benign anal diseases

46
Penyakit Anal Penyakit Anal Jinak Jinak dr. H. Achmad Fuadi, Sp.B- dr. H. Achmad Fuadi, Sp.B- KBD, M.Kes KBD, M.Kes Bagian Bedah FK UNISSULA Bagian Bedah FK UNISSULA Semarang Semarang

Upload: aq-mw

Post on 26-Sep-2015

35 views

Category:

Documents


7 download

DESCRIPTION

power point mengenai penyakit benign anal disease

TRANSCRIPT

  • Penyakit Anal Jinakdr. H. Achmad Fuadi, Sp.B-KBD, M.Kes

    Bagian Bedah FK UNISSULA Semarang

  • Penyakit anal jinak yang tersering adalah : 1-Fissura ani 2-Hemorrhoid (piles) 3-Abses perianal 4-Fistula ani

  • Anatomi perianal and perirektal

  • Fisura ani PatologiMerupakan celah pada bagian bawah anal kanalDapat akut atau kronik, primer atau sekunderPenyebab : 1-keluarnya feses yang besar dan keras. 2-diare yang explosif. 3-trauma pada anus. 4-penggunaan laksan 5-sering tidak jelas

  • Kadang terjadi infeksi diproksimal kripte antara kollumna Morgagni, akan menjadi papila hipertrofi.Daerah distal mengalami radang kronis membentuk skin tag (umbai kulit)

  • Fisura ani -100% pria posterior midline. -10% wanita anterior midline. Pasien cenderung mempunyai tekanan spingter interna yang tinggi dengan menghasilkan perfusi anodermal yang buruk pada bagian posterior.

  • Fisura aniDiagnosis1- Konstipasi, feses keras2- Nyeri selama dan setelah BAB.3- Lapisan darah pada feses atau kertas tissu.Pada pemeriksaan : - Anus ketat. - Tepat pada pemisahan kulit sekitar anus akan tampak fisura. - Terdapat skin tag (sentinel pile) menandakan bila kronis.

  • Fisura ani

  • Pengelolaan Fisura ani

  • KonstipasiFisuraNyeriSpasmeNyeriTakut defekasiLingkaran setan fisura ani

  • Pengelolaan Fisura aniNon bedahDietAnaestesi lokal Hidrokortison lokalNitrat lokal (misl. Glycerly trinitrate)Calcium channel blockers (misl. nifedipine, diltiazem)Botulinum Toxin (Botox) menghambat pelepasan acetylcholin dari serat saraf presinap yang menyebabkan paralisis yang reversible pada beberapa bulan

    Cochrane database of systemic reviews. 2004, Vol2

  • Pengelolaan Fisura aniBedah1-Dilatasi anal : dilatasi bertahap pada anal kanal denga memuat 4 jari. Ini secara nyata menyebabkan terpecahnya spingter eksterna menghasilkan insiden inkontinen yang tinggi.

  • Pengelolaan Fisura ani2-SphincterotomyPosterior vs. lateralOpen vs. closed

    Cochrane database of systemic reviews. 2004, Vol2

  • Prognosis Macam-macam TerapiNitroglycerin zalf (50-75% sembuh pada 6 minggu, tetapi 50% kemudian kambuh)Calcium channel blocker (50% sembuh 6 minggu)Injeksi botulinum toxin (42% kambuh pada 42 bulan), efek samping kadang-kadang inkontinen

  • Prognosis Macam-macam TerapiBedah: lateral internal sphincterotomy - Angka sembuh 98%. - 25% inkontinen untuk flatus (tanpa memperhatikan prosedur)- Angka kepuasan lebih tinggi dan inkontinen rendah, untuk metode tertutup.

  • PendahuluanSepsis anorektal merupakan salah satu emergensi bedah yang paling umumSering kambuh . 80% berhubungan dengan terbentuknya fistula aniPerianal abses dan fistula ani

  • Perianal abses dan fistula aniKhas infeksi pada glandula anal pada dinding kanalDiagnosis: 1- Nyeri sangat (diperburuk dengan jalan dan mengejan)2-Pembengkakan

  • Pengelolaan abses perianalDrainase.Tetapi bila pasien enggan dilakukan pembedahan, pengelolaan agresif dimulai seawal mungkin dengan pemberian antibiotik kuat yang mencakup semua organisme

  • Pengelolaan abses perianalJika pasien datang terlambat, lebih baik dilakukan pemeriksaan anoscopy di bawah anestesi umum, jika pus tampak di internal opening, perluas drainase pus dari dalam, tidak dari kulit.

