bahasa indonesia

11
Bahasa indonesia Atika Fitria Ningrum Mempresentasikan : Pemakaian Tanda Baca

Upload: atika-fitria-ningrum

Post on 14-Jul-2015

117 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Bahasa indonesia

Bahasa indonesia

Atika Fitria Ningrum

Mempresentasikan :

Pemakaian Tanda Baca

Page 2: Bahasa indonesia

Menu

Tanda Kurung ( )

Tanda Kurung Siku [ ] Tanda Petik " "

Tanda Petik Tunggal ' '

Penutup

Page 3: Bahasa indonesia

Tanda Kurung1. Tanda kurung yang biasanya dilambangkan dengan

tanda (), dipergunakan untuk menyatakan hal-hal berikut:

• Mengapit tambahan keterangan atau penjelasan.• Anak itu tidak memiliki KTP (Kartu Tanda Penduduk)• Dia tidak membawa SIM (Surat Izin Mengemudi)• Peranan IRRI (International Rice Research Institute)

adalah untuk menciptakan berbagai varietas yang telah ditingkatkan.

Dalam penulisan didahulukan bentuk lengkap setelah itu bentuk singkatan.

2. Mengapit keterangan atau penjelasan yang bukan bagian utama dari kalimat.

• Memang diakui bahwa untuk dua jenis pelajaran (menurut kami harus dikatakan: ‘pengajaran) ini ada metode dan sistimnya.

Page 4: Bahasa indonesia

3. Mengapit huruf atau kata yang kehadiraannya di dalam teks dapat dihilangkan.

• Penjelajah itu berasal dari (negara) Jerman .4. Mengapit angka atau huruf yang memperinci satu seri

keterangan, misalnya:• Agar seminar mengambil keputusan dengan pokok-pokok

berikut:• Standarisasi perlu, mengapa:• Disini sudah menyangkut: fungsi dan nilai• Siapa yang melaksanakan?• organisasi; Lembaga khusus• personalia; staf ahli• perguruan tinggi (komplemen)• Pesoalan teknik diserahkan kepada lembagaTanda kurung tunggal dapat dipakai untuk mengiringi angka,

atau huruf yang menyatakan perincian. Yang disusun ke bawah.

Page 5: Bahasa indonesia

Tanda kurung siku ([ ])Tanda kurung siku biasanya dilambangkan dengan

tanda [ ]. Tanda ini dipergunakan untuk maksud-maksud berikut:

1. Dipakai untuk menerangkan sesuatu di luar jalannya teks, atau sisipan keterangan (interpolasi) yang tidak ada hubungan dengan teks:

• Sementara itu linkungan pemuda dari kampus ini berhubung [maksudnya: berhubungan] dengan kenyataan-kenyataan di luar kampusnya.

2. Mengapit keterangan atau penjelasan bagi suatu kalimat yang sudah ditempatkan dalam tanda kurung.

• (hanya menggunakan nada atau kombinasi nada-nada dan apa yang saya sebut persendian [atau mungkin kata lain perjedahan atau juncture itu]).

Page 6: Bahasa indonesia

Tanda petik (" ")

Tanda petik dipergunakan dalam hal-hal berikut:1. Untuk mengutip kata-kata seorang, atau sebuah

kalimat atau suatu bagian yang penting dari buku, majalah, dan sebagainya.

• Ia mengatakan “saya harus pergi.”• Dalam bukunya tentang Ilmu Perbandingan

Oemerintahan, Prof.M. Nasroen, S.H. mengatakan antara lain: “Menurut pendapat saya, monarkhie,republik, oligarkhi, dsb. Itu, semuanya adalah bentuk-bentuk negara dan oleh sebab itu semuanya itu masing-masing adalah negara . . .”

Bila hanya ada satu kata yang dikutip, maka tidak perlu mempergunakan titik dua:

• Ia berteriak “Tembak!” kepada anak buahnya.• Ibu berkata, " Paman berangkat besok pagi."

Page 7: Bahasa indonesia

2. Tanda petik dipergunakan untuk menulis judul karangan (artikel), syair atau bab buku:

• Sajak "pahlawanku" terdapat pada halaman 5 buku itu. Saya sedang membaca "peningkatan mutu daya lingkungan bahasa Indonesia" dalam buku Bahasa Indonesia menuju masyarakat madani. Bacalah "penggunaan tanda baca" dalam buku pedoman umum ejaan bahasa Indonesia yang disempurnakan. Makalah "pembentukan insan cerdas kompetitif " menarik perhatian peserta seminar.

• Ia menulis sebuah artikel dalam majalah bulanan itu dengan judul “Pemuda dan dekadensi moral”

Page 8: Bahasa indonesia

3. Tanda petik dipakai untuk menyatakan sebuah kata asing atau sebuah kata yang diistimewakan atau mempunyai arti khusus.

• Ia menyatakan bahwa semuanya sudah “oke”

• Hal ini bisa dimengerti karena biaya bagi penelitian bebas yang tersedia jauh lebih kurang daripada biasa untuk keperluan penelitian yag sifatnya “aplied” dan praktis.

Page 9: Bahasa indonesia

Tanda petik tunggal (' ')1. Tanda petik tunggal dipakai untuk

mengapit petikan yang terdapat di dalam petikan lain.

Misalnya:

• Tanya dia "Kau dengar bunyi 'tut -tut' tadi?"

Page 10: Bahasa indonesia

2. Tanda petik tunggal dipakai untuk mengapit makna kata atau ungkapan.

Misalnya:• terpandai 'paling' pandai• retina 'dinding mata sebelah dalam'• tinggi hati 'sombong, angkuh'3. Tanda petik tunggal dipakai untuk mengapit

makna, kata atau ungkapan bahasa daerah atau bahasa asing.

Misalnya:• Teriakan-teriakan binatang dan orangprimitif oleh

Wundt disebut LAUTGEBARDEN ‘gerak-gerik bunyi’

• dress rehearsal 'geladi bersih'• tadulako 'panglima'

Page 11: Bahasa indonesia

Created By :

Atika Fitria Ningrum (1512032)

Irwan Kurniawan (1512033)

Christine Agnesi (1512034)

Risma Melati (1512035)

Indira Gustiani Widya Putri (1512036)

TKI 01