bahan ajar pkn kelas 5
DESCRIPTION
Rangkuman Pelajaran Bab 1 dan 2 : Pendidikan dan Kewarganegaraan Kelas 5TRANSCRIPT
BAB 1 : NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA
A. Memahami makna Negara Kesatuan Republik Indonesia
•Pada 18 Agustus1945, para tokoh pendiri bangsa menyeapakati bahwa negara Indonesia adalah negara kesatuan yang berbentuk republik, dipimpin oleh seorang presiden
•meallaui lembaga Panitia Persiapan kemerdekaan Indoensia (PPKI) bentuk negara Indoensia dirumuskan ke dalam UUD 1945 sebagai konstitusi tertinggi
dengan desentralisasi
tidak berarti daerah memiliki kedaulatannya sendiri
pemerintahan pusat tetap berhak mengawasi isi dan pelaksanaan
peraturan daerah
peraturan daerah yang cacat hukum dapat dibatalkan oek pemrintahn pusat
dengan adananya sistem desentralisasi, pemerintahan pusat mempunyai wewenang untuk menyerahkan sebagain kekuasaan kepada pemeritahan daerah
tanpa desentralisasi, pembagiaan kekuasaan antara pemerintah pusat dan daerah tidak mungkin terjadi.
badan atau lembaga nasional diletkatkan kepada pemerintahan pusat
wewenang, tugas, dan tanggung jawab itu sebenarnya berada di tangan pemerintahan pusat
1. Apa itu negara kesatuan?
bentuk negara yang menunjuk wewenang , tugas, dan tanggung jawab tertinggi dipusatkan ke dalam sebuah badan atau lemabaga nasional
Negara kesatuan Republik Indonesia merupakan bentuk negara yang sudah final
semua pihak tidak boleh mengubah sekehendak hati bentuk negara
tersebut
perubahan bila dilakukan bila seluruh
rakyat berniat mengubahnya
perubahan tetap harus dilakukan
dengan mengubah konstitusi negara yakni UUD 1945
kelahiran yang tidak lepas dari perjuangan oleh pahlawan bangsa
pahlawan-pahlwan bangsa yang memulai perjuangan untuk membebaskan dan memerdekakan bangsa Indonesia dari cengkraman penjajah
Proses lahirnnya Negara kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
Sistem desentralisasi
organisasi seperti
Budi Utomo
Sarikat Islam
Indische Partij
Pangeran Diponegoro di Jawa Tengah dan
Yogyakarta
Tuanku Imam Bonjol di Sumttera Barat
Cut Nyak Din, Teuku Umar & Panglima Polim
di Aceh
I Gusti Ketut di Bali
abad ke 17 hingga abad ke 20 , perlawanan tidak berhasil
•memunculkan semangat baru dari gen erasi berikutnya
munculnya: organisasi pemuda
•Sutomo
•Wahidin Sudirohusodo
•Agus Salim
•Ki Hajar Dewantara
•Cipto Mnegunkusumo
•pemuda -pemuda yang lain
organisasi pemuda ini menentang Belanda tidak
dengan senjata tapi dengan
menggunakan organisasi untuk
menyadarkan tentang pentingnya
kebebasan
Perbedaan suku, asal, daerah, ragam budaya dan agama dijadikan sumber kekayaan kergaman bangsa Indonesia
Para pemuda dari berbagai wilayah di tanah air mengikrarkan dirinya untuk
berbangsa satu bertanah air satu berbahasa satu
Dari tangan pemuda-pemuda
muncul Sumpah Pemuda dicetuskan pada tanggal 28 Oktober, 1928
Puncak perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah terjadi:
•Tanggal 17 Agustus 1945
•Bangsa Indonesia menproklamasikan kemerdekaan
Dengan kemerdekaan: Bangsa
Indonesia berarti bebas dari
cengkeraman penjajah dan berhak untuk mengurus dan menglola negaranya
sendiri
Tanggal 18 Agustus 1945 - mengasahkan konstitusi negara Indonesia yakni Undang-Undang Dasar 1945 (UUD 1945)
•Pasal 1 Ayat 1 - Indonesia adalah negara kesatuan republik
3. Wilayah Negara Kesatuah Republik Indonesia (NKRI)
B. Pentingnya Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
RI memiliki wilayah yang sangat luas
wilayah terdiri dari lautan/perairan,
daratan
wilayah Indonesia tersebar dari Sabang
sanpai Merauke di garis khatulistiwa
itu sebabnya Indonesia dijuluki
Zamrud Khatulistiwa
wilayah Indonesia dibagi ke dalam berbagai bentuk/tingkat pemerintahan
Pembentukan pemerintahan dimulai dari daerah tertinggi
hingga yang terendah
pemerintahan pusat dan ibu kota negara dipilih
Kota Jakarta
pemerintahan pusat dan pemeritnahan
daerah emiliki tugas, tanggung jawab dan
wewenang yang berbeda
Pemerintahan pusat
pemerintahan provinsi
pemerintahan kabupaten/kota
pemerintahan kecamatan
pemerintahan kelurahan
pemerintahan desa
wewenang pemerintahan pusat meliputi bidang ( UU
No. 32 Tahun 2004)
•a. politik luar negeri
•b. pertahanan dan keamanan
•c. peradilan
•d. moneter atau fiskal
•e. agama
wewenang pemerintahan daerah
•1. mengatur segala hal yang tidak menjadi tugas dan kewenangan pemerintahan pusat
•bidang kesehatan
•pendidikan
•budaya
•2. bebas menciptakan kebijakan dalam pembangunan ( dilakukan demi kepentingan dan kesejateraan rakyat)
Saat ini Negara Kesatuan Republik Indonesia memiliki 33 provinsi
Keutuhan Negara Kesatuan Republik sangat penting
keutuhan NKRI banyak manfaat untuk kita
Ternate
MANFAAT dari keutuhan NKRI
C. Ayo, Jaga Keutuhan NKRI
•pembangunan termasuk pembuatan jalan, pasar, sekolah dll
•pembangunan meningkatkan kesejahteraan rakyat
•Pemerintahan berusaha untuk melaksanakan pembangunan tanpa khawatir ada yang merusaknya.
