bahasa indonesia

29
SISTEM PENJUALAN TOKO ‘KADO KITA’ DI JALAN PROF. YOHANES (SAGAN) YOGYAKARTA NAMA : RUDI HARTONO KELAS : E NPM : 18338 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Margaria group adalah suatu Holding Company yang telah memiliki36 unit dan tersebar dibeberapa kota. Beberapa unitnya antara lain toko Al-fath, toko Annisa, salon Leli-Dewi, spa dan lain-lain sebagainya. Keberhasilan unit-unit yang dimiliki oleh Margaria Group ini memicu dilahirkannya toko Kado Kita. Sebagai ownernya adalah ibu Diah Suminar (ibu Walikota Yogyakarta) dan selaku manajernya putri Beliau sendiri yaitu Alfita Ratna Hapsari. Toko Kado mampu berhasil dikarenakan mempunyai sistem penjualan yang baik. Penjualan merupakan tulang punggung dalam mengembangkan usaha dalam rangka memperoleh lebih banyak keuntungan. Sebagai ujung tombak dalam 1

Upload: rudi-hartono

Post on 30-Sep-2015

215 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

BI

TRANSCRIPT

SISTEM PENJUALAN TOKO KADO KITA DI JALAN PROF. YOHANES (SAGAN) YOGYAKARTANAMA : RUDI HARTONOKELAS : ENPM : 18338BAB IPENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG Margaria group adalah suatu Holding Company yang telah memiliki36 unit dan tersebar dibeberapa kota. Beberapa unitnya antara lain toko Al-fath, toko Annisa, salon Leli-Dewi, spa dan lain-lain sebagainya. Keberhasilan unit-unit yang dimiliki oleh Margaria Group ini memicu dilahirkannya toko Kado Kita. Sebagai ownernya adalah ibu Diah Suminar (ibu Walikota Yogyakarta) dan selaku manajernya putri Beliau sendiri yaitu Alfita Ratna Hapsari. Toko Kado mampu berhasil dikarenakan mempunyai sistem penjualan yang baik.Penjualan merupakan tulang punggung dalam mengembangkan usaha dalam rangka memperoleh lebih banyak keuntungan. Sebagai ujung tombak dalam memasarkan produk kepada konsumen. Sistem penjualan yang baik merupakan sistem yang aktivitas penjualannya dikelola dengan baik dan efesien, salah satunya dengan mengetahui siklus produk, strategi pemasaran, dan sasaran konsumen. Dengan demikian sangat diperlukan suatu sistem penjualan yang efesien dan efektif dalam mengelola perusahaan. Berdasarkan semua hal tersebut diatas penulis menarik untuk membahas mengenai masalah tersebut dengan judul Sistem Penjualan Toko Kado Kita di Jalan Prof. Yohanes (Sagan) Yogyakarta.

B. TopikTopik yang akan dibahas adalah Sistem Penjualan Toko Kado Kita di Jalan Prof. Yohanes (Sagan) Yogyakarta.

C. Rumusan Masalah1. Darimana pembelian produk Toko Kado Kita dan bagaimana cara pemasaran produk tersebut?2. Program-program apa yang menarik yang di tawarkan untuk konsumen?3. Apa rencana program kerja Toko Kado Kita dalam meningkatkan mutu dan kualitas?

D. Tujuan penelitian1. Memaparkan pembelian produk Toko Kado Kita dan cara pemasarannya2. Memaparkan program-program yang ditawarkan oleh Toko Kado Kita untuk konsumen3. Memaparkan cara Toko Kado Kita dalam hal menyusun rencana program kerja

E. Metode PenelitianUntuk memperoleh data yang digunakan dalam penyusunan makalah ini, terbagi menjadi dua metode yaitu :1. Metode Kepustakaan ( liberary research )Yaitu metode pengumpulan data dengan mempelajari buku-buku yang berhubungan dengan masalah yang dibahas yang dapat diperoleh dari perpustakaan Universitas Atma Jaya Yogyakarta.2. Metode WawancaraMetode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian wawancara. Metode penelitian wawancara merupakan metode dalam penelitian yang berhubungan langsung dengan nara sumber melalui pertanyaan-pertanyaan yang diajukan guna memperoleh data yang aktual dan terpercaya. Metode ini dipilih supaya informasi yang diberikan dapat dipertanggungjawabkan kepada para pembaca karya ilmiah ini.

