

21). Gerakan/sosialisasi pengembangan lumbung panganmasyarakat dan stabilisasi harga pangan masyarakat.

Page 11: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

22). Pemberdayaan kelembagaan petani dalam rangka ketahananpangan masyarakat.

23). Penyuluhan dan penerangan kepada masyarakat tentangketahanan pangan pada tingkat rumah tangga.

24). Pengembangan kemitraan dalam rangka meningkatkanketahanan pangan masyarakat.

25). Peningkatan akses masyarakat terhadap lembagapermodalan, pemasaran hasil, dan teknologi dalam rangkagerakan ketahanan pangan masyarakat.

26). Pemantauan pola konsumsi masyarakat.

27). Gerakan penganekaragaman konsumsi pangan berbasissumber pangan wilayah.

28). Fasilitas penyuluhan dan pelatihan penganekaragamankonsumsi pangan wilayah.

t. Pengembangan statistik dan sistem informasi pertanian.

1). Pengumpulan data dan statistik spesifik lokasi serta sisteminformasi pertanian spesifik

2). Pengumpulan, pengolahan dan analisis data primer komoditaspertanian dan sumberdaya alam.

3). Peramalan dan perhitungan produksi hasil pertanian.

4). Diseminasi kepada pemakai langsung.

5). Pembinaan dan pengelolaan lembaga perstatistikan daninformasi pertanian.

6). Pengadaan SDM perstatistikan dan sistem informasi pertanian.

7). Pengadaan sarana dan prasarana perstatistikan dan informasipertanian.

8). Perawatan dan evaluasi sistem teknologi dan sistem informasi.

u. Perikanan

1). Merencanakan pembangunan perikanan lingkup Kabupaten.

2). Memantau dan mengawasi melaksanakan pembangunanperikanan di Kabupaten.

3). Pengkajian dan evaluasi dampak melaksanakan kebijakandan program pembangunan perikanan di Kabupaten.

4). Merencanakan dan melaksanakan pengawasanpenyelenggaraan tugas-tugas umum pemerintah danpembangunan perikanan

5). Mengevaluasi kinerja birokrasi pertanian di Kabupaten.

6). Memantau dan menindaklanjuti basil pengawasan tugas-tugasumum pemerintahan dan pembangunan yang dilaksanakanoleh Kabupaten.

7). Memberikan bimbingan teknis pengembangan lahankonservasi tanah air dan rehabilitasi lahan kritis dikawasanperikanan.

8). Menetapkan sasaran areal dan lokasi kegiatanpengembangan lahan, rehabilitasi lahan kritis dan konservasiperairan.

9). Pemetaan potensi dan pengelolaan sumber daya lahan danair.

Page 12: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

10). Mengamati, mengidentifikasi, pemetaan, pengendalianeradikasi, analisis dampak kerugian organisme pengganggutumbuhan dan bimibingan kepada masyarakat petani.

11). Mengamati, mengidentifikasi, pemetaan, pengendaliandan memberikan bimbingan cara penanggulangan hama danpenyakit lain.

12). Menutup dan membuka kembali wilayah wabah.

13). Menetapkan pemantauan dan pengawasan kawasankarantina.

14). Membangun dan mengelola laboratorium Tipe 13 dan C.

15). Memberikan bimbingan dan pemanfaatan irigasi pedesaan.

16). Menetapkan pemanfaatan lahan tata ruang dan tata gunalahan perikanan.

17). Memberikan bimbingan eksplorasi, eksploitasi, konservasi,rehabilitasi dan pengelola sumber daya alam hayati.

18).Eksplorasi, eksploitasi, konservasi dan pengelolaan kekayaanperikanan danau, sungai dan rawa di wilayah Kabupaten.

19).Memberikan bimbingan penerapan standar-standar teknissertifikasi pembenihan meliputi sarana, tenaga kerja, mutu danmetode.

20).Mengawasi peredaran mutu benih dan memberi bimbinganproduksi.

21). Memberikan izin produksi benih ikan.

22). Mendistribusikan dan mengelola induk pokok.

23). Membangun dan mengelola Balai Benih Ikan (BBI) Lokal.

24). Memberikan bimbingan pembuatan dan pengesahan silsilahikan.

25). Mengawasi mutu pakan dan bahan baku pakan dalamperedaran

26). Memberikan bimbingan peredaran, penggunaan danpemusnahan pestisida.

27). Memantau, mengawasi dan menanggulangi dampak,peredaran, penggunaan dan pernusnahan pestisida

28). Memberikan izin penggunaan pestisida dan memberikanrekomendasi pembuatan, peredaran, penyimpangan danpemusnahan pestisida.

29). Sertifikasi penggunaan pestisida terbatas.

30). Menyusun rencana kebutuhan pengadaan alat dan mesinperikanan.

31). Memantau produksi, peredaran dan penggunaan alat danmesin perikanan.

32). Menyusun klasifikasi alat dan mesin perikanan.

33). Mendemonstrasikan dan mengkaji terap alat dan mesinperikanan.

34). Menyebarkan prototype alat dan mesin perikanan yang telahdirekomendasikan pada petani.

35). Mengawasi mutu, membimbing penggunaan alat dan mesinperikanan serta bengkel alat dan mesin perikanan

Page 13: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

36). Peramalan dan perhitungan produksi hasil perikanan.

37). Membimbing dan mengawasi penggunaan pupuk dan alatpakan ditingkat petani ikan.

38). Memantau dan mengawasi pengadaan dan peredaran pupukdan atau pakan.

39). Memberikan kebijakan pengedaan pupuk dan atau pakan.

40). Mengawasi kapal perikanan sampai dengan 10 GT.

41). Mengawasi standar teknis kapal perikanan sampai dengan 10GT

42). Merekomendasikan pembangunan kapal perikanan sampaidengan 10 GT.

43). Membangun dan mengelola Pangkalan pendaratan Ikan (PPI).

44). Menyelenggarakan dan mengawasi pelelangan ikan.

45). Memantau dan mengawasi Penggunaan PangkalanPendaratan Ikan (PPI).

46). Membangun dan memelihara jaringan irigasi tambak diwilayah Kabupaten.

47). Memberi bimbingan teknis pengelola air irigasi untuk budidaya perikanan.

48). Mengevaluasi pengelolaan air irigasi, perikanan

49). Memberi bimbingan teknis pengelolaan sumber air dan airirigasi.

50). Membangun, mengelola dan merawat pasar ikan.

51). Memantau dan mengawasi operasional Pasar Ikan.

52). Memantau dan mengawasi penerapan standar-standar teknisPasar Ikan.

53). Memberi izin peredaran obat ikan.

54). Memantau dan mengawasi izin usaha.

55). Memberi izin usaha pembudidayaan ikan (pembudidayaanikan di air tawar dan air payau).

56). Memberi bimbingan penerapan standar-standar teknispembinaan mutu dan pengolahan hasil, pemasaran,kelembagaan usaha, pelayanan dan perizinan usaha.

57). Memantau dan mengawasi lembaga sistim mutu.

58). Memberi bimbingan peningkatan mutu unit pengolahan, alattransportasi, unit penyimpanan dan hasil perikanan.

59). Melaksanakan promosi komoditas perikanan

60). Mengumpulkan, mengolah, menganalisis, pelayanan danmenyebarluaskan informasi pasar produk perikanan.

61). Memberi bimbingan analisis usaha tani dan memasarkan hasilperikanan.

62). Memberi bimbingan kelembagaan usaha tani manajemenusaha perikanan dan pencapaian pola kerjasama usahaperikanan.

63). Memberi bimbingan penerapan teknologi panen, pasca panendan pengolahan hasil.

Page 14: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

64). Memberi bimbingan, memantau dan memeriksa hygienitasdan sanitasi lingkungan usaha perikanan.

65). Menetapkan pengeluaran dan pemasukan bahan pangan asalikan dan hasil bahan pangan asal ikan.

66). Memantau dan mengevaluasi pengawasan mutu bahanpangan asal ikan dan hasil bahan pangan asal ikan.

67). Memberi bimbingan pengadaan, pengelolaan, dan distribusipangan dan bahan pangan asal ikan.

68). Menganalisis dan menanggulangi residu bahan kimia komoditibasil perikanan.

69). Mengawasi/memeriksa lalu lintas ikan hidup dari atau kewilayah daerahnya.

70). Menyusun ketenagakerjaan perikanan diwilayah Kabupaten

71). Melaksanakan kegiatan Pendidikan kedinasan.

72). Melaksanakan diktat petugas sesuai kebutuhan lokalita.

73). Melaksanakan kegiatan penyuluhan perikanan

74). Membina dan mengembangkan diktat yang dikelola petani(P4S).

75). Membina dan mengembangkan kerjasama kemitraan petaniikan, penyuluhan, peneliti dan pengusaha.

76). Mengumpulkan data dan informasi SDM perikanan diwilayahKabupaten.

77). Menyusun Program Penyuluhan Perikanan tingkat Kabupaten(BIPP dan BPP).

78). Melaksanakan mimbar sarasehan tingkat Kabupaten.

79). Mendemonstarsikan teknologi perikanan spesifik lokasi.

80). Memberi bimbingan penerapan teknologi perikanan spesifiklokasi.

81). Memantau dan mengawasi penerapan teknologi perikananspesifik lokasi.

82). Mengumpulkan, mengolah, menganalisis data dan statistikserta informasi perikanan.

83). Mengoperasionalkan pengumpulan data primer komoditasperikanan dan sumber daya.

v. Kehutanan

1) Penyelenggaraan pemberian ijin usaha pemanfaatan kawasan,ijin usaha pemanfaatan jasa lingkungan (antara lain wisataalam, pemanfaatan air, pemanfaatan keindahan dankenyamanan), ijin usaha pemanfaatan hasil hutan kayu danbukan kayu serta pemungutan hasil hutan kayu dan bukankayu pada hutan produksi.

2) Penyelenggaraan ijin usaha pemanfaatan kawasan, ijin usahapemanfaatan jasa lingkungan dan ijin usaha pernungutan basilhutan bukan kayu pada kawasan hutan lindung.

3) Penyelenggaraan inventarisasi terestis dan pemetaan hutandalam kawasan hutan produksi dan hutan lindung diwilayahKabupaten.

Page 15: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

4) Penyelenggaraan tata batas kawasan hutan, rekonstruksi danpenataan batas kawasan hutan produksi dan hutan lindung diwilayah Kabupaten.

5) Penyelenggaraan pembentukan wilayah taman hutan raya danhutan kota diwilayah Kabupaten.

6) Pengelolaan taman hutan raya dan hutan kota di wilayahKabupaten.

7) Penyelenggaraan pengurusan lahan kritis dan peningkatanproduktivitas lahan.

8) Pengesahan rencana pemanfaatan hutan produksi RKT, RKLdan RKPH.

9) Penyelenggaraan hutan hak (hutan rakyat) di wilayahKabupaten.

10) Penatausahaan hasil hutan.

11) Pemungutan dan panatausahaan Iuran Ijin UsahaPemanfaatan Hutan (IIUPH), Dana Reboisasi (DR), ProvisiSumber Daya Hutan (PSDH) Dana Jaminan Kinerja dan DanaInvestasi Pelestarian Hutan.

12) Pengesahan Rencana Pemenuhan Bahan Baku Industri(RPBI) pengelolaan hasil hutan bagi Industri Pengolahan KayuHulu (IPKH) yang sumber bahan bakunya berasal dariKabupaten yangbersangkutan.

13) Pengenaan sanksi atas pelanggaran pemanfaatan hutan dantata usaha hasil hutan serta tata usaha Iuran Ijin UsahaPemanfaatan Hutan (IIUPH), Dana Reboisasi (DR), ProvisiSumber Daya Hutan (PSDH) Dana Jaminan Kinerja dan DanaInvestasi Pelestarian Hutan.

14) Penertiban hasil hutan ilegal

15) Pembinaan penggunaan benih, pupuk dan pestisida untuktanaman kehutanan.

16) Pencegaban dan pemberantasan hama penyakit pada hutantanaman.

17) Penyelenggaraan penyuluhan kehutanan.