Pembangunan dapat diselenggarakan dalam suasana
damai.
•masing-masing wilayah di Indonesia menghasilkan beragam sumber daya alam
•sumber hayati itu bukan untuk daerahya masing-masing tetapi saling berbagi
•berbagi kekayaan alam, berarti berbagi kesejateraan untuk masyarakat Indonesia
•wilayah yang kaya memberikan sumber dana bagi daerah yang miskin agar tercapai kesejahteraan untuk seluruh NKRI
Setiap daerah dapat saling berbagi.
•NKRI tidak mengenal kasih
•wilayah yang makmur tidak boleh diperhatikan dan diuntungkan oelh pemerintah pusat
•semua daerah diperlakukan sama
•daerah yang sedikit tertinggal dipacu oelh pemeritnahan pusat agar sejajar dengan yang lain
•pembangunan yang berhasil diwudjudkan harus dirasakan dirasakan daerah yang tertinggal juga.
Hasil pembangunan
dirasakan bersama.
1. Menghargai perbedaan
•Tidak sepantasnya mengembangkan dan menumbuhkan sikap mencemooh dan melecehkan teman yang berbeda
•Setiap suku bangsa, bahasa, dan budaya memiliki kekuatan dan kelemahan masing-masing
•Dengan menghargai perbedaan, berarti kita berupaya menjaga keutuhan NKRI
2. Bangga dengan produk dalam negeri
•Sikap yang paling bijaksana adalah mengahrgai setiap karya bangsa sendiri
3. Mewaspadai budaya asing
•Informasi-informasi yang datang dari luar tetap kita butuhkan, hanya saja kita harus waspada terhadap informasi-informasi itu
•jika menemukan informasi-informasi yang bertantangan dengan budaya dan nila-nilai bangsa sikap yang paling baik adalah menghindarnya.
4. Menumbuhkan budaya belajar dan bekerja keras
•Suatu bangsa menjadi besar karena bangsa itu mau belajar dan bekerja keras.
•Bahkan belajar dan bekerja keras dijadikan sebagai kehormatan bangsa
•Jepang, Jerman dll. contoh negara yang sudah terbiasa belajar and bekerja keras dan menjadi negara besar dan kuat di dunia
•Bangsa Indonesia harus mencontoh budaya negara yang bekerja keras dan belajar keras, agar tidak tertinggal dari bangsa lain. 5. Mengembangkan rasa dan sikap solider.
•Solider adalah mempunyai atau memperhatikan perasaan bersatu dikarenakan rssssa senasib atau setia kawan.
•Rasa senasib dijajah dan setia terhadap proklamasi hendaknya dijadikan sebagai alat penyadara untuk memperkuat negara Republik Indonesia.
5 PKN BAB 1: Latihan
Isilah!
1. Bentuk pemeritahan Negara Indonesia adalah presidensial 2. Kepala pemerintahan Negara Indonesia adalah seorang presiden 3. Bentuk Negera Indonesia adalah Negara Kesatuan berbentuk republik. 4. Negara kesatuan adalah bentuk negara yang menunjuk wewenang , tugas, dan tanggung jawab
tertinggi diletakan kepada pemerintahan pusat /dipusatkan ke dalam sebuah badan atau lemabaga nasional badan atau lembaga nasional wewenang, tugas, dan tanggung jawab itu sebenarnya berada di tangan pemerintahan pusat
5. Sistem desentralisasi adalah adalh system dimana pemerintahan pusat mempunyai wewenang untuk menyerahkan sebagain kekuasaan kepada pemeritahan daerah
6. Dua contoh kewenangan pemerintahan daerah adalah:
7. Fungsi bahasa Indonesia dalam wilayah NKRI adalah pemersatu seluruh wilayah NKRI 8. Ibu kota dari provinsi Bangka Belitung adalah Pangkal Pinang. 9. Pusat pemerintahan dan ibu kota Negara Indonesia adalah DKI Jakarta. 10. Kewenangan pemeritahan pusat dalam bidang agama dan pertahanan keamanan diatur dalam UU
No. 32 Tahun 2004 11. Konstitusi tertinggi Negara Indonesia adalah Undang-undang Dasar 1945 12. Konstitusi tsb disahkan oleh Panitia Persiapah Kemerdekaan Indonesia (PPKI) 13. Pada tanggal 18 Agustus 1945. 14. Teuku Umar merupakan pahlawan yang berjuang untuk memperoleh kemerdekaan. Beliau berasal
dari Meulaboh, Aceh. 15. Provinsi dikepalai oleh seorang gubernur. 16. Lambang Negara Indoneisa adalah Garuda Pancasila.