F. Penjelasan Istilah Kunci Produk adalah barang atau jasa yg dibuat dan ditambah gunanya atau nilainya dl proses produksi dan menjadi hasil akhir dr proses produksi itu; benda atau yg bersifat kebendaan spt barang, bahan, atau bangunan yg merupakan hasil konstruksi; hasil; hasil kerja.(Sumber : http://www.artikata.com/arti-346044-produk.html) Menurut Stephen P. Robbins dan Mary Coulter dalam bukunya Manajemen edisi ke delapan/jilid 1, cetakan II( 2009:p4 ) Manager adalah seoarang yang bekerja dengan dan melalui orang lain dengan mengoordinasikan kegiatan-kegiatan pekerjaan mereka guna mencapai sasaran organisasi. Manajemen Pemasaran adalah Manajemen Pemasaran adalah salah satu kegiatan-kegiatan pokok yang dilakukan oleh perusahaan untuk mempertahankan kelangsungan perusahaannya, untuk berkembang, dan untuk mendapatkan laba. Proses pemasaran itu dimulai jauh sejak sebelum barang-barang diproduksi, dan tidak berakhir dengan penjualan. Kegiatan pemasaran perusahaan harus juga memberikan kepuasan kepada konsumen jika menginginkan usahanya berjalan terus, atau konsumen mempunyai pandangan yang lebih baik terhadap perusahaan (Dharmmesta & Handoko, 1982).Secara definisi, Manajemen Pemasaran adalah penganalisaan, perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan program-program yang bertujuan menimbulkan pertukaran dengan pasar yang dituju dengan maksud untuk mencapai tujuan perusahaan (Kotler, 1980).Perusahaan yang sudah mulai mengenal bahwa pemasaran merupakan faktor penting untuk mencapai sukses usahanya, akan mengetahui adanya cara dan falsafah baru yang terlibat di dalamnya. Cara dan falsafah baru ini disebut "Konsep Pemasaran". Strategi adalah rencana yg cermat mengenai kegiatan untuk mencapaisasaran khusus.(Sumber : http://www.artikata.com/arti-352092-strategi.html) Pemasaran adalah proses, cara, perbuatan memasarkan suatu barang dagangan.(Sumber : http://www.artikata.com/arti-373251-pemasaran.html Strategi pemasaran merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan dimana strategi pemasaran merupakan suatu cara mencapai tujuan dari sebuah perusahaan. Hal ini juga didukung oleh pendapat Swastha Strategi adalah serangkaian rancangan besar yang menggambarkan bagaimana sebuah perusahaan harus beroperasi untuk mencapai tujuannya.[2] Sehingga dalam menjalankan usaha kecil khususnya diperlukan adanya pengembangan melalui strategi pemasarannya. Karena pada saat kondisi kritis justru usaha kecillah yang mampu memberikan pertumbuhan terhadap pendapatan masyarakat. Pemasaran Menurut W.Y.Stanton pemasaran adalah sesuatu yang meliputi seluruh sistem yang berhubungan dengan tujuan untuk merencanakan dan menentukan harga sampai dengan mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang bisa memuaskan kebutuhan pembeli aktual maupun potensial.[3] Berdasarkan definisi di atas, proses pemasaran dimulai dari menemukan apa yang diinginkan oleh konsumen. Yang akhirnya pemasaran memiliki tujuan yaitu:1. Konsumen potensial mengetahui secara detail produk yang kita hasilkan dan perusahaan dapat menyediakan semua permintaan mereka atas produk yang dihasilkan.2. Perusahaan dapat menjelaskan secara detail semua kegiatan yang berhubungan dengan pemasaran. Kegiatan pemasaran ini meliputi berbagai kegiatan, mulai dari penjelasan mengenai produk, desain produk, promosi produk, pengiklanan produk, komunikasi kepada konsumen, sampai pengiriman produk agar sampai ke tangan konsumen secara cepat.3. Mengenal dan memahami konsumen sedemikian rupa sehingga produk cocok dengannya dan dapat terjual dengan sendirinya. Sumber :http://id.wikipedia.org/wiki/Pemasaran#Strategi_pemasaran) Karyawan adalah orang yg bekerja pd suatu lembaga (kantor, perusahaan, dsb) dng mendapat gaji (upah); pegawai; pekerja.