basics critical appraisal.ppt

Upload: rama

Post on 07-Jan-2016

13 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • BASICS CRITICAL APPRAISALEndang Lestari

    Bag. Pendidikan Kedokteran

  • DefinitionKajian kritis terhadap makalah/artikel ilmiah adalah kegiatan untuk mengkaji/ mengevaluasi artikel penelitian guna menetapkan apakah artikel penelitian tersebut layak rujuk/ layak dijadikan sebagai landasan dalam pengambilan keputusan klinis atau tidak.

  • Salah satu langkah dari Kedokteran berbasis bukti (Evidence Based Medicine) yang difungsikan untuk menetapkan layak tidaknya artikel tersebut untuk dirujuk

  • What should be evaluated?Is the study valid?Is the study important?Is the result of the study can be applied to solve our patients problem?

  • VALIDMethod:a. designcross sectional, case control, cohort, experiment, etc

    b. Population and sample:what is the targeted population and the sample of the study? Are the samples representative?

    c. sample collection:how is the sample collected? What is the sampling method used? are they collected randomly?

  • d. control groupIs there any control group?

    e. Informed consentsuatu persetujuan tertulis yang harus ditandatangani oleh subject yang dijadikan objek penelitian setelah diterangkan manfaat ataupun kerugian dari penelitian tersebut secara jelas. Informed consent dilakukan sebelum pemilihan sampel secara acak.

    e. blindare the subjects and data collectors blind (do not know that they are treated using specific treatment as part of a study)?single blind: only the subject who do not know the treatment they get.double blind: both subjects and data collectors do not know the treatment they get and they give to the patients

  • f. are the confounding variables analyzed or are they excluded?

    g. data analysis (statistical analysis)Is the statistical analysis used in the study appropriate?

    h. resultp 1IK: tidak mencakup angka 1

  • ImportantPada penelitian terapi:a. ditetapkan dengan menghitung nilai JDD (jumlah yang dibutuhkan untuk diobati)semakin kecil nilai JDD, maka penelitian tersebut semakin layak untuk diterapkan.b. seberapa persisi estimasi dari pengaruh terapi

  • Penghitungan JJD adalah sebagai berikut:RO: Odd ratio PRA: pengurangan risiko AbsolutRR: risiko relative JJD: Jumlah dibutuhkan untuk diobati

  • seberapa persisi estimasi dari pengaruh terapi diketahui dengan: mengetahui nilai Interval Kepercayaan (IK), yaitu rentang kepercayaan terhadap kebenaran.Nilai JDD dinyatakan bermakna jika besarnya IK tidak melampaui angka 1 dan rentangnya sempit. Jika IK mencakup angka 1, misalnya 0,5 1,5 nilai JDD menjadi tidak bermakna

  • Can the result be appliedThings should be considered:Apakah pasien kita terdapat perbedaan dengan subjek pada penelitian. Apakah terapi tersebut mungkin untuk diterapkan pada pasien kita (dengan setting kita)Apakah pasien kita mempunyai potensi yang menguntungkan atau merugikan jika terapi tersebut diterapkan?Apakah nilai dan pengharapan pasien kita bila hasil penelitian tersebut kita tawarkan untuk mengobati

  • Analyze thisMual dan muntah pada masa kehamilan merupakan hal yang umum terjadi pada sedikitnya 50% ibu hamil. Terdapat pengaruh perubahan hormonal dan metabolisme pada awal kehamilan, yang juga dipengaruhi oleh genetik dan lingkungan. Vitamin B6 dalam dosis tinggi dipergunakan oleh dokter untuk membantu ibu hamil yang menderita mual dan muntah. Tujuan penelitian ini adalah mempelajari pengaruh konsumsi susu formula tinggi vitamin B6 pada mual dan muntah ibu hamil trimester I.

  • Penelitian dilaksanakan di daerah Lembang Bandung pada bulan Oktober 2003 samai Februari 2004. 51 ibu hamil yang menderita mual dan muntah mengikuti studi ini sepebuhnya. Data tentang karakteristik ibu hamil seperti usia ibu, umur kehamilan, asupan zat gizi, dan pemeriksaan kadar hemoglobin dilakukan sebelum mulai suplementasi susu formula tinggi B6 dengan kandungan 5mg vitamin B6 dan 10g protein diminum 2 kali sehari selama 10 hari.

  • Hasil penelitian menunjukkan bahwa mual dan muntah tidak terjadi setiap hari. Dari 51 ibu hamil, hanya 22 orang menderita mual setiap hari dan hanya 12 dari 51 ibu tersebut menderita mutah setiap hari. Setelah mengkonsumsi susu formula tersebut setiap hari, terdapat penurunan yang bermakna (p=0,000) pada frekuensi mual muntah, sejak pengkunsumsian pada hari 3-4.

  • Penelitan ini memperlihatkan bahwa susu formula tinggi vitamin B6 dapat menurunkan frekuensi mual dan muntah pada ibu hamil pada trimester I.