ban & velg

34

Upload: tenli-junaidi

Post on 19-Jun-2015

3.071 views

Category:

Education


223 download

DESCRIPTION

materi ini mengenai bandan velg serta cara memperbaiki dan kualifikasinya

TRANSCRIPT

Page 1: Ban & velg
Page 2: Ban & velg

Fungsi Ban

4.FUNGSI UTAMA

KEMAMPUAN DIBEBANI

KENYAMANAN MENGEMUDI

KEMAMPUAN DORONG & REM

BERBELOK DAN KESTABILAN

1

4

3

2

DIBUTUHKAN KONSTRUKSI BAN YANG MAMPU MELAKSANAKAN 4-FUNGSI TERSEBUT

KONTAINER UDARA YANG KENYAL (PNEUMATIC TIRE)

Page 3: Ban & velg

KONSTRUKSI BAN

1. STRUKTUR DASAR2. DIMENSI BAN3. INFORMASI PADA BAN

Page 4: Ban & velg

CASING ADALAH BAGIAN UTAMA YANG BERFUNGSI MENJAGA

TEKANAN ANGIN, MENYANGGA BEBAN,

DAN MENYERAP GETARAN

BREAKER PADA BAN BIAS DITEMPATKAN ANTARA CASING & TREAD BERFUNGSI MEREDAM KEJUTAN YANG MENGARAH KE CASING

BELT BAHAN BENANG YANG DIPERKUAT,

DITEMPATKAN ANTARA TREAD & CASING

FUNGSINYA MENGIKAT CASING DENGAN KUAT SEHINGGA MENAMBAH

KEKAKUAN TREAD

RADIAL BIAS

BEAD TERDIRI ATAS BUNDELAN KAWAT BAJA KARBON YANG BERFUNGSI MENYANGGA

CASING DAN MENGUATKAN PEMASANGAN BAN KEPELEK

SIDEWALL ADALAH BAGIAN SAMPING LUAR

YANG BERFUNGSI MELINDUNGI CASING

DAN BANYAK MENGALAMI DEFLEKSI. DISINI DITULIS SEMUA

INFORMASI PRODUK

TREAD ADALAH BAGIAN LUAR YANG MELINDUNGI CASING DARI KEAUSAN DAN TERPOTONG. POLANYA DIBEDAKAN SESUAI KEBUTUHAN

Struktur Dasar

Page 5: Ban & velg

Konstruksi

Benang disusun arahradius lingkaran ban daribead sebelah kiri ke beadsebelah kanan. Minimal lapisan carcasssatu lapis, (bisa 1, 2, 3 dst)

Benang disusun miring daribead sebelah kiri ke beadsebelah kanan. Minimal lapisan carcassdua lapis, (jumlah lapisanselalu genap 2, 4, 6 dst)

1.

2.

3.

4.

RADIAL1.

2.

3.

4.

B I A S

Page 6: Ban & velg

Konstruksi Belt Radial

Page 7: Ban & velg

FLIPPERS, membungkus kawat bead dan apex gum

BEAD TOE, adalah ujung bagian sisi dalam bead

BEAD HEEL, adalah ujung bagian sisi luar bead yang kontak dengan rim

BEAD BASE, adalah bagian yang rata antara bead toe dan bead heel

CHAFER, bagian luar bead yang dibungkus kanvas tipis berkaret guna melindungi bead tergigit pelek

Ban yang terdiri dua bundel bead disebut ban double bead dan ban dengan satu bundel bead disebut single bead

Konstruksi Bead

Page 8: Ban & velg

Ultra-Hard Filler Dual Filler Wire Insert Hard Filler Baru

Bentuk dasar kons- truksi ban radial

Tercapainya kenya- manan & kestabilan

berkendaraan

Daya manufer dan kestabilan ditingkat- kan (responsif dan mencegah rolling yang berlebihan

Terjaganya keseim- bangan antara ke- nyamanan dan kestabilan.

Konstruksi Bead & Keunggulannya

Page 9: Ban & velg

Tahukah anda mengenai Run Flat Tire (RFT)?