(Sumber : http://www.artikata.com/arti-333142-karyawan.html) Efektif menurut Stephen P. Robbins dan Mary Coulter dalam bukunya Manajemen edisi ke delapan/jilid 1, cetakan II( 2009:p8 ) yaitu aktivitas-aktivitas kerja yang membantu organisasi mencapai sasaran;di gambarkan sebagai melakukan segala sesuatu yang benar. Efisien menurut Stephen P. Robbins dan Mary Coulter dalam bukunya Manajemen edisi ke delapan/jilid 1, cetakan II( 2009:p8 ) yaitu memperoleh output terbesar dengan input yang terkecil; digambarkan sebagai melakukan segala sesuatu secara benar. Program adalah rancangan mengenai asas serta usaha (dl ketatanegaraan, perekonomian, dsb) yg akan dijalankan (Sumber : http://www.artikata.com/arti-144540-program.html) konsumen adalah adalah setiap orang pemakai barang dan atau jasa yang tersedia dalam masyarakat, baik bagi kepentingan diri sendiri, keluarga, orang lain, maupun makhluk hidup lain dan tidak untuk diperdagangkan. Rencana adalah hasil proses perencanaan berupa daftar ketetapan tentang langkah tindakan di masa depan menyangkut kegiatan apa, siapa pelaksananya, di mana, kapan jadualnya dan berapa sumberdaya yang akan digunakan, serta pelbagai keterangan mengenai tolok ukurnya, dalam rangka mencapai hasil. Rencana digunakan manajemen untuk pedoman pengarahan kegiatan dan juga sebagai titik tolak proses pengendalian(Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Rencana) Pengertian perencanaan menurut Stephen P. Robbins dan Mary Coulter dalam bukunya Manajemen edisi ke delapan/jilid 1, cetakan II( 2009:pll ) adalah proses mencakup mendefinisikan sasaran organisasi, menetapkan strategi menyeluruh untuk mencapai sasaran itu, dan menyusun serangkaian rencana yang menyeluruh untuk mengintegrasikan dan mengkoordinasikan pekerjaan organisasi. Mutu adalah (ukuran) baik buruk suatu benda; kadar; taraf atau derajat (kepandaian, kecerdasan, dsb)(Sumber : http://www.artikata.com/arti-341784-mutu.html) Kualitas adalah tingkat baik buruknya sesuatu; kadar; 2 derajat atau taraf (kepandaian, kecakapan, dsb) (Sumber : http://www.artikata.com/arti-336598-kualitas.html) Koordinator adalah orang yg melakukan koordinasi; yg mengoordinasi(Sumber : http://www.artikata.com/arti-336196-koordinator.html) Administrasi adalah usaha dan kegiatan yg meliputi penetapan tujuan serta penetapan cara-cara penyelenggaraan pembinaan organisasi(Sumber : http://www.artikata.com/arti-317839-administrasi.html) Quality Control adalah dalam rekayasa dan manufaktur, pengendalian mutu atau pengendalian kualitas melibatkan pengembangan sistem untuk memastikan bahwa produk dan jasa dirancang dan diproduksi untuk memenuhi atau melampaui persyaratan dari pelanggan maupun produsen sendiri. Sistem-sistem ini sering dikembangkan bersama dengan disiplin bisnis atau rekayasa lainnya dengan menggunakan pendekatan lintas fungsional. ISO 9000 dan TQM (Total Quality Management) adalah contoh standar dan pendekatan yang digunakan untuk pengendalian mutu.(Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Quality_Control) Inovasi adalah (1) pemasukan atau pengenalan hal-hal yg baru; pembaharuan: -- yg paling drastis dl dasawarsa terakhir ialah pembangunan jaringan satelit komunikasi; (2) penemu-an baru yg berbeda dr yg sudah ada atau yg sudah dikenal sebelumnya (gagasan, metode, atau alat)(Sumber : http://kamusbahasaindonesia.org/inovasi) Evaluasi adalah penilaian: hasil -- itu hingga saat ini belum diperoleh.(Sumber : http://kamusbahasaindonesia.org/evaluasi) Omzet adalah jumlah uang hasil penjualan barang (dagangan) tertentu selama suatu masa jual(Sumber : http://www.artikata.com/arti-342790-omzet.html)