18) Penyelenggaraan rehabilitasi dan reklamasi hutan pada hutanproduksi dan hutan lindung.

19) Rehabilitasi hutan magrove didalam dan diluar kawasan hutankecuali pada kawasan hutan konservasi.

20) Penyelenggaraan perijinan dan pengaturan pengelolaansarang burung walet di hutan lindung, hutan produksi danhabitat buatan.

21) Penyelenggaraan pengelolaan perlebahan.

22) Penyelenggaraan pengelolaan persuteraan alam.

23) Penyelenggaraan penghijauan dan konservasi tanah dan air.

24) Penyelenggaraan perburuan tradisional satwa liar yang tidakdilindungi peraturan perundang-undangan dan yang tidaktermasuk dalam daftar Appendix Convension On InternationalTrade In Endagered Species Of Wild Fauna And Flora (CITES)pada areal buru dan kebun buru.

Page 16: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

25) Penyelenggaraan perijinan dan pemanfaatan tumbuhan dansatwa liar yang tidak dilindungi peraturan perundang-undangandan yang tidak termasuk dalam daftar Appendix ConvensionOn international Trade In Endagered Species Of Wild FaunaAnd Flora (CITES).

26) Pelatihan keterampilan masyarakat di Urusan kehutanan.

27) Penyelenggaraan pengamanan dan penanggulangan bencanakebakaran pada kawasan hutan.

28) Penyelenggaraan perlindungan hutan dan hasil hutan

29) Pelaksanaan inventarisasi dan identifikasi wilayah pengelolaanhutan kemasyarakatan di wilayah Kahupaten.

30) Pemberian ijin kegiatan hutan kemasyarakatan di wilayahKabupaten.

31) Perencanaan Pembangunan Kehutanan Wilayah Kabupaten.

w. Perkebunan1) Perencanaan dan Pengendalian

a. Penyusunan rencana perkebunan Kabupaten,

b. Penyusunan perwilayahan, design, pengendalian lahan danindustri primer Urusan perkebunan Kabupaten.

c. Penyelenggaraan pembentukan dan perwilayahan arealperkebunan Kahupaten.

d. Penyusunan perencanaan program dan proyekpernbangunan perkebunan Kabupaten.

e. Penyelenggaraan inventarisasi dan pemetaan kebun

f. Penetepan kawasan pertanian terpadu Kabupaten.

2) Perbenihan.

a. Pembangunan, pengelolaan dan pembinaan balai benih.

b. Pemberian ijin usaha penangkaran benih bina perorangan.

c. Penilaian berkala terhadap ijin usaha penangkaran benihbina perorangan/swasta/proyek.

d. Pelaksanaan sertifikasi benih/bibit.

e. Pembangunan dan pengelolaan blok penghasil tinggi benihbina.

f. Pengadaan benih pokok (SS) dan benih sebar (ES) tanamanperkebunan (semusim).

g. Penerapan standar teknis pembenihan/pembibitan yangmeliputi sarana, tenaga dan metode.

h. Pengembangan sistem informasi pembenihan

i. Pemantauan dan evaluasi produksi benih/bibit, mutubenih/bibit dan varietas komoditas.

3) Pupuk dan Pestisida.

a. Pengujian jenis pupuk untuk kebutuhan komoditas dan lokasidi Kabupaten.

b. Penyuluhan penggunaan pupuk.

c. Perhitungan rencana kebutuhan pupuk di Kabupaten.

d. Pemantauan evaluasi pengadaan, distribusi danpenggunaan pupuk di Kabupaten.

Page 17: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

e. Pengembangan sistem Informasi perpupukan di Kabupaten.

f. Pengujian daya efektivitas pestisida.

g. Penyuluhan penggunaan dan pemusnahan pestisida.

h. Pemantauan dan evaluasi pengadaan, peredaran danpenggunaan serta pemusnahan pestisida.

i. Pemantauan dan evaluasi dampak penggunaan pestisida,serta penanggulangannya

j. Pengembangan istem informasi penggunaan dan peredaranpestisida di Kabupaten.

4) Alat dan Mesin.

a. Pengkajian daya dukung alat dan mesin terhadap potensipengembangan perkebunan bekerjasama dengan lembagapenelitian.

b. Penyusunan rencana kebutuhan dan identifikasi alat danmesin di Kabupaten.

c. Penyuluhan penggunaan alat dan mesin.

d. Pemantauan dan evaluasi pengadaan, distribusi danpenggunaan alat mesin di Kabupaten.

e. Pengembangan sistem informasi penggunaan danperedaran alat dan mesin.

5) Perijinan Usaha.

a . Pengumpulan dana penyebaran data dan informasiperwilayahan komoditas termasuk kawasan industrimasyarakat perkebunan.

b . Pengumpulan dan penyebaran data dan informasi supplydan demand produksi komoditas di Kabupaten-regional-nasional.

c . Bimbingan pelaksanaan persyaratan teknis, sosial, ekonomidan ekologis usaha agribisnis perkebunan.

d . Kerjasama dan kelembagaan usaha agribisnis perkebunan.

e . Perhitungan potensi pendapatan asli daerah dari usahaperkebunan.

f . Pemberian ijin usaha perkebunan.

g . Pemantauan dan evaluasi permohonan, pemberian ijin danpelaksanaan kegiatan usaha perkebunan di Kabupaten.

h . Pengembangan sistem informasi perijinan usahaperkebunan di Kabupaten.

6) Pengelolaan dan Pemasaran Hasil

a. Pengkaiian daya dukung unit pengelolaan hasil industriprimer dan lanjutan untuk komoditas perkebunan diKabupaten bekerjasama dengan lembaga penelitian.

b. Penyusunan pohon industri untuk komoditas perkebunan

c. Penyuluhan potensi penggunaan unit pengolahan basil.

d. Pemberian ijin pengoperasian unit pengolahan hasildikaitkan dengan ijin usaha perkebunan yang mencakuphubungan equivalensi kapasitas produksi dengan luasanareal pengusahaan kebun dan industrinya di Kabupaten.

Page 18: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

e. Pemantauan dan evaluasi permohonan, pemberian ijin danpengoperasian unit pengolahan hasil industri perkebunan diKabupaten.

f. Penyelenggaraan pengembangan rekayasa teknologipengolahan hasil perkebunan.

g. Pengumpulan data dan informasi pasar (lokal-regional-nasionalinternasional) komoditas perkebunan.

h. Penyebaran data dan informasi pasar komoditas perkebunandi Kabupaten.

i. Analisis dan evaluasi data dan informasi. pasar (lokal-regional- nasional-internasional) komoditas perkebunan,

j. Analisis dan evaluasi formula harga dasar komoditasperkebunan

k. Promosi komoditas perkebunan melalui kerjasama dankelembagaan lokal-regional-nasional dan internasional

7) Perlindungan perkebunan.

a. Pemantauan, pengamatan, peramalan dan pengendalianOrganisme Pengganggu Tumbuhan (OPT) , PengendalianHama Terpadu (PHT), Bencana Alam dan Gangguan UsahaPerkebunan di Kabupaten.

b. Pemetaan pengendalian OPT, PHT, Bencana Alam danGangguan Usaha Perkebunan di Kabupaten.

c. Penyuluhan pengendalian dan penanggulangan OPT, PHT,penanggulangan bencana alam dan gangguan usahaperkebunan.

d. Penerapan teknologi pengendalian OPT dan PHT diKabupaten.

e. Pemantauan penggunaan pestisida.

f. Pemanfaatan dan pemantauan penggunaan agen hayati.

g. Penetapan areal yang terkena eksplosi serangan OPT,bencana banjir, kekeringan, kebakaran, serta analisiskerugiannya.

h. Pengendalian eksplosi hama dan penyakit.

i. Penyediaan dukungan sarana pengendalian eradikasitanaman dan bagian tanaman.

j. Pengembangan sistem informasi perlindungan perkebunandi Kabupaten.

k. Penyelenggaraan konservasi sumberdaya alam hayati danekosistemnya, pengawetan dan pemanfaatan secara lestari.

8) Surnberdaya manusia.

a. Penyusunan identifikasi kebutuhan dan ketersediaan tenagakerja perkebunan baik di tingkat lapangan maupun staf diKabupaten.

b. Pemberdayaan tenaga kerja melalui pendidikan danpelatihan.

c. Pengembangan karir star.

d. Pengembangan kesejahteraan tenaga kerja.

e. Pengembangan sistem informasi sumberdaya manusiaperkebunan.

Page 19: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

f. Pelaksanaan kursus/pelatihan di Kabupaten.

9) Budidaya

a. Penyusunan rencana rehabilitasi, ekstensifikasi, dandiversifikasi usaha tani di Kabupaten.

b. Penyuluhan kegiatan rehabilitasi, Intensifikasi, ekstensifikasidan diversifikasi usaha tani di Kabupaten.

c. Pelaksanaan kegiatan rehabilitasi, intensifikasi, ekstensifikasidan diversifikasi usaha tani di Kabupaten.

d. Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan rehabilitasi,intensifikasi, ekstensifikasi dan diversifikasi usaha tani diKabupaten.

e. Pengembangan sistem informasi rehabilitasi intensifikasi,ekstensifikasi dan diversifikasi usaha tani di Kabupaten

10)Penyuluhan.

a. Percobaan hasil lembaga penelitian.

b. Penyusunan dan penyebaran brosur, leaflet, buku, majalah,tabloid, media elektronik dan media komunikasi lainnyamengenai perkebunan.

c. Pembuatan Demontrasion plot.

d. Penyelenggaraan ceramah, pertunjukan, pameransayembara, lomba, perpustakaan.

e. Penyusunan rencana dan kebutuhan penyuluban diKabupaten

f. Permantauan dan evaluasi pelaksanaan penyuluhan dikabupaten

11)Data dan Statistik.

a. Melaksanakan pengumpulan, pengolahan dan analisis sertapenyajian data dan informasi perkebunan di Kabupaten

b. Melaksanakan sistem informasi manajemen perkebunan dansistem informasi geografis perkebunan di Kabupaten

(2) Penjabaran klasifikasi komponen pelayanan Urusan Pertanian, besertapenjelasan lebih lanjut Sebagaimana tercantum dalam lampiranKeputusan ini.

BAB III

MEKANISME DAN KOORDINASI PENYELENGGARAAN STANDARPELAYANAN MINIMAL URUSAN PERTANIAN

Pasal 6

Mekanisme dan koordinasi penyelenggaraan Standar Pelayanan MinimalUrusan Pertanian dilakukan melalui :

a. Penyusunan dan analisa Keputusan tentang pelaksanaan StandarPelayanan minimal.

b. Peyelenggaraan Standar Pelayanan Minimal Urusan Pertanian olehDinas Pertanian, didasarkan kepada Standar Pelayanan Minimal yangtelah ditetapkan.

c. Melakukan reorientasi tugas pokok dan fungsi kelembagaan UrusanPertanian dalam penyelenggaraan Standar Pelayanan Minimal kedalam Program Pembangunan Daerah atau Rencana Strategis Daerah

Page 20: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

dan Repetada sebagai pengukuran indikator kinerja APBD atauAnggaran lairnya

d. Penyusunan Rapetada dan APBD memperioritaskan StandarPelayanan Minimal Urusan Pertanian dengan pengukuran Kinerjaberdasarkan Indikator Standar Pelayanan Minimal Urusan Pertanianyang ditetapkan.

e. Pengkajian secara berkesinambungan terhadap Standar PelayananMinimal Urusan Pertanian berdasarkan kondisi riil, potensial dankemampuannya.

f. Melakukan koordinasi, sosialisasi, diseminasi penyelenggaraanStandar Pelayanan Minimal Urusan Pertanian.

g. Melakukan Survey kepuasan Masyarakat terhadap pencapaianpelaksanaan Standar Pelayanan Minimal di Urusan Pertanian.

h. Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian berkaitan denganPelayanan Pertanian yang meliputi jenis pelayanan beserta IndikatorKinerja dan Target Tahunan, Tahun 2005, 2006, 2007, 2008, dan2009.