Page 10: Ban & velg

Dimensi Ban

Page 11: Ban & velg

Informasi Ukuran

165 R 13 82 S S518

LEBAR PENAMPANG (SW)

STRUKTUR RADIAL

INDEK BEBAN

BATAS KECEPATAN

DIAMETER PELEK

KODE PATTERN

SW

Page 12: Ban & velg

Informasi Ukuran

205/50 R 16 87 V RE711

KODE PATTERN

LEBAR PENAMPANG

ASPEK RASIO

STRUKTUR RADIAL

DIAMETER PELEK

INDEK BEBAN

BATAS KECEPATAN

SW

SH

Page 13: Ban & velg

Pengertian Aspect Ratio

L

T TINGGI PENAMPANGASPECT RATIO = --------------------------------

LEBAR PENAMPANG

UKURAN BAN : 175 / 65 R 13

TINGGI PENAMPANG : 114 mm

LEBAR PENAMPANG : 175 mm

ASPEK RATIO : (114 : 175) x 100 % = 65

MACAM - MACAM ASPEK RATIO50.SERI - 55.SERI - 60.SERI - 65.SERI - 70.SERI - 82.SERI

Dituliskan (sidewall)

Tidak

Page 14: Ban & velg

Informasi Pada Ban

Page 15: Ban & velg

Arti Stempel Pada Ban

1. Kode inspector (putih)

2. Titik balance (kuning)(Titik Teringan Ban)

3. Titik uniformity (merah) (Titik Peak Point Ban)

23

Page 16: Ban & velg

JENIS-JENIS BANJENIS-JENIS BAN

Page 17: Ban & velg

KLASIFIKASI MENURUT KLASIFIKASI MENURUT KONSTRUKSIKONSTRUKSI

A. Menurut cara penyusunan Ply Cord yang membentuk Carcass Ban

1. Ban Bias Ply (Cross-ply tire)2. Ban Radial Ply

B. Menurut caranya menyimpan udara1. Ban dengan Ban Dalam (Tubed)2. Ban tanpa Ban Dalam (Tubeless)

Page 18: Ban & velg

KLASIFIKASI MENURUT KLASIFIKASI MENURUT PENGGUNAANNYAPENGGUNAANNYA

A. Menurut kendaraan yang menggunakannya1. Ban mobil penumpang2. Ban truck ringan3. Ban truck dan Bus

B. Menurut permukaan jalan yang dilewatinya1. Ban salju2. Ban spiked (berpaku besar)3. Ban segala cuaca4. Ban pasir

C. Lain-lain1. Ban serep yang praktis (compact spare tire)2. Ban serep yang tidak praktis (low profile tire)

Page 19: Ban & velg

RIB LUG

BLOCKRIBLUG

Kembang Dasar

Page 20: Ban & velg

KEMAMPUAN UMUM KEMAMPUAN UMUM BANBAN

KEMAMPUAN UMUM KEMAMPUAN UMUM BANBAN

Page 21: Ban & velg

Ban dirancang untuk dapat memberikan kemampuannya yang optimum sesuai dengan tujuan pemakaiannya, dan ban akan mencapai kemampuannya yang optimum bila penggunaanya sesuai dengan syarat operasinya.

1. Rolling Resistance Ban2. Pembangkitan Panas oleh Ban3. Kemampuan Ban dalam

Pengereman4. Suara Pola (pattern noise)5. Standing Wave6. Hydroplaning7. Kemampuan Membelok8. Keausan Ban

Page 22: Ban & velg

ROLLING RESISTANCE

BAN

PENYEBAB

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

1. Tahanan gesek antara ban dengan permukaan jalan

2. Tahanan karena deformasi ban

1. Permukaan Jalan

2. Kecepatan Kendaraan

3. Tekanan Ban

4. Aspect Ratio Ban

5. Konstruksi Ban

Page 23: Ban & velg

PEMBANGKITANPANAS OLEH

BAN

BEBAN

KECEPATANKENDARAAN

KONSTRUKSIBAN

TEKANANBAN

Page 24: Ban & velg

KEMAMPUANBAN DALAM

PENGEREMAN

BESARNYAGAYA

PENGEREMAN

KOEFISIENGESEK

1. Kondisi permukaan jalan

2. Jenis ban

3. Konstruksi Ban

4. Kondisi dimana ban dioperasikan

Page 25: Ban & velg

LUG

PATTERNNOISE

Terjadi karena udara terperangkap di dalam alur tread saat ban bersinggungan dengan jalan, sesaat seketika tread tidak lagi bersinggungan dengan jalan, udara ini menyerbu keluar dan menimbulkan suara

