belajar dan pengkondisian,pengingatan,pikiran dan bahasa
TRANSCRIPT
Pertemuan 6Pengantar Psikologi
Angel Purwanti S.Sos.,M.I.Kom
Belajar dan Pengkondisian,Pengingatan,
Pikiran dan Bahasa
BELAJAR DAN PENGKONDISIAN
Dipelopori oleh Ivan Pavlov, seorang Psikolog Rusia
Pavlov memperhatikan bahwa anjing mulai mengeluarkan air liur saat semata-mata melihat piring makanan.
Pavlov menemukan proses belajar asosiatif, dan memutuskan untuk melihat apakah anjing dapat diajarkan untuk mengasosiasikan makanan dengan hal lain seperti cahaya atau sebuah bunyi.
Respon terkondisikan seringkali mirip dengan respon normal bagi stimulus tak terkondisikan
PENGONDISIAN KLASIK
Eksperimen PavlovFenomena dan AplikasiPrediktabilitas dan Faktor Kognitif
Pembatas Biologis
Proses Pengondisian Klasik
Respons dipelajari karena beroperasi pada atau mempengaruhi lingkungan
Terjadi pada manusiaManusia memiliki kecenderungan beroperasi
pada lingkungannyaJika bayi memiliki tujuan mendapatkan
perhatian orang tua, dan anjing memiliki tujuan mendapatkan makanan, maka pengondisian operan adalah proses mempelajari perilaku tertentu yang menyebabkan tercapainya tujuan tertentu
PENGONDISIAN OPERAN
Hukum EfekEksperimen SkinnerFenomena dan AplikasiPengondisian AversifKontrol dan faktor kognitifPembatas Biologi
Proses pengondisian Operan
Hukum EfekEksperimen SkinnerFenomena dan Aplikasi
Proses Pengondisian Operan
Belajar adalah kemampuan organisme untuk mempresentasikan aspek dunia secara mental dan kemudian beroperasi pada representasi mental tersebut ketimbang pada dunia tersebut.
Proses belajar melibatkan lebih dari hanya pembentukan asosiasi
BELAJAR KOMPLEKS
PENGINGATAN
Penyandian
Penyimpanan
Pengingatan
TIGA TAHAP MEMORI
• Penyandian Akustik
• Penyandian Visual
Penyandian• Kapasitas yang
terbatas• Chungking
Penyimpanan
• Daftar Memori• Decision TimePengingatan
Memori Jangka Pendek
• Penyandian Makna• Menumbuhkan hubungan yang bermakna
Penyandian
• Pengorganisasian informasi pada saat penyandian
• Menjamin bahwa konteks penyandian informasi mirip
Penyimpanan • Bukti-bukti adanya
kegagalan pengambilan
• interferensi
Pengambilan
Memori Jangka Panjang
Memori adalah masalah pengingatan masa lalu secara sadar, dan dikatakan diekspresikan secara ekplisit (Schacter,1989)
Terdiri dari beberapa bagian1. Memori pada Amnesia2. Memori implisit pada subjek normal3. Perbedaan penyimpanan dan pengambilan
Memori Implisit
Dilakukan dengan beberapa pendekatana) Chunking dan Rentang Memorib) Pembayangan dan penyandianc) Konteks dan pengingatan=d) Organisasie) Melatih pengingatanf) Metode PQRST
MENINGKATKAN DAYA INGAT
Proses top down yang menambahkan informasi kepada masukan dan mengahasilkan memori konstruksif
Memori konstruksif merupakan produk samping dari kebutuhan kita untuk mengenali dunia
Terdiri dari 2 bagian yaitua) Pengambilan kesimpulan sederhanab) Stereotipe
MEMORI KONSTRUKSIF
PIKIRAN DAN BAHASA
Konsep mempresentasikan seluruh kelasKonsep merupakan sekelompok sifat yang
kita asosiasikan dengan kelas ituKonsep memiliki fungsi besar dalam
kehidupan mentalFungsinya yaitu membantu ekonomi kognitif
dengan membagi dunia menjadi unit-unit yang dapat ditangani
Konsep dan Kategori
Sifat-sifat berhubungan dengan suatu konsep tampaknya masuk ke dua kelompok.
Prototipe konsep artinya sifat yang mendeskripsikan contoh terbaik dari konsep.
Contoh : Konsep Perjaka yaitu pria, berusia 30-an , tinggal sendiri, dan memiliki kehidupan sosial yang aktif
Sifat Konsep
Hirariki memungkinkan kita mengambil kesimpulan bahwa konsep memilikisifat tertentu walaupun tidak berhubungan langsung dengan konsep tersebut.
Contoh : Apel – Buah (Konsep)
Hierarki Konsep
Dilakukan dengan pendekatan sebagai berikut:
1. Mempelajari Protipe dan Inti2. Belajar melalui pengalaman
Perolehan Konsep
Konsep tidak hanya dipahami melalui sifat konsep individual , tetapi juga bagaimana mengkombinasikannya untuk membentuk pikiran proposisional
Salah satu aturan umum yaitu menggabungkan konsep untuk menghasilkan suatu proposisi yang mengandung Subjek dan Predikat
Mengkombinasikan Konsep
Jenis pengorganisasian yang sering di bicarakan yaitu Penalaran
Penalaran dibagi menjadi 2 jenis yaitu1. Penalaran Deduktif2. Penalaran Induktif
Penalaran
Sifat dari penalaran deduktif, yaitu1. Aturan Logika2. Aturan lain3. Heuristik Contoha) Jika hari hujan, saya akan membawa payungb) Sekarang hari hujanc) Dengan demikian, saya akan membawa
payung
Penalaran Deduktif
Syarat-syaratnya antara lain :1. Aturan Logika2. Heuristik
Penalaran Induktif
Terdiri dari beberapa bagian :1. Tingkat Bahasa2. Unit Bahasa dan Proses3. Efek Konteks pada pemahaman dan
produksi
Bahasa dan Komunikasi
Apa yang diperolehProses BelajarFaktor BawaanDapatkah spesies lain mempelajari bahasa
manusia?
Perkembangan Bahasa
Pembayangan dan persepsi
Operasi ImaginerKreativitas Visual
Berpikir Imaginer
Tujuannya adalah1. Menemukan angka pertama, dan anda
memiliki prosedur untuk melakukannya, yaitu memutar angka perlahan-lahan sampai terdengar klik.
2. Menemukan angka kedua, dan anda dapat menggunakan prosedur yang sama, dan seterusnya
Pikiran dalam aksi : Pemecahan Masalah
Dilakuakan dengan berbagai pendekatan :1. Mempresentasikan masalah2. Ahli lawan awan3. Simulasi Komputer
Strategi Pemecahan Masalah
TERIMA KASIH