baru edit juknis musrenbangcam 2014 oc

33
PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN MUSRENBANG RKPD KABUPATEN DI KECAMATAN TAHUN 2014 A. Latar Belakang Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah merupakan kerangka dasar otonomi daerah yang salah satunya mengamanatkan pelaksanaan perencanaan pembangunan dari bawah secara partisipatif. Dalam rangka pelaksanaan otonomi, perencanaan pembangunan kecamatan merupakan satu kesatuan dalam sistem perencanaan pembangunan daerah dan merupakan bagian dari sistem perencanaan pembangunan nasional. Payung hukum untuk pelaksanaan musrenbang diatur dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. Menurut Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Perencanaan Pembangunan Daerah dalam pasal 117 disebutkan bahwa musrenbang RKPD kabupaten di kecamatan, yang disebut musrenbang kecamatan, merupakan bagian dari rangkaian kegiatan musrenbang Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD). Secara umum, penyelenggaraan musrenbang kecamatan ditujukan untuk menampung aspirasi dan masukan kegiatan pembangunan dari masyarakat ditingkat wilayah yang diselaraskan dengan rencana- rencana pembangunan yang sedang disusun oleh pemerintah daerah, baik yang bersifat sektoral maupun kewilayahan. Keterlibatan masyarakat kecamatan/wilayah dalam proses perencanaan diharapkan dapat mengoptimalkan rencana pembangunan yang bisa menyelesaikan permasalahan dan kebutuhan masyarakat secara umum,khususnya yang berada di wilayah bersangkutan. Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 1 RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Upload: steven-rodriguez

Post on 20-Oct-2015

27 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN

MUSRENBANG RKPD KABUPATEN DI KECAMATAN

TAHUN 2014

A. Latar Belakang

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah merupakan

kerangka dasar otonomi daerah yang salah satunya mengamanatkan pelaksanaan

perencanaan pembangunan dari bawah secara partisipatif. Dalam rangka pelaksanaan

otonomi, perencanaan pembangunan kecamatan merupakan satu kesatuan dalam

sistem perencanaan pembangunan daerah dan merupakan bagian dari sistem

perencanaan pembangunan nasional. Payung hukum untuk pelaksanaan musrenbang

diatur dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional.

Menurut Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan,

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Perencanaan Pembangunan Daerah dalam

pasal 117 disebutkan bahwa musrenbang RKPD kabupaten di kecamatan, yang

disebut musrenbang kecamatan, merupakan bagian dari rangkaian kegiatan

musrenbang Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD).

Secara umum, penyelenggaraan musrenbang kecamatan ditujukan untuk menampung

aspirasi dan masukan kegiatan pembangunan dari masyarakat ditingkat wilayah yang

diselaraskan dengan rencana-rencana pembangunan yang sedang disusun oleh

pemerintah daerah, baik yang bersifat sektoral maupun kewilayahan. Keterlibatan

masyarakat kecamatan/wilayah dalam proses perencanaan diharapkan dapat

mengoptimalkan rencana pembangunan yang bisa menyelesaikan permasalahan dan

kebutuhan masyarakat secara umum,khususnya yang berada di wilayah bersangkutan.

Secara prinsip, musrenbang kecamatan merupakan arena awal pertemuan dua buah

pendekatan perencanaan, yaitu pendekatan bottom-up yang berupa usulan-usulan dari

tingkat desa/kelurahan, dan pendekatan teknokratis (top-down), yang berupa program-

kegiatan prioritas yang direncanakan oleh SKPD dalam mencapai indikator sasaran

daerah. Selain itu, musrenbang kecamatan juga sebagai upaya dalam penerapan

instrumen pagu indikatif kewilayahan (PIK) dan kriteria-kriteria prioritas daerah yang

diselaraskan dengan kebutuhan masyarakat.Pagu indikatif untuk pembangunan

wilayah kecamatan dibangun berdasarkan perhitungan yang dilakukan oleh Bappeda.

Kondisi infrastruktur, pertanian, pendidikan dan kesehatan merupakan variabel penilai

yang akan diproporsikan untuk memperhitungkan alokasi PIK kecamatan.

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 1RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 2: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

Lembaga penyelenggara musrenbang kecamatan adalah kecamatan dan

Bappeda.Kecamatan bertugas untuk menyiapkan teknis penyelenggaraan musrenbang

kecamatan serta mempersiapkan dokumen Rancangan Rencana Pembangunan

Kecamatan.Bappeda bertugas untuk mengorganisasi penjadwalan seluruh musrenbang

kecamatan, mempersiapkan Tim Pemandu, dan dokumen-dokumen yang relevan untuk

penyelenggaraan musrenbang kecamatan.

