bekerja dengan orang amerika.docx

8
5 Cross Culture Understanding “BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA” idak dapat dipungkiri lagi bahwa nilai-nilai budaya Amerika telah merambah keseluruh dunia sejak akhir perang dunia ke II yang mengakibatkan negara adidaya ini memainkan peranan penting dan berpengaruh dalam kemajuan sitem ekonomi global, maupun organisasi-organisasi dunia lainnya demi mengembangkan kapitalisme ke seluruh dunia. Untuk dapat bekerja, bersaing maupun berhubungan bisnis dengan orang Amerika tidak selalu mudah. Kita harus memiliki pengetahuan dan memahami nilai- nilai budaya dan norma-norma bisnis orang Amerika itu sendiri. T Yang terjadi jika kita tidak memahami hal tersebut maka kita akan kesulitan dalam membangun relasi dengan orang Amerika. Sebagai contoh, seorang profesional pengelolaan limbah dari Brazil menghadiri suatu konferensi international di Texas. Bermaksud untuk membuat kontak dengan lebih banyak usahawan Amerika, ia pun memperkenalkan dirinya pada seorang Amerika yang berdiri di antrean ke meja minuman. Ia menyapa “Hai, saya Dr. Raul Gonzales.” Lalu orang Amerika itu pun menjabat tangannya dan berkata, “Senang berjumpa dengan Anda. Saya Mark Peterson. Apa usaha anda, Raul?”. Karena merasa senang bahwa Peterson menyapa dengan nama kecilnya, ia pun bergeser lebih dekat dan menepuk punggung Peterson dengan cara Brazil untuk menunjukan keakraban. Gonzales pun menjadi bersemangat dan menggerak-gerakkan tangannya ke mana-mana ketika ia tertawa. Akan tetapi apa yang Gonzales anggap akrab belum tentu sama dengan Peterson. Peterson pun menjauhkan diri dari Gonzales dan segera kembali ke kursinya. Apa yang gagal dipertimbangkan oleh Gonzales adalah kebutuhan Peterson akan wilayah pribadi. Meski Peterson menyapa Gonzales secara informal, tetapi informalitasnya tidak mengurangi arena untuk hubungan dengan cukup ruang pemisah antara ia dan lawan bicaranya. Ciri khas orang Amerika adalah, mereka merasa tidak enak ketika wilayah pribadinya dimasuki. Bekerja Dengan Orang Amerika Cross Culture Understandi

Upload: angga-putra

Post on 07-Feb-2016

47 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA.docx

5

Cross Culture Understanding “BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA”

idak dapat dipungkiri lagi bahwa nilai-nilai budaya Amerika telah merambah keseluruh dunia sejak akhir perang dunia ke II yang mengakibatkan negara adidaya ini memainkan peranan penting dan berpengaruh dalam kemajuan sitem ekonomi global, maupun

organisasi-organisasi dunia lainnya demi mengembangkan kapitalisme ke seluruh dunia. Untuk dapat bekerja, bersaing maupun berhubungan bisnis dengan orang Amerika tidak selalu mudah. Kita harus memiliki pengetahuan dan memahami nilai-nilai budaya dan norma-norma bisnis orang Amerika itu sendiri.

TYang terjadi jika kita tidak memahami hal tersebut maka kita akan

kesulitan dalam membangun relasi dengan orang Amerika. Sebagai contoh, seorang profesional pengelolaan limbah dari Brazil menghadiri suatu konferensi international di Texas. Bermaksud untuk membuat kontak dengan lebih banyak usahawan Amerika, ia pun memperkenalkan dirinya pada seorang Amerika yang berdiri di antrean ke meja minuman. Ia menyapa “Hai, saya Dr. Raul Gonzales.” Lalu orang Amerika itu pun menjabat tangannya dan berkata, “Senang berjumpa dengan Anda. Saya Mark Peterson. Apa usaha anda, Raul?”. Karena merasa senang bahwa Peterson menyapa dengan nama kecilnya, ia pun bergeser lebih dekat dan menepuk punggung Peterson dengan cara Brazil untuk menunjukan keakraban. Gonzales pun menjadi bersemangat dan menggerak-gerakkan tangannya ke mana-mana ketika ia tertawa. Akan tetapi apa yang Gonzales anggap akrab belum tentu sama dengan Peterson. Peterson pun menjauhkan diri dari Gonzales dan segera kembali ke kursinya.