Pattern Noise ditentukan oleh pola tread

Page 26: Ban & velg

Yang mempengaruhi Standing Wave:

Secara konstruksi : carcass

Tekanan angin ban

Akibat :

Pembangkitan panas oleh ban, sehingga di keadaan tertentu dapat merusak ban

Carcass lepas dari Tread = pecah

Oskilasi pada tread dalam interval pelunturan yang singkat dan terjadi terus disekeliling ban

Oskilasi pada tread dalam interval pelunturan yang singkat dan terjadi terus disekeliling ban

Page 27: Ban & velg

Hydroplaning Terjadi Jika Lapisan Tipis Air Mendesak Masuk Dari Bagian Depan Alur Ban, Dan Ban Tidak Mampu Membuangnya

Kebelakang Sehingga Ban Meluncur Diatas Permukaan Air

Hydroplaning Problem

Page 28: Ban & velg

Pengendaraan Dijalan Basah

FAKTOR HYDROPLANNINGMEMPENGARUHI AMAN BERBAHAYA

KECEPATAN RENDAH TINGGI

TEKANAN ANGIN NORMAL RENDAHALUR TELAPAK BAN ADA ALUR GUNDUL

BAN YANG BAIK HARUS DAPAT MENGALIRKAN AIR MINIMAL 4 s/d 5 LITER PER

DETIK, KETIKA KENDARAAN DIPACU DENGAN KECEPATAN

60.Km/jam DIJALAN BASAH

Page 29: Ban & velg

KEMAMPUANMEMBELOK ?

!

Gaya Sentrifugal

× Gaya

sentripetalGaya Sentripetal terjadi karena deformasi dan side-slipiping pada tread yang terjadi karena gesekan antara ban dengan permukaan jalan

Untuk menstabilkan kendaraan pada belokan tajam

Page 30: Ban & velg

Yang mempengaruhin

ya ?KEMAMPUAN MEMBELOK

KEMAMPUAN MEMBELOK

1. Spesifikasi Ban2. Beban yang diberikan pd

permukaan singgung tread3. Ukuran Ban4. Keadaan permukaan jalan5. Tekanan udara ban6. Camber roda cenderung rata7. Lebar rim

Page 31: Ban & velg

Pengujian & Pengetesan

A. SETIAP BAN :1. STATIC BALANCE2. UNIFORMITY Radial Force Variation & Lateral Force Variation

B. RANDOM SAMPLE :1. INDOOR TEST Drum Test

Tire AnalysisBead UnseatingAir LeakingPlunger Test

2. OUT DOOR TEST Road Test : Umur Ban Kerusakan Keausan

Handling & ComfortPengereman (Kering & Basah) Pengendalian (High Speed)Prestasi Berpindah JalurPrestasi Ditikungan Uji Kebisingan

Page 32: Ban & velg

Test Luar Ruangan

TEST LAPANGAN (road test)- mengetahui umur ban (tire life)- ketahanan rusak (durability)- prestasi keausan (wear performance)

TEST PENGENDALIAN & KENYAMANAN* pengereman dijalan kering & basah

* pengendalian pada kecepatan tinggi dijalan lurus* kemampuan berpindah jalur* kemampuan ditikungan * uji kenyamanan & suara ban pada berbagai macam

permukaan jalan

Page 33: Ban & velg

VELGKeterangan yang menyertai sebuah Velg racing biasanya dalam

bentuk : "Antera114 / 16x7 / Hole 4x100 / ET25"Keterangan tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut :

Antera114 : kode model velg dari Antera, 16x7 : dimensi Velg (dalam inch)Hole 4x100 : PCD velg tersebut ialah 100cm dengan 4

lubangET25 : Offset velg tersebut ialah 25

PCD ialah jarak lubang baut pada velg. Lihat gambar dibawah ini

Page 34: Ban & velg

OFFSET

Gbr ini ialah penampang melintang dari sebuah velg. Contoh diatas memiliki dimensi 16x7 ET25

JADI :

Diameter Velg (Nominal Wheel Diameter) = 16", Lebar Velg (Rim Width) = 7", Offset = +25cm.

Semakin besar offset, maka bila dipasangkan velg akan semakin kedalam fender mobil