BAB IVMONITORING/PENGENDALIAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL

URUSAN PERTANIAN

Pasal 7

(1) Bupati sebagai Kepala Daerah memonitor dan mengendalikanpelaksanaan Standar Pelayanan Minimal Urusan Pertanian.

(2) Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung menilai pelaksanaan StandarPelayanan Minimal Urusan Pertanian melalui Pemantauan terhadapLaporan Standar Pelayanan Minimal.

(3) Laporan dari Dinas Pertanian Kabupaten Bandung ditindaklanjutidengan melakukan permintaan dokumen dan inspeksi audit khususdilaksanakan bila upaya pelaksanaan tidak berhasil dan dapatmengakibatkan terancamnya pengadaan pelayanan dasar kepadamasyarakat.

BAB VKETENTUAN PENUTUP

Pasal 8

Hal-hal yang belum cukup diatur dalam Peraturan ini, sepanjangmengenai teknis pelaksanaannya akan diatur kemudian dengan Peraturantersendiri.

Page 21: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

Pasal 9

Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahui, memerintahkan pengundangan Peraturanini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Bandung.

Ditetapkan di Soreangpada tanggal 17 Februari 2005

BUPATI BANDUNG,

ttd,

OBAR SOBARNA

Diundangkan di Soreangpada tanggal 17 Februari 2005

SEKRETARIS DAERAHKABUPATEN BANDUNG,

ttd,

Drs. H. ABUBAKAR, M.Si.Pembina Utama Muda

NIP. 010 072 603

BERITA DAERAH KABUPATEN BANDUNGTAHUN 2005 NOMOR 4 SERI D

Salinan sesuai dengan aslinya

KEPALA BAGIAN HUKUM,

DICKY ANUGRAH, SH., M.SiPembina / IVa

NIP. 19740717 199803 1 003

Page 22: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

LAMPIRAN PERATURAN BUPATI BANDUNGNOMOR : 4 TAHUN 2005TANGGAL : 17 PEBRUARI 2005TENTANG : STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) BIDANG PERTANIAN

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 111 Perencanaan dan

pengendalian1.1 Pengadaan Rencana

pembangunan dan perencanaanprogram proyek pertanian tanamanpangan dan peternakan

Efiseinsi 1.1.1 Setiap perencanaanpembangunan pertaniantanaman pangan danpeternakan harus dilaksanakansecara partisitatif denganmelibatkan seluruh Steakholdersatu tahun sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

1.2 Perencanaan kerja sama Kejelasan 1.2.1 Koordinasi dilakukan setiap kaliperencanaan dilakukan satutahun dua kali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

1.3 Pelaksanaan pengendalianpembangunan bidang pertaniantanaman pangan dan peternakan

Manfaat 1.3.1 Membuat surat keputusanBupati atau kepala Dinas yangmengatur masalahpembangunan bidang pertaniantanaman pangan danpeternakan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

1.4 Evaluasi kinerja dan dampakpembangunan bidang pertaniantanaman pangan dan peternakan

Kejelasan 1.4.1 Monitoring dan evaluasipembangunan pertaniantanaman pangan danpeternakan dilakukan satubulan sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

2 Pengelolaansumberdaya lahan

2.1 Pengadaan penetapan tata ruangdan guna lahan

Kejelasan 2.1.1 Setiap penetapan tata ruangdan guna lahan harus dikuatkandengan kebijakan pemerintahyang berlaku di daerah yangbersangkutan

100% 40% 60% 50%

50%

100%

Page 23: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 112.2 Pencegahan alih fungsi lahan

sawah beririgasi teknisInfact 2.2.2 Adanya sanksi khusus atas

pelanggaran alih fungsi lahansawah beririgasi teknis dansetengah teknis yang terjaminairnya yang diatur dalam perda

100% 100% 100% 100%

100%

100%

2.3 Pelayanan rehabilitasi lahan kritisdikawasan pertanian tanamanpangan dan peternakan

Kecepatan 2.3.1 Pelaksanaan rehabilitasi lahankritis dilaksanakan satu tahunsekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

2.4 Pengadaan pemetaan potensi danpengelolaan sumber daya lahan

Kesederhanaan 2.4.1 Pemetaan potensi danpengelolaan lahan harusdilakukan setiap tahunnyaseiring dengan perubahankondisi alam yang ada

100% 70% 80% 100%

100%

100%

2.5 Pelayanan rehabilitasi sumber airdi kawasan pertanian

Ketepatan 2.5.1 Merealisasikan kegiatanrehabilitasi sumber air dikawasan pertanian tanamanpangan dan peternakan setiaptahunnya

100% 70% 80% 100%

100%

100%

3 Pemanfaatan airirigasi

3.1 Pembangunan irigasi Keadilan 3.1.1 Adanya satu program perbaikandan pemanfaatan irigasi yangdirealisasikan setiap tahunnya

100% 50% 75% 90%

100%

100%

3.2 Pelayanan bimbingan danpemanfaatan dan pemeliharaanjaringan irigasi

Kepegawaian 3.2.1 Adanya tenaga pembimbingpemanfaatan dan pemeliharaanjaringan irigasi disetiapkecamatan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

3.3 Bimbingan teknis pengelolaansumber-sumber air dan air irigasiunyuk budidaya tanaman

Sarana danprasarana

3.3.1 Bimbingan teknis pengelolaansumber-sumber airdilaksanakan secaraberkelompok setahun dua kali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 24: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 113.4 Pemantauan dan pemanfaatan

sumber-sumber air dan air irigasiKetepatan 3.4.1 Dalam jangka 4 bulan sekali

pemantau harus mampumelakukan pemantauanterhadap seluruh sumber-sumber air dan air irigasi yangada

100% 100% 100% 100%

100%

100%

3.5 Evaluasi pengelolaan air irigasipertanian

Ketepatan 3.5.1 Laporan evaluasi pengelolaanair irigasi pertanian maksimaldilakukan setiap 4 bulan sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

4 Pengembangansumber dayamanusia

4.1 Pengadaan kegiatan pendidikankedinasan di bidang pertaniantanaman pangan dan peternakan

Kecepatan 4.1.1 Kegiatan pendidikan kedinasandi bidang pertanian tanamanpangan dan peternakandilakukan setiap satu tahunsekali

100% 50% 75% 90%

100%

100%

4.2 Pelaksanaan diklat pegawaisesuai kebutuhan lokalita

Kepegawaian 4.2.1 Pelaksanaan diklat pegawaidilakukan setiap tahun satu kali

100% 50% 75% 90%

100%

100%

4.3 Pembinaan dan pengembangandiklat yang dikelola petani

Efisiensi 4.3.1 Minimal ada satu pusatpelatihan pertanian tanamanpangan dan peternakanpedesaan swadaya,satu unituntuk kecamatan

100% 20% 40% 75%

100%

100%

4.4 Pengumpulan data dan informasiSDM bidang pertanian tanamandan peternakan

Ketepatan 4.4.1 Pengumpulan data daninformasi SDM pertaniantanaman dan peternakandilakukan setiap satu tahunsekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

4.5 Evaluasi dampak kebijakanprogram pembangunan bidangpertanian tanaman pangan danpeternakan

Benefit 4.5.1 Melakukan evaluasi dampakkebijakan setahun sekalisetelah kebijakan yangbersangkutan dikeluarkan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 25: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 115 Penyuluhan

pertanian5.1 Penetapan kebijakan dan program

penyelenggaraan penyuluhanbidang pertanian tanaman pangandan peternakan

Imfact 5.1.1 Penetapan kebijakan danprogram penyelenggaraanpenyuluhan bidang pertaniantanaman pangan danpeternakan dusesuaikandengan permasalahan nyatayang dialami oleh petanisetahun sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

5.2 Penyusunan perbanyakan danpenyebaran metode penyuluhanbidang pertanian tanaman pangandan peternakan serta materipenyuluhan, baik dalam bentukcetakan maupun alat elektroniksesuai kebutuhan lokalita

Kepuasanpenerimaanlayanan

5.2.1 Adanya kegiatan sosialisasikepada seluruh petani setiapadanya metode baru setahunsekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

5.3 Penumbuh kembangan kelompoktani kelembagaan ekonomi petanipenyuluh dan peneliti dan LSM

Kejelasan 5.3.1 Pembinaan terhadap kelompoktani, kelembagaan ekonomipetani setiap bulan

100% 50% 50% 50%

50%

100%

5.3.2 Pembinaan terhadap penyuluhLSM, dilaksanakan 6 bulansekali

100% 50% 50% 50%

50%

100%

5.4 Pembinaan dan pengembangankerjasama kemitraan petani,penyuluh dan peneliti dan LSM

Keadilan 5.4.1 Menyeponsori kegiatankonsolidasi antar petani,penyuluh dan LSM, minimal 6bulan sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

5.5 Pembinaan dan pengembangantenaga penyuluh pertaniantanaman pangan dan peternakan

Kepuasanpenerimaanlayanan

5.5.1 Adanya kegiatan diklatpelatihan dan studi bandingpenyuluh ke daerah lain yangdianggap lebih baik setiapsetahun sekali

1 thn1 kali

1 thn1 kali

1 thn1 kali

1thn1kali

1thn1kali

1 thn1 kali

Page 26: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 115.6 Pembinaan dan pengelolaan

lembaga penyuluh pertaniantanaman pangan dan peternakan

Efisiensi 5.6.1 Adanya pusat pembinaan danpengelolaan lembaga penyuluhpertanian tanaman pangan danpeternakan disetiap kecamatan

1 thnUntuk1 wil

1 thnUntuk1 wil

1 thnUntuk1 wil

1thnUntuk1wil

1thnUntuk1wil

1 thnUntuk1 wil

5.7 Pembinaan kepemimpinanpetani,wanita tani dan pemudatani

Kepegawaian 5.7.1 Adanya satu tim pembina 100% 100% 100% 100%

100%

100%

5.8 Pengelolaan laboratoriuminformasi dan perpustakaanbidang pertanian tanaman pangandan peternakan

Sarana danprasarana

5.8.1 Adanya laboratorium informasidan perpustakaan denganbuku-buku pertanian tanamanpangan dan peternakan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

5.9 Pengadaan pengembangan danpemeliharaan sarana penyuluhbidang pertanian tanaman pangandan peternakan

Ketepatan 5.9.1 Setiap pelaksanaan bimbinganharus menggunakan alatperaga

100% 100% 100% 100%

100%

100%

5.9.2 Penyediaan kendaraanoperasional bagi penyuluh

100% 25% 25% 50%

75%

100%

6 Penelitianpengembanganteknologi pertanian

6.1 Mengidentifikasi data potensiwilayah dan agroekosistem

Kejelasan 6.1.1 Kegiatan identifikasi datapotensi wilayah agroekosistemdilakukan satu tahun 1 kali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

6.2 Analisis teknis, ekonomi dansosiobudaya alat dan mesinpertanian tanaman pangan danpeternakan

Sarana danprasarana

6.2.1 Adanya database tentangkeadaan pertanian yang updatesetiap 1 tahun satu kali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

6.3 Pembinaan supervisi danakselerasi aplikasi teknologi dalamdemontrasi penerapan teknologibidang pertanian tanaman pangandan peternakan spesifik lokal

Sarana danprasarana

6.3.1 Pembinaan supervisi danakselerasi aplikasi teknologidalam demontrasi penerapanteknologi dilakukan setiap 6bulan sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 27: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

6.4 Melaksanakan bimbingan danpengawasan penerapan teknologianjuran oleh petani

Sarana danprasarana

6.4.1 Bimbingan dan pengawasanpenerapan teknologi anjuranoleh petani dilakukan setiap 3bulan sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

6.5 Sosialisasi inovasi teknologi danbimbingan aplikasi teknologiditingkat petani

Ketepatan 6.5.1 Adanya kegiatan penyuluhanpada setiap kelompok tani didesa

100% 100% 100% 100%

100%

100%

6.6 Mengadakan demontrasipengkajian penerapan teknologianjuran kondisi spesifikasi lokolita

Ketepatan 6.6.1 Demontrasi pengkajianpenerapan teknologi dilakukan6 bulan sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

