bak teri

4
Bakteri Definisi dan Penggolongan Jenis Bakteri Bakteri adalah suatu organisme hidup yang memiliki struktur sel sangat sederhana dan hanya bersel tunggal (uniselular). Bakteri sangat kecil ukurannya dan hanya bisa dilihat dengan mikroskop atau mikroskopik. Bakteri berkembang lebih banyak di antara semua jenis organisme yang ada. Bakteri dapat ditemukan di berbagai tempat, seperti tanah, air, ataupun sebagai simbiosis organisme lain. Bakteri pertama kali ditemukan oleh Anthony van Leeuwenhoek pada 1674. Jenis-jenis bakteri sangatlah banyak. Untuk itu, agar memudahkan pembahasannya, penulis akan menggolongkan jenis-jenis bakteri tersebut berdasarkan cara memperoleh makannya, berdasarkan bentuknya, dan yang terakhir penggolongan jenis bakteri berdasarkan peranannya bagi kehidupan. Penggolongan Jenis Bakteri Berdasarkan Cara Memperoleh Makan Seperti yang sudah diulas di atas, jenis bakteri bisa dibeda-bedakan ke dalam berbagai kategori utama, yaitu berdasarkan cara bakteri memperoleh makanan, berdasarkan bentuk, dan berdasarkan peranan bakteri tersebut. Penggolongan jenis bakteri berdasarkan caranya memperoleh makannya dapat digolongkan menjadi dua jenis bakteri, yakni jenis bakteri heterotrof dan jenis bakteri autotrof. Ingin tahu perbedaan di antara dua jenis bakteri tersebut? Berikut adalah ulasan singkatnya. a. Jenis Bakteri Heterotrof Zat organik yang berasal dari lingkungan sekitarnya adalah sumber makanan bagi bakteri jenis ini. Jenis bakteri ini melakukan hal itu karena ia tidak dapat membentuk zat organik yang diperlukannya secara sendiri. Zat organik yang dibutuhkannya bisa berasal dari sisa-sisa organisme makhluk lain. jenis bakteri heterotrof yang mendapatkan zat organik dari sampah, bangkai, kotoran, dan sisa makanan makhluk hidup lain biasa disebut dengan jenis bakteri saprofit atau dikenal juga dengan sebutan jenis bakteri pembusuk.

Upload: rizal-ainur-ichsan

Post on 22-Oct-2015

7 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

PENGERTIAN BAKTERI

TRANSCRIPT

Page 1: Bak Teri

Bakteri

Definisi dan Penggolongan Jenis Bakteri

Bakteri adalah suatu organisme hidup yang memiliki struktur sel sangat sederhana dan hanya bersel tunggal (uniselular). Bakteri sangat kecil ukurannya dan hanya bisa dilihat dengan mikroskop atau mikroskopik. Bakteri berkembang lebih banyak di antara semua jenis organisme yang ada. Bakteri dapat ditemukan di berbagai tempat, seperti tanah, air, ataupun sebagai simbiosis organisme lain. Bakteri pertama kali ditemukan oleh Anthony van Leeuwenhoek pada 1674.

Jenis-jenis bakteri sangatlah banyak. Untuk itu, agar memudahkan pembahasannya, penulis akan menggolongkan jenis-jenis bakteri tersebut berdasarkan cara memperoleh makannya, berdasarkan bentuknya, dan yang terakhir penggolongan jenis bakteri berdasarkan peranannya bagi kehidupan.

Penggolongan Jenis Bakteri Berdasarkan Cara Memperoleh Makan

Seperti yang sudah diulas di atas, jenis bakteri bisa dibeda-bedakan ke dalam berbagai kategori utama, yaitu berdasarkan cara bakteri memperoleh makanan, berdasarkan bentuk, dan berdasarkan peranan bakteri tersebut.

Penggolongan jenis bakteri berdasarkan caranya memperoleh makannya dapat digolongkan menjadi dua jenis bakteri, yakni jenis bakteri heterotrof dan jenis bakteri autotrof. Ingin tahu perbedaan di antara dua jenis bakteri tersebut? Berikut adalah ulasan singkatnya.

a. Jenis Bakteri Heterotrof

Zat organik yang berasal dari lingkungan sekitarnya adalah sumber makanan bagi bakteri jenis ini. Jenis bakteri ini melakukan hal itu karena ia tidak dapat membentuk zat organik yang diperlukannya secara sendiri.

Zat organik yang dibutuhkannya bisa berasal dari sisa-sisa organisme makhluk lain. jenis bakteri heterotrof yang mendapatkan zat organik dari sampah, bangkai, kotoran, dan sisa makanan makhluk hidup lain biasa disebut dengan jenis bakteri saprofit atau dikenal juga dengan sebutan jenis bakteri pembusuk.

Jenis bakteri pembusukakan menguraikan zat organik dalam sisa-sisa makanan tadi menjadi zat anorganik, seperti H2), CO2, energi,dan mineral. Coba Anda perhatikan di tempat pembuangan sampah. Di sana Anda akan melihat banyak sekali jenis sampah yang membusuk, bukan? Nah, pembusukan yang terjadi di tempat pembuangan sampah ini merupakan salah satu contoh hasil kerja jenis bakteri saprofit.

Selain menguraikan sampah, adakah manfaat lain yang dihasilkan jenis bakteri ini? Tentu saja ada, malah manfaat ini akan sangat dirasakan oleh manusia. Ya, keberadaan jenis bakteri saprofit dalam tubuh manusia, khususnya di bagian usus, memiliki manfaat yang sangat besar.