Apa yang gagal dipertimbangkan oleh Gonzales adalah kebutuhan Peterson akan wilayah pribadi. Meski Peterson menyapa Gonzales secara informal, tetapi informalitasnya tidak mengurangi arena untuk hubungan dengan cukup ruang pemisah antara ia dan lawan bicaranya. Ciri khas orang Amerika adalah, mereka merasa tidak enak ketika wilayah pribadinya dimasuki.

Penyebab dari terjadinya benturan budaya dengan orang Amerika adalah karena kita tidak menganut nilai-nilai budaya yang dianut oleh orang Amerika. Misalnya, Orang Amerika menilai tinggi kebebasan pribadi mereka. Persamaan adalah satu-satunya nilai yang dianut oleh orang Amerika. Mereka mengangap persaman ini sebagai suatu keharusan dan cenderung merasa diserang atau diberi persepsi negatif oleh siapa saja yang tidak menganut paham ini. Impian Amerika atau yang populer dengan sebutan American Dream adalah menjadi kaya melalui kerja keras, keterampilan, dan sedikit nasib baik. Salah satu kunci untuk menjual ide atau produk di Amerika adalah menghubungkannya dengan unit keluarga sentral.

Bekerja Dengan Orang Amerika

Cross Culture

Understand

Page 2: BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA.docx

5

Cross Culture Understanding “BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA”

Nilai-nilai budaya Timur berpotensi menimbulkan benturan dengan norma-norma budaya Amerika begitu juga sebaliknya. Misalnya: bangsa Arab, menempatkan nilai tinggi pada pembentukan hubungan pribadi dan ingin mengetahui lebih jauh seseorang sebelum membicarakan soal bisnis. Sementara di Jepang, adat kebiasaannya adalah meneliti kartu nama seseorang untuk melihat perusahaan dan tingkat jabatan si pemilik kartu nama, kemudian saling diam sesaat untuk menghormati satu sama lain. Sedangkan orang Amerika lebih bersifat individualistik, dengan sikap budaya “time is money”-nya ingin membuat kontak sebanyak mungkin dalam waktu singkat. Tidak hanya diam berdiri dan mengobrol dengan satu atau dua orang saja.

þ Tips Ketika Bertemu dengan Orang Amerika Ingat : Sebutkan nama kita dengan jelas, tepat waktulah dan siap,

berjabatan tangan dengan kokoh, tersenyum dan pandang matanya, berbasa basilah seperti “How are you? Nice to meet you”, berikan sapaan dengan menyenangkan, sapa orang yang senior terlebih dahulu, berikan kartu bisnis kita untuk hubungan.

Jangan : Membicarakan agama, berjabat tangan dengan lemah dan merentangkan tangan, takut untuk membicarakan masalah, mengatakan “yes” jika jawabannya “no”, mengeluh, berdiri terlalu dekat, bertanya tentang gaji / penghasilannya.

Berbicara di Telepon dengan Orang Amerika

Faktor-faktor kunci untuk dapat berhasil dalam berkomunikasi dengan orang Amerika melalui telepon yakni bersikap langsung dan kesederhanaan. Masih dengan peribahasa “time is money”-nya, orang-orang Amerika menilai tinggi waktunya dan tidak begitu menekankan pada pembentukan hubungan pribadi di pembicaraan pertama dalam bisnis. Cara berfikir orang Amerika yaitu “Bisnis dulu baru kemudian menjadi teman. Orang Amerika mempunyai konsep waktu yang lebih pendek dibandingkan dengan mitranya dari Timur yang menilai tinggi keramahtamahan,dan akomodasi sebelum membicarakan bisnis dengan cara berfikir sebaliknya yakni “Marilah kita berteman dulu, baru kemudian kita berbisnis selamanya”. Sikap menelepon mereka yang singkat adalah hasil dari gaya orientasi pada tugas dalam budaya bisnis Amerika.