6.7 Melaksanakan pembinaanpenerapan teknologi

Ketepatan 6.7.1 Pembinaan penerapan teknologidilakukan 6 bulan sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

6.8 Rekayasa prototipe dan modifikasialat dan msein pertanian untukkeperluan lokalita

Kejelasan 6.8.1 Pengadaan rekayasa prototipedan modifikasi alat dan mesinpertanian untuk keperluanlokalita

100% 100% 100% 100%

100%

100%

6.9 Melakukan kaji ulang alat mesinyang telah direkomendasikansecara periodik

Ketepatan 6.9.1 Kegiatan kaji ulang alat mesinyang telah direkomendasikandilakukan setiap tahun

100% 100% 100% 100%

100%

100%

6.10 Mempelajari temuan-temuanteknologi baru

Ketepatan 6.10.1 Adanya kegiatan pe,belajarantemuan-temuan baru 3 bulansatu kali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

6.11 Mencatat dan melaporkanperkembangan teknologi pertaniantanaman pangan dan peternakansecara spesifik

Sarana danprasarana

6.11.1 Memiliki data based tentangperkembangan teknologipertanian tanaman pangan danpeternakan yang update setiap6 bulan sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 28: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 116.12 Mengadakan kerjasama dengan

sumber-sumber teknologi dalamrangka visualisasi penerapanteknologi yang disuluhkan

Koordinasi 6.12.1 Kerjasama dengan sumber-sumber teknologi dilakukansetiap 4 bulan sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

6.13 Menginventarisasi hasil-hasilpenelitian yang dilakukan olehlembaga penelitian

Keterbukaanpelayanan danhubungan

6.13.1 Inventarisasi hasil-hasilpenelitian dilakukan oleh timkhusus dan menjadi suatuinformasi yang bisa di aksessetiap saat,satu tahun satu kali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

6.14 Melakukan pengawasan teknologidan pengujian hasil

Keamanan 6.14.1 Pengawasan teknologi danpengujian hasil dilakukan setiap6 bulan sekali 1 kali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

6.15 Sosialisasi dan pemantauan Keterbukaanpelayanan danhubungan

6.15.1 Sosialisasi dan pemnatauanterhadap pelaksanaan HAKIdilaksanakan setiap 1 tahunsekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

7 Pupuk danpestisida

7.1 Perencanaan kebutuhan pokok Efisiensi 7.1.1 Adanya databased yangmemuat kebutuhan pupukpetani

100% 100% 100% 100%

100%

100%

7.2 Pengembangan unit usaha pupukdan pestisida di tingkat desa

Sarana danprasarana

7.2.1 Ada unit usaha pupuk danpestisida setiap kecamatan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

7.3 Bimbingan penyediaan penyalurandan penggunaan pupuk pestisida

Keterbukaanpelayanan danhubungan

7.3.1 bimbingan penyediaanpenyaluran dan penggunaanpupuk dan pestisida dilakukansetiap 6 bulan sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

7.4 Bimbingan dan pembinaan pupukpestisida

Keterbukaanpelayanan danhubungan

7.4.1 Bimbingan dan pembinaanpupuk pestisida dilakukan 6bulan sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

7.5 pemantauan dan evaluasiketersediaan pupuk pestisida

Keamanan 7.5.1 pemantauan dan evaluasiketersediaan pupuk danpestisida dilakukan setiap bulan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 29: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

7.6 pelaksanaan peringatan dini danantisipasi terhadap kelengkapanpupuk dan pestisida

Ketepatan 7.6.1 adanya 1 unit pelayan pupuo disetiap kecamatan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

7.7 pengawasan peredaran,penyimpangan penggunaan sertapemusnahan pupuk pestisida

Keamanan 7.7.1 pengawasan peredaaran,peyimpanan penggunaan sertapemusnahan pupk pestisidadilakukan setiap 3 bulan sekali

100% 50% 50% 75%

75%

100%

8 Obat hewan 8.1 Bimbingan sediaan biologic,farnasetic dan premic

Keterbukaanpelayanan danhubungan

8.1.1 Bimbingan sediaan biologic,farnasetic dan premic dilakukansetiap 6 bbulan sekali

100% 50% 75% 100%

100%

100%

8.2 bimbingan pengawasan sediaanbiologic, farnasetic dan premic

Keterbukaanpelayanan danhubungan

8.2.1 Bimbingan pengawasansediaan biologic, farnasetic danpremic dilakukan setiap 6 bulansekali

100% 50% 75% 100%

100%

100%

8.3 pengawasan peredaran obathewan di tingkat kios danpengecer

Kemanan 8.3.1 adanya tim pemantau terahdapperedaran obat hewan

100% 50% 75% 100%

100%

100%

8.3.2 pengawasan pemakaiansediaan biologic, farnasetic danpremic setiap 6 bulan sekali

100% 50% 75% 100%

100%

100%

9 Alat dan MesinPertanian

9.1 Perencanaan pengadaan alat danmesin pertanian untuk keperluanlokalita

Efisiensi 9.1.1 sebelum perencannaandilakukan, minimal ada kegiatanpendataan kebutuhan alat danmesin pertanian yang diajukanoleh petani satu tahun sekali

100% 30% 50% 75%

100%

100%

9.2 Rekomendasi penggunaan alatmesing pertanian untuk keperluanlokalita

Kecepatan 9.2.1 rekomendasi penggunaan alatmesin pertanian harusdisesuaikan dengankemampuan dan kebutuhanpetani satu tahun sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 30: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

9.3 perizinan pengadaan peredasaranalat dan mesin pertanian produklokal atau impor

Kecepatan 9.3.1 selambat-lambat izindikeluarkan 1 minggu setelahpersyaratan terpenuhi.

100% 100% 100% 100%

100%

100%

9.4 Pembinaan dan pengwasan mutualat dan mesin pertanian untukkeperluan lokalita

Keterbukaanpelayanan danhubungan

9.4.1 Pembinaan dan pengawasanmutu alat dan mesin pertanianuntuk keperluan lokalitadilakukan 6 bulan sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

9.5 Pembinaan dan pengembanganpelayanan jasa alat dan mesinpertanian

Keadilan 9.5.1 Adanya sentra pembinaan danpengembangan pelayanan jasaalat dan mesin pertanian disetiap kecamatan

100% 40% 50% 50%

75%

100%

9.6 Bimbingan cara pengoprasian danpemeliharaan alat dan mesinpertanian

Ketepatan 9.6.1 Bimbingan cara pengoprasiandan pemeliharaan alat danmesin pertanian dilakukansecara periodik, setelahpengadaan alat dilakukan 6bulan sekali

100% 75% 75% 100%

100%

100%

9.7 Pembinaan dan bimbinganbengkel / pengrajin alat mesinpertanian

Ketepatan 9.7.1 Adanya program diklat bagipengrajin / bengkel mesinpertanian minimal dilakukansetiap 1 tahun sekali

100% 30% 60% 90%

100%

100%

10 Pakan ternak 10.1 Bimbingan produksi danpenggunaan pakan dan bahanbaku konsentrat

Ketepatan 10.1.1 Melaksanakan bimbinganproduksi dan penggunaanpakan dan bahan bakukonsentrat secara rutin 6 bulansekali

100% 50% 75% 100%

100%

100%

10.2 Bimbingan produksi pakan ternak Ketepatan 10.2.1 Bimbingan produksi pakanternak minimal dilakukan setiap6 bulan sekali

100% 50% 75% 100%

100%

100%

Page 31: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1110.3 Bimbingan produksi benih hijauan

pakan ternakKetepatan 10.3.1 Bimbingan produksi benih

hijauan pakan ternak minimaldilakukan setiap 6 bulan sekali

100% 50% 75% 100%

100%

100%

10.4 Pengawasan mutu pakankonsentrat dan bahan baku dalampemakaian

Keterbukaanpelayanan danhubungan

10.4.1 Pengawasan mutu pakankonsentrat dan bahan bakudalam pemakaian inimaldilakukan 3 bulan sekali

100% 50% 75% 100%

100%

100%

10.5 Pengawasan mutu pakan danbahan baku pakan dalamperedaran

Keterbukaanpelyanan danhubungan

10.5.1 Pengawasan mutu pakan danbahan baku pakan

100% 50% 75% 100%

100%

100%

11 Perbenihantanaman

11.1 Pembinaan balai benih milikswasta

Keadilan 11.1.1 Pembinaan balai benih milikswasta

100% 100% 100% 100%

100%

100%

11.2 Pembinaan dan pengawasanpenangkar benih

Keadilan 11.2.1 Melakukan pembinaan danpengawasan penangkar benih

100% 100% 100% 100%

100%

100%

11.3 Pembinaan dan pengawasanperbanyakan peredaran danpenggunaan benih sebar

Ketertibanpelaksanaanpelayanan

11.3.1 Melaksanakan pembinaan danpengawasan perbanyakanperedaran dan penggunaanbenih sebar 6 bulan sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

11.4 Bimbingan dan pemnatauanproduksi benih

Keadilan 11.4.1 Melakukan bimbingan danpemnatauan produksi benih disetiap sentranya setiap bulan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

11.5 Bimbingan penerapan standar-standar teknis pembenihan yangmeliputi sarana tenaga danmetode

Sarana danprasarana

11.5.1 Sekurang-kurangnya 50% daripetani yang ada dikecamatanmelaksanakan standar-standarteknis pembenihan yang telahdianjurkan

75% 45% 50% 60%

70%

75%

11.6 Pembinaan dan pengembangansistem informasi pembenihan

Sarana danprasarana

11.6.1 Setiap kecamatan harusmemiliki pusat informasi yangmenyediakan berbagaiinformasi tentang pembenihan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 32: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

11.7 Pelaksanaan bimbingan dandistribusi pohon induk sertifikasibenih

Ketertibanpelaksanaanpelayanan

11.7.1 Melaksanakan sertifikasi pohoninduk 1 tahun sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

11.8 Pengaturan penggunaan bibitunggul

Ketepatan 11.8.1 90% petani menggunakan bibitunggul yang di programkan

90% 50% 60% 70%

80%

90%

11.9 Pembangunan dan pengelolaanbalai benih

Sarana danprasarana

11.9.1 Ada satu balai benih di setiapyang diselenggarakanpemerintah

100% 100% 100% 100%

100%

100%

11.10 Pengujian dan penyebarluasanbenih/ benih varietas unggul lokaltanaman pangan dan hortikultura

Ketepatan 11.10.1 Mengadakan kegiatanpengujian terhadap benih /bibit varietas unggul lokaltanaman pangan hortikultura1 tahun sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

11.10.2 Melakukan penyebarluasanbenih / bibit varietas unggullokal tanaman pangan 1 tahunsekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

11.11 Penetapan sentra-sentraproduksi

Keadilan 11.11.1 Menetapkan sentra-sentraproduksi secara sektoral disetiap wilayah

100% 100% 100% 100%

100%

100%

11.12 Memperbanyak dan menyalurkanmata tempel dan perbanyakanbibit hortikultural

Efisiensi 11.12.1 Memperbanyak benih / bibithortikultural minimal 1 unit

100% 100% 100% 100%

100%

100%

11.12.2 Penyaluran mata tempel danbibit hortikultural minimaldilakukan setiap 1 tahunsekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 33: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1111.13 Identifikasi benih / bibit varietas

unggul lokal tanaman pangandan hortikultural

Ketepatan 11.13.1 Kegiatan identifikasi benih /bibit varietas unggul lokaltanaman pangan danhortikultural dilakukan satusekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

11.14 Pemberian izin produksi benih Keamanan 11.14.1 Izin produksi benih diberikan1 minggu setelahpersyarayatn di penuhi

100% 20% 50% 100%

100%

100%

11.15 Pemantauan dan evaluasi mutubenih yang beredar

Keamanan 11.15.1 Mengadakan pemantauandan evaluasi mutu benih yangberedar setiap 6 bulan sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

12 Pembibitan ternak 12.1 Bimbingan penerapan standar-standar teknis dan sertifikasiperbibitan meliputi sarana tenagakerja mutu dan metode