B. Dasar Hukum

1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional;

2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;

3. Peraturan Pemerintah Nomor8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Perencanaan Pembangunan

Daerah;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2008 tentang Kecamatan;

5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 tahun 2010 tentang Pelaksanaan

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara

penyusunan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan perencanaan Pembangunan

Daerah;

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 66 tahun 2007 tentang Perencanaan

Pembangunan Desa;

7. Inpres Nomor 3 Tahun 2010 tentang Program Pembangunan yang Berkeadilan;

8. Peraturan Daerah Kabupaten Sumenep Nomor 19 tahun 2013 tentang Anggaran

Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Sumenep Tahun 2014;

C. Pengertian

1. Musrenbang kecamatan adalah forum musyawarah tahunan para pemangku

kepentingan (stakeholders) di tingkat kecamatan untuk mendapatkan masukan

kegiatan prioritas dari desa/kelurahan di kecamatan yang bersangkutan sebagai

dasar penyusunan Rencana Kerja Kecamatan dan Rencana Kerja Satuan Kerja

Perangkat Daerah (Renja SKPD) Kabupaten pada tahun berikutnya;

2. Pemangku kepentingan kecamatan adalah pihak yang berkepentingan dengan

kegiatan prioritas dari desa/kelurahan untuk mengatasi permasalahan di wilayah

kecamatan serta pihak-pihak yang berkaitan dengan dan atau terkena dampak hasil

musyawarah;

3. Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) adalah unit kerja pemerintah kabupaten

yang mempunyai tugas untuk mengelola anggaran dan barang daerah.

4. Rencana Kerja (Renja) SKPD adalah Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat

Daerah;

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 2RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 3: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

5. Narasumber adalah pihak-pihak pemberi informasi yang dibutuhkan untuk proses

pengambilan keputusan dalam Musrenbang kecamatan;

6. Tim pemandu musrenbang kecamatan adalah tim yang mendapat tugas dari Kepala

Bappeda Kabupaten untuk memandu pelaksanaan musrenbang kecamatan;

7. Peserta adalah pihak yang memiliki hak pengambilan keputusan dalam musrenbang

kecamatan.

8. Pagu indikatif kecamatan bukanlah alokasi dana yang diberikan kepada pihak kecamatan

tetapi besaran pembangunan yang dilaksanakan oleh SKPD sehingga menjadi pegangan

penyusunan dan perencanaan anggaran pembangunan;

9. Pagu Indikatif Kewilayahan (PIK) Kecamatan adalah sejumlah patokan batas maksimal

anggaran di wilayah kecamatan yang diberikan kepada SKPD kabupaten, yang penentuan

alokasi belanjanya ditentukan oleh mekanisme partisipatif melalui musrenbang;

10. Pagu Indikatif Kewilayahan (PIK) Kecamatan bukan merupakan dana block grant di

kecamatan yang dilaksanakan oleh SKPD kecamatan, tetapi pagu dana yang akan masuk

di kecamatan dalam bentuk program kegiatan yang dilaksanakan oleh SKPD kabupaten

sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya;

D. Tujuan

Musrenbang kecamatan diselenggarakan untuk:

1. Membahas hasil-hasil musrenbang dari tingkat desa/kelurahan untuk mendapatkan

kepakatan prioritas program/kegiatan pembangunan di wilayah kecamatan yang

bersangkutan;

2. Menyepakati tim delegasi kecamatan yang akan mewakili wilayah kecamatan dalam

Forum SKPD dan Musrenbang Kabupaten.

E. Peserta

Peserta Musrenbang Kecamatan adalah individu atau kelompok yang merupakan

delegasi dari desa/kelurahan dan wakil dari kelompok-kelompok masyarakat yang

beroperasi dalam skala kecamatan (misalnya: organisasi sosial kemasyarakatan,

organisasi petani, organisasi pengrajin, dan lain sebagainya),

F. Narasumber

1. Camat

2. Anggota DPRD dari wilayah pemilihan kecamatan yang bersangkutan;

3. Bappeda;

4. Perwakilan SKPD;

5. BUMD/BUMN, Perguruan Tinggi, Swasta, dll (disesuaikan kebutuhan)

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 3RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 4: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

G. Fasilitator :

o Tim Penyelenggara Musrenbang Kecamatan dengan ketua Camat, dibantu Sekcam

dan para Kasi, serta pengurus BKAD/FKA BKM;

o Tim Pemandu Musrenbang dari Bappeda dengan didampingi perwakilan SKPD dan

UPTD teknis kecamatan;

o Fasilitator PNPM Mandiri Perdesaan dan Perkotaan;

H. Masukan

Hal-hal yang perlu disiapkan untuk penyelenggaraan Musrenbang Kecamatan antara

lain adalah :

1. Daftar nama anggota delegasi dari desa/kelurahan yang akan mengikuti

Musrenbang Kecamatan;