1. mengatur segala hal yang tidak menjadi tugas dan kewenangan pemerintahan pusat
•bidang kesehatan
•pendidikan
•budaya
2. bebas menciptakan kebijakan dalam pembangunan ( dilakukan demi
kepentingan dan kesejateraan rakyat)
17. Indonesia adalah Negara kesatuan berbentuk republk. Hal tersebut tercantum dalam Undang-Undang Dasar 1945 (UUD 1945) Pasal 1 Ayat 1 ( Indonesia adalah negara kesatuan republik)
18. Urutan pemerintahan daerah mulai dari pemerintahan daeran tertinggi hingga pemerintahan
daerah terendah adalah:
19. Solider adalah sikap yang menujukkan peraaan bersatu dikarenakan ras senasib atau setia kawan. 20. Bupati memimpin kabupaten. 21. Makassar adalah ibu kota dari provinsi Sulawesi Selatan. 22. Ibu Kota dari Naggroe Aceh Darussalam adalah Banda Aceh 23. Dua contoh pahlawan yang bergerak dalam bidang organisasi adalah
Organisasi Pergerakan Zaman Penjajahan Belanda
Organisasi/Gerakan Dibentuk Tempat Tokoh
Budi Utomo 20 Mei 1908
Dr. Wahidin Sudirohusodo, dr. Sutomo
Sarekat Dagang Islam Tahun 1911
Surakarta
(Jawa
Tengah) Haji Samanhudi
Sarekat Islam Tahun 1912
Surabaya
(Jawa Timur) H. Oemar Said (H.O.S) Cokroaminoto
pemerintahan provinsi -gubernur/wakil gubernur
pemerintahan kabupaten/kota -bupati/wakil bupati
pemerintahan kecamatan -camat
pemerintahan kelurahan -lurah
pemerintahan desa -kepala desa
Pemangku Republik Indonesia
Sejak 11 Februari 1950
Perisai Di bagian tengah Garuda, melambangkan Pancasila, ideologi nasional Indonesia
Penopang Garuda (penopang tunggal)
Semboyan Bhinneka Tunggal Ika
Elemen Jumlah bulu Garudamelambangkan tanggal 17 Agustus 1945, hari kemerdekaan Republik Indonesia
Penggunaan - Lambang Negara (contoh pada Paspor Indonesia dan dokumen resmi kenegaraan) - sebagai lambang kenegaraan dan ideologi nasional - penggunaan resmi kenegaraan lainnya
Muhammadiyah
18 November
1912 Yogyakarta K.H. Ahmad dahlan
Indische Partij
25 Desember
1912
Bandung
(Jawa Barat)
Tiga serangkai (E.F.E. Douwes dekker/Dr.
Danudirja Setiabudi, Raden Mas Suwardi
Suryaningrat/Ki Hajar Dewantara, Dr. Cipto
Mangunkusumo)
Indische Vereeniging Oktober 1908 Belanda Noto Suroto
Perhimpunan Indonesia
(PI) Tahun 1925
Drs. Mohammad Hatta, Mr. Ahmad Subardjo,
Sukiman, Ali Sastroamijoyo, Sunaryo,
Sartono, Iwa Kusumasumantri
Pemuda Indonesia
20 Februari
1927
Bandung
(Jawa Barat) Sartono, Sunaryo, Sutan Syahrir, Suwiryo
Partai Nasional
Indonesia (PNI) 4 Juli 1927
Bandung
(Jawa Barat) Ir. Sukarno
Partai Indonesia
(Partindo) 30 April 1931
Mr. Sartono, Ir. Sukarno
Pendidikan Nasional
Indonesia (PNI Baru) Tahun 1931
Drs. Mohammad Hatta, Sutan Syahrir
Taman Siswa 3 Juli 1922 Yogyakarta
R.M. Suwardi Suryaningrat/Ki Hajar
Dewantara
Partai Indonesia Raya
(Parindra) Tahun 1935
Surabaya
(Jawa Timur) Sutomo
Gerakan Rakyat
Indonesia (Gerindo) 24 Mei 1937 Jakarta
Dr. Adnan Kapau Gani, Mr. Sartono, Mr.