Jenis bakteri ini akan bekerja maksimal untuk menguraikan serat-serat makanan yang masuk ke dalam usus manusia. Dengan demikian, manusia akan sangat mudah mengeluarkan sisa metabolisme tubuh. Coba Anda bayangkan jika jenis bakteri ini tidak terdapat dalam tubuh? Semua manusia tentu akan mengalami kesulitan buang air besar sehingga amanusia akan tersiksa.

Page 2: Bak Teri

Selain jenis bakteri saprofit yang menguntungkan, ada juga golongan jenis bakteri heterotrof yang merugikan, yakni jenis bakteri parasit. jenis bakteri parasit akan menyebabkan patogen atau sakit karena jenis bakteri ini tidak memakan makanan sisa metabolisme, melainkan mengambil makanan dari zat organik yang masih diperlukan inangnya.

b. Jenis Bakteri Autotrof

Berbeda dengan jenis bakteri heterotrof, jenis bakteri autotrof mampu membentuk zat organik yang dia perlukan sebagai makanannya sendiri. Jenis bakteri ini dibedakan lagi menjadi dua yaitu, fotoautrotrof dan bakteri kemoautotrof.

Jenis bakteri fotoautotrof adalah jenis bakteri yang memanfaatkan cahaya matahari sebagai energi untuk mengubah zat anorganik menjadi zat organik melalui proses fotosintesis. Contoh dari jenis bakteri ini, di antaranya bakteri hijau dan bakteri ungu.

Sementara jenis bakteri kemoautotrof adalah jenis bakteri yang menggunakan energi kimia untuk menghasilkan makanannya. Contoh dari jenis bakteri kemoautotrof adalah Nitrosomonas, Nitrosococcus, dan Nitrosobacter yang dapat memecah NH3 menjadi NH2, air, dan energi.

Penggolongan Jenis Bakteri Berdasarkan Bentuk

Jika penggolongan jenis bakteri berdasarkan cara memperoleh makannya hanya memiliki dua jenis bakteri, maka berbeda dengan jenis bakteri yang digolongkan berdasarkan bentuknya. Penggolongan jenis bakteri berdasarkan bentuknya memiliki beberapa jenis bakteri, yakni jenis bakteri Coccus, jenis bakteriBasil, dan jenis bakteri spiral.

a. Kokus (coccus)

adalah jenis bakteri yang memiliki bentuk bulat seperti bola dan beberapa variasi bentuknya. Misalnya, mikrococcus (jika bakteri berukuran kecil dan tunggal), diplococcus (jika berjumlah ganda),tetracoccus (jika bergandengan empat dan membentuk bujursangkar), sarcina (jika bergerombol dan membentuk kubus),staphyloccus (jika bergerombol), streptococcus (jika bergandengan dan membentuk rantai).

b. Basil (bacillus)

adalah kelompok atau jenis bakteri yang memiliki bentuk batang atau silinder. Yang termasuk dalam kelompok ini adalahdiplobacillus (jika bergandengan dengan berpasangan dua-dua),streptobacillus (bergandengan dan membentuk rantai).

c. Spiril (spirilum)

adalah jenis bakteri yang memiliki bentuk lengkung dan beberapa variasinya, seperti vibrio (bentuk koma, lengkung, atau kurang dari setengah lingkaran) dan spiral (berbentuk lengkung, tetapi lebih dari setengah lingkaran).

Penggolongan Jenis Bakteri Berdasarkan Peran

Page 3: Bak Teri

Untuk jenis bakteri berdasarkan peranannya, terdiri atas dua golongan besar, yaitu bakteri menguntungkan dan bakteri merugikan. Dalam tulisan ini, hanya dibahas jenis bakteri yang menguntungkan. Berikut ini merupakan beberapa bakteri menguntungkan.

a. Bakteri Pengurai

Jenis bakteri ini berfungsi menguraikan organisme (tumbuhan dan hewan) yang telah mati dan juga kotoran mereka. Unsur-unsur yang mampu diurai oleh bakteri jenis ini adalah protein, kabohidrat, dan senyawa organik lain menjadi CO2, gas amoniak, dan senyawa lain yang lebih sederhana.

b. Bakteri nitrifikasi

Adalah jenis bakteri yang secara aerob di dalam tanah mampu membentuk senyawa nitrat dari amoniak. Proses ini menciptakan senyawa yang sangat bermanfaat bagi tanaman, yaitu nitrat, yang bermanfaat untuk memicu pertumbuhan gangang air.

c. Bakteri Nitrogen

Adalah jenis bakteri yang sanggup mengikat nitrogen bebas di udara. Kemudian, mengubahnya menjadi senyawa tertentu yang memungkinkan diserap oleh tumbuhan.

d. Bakteri usus atau bakteri Eschereria coli

Adalah jenis bakteri yang hidup di kolon (usus besar) manusia, berfungsi membantu pembusukan sisa pencernaan juga menghasilkan vitamin B12 dan vitamin K. Pembekuan darah sangat tergantung pada vitamin K.

e. Bakteri Fermentasi

jenis bakteri ini memiliki peranan yang sangat penting dalam proses fermentasi untuk beberapa makanan, seperti yoghurt (Lactobacillus bulgaricus), mentega (Streptococcus lactis), terasi (Lactobacillus sp).

f. Bakteri penghasil Antibiotik

Antibiotik merupakan zat yang dihasilkan oleh mikroorganisme dan memiliki daya hambat (melawan) kegiatan mikroorganisme lain. Jenis bakteri yang termasuk ke dalam golongan ini, di antaranya adalah Bacillus brevis, bakteri penghasil terotrisin; Bacillus subtilis, bakteri penghasil basitrasin; dan Bacillus polymyxa, bakteri pengahsil polimixin.