2. Daftar nama para wakil kelompok fungsional/asosiasi warga/organisasi sosial

kemasyarakatan, koperasi, LSM yang bekerja di kecamatan, atau organisasi tani di

tingkat kecamatan;

3. Berita acara hasil musrenbang desa/kelurahan yang memuat program dan kegiatan

prioritas;

4. Dokumen Rencana Kerja Pembangunan Tahunan dari masing-masing

desa/kelurahan yang berisi kegiatan prioritas desa/kelurahan;

5. RPJMD dan Draft Rencana Kerja SKPD;

6. Hasil evaluasi usulan program/kegiatan di kecamatan pada tahun sebelumnya;

7. Rencana alokasi Pagu Indikatif Kewilayahan (PIK) Kecamatan;

8. Daftar usulan program strategis kecamatan yang telah disusun berdasarkan urusan;

I. Mekanisme

Tahapan pelaksanaan Musrenbang Kecamatan terdiri dari:

1. Pra Musrenbang:

a. Koordinasi dan pemantauan pelaksanaan musrenbang desa/kelurahan yang ada

di wilayah kecamatan;

b. Camat membentuk dan menetapkan Tim Penyelenggara Musrenbang

Kecamatan, sekaligus bertindak selaku Ketua Tim Penyelenggara Musrenbang

Kecamatan dibantu Sekcam dan para Kasi

c. Tim penyelenggara musrenbang kecamatan melakukan hal-hal sebagai berikut :

1) Koordinasi jadwal musrenbang kecamatan dengan Bappeda Kabupaten;

2) Mengkompilasi kegiatan prioritas pembangunan dari masing-masing

desa/kelurahan, meliputi:

→ Rekapitulasi usulan kegiatan dari seluruh hasil musrenbang

desa/kelurahan;

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 4RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 5: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

→ Pemilahan usulan-usulan kegiatan desa/kelurahan sesuai kewenangan

kewilayahan (desa, kewilayahan/antar desa, kabupaten, provinsi, pusat);

→ Hasil kompilasi dikelompokkan dalam bidang Sarana Prasarana, Sosial

Budaya/Penmas, Ekonomi, dan Pelayanan Publik untuk selanjutnya

diserahkan (softcopy dan hardcopy) ke Bappeda sebagai bahan Tim

Pemandu dari Bappeda Kabupaten dalam diskusi kelompok musrenbang

kecamatan;

3) Mengumumkan secara terbuka tentang jadwal, agenda, dan tempat

musrenbang kecamatan minimal 3 (tiga) hari sebelum kegiatan dilakukan,

agar peserta bisa menyiapkan diri dan segera melakukan pendaftaran dan

atau diundang;

4) Membuka pendaftaran dan atau mengundang calon peserta musrenbang

kecamatan, baik wakil dari desa/kelurahan maupun dari kelompok-kelompok

organisasi fungsional/profesi masyarakat (misal: GHIPPA, Gapoktan, Karang

taruna, dll) serta UPTD;

5) Menyiapkan tempat, peralatan dan bahan/materi serta notulen untuk

musrenbang kecamatan;

6) Menyiapkan form berita acara musrenbang kecamatan serta hasil

musrenbang sebagaimana terlampir;

7) Menyampaikan berita acara hasil musrenbang kecamatan kepada Bappeda,

sebagai referensi dalam forum pembahasan APBD;

2. Tahapan Pelaksanaan :

a. Pendaftaran peserta musrenbang kecamatan;

b. Laporan penyelenggara musrenbang kecamatan;

c. Pembukaan dan pemaparan Camat mengenai evaluasi pelaksanaan

pembangunan tahun sebelumnya dan kebutuhan strategis kewilayahan dalam

mendukung pencapaian sasaran pembangunan daerah;

d. Sambutan Kepala Bappeda Kabupaten sekaligus pemaparan prioritas

pembangunan daerah, program strategis daerah, serta kebijakan PIK kecamatan;

e. Arahan dan pokok-pokok pikiran dari perwakilan DPRD Kabupaten;

f. Penyampaian hasil penetapan usulan yang didanai oleh PNPM MPd tahun 2014;

g. Proses musyawarah dibagi dalam 2 (dua) kelompok, yaitu:

1. Kelompok Sarana Prasarana;

Pagu Indikatif Kecamatan (PIK) seluruhnya untuk kelompok

Infrastrukturdengan SKPD penanggung jawab sebagai berikut :

- Dinas PU Binas Marga

- Dinas PU Pengairan

- Dinas PU Cipta Karya

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 5RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 6: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

- Dinas Perhubungan (Infrastruktur Non PU)

- Badan Lingkungan Hidup (Infrastruktur Non PU)

- Kantor Kebersihan dan Pertamanan (Infrastruktur Non PU)

- Kantor Energi dan Sumeber Daya Mineral (Infrastruktur Non PU)

2. Kelompok 2 (Gabungan) terdiri dari Bidang Sosial Budaya ,Bidang Ekonomi

dan Bidang Pelayan Publik

Kelompok ini membahas usulan kegiatan yang akan disampaikan kepada

SKPD penanggung Jawab yang selanjutnya akan diproses dan disesuaikan

dengan program SKPD tersebut.