Wilopo, Mr. Mohammad Husni Thamri, Amir
Syarifuddin
Gabungan Politik
Indonesia (GAPI) Tahun 1939 Jakarta Sutarjo Kartohadikusumo
Trikoro Dharmo 7 Maret 1915
Perhimpunan Pelajar-
Pelajar Indonesia
(PPPI) Tahun 1926
Kongres Pemuda I
30 April – 2
Mei 1926 Jakarta
Muhammad Tabrani, Sumarto, Muhammad
Yamin, bahder Djohan, Pinintoan
Kongres Pemuda II
27, 28
Oktober 1928 Jakarta
Sugondo Joyopuspito, Joko Marsaid,
Muhammad Yamin, Amir Syarifuddin
Kongres Perempuan
Indonesia I
22-25
Desember
1928 Yogyakarta
Partai Perempuan
Indonesia (PPI) Tahun 1928
Partai Perhimpunan Tahun 1929
Istri Indonesia (PPII)
Organisasi Pergerakan Zaman Penjajahan Jepang
Organisasi/Gera
kan Dibentuk Tokoh Tujuan
Gerakan Tiga A
29 April
1942 Mr. Syamsudin
Menggerakkan rakyat Indonesia untuk
mendukung Jepang melawan sekutu.
Semboyan Gerakan Tiga A:
- Nippon Pemimpin asia
- Nippon Pelindung Asia
- Nippon Cahaya Asia
PUTERA (Pusat
Tenaga Rakyat) 9 Maret 1943
Empat serangkai (drs.
Mohammad Hatta, Ki
Hajar Dewantara, Ir.
Sukarno, K.H. Mas
Mansyur
Mengerahkan tenaga rakyat Indonesia
guna membantu Jepang berperang
melawan Sekutu.
Jawa
Hokokai/Himpuna
n Kebaktian Jawa
8 Januari
1944
Orang-orang Jepang,
Ir. Sukarno, Hasyim
Ashari
Menarik simpati rakyat dengan
memanfaatkan para tokoh Indonesia.
Anggota:
- Fujinkai/Barisan Wanita
- Keimin Bunka Syidoso/Pusat
Kebudayaan
- Izi Hokokai/himpunan
kebaktian para dokter
- Kyoiku Hokokai/himpunan
kebaktian para pendidik
- Himpunan kebaktian
perpustakaan
Cuo Sangi
In/Badan
Pertimbangan
Pusat
5 September
1943 Ir. Sukarno
- Mengajukan usul kepada
pemerintah jepang
- Menjawab pertanyaan
pemerintah Jepang mengenai masalah
politik
- Memberi saran pemerintah
Jepang mengenai tindakan yang perlu
dilakukan
Masyumi
K.H. Mas Mansyur, Untuk memikat golongan Islam
K.H. Hasyim Asyari
Heiho/Pembantu
Prajurit
Memanfaatkan pemuda
Indonesiamenjadi prajurit jepang
PETA/Pembela
Tanah Air
3 Oktober
1943 Gatot mangkupraja
Memberi latihan militer pemuda
Indonesia untuk membantu tentara
Jepang menghadapi serangan Sekutu
Gerakan Perlawanan Terhadap Jepang
Organisasi/Gerakan Terjadinya Tempat Tokoh
Perlawanan Rakyat
Aceh Tahun 1942
Cot Plieng
(Aceh) Tengku Abdul Jalil
Perlawanan Rakyat
Singaparna Februari 1944
Singaparna
(Jawa Barat) K.H. Zaenal Mustafa
Perlawanan Peta di
Blitar
14 Februari
1945
Blitar (Jawa
Timur) Syodanco Supriyadi
24. Hari Sumpah Pemuda diperingati setiap tanggal 28 October, 1928. 25. Inti dari ikrar Sumpah pemuda adalah para pemuda dari berbagai wilayah di tanah air
mengikrarkan dirinya untuk berbangsa satu, bangsa Indonesia, bertanah air satu tanah air Indonesia, dan berbahasa satu bahasa Indonesia.
26. Hari Pendidikan Nasional diperingati setiap tanggal 2 Mei. 27. Bapak Pendidikan Indonesia adalah Ki Hajar Dewantara. 28. Kita harus waspada budaya-budaya yang dating dari luar negeri. Jika budaya tersebut tidak sesuai
dengan nilai-nilai bangsa maka sikap kita yang baik adalah menolaknya, tidak mengikutinya. 29. Menjadaga keutuhan Negara kesatuan Republik Indonesia merupakan sebuah kewajiban yang
harus dilaksanakan oleh seluruh rakyat Indonesia 30. Jika terjadi pertengkaran di lingkungan sekolan maka sikapmu adalah sebaiknya membela yang
benar / tidak memihak. 31. Proklamator Indonesia adalah Ir Soekarno/Mohammad Hatta. 32. Senjata yang paling ampun untukmmengusir penjajah adalah bersatu, sikap solider dan gotong
royong. 33. Ibu kota dari provinsi Bali adalah Denpasar, 34. Ibu kota dari provinsi Riau adalah Pekanbaru 35. Pontianak adalah ibu kota dari provinsi Kalimantan Barat 36. Ibu Kota dari provinsi Nusa Tenggara Timur adalah Kupang. 37. Ibu kota da provisni Maluku Utara adalah Ternate 38. Puncak perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah terjadi pada tangga 17 Augustus 1945 39. Empat cara menjaga keutuhan NKRI adalah
40. Empat manfaat yang diperoleh jika dapat menjaga persatuan dan kesatuan adalah
1. Menghargai perbedaan
•Tidak sepantasnya mengembangkan dan menumbuhkan sikap mencemooh dan melecehkan teman yang berbeda
•Setiap suku bangsa, bahasa, dan budaya memiliki kekuatan dan kelemahan masing-masing
•Dengan menghargai perbedaan, berarti kita berupaya menjaga keutuhan NKRI
2. Bangga dengan produk dalam negeri
•Sikap yang paling bijaksana adalah mengahrgai setiap karya bangsa sendiri
3. Mewaspadai budaya asing
•Informasi-informasi yang datang dari luar tetap kita butuhkan, hanya saja kita harus waspada terhadap informasi-informasi itu
•jika menemukan informasi-informasi yang bertantangan dengan budaya dan nila-nilai bangsa sikap yang paling baik adalah menghindarnya.