G. Sistematika PenyajianSistematika makalah ini meliputi Bab 1 merupakan Pendahuluan yang terdiridari Latar Belakang, Topik, Rumusan Masalah, Tujuan Penulisan, Metodologi Penulisan, Penjelasan Istilah Kunci, Sistematika Penyajian. Kemudian dilanjutkan BAB 2 : laporan tertulis hasil pembahasan atas masalah 1(Darimana Pembelian produk Toko Kado Kita dan bagaimana cara pemasaran produk tersebut?), BAB 3 : laporan tertulis hasil pembahasan atas masalah 2(Program-program apa yang menarik yang di tawarkan untuk konsumen?), BAB 4 : laporan tertulis hasil pembahasan atas masalah 3(Apa rencana program kerja Toko Kado Kita dalam meningkatkan mutu dan kualitas?), BAB 5 : Penutup ( Kesimpulan ), Daftar Pustaka

18

17SISTEM PENJUALAN KADO KITA DI JALAN PROF. YOHANES (SAGAN) YOGYAKARTANAMA : RUDI HARTONOKELAS : ENPM : 18338BAB IIPembelian Produk Kado Kita dan Strategi Pemasaran Produk

Sejarah singkatKira-kira pada bulan April Kado Kita dibuka di jalan Cendrawasih pada saat itu Kado Kita hanya melayani pembelian kado-kado dan pemesanan parcel. Semenjak pindah di jalan Kolombo No.4A Samirono Kado Kita mulai memperluas segmen pasarnya dan mulai menyediakan bermacam-macam variasi produk. Selain menyediakan pernak-pernik wanita dan anak (seperi: boneka, tas, gantungan kunci, dan lain-lain). Accesoris (seperti: jepit rambut, jilbab), hiasan dinding, hiasan meja dan pernak-pernik lainnya Kado Kita juga menyediakan layanan/jasa pembungkusan kado dengan teknik tinggi. Keunikan inilah yang menjadi cirri khas kado kita dibandingkan toko lain. Dalam pendiriannya, Kado kita mempunyai visi, antara lain : Memberikan produk kado dan jasa kado yang berkualitas dan inovatif. Menawarkan jasa bungkus kado dengan standar tinggi dan pelayanan yang memuaskan. Memberikan harga yang bisa bersaing. Menyediakan berbagai produk kado dan jasa bungkus kado bercitra tinggi. Mendidik dan mensosialisasikan budaya Giving Gift and Wrapping In a Unique and Special Ways. Memberikan Komunikasi Hati semaksimal mungkin dalam setiap pesanan dan jasa bungkus kado. Menyediakan suasana toko yang nyaman, artistik dan fresh. Memperoleh laba yang wajar sehingga perusahaan dapat berkembang. Member manfaat untuk lingkungan pekerjaan.Misi Kado KitaMenjadi perusahaan yang beerkualitas tinggi, inovatif, bercitra tinggi, familier, dan profesional untuk bidang penyediaan produk kado, jasa bungkus kado, parcial place dan perlengkapan Giving Gift lainnya, dengan moto : We Got It Covered.Setiap karyawan selalu di arahkan sesuai visi dan misi Kado Kita ini agar para karyawan dapat bekerja dengan efektif dan efisien dan mengerti arah tujuan yang ingin dicapai.