SKPD penanggung jawab Bidang Sosial Budaya adalah :

- Bidang Pendidikan.

- Bidang Kesehatan

- Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Keluarga Berencana

- Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi

- Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olah Raga

- Dinas Sosial

- Bagian Kesejahteraan Masyarakat

SKPD Penanggung jawab Bidang Ekonomi adalah :

- Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah

- Dinas Kelautan dan Perikanan

- Dinas Pertanian Tanaman Pangan

- Dinas Peternakan

- Dinas Kehutanan dan Perkebunan

- Dinas Perindustrian dan Perdagangan

- Bagian Perekonomian

SKPD penanggung jawab Bidang Pelayanan Publik adalah :

- Badan Pelayanan Perizinan Terpadu

- Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan

- Badan Kesatuan bangsa Politik dan perlindungan Masyarakat

- Badan Penanggulangan Bencana Daerah

- Inspektorat

- Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset

- Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil

- Dinas Komunikasi dan Informatika

- Kantor Perpustakaan Dokumentasi dan Arsip

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 6RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 7: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

- Kantor Sekretariat Korpri

- Kantor Satuan Polisi Pamong Praja

- Sekretariat DPRD

- Bagian Umum

- Bagian Tata Pemerintahan

- Bagian Pemerintahan Desa

- Bagian Pembangunan

- Bagian Hukum

- Bagian Humas dan Protokol

- Bagian Organisasi

- Kecamatan dan Kelurahan

h. Pada masing-masing kelompok akan difasilitasi oleh Tim Pemandu Bappeda

dengan dibantu notulen dari tim penyelenggara. Peserta musrenbang kecamatan,

khususnya delegasi desa juga dibagi (2) untuk dapatnya mengikuti pembahasan

pada masing-masing kelompok. Sedangkan organisasi fungsional/profesi

mengikuti kelompok sesuai profesi/keterkaitannya.

i. Agenda pembahasan pada masing-masing kelompok adalah:

1. Penjelasan oleh Tim Pemandu Bappeda terkait implementasi kebijakan PIK

Kecamatan, mekanisme serta ruang lingkup kegiatannya;

2. Paparan SKPD Kabupaten, khususnya SKPD Pengelola PIK, terkait rencana

program dan kegiatan SKPD di wilayah kecamatan

3. Diskusi untuk penajaman:

→ Permasalahan wilayah kecamatan berdasarkan prioritas pembangunan

daerah;

→ Isu prioritas wilayah kecamatan;

→ Sinkronisasi isu prioritas dengan hasil musrenbang desa/kelurahan serta

masukan dari UPTD;

→ Penyepakatan isu prioritas beserta indikasi program dan kegiatan. Untuk

kegiatan yang direncanakan masuk kelompok PIK diverifikasi oleh SKPD

pengelola PIK terkait kesesuaian kewenangan dan nomenklatur kegiatan.

4. Diskusi untuk penyusunan prioritas program kegiatan menggunakan metode

perengkingan:

→ Metode perengkingan adalah cara yang digunakan untuk mendapatkan

urutan/prioritas masalah atau kegiatan berdasarkan kriteria-kriteria tertentu.

Dalam konteks musrenbang Kecamatan, atau forum musyawarah-

musyawarah di PNPM, perengkingan ini sangat krusial, mengingat

keterbatasan sumber daya (Dana, waktu, tenaga) tidak sebanding dengan

banyaknya masalah yang harus diselesaikan dan banyaknya kegiatan yang

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 7RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 8: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

harus dilaksanakan, sehingga dibutuhkan pemilihan akurat mana yang

harus di dahulukan.

→ Pembahasan/diskusi ini merupakan hal paling pokok pada pendekatan

partisipatif, alih-alih setiap individu sehingga di dapatkan nilai

kumulatif/gabungan.

→ Beberapa kriteria yang digunakan antara lain (1). Tingkat kepentingan

(Urgency) (2) Dukungan pada pemenuhan hak dasar rakyat (seriousness),

(3). Dukungan pada pencapaian target prioritas pembangunan Kabupaten

Sumenep (Growth), (4). Dukungan pada nilai tambah pendapatan bagi

masyarakat desa/kelurahan.

