bab xiv mengolah unggas

32
MENYIAPKAN DAN MENYIAPKAN DAN MENGOLAH UNGGAS MENGOLAH UNGGAS Bidang Studi Keahlian : Seni Kerajinan & Pariwisata Program Studi Keahlian : Tata Boga Kompetensi Keahlian : Jasa Boga Standar kompetensi : Mengolah Makanan Kontinental Kompetensi Dasar : Mengolah Hidangan dari Unggas

Upload: alialiaia

Post on 27-Jun-2015

463 views

Category:

Documents


11 download

TRANSCRIPT

Page 1: Bab Xiv Mengolah Unggas

MENYIAPKAN DAN MENYIAPKAN DAN MENGOLAH UNGGASMENGOLAH UNGGAS

Bidang Studi Keahlian : Seni Kerajinan & PariwisataProgram Studi Keahlian : Tata BogaKompetensi Keahlian : Jasa BogaStandar kompetensi : Mengolah Makanan KontinentalKompetensi Dasar : Mengolah Hidangan dari

Unggas

Page 2: Bab Xiv Mengolah Unggas

Pada umumnya unggas yang dipergunakan

dalam pengolahan adalah ayam,itik, kalkun, angsa,

dan bermacam-macam burung.

Secara esensial komposisi unggas pada

umumnya sama dengan daging, yaitu: air 75% dari

jaringan otot, protein 20% dari jaringan otot, lemak

5% dari jaringan otot, dan elemen-elemen lain.

A. A. Pengertian Unggas

Page 3: Bab Xiv Mengolah Unggas

B. B. Klasifikasi Unggas

1. Ayam

a. Poussen, ayam yang berumur 4–6 minggu, digunakan untuk roasting dan grilling.

b. Pouted rein, jenis broiler yang dagingnya masih empuk dan biasanya dibakar dalam oven, digunakan untuk roasting, grilling, saute, casserole dish, supreme, dan pie.

c. Pouparde, ayam yang sudah besar, digunakan untuk roasting, broiling, dan galantine.

d. Chapon, ayam pedaging dan mengandung banyak lemak, digunakan untuk roasting.

Page 4: Bab Xiv Mengolah Unggas
Page 5: Bab Xiv Mengolah Unggas

2. Good Chicken criterion:

a. Mempunyai badan yang besar dan montokb. Tulang dada masih mempunyai tulang rawanc. Dagingnya segard. Kulit segar, putih rata, dan ada kemerah-merahane. Ayam yang tua mempunyai sisik di kaki dan

mempunyai tajif. Ayam tidak mengantuk dan berpenyakitg. Memiliki mata yang segar dan cerah

Page 6: Bab Xiv Mengolah Unggas
Page 7: Bab Xiv Mengolah Unggas

2. Angsa (Goose)

a. Gooseling (angsa muda)

Umur : 3–5 bulan

Berat : 2–3 kg

Kegunaan : dipanggang (roasting), direbus

b. Goose (angsa dewasa)

Umur : 6–9 bulan

Berat : 3–7 kg

Kegunaan : Pot roasting, boiling

Page 8: Bab Xiv Mengolah Unggas

3. Kalkun (Turkey)

Di Indonesia kalkun hanya sebgai binatang

peliharaan, sedangkan di negara barat dijual dalam

bentuk dibekukan yang siap untuk dioven.

a. Young Turkey (Kalkun Muda)

Umur : 3–4 bulan

Berat : 2–3 kg

Teknik olah : dipanggang (roasting), digoreng (frying

Page 9: Bab Xiv Mengolah Unggas

b. Yearilng Turkey (Kalkun dewasa)

Umur : 5–7 bulan

Berat : 4–7 kg

Teknik olah : dipanggang (roasting, grilling)

c. Large Turkey (Kalkun)

Umur : >10 bulan

Berat : >8kg

Teknik olah : Boiling dan stewing

Page 10: Bab Xiv Mengolah Unggas

4. Itik

Budidaya itik biasanya hanya diambil telurnya saja, tetapi tidak menutup kemungkinan itik dipotong dijadikan daging itik. Macam-macam itik di antaranya: bebek jawa, bebek alabio, bebek bali, bebek manila, bebek peking, dan lain-lain.