4. Menumbuhkan budaya belajar dan bekerja keras
•Suatu bangsa menjadi besar karena bangsa itu mau belajar dan bekerja keras.
•Bahkan belajar dan bekerja keras dijadikan sebagai kehormatan bangsa
•Jepang, Jerman dll. contoh negara yang sudah terbiasa belajar and bekerja keras dan menjadi negara besar dan kuat di dunia
•Bangsa Indonesia harus mencontoh budaya negara yang bekerja keras dan belajar keras, agar tidak tertinggal dari bangsa lain. 5. Mengembangkan rasa dan sikap solider.
•Solider adalah mempunyai atau memperhatikan perasaan bersatu dikarenakan rssssa senasib atau setia kawan.
•Rasa senasib dijajah dan setia terhadap proklamasi hendaknya dijadikan sebagai alat penyadara untuk memperkuat negara Republik Indonesia.
•pembangunan termasuk pembuatan jalan, pasar, sekolah dll
•pembangunan meningkatkan kesejahteraan rakyat
•Pemerintahan berusaha untuk melaksanakan pembangunan tanpa khawatir ada yang merusaknya.
Pembangunan dapat diselenggarakan dalam suasana
damai.
•masing-masing wilayah di Indonesia menghasilkan beragam sumber daya alam
•sumber hayati itu bukan untuk daerahya masing-masing tetapi saling berbagi
•berbagi kekayaan alam, berarti berbagi kesejateraan untuk masyarakat Indonesia
•wilayah yang kaya memberikan sumber dana bagi daerah yang miskin agar tercapai kesejahteraan untuk seluruh NKRI
Setiap daerah dapat saling berbagi.
•NKRI tidak mengenal kasih
•wilayah yang makmur tidak boleh diperhatikan dan diuntungkan oelh pemerintah pusat
•semua daerah diperlakukan sama
•daerah yang sedikit tertinggal dipacu oelh pemeritnahan pusat agar sejajar dengan yang lain
•pembangunan yang berhasil diwudjudkan harus dirasakan dirasakan daerah yang tertinggal juga.
Hasil pembangunan
dirasakan bersama.
Organisasi-organisasi pemuda
Jong Java, Jong
Ambon, Jong
Celebes Jong Batak,
Jong Sumatranen
Bond,
Jong Islamieten
Bond
sekar Rukun,
PPPI
Ternate
BAB 2 : Peraturan Perundang-undangan
2. Sumber hukum nasional Negara Indonesia adalah Pancasila
3. Peraturan perundang-undangan tertinggi adalah UUD 1945. Semua aturan yang ada di Indonesia tidak boleh bertentangan dengan UUD 1945.
4. Peraturan perundang-undangan di Indonesia bermacam-macam bentuknya. Peraturan perundang-undangan itu disusun menurut tata urutan perundang-undangan yang paling tinggi hingga paling rendah tingkatanya.
Negara Indonesia adalah Negara hukum
• Hal tersebut tercantum dalam UUD 1945 Pasal 1 Ayat 1 :
Artinya: setiap orang harus tunduk dan taat pada hukum dan peraturan yang berlaku
• untuk mewudjudkan maka perlu adanya aturan hukum berupa peraturan perundang-undangan yang mengatur kehidupan bermasyarakat sehingga dapat trcipta ketertiban, keteraturan dan ketentraman.