→ Hasil prioritas kegiatan berdasarkan kriteria, disajikan dalam format tabel

sebagai berikut

Tabel

Prioritas kegiatan berdasarkan kriteria

No Kegiatan

Kriteria

Total Skor

Urutan Prioritas

Tingkat kepentingan lintas desa/keluarahan (Urgency)

Dukungan pada pemenuhan hak dasar rakyat (Seriousness)

Kontribusi pencapaian Target Prioritas Pembangunan (Growth)

Dukungan Nilai Tambahan

Lain-Lain jika dipandang perlu

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (()

Cara pengisian tabel prioritas berdasarkan kriteria:

Kolom (1) : diisi dengan nomor urut program dan kegiatan

Kolom (2) : diisi dengan kegiatan prioritas desa/keluarahan yang

diusulkan

Kolom (3) : diisi dengan angka 1 jika kurang penting, angka 2 jika cukup

penting dan angka 3 jika sangat penting. Tingkat kepentingan

(Urgency) dinilai dari besarnya kekhalayakan, banyak

penduduk yang memerlukan, menjadi isu publik.

Kolom (4) : diisi dengan angka 1 jika kurang berdampak serius, angka 2

jika cukup berdampak serius, dan angka 3 jika sangat

berdampakserius. Dampak dinilai dari besarnya resiko yang

dimunhkinkan terjadi jika tidak ditangani.

Kolom (5) : diisi dengan angka 3 jika sangat sesuai, angka 2 jika cukup

sesuai, angka 1 jika sama sekali tidak sesuai.

Kolom (6) : diisi dengan angka 3 jika sangat mendukung meningkatkan

nilai tambah, angka 2 jika cukup mendukung peningkatan

nialai tambah, angka 1 jika kurang mendukung peningkatan

nialai tambah. Peningkatan nilai tambah dinilai dari penerima

sasaran dan outcame yang direncanakan apakah

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 8RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 9: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

meningkatkan kemampuan memperoleh pendapatan

masyarakat, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, dan

sejenisnya

Kolom (7) : diisi dengan kriteria lain yang disepakati forum

Kolom (8) : diisi dengan total skor. Semakin tinggi skor yang diperoleh

suatu kegiatan pelayanan, semakin tinggi prioritas kegiatan

tersebut untuk ditangani di tahun rencana.

Kolom (9) : diisi dengan nomor urut prioritas kegiatan tersebut.

→ Setelah diperoleh urutan prioritas usulan kegiatan dari desa/kelurahan.

Forum diskusi menyepakati kegiatan yang akan dijadikan kegiatan prioritas

selanjutnya diselaraskan dengan nomenklatur dan kriteria program dan

kegiatan SKPD terkait. Setelah dilakukan langkah penyelarasan dilakukan

rasionalisasi volume dan harga satuan masing-masing usulan kegiatan.

i. Rapat pleno kompilasi hasil pembahasan pada masing-masing kelompok yang

difasilitasi oleh Camat selaku Ketua Tim Penyelengara Musrenbang Kecamatan

untuk selanjutnya dituangkan dalam Berita Acara Hasil Musrenbang Kecamatan;

j. Pemilihan dan penetapan Delegasi Kecamatan sebanyak 5 (lima) orang dengan

komposisi delegasi harus terdapat perwakilan perempuan dan ditambah 1 (satu)

orang dari pengurus BKAD/FKA-BKM;

k. Penugasan kepada Delegasi Kecamatan bersama tim penyelenggara

musrenbang kecamatan dibantu oleh fasilitator untuk mendokumentasikan hasil

musrenbang kecamatan dalam laporan sesuai lampiran dalam juknis ini;

l. Penutupan

3. Pasca musrenbang:

a. Pendokumentasian hasil musrenbang kecamatan oleh Delegasi Kecamatan

bersama tim penyelenggara, dibantu oleh fasilitator;

b. Hasil musrenbang kecamatan beserta lampiran pendukungnya dilaporkan

kepada Bappeda;

c. Pengumuman hasil musrenbang kecamatan oleh tim penyelenggara musrenbang

kecamatan dalam papan informasi kecamatan;

d. Pembekalan delegasi kecamatan oleh Camat sebelum mengikuti forum SKPD

dan musrenbang kabupaten.