þ Tips tentang Etiket Menelepon Orang Amerika Ingat : Berikan salam dan perkenalkan diri kita dengan singkat,

sebutkan maksud menelepon, tanyakan apa waktunya tepat untuk berbicara, berbicaralah langsung dan jelas, tangapilah secara langsung untuk semua permintaan, tinggalkan pesan jika orang yang ditelepon

Page 3: BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA.docx

5

Cross Culture Understanding “BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA”

tidak ada di tempat. Jangan : Bicara ngawur atau mengobrol yang tidak penting,

menginterupsi, berteriak atau bersumpah, melucu, terlalu mempribadi, membuat seseorang menunggu lama di telepon, meletakan telepon tiba-tiba, makan sesuatu sambil menelepon.

Menulis Surat kepada Orang AmerikaYang diharapkan orang Amerika untuk diketahui dalam surat-menyurat

bisnisnya yaitu “Apa di dalam surat itu untukku?” Janganlah secara tidak perlu berpanjang-panjang bercerita tentang siapa kita melainkan langsung menekankan prestasi dan reputasi perusahaan kita maupun alasan mengapa produk-produk kita akan terjual baik di Amerika. Orang Amerika tidak secara khusus menilai tinggi keramahtamahan dan pembentukan hubungan pribadi mereka ingin mendapatkan umpan balik yang segera.

þ Tips Menulis Surat kepada Orang Amerika Ingat : Letakan maksud surat kita di alenia paling atas, susunllah

informasi dalam urutan logis, responlah menurut perhatian spesifik mereka, gunakan nama lengkap, tulis dengan ringkas dan langsung ke maksud surat kita, hindari surat yang tidak jelas, samar dan panjang, bersikap langsung dan ringkas dengan kata-kata yang tepat dan pendek, gunakan “Dear” dan “Sincerely”, ringkasakan di akhir surat dengan butir-butir tindakan.

Jangan : Menggunakan huruf besar semua dengan tata bahasa dan ejaan sembrono, bersikap sopan secara berlebihan, segan untuk meminta bantuan, menggunakan bahasa slang, menggunakan kata-kata panjang, koreksi dengan tulisan tangan, melampaui tingakat wewenang, jangan terlalu pribadi.

Melakukan Presentasi kepada Orang Amerika

þ Tip s dalam Berpresentasi kepada Orang Amerika Ingat : Siapkan segala sesuatu dg matang baik itu agenda, waktu, tata

tertib/peraturan saat presentasi berlangsung dsb. Fokus pada satu permasalahan, harapkan debat terbuka dlm mencari gagasan untuk memecahkan masalah & sambut semua masukan dari hadirin, capailah keputusan sebelum pertemuan ditutup.

Page 4: BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA.docx

5

Cross Culture Understanding “BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA”

Proses Pengambilan K eputusan O rang A merika

Dalam mencapai keputusan, kebanyakan manajer Amerika akan : Merumuskan daftar permasalahnanya, bersikap langsung & to the point dg fokus pd masalah penting, mengabaikan hubungan personil, berorientasi pada tindakan & tanggung jawab, serta melakukan diskusi yang cepat dg memberikan solusi sementara.

Bernegoisasi dengan Orang AmerikaOrang Amerika dalam menegoisasikan harga biasa menggunakan taktik menekan pembeli untuk segera mengambil keputusan dengan tawaran “ambil / kehilangan kesempatan membeli”. Untuk itu kita harus mengantisipasinya dengan mengecek harga-harga di tempat pesaing lainnya dan jangan mudah tenggelam dalam taktik-taktik menekan penjual Amerika.