Page 11: Bab Xiv Mengolah Unggas

5. Burung Merpati

Burung merpati atau burung dara yang digunakan

biasanya burung dara yang masih muda. Digunakan untuk masakan-masakan Tionghoa, berupa masakan tim atau burung dara goreng.

Page 12: Bab Xiv Mengolah Unggas

Kualitas unggas yang baik ditentukan oleh:

1. Bagian daging lebih banyak daripada bagian lainnya.

2. Tekstur daging lembut.

3. Bagian dada tampak berisi.

4. Bagian paha tidak keras.

5. Aroma segar.

6. Karkas utuh.

C. C. Kualitas Unggas

Page 13: Bab Xiv Mengolah Unggas

1. Beberapa perlakuan awal yang dapat dilakukan pada unggas

2. Mengikat tanpa jarum

3. Mengikat dengan jarum

4. Mengikat kaki

5. Mengikat dua kali untuk unggas yang besar (angsa, bebek, kalkun)

D. D. Persiapan Pengolahan Unggas

Page 14: Bab Xiv Mengolah Unggas

1. Memotong Unggas Berdasarkan Teknik Olah Roasting

2. Memotong Unggas Berdasarkan Teknik Olah Grilling

3. Memotong Unggas Berdasarkan Teknik Olah Sauting

4. Memotong Unggas Berdasarkan Teknik Olah Supreme

5. Memotong Unggas Berdasarkan Teknik Olah Stewing

E. E. Teknik Memotong Ayam atau Unggas

Page 15: Bab Xiv Mengolah Unggas

1.Teknik memotong unggas berdasarkan teknik olah roasting.

a.Singeing, membakar bulu-bulu halus yang masih tersisa

b.Potong winglet dan kaki kira-kira 1 cm dibawah lutut

c. Potong tulang leher dan tinggalkan jelambir kulit leher kira-kira 3 cm dari pangkal leher

Page 16: Bab Xiv Mengolah Unggas

d. Baringkan atam pada cutting board dan patahkan persendian paha dan punggung dengan jalan menekan pelan-pelan

e. Tusukkan jarum dan benang melalui kaki – sayap – jelambir – pangkal leher sayap

f. Letakkan ayam dengan punggung menghadap bawah pada cutting board

g. Tekan kaki kedepan sehingga dada tampaklebih besar, kemudian ikatkan kedua ujung benang kuat-kuat

Page 17: Bab Xiv Mengolah Unggas

2. Memotong unggas berdasarkan teknik olah grilling

a.Singeing

b.Potong winglet dan kaki

c. Potong tulang belakang dapat dilakukan dari dalam rongga badan maupun dari luar

d.Buka dan ratakan kedua belah bagian dada

e.Buat torehan kecil pada seukuran lutut ayam

f. Masukkan ujung lutut kedalam torehan tadi sehingga paha melekat pada dada sehingga aman pada waktu dimasak

Page 18: Bab Xiv Mengolah Unggas

3. Memotong unggas berdasarkan teknik olah sauting

a. Singeing

b. Potong winglet dan kaki

c. Potong dan pisahkan paha dari badan melalui sela paha dan badan

d. potong dan pisahkan tulang belakang dari bagian dada

e. Pisahkan dada menjadi dua melalui salah satu sisi tulang dada

f. Potong masing-masing belahan dada menjadi sama berat, sehingga menjadi 4 potong bagian

g. Potong masing-masing kaki menjadi dua melalui persendian paha menjadi paha bagian atas dan paha bagian bawah

Page 19: Bab Xiv Mengolah Unggas

4. Memotong unggas berdasarkan teknik olah supreme

a.Singeing

b.Potong dan pisahkan kaki dari badan melalui sela paha dan badan

c. Kuliti bagian dada

d.Keluarkan tulang canggah ( wing bond )

e.Potong winglet dan kuliti sayap yang tersisa pada badan

f. potong dan pisahkan daging dada dari tulang dada

Page 20: Bab Xiv Mengolah Unggas

5. Memotong unggas berdasarkan teknik olah stewing

a.Potong carcas menjadi 12 potong

b.Pisahkan dua sayap dari tubuhnya , potong paha, persendian kaki , potong menyilang karkas dari tulang dada sepanjang tulang rusuk

c. Pisahkan dada dari tulangnya

Page 21: Bab Xiv Mengolah Unggas

Potongan Carcas

F. F. Nama-Nama Potongan Carcas

Page 22: Bab Xiv Mengolah Unggas

Bagian Potongan Ayam

Page 23: Bab Xiv Mengolah Unggas

Untuk menjaga kualitas unggas, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan pada waktu penyimpanan, antara lain:

1. Unggas perlu dibersihkan dan dicuci sebelum disimpan.

2. Simpan dalam ruang pendingin (refrigerator) bila masa simpan tidak lamadan unggas akan segera digunakan. Simpan dalam ruang pembeku (frezeer) jika unggas disimpan untuk waktu yang lama dan belum digunakan. age.