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 9RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 10: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

J. Keluaran

Keluaran yang dihasilkan dari Musrenbang Kecamatan adalah :

1. Berita Acara Hasil Musrenbang RKPD Kecamatan;

2. Daftar hadir peserta musrenbang kecamatan (lampiran I);

3. Daftar usulan kegiatan prioritas kecamatan menurut SKPD (lampiran II);

4. Daftar usulan kegiatan yang belum disepakati (lampiran III);

5. Daftar nama delegasi kecamatan untuk mengikuti Forum SKPD dan Musrenbang

Kabupaten(Lampiran IV);

K. Tugas Delegasi Kecamatan

1. Membantu tim penyelenggara musrenbang kecamatan dalam menyusun daftar

kegiatan prioritas pembangunan di wilayah kecamatan untuk dibahas pada Forum

SKPD dan Musrenbang Kabupaten;

2. Memperjuangkan kegiatan prioritas pembangunan kecamatan dalam Forum SKPD

dan musrenbang kabupaten;

3. Melaporkan kepada Camat atas hasil mengikuti pelaksanaan forum SKPD dan

musrenbang kabupaten dengan dilengkapi informasi mengenai kegiatan yang dapat

diakomodasi maupun kegiatan yang tidak diakomodasi;

L. Ketentuan Khusus

1. Kriteria usulan kegiatan, yaitu:

a. Program dan kegiatan PIK hanya untuk Bidang Infrastruktur Ke PU-an

- Bina Marga, Cita Karya dan Tata Ruang dan Pengairan;

b. Merupakan urusan yang menjadi kewenangan Kabupaten;

c. Penerima manfaat dari kegiatan adalah warga masyarakat yang diutamakan

bersifat lintas desa dan atau lintas kecamatan;

d. Tidak dialokasikan untuk belanja Infrastruktur aparatur pemerintah;

e. Merupakan kebutuhan prioritas kewilayahan berdasarkan analisis objektif dan

data yang akurat;

f. Infrastruktur ditekankan dan diutamakan pada peningkatan jalan

g. Usulan kegiatan diharapkan mengacu pada dokumen RPJM Desa maupun RKP

Desa yang dimuat dalam dokumen hasil musrenbang desa serta rekapitulasi

kecamatan;

h. Usulan kegiatan bukan merupakan bantuan keuangan, bantuan sosial maupun

hibah. Untuk bantuan sosial dan hibah diusulkan melalui proposal sesuai

mekanisme yang berlaku.

i. Setiap Desa/Kelurahan dapat mengusulkan maximum 5 usulan kegiatan/Program

untuk bidang Infrastruktur sedangkan untuk Bidang Gabungan (bidang sosial

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 10RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 11: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

budaya, bidang ekonomi dan bidang pelayanan public) masing-masing maximum

2 usulan.

j. Usulan Pagu maksimum untuk bidang Infrastruktur sebesar Rp. 100 Juta untuk

setiap program kegiatan.Sedangkan untuk Bidang lainnya disesuaikan dengan

kebutuhan dan alokasi anggaran yang ada pada masing-masing jenis belanja

SDPD terkait.

k. Usulan program kegiatan mengacu kepada Renja SKPD yang sudah

disampaikan kepada Camat.

2. Dalam upaya sinergitas sumber-sumber pembiayaan pembangunan daerah, maka

kegiatan pada tingkat kecamatan yang didanai dari PNPM Mandiri diharapkan dapat

ditetapkan bersamaan dengan pelaksanaan musrenbang kecamatan;

3. Laporan hasil pelaksanaan Musrenbang Kecamatan disampaikan ke Kantor

Bappeda selambat-lambatnya 3 (tiga) hari kerja setelah kegiatan berlangsung.

I. TATA TERTIB KHUSUS MUSRENBANG KECAMATAN1. Perankingan usulan desa didasarkan pada diskusi antara tim pemandu (BAPPEDA,

SKPD dan Kecamatan) dengan tim Desa 2. Daftar usulan desa dimasukkan ke dalam tabel prioritas kegiatan (dilakukan oleh

Kasi Kecamatan)3. Tim Pemandu dan tim desa bermusyawarah usulan desa untuk menghasilkan

ranking prioritas berdasarkan kriteria yang sudah ditentukan4. Dilanjutkan dengan merekapitulasi hasil perankingan seluruh desa/kelurahan yang

mencantumkan volume dan biaya yang telah disepakati5. Pagu indikatif kecamatan harus dibagi habis untuk setiap program/kegiatan di

masing-masing desa, apabila ada sisa lebih dari alokasi dana tersebut, maka kelebihan pengalokasiannya disesuaikan dengan skala prioritas permasalahan di tingkat desa yang disepakati forum dan disetujui Camat/yang mewakili.

6. Jika ada kegiatan yang dananya melebihi 100jt, dan sifatnya sangat urgent dan sangat dibutuhkan oleh masyarakat serta tidak mengurangi manfaat dan sasaran dari program/ kegiatan maka dapat dilakukan penyesuaian. Apabila tidak bisa dilakukan penyesuaian, akan diusulkan ke SKPD terkait (di luar PIK).

