banjir (5)

19
1 MENELUSURI SEBAB-SEBAB BANJIR Oleh: Suyono FAKULTAS GEOGRAFI UGM 2012 BANJIR SISTEM HIDROLOGI DAS DAUR HIDROLOGI DAS DAUR HIDROLOGI DAS (Chorley, 1961) (Chorley, 1961)

Upload: wisudarahman-as-sidiqi

Post on 07-Aug-2015

127 views

Category:

Documents


8 download

TRANSCRIPT

Page 1: BANJIR (5)

1

MENELUSURI SEBAB-SEBAB BANJIR

Oleh:Suyono

FAKULTAS GEOGRAFI UGM2012

BANJIR

SISTEM HIDROLOGI DAS

DAUR HIDROLOGI DASDAUR HIDROLOGI DAS(Chorley, 1961)(Chorley, 1961)

Page 2: BANJIR (5)

2

SISTEM HIDROLOGO DAS

1. SISTEM PERMUKAAN2. SISTEM BAWAH PERMUKAAN:

- SISTEM ZONE TIDAK JENUH- SISTEM ZONE JENUH

3. SISTEM ALUR SUNGAI

SIMPANAN AIR DAS

Simpanan intersepsiSimpanan air permukaanSimpanan lengas tanah (soil water)Simpanan airtanah (groundwater)Simpanan air alur sungai

Page 3: BANJIR (5)

3

DIAGRAM ALIR PROSES RUNOFF

Hujan

Hujan Efektif

Overlandflow Infiltrasi Evapotranspirasi

Aliran Subpermukaan Perkolasi

Aliran Langsung Aliran Antara Aliran Dasar(direct runoff)

Aliran sungai(Runoff or Streamflow)

KOMPONEN LIMPASAN (RUNOFF)

1. Limpasan langsung(overlandflow)

2. Limpasan antara (interflow)3. Limpasan dasar (baseflow)

Komponen limpasan penyumbang banjir ?Faktor yang mempengaruhi limpasanlangsung?

Page 4: BANJIR (5)

4

OVERLANDFLOW

Jumlah overlandflow dipengaruhi:- jumlah dan intensitas hujan- kelembaban tanah pada saat hujan- kapasitas infiltrasi- macam penutupan lahan- kerapatan vegetasi- kemiringan lahan- depresi di permukaan lahan- macam batuan dan tanah- praktek konservasi

ANALOGY OF WATERSHED CHANNELS (Schulz, 1976)

Page 5: BANJIR (5)

5

KONSEP BANJIR

Hidrologis:- Hidrograf aliran bentuknya seperti loncengHidraulik:- Tinggi muka air sungai melampoi

flood stage- Aliran sungai melampoi tanggul

sungaiGeomorfologis:- medan aliran air- genangan air

Hidrograf Banjir (Flood Hydrograph) (Nott, 2005)

Page 6: BANJIR (5)

6

Hidrograf-Banjir(Cooke dan Dornkam,1990)

TIPE-TIPE BANJIR(Asian Disaster Preparedness Center, 2002)

• Reverine flood:- slow-onset flood- rapid-onset flood- Banjir Bandang (Flash Flood)

• Banjir daerah Pantai (Coastal flood)

• Banjir kota (Urban flood)

Page 7: BANJIR (5)

7

Sebab-sebabbanjir danIdentifikasibanjir

Page 8: BANJIR (5)

8

FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB BANJIR DAN KEKERINGAN (Maryono,2005)

Iklim ekstrimDaya dukung DAS ( Faktor retensi sungai dan; retensi CA)Pola pembangunan sungaiKesalahan perencanaan dan implementasipengembangan kawasanKesalahan konsep drainaseFaktor sosio-hidraulikFaktor pendangkalan sungai

SEBAB-SEBAB BANJIR BANDANG(FLASH FLOOD) (Maryono, 2005)

Hujan ekstrimPembendungan alur sungaiBendungan jebolPelurusan, sudetan atau relokasi sungaiBertemunya puncak banjir di titik pertemuan dua alursungaiTipe DAS atau alur sungai rawan banjir bandang

Komen: menekankan pada daya retensi alur sungai, geomorfologi DAS dan input hujan

Page 9: BANJIR (5)

9

PARAMETER DAS YANG MENYUMBANG BANJIR BANDANG (Kochel, 1988)

1. Relief tinggi2. Kepadatan pengetusan tinggi3. Bentuk DAS4. Frekwensi sungai orde 1 tinggi5. DAS dengan magnitude tinggi6. Vegetasi jarang7. Tanah tipis

Komen: Kochel menekankan pada kondisi daerahtangkapan air (dta) dan alur sungai, yaitu dayaretensi dta dan alur sungai.

SEBAB-SEBAB BANJIR (WMO,1999;dimodifikasi Suyono, 2006)

1.Faktor meteorologis:

- hujan deras, sebaran regional- pencairan salju dan longsoran es

2. Faktor hidrologis:

-Faktor yang mempengaruhi hujan efektif- lengas tanah awal- kedalaman airtanah- laju infiltrasi- penutup lahan kedap air- kemiringan lereng- kerapatan vegetasi

-Faktor yang mempengaruhi penyaluran limpasan- hidraulika limpasan- geomorfologi alur sungai (bentuk penampang dan kekasaran alur)- morfometri DAS

- Faktor yang mempengaruhi genangan air- bentuk lahan (unit geomorpologi)- longsor

3. Faktor antropogenik- Ketimpangan penggunaan lahan- Konsep Pembangunan bangunan sungai dan pembangunan wilayah tidakberwawasan lingkungan.

