bahan ajar seni lukis x1

43
SENI

Upload: sonni-nove-wahyudi

Post on 19-Jun-2015

593 views

Category:

Documents


35 download

DESCRIPTION

arts presentation for grade X

TRANSCRIPT

Page 1: Bahan Ajar Seni Lukis X1

SENI

Page 2: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Seni pada mulanya adalah proses dari manusia, dan oleh karena itu merupakan sinonim dari ilmu. Dewasa ini, seni bisa dilihat dalam intisari ekspresi

dari kreatifitas manusia.

Seni sangat sulit untuk dijelaskan dan juga sulit dinilai, bahwa masing-masing individu artis memilih sendiri peraturan dan parameter yang menuntunnya (subyektif)

Page 3: Bahan Ajar Seni Lukis X1

TUGAS PERTAMA

Setiap siswa/i mencari 1 definisi dari seorang tokoh

Lukiskan definisi tersebut pada karton tebal (folio).

Usahakan kutipan tokoh tidak sama !

Defini Seni menurut para tokoh

Page 4: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Seni adalah : - Proses dan produk dari memilih medium,- Suatu set peraturan untuk penggunaan

medium itu,- Suatu set nilai-nilai yang menentukan apa yang pantas dikirimkan dengan ekspresi lewat medium itu,

untuk menyampaikan baik kepercayaan, gagasan, sensasi, atau perasaan dengan cara seefektif mungkin untuk medium itu.

Apakah medium itu ?

Page 5: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Medium (dengan bentuk jamaknya media - secara langsung berasal dari Bahasa Latin yang berarti "sesuatu di pertengahan") adalah pembawa sesuatu -- dalam pengertian yang paling populer, dari informasi, umumnya gagasan manusia. Bergantung pada sifat sebenarnya, medium menyediakan pengiriman atau penyimpanan informasi atau keduanya.

Dalam ilmu Agama medium adalah perantara yang menghubungkan manusia yang masih hidup dengan dunia roh, ataupun dengan roh-roh orang mati.

Medium

Page 6: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Seni rupa : Kanvas

Para Medium

Seni tari ?

SENI MUSIK ?

TUGAS KEDUA

Page 8: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Mediumnya adalah gerakan, karena melalui gerakan penari yang ditangkap oleh indera pendengar (pemirasa) suatu pesan/makna tarian dapat dimengerti

Medium lain adalah pakaian/kostum dan musik pengiring karena keduanya menegaskan pesan yang ingin disampaikan.

- Dari kostum dapat dikenal asal sebuah tarian. - Dari musik pengiring ekspresi diperjelas.

Medium Seni Tari

Page 9: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Medium seni musik adalah penampilan musik (instrumen/vokal) oleh musisi/penyanyi. Mata melihat ekspresi/gerak, telinga mendengar harmoni suara yang menegaskan pesan/makna yang sedang disampaikan.

MEDIUM SENI MUSIK

Page 10: Bahan Ajar Seni Lukis X1

ALIRAN SENI LUKIS

•Romantisme• Realisme

• Naturalisme• Impresionisme

• Pointilis• Ekspresionisme

• Fauvisme

• Kubisme• Surealisme• Futurisme

• Abstraksionisme• Dadaisme

• Populer• Optik dan Kinetik

Page 12: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Romantisme merupakan aliran tertua di dalam sejarah seni lukis modern Indonesia. Lukisan dengan aliran ini berusaha membangkitkan kenangan romantis dan keindahan di setiap objeknya.

Pemandangan alam adalah objek yang sering diambil sebagai latar belakang lukisan.Romantisme dirintis oleh pelukis-pelukis pada zaman penjajahan Belanda dan ditularkan kepada pelukis pribumi untuk tujuan koleksi dan galeri di zaman kolonial. Salah satu tokoh terkenal dari aliran ini adalah Raden Saleh.