KEPALA BAPPEDA KABUPATEN SUMENEP

Drs. R. IDRIS,MM Pembina Utama MudaNIP. 19590304 198503 1 018

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 11RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 12: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

BERITA ACARA

HASIL KESEPAKATAN MUSRENBANG RKPD

KABUPATEN SUMENEP

DI KECAMATAN ........ TAHUN 2014

Pada hari..... tanggal..... bulan Februari tahun Dua Ribu Empat Belas bertempat

di .............. telah diselenggarakan Musrenbang RKPD Kabupaten Sumenep yang dihadiri

pemangku kepentingan sesuai dengan daftar hadir peserta yang tercantum dalam

LAMPIRAN I berita acara ini.

Setelah memperhatikan, mendengar dan mempertimbangkan:

1. Sambutan dan pemaparan yang disampaikan oleh

a. Camat ...

b. Kepala Bappeda Kabupaten Sumenep, yang diwakili oleh Kepala

Bidang ......................... pada acara pembukaan musrenbang kecamatan.

2. Pemaparan materi lainnya (disesuaikan dengan materi dan nama pejabat yang

menyampaikan).

3. Tanggapan dan saran dari seluruh peserta musrenbang kecamatan terhadap materi

yang dipaparkan oleh masing-masing ketua kelompok diskusi sebagaimana telah

dirangkum menjadi hasil keputusan kelompok diskusi musrenbang kecamatan, maka

pada:

Hari dan Tanggal : ......, .... Februari 2014

J a m : ... - ... WIB

Tempat : ....................................................................

Musrenbang Kecamatan .............. :

MENYEPAKATI

KESATU : Kegiatan Prioritas, Sasaran, yang disertai target dan kebutuhan pendanan

dalam Daftar Prioritas Kecamatan ……....... Tahun 2014 sebagaimana

tercantum dalam LAMPIRAN II berita acara ini.

KEDUA : Usulan program dan kegiatan yang belum dapat diakomodir dalam Daftar

Prioritas Kecamatan ................ Tahun 2014 beserta alasan penolakannya

sebagaimana tercantum dalam LAMPIRAN III berita acara ini.

KETIGA : Hasil kesepakatan sidang-sidang kelompok Musrenbang Kecamatan .........

….. Tahun 2014 dan daftar hadir peserta musrenbang sebagaimana

tercantum dalam LAMPIRAN I merupakan satu kesatuan dan merupakan

bagian yang tidak terpisahkan dari berita ini.

KEEMPAT : Berita acara ini dijadikan sebagai bahan penyusunan rancangan Rencana

Kerja SKPD dan Rancangan RKPD Kabupaten Sumenep Tahun 2014

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 12RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 13: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

Demikian berita acara ini dibuat dan disahkan untuk digunakan sebagaimana

mestinya.

..........................., …. Februari 2014

Camat .........Selaku Pimpinan Sidang

Musrenbang RKPD Kecamatan ....

……………………….

Mewakili peserta musrenbang RKPD Kabupaten di Kecamatan ...........

No. Nama Lembaga/instansi AlamatTanda

Tangan

1.

2.

3.

4.

5.

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 13RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 14: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

LAMPIRAN I : BERITA ACARA KESEPAKATAN HASIL MUSRENBANG KECAMATAN …..NOMOR :TANGGAL :

DAFTAR HADIR PESERTA MUSRENBANG KECAMATAN

KECAMATAN : ………...............

TANGGAL : .... Februari 2014

TEMPAT : ………...............

No Nama Lembaga/Instansi AlamatTanda tangan

..........................., …. Februari 2014

Camat .........Selaku Pimpinan Sidang

Musrenbang RKPD Kecamatan ....

……………………….

Mewakili peserta musrenbang RKPD Kabupaten di Kecamatan ...........

No. Nama Lembaga/instansi Alamat Tanda

Tangan

1.

2.

3.

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 14RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 15: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

4.

5.

LAMPIRAN II

: BERITA ACARA KESEPAKATAN HASIL MUSRENBANG KECAMATAN …..NOMOR :

TANGGAL :

DAFTAR URUTAN KEGIATAN PRIORITAS KECAMATAN MENURUT SKPD

KECAMATAN : ………...............

TAHUN : 2014

No

Prioritas

Daerah

Sasaran Daerah

ProgramKegiata

n Prioritas

Sasaran Kegiata

n

Lokasi (desa/ kel)

Volume Pagu

SKPD Penanggun

gjawab

Ket.

(1)

(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)(11

)PIK

..........................., …. Februari 2014

Camat .........Selaku Pimpinan Sidang

Musrenbang RKPD Kecamatan ....

……………………….

Mewakili peserta musrenbang RKPD Kabupaten di Kecamatan ...........

No. Nama Lembaga/instansi Alamat Tanda

Tangan

1.

2.

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 15RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 16: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

3.

4.

5.