Efisiensi 12.1.1 50% dari petani menerapkanstandar teknis yang berlaku

100% 50% 75% 100%

100%

100%

12.1 Bimbingan produksi bibit Ketepatan 12.2.1 Kegiatan bimbingan produksibibit dilaksanakan setiapbulan sekali

100% 50% 75% 100%

100%

100%

12.3 Bimbingan pembuatan danpengesahan selisih ternak

Sarana danprasarana

12.3.1 Memiliki databasedpembibitan ternak

100% 50% 75% 100%

100%

100%

12.4 Bimbingan pelaksanaanpengadaan dan atau produksimudigah,alih mudigah sertapemantauan pelaksanaanregistrasi hasil mudigah

Kepegawaian 12.4.1 Tersedianya tenaga ahlipeternakan

100% 50% 75% 100%

100%

100%

12.5 Bimbingan pelaksanaaniseminasi buatan yang dilakukanoleh swasta

Kepegawaian 12.5.1 Diklat pelaksanaan inseminasibuatan untuk masyarakat(masyarakat yangmelaksanakan inseminasibuatan di luar pemerintah) 1tahun sekali

100% 50% 75% 100%

100%

100%

Page 34: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1112.6 Pengadaan mani beku ternak

produksi dalam negeriSarana danprasarana

12.6.1 Memiliki persediaan manibaku ternak produksi dalamnegeri yang diunggulkan 3bulan sekali

100% 50% 75% 100%

100%

100%

12.7 Pengujian populasi dasarternak,seleksi dan registrasiternak bibit

Sarana danprasarana

12.7.1Menyediakan 1 pos inseminasidisetiap unit lingkungan

100% 50% 75% 100%

100%

100%

12.8 Pemberian produksi bibit Keamanan 12.8.1 Kegiatan pemberian izinproduksi bibit, paling lamadikeluarkan 1 minggu setelahpersyaratan diajukan

100% 50% 75% 100%

100%

100%

12.9 Pengawasan peredaran mutubibit

Keamanan 12.9.1 Ada satu tim pengawas 100% 50% 75% 100%

100%

100%

12.10 Pemantauan dan inventarisasipotensi wilayah sumber dayaternak bibit

Sarana danprasarana

12.10.1 Tersedianya databasedpotensi wilayah sumber dayaternak bibit

100% 50% 75% 100%

100%

100%

12.11 Pemantauan dan pengawasanpenyalur ternak bibit yangdilakukan swasta

Keamanan 12.11.1 Memiliki sanksi khusus yangmengiringi pengawasanterhadap penyalur ternak bibityang dilakukan swasta

100% 50% 75% 100%

100%

100%

12.12Pemantauan pelaksanaan danregistrasi hasil inseminasi buatan

Sarana danprasarana

12.12.1 Adanya hasil laporan yangdilaporkan setiap bulan darihasil registrasi inseminasibuatan yang dilakukan olehmasyarakat

100% 50% 75% 100%

100%

100%

13 Perlindungantanaman

13.1 Pengamatan, identifikasi,pemetaan, pemberantasan dananalisis dampak kerugianorganisme pengganggutumbuhan

Responsivitas 13.1.1 Memiliki databased yangmemuat tentang keberadaanhama pengganggu berikutdengan identifikasipemetaannya

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 35: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

13.2 Pengumpilan dan pengelolaandata OPT dan agroklimat

Ketertibanpelaksanaanpelayanan

13.2.1 Kegiatan pengumpulan danpengelolaan dataOPT,dilakukan setiap bulan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

13.3 Penyebaran informasi keadaanserangan OPT dan rekomendasipengendalian

Resvonsitivitas 13.3.1 Terdapat 1 petugas disetiapkecamatan yang mampumenangani masalah hamadan penyakit tanaman

100% 50% 75% 100%

100%

100%

13.4 Pengamatan dan pemantauandaerah yang dicurigai sumberinfeksi OPT

Resvonsitivitas 13.4.1 Mengadakan penelitian danperlakuan khusus terhadapdaerah yang dicurigai sebagaisumber infeksi OPT

100% 100% 100% 100%

100%

100%

13.4.2 Untuk daerah yang dicurigaisebagai sumber infeksi OPT,mengadakan pemantauansetiap minggu sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

13.5 Penyediaan dukunganpengendalian eradikasi tanamandan bagian layanan

Sarana danprasarana

13.5.1 Menyediakan pospengendalian eradikasitanaman di setiap kecamatan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

13.6 Pelaksanaan penyidikan penyakittanaman

Resvonsitivitas 13.6.1 Memiliki satu tim ahli yangmampu melakukanpenyidikan penyakit tanamansetiap tahunnya

100% 100% 100% 100%

100%

100%

13.7 Peraturan dan pelaksanaanpenanggulangan wabah hamadan penyakit menular bidangpertanian

Kecepatan 13.7.1 Memiliki satu timpenanggulangan wabah hamadan penyakit menular disetiap kecamatan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

13.8 Pengelolaan laboratorium hamadan penyakit tanaman

Sarana danprasarana

13.8.1 Memiliki laboratorium hamadan penyakit tanaman disetiap kawasan pertanian

100% 50% 75% 100%

100%

100%

Page 36: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

13.9 Bimbingan pengamatan,pemantauan, peramalan OPTkepada masyarakat

Kepegawaian 13.9.1 Pembinaan pengamatan,pemantauan, peramalan OPT,harus dilakukan secarapartisitatif langsung,6 bulansekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

13.10 Bimbingan pemanfaatan danpemantauan pengguna agenhayati

Efisiensi 13.10.1 Memiliki programpemanfaatan agensia hayatiuntuk perlindungan tanaman

100% 100% 100% 100%

100%

100%

13.11 Bimbingan pengelolaan dankonservasi agen hayati

Efisiensi 13.11.1 Memiliki satu sampel agenhayati untuk setiap kawasanyang dikelola secaramaksimal

100% 100% 100% 100%

100%

100%

13.12 Bimbingan jasa perlindungan Kepegawaian 13.12.1 Mengadakan 1 kalipendidikan dan latihan setiaptahunnya bagi usaha jasaperlindungan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

13.13 Bimbingan dan pemantauanpelaksanaan pengendalian hamadan penyakit

Ketepatan 13.13.1 Bimbingan dan pemantauanpelaksanaan pengendalianhama dan penyakit tanamandilakukan setiap bulan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

13.14 Menetapkan larangan masukandan pengeluaran mediapembawa hama dan penyakittanaman

Keamanan 13.14.1 Memiliki satu pos yang akanmelakukan pemeriksaanterhadap pemasukan danpengeluaran media tanaman

100% 100% 100% 100%

100%

100%

13.15 Pengawasan penggunaanpestisida

Keamanan 13.15.1 Setiap kecamatan harusmemiliki laporan petani-petaniyang menggunakan pestisidaberikut dengan jumlahpenggunaan setiap musimnya

100% 25% 50% 75%

100%

100%

Page 37: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1113.16 Penetapan areal puso dan atau

eksposif serangan organismepenggagu tumbuhan danbencana banjir serta kekeringan

Efisiensi 13.16.1 Menetapkan programpenanggulangan yangdikhususkan untuk areal pusodan penaggulangan bencanaalam

100% 100% 100% 100%

100%

100%

13.17 Pengendalian eksposif hama danpenyakit

Keamanan 13.17.1 Pemantauan terhadappenyakit minimal dilakukansetiap bulan sekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

14 Kesehatan hewan 14.1 Pembangunan dan pengelolaanlaboratorium kesehatan hewanTipe C

Sarana danprasarana

14.1.1 Memiliki laboratoriumkesehatan hewan 1 unit

100% 50% 75% 100%

100%

100%

14.2 Pembangunan dan pengelolaanpasar hewan dan unit-unitpelayanan kesehatan hewan

Sarana danprasarana

14.2.1 Diharuskan memiliki satu unitsentra peternakan, yangmelakukan kegiatanpemasaran dan pelayanankesehatan

100% 50% 75% 100%

100%

100%

14.3 Pengamatan dan pencatatankejadian penyakit hewan

Resvonsivita 14.3.1 Setiap kecamatan harusmemiliki satu databasedlengkap tentang penyakithewan yang ada di daerahnya

100% 50% 75% 100%

100%

100%

14.4 Penyidikan epidemiologi penyakithewan parasiti,bakteriawi,virusdan penyakit hewan lainnya

Keamanan 14.4.1 Memiliki satu tim peneliti yangmengkhususkan diri terhadapepidemiologi penyakit hewansetiap tahunnya

100% 50% 75% 100%

100%

100%

14.5 Pemetaan penyakit hewan Keamanan 14.5.1 Pengadaan databased disetiap kawasan peternakanyang berisi tentang pemetaanpenyakit hewan

100% 50% 75% 100%

100%

100%

Page 38: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1114.6 Bimbingan pemantauan dan

pengawasan pembangunan danoperasional pasar

Ketepatan 14.6.1 Pelaksanaan bimbinganpemnatauan dan pengawasanpembangunan danoperasional pasar minimaldilaksanakan 3 bulan sekali

100% 50% 75% 100%

100%

100%

14.7 Pengawasan urusankesejahteraan hewan

Efisiensi 14.7.1 Pengadaan program bantuankhusus untuk kesejahteraanhewan

100% 50% 75% 100%

100%

100%

14.8 Pemantauan dan pengawasanpenerapan standar-standar teknispasar hewan dan unit-unitpelayanan kesehatan hewan

Ketepatan 14.8.1 Memiliki standar-standarteknis pasar hewan dan unit-unit pelayanan kesehatanhewan

100% 50% 75% 100%

100%

100%

14.9 Pengawasan kesehatanmasyarakat veteriner

Sarana danprasarana

14.9.1 Memiliki laboratoriumkesehatan masyarakatveteriner

100% 50% 75% 100%

100%

100%

14.10 RPH/RPU yang diakreditasi NKV Sarana danprasarana

14.10.1 Memiliki rumah potong hewan(RPH)

100% 50% 75% 100%

100%

100%

14.10.2 Memiliki rumah potongunggas

100% 50% 75% 100%

100%

100%

14.11 Sertifikasi Keamanan 14.11.1 Melaksanakan peraturanmengenai standarisasikualitas bahan pangan asalhewan

100% 50% 75% 100%

100%

100%

15 Penyebaran danpengembanganpeternakan

15.1 Bimbingan dan pengawasanpenyebaran dan pengembanganserta distribusi ternak

Keamanan 15.1.1 Menyediakan pengawassebanyak 1 tim terhadappenyebaran serta retribusiternak

100% 50% 75% 100%

100%

100%

15.2 Bimbingan dan pengawasanpengembangan ternak

Efisiensi 15.2.1 Bimbingan pengembanganternak minimal dilakukan 3bulan sekali

100% 50% 75% 100%

100%

100%

Page 39: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

15.3 Penyebaran dan pengembanganserta retribusi ternak

Keadilan 15.3.1 Menyediakan pos-posdistribusi ternak di setiapwilayah potensial

100% 50% 75% 100%

100%

100%

16 Pemberianperizinan

16.1 Pemberian izin usaha obathewan di tingkat depot,kios,tokodan pengecer

Kecepatan 16.1.1 Pemberian rekomendasi izinterhadap pengusahadiselesaikan1 minggu setelahpersyaratan dipenuhi

100% 50% 75% 100%

100%

100%

16.2 Pemberian izin produksi bibit Kecepatan 16.2.1 Pemberian rekomendasi izinterhadap pengusahamaksimal diselesaikan 1minggu setelah persyaratandipenuhi

100% 50% 75% 100%

100%

100%

16.3 Pemberian izin usaha peternakan Kecepatan 16.3.1 Pemberian rekomendasi izinterhadap pengusahadiselesaikan 1 minggu setelahpersyaratan dipenuhi

100% 50% 75% 100%

100%

100%

16.4 Pemberian izin laboratoriumkesehatan hewan

Keamanan 16.4.1 Melakukan pemantauanterhadap laboratorium yangbersangkutan sebelum izindikeluarkan