1. Undang-undang Dasar
Republik Indonesia
Tahun 1945 (UUD 1945)
2. a. Undang-Undang (UU)
b. Peraturan Pemerintahan Pengganti Undang-undang (Perpu)
3. Peraturan Pemerintahan
(PP)
4. Peraturan Presiden (Perpres)
5. Peraturan Daerah (Perda)
• disusun dan ditetapkan oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan pada tanggal 18 Agustus 1945
• telah mengalami 4 kali perubahan (amendemen) yang dilakukan oleh MPR
1. Undang-undang Dasar Republik Indonesia Tahun
1945 (UUD 1945)
tata urutan peraturan perundang-undangan Republik Indonesia sebagai berikut:
Peraturan perundang-undangan tingkat pusat dibuat oleh
lembaga-lembaga negara dan pemerintah tingkat pusat
Pemerintahan pusat membuat peraturan yang bersifat nasional
artinya: peraturan berlaku untuk seluruh wilayah Indonesia dan warga negara Indonesia
Secara umum beragam peraturan tersebut dibuat oleh dua lembaga yaitu:
pemerintahan daerah pemerintahan daerah
yang dimaksud dengan lembaga-lemabga negara adalah
• a. MPR (Majelis Permusyawaratan Rakyat)
• b. DPR (Dewan Perwakilan Rakyat)
• c. DPD (Dewan Perwakilan Daerah)
• d. MA (Mahkamah Agung)
• e. BPK (Balai Pemeriksa Keuangan)
• f. MK (Mahkamah Konstitusi)
yang dimaskud dengan pemerintah adalah
• a. Presiden
• b. Wakil Presiden
• c. Para menteri
Kepala Daerah dan DPRD membuat peraturan yang berlaku untuk seluruh wilayah daerah dan penduduk daerah tersebut = Peraturan Daerah
Peraturan Daerah meliputi
• a. Peraturan daerah provinsi - dibuat oleh gubernur dan DPRD tingkat I
• b. Peraturan daerah kabupaten/kota - dibuat oleh bupati /walikota dan DPRD tingkat II
• c. Peraturan desa atau yang setingkat -dibuat oleh badan perwakilan desa bersama dengan kepala desa
Saat ini masih banyak warga negara yang melanggar peraturan
• a. Merokok di kawasan dilarang merokok
•b. Menyeberang tidak di jembatan penyebrangan atau zebra cross
• c. Banyak yang tidak membayar pajak
•d. Membuang sampah tidak pada tempatnya
•e. Mencorat-coret, mengotori dan merusak rambu-rambu lalu lintas, tempat ibadah, halte bus dll.
BAB 2 : Peraturan Perundang-undangan
Contoh perundang -undangan adalah
• a. Peraturan tentang larangan merokok
• b. Peraturan tentang lalu lintas
• c. Peraturan tentang korupsi
• d. Peraturan tentang pajak
• e. Peraturan tentang kebersihan
• f. Peraturan tentang keindahan
Dalam melaksanakan peraturan diperlakukan kesadaran dari diri masing-masing dan kerja sama antar warga da pihak pemerintah agar peraturan dapat
berjalan dengan baik.
• Warga dapat berperan serta dengan cara memberikan laporan pelanggaran kepada penegak hukum
Co
nto
h u
sah
a -
usa
ha
yan
g d
apat
d
ilaku
kan
ole
h
seo
ran
g p
elaj
ar
dal
am r
angk
a m
end
uku
ng
per
atu
ran
dae
rah
: a. Menjaga kebersihan lingkungan dan membuang sampah pada tempatnya
b. Tidak merusak tanaman dan mengotori taman yang ada di rumah, jalan atau sekolah
c. Tidak membuat gaduh atau keributan yang dapat menganggu orang lain
d. Mematuhi peraturan lalu lintas
Peraturan perundang-undangan dibuat untuk
kepentingan bersama dan wajib ditaati oleh
semua warga tanpa memandang kedudukan
dan jabatan.
Bila peraturan dilanggar wajib dikenai
hukuman.
dihukum di sekolah
bisa celaka di jalan
Untuk mengatur masyarakat, pemerintahan mengalurakan berbagai macam pertauran negara yang disebut perundang-undang
Segala bidang kehidupan negara, termasuk penyelenggaraan negara, diatur berdasarkan aturan hukum.
A. Memahami peraturan perundang-undangan tingkat pusat dan daerah
Kata "perundang-undangan " dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)berarti
•yang bertalian dengan undang-undang atau seluk beluk undang- undang
Kata "undang-undang" berarti
•ketentuan-ketentuan dan peraturan-peraturan negara yang :
•1. dibuat oleh pemerintah 2. disahkan oleh parlemen (MPR/DPR) 3. ditandatangani kepala negara dan mempunyai kekuatan yang mengikat
1. dibuat oleh pemerintah
2. disahkan oleh parlemen
(MPR/DPR)
3. ditandatangani kepala negara
4. mempunyai kekuatan yang
mengikat
undang-undang
Sejak bangun tidur , pergi sekolah, hingga menjelang tidur kita terikat pada aturan
contoh
1. Mengapa ada peraturan perundang-undangan?
aturan bila dilanggar bisa membahayakan diri sendiri
atau mengganggu orang lain
1. Bagaimana jika manusia hidup tanpa aturan?
mengenakan seragam yang
ditentukan
mematuhi rambu lalu
lintas
berusaha sampai di sekolah
sebelum bel masuk
berbunyi
Aturan itu ada untuk kebaikan kita sendiri!!!