Pembelian ProdukKado Kita mendapatkan supplay baik produk maupun bahan-bahan baku dari beberapa supplier di Jogja dengan kredit jatuh tempo satu bulan. Kado Kita pun juga membeli bahan dan produk dari Mal Mangga Dua di Jakarta.Mengingat usaha retail semacam ini sangat banyak di Jogja, agar dapat bersaing dan survive, Kado kita mempunyai beberapa taktik dan strategi untuk lebih menarik banyak costumer, antara lain dengan : Menyediakan variasi produk yang tidak dimiliki toko lain dengan harga bersaing. Mengadakan promosi di Koran dan radio. Mengadakan kerjasama saat event-event tertentu untuk lebih mendekatkan diri dengan costumer. Memberikan diskon-diskon menarik. Memberikan harga-harga murah dengan tetap memperhatikan mutu dan kualitas. Menyediakan tempat yang nyaman dan aman sehingga pembeli merasa betah. Menyediakan pelayanan dan service yang memuaskan. Selain itu, Kado Kita akan berupaya menonjolkan ciri khas nya yang tidak dimiliki toko lain yaitu teknik Wrapping In a Unique and Special Ways. Jadi para costumer selain disuguhi barang-barang yang menarik juga diberi tambahan fasilitas jasa pembungkusan kado yang apik. Untuk menunjang hal tersebut para Duta Niaga dilengkapi Tas Pinggang yang berisi alat-alat untuk menghias kado.

SISTEM PENJUALAN KADO KITA DI JALAN PROF. YOHANES (SAGAN) YOGYAKARTANAMA : RUDI HARTONOKELAS : ENPM : 18338BAB IIIProgram-program Menarik yang di Tawarkan Untuk Konsumen

A. Program-Program Toko Kado Kita Untuk lebih mendekatkan diri dengan para costumer, Kado Kita telah/akan menyelenggarakan beberapa program, antara lain : Love From Kado KitaHari Valentine kerap diidentikkan dengan hari kasih sayang dan biasanya para muda-mudi akan memberikan sesuatu atau hadiah kepada teman, pacar, keluarga, orang-orang terdekat lainnya.Program Love From Kado Kita adalah program dimana H-3 sampai dengan hari H, Kado Kita akan memberikan souvenir kecil tanda kasih sayang dan peran Kado Kita dalam komunikasi cinta dengan para costumer. Souvenir tersebut akan dilampiri dengan kalender mini 2003 ala Kado Kita yang bertuliskan dengan kata-kata tema cinta. Hal ini diharapkan akan membuat konsumen merasa diperhatikan dan dilibatkan sehingga terbentuk image Kado Kita. Kado Kita juga menggelar pameran disalah satu mall di Yogyakarta untuk mengakrabkan diri dengan para muda-mudi Jogja dan menandakan bahwa Kado Kita siap membantu di mana saja. Kado Kita Gift Work Shop DayTradisi member kado dan mengenal esensi kado masih belum mengakar dalam masyarakat kita.Padahal kado sebagai suatu bentuk perhatian dapat mempererat tali Silaturahmi dan meninggalkan kesan tersendiri baik dari yang member maupun yang menerima apalagi jika dikemas dengan unik dan personal.Kado Kita Gift Work Shop Day adalah suatu show dan pameran serta demo mengenai kado, sejarah Kado, berbagai bentuk kado, kemasan, artikel, buku-buku yang berhubungan dengan Art of Wrapping akan dipamerkan disana. Costumer dan pengunjung akan diajak ke Dunia Kado sehingga dapat memahami esensi dan excitement agar mengingatkan mereka selalu akan hari itu. The Parcel DayKebiasaan mengirim parcel kepada keluarga dan relasi sudah ada sejak berpuluh-puluh tahun yang lalu di Indonesia dan di kota Yogyakarta. Parcel dianggap sebagai suatu bentuk perhatian istimewa untuk melancarkan usaha karir dan silaturahmi. Kado Kita akan mengundang para costumer berpotensi dan segenap masyarakat untuk menghadiri Parcel Day dimana kita akan memamerkan parcel-parcel unik ala Kado Kita. Kado Kita akan menyediakan Costumer Service yang excellent dan very helpful sehingga costumer akan percaya pada profesionalitasan Kado Kita. Kado Kita juga menggelar demo Parcel, Making dan menertibkan catalog parcel.