100% 50% 75% 100%

100%

100%

16.5 Pemberian izin usaha rumahsakit/klinik hewan

Sarana danprasarana

16.5.1 Persyaratan terhadappembukaan rumah sakit/klinikhewan harus dilaksanakansecara Open AccesInformation

100% 50% 75% 100%

100%

100%

16.6 Pemberian izin RPH (Rumahpotong hewan) kecuali untukekspor impor

Ketepatan 16.6.1 Memiliki persyaratan yangditetapkan dalam rangkapemberian izin terhadap RPH

100% 50% 75% 100%

100%

100%

Page 40: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1118 Sarana usaha 18.1 Bimbingan pemanfaatan sumber

pembiyaan agribisnisKecepatan 18.1.1 Memiliki satu tim tenaga

konsultan pembiyaanargibisnis

100% 100% 100% 100%

100%

100%

18.2 Bimbingan pemanfaatankreditagribisnis

Kecepatan 18.2.1 Setiap LKM di kecamatanharus memiliki konsultanargibisnis

100% 100% 100% 100%

100%

100%

18.3 Pembinaan dan bimbinganterhadap lembaga keuanganmikro pedesaan

Kepegawaian 18.3.1 Harus mengadakan diklatminimal 1 tahun 1 kali untuktenaga profesional LKM

100% 100% 100% 100%

100%

100%

18.4 Pembinaan dan bimbinganterhadap lembaga keuanganmikro pedesaan

Kecepatan 18.4.1 Adanya satu tim pembina 100% 100% 100% 100%

100%

100%

18.5 Pemantauan dan evaluasipenyaluran,pemanfaatan danpengembalian kredit

Kecepatan 18.5.1 Memiliki satu tim pemantaupenyaluran kredit disetiapkecamatan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

19 Ketahanan pangan 19.1 Pembinaan perbaikan mutupangan masyarakat

Ekonomis 19.1.1 Memiliki anggaran khususuntuk perbaikan mutu panganmasyarakat

100% 100% 100% 100%

100%

100%

19.2 Pengembangan sumber dayamanusia di bidang kewaspadaandan pengembangan mutu pangansiap konsumsi

Ketepatan 19.2.1 Melaksanakan 1 kegiatanpengembangan SDM dibidang kewaspadaan danpengembangan mutu pangansetiap tahun

100% 100% 100% 100%

100%

100%

19.3 Penggalangan partisipasimasyarakat dalam pengelolaancadangan pangan

Efisiensi 19.3.1 Memiliki program cadanganpangan oleh masyarakat,tahun 1 kali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 41: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1119.4 Peningkatan motivasi masyarakat

/aparat dalam rangkapemantapan ketahanan pangan

Kepegawaian 19.4.1 Mengadakan 2 kali diklatsetiap tahunnya bagi aparatdan masyarakat

1kaliSetahun

1kaliSetahun

1kaliSetahun

1kaliSetahun

1kaliSetahun

1kalisetah

un

19.5 Penyuluhan penerangan kepadamasyarakat tentang ketahananpangan tingkat rumah tangga

Keadilan 19.5.1 Terdapat 1 tim penyuluh yangbertugas melaksanakanpenyuluhan kepadamasyarakat tentangketahanan pangan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

19.6 Gerakan sosilisasipengembangan lumbung panganmasyarakat dan stabilitas hargapangan

Sarana danprasarana

19.6.1 Memiliki 1 lumbung modernuntuk setiap kawasan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

19.7 Fasilitas penyuluhan danpelatihan penganekaragamankonsumsi pangan wilayah

Kecepatan 19.7.1 Pengadaan kegiatan demodan pelatihanpenganekaragaman pangansetiap 1 tahun 1 kali

19.8 Pengkajian,perekayasaan danpengembangan kelembagaanketahanan pangan di pedesaan

Ketepatan 19.8.1 Mengadakan 1 kali penelitiantentang ketahanan pangansetiap tahunnya

100% 100% 100% 100%

100%

100%

19.9 Pelaksanaan promosipengembangan bahan panganlokal dan makanan masyarakat

Sarana danprasarana

19.9.1 Memiliki sentrapengembangan bahanpangan tradisional

100% 100% 100% 100%

100%

100%

19.10 Pemberdayaan kelembagaanpetani dalam rangka ketahananpangan masyarakat

Efisiensi 19.10.1 Adanya program yang khususdiarahkan untukpemberdayaan kelembagaanpetani dalam rangkaketahanan pangan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 42: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1119.11 Pengembangan kemitraan dalam

rangka meningkatkan ketahananpangan masyarakat

Responsivitas 19.11.1 Mengembangkan satuasosiasi di setiap kecamatanyang diarahkan padaketahanan pangan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

19.12 Peningkatan akses masyarakatterhadap lembaga permodala ,pemasaran hasil dan teknologidalam rangka gerakan ketahananmasyarakat

Keadilan 19.12.1 Terdapat 1 koperasi untuksetiap kecamatan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

19.13Gerakan penganekaragamankonsumsi pangan berbasissumber pangan wilayah

Kecepatan 19.13.1 Adanya kegiatan kompetensibagi masyarakat yangmendorong terhadap gerakanpenganekaragaman pangan 1kegiatan 1 tahun

100% 100% 100% 100%

100%

100%

19.14 Koordinasi lintas wilayah dalamrangka kecukupan pangan dancadangan pangan masyarakat

Ketertibanpelaksanaanpelayanan

19.14.1 Memiliki kegiatan kecukupanpangan yang dilakukansecara bersama 1 tahun 1 kali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

19.15 Fasilitas pelaksanaan, norma-norma dan standar – standarpengembangan ditribusi pangan

Sarana danprasarana

19.15.1 Minimal memiliki 1 sentradistribusi pangan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

19.16 Pengelolaan sistem jaminan mutu Keamanan 19.16.1 Memiliki 1 pengawasan mutupangan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

19.17 Koordinasi penanggulangankerawanan pangan masyarakat dipedesaan dan perkotaan

Keamanan 19.17.1 Memiliki 1 kegiatan rutin dan1 kegiatan cadangan untukmenanggulangi kerawananpangan setiap tahun

100% 100% 100% 100%

100%

100%

19.18 Perumusan langkah – langkahpencegahan danpenanggulangan gejalakekurangan pangan sertakeadaan darurat pangan

Sarana danprasarana

19.18.1 Memiliki databased berikutanalisisnya atas kejadiankerawanan pangan yang telahterjadi sebelumnya di daerahbersangkutan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 43: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

19.19Pengembangan peran sertakoperasi dan swasta dalammenanggulangi kerawananpangan

Efisiensi 19.19.1 Dilaksanakan kegiatanketahanan pangan yangdikelola oleh pemerintahsetiap tahunnya

100% 100% 100% 100%

100%

100%

19.20Pemantauan produksi danketersediaan/ cadangan panganstrategis nabati hewan

Ketepatan 19.20.1 Kegiatan pemantauanproduksi dan ketersediaancadangan pangan minimaldilakukan setiap 6 bulansekali

1 kalisetahun

1 kalisetahun

1 kalisetahun

1kalisetahun

1kalisetahun

1 kalisetahun

19.21 Pemantauan, pengkajian danpengembangan cadanganpangan pemerintah

Kecepatan 19.21.1 Diadakan kegiatan penelitianpengembangan pangansetiap 6 bulan sekali

1 kalisetahun

1 kalisetahun

1 kalisetahun

1kalisetahun

1kalisetahun

1 kalisetahun

19.22Pelaksanaan pengawasan mutudan keamanan pangan

Keamanan 19.22.1 Memiliki sanksi khusus dalamrangka pengawasan mutu dankeamanan pangan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

19.23 Pemantauan pola konsumsimasyarakat

Ketertibanpelaksanaanpelayanan

19.23.1 Setiap kecamatan memilikilaporan atas kegiatankonsumsi yang dilakukanmasyarakatnya

100% 100% 100% 100%

100%

100%

20 Pengembanganstatistik dan sisteminformasi pertanian

20.1 Pengumpulan data statistikspesifik lokasi serta informasispesifik lokasi

Sarana danprasarana

20.1.1 Melakukan kegiatanpengumpulan data statistiksetiap bulan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

20.2 Pengumpulan, pengolahan dananalisis data primer komoditaspertanian dan sumberdaya alami

Sarana danprasarana

20.2.1 Memiliki databased dananalisisnya tentang dataprimer komoditas primer dansumberdaya alam yang ada didaerahnya

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 44: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1120.3 Peramalan dan perhitungan

produksi hasil pertanian tanamanpangan peternakan

Sarana danprasarana

20.3.1 Memiliki data perhitunganproduksi hasil pertaniantanaman pangan danpeternakan setiap 3 bulansekali

100% 100% 100% 100%

100%

100%

20.4 Pengadaan SDM perstatistikandan sistem informasi pertaniantanaman pangan dan peternakan

Kepegawaian 20.4.1 Mengadakan kegiatan diklatperstatistikan setiap tahunnya

100% 100% 100% 100%

100%

100%

20.5 Pengadaan saran dan prasaranaperstatistikan dan informasipertanian tanaman pangan danpeternakan

Sarana danprasarana

20.5.1 Minimal ada satu saranaoperasional untuk setiaptenaga perststistikan didaerah

100% 100% 100% 100%

100%

100%

20.6 Diseminasi kepada pemakai Sarana danprasarana

20.6.1 Memiliki pos pelayananperstatistikan bagi pemakaiyang dikelola secaraprofesional

100% 100% 100% 100%

100%

100%

20.7Perawatan dan evaluasi sistemteknologi dan sitem informasi

Sarana danprasarana

20.7.1 Ada satu tim yang menanganimasalah sistem teknologiinformasi, termasukpenyediaan informasi pasarsecara berkala

100% 100% 100% 100%

100%

100%

21 Merenvanakanpembangunanperikanan lingkupkabupaten

21.1 Mengidentifikasi data potensiperikanan seluruh kecamatanyang ada

Sarana danprasarana

21.1.1 Terdapatnya buku yangmemuat data potensiperikanan setiap kecamatan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

21.2 Melaksanakan pengkajiantentang rencana pengembanganpotensi setiap kecamatan

Sarana danprasarana

21.2.1 Adanya dokumen studipengembangan wilayahperikanan dan telah disetujuioleh instansi berwenang

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 45: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1122 Memantau dan

mengawasipelaksanaanpembangunanperikanan dikabupaten

22.1 Melaksanakan pembuatanlaporan kegiatan perikanan setiapbulan dan mengevaluasipelaksanaan kegiatan setiaptahun, seperti produksi ikan,kematian ikan, perkembanganRTP jumlah dan pendapatannya,konsumsi ikan, sesuai denganTUPOKSI nya

Ketertibanpelaksanaanpelayanan

22.1.1 Adanya laporan bulanan,tahunan setiap kegiatansesuai TUPOKSI nya

100% 100% 100% 100%

100%

100%

23 Pengkajian danevaluasi dampakpelaksanaankebijakan danprogrampembangunanperikanan dikabupaten

23.1 Melaksanakan pengkajian danmengevaluasi kebijakan danprogram pembangunanperikanan selama 5 tahunterakhir di kabupaten bandung

Ketertibanpelaksanaanpelayanan

23.1.1 Adanya buku laporan 5 tahunterakhir

100% 100% 100% 100%

100%

100%

24 Merencanakan danmelaksanakanpengawasanpenyelenggaraantugas – tugasumum pemerintahdan pembangunanperikanan

24.1 Membuat rencana pelaksanaanpengawasan terhadappelaksanaan kegiatan sesuaiTUPOKSI yang ada di DinasPerikanan serta laporan setiaptahunnnya terhadap pencapaiantarget yang telah ditetapkansesuai dengan TUPOKSI