Menghadapi Para Perunding AmerikaBerikut ini beberapa pedoman umum tentang taktik-taktik orang Amerika dan cara menghadapi taktik yang mereka lakukan :

Dalam komposisi kelompok, kita harus ikut sertakan staf teknik kita untuk menghadapi para manajer menengah dengan orientasi pemasaran saat bernegosiasi dalam pertemuan pertama. Ketika ingin mengadakan hubungan dengan perunding Amerika, perpanjanglah jangka waktu tiap kontrak karena mereka memiliki waktu yang pendek untuk mengadakan hubungan dan lebih terfokus pada tugas yang mereka emban. Begitu juga saat bertukar informasi mereka dapat saja mengatakan bisa/tidak bisa untuk menindak lanjuti permintaan, untuk itu kita harus mengulangi permintaan kita sampai dipenuhi. Jangan mudah termakan dengan alat persuasi mereka yakni membujuk dengan taktik menekan. Kita harus fokus pada kepentingan pribadi negosiator dan bagaimana mereka mendapat keuntungan dari transaksi tersebut. Saat proses keputusan biasanya mereka memastikan bahwa fakta-fakta mendukung pengambilan keputusan dan kita harus membandingkan tawaran mereka dengan pesaing mereka sesuai dengan fakta yang ada. Yang terakhir saat mengambil keputusan kita harus fokus pada keuntungan pribadi si negosiator langsung, karena biasanya para manajer menengah diberikan wewenang untuk mengambil keputusan.

Bekerja Dengan Orang Amerika

Page 5: BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA.docx

5

Cross Culture Understanding “BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA”

Berhati-hatilah untuk tidak menggoda secara seksual mitra kerja Amerika. Karena efek samping yang merusak dapat menimpa siapa saja yang merebut hak-hak orang lain di tempat kerja orang Amerika. Bisa saja ia mengadukan semua tindakan kita kepada atasannya yang tentu saja dapat berakibat buruk pada karir kedepannya. Jangan terkejut jika seorang bos Amerika mengajukan pertanyaan perihal minat kita pada perusahaan. Karena mereka sering kali memberi kesempatan kepada kita untuk mempromosikan diri kita pada mereka. Namun jika kita tidak mengetahui nilai budaya Amerika yang langsung dan terbuka dalam komunikasi akan membuat kita kehilangan pekerjaan besar kita maupun kehilangan lebih banyak pekerjaan jika kita tidak belajar tentang perbedaan budaya Amerika dg budaya lainnya.

Cara bekerja di Amerika tidak sama dengan di sini. Kita tidak boleh datang kepada atasan dengan setiap masalah kecil yang kita temui/hadapi. Kita diharuskan untuk belajar menggantungkan diri pada kemampuan kita sendiri dan mencoba untuk mengatasi masalah tersebut dengan kemampuan kita sendiri.

þ Tips Melatih Orang Amerika Ingat : Kita harus melatih mereka dg berpegang teguh pd

budaya,nilai, & norma-norma yg dianut serta dijunjung tinggi oleh mereka.

Jangan : Menjadi instruktur yang tidak siap, memberikan kuliah, membuat suasana kelas membosankan, meninggalkan siswa untuk kegiatan di luar kelas, menegur di depan umum atau menjadikan persoalan terlalu pribadi, menggunakan informasi yang tidak memadaia/akurat.

þ Tips Memotivasi Orang Amerika Ingat : Kita harus memberikan tujuan & tanggung jawab yg didukung

dg gaji yg sesuai serta memberikan apresiasi baik berupa hadiah, promosi maupun kenaikan gaji.

Jangan : Memberi tugas yang berulang-ulang, bertindak menyalahkan dan sistem upah yang tidak adil, memberikan tugas pekerjaan yang terlalu rumit, memberikan informasi yang cekak, terlalu keras atau terlalu kritis, mematahkan semangat dan penuh prasangka, menetapkan tujuan yang mustahil, menegur di depan umum, mengabaikan komentar/kepintaran yang melumpuhkan semangat, mentiadaan hadiah.

þ Tips untuk Menilai Kinerja Orang Amerika Ingat : Kita harus selalu mengawali & mengakhiri dg catatan positif.

Bicarakan kekuatan & kelemahannya dg sikap terbuka, jujur & objektif. Berikan bimbingan utk memperbaikinya disamping menyoroti prestasi-prestasi yg telah dicapainya.