G.G. Cara Penyimpanan Unggas

Page 24: Bab Xiv Mengolah Unggas

H. H. Macam-Macam Hidangan Unggas

Page 25: Bab Xiv Mengolah Unggas

Kari adalah nama untuk jenis-jenis makanan yangmenggunakan campuran bumbu dan rempah-rempah sehingga mempunyai rasa tajam dan pedas. Kari adalah masakan asal India, Pakistan, Bangladesh, Srilangka yang telah meluaske seluruh negara di kawasan Asia Pasifik, bahkan telah diperkenalkan ke Inggris sejak abad ke-18. Bumbu dan rempah-rempah yang digunakan untuk membuat kari sangat beragam dan tidak terbatas pada ketumbar, merica, cabe, bubuk paprika, jintan putih, jintan manis, kunyit, kayu manis, kapulaga, bunga lawang, adas manis, daun kari, dan cengkeh. Jenis bumbu dan rempah yang digunakan juga Bergantung pada jenis masakan dan negara asal masakan.

I. I. Kari, Pengertian dan Asalnya

Page 26: Bab Xiv Mengolah Unggas

Istilah ”kari” berasal dari bahasa Tamil yang berarti saus atau berbagai macam masakan sayur-sayuran dan daging dari India Selatan yang dimakan bersama nasi putih. Di negara-negara Barat, ”curry” adalah sebutan dalam bahasa Inggris untuk semua jenis masakan Asia Selatan dan Asia Tenggara yang dimasak dengan berbagai bumbu dan Rempah. 269

Bubuk kari (curry powder) adalah campuran dari berbagai jenis bumbu dan rempah yang pertama kali dibuat oleh orang Inggris yang rindu pada masakan kari India.

Page 27: Bab Xiv Mengolah Unggas

Chicken Curry from India

Page 28: Bab Xiv Mengolah Unggas

1. Masakan Tamil

2. Masakan Thailand

3. Masakan Malaysia

4. Masakan Indone

5. Masakan Jepang

J. J. Penerapan Kari dalam Berbagai Masakan

Page 29: Bab Xiv Mengolah Unggas

1. Masakan tamil

adalah masakan yang berasal dari propinsi tamil nadu.Jenis-jenis kari masakan tamil, misalnya kari kentang , kari ayam, dan kari kambing. Bumbu dan rempah yang digunakan antara lain daun kari, asam jawa, ketumbar,jahe, bawang putih,cabe , kayu manis, cengkeh, lada hitam,kapulaga,kunyit,biji pala, kelapa, dan air bunga mawar

Page 30: Bab Xiv Mengolah Unggas

2. Masakan Thailand

Masakan thailand mengenal kari dengan bahan utama daging, ikan dan sayur-sayuran yang dimasak menggunakan santan kelapa, Kari yang menggunakan cabe merah disebut kari merah, sedangkan kari yang menggunakan cabe hijau disebut kari hijau. Kari kuning menggunakan kunyit dan jintan sehingga rasanya mirip dengan kari masakan india

Page 31: Bab Xiv Mengolah Unggas

3. Masakan Malaysia

Di Malaysia semua jenis bahan makanan sering dimasak kari seperti ayam, kambing, cumi-cumi, ikan , kepala ikan, terong,telur,dan berbagai macam jenis sayuran. Kari malaysia menggunakan santan kelapa dan gilingan kunyit, bawang merah, bawang putih, jahe dan cabe merah

Page 32: Bab Xiv Mengolah Unggas

4. Masakan Indonesia

Rendang dan semua jenis gulai pada masakan padang seperti gulai ayam, gulai otak, dan gulai kambing merupakan salah bentuk kari dengan sedikit rempah.Sate padang juga menggunakan kuah yang merupakan salah satu bentuk kari