Demikian halnya untuk negara dan pemerintahan
• Untuk mengatur masyarakat, pemerintahan ,mengeluarkan berbagai macam peraturan negara yang disebut perundang-undangan
Pasal 1 Ayat 3 UUD 1945: menyebutkan Indonesia adalah negara hukum
• maksudnya: segala bidang kehidupan negara , termasuk penyelenggaraan negara diatur berdasarkan aturan hukum dan harus tunduk pada aturan hukum yang berlaku
das
ar
semua peraturan undang-undang harus berdasarkakn undang-undang dasar
dem
ikia
n
semua peraturan perundang-undangan Republik Indonesia yang dikeluarkan harus berdasarkan Undang-undang Dasar Tahun 1945
UU
bentuk dan tata urutan peraturan perundang-undangan dijelaskan dalam Undang-undang No. 10 Tahun 2004 Pasal 7 Ayat 1
menurut UU no 10 Tahun 20014 Pasal 7 Ayat 1 tata urutan peraturan perundang-undangan Republik Indonesia sebagai berikut:
1. Undang-undang Dasar Republik
Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945)
2. a. Undang-Undang (UU)
b. Peraturan Pemerintahan Pengganti Undang-undang (Perpu)
3. Peraturan Pemerintaha
n (PP)
4. Peraturan Presiden (Perpres)
5. Peraturan Derah (Perda)
c. Yang berhak mengamendemen (mengubah) dan mengesahkan UUD 1945 adalah Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR)
b. di Indonesia, UUD 1945 adalah hukum dasar bagi peraturan perundang-undangan
a. Undang-Undang dasar (UU) adalah peraturan tertinggi dalam suatu negara
UUD menjadi hukum dasar (basic norm) bagi peraturan perundang- udangan lain .
1. Undang-undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945)
2. Undang-Undang (UU) dan Peraturan Pemerintahan Pengganti Undang-undang (Perpu)
a. Undang-Undang (UU)
• peraturan yang dibentuk oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) bersama presiden untuk menjalankan UUD 1945 beserta perubahannya
• UU dibentuk melalui persetujuan bersama pemerintah dan DPR
• sebelum disahkan UU disebut RUU
• RUU diajukan oelh anggota DPR atau diusulkan oleh pemerintah (presiden dan menteri)
• dijelaskan dalam Pasal 5 dan 20 UUD 1945
b. Peraturan Pemerintahan Pengganti Undang-undang (Perpu)
• Perpu adalah peraturan setingkat UU yang dibuat pemerintah dalam keadaan darurat sehingga tidak cukup waktu untuk menyusun UU
• jadi: Perpu adalah peraturan yang dibuat pemerintahahn tetapi memiliki kewenangan seperti UU
• meskipun dibuat oleh pemerintah, Perpu harus diajukan kepada DPR pada masa sidang berikutnya
• Apabila disetujui Perpu tersebut berubah menjadi UU, apabila ditolak Perpu akan dicabut atau dibatalkan
3. Peraturan Pemerintahan (PP)
•Peraturan Pemerintahan (PP) adalah suatu peraturan yang dikeluarkan oleh pemerintahan pusat untuk melaksanakan suatu UU.
•PP dibuat oleh pemerintah tanpa kerja sama dengan DPR
Jenis Peraturan Perundang-undangan
Yang Membuat Yang Mengesahkan Wilayah Berlakunya
1. Undang-undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945)
PPKI (18 Agustus 1945) Seluruh Indonesia
2.a.Undang-Undang (UU) b. Peraturan Pemerintahan Pengganti Undang-undang (Perpu)
DPR + Presiden Pemerintahan pusat
MPR DPR
Seluruh Indonesia Seluruh Indonesia
4. Peraturan Presiden (Perpres)
• Peraturan presiden (perpres) merupakan sebuah peraturan yang disahkan oleh presiden.
• Perpres ditetapkan oleh presiden.
• Perpres berfungsi untuk menjabarkan atau mengatur lebih lanjut ketentuan-ketentuan yang tertuang dalam undang-undang.
5. Peraturan Daerah (Perda)
• Peraturan daerah (perda) adalah semua peraturan yang dibuat pemerintahan daerah setempat
• sebelum disahkan , perda disebut raperda (rancangan peraturan daerah)
• Perda berfungsi untuk melaksanakan peraturan-peraturan lain yang lebih tinggi derajtnya.
• Perda juga berfungsi untuk menampung kondisi khusus daerah yang bersangkutan
• Perda berlaku di dalam wilayah pemerintahan daerah yang bersangkutan
Perda dibagi tiga tingkatan
1. Perda Provinsi
•dibuat oleh DPRD 1 bersama Gubernur
•berlaku di tingkat provinsi sampai tingkat desa
2. Perda kabupaten/kota
•dibuat oleh DPRD II bersama bupati/walikota
•hanya berlaku dari tingkat kabupaten/kota sampai tingkat desa
3. Peraturan desa atau setingkat
•dibuat oleh Badan Permusyawaratan Desa/atau setingkat
•hanya berlaku di desa bersangkutan
3. Peraturan Pemerintahan (PP)
Pemerintahan pusat presiden Seluruh Indonesia
4. Peraturan Presiden (Perpres)
Pemerintahan pusat presiden Seluruh Indonesia
5. Peraturan Derah (Perda)
DPRD 1 + gubernbur DPRD II + bupati/walikota Badan Permusyawaratan Desa
DPRD I Daerah DPRD II Kepala Desa
Seluruh wilayah provinsi, seluruh wilayah kabupaten/kota, Seluruh desa yang berd sangkutan
dengan adanya otonomi daerah , pemerintahan daerah memiliki kewenangan untuk mengatur daerahnya sendiri
termasuk membuat perundang-undangan
Pertaturan perundang-undangan terdapat di tingkat pusat dan daerah karena:
pemerintahan Indonesia menerapkan sistem desentralisasi atau otonomi daerah
Pentingnya peraturan perundang-undangan tingkat pusat dan daerah
perbedaan antara peraturan perundang-undangan tingkat
pusat dan daerah terletak pada wilayah berlakunya
peraturan itu.
