badan usaha. pengertian merupakan kesatuan yuridis (hukum), teknis dan ekonomis yang bertujuan...
TRANSCRIPT
![Page 1: BADAN USAHA. PENGERTIAN Merupakan kesatuan yuridis (hukum), teknis dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan. FUNGSI a.Fungsi Komersial](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082323/56649d305503460f94a08020/html5/thumbnails/1.jpg)
BADAN USAHA
![Page 2: BADAN USAHA. PENGERTIAN Merupakan kesatuan yuridis (hukum), teknis dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan. FUNGSI a.Fungsi Komersial](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082323/56649d305503460f94a08020/html5/thumbnails/2.jpg)
PENGERTIAN
Merupakan kesatuan yuridis (hukum), teknis dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan.
FUNGSI
a. Fungsi Komersial : salah satu tujuan badan usaha adalah untuk memperoleh keuntungan secara optimal, setiap badan usaha harus menghasilkan produk yang bermutu dan harga bersaing.
b. Fungsi Sosial : berhubungan dengan manfaat badan usaha secara langsung atau tidak langsung terhadap kehidupan masyarakat. Misalnya: dalam penggunaan tenaga kerja, hendaknya badan usaha lebih memprioritaskan tenaga kerja yang berasal dari lingkungan disekitar usaha.
c. Fungsi Pembangunan Ekonomi : badan usaha merupakan mitra pemerintah dalam pembangunan ekonomi nasional dan dapat membantu pemerintah dalam peningkatan ekspor dan sebagai perpanjangan tangan pemerintah dalam pemerataan pendapatan masyarakat.
![Page 3: BADAN USAHA. PENGERTIAN Merupakan kesatuan yuridis (hukum), teknis dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan. FUNGSI a.Fungsi Komersial](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082323/56649d305503460f94a08020/html5/thumbnails/3.jpg)
JENIS BADAN USAHA
1. Berdasarkan Kegiatan Dilakukan
a. Badan Usaha Ekstraktif: badan usaha mengambil
apa yang telah tersedia di alam. Contoh: PT.
Pertamina, PT. Bukit Asam, dll.
b. Badan Usaha Agraris: badan usaha berusaha
membudidayakan tumbuh-tumbuhan atau segala
kegiatan yang berkaitan dengan pertanian.
Contoh: PT. Perkebunan Negara, Badan Usaha
Pembibitan dan Badan Usaha Tambak.
c. Badan Usaha Industri: badan usaha berusaha
meningkatkan nilai ekonomi barang dengan jalan
mengubah bentuknya. Contoh: PT. Kimia Farma.
d. Badan Usaha Perdagangan: badan usaha bergerak dalam aktivitas yang
berhubungan dengan menjual dan membeli barang tanpa mengubah
bentuknya untuk memperoleh keuntungan. Contoh: PT. Matahari.
e. Badan Usaha Jasa: badan usaha memenuhi kebutuhan konsumen
dengan jalan menyediakan jasa kepada masyarakat. Contoh: PT. BRI
![Page 4: BADAN USAHA. PENGERTIAN Merupakan kesatuan yuridis (hukum), teknis dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan. FUNGSI a.Fungsi Komersial](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082323/56649d305503460f94a08020/html5/thumbnails/4.jpg)
2. Berdasarkan Kepemilikan Modal
a. Badan Usaha Milik Swasta (BUMS) : badan usaha
yang modalnya dimiliki oleh pihak swasta (nasional
dan asing) dan mempunyai tujuan utama mencari
laba. Contoh: PT. Perusahaan Persekutuan,
Persekutuan komanditer, Firma.
b. Badan Usaha Milik Negara (BUMN) : badan usaha
yang pemilik modalnya adalah Negara dan
pemerintah. Contoh: Perjan, Perum, Persero.
c. Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) : badan usaha
yang dimiliki pemerintah daerah. Contoh: Bank
Pembangunan Daerah (BPD).
d. Badan Usaha Campuran : badan usaha yang modalnya
sebagian dimiliki swasta dan sebagian lagi dimiliki oleh
pemerintah. Contoh: PT. Pembangunan Jaya yang modalnya
dimiliki oleh Pemda DKI Jakarta dan pihak swasta.
![Page 5: BADAN USAHA. PENGERTIAN Merupakan kesatuan yuridis (hukum), teknis dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan. FUNGSI a.Fungsi Komersial](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082323/56649d305503460f94a08020/html5/thumbnails/5.jpg)
3. Berdasarkan Wilayah Negara
a. Badan Usaha Penanaman Modal Dalam Negeri
(BUPMDN) : Badan usaha yang modalnya
dimiliki oleh masyarakat negara itu sendiri.
b. Badan Usaha Penanaman Modal Asing
(BUPMA) : Badan usaha milik masyarakat luar
negeri yang beroperasi di dalam negeri.
![Page 6: BADAN USAHA. PENGERTIAN Merupakan kesatuan yuridis (hukum), teknis dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan. FUNGSI a.Fungsi Komersial](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082323/56649d305503460f94a08020/html5/thumbnails/6.jpg)
PENGELOMPOKAN KEGIATAN BISNIS
1. Bisnis Kegiatan Perdagangan (Commerce) : keseluruhan kegiatan jual-beli yang dilakukan oleh orang-orang dan badan, baik dalam negeri maupun luar negeri ataupun negara untuk tujuan memperoleh keuntungan. Contoh: dealer, agen, grosir, toko.
2. Bisnis Kegiatan Industri (Industry) : kegiatan memproduksi atau menghasilkan barang-barang yang nilainya lebih berguna dari asalnya. Contoh: industri perhutanan, perkebunan, pertambangan, penggalian batu, pembuatan gedung, jembatan, pabrik makanan, pakaian, pabrik mesin.
3. Bisnis Kegiatan Jasa (Service) : kegiatan yang menyediakan jasa-jasa yang dilakukan baik oleh orang maupun badan. Contoh: jasa perhotelan, konsultan, pangacara, akuntan asuransi, pariwisata.
![Page 7: BADAN USAHA. PENGERTIAN Merupakan kesatuan yuridis (hukum), teknis dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan. FUNGSI a.Fungsi Komersial](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082323/56649d305503460f94a08020/html5/thumbnails/7.jpg)
PENGELOMPOKAN BIDANG USAHA DALAM KEGIATAN BISNIS
1. Bidang Industri
Contoh: pabrik motor, mobil, tekstil.
2. Bidang Perdagangan
Contoh: agen, makelar, toko besar, toko kecil.
3. Bidang Jasa
Contoh: konsultan, akuntan, biro perjalanan, perhotelan.
4. Bidang Agraris
Contoh: pertanian, peternakan, perkebunan.
5. Bidang Ekstraktif
Contoh: pertambangan, penggalian.