Aliran ini dipengaruhi adanya revolusi Prancis. Sifat dari aliran ini, antara lain :a. Penggambaran emosi yang memuncakb. Penuh dinamikac. Menggambarkan peristiwa yang sangat menarik (dramatis)

Tokohnya, antara lain Teodore Gericault, Eugene Delacroix, Millet dan JBC Camile Caeat.

Page 13: Bahan Ajar Seni Lukis X1

realisme

Page 14: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Realisme di dalam seni rupa berarti usahamenampilkan subjek dalam suatu karya sebagaimana tampil dalam kehidupan sehari-hari tanpa tambahan embel-embel atau interpretasi tertentu. Maknanya bisa pula mengacu kepada usaha dalam seni rupa unruk memperlihatkan kebenaran, bahkan tanpa menyembunyikan hal yang buruk sekalipun .

Aliran realisme menggambarkan hal yang lebih nyata atau riil. Aliran ini cenderung melebihkan karakter. Sifat aliran ini antara lain :

a. Melukiskan dunia tanpa fantasi

b. Menggambarkan sesuai dengan kenyataan sebenarnyac. Cenderung melebihkan karakter

Tokohnya adalah Gustave Coubert.

Page 17: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Naturalisme di dalam seni rupa adalah usaha menampilkan objek realistis dengan penekanan seting alam. Hal ini merupakan pendalaman labih lanjut dari gerakan realisme pada abad 19 sebagai reaksi atas kemapanan romantisme.

Salah satu perupa naturalisme di Amerika adalah William Bliss Baker, yang lukisan pemandangannya dianggap lukisan realis terbaik dari gerakan ini. Salahs atu bagian penting dari gerakan naturalis adalah pandangan Darwinisme mengenai hidup dan kerusakan yang telah ditimbulkan manusia terhadap alam.

Page 18: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Naturalisme adalah melukis dengan cara meniru keadaan alam dengan mengutamakan bentuk dan kesamaan objek, warna, proporsi dan bentuknya sesuai dengan keadaan aslinya.

Seni lukis naturalisme sangat mengandalkan skil atau ketrampilan tangan sehingga hasilnya terlihat alami, persis seperti fotografi berwarna.

Tokohnya, antara lain Theodore Rousseau.

Page 20: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Impresionisme adalah melukis dengan mengutamakan kesan yang dihasilkan dari hasil pandang senimannya.

Yang menjadi masalah dalam hal teknik adalah Sebagian kaum impresionis sangat mementingkan warna yang di timbulkan oleh bias cahaya,namun akademisi mementingkan garis. Karyanya tampak tidak mendetail, hanya kesan yang tanpa garis penegas, warna yang digunakan biasanya memilih warna cemerlang dari kilasan sinar.

Tokohnya, antara lain Manet, Claude Manet, Aguste Renoir, dan Camillae Pissaro.

Page 21: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Pointilis

Page 22: Bahan Ajar Seni Lukis X1

POINTILLISME ADALAH TEKNIK MELUKIS YANG KECIL, TITIK-TITIK YANG BERBEDA MURNI WARNA DITERAPKAN DALAM POLA UNTUK MEMBENTUK SEBUAH GAMBAR.

GEORGES SEURAT MENGEMBANGKAN TEKNIK INI TAHUN 1886, BERCABANG DARI IMPRESIONISME .

POINTILLISME ISTILAH INI PERTAMA KALI DICIPTAKAN OLEH KRITIKUS SENI PADA 1880-AN UNTUK MENGEJEK KARYA PARA SENIMAN DAN SEKARANG DIGUNAKAN TANPA KONOTASI MENGEJEK YANG SEBELUMNYA.

Page 23: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Abu-abu sebenarnya bukanlah warna, seperti juga hitam dan putih. Abu-abu hanyalah tingkat itensitas warna jika diterjemahkan dalam komposisi hitam-putih.

Abu-abu bisa pula berarti titik-titik hitam yang tidak sempurna seperti yang terdapat di dalam lukisan pointilisme.

Namun pencampuran pigmen yang tepat masih mungkin untuk mendekati defenisi abu-abu (dengan kecenderungan untuk mendekati suatu pigmen dasar tertentu).