Ketertibanpelaksanaanpelayanan

24.1.1 Adanya buku dokumenlaporan pengawasanpelaksanaan kegiatan sesuaiTUPOKSI

100% 100% 100% 100%

100%

100%

25 Mengevaluasikinerja birokrasiperikanan dikabupaten

25.1 Melaksanakan evaluasi kinerjasetiap pegawai di tingkatstruktural, fungsional sesuaidengan kerja masing – masing

Ketertibanpelaksanaanpelayanan

25.1.1 Adanya buku kinerja setiappegawai struktural, fungsional

100% 100% 100% 100%

100%

100%

26 Memberikambimbingan teknis

26.1 Melalukan kerja sama denganinstansi terkait tentangrehabilitasi lahan kritis dikawasanperikanan

Koordinasi 26.1.1 Adanya koordinasi dan kerjasama dengan instansi terkait ,misal DLH, BAPEDA,perguruan tinggi dsb

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 46: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1126.2 Memberikan penyuluhan atau

bimbingan tentangpengembangan lahan perikanandiwilayah konservasi air tanah

Koordinasi 26.2.1 Adanya kegiatan sosialisasimelaui poster , liflet danmedia elektronik dsb

100% 100% 100% 100%

100%

100%

27 Menetapkansasaran areal danlokasi kegiatan,pengembanganlahan , rehabilitasilahan kritis dankonservasi perairan

27.1 Menentukan daerah pembenihan, pendederan , pembesaran,pemasaran dan merencanakanupaya pelestarian danpengembangannya sehinggadapat meningkatkan taraf hiduppembudidayaan ikan

Ketepatan 27.1.1 Terdapatnya dokumen yangtelah disepakati bersamainstansi terkait tentangpenetapan wilayah budidayaberupa SK Bupati

100% 100% 100% 100%

100%

100%

27.2 Membuat rencana tentangpengelolaan lahan kritis sehinggabisa dimanfaatkan sesuai denganperuntukannya

Koordinasi 27.2.1 Bekerjasama dengan instansiterkait tentang pengelolaanlahan kritis

100% 100% 100% 100%

100%

100%

28 Pemetaan potensidan pengelolaansumber daya lahanair

28.1 Membuat buku atau peta wilayahpotensial disetiap kecamatan danupaya pengelolaan yang sudahdilaksanakan terhadap lahan airdiwilayah setempat

Sarana danprasarana

28.1.1 Adanya buku potensi danpeta wilayah tentang kegiatanperikanan yang sudah,sedang dilaksanakan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

29 Mengamati,mengidentifikasi,pemetaan,pengendalianeradikasi , analisisdampak kerugianorganismepengganggu danbimbingan kepadamasyarakat petani

29.1 Melakukan pengendalianterhadap organisme penggangguusaha budidaya perikanan danmemberikan informasi tentangpencegahannya kepada pelakubudidaya

Kecepatan 29.1.1 Adanya kegiatan penyuluhanmelalui poster, leflet,pelatihan dan pemberian obatpemusnah organismepengganggu

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 47: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1130 Mengamati,

mengidentifikasi,pemetaan,pengendalian danmemberikanbimbingan carapenanggulanganhama dan penyakitikan lainnya

30.1 Melakukan pengendalianterhadap organisme penggangguusaha budidaya perikanan danmemberikan informasi tentangpencegahannya kepada pelakubudidaya

Kecepatan 30.1.11 Adanya kegiatan penyuluhanmelalui poster, leflet ,pelatihan dan pemberian obatpemusnah organismepengganggu

100% 100% 100% 100%

100%

100%

31 Menutup danmembuka kembaliwilayah wabah

31.1 Membuat surat usulan SuratKeputusan yang dikeluarkanoleh Bupati apabila terjadiwabah penyakit ikan untukmenutup atau membukakembali wilayah wabah

Keamanan 31.1.1 Adanya Surat Keputusan daripejabat yang berwenang

100% 100% 100% 100%

100%

100%

32 Menetapkanpemantauan danpengawasankawasan karantina

32.1.1 Membuat kajian tentangkegunaan karantina ikan yangkeluar masuk wilayahkabupaten Bandungdusesuaikan dengan jumlah ,jenis , dan keamanan dari segipenyakit, hama bagipengembangan budidaya ikan

Ketepatan 32.1.1 Adanya buku petunjuktentang kegunaan karantina

100% 100% 100% 100%

100%

100%

32.2 Apabila dipandang perlumengusulkan pembuatankarantina wilayah yang telahdisepakati dengan instansiterkait lainnya

Sarana danprasarana

32.2.1 Adanya bangunan karantinadan instalasinya

100% 0% 0% 0% 0% 50%

32.3Mengusulkan untuk menambahjumlah tenaga ahli untukpengelolaan karantina

Kepegawaian 32.3.1 Adanya pegawai penglolakarantina

100% 0% 0% 0% 0% 50%

Page 48: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1133 Membangun dan

mengelolalaboratorium level I,dan III

33.1 Mengusulkan untuk melengkapiperalatan laboratorium sehinggadapat berfungsi sebaga level Idan dapat meningkat sesuaidengan perkembangan usahaperikanan di Kabupaten

Sarana danprasarana

33.1.1 Adanya sasaran Laboratoriumsehingga dapat dilakukanpemeriksaan penyakit ikan

100% 0% 0% 50%

100%

100%

34 Memberikanbimbingan danirigasi pedesaan

34.1 Memberikan motivasi kepadapembudidaya agar perduliterhadap penggunaan irigasidiwilayahnya

Keamanan 34.1.1 Pembagian penggunaan airdari irigasi terkontrol

100% 100% 100% 100%

100%

100%

35 Menetapkanpemanfaatan lahantata ruang danlahan perikanan

35.1 Mengusulkan kepada instansiberwenang agar daerah budidayaikan tercantum dalam RTR yangdisahkan oleh pejabat berwenang

Ketertibanpelaksanaanpelayanan

35.1.1 Daerah budidaya ikantergusur oleh pengembanganwilayah

100% 100% 100% 100%

100%

100%

36 Memberikanbimbinganekspolarasi,ekspoitasi,konservasi,rehabilitasi danpengelolaansumber daya alamhayati

36.1 Membuat dan mencari informasitentang Eksplorasi , Eksploitasi,konservasi , rehabilitasi danpengelolaan sumber daya alamhayati dan menyebarkannyakepada yang membutuhkannya

Responsitivitas 36.1.1 Adanya brosur, buku, lefletdsb

100% 25% 30% 60%

70%

80%

36.2.1 Adanya temu wicara denganmasyarakat pembudidaya

100% 100% 100% 100%

100%

100%

37 Eksplorasi,eksploitasi,konservasi danpengelolaankekayaanperikanan danau,sungai dan rawa diwilayah kabupate

37.1 Membuat dan mengidentivikasiulang danau, sungai, dan rawadan membuat petunjuk yangdisesuaikan dengan kesepakatantentang pengelolaan danau,sungai dan rawa di kabupaten

Ketertibanpelaksanaanpelayanan

37.1.1 Adanya buku petunjuktentang pengelolaan danpengembangan wilayahdanau, sungai, dan rawa diKabupaten yang disahkanoleh pejabat berwenang

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 49: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

38 Memberikanbimbinganpenetapan standar-standar teknissertifikasipembenihanmeliputi sarana,tenaga kerja.Mutudan metode

38.1 Mengadakan standar teknis yangdusesuaikan dengan SNIperikanan untuk kegiatan usaha

Ketertibanpelaksanaanpelayanan

38.1.1 Adanya SNI perikanan yangterdapat pada TUPOKSI nyamasing-masing

100% 50% 70% 100%

100%

100%

39 Mengawasiperedaran mutubenih danmemberikanbimbingan produksi

39.1 Mengadakan pengujian sampelterhadap benih yang beredar danmenetapkan standar hasilproduksi

Keamanan 39.1.1 Adanya hasil pengujiansampel benih yangdilaksanakan secara berkala

100% 50% 75% 75%

100%

100%

40 Memberikan izinproduksi benih ikan

40.1 Membuat Surat Izin Produksiyang dikeluarkan oleh pejabatberwenang sesuai dengan aturan

Keamanan 40.1.1 Adanya Surat Izin Usahasehingga diketahui jumlahRTP perikanan di kabupaten

100% 50% 50% 100%

100%

100%

41 Mendistribusikandang mengelolainduk pokok

41.1 Melaksanakan pemantauanterhadap jumlah induk ikansehingga produksi benih dapatterkontrol

Ketertibanpelaksanaanpelayanan

41.1.1 Adanya informasi jumlahinduk secara kontinyu padaTUPOKSI yang membidangi

100% 100% 100% 100%

100%

100%

42 Membangun danmengelola BalaiBenih Ikan (BBI)lokal

42.1 Membuat perencanaanpengembangan BBI, sertapelaksanaan operasionalsehingga keberadaannyaberguna bagi masyarakat

Efisiensi 42.1.1 Adanya dokumen tentangperkembangan BBI setiaptahunnya

100% 100% 100% 100%

100%

100%

43 Memberikanbimbinganpembuatan danpengesahan silsilahikan

43.1 Bekerja sama dengan UPTDPusat dalam memberikanbimbingan teknologi

Koordinasi 43.1.1 Adanya petani ikan yang telahmelaksnakan magang diUPTD pusat

100% 0% 25% 50%

75%

100%

Page 50: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1144 Mengawasi mutu

pakan dan bahanbaku pakan dalamperedaran

44.1 Melaksanakan pengujian pakanyang beredar kerjasama denganlaboratorium yang ditunjuk

Keamanan 44.1.1 Adanya hasil pengujian pakanyang dilaksanakan secaraberkala

100% 0% 25% 50%

75%

100%

45 Memberikanbimbingan,penggunaan danpemusnahanpestisida

45.1 Membuat dan menentukan sertamenginformasikan batasan amanpenggunaan pestisida dilingkungan budidaya

Keamanan 45.1.1 Adanya petunjuk penggunaanpestisida yangdisosialisasikan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

46 Memantau,mengawasi danmenanggulangidampak peredaran,penggunaan danpemusnahanpestisida

46.1 Memberikan informasi tentangbahaya dan dampak penggunaanpestisida terhadap hasil produkperikanan

Ketepatan 46.1.1 Adanya data yang akurattentang dampak penggunaanpestisida terhadap lingkungandan kesehatan lingkungan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

47 Memberikan izinpenggunaanpestisida danmemberikanrekomendasipembuatan,peredaran,penyimpanan danpemusnahanpestisida

47.1 Mengeluarkan Surat Izinpenggunaan pestisida olehpejabat berwenang sesuaidengan aturan

Keamanan 47.1.1 Adanya surat izinpenggunaan pestisidasehingga jumlah pestisidaterbatas

100% 0% 0% 50%

75%

100%

48 Sertifikasipenggunaanpestisida terbatas

48.1Mengeluarkan sertifikat izinpenggunaan psetisida terbatas

Keamanan 48.1.1 Adanya sertifikasi izinpenggunaan pestisidaterbatas

100% 25% 50% 100%

100%

100%

49 Menyusun rencanakebutuhanpengadaan alat danmesin perikanan

49.1Melaksanakan identifikasi alat-alatdan msein perikanan yangdiperlukan sesuai dengan skalausaha untuk pengembanganusaha perikanan secara optimah

Ketepatan 49.1.1 Terdatanya jumlah mesin danalat perikanan yang adasehingga dapat diperkirakanproduksi perikanan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 51: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

50 Memantauproduksi, peredarandan penggunaanalat dan mesinperikanan

50.1 Membuat laporan tentang jumlahproduksi, dan mengawasikegunaan alat dan mesinperikanan apakah telah sesuaidengan jumlah yang dimiliki sertamemantau keluar masuk produkperikanan

Responsitivitas 50.1.1 Adanya laporan yangkontinyu, tentang jumlahproduksi, alat dan mesinperikanan serta arus keluarmasuk produksi perikanan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

51 Memberikanbimbingan analisisusaha tani danpemasaran hasilperikanan

51.1 Membuat data tentang analisausaha di bidang perikanan yangada dikabupaten disesuaikandengan harga bahan terakhirserta memberikan layananinformasi pasar

Sarana danprasarana

51.1.1 Adanya pedoman analisausaha yang sudahdirekomendasikan oleh dinasserta kemudahanmendapatkan daftar hargadipasar

100% 100% 100% 100%

100%

100%

52 Memberikanbimbingankelembagaanusaha Tani,manajemen usahaperikanan danpencapaian polakerjasama usahaperikanan

52.1 memberikan motivasi kepadapetani pengusaha ikan untukberusaha dalam wadah sepertiASPAT (yang sudah terbentuk)melalui penyuluhan db