SISTEM PENJUALAN KADO KITA DI JALAN PROF. YOHANES (SAGAN) YOGYAKARTANAMA : RUDI HARTONOKELAS : ENPM : 18338BAB IVRencana Program Kerja Kado Kita Dalam Meningkatkan Mutu dan Kualitas.

Rencana Program KerjaAda beberapa rencana program kerja Kado Kita untuk lebih meningkatkan mutu dan kualitasnya sehingga adanya quality control. Quality Control adalah dalam rekayasa dan manufaktur, pengendalian mutu atau pengendalian kualitas melibatkan pengembangan sistem untuk memastikan bahwa produk dan jasa dirancang dan diproduksi untuk memenuhi atau melampaui persyaratan dari pelanggan maupun produsen sendiri(Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Quality_Control). Beberapa rencana yang dibuat sebagai berikut:1. Bidang Produk Hunting alternative supplier baru untuk kelancaran pengadaan barang dan inovasi. Seluruh tim toko harus terlibat dalam Quality Control, inovasi produk, maupun masukan-masukan kepada tim pembelian mengenai barang-barang toko. Menjadwalkan pembelian New Arrival setiap 2 minggu sekali dan barang-barang di toko. Menjadwalkan perubahan display setiap dua kali dalam satu bulan atau lebih bila ada event-event tertentu. Perubahan display stand setiap dua minggu sehingga barang selalu terlihat fresh, tidak monoton dan terawat. Membuat spanduk untuk event Valentine, Lebaran, Natal serta untuk produk-produk baru. Menteraturkan stok harian agar dapat membuat data persediaan. Memasukkan data persediaan dan laporan prioritas barang untuk mengetahui lama atau cepatnya perputaran barang. Merangkingkan barang yang paling cepat perputarannya. Mengklasifikasikan barang yang rutin laku setiap saat dan barang yang laku saat event-event tertentu. Menentukan produk Best Seller. Mengecek barang yang dianggap sudah tidak memenuhi syarat jual kemudian menentukan atau menggelar obral/recycle. Memberlakukan kotak saran dari costumer untuk evaluasi barang. Membentuk tim inovasi untuk membahas barang inovasi dan mengevaluasi.

2. Bidang Sumber Daya Manusia Meningkatkan performa dan skill seluruh karyawan agar memperoleh kepercayaan penuh dari costumer. Melayani setiap pesanan dengan professional dan tepat waktu. Segera menindaklanjuti segala masukan dari costumer baik berupa saran maupun kritikan. Menjalin kerjasama dengan instansi maupun perorangan pada saat promo parcel. Mengikuti dan mencari informasi tentang pameran dan bazzar yang berkaitan. Mengadakan penyelenggaran rutin pada karyawan mengenai hal-hal teknis operasional toko sesuai dengan tugas masing-masing (meeting mingguan). Mengoptimalkan meeting pagi sebelum toko dibuka untuk menyelesaikan masalah, mengingatkan kembali pada pengarahan, tukar informasi, dan lain-lain. Mengadakan press release dan publikasi media cetak dan elektronik serta sebar brosur. Mematuhi dan menjalankan standar kerja yang telah disusun dengan penuh tanggung jawab. Tim toko mencari dan terus belajar serta berinovasi dalam kemampuan wrapping. Memperdalam Knowledge mengenai visi dan misi serta materi pengerjaannya. Pengadaan buku rapor untuk setiap karyawan sebagai evaluasi kerja dan presentasi. Refresing setiap 1-2 kali setahun untuk mensolidkan dan meningkatkan rasa kekeluargaan dalam tim.