Di dalam desain, abu-abu diidentifikasi dengan nilai tertentu dari angka 0 (sebagai representasi cahaya putih sempurna) hingga 10 (gelap sempurna

Page 24: Bahan Ajar Seni Lukis X1

ekspresionisme

Page 25: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Berusaha menampilkan emosional atau sensasi dari dalam di hubungkan dengan tragedi atau apa yang terjadi. Definisi lain adalah kebebasan distorsi bentuk dan warna untuk melahirkan emosi ataupun menyatakan sensasi dari dalam (baik objeknya maupun senimannya).

Page 26: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Fauvisme

Page 27: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Fauvisme adalah aliran yang menghargai ekspresi dalam menangkap suasana yang hendak dilukis. Tidak seperti karya impresionisme, pelukis fauvis berpendapat bahwa harmoni warna yang tidak terpaut dengan kenyataan di alam justru akan lebih memperlihatkan hubungan pribadi seniman dengan alam tersebut.

Page 28: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Nama faufisme diberikan oleh seoramg kritikus bernama LouisVauxceles yang terkejut melihat liarnya sekelompok artis muda yang sedang berpameran di salon d’Automne, tahun 1905. Menurut matisse yang menjadi tokoh dalam aliran ini, Faufisme adalah suatu reaksi terhadap post impressionime yang mempunyai tekni yanglamban dan lambat, dan jugamempunyai teoridevision yang kurang tepat.

Page 29: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Aliran ini masih di pengaruhi oleh teorinya cezane tentang impressionisme. Bahwa tatanan warna masih harus mempunyai struktur yang kuat, yang di bangun hubungan interaksi antara warna-warna tertentu. Faufisme masih memakai teori ini tetapi lebih di kembangkan lagi, ialah bahwa warna-warna itu jika diamati, kemudian harus di padatkan lagi dan di olah lagi. Disamping itu juga menentukan sikap bahwa tidak ada pendahuluan secara teoritis terhadap warna agar cocok untuk suatu pembentukan objek. Tokoh yang terkenal dlam aliran ini adalah Matisse.

Page 33: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Surealisme adalah melukis hal-hal yang khayal, intuitif, seperti alam mimpi. Aliran ini banyak mengungkapkan hal-hal aneh dan ajaib yang ada di luar kesadaran.

Lukisan dengan aliran ini kebanyakan menyerupai bentuk-bentuk yang sering ditemui di dalam mimpi. Pelukis berusaha untuk mengabaikan bentuk secara keseluruhan kemudian mengolah setiap bagian tertentu dari objek untuk menghasilkan sensasi tertentu yang bisa dirasakan manusia tanpa harus mengerti bentuk aslinya. Salah satu tokoh yang populer dalam aliran ini adalah Salvador Dali.

Tokohnya adalah Salvador Dali dan Yofra.

Page 37: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Adalah usaha untuk mengesampingkan unsur bentuk dari lukisan. Abstraksi berarti tindakan menghindari peniruan objek secara mentah. Unsur yang dianggap mampu memberikan sensasi keberadaan objek diperkuat untuk menggantikan unsur bentuk yang dikurangi porsinya.

Page 39: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Ciri khas dari karya dadaisme adalah sini dan tidak mau ilusi atau ketiadaan ilusi. Yang kemudian diungkapkan dalam bentukmain-main, mistis, sesuatu yang menimbulkan goncangan jiwa yang mendadak,juga ada tanda-tanda merusak yang telah ada, sesuai dengan sifat lingkungan perang.

Page 42: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Populer

Page 43: Bahan Ajar Seni Lukis X1

Tokoh-tokohnyaLatar belakang Deskripsi : keunikan, tehnikPerbandingan (1 aliran dengan 1 aliran)

Kesan tanggapan kelompokPresentasikan di depan kelas, kelompok lain menanggapi.

Melukis tema bebas di buku gambar A4 (cat cair)

Penugasan (on line)