Koordinasi 52.1.1 Adanya kelompok-kelompokusaha tani yang berusahadalam satu wadah yangtermanajemen dengan baik

100% 100% 100% 100%

100%

100%

53 Memberikanbimbinganpenerapanteknologi panen,pasca panen danpengelolaan hasil

53.1 menyediakan informasi barutentang penerapan teknologipanen, pasca panene danpengelolaan hasil

Sarana danprasarana

53.1.1 Adanya buku-buku,, leaflet,brosur dan pelatihan tentangpenerapan teknologi panen,pasca panen dan pengelolaanhasil

100% 100% 100% 100%

100%

100%

54 Memberikanbimbinganmemantau danmemeriksahygienitas dansanitasi lingkunganusaha perikanan

54.1 menginventasir kegiatan usahaperikanan serta membuat standarmutu lingkungan usahaperisakanan

Sarana danprasarana

54.1.1 Tersedianya data kegiatanusaha perikanan serta kondisimutu lingkungan disekitarkegiatan usaha

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 52: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1154.2 Melaksanakan pemantauan

lingkungan dan membuat laporanperubahan mutu lingkungan sertamembuat usulan perbaikanapabila terjadi perubahan zonalingkungan

Efisiensi 54.2.1 Adanya data laporankegiatan pemeriksaanlingkungan secara kontinyuminimal 2 x setahun

100% 50% 100% 100%

100%

100%

55 Menetapkanpengeluaran danpemasukan bahanpangan asal ikandan hasil bahanpangan asal ikan

55.1 membuat daftar usulankebutuhan pangan asal ikanseperti kebutuhan ikan segar,ikan olahan, tepung ikan dsb(disesuikan dengna kebutuhankabupaten) yang dihitungberdasarkan target konsumsi ikanperkapita serta membuatkebutuhan pasokan setelahdiperhitungkan dari haisl produksisendiri

Sarana danprasarana

55.1.1 Adanya data jumlah keluarmasuk bahan pangan asalikan setiap tahun

100% 100% 100% 100%

100%

100%

56 Memantau danmengevaluasipengawasan mutubahan pangan asalikan dan hasilbahan pangan asalikan

56.1 Melaksanakan pemeriksaan mutubahan pangan asal ikan dan haislbahan pangan asal ikanbekerjasama denganlaboratorium yang ditunjuk

Sarana danprasarana

56.1.1 adanya data tentang mutubahan pangan asal ikan yangdiperiksa secara acakkedaerah produsen bahanpangan secara kontinyuminimal 2 kali setahun

100% 100% 100% 100%

100%

100%

57 Memberikanbimbinganpengadaan,pengelolaan dandistribusi pangandan bahan panganasal ikan

57.1 Menginventarisir data tentangperusahaan bahan pangan asalikan baik didalam maupun diluardaerah kabupaten

Sarana danprasarana

57.1.1 Adanya data tentangperusahaan bahan panganasal ikan baik didalammaupun diluar daerahkabupaten

100% 100% 100% 100%

100%

100%

57.2 Membuat aturan tentang prosespengadaan, pengelolaan dandistribusi bahan pangan asal ikan

Sarana danprasarana

57.2.1 Adanya aturan tentangpendistribusian bahan panganasal ikan yang disahkan olehPejabat berwenang

100% 50% 75% 75%

100%

100%

Page 53: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1158 Menganalisa dan

menanggulangiresidu bahan kimiakomoditi haislperikanan

58.1 Melaksanakan pemeriksaan labterhadap residu bahan kimiapada komoditi hasil perikanan

Sarana danprasarana

58.1.1 Adanya data tentang hasilpemeriksaan lab residu bahankimia pada komooditi hasilperikanan secara kontinyumin 2/tahun

100% 25% 50% 50%

75%

75%

59 Mengawasi/memeriksa lalulintas ikanhidup dari ataukewilayahdaerahnya

59.1 Membuat aturan tentang perijinanarus keluar masuk ikan hidup daridan ke wilayah kabupaten

Kecepatan 59.1.1 adanya aturan perijinantentang arus keluar masukikan hidup ke dan dari wilayahkabupaten yang disahkanoleh pejabat berwenang

100% 100% 100% 100%

100%

100%

59.2 Mempunyai data tentang jumlahkeluar masuk ikan hidup dari danke wilayah kabupaten

Kecepatan 59.2.1 Adanya data tentang jumlahkeluar masuk ikan hidup daridan ke wilayah kabupaten

100% 100% 100% 100%

100%

100%

60 Menyusunketenagakerjaanperikanan wilayahkabupaten

60.1 Membuat daftar usulan jumlahkebutuhan pegawai perikanandisesuaikan dengan potensiperikanan yang ada sertarencana pembangunan perikananyang akan datang

Kepegawaian 60.1.1 Adanya daftar kebutuhanpegawai perikanan setiaipkecamtan/wilayah sesuaidengan potensi yang ada

100% 80% 80% 100%

100%

100%

61 Melakksanakankegiatan pendidikankedinasan

61.1 Mengusulkan untuk dapatmelaksanakan kegiatanPendidikan kedinasan keahlianperikanan bekerjasama dengandiklatkabupaten/proinsi/perguruantinggi

Kepegawaian 61.1.1 Adanya daftar pegawai yangdiusulkan untuk mengikutilatihan kedinasan bidangkeahlian perikanan

100% 0% 50% 100%

100%

100%

62 Melaksanakandiklat petugassesuai kebutuhanlokalita

62.1 Membuat daftar usulankebutuhan jenis Diklat yangdiperlukan disesuikan denganpotensi Kabupaten

Kepegawaian 62.1.1 Adanya daftar usulan jenisDIKLAT yang dibutuhkan

100% 50% 100% 100%

100%

100%

Page 54: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1163 Melaksanakan

kegiatanpenyuluhan

63.1 Melaksanakan kegiatanpenyuluhan perikananbekerjasama dengan JAFUNGsesuai dengan program yang ada

Sarana danprasarana

63.1.1 Adanya schedule kegiatanyang terpadu antara jafungdan structural setiap tahun

100% 100% 100% 100%

100%

100%

64 Membinandanmengambangkankerjasama diklatyang dikelola petani(P4)

64.1 Bekerja sama dengan jafungmemberikan motivasi agar petanidapat melaksanakan kegiatanpenyuluh sesama petani yangsudah maju ke pemula

Sarana danprasarana

64.1.1 Terdapatnya data jumlahkelompok petani ikan setiapwilayah serta kegiatannyayang dapat diukur kemajuanusaha setiap tahun

100% 100% 100% 100%

100%

100%

65 Membina danmengembangkankerjasamakemitraan petaniikan, penyuluh,peneliti danpengusaha

65.1 Melaksanakan kegiatan temuusaha dibidang perikanan antarapetani ikan , penyuluh, penelitidan pengusaha untuk salingbertukar informasi tentangkegiatan usaha serta mencarisolusi untuk kemajuan usahaperikanan

Kejelasan 65.1.1 Adanya kegiatan temu usahadi bidang perikanan minimal 1kali setahun

100% 100% 100% 100%

100%

100%

65.2 Apabila diperlukan kegiatan temuusaha dapat dilakukan antarpengusahapembenih,pendeder,pembudidaya,pemasaran disesuaikan dengankebutuhan

Kejelasan 65.2.1 Adanya kegiatan temu usahadibidang pembenih,pendeder, pembudidayaminimal 1 kali setahun

100% 100% 100% 100%

100%

100%

66 Mengumpulkandata-data informasiSDM perikanandiwilayahKabupaten

66.1 Menginventarisir serta mendataSDM perikanan yang ada disetiapkecamatan baik yang sudahbekerja atau belum serta memilikiskala usaha setiap pengusahaperikanan yang ada diwilayahkecamatan

Sarana danprasarana

66.1.1 Adanya data SDM perikanan

yang ada disetiap kecamatan

baik yang bekerka maupun

yang belum

100% 50% 80% 100%

100%

100%

Sarana danprasarana

66.1.2 Adanya data petani /pengusaha ikan serta skalausaha setiap kabupaten

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 55: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1167 Menyusun program

penyuluh perikanantingkat kabupaten /kota (BPIPP danBPP)

67.1 Bekerja sama dengan JAFUNGmembuat program penyuluhperikanan disesuaikan denganpotensi yang ada sertakebutuhan pengembangan usahaperikanan di setiap wilayahkecamatan

Kejelasan 67.1.1 Adanya jadwal penyuluhanperikanan bersama JAFUNGsetiap kecamatan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

68 Melaksanakanmimbar saresehantingkat kabupaten

68.1 Memfasilitasi agar terlaksananyamimbar saresehan tingkatkabupaten bekerjasama denganpengusaha perikanan sehinggamenjadi informasi bagimasyarakat luas tentangperkembangan usaha perikanandiwilayah kabupaten

Ketepatan 68.1.1 Terlaksananya mimbarsarasehan tingkat kabupatenminimal 1 kali setahun

100% 100% 100% 100%

100%

100%

69 Mendemontrasikanteknologi perikananspesifik lokasi

69.1 Melaksanakan kegiatandemontrasi teknologi perikananbekerjasama dengan UPTDPusat atau balai riset teknologiperikanan yang disesuaikandengan wilayah pengembangan

Koordinasi 69.1.1 Adanya kegiatan demontrasiteknologi perikanan minimal 2kali setahunserta adanya dataevaluasi pelaksanaan setiaptahun

100% 100% 100% 100%

100%

100%

70 Memberikanbimbinganpenerapanteknologi perikananspesifik lokasi

70.1 Melaksanakan penerapanteknologi perikanan bekerjasamadengan JAFUNG sesuai denganrencana pengembangan lokasi

Sarana danprasarana

70.1.1 Adanya kegiatan bimbinganpenerapan teknologi diwilayahkecamatan sesuai denganpotensi yang ada

100% 100% 100% 100%

100%

100%

71 Memantau danmengevaluasipenerapanteknologi perikananspesifik lokasi

71.1 Membuat laporan tentangpelaksanaan penerapan teknologiperikanan serta mengeavluasitingakt keberhasilan di setiapwilayah kecamatan

Hubungan denganpelanggan

71.1.1 Adanya laporan pelaksanaanpenerapan teknologiperikanan setiap kecamatanserta adanya informasitentang tingkat keberhasilanusaha penerapan tersebut

100% 100% 100% 100%

100%

100%

Page 56: BERITA DAERAH K A B U P A T E N B A N D U N Gc. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan Pertanian Paragraf 3 Fungsi Pasal 4 Fungsi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Urusan Pertanian,

NO KEWENANGAN JENIS PELAYANANINDIKATOR

KINERJAPARAMETER

NILAIOPTIMA

L

TARGET2005 2006 200

7200

82009

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1172 Mengumpulkan,

mengolah,menganalisis datadan statistik sertainformasi perikanan

72.1 Melaksanakan pengumpulan datakegiatan perikanandi setiapkecamatan serta mengolah danmenganalisis keberhasilan usaha

Hubungan denganpelanggan

72.1.1 Adanya laporan tentangperkembangan usahaperikanan setiap bulannya /kecamatan sesuai potensiyang ada

100% 25% 25% 50%

100%

100%

72.2 Membuat rekomendasikeberhasilan setiap kegiatanusaha untuk informasikeberhasilan usaha perikanan dikabupaten

Hubungan denganpelanggan

72.2.1 Adanya rekomendasi tentangkegiatan usaha perikanan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

73 Mengoprasionalkanpengumpulan dataprimer komoditasperikanan dansumber dayaperikanan

73.1 Melaksanakan pengumpulan dataprimer komoditas perikanan sertasumber daya perikananperwilayah disetiap kecamatan

Sarana danprasarana

73.1.1 Adanya data primerkomoditas perikanan sertasumber daya perikananperwilayah disetiapkecamatan

100% 100% 100% 100%

100%

100%

BUPATI BANDUNG

OBAR SOBARNA