berani hidup di ujung tebing

13

Upload: lesman-purba

Post on 29-Jul-2015

836 views

Category:

Travel


7 download

TRANSCRIPT

Pada tahun 1800an, seorang akorbator bernama Blondin (Jean-Francois Gravlet) menjadi terkenal karena bolak-balik menyeberangi air terjun Niagara di atas seutas tali baja, terkadang bahkan tanpa jala pengaman sama sekali.

Suatu hari, orang banyak berkumpul di kedua tepi air terjun untuk menyaksikan atraksinya yang paling berbahaya. Dia akan menyeberangi air terjun Niagara sambil membawa kereta dorong berisi sekarung semen yang berat di atas bentangan tali baja…

Dengan beban tambahan sedemikian, kesalahan kecil dapat mengakibatkan dia terpelanting dari atas bentangan tali, meluncur ke bawah hempasan deras air terjun 160 kaki di bawahnya.

Ribuan orang menyaksikan dengan menahan napas sementara dia melangkah perlahan, sambil mendorong kereta berisi semen. Selangkah demi selangkah di atas desauan riuh air terjun di bawahnya…

Begitu dia sampai di sebrang. Semua orang bernapas lega dan bersorak kagum. Sungguh prestasi yang luar biasa!

Blondin menyeberangi Niagara Falls.Blondin menyeberangi Niagara Falls.

Begitu sampai di tepi, BlondinBegitu sampai di tepi, Blondinmenantang wartawan di dekatnya: menantang wartawan di dekatnya: ““Apakah anda percaya saya bisa melakukan Apakah anda percaya saya bisa melakukan apa saja di atas bentangan tali baja ini?”apa saja di atas bentangan tali baja ini?”

““Oh tentu, Pa Blondin,” jawab si wartawan, Oh tentu, Pa Blondin,” jawab si wartawan, “setelah menyaksikan yang terjadi hari ini, saya “setelah menyaksikan yang terjadi hari ini, saya percaya. Anda dapat melakukan apa saja.”percaya. Anda dapat melakukan apa saja.”

““Apakah kau percaya,” lanjut Blondin, “Bahwa Apakah kau percaya,” lanjut Blondin, “Bahwa saya juga sanggup membawa seseorang saya juga sanggup membawa seseorang menggantikan sekarung semen tadi di atas menggantikan sekarung semen tadi di atas kereta dorong ini dengan selamat sampai ke kereta dorong ini dengan selamat sampai ke sebrang tanpa jala pengalaman – siapa saja sebrang tanpa jala pengalaman – siapa saja yang belum pernah berjalan di atas tali yang belum pernah berjalan di atas tali sebelumnya?”sebelumnya?”

““Oh tentu saja tuan Blondin,” jawab wartawan Oh tentu saja tuan Blondin,” jawab wartawan tadi, “Saya percaya.”tadi, “Saya percaya.”

““Baik,” kata Blondin. “Naiklah.”Baik,” kata Blondin. “Naiklah.”

Wartawan tadi mendadak pucat dan segera menyelinap ke antara orang banyak.

Ada perbedaan antara mempercayai sesuatu dan menaruh kepercayaan pada diri seseorang.

Bagaimanapun juga, hari itu ada satu orang yang menaruh kepercayaan pada diri Blondin. Sukarelawan yang pemberani itu setuju untuk duduk di atas kereta dorong dan ikut menyeberangi bentangan air terjun bersama maestro akrobat tersebut.

Ketika Blondin mengeluarkan karung semen dan mempersilahkan penumpangnya duduk di atas kereta dorong. Penonton di kedua tepi air terjunpun bertaruh …

Dan begitu orang banyak bersorak, Blondin memulai perjalanan kembali ke sebrang, kali ini dengan membawa penumpang yang gugup di atas kereta dorong di depannya.

Sepertinya perjalanan itu Sepertinya perjalanan itu berjalan mulus bagi si penantang berjalan mulus bagi si penantang maut. Sampai mereka tiba di maut. Sampai mereka tiba di tengah bentangan 1600 kaki tali tengah bentangan 1600 kaki tali baja… Seorang yang bertaruh baja… Seorang yang bertaruh paling besar dari antara penonton paling besar dari antara penonton diam-diam menyelinap dan diam-diam menyelinap dan mencoba mengerat bentangan tali mencoba mengerat bentangan tali baja tersebut.baja tersebut.

Tiba-tiba saja keseimbangan Tiba-tiba saja keseimbangan bentangan tali baja bergoncang bentangan tali baja bergoncang menyebabkan tali berayun dan menyebabkan tali berayun dan membahayakan Blondin dan membahayakan Blondin dan penumpang kereta dorongnya. penumpang kereta dorongnya. Blondin berjuang mengembalikan Blondin berjuang mengembalikan keseimbangannya, dia tahu keseimbangannya, dia tahu mereka bisa jatuh dan mati kapan mereka bisa jatuh dan mati kapan saja…saja…

Jikalau pelk kereta dorong melenceng keluar dari rel tali baja, maka mereka berduapun akan terlempar ke air terjun di bawahnya…

Blondin berbicara, memotong ketegangan penumpang yang ketakutan di atas kereta dorongnya.

“Berdiri!" dia memberi perintah. “Berdiri dan peluk bahu saya!”

Orang itu duduk kaku terpana.

“Lepaskan dan berdiri! Lepaskan kereta ini! Cepat lakukan atau mati!”

Orang itupun akhirnya berdiri perlahan dan Orang itupun akhirnya berdiri perlahan dan keluar dari kereta dorong yang sudah keluar dari kereta dorong yang sudah melenceng…melenceng…

““Tanganmu ... Lingkarkan ke leher saya! Tanganmu ... Lingkarkan ke leher saya! Sekarang kakimu … ke pinggang saya!” kata Sekarang kakimu … ke pinggang saya!” kata Blondin.Blondin.

Orang itu sekali lagi mengikuti perintah Orang itu sekali lagi mengikuti perintah Blondin, melekat erat ke tubuh Blondin. Blondin, melekat erat ke tubuh Blondin. Dan kereta dorongpun dibiarkan jatuh ke Dan kereta dorongpun dibiarkan jatuh ke bawah. Blondin memanfaatkan semua bawah. Blondin memanfaatkan semua pengalaman dan otot-ototnya yang terlatih pengalaman dan otot-ototnya yang terlatih untuk bertahan di atas tali yang berayun untuk bertahan di atas tali yang berayun sampai mencapai titik keseimbangannya sampai mencapai titik keseimbangannya semula…semula…

Dan selangkah demi selangkah, Blondinpun Dan selangkah demi selangkah, Blondinpun berhasil menyelesaikan perjalanannya ke berhasil menyelesaikan perjalanannya ke sebrang dengan selamat, menggendong sebrang dengan selamat, menggendong sukarelawan yang bak anak kecil melekat sukarelawan yang bak anak kecil melekat dipunggungnya…dipunggungnya…

Blondin menggendong managernya di Blondin menggendong managernya di punggungnya menyebrangi air terjun Niagara punggungnya menyebrangi air terjun Niagara