  • Pengelolaan abses perianal

  • Fistula aniBentuk kronis dari abses perianal yang didrainase secara spontan atau dengan pembedahan tetapi rongga abses tidak sembuh secara komplit, kemudian menjadi saluran yang inflamasi dengan internal and external openingExternal opening biasanya tampak sebagi jaringan granula si warna merah yang menonjol dengan keluarnya cairan purulen atau serosanguis bila ditekan.Evaluasi dengan anoscopy, flexible sigmoidoscopy, endoanal ultrasound (81% trek dapat diidentifikasi)

  • Fistula ani

  • Fistula ani

  • Fistula ani

  • Fistula perianal Klasifikasi menurut ParksA Superficial fistula

    B Intersphincteric fistula

    C Transsphincteric fistula

    D Suprasphincteric fistula

    E Extrasphincteric fistulaParks AG et al. Br J Surg. 1976;63:1.Schwartz DA et al. Ann Intern Med. 2001;135:906

  • Pengelolaan fistula aniTujuan : eliminasi fistula, cegah rekuren, memelihara spingter.

    1- Fistulotomy 2-FistulectomyUnroofing fistula, eliminasi internal opening, drainase adekuatPasien tua mempunyai resiko inkontinen yang meningkat, dihubungkan dengan transeksi sphingter eksterna, maka digunakan seton ikat bebas untuk memperoleh drainase adekuat (untuk menghilangkan infeksi) dan tunggu 6-8 minggu kemudian untuk fistulotomy

  • *Fistulotomy

  • *Fistulotomy

  • *Fistulotomy

  • *Fistulotomy

  • *Fistulotomy

  • Seton

  • Pengelolaan fistula aniTerapi lain :Fibrin glue.

  • Hemorrhoid Definisi: Varices (dilatasi, pemanjangan dan berkelok-kelok) plexus hemorrhoidalis

  • HemorrhoidFaktor-faktor yang berhunubgan dengan terbentuknya : GenetikPeningkatan tekananvena karenabeberapa sebab. Terpentingkarena mengejan saat BAB.Tumor rektum & yang menyebabkan evakuasi tidak komplit dati feses di rektum

  • Klasifikasi hemorrhoid1)- Hemoroid interna: pedikel terletak di atas linea dentata2)- Hemorroid eksterna : Di bawah linea dentata, di bawah kulit

  • Klasifikasi hemorrhoid Derajat hemorrhoid interna : 1-Derajat satu : darah, tanpa prolap. 2- Derajat dua : keluar benjolan dengan mengejan, dan masuk spontan. 3- Derajat tiga : Keluar spontan, memasukkannya perlukan bantuan jari. 4- Derajat empat : tetap di luar, tidak bisa di masukkan dengan jari

  • HemorrhoidDiagnosis:KlinisRT dan sigmoidoscopy sangat dibutuhkan untuk membedakan dengan karsinoma

  • Pengelolaan hemorrhoid

    1) - Konservatif : diet, pola BAB, obat2) - Sclerotherapy (1 2 ml obat sclerosing di submucosa proksimal hemorrhoid)3) - Cryosurgery 4 )- Banding : angka kambuh 20%.

  • Pengelolaan hemorrhoid5 )-Hemoridektomi tradisional : - Open technique of Milligan. -Closed technique of Fergusson6 ) - Hemorrhoidektomi menggunakan ligasure.7 )- Stapled Circular Hemorrhoidectomy.8 )-Doppler guided hemorrhoid artery ligation.

  • Open hemorrhoidectomy

  • Closed hemorrhoidectomy

  • Closed hemorrhoidectomy (Ligasure)

  • Hemorrhoidectomy(Circular stapler)

  • Thank you

    ****Anorectal ring internal sphincter thickens and the puborectalis muslce can be palpated digitallyFor a distance of about 1 cm above the dentate line there is an epithelial linining may be columnar, transitional, or stratified squamous know as the transitional or the cloacogenic zone

    Rectal prolapse transabdominal proctopexyTransansal via perineal rectosigmoidectomy or via a modified delorme procedure**Primary without associationSecondary develops associated with other diseases eg Crohn disease, leukemia, aplastic anemia or agranulocytosis****Chrons disease oral metronidazole or ciprofloxacin seems to have a mitigating effect******Dysfunction of Internal Sphincter = impaired emptying of hemorrhoidal plexus and venous stasis

    ****hemorroidectomy 4th degree short anal canal