3. Bidang Produk Eventual Perubahan tata letak barang tema valentine harus terlihat mencolok. Inovasi wrapping mawar segar pada tanggal 14 February. Menyiapkan barang pasca valentine sehingga tidak terkesan kosong. Pembuatan banner menyambut valentine agar costumer terinformasi. Mempublikasikan di media cetak maupun elektronik serta sebar brosur. Mengadakan pameran di salah satu Mall besar di jogja untuk menyambut Valentine. Mengadakan Kado Kita Gift Work Shop Day. Menjadwalkan perubahan display dan dekor menyambut lebaran. Inovasi dan new arrival yang berhubungan dengan lebaran. Membuat banner untuk menyambut lebaran. Menyusun katalog parcel untuk mencoba membuat inovasi wrapping untuk lebaran. Sosialisasi dan publikasi lewat media dan brosur Mengadakan Parcel Day sebagai media pengenalan dan penawaran kepada costumer berpotensi. Menjadwalkan perubahan display dan dekor dengan tema natal. Barang-barang bertema natal telah disiapkan dengan sebanyak mungkin inovasi dan variasi. Belajar dan meng-aplikasikan inovasi baru dalam wrapping bertema natal. Melihat kembali prestasi penjualan natal tahun lalu untuk patokan pembelian. Mulai menyiapkan barang untuk pasca natal sehingga tidak terkesan kosong setelah natal. Menjadwalkan pameran dalam rangka natal. Evaluasi akhir tahun dan persiapan tahun depan. Publikasi dan sosialisasi.

BAB VPENUTUP

KESIMPULANWalaupun baru berdiri sekitar sepuluh bulan, namun perkembangan Kado Kita menunjukkan kenaikan yang cukup mengejutkan.Hal ini terbukti dari omzet yang bisa mencapai 1-2 juta perhari. Hal ini tidak muncul begitu saja tetapi ada berbagai factor yang menyebabkan antara lain : Adanya pengorganisasian yang baik dalam pengelolaan toko, service yang memuaskan, penyediaan variasi barang yang lain dari pada yang lain, ditambah lagi adanya keunikan yang berbeda dari toko-toko yang ada yaitu fasilitas Wrapping Gift dengan teknik tinggi, dan juga pemilihan lokasi yang dekat dengan Jalan raya, dekat dengan kampus-kampus dan sekolah-sekolah, dan yang pastinya mempunyai sistem penjualan yang baik sehingga membuat Toko Kado Kita semakin dekat dengan hati masyarakat.SARANToko Kado Kita ini mempunyai seorang manager yang handal yang mampu mengelola Toko Kado ini dengan baik dan membuat system yang begitu baik sehingga Toko Kado ini dangat berhasil, ramai, dan sangat diminati oleh berbagai generasi baik anak muda maupun kalangan lainnya. Penulis menyarankan kepada para wiraswasta yang ingin mencapai kesuksesan seperti apa yang diraih oleh Toko Kado Kita ini harus mempunyai dan handal dalam mengatur system penjualan dengan baik dan kreatif. Kepada para pembaca apabila tertarik,anda boleh mencoba mengunjungi Toko Kado Kita ini untuk mencari-cari kado-kado atau pernak-pernik yang sesuai dengan keinginan.

DAFTAR PUSTAKA1. (Sumber : http://www.artikata.com/arti-346044-produk.html)2. Stephen P. Robbins dan Mary Coulter : Manajemen edisi ke delapan/jilid 1, cetakan II( 2009:p4 )3. Dharmmesta & Handoko, 1982.4. Kotler, 1980.5. (Sumber : http://www.artikata.com/arti-352092-strategi.html)6. (Sumber : http://www.artikata.com/arti-373251-pemasaran.html)7. (Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Pemasaran#Strategi_pemasaran)8. (Sumber : http://www.artikata.com/arti-333142-karyawan.html)9. Stephen P. Robbins dan Mary Coulter : Manajemen edisi ke delapan/jilid 1, cetakan II( 2009:p8 )10. (Sumber : http://www.artikata.com/arti-144540-program.html)11. (Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Rencana)12. Stephen P. Robbins dan Mary Coulter dalam bukunya Manajemen edisi ke delapan/jilid 1, cetakan II( 2009:pll ) 13. (Sumber : http://www.artikata.com/arti-341784-mutu.html)14. (Sumber : http://www.artikata.com/arti-336598-kualitas.html)15. (Sumber : http://www.artikata.com/arti-336196-koordinator.html)16. (Sumber : http://www.artikata.com/arti-317839-administrasi.html)17. (Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Quality_Control)18. (Sumber : http://kamusbahasaindonesia.org/inovasi)19. (Sumber : http://kamusbahasaindonesia.org/evaluasi)20. (Sumber : http://www.artikata.com/arti-342790-omzet.html)