peraturan perundang-
undangan tingkat daerah
peraturan perundang-
undangan tingkat pusat
nasional
provinsi, kabupaten/kota, desa
1. Bisa disimpulkan bahwa peraturan perundang-undangan sangat dibutuhkan manusia,
terutama penyandang cacat.
Perda tentang Perlindungan Kesejahteraan Penyandang Cacat telah ditetapkan mnejadi
Perda Provinsi Jawa Barat No. 10 Tahun 2006 pada bulan Oktober 2006.
2. Pentingnya perda tentang kesejahteraan social penyandang cacat tersebut adalah
a. Untuk melindungi para penyandang cacat
b. Menciptakan kenyamanan bagi masyarakat pada umunya
3. Bisa disimpulkan, tujuan dibuatnya peraturan perundang-undangan baik di tingkat
pusat dan daerah adalah menciptakan masyarakat yang tertib dan teratur.
Contoh Peraturan Perundang-undangan di Tingkat Pusat dan Daerah
Peraturan di tingkat pusat Isi dari UU Hukuman
1. UU No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korpusi
Undang-undang ini dibentuk untuk memberantas tindakan pidana korupsi yang merugikan Negara.
Pelaku korupsi terancam hukuman 4 sampai 20 tahun penjara atau seumur hidup dan denda Rp. 200 juta
2. UU No. 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana
UU ini memberikan pedoman hukum dalam menanggulangi bencana yang terjadi di tanah air. Berdasarkan UU ini bencana dibagi 3: bencana alam, bencana bukan alam, bencana sosial
3. PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
Peraturan pemerintah ini dibuat untukmmelaksanakan ketentuan UU No. 20 Tahun 2003 tentang visi dan misis pendidikan nasional . PP ini menjabarkan visi dan misi pendidikan nasional, reformasi pendidikan, serta muatan standar nasional pendidikan
Peraturan Daerah a. Perda Provinsi Sumatera Barat
No. 9 Tahun 2000 tentang Ketentuan Pemerintahan Nagari
Dibuat untuk member peluang kepada daerah untuk mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri, termasuk Menyesuaikan bentuk dan susunan pemerintahan desa berdasarkan asal-
usul dan kondisi sosial budaya masyarakat setempat. b. Peraturan Gubernur Provinsi DKI
Jakarta No. 75 Tahun 2005 tentang Kawasan Larangan Merokok
Dibuat antara lain agar masyarakat berperilaku hidup sehat, mewudjudkan kualitas udara yang sehat dan bebas asap rokok, serta menurunkan angka kematian akibat asap rokok.
Apabila pemilik/penanggung jawab kawasan dilarang merokok terbukti membiarkan orang merokok di kawasan tersebut, mereka dikenai sanksi administrasi berupa peringatan tertulis, penghentian sementara kegiatan atau usaha dan pencabutan izin usaha
c. Peraturan Desa Cipayung No. 1 Tahun 2001 tentang Pedoman Pembuatan Peraturan Desa, Keputusan Kepala Desa, Rekomendasi, dan Instruksi Kepala Desa
Peraturan ini bermanfaat untuk mmebrikan panduan bagi pemerintahan desa (kepala desa beserta jajarannya) dalam membuat peraturan. Perda ini juga memberikan rambu-rambu dalam menyusun peraturan di desa tersebut.
2. Mari mematuhi hukum
•Bila melanggar hukum kita bisa dikenai hukuman/sanksi
Untuk mematuhi atruan tidak perlu merasakan sanksi atau hukuman.
Sebagai warga negara yang baik sepatutnya kamu mematuhi peraturan yang berlaku di mana pun.
•misalnya mematuhi tata tertib sekolah, patuh pada aturan di rumah, mematuhi rambu-rambu lalu lintas
d. Peraturan Daerah Kota Bandung No. 3 Tahun 2005 tentang Ketertiban, Kebersihan, dan Keindahan Kota Bandung
Perda ini dibuat untuk menjaga ketertiban, kebersihan dan keindahan Kota Bandung. Dalam perda ini disebutkan setiap orang, badan hukum, atau perkumpulan di Kota Bandung wajib menjaga ketertiban, kebersihan dan keindahan, serta dilarang membuang sampah sembarangan
Sanksi bagi yang melanggar adalah sebesar Rp. 5 juta.