LAMPIRAN III

: BERITA ACARA KESEPAKATAN HASIL MUSRENBANG KECAMATAN …..NOMOR :TANGGAL :

DAFTAR KEGIATAN YANG BELUM DISEPAKATITAHUN 2014

No KegiatanLokasi

(Desa/Kelurahan)

Volume Alasan

(1) (2) (3) (4) (5)

..........................., …. Februari 2014

Camat .........Selaku Pimpinan Sidang

Musrenbang RKPD Kecamatan ....

……………………….

Mewakili peserta musrenbang RKPD Kabupaten di Kecamatan ...........

No. Nama Lembaga/instansi Alamat Tanda

Tangan

1.

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 16RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 17: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

2.

3.

4.

5.

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 17RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 18: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

S U R A T M A N D A T

Nomor : ........./............/.........

Pada hari ini ............ Tanggal ............. Bulan ............. Tahun ........ telah dilaksanakan

Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kecamatan ................. dan kami, sebagaimana

daftar hadir terlampir:

MEMBERIKAN MANDAT

KEPADA :

1. Nama : .............................................................................................................

Tempat,Tgl Lahir : .............................................................................................................

Alamat : ............................................................................... Telp...................

Pekerjaan : .............................................................................................................

2. Nama : .............................................................................................................

Tempat,Tgl Lahir : .............................................................................................................

Alamat : ............................................................................... Telp...................

Pekerjaan : .............................................................................................................

3. Nama : .............................................................................................................

Tempat,Tgl Lahir : .............................................................................................................

Alamat : ............................................................................... Telp...................

Pekerjaan : .............................................................................................................

4. Nama : .............................................................................................................

Tempat,Tgl Lahir : .............................................................................................................

Alamat : ............................................................................... Telp...................

Pekerjaan : .............................................................................................................

5. Nama : .............................................................................................................

Tempat,Tgl Lahir : .............................................................................................................

Alamat : ............................................................................... Telp...................

Pekerjaan : .............................................................................................................

Untuk dan atas nama masyarakat Kecamatan ............ ...........mengikuti pembahasan

rencana pembangunan pada forum yang lebih tinggi sesuai ketentuan perundang-

undangan yang berlaku.

Mengetahui,

Camat ...........................Selaku,

Pembina dan Pengendali Musrenbang Kecamatan ..................

( ___________________ )

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 18RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Lampiran IV

Page 19: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

TABEL REKAPITULASI USULAN MUSRENBANG DESA/KELURAHAN

KECAMATAN :

DESA :

KELOMPOK : FISIK PRASARANA

No Isu Permasalahan Indikasi KegiatanLokasi

(Desa/Kelurahan/ Nama tempat)

Tujuan/Sasaran

Sifat

Volume

Biaya (RAB)

Baru Lanjutan

Rp. Sumber Dana

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

..........................., …. Februari 2014

Camat .........

……………………….

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 19RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 20: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 20RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 21: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

TABEL REKAPITULASI USULAN MUSRENBANG DESA/KELURAHAN

KECAMATAN :

DESA :

KELOMPOK : EKONOMI

No Isu Permasalahan Indikasi KegiatanLokasi

(Desa/Kelurahan/ Nama tempat)

Tujuan/Sasaran

Sifat

Volume

Biaya (RAB)

Baru Lanjutan

Rp. Sumber Dana

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

..........................., …. Februari 2014

Camat .........

……………………….

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 21RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 22: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

TABEL REKAPITULASI USULAN MUSRENBANG DESA/KELURAHAN

KECAMATAN :

DESA :

KELOMPOK : SOSIAL BUDAYA

No Isu Permasalahan Indikasi KegiatanLokasi

(Desa/Kelurahan/ Nama tempat)

Tujuan/Sasaran

Sifat

Volume

Biaya (RAB)

Baru Lanjutan

Rp. Sumber Dana

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

..........................., …. Februari 2014

Camat .........

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 22RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 23: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

……………………….

TABEL REKAPITULASI USULAN MUSRENBANG DESA/KELURAHAN

KECAMATAN :

DESA :

KELOMPOK : PELAYANAN PUBLIK

No Isu Permasalahan Indikasi KegiatanLokasi

(Desa/Kelurahan/ Nama tempat)

Tujuan/Sasaran

Sifat

Volume

Biaya (RAB)

Baru Lanjutan

Rp. Sumber Dana

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

..........................., …. Februari 2014

Camat .........

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 23RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

Page 24: Baru Edit Juknis Musrenbangcam 2014 Oc

LAY OUT KURSIPELAKSANAAN MUSRENBANG KECAMATAN

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Musrenbang 24RKPD Kabupaten Sumenep di Kecamatan Tahun 2014

CAMAT, BAPPEDA, FORMPIMKA, BKAD

SKPD TEHNIS

BIDANG INFRASTRUKTUR BIDANG GABUNGAN

BIDANG, EKONOMI, BIDANG SOSIAL BUDAYA, BIDANG PELAYANAN PUBLIK