Jangan : Kehilangan penilaian sebelumnya, mengritikan/membicarakannya di depan publik, merujuk pada usia, jenis kelamin, agama, bersifat subjektif dan penuh prasangka, membicarakan

Page 6: BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA.docx

5

Cross Culture Understanding “BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA”

penilaian kinerja dengan orang lain, memperlakukan dan menyalahgunakan penilaian kerja sebagai tugas, bimbang, tidak hadir, tidak konsisten mudah terkejut, terlalu bersifat umum dalam komentar-komentar kita, melihat arloji kita, menertawakan karyawan.

Bersosialisasi dengan Orang AmerikaHal yang sering menyesatkan orang asing saat bersosialisasi dengan

orang Amerika adalah kebiasaan orang Amerika dalam membuat undangan sambil lalu. Ketika orang-0orang Amerika mengatakan “Mari bersama-sama / Mari makan siang bersama”, hal semacam ini dapat membingungkan orang-orang yang tidak mengenal budaya Amerika. Orang Amerika Biasa mengatakan hal semacam itu untuk menunjukan keinginan mereka berhubungan terus atau sebagai penutup pembicaraan yang sopan. Jadi jangan salah paham dengan mengangap bahwa mereka ingin merencanakan suatu kegiatan bersama di masa datang dalam waktu dekat.

Jangan kaget jika menjumpai bahwa orang Amerika itu sangat santai secara sosial. Mereka biasanya tidak mengharapkan tuan rumah mempersiapkan makan malam seharian dan mereka pun tidak mengetahui berapa lama tuan rumah menghabiskan waktunya di dapur. Walaupun orang Amerika sering sekali santai dalam pergaulan sosial mereka, tetapi mereka bukanlah orang yang kasar. Kita perlu waspada terhadap minuman alkohol yang kita minum ketika makan malam bersama atau bersosialisasi dengan koneksi bisnis orang Amerika. Jangan sampai kita terlarut dalam situasi karena mereka tidak mau berbisnis dengan pemabuk yang kurang menaruh perhatian terhadap seseorang.

KESIMPULANDari penjelasan tadi dapat diambil kesimpulan bahwa, bekerja dengan orang Amerika tidak sulit jika kita telah memahami budaya Amerika itu sendiri. Untuk itu kita perlu mengetahui hal-hal apa saja yang perlu kita pertimbangkan ketika berinteraksi dan bernegoisasi dengan orang Amerika. Diantaranya :

Bersikaplah gigih, ringkas dan berkomunikasi secara terbuka serta langsung ke pada poin pembicaraan yang terfokus pada prestasi, reputasi serta apa yang dapat perusahaan kita berikan kepada klien Amerika kita. Mereka sangat ringkas dan santai secara sosial dan menilai tinggi persamaan serta kebebasan pribadi satu sama lain, untuk itu jangan bersikap membeda-bedakan.

Berhati-hatilah, orang Amerika itu berorientasi jangka pendek berdasarkan segi-segi teknis dan manfaatnya langsung serta terfokus pada keuntungan yang cepat. Mereka biasa meningkatkan keuntungan dengan taktik menekan dan menjual produk dalam penjualan paket.

Page 7: BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA.docx

5

Cross Culture Understanding “BEKERJA DENGAN ORANG AMERIKA”

Ingatlah bahwa orang Amerika memegang teguh komitmennya. Mereka ingin mendapat hasil maksimal dalam waktu minimal sesuai peribahasa “Time is Money”-nya. Untuk itu bertindaklah disiplin dan tepat waktu. Kerena itu dianggap sopan dan menghormati.

Jangan salah paham dengan undangan sambil lalu, karena itu dapat menunjukan ke inginan mereka untuk berhubungan terus atau hanya sebagai penutup pembicaraan yang sopan.

Belajarlah untuk bekerja mandiri dan mengatasi suatu masalah dengan kemampuan kita sendiri dengan melakukan sebaik dan semaksimal mungkin.

  Jika kita benar-benar mengecamkan dan mengimplementasikan hal-hal tersebut kepada rekan bisnis Amerika kita, maka kita akan mampu untuk menjalin relasi dengan mereka dan menggapai keberhasilan dalam bisnis dan persaingan dengan orang-orang Amerika.