- Perilaku manusia

Page 10: BANJIR (5)

10

Faktor Geomorfologis PenyebabBanjir(Suyono, 2007)

Pola alur sungai (Drainage pattern)Morfometri DAS (bentuk dan kemiringan DAS, kemiringan sungai, jumlah orde sungai orde 1, kepadatan alur sungai, luas DAS)

Batuan (permebilitas batuan)

Tanah (tanah dangkal, tekstur, infiltrasi)

Bentuk lahan (topografi, proses dan batuan)

POKOK-POKOK PEMIKIRAN SEBAB-SEBAB BANJIR (Suyono, 2009)

1. Hujan belum tentu menimbulkan banjir, namun DAS mempunyaikapasitas tertentu meredam hujan

2. Daya retensi DAS kunci permasalahan banjir (Retensi DTA danretensi alur sungai)Daya retensi DAS ditentukan oleh parameter:Alami:

- morfometri DAS- macam batuan- macam tanah dan tebal tanah- bentuk lahan

Pengaruh Manusia:- macam penggunaan lahan- kerapatan vegetasi- luas tubuh perairan (waduk, rawa dan danau)- konsep pembangunan wilayah; - konsep pembangunan sungai- perilaku manusia

3. Geomorfologi DAS menentukan banjir

Page 11: BANJIR (5)

11

ALIRAN LAVA GUNUNG SLAMET

DI DESA BELIK, DAS COMAL (Suyono, 2003)

Bagaimanaaspek hidrologidaerah daerahtsb?

PENGARUH PENGGUNAAN LAHAN PADA LIMPASAN (Newson,1997)

Bagaimanacaramembuktikanpengaruhpenggunaanlahan padalimpasan?

Page 12: BANJIR (5)

12

Koefisien Limpasan- Batasan ? Jelasakan kegunaanya!-Bagaimana membuat peta koefisien limasan?

Page 13: BANJIR (5)

13

URBAN FLOODDESA CONDONGSARI DEOPOK SLEMAN(Suyono, 2004)

Mengapaterjadi

banjir kota?

Braided River SerangLokasi potensi banjir bandangDi Kec. Pengasih (Suyono, 2005)

Page 14: BANJIR (5)

14

ESTUARI SUNGAI BENGAWANLokasi Potensi Coastal FloodKec. Adipala Cilacap (Suyono, 2006)

ALUR SUNGAI PEMALI(Foto: Suyono,2003)

Page 15: BANJIR (5)

15

Elemen-elemen Geomorfik Kaitan dengan Status Banjir (Oya, 2001)

Kejadian tsunami, gelombang pasang, tetapi air teratus baik

Timbunan buatan dilaut dangkal

Tergeneang untuk waktu lyang lama, terpengaruhgelombang pasang.

Lahan Reklamasi

Tergenang selama ada hujan lebatDataran rendah antar gumuk pasir

Tidak tergenangGumuk pasir

Tergenang selama banjir luar biasa, pengetusan baik.Spit pasir

Aliran air sepanjang alur selama periode banjir luar biasa

Ujung alur sungai

Tergenang untuk waktu lama, sering terpengaruhgelombang pasang.

Delta

Tergenang untuk waktu lama, air dalamRawa-belakang

Tergenang bila ada banjir luar biasa. Drainase baikTanggul alam

Bila tergenang, erosi, deposisi dan perubahan alur sungai terjadi dan pengetusan baik.

Kipas

Bila tergenang, kecepatan arus tinggi, pengetusan baik

Dataran lembah

Tidak tergenang selama periode banjirTeras

STATUS BANJIRELEMEN-ELEMEN GEOMORFIK

RAWA BELAKANGDI KAB. PURWOREJO DAS BOGOWONTO(Suyono, 2005)

Page 16: BANJIR (5)

16

DAMPAK PEMBANGUNAN SUNGAIPelurusan alur sungai ? (Maryono, 2005)

Dampak Pembangunan Sungai (Maryono, 2003)

Dampak:- Kecepatanaliranmeningkat- Stabilitasalurmenurun- Dayaretensi alurmenurun- Biayapemeliharaan alurmeningkat- Di hlir Qpmeningkat

Page 17: BANJIR (5)

17

Dampak Pelurusan Sungai: Peningkatan Debit Puncak diHilir sebagai Akibat Pelurusan Sungai (Maryono,2005)

PENGARUH PEMBANGUNAN DAN PEMBANGUNAN DRAINASE TIDAK BERWAWASAN LINGKUNGAN

Page 18: BANJIR (5)

18

Sumber:Maryono,…….)

MODEL ESTMASI BANJIR

Page 19: BANJIR (5)

19

TUGASRunoff

1. Sebutkan komponen runoff yang menimbulkanbanjir, serta jelaskan faktor yang mempengaruhinyadari aspek geomorfologi.

2. Sebutkan komponen runoff yang dominan padawaktu usim kemarau, serta jelaskan faktorgeomorfologi yang mempengaruhinya.

3. Ada dua daya retensi DAS, yaitu daya retensi lahandan daya retensi alur sungai; Jelaskan faktor-faktorgeomorfologis yang mempengaruhinya.

4. Interpretasi daerah rawan banjir dari aspek polaaliran.

5. Interpretasi daerah rawan banjir dari aspek bentuklahan

6. Buktikan pengaruh morfometri DAS terhadap sifatdasar hidrograf banjir.

7. Jelaskan pembangunan sungai dan pembangunanwilayah yang menyebabkan peningkatanpeningkatan debit puncak.