bab iv rencana pembangunan jangka menengah desa

9
BAB IV RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA 4.1 Visi Dan Misi 4.1.1 Visi Penyusunan RPJM Desa Replace sebagai pedoman program kerja Pemerintah Desa bersama lembaga-lembaga tingkat desa dan seluruh warga masyarakat Replace maupun pihak yang berkepentingan. RPJM Desa adalah pedoman program kerja untuk masa lima tahun. RPJM Desa sebagai pedoman program kerja untuk masa lima tahun merupakan turunan dari sebuah cita-cita yang ingin dicapai di masa depan oleh segenap warga masyarakat Desa Replace. Cita-cita masa depan sebagai tujuan jangka panjang yang ingin diraih Desa Replace, merupakan arah kebijakan dari RPJM Desa yang dirumuskan setiap lima tahun sekali. Cita-cita masa depan Desa Replace disebut sebagai Visi Desa Replace. Visi Desa Replace disusun dari rangkaian panjang diskusi-diskusi formal maupun informal dengan segenap warga Replace atau tokoh-tokoh masyarakat sebagai representasi dari warga masyarakat Replace. Visi Desa Replace semakin mendapatkan bentuknya bersamaan dengan terlaksananya rangkaian kegiatan dan musyawarah yang dilakukan untuk penyusunan RPJM Desa Tahun 2010-2015. Dalam kegiatan ini, semakin mendekatkan Visi Desa Replace dengan kenyataan yang ada di desa dan masyarakat. Kenyataan yang dimaksud baik merupakan protensi, permasalahan maupun hambatan yang ada di desa dan masyarakatnya, yang ada pada saat ini maupun ke depan. Bersamaan dengan penetapan RPJM Desa Replace, dirumuskan dan ditetapkan juga Visi Desa Replace :

Upload: tarsudi-mas

Post on 09-Dec-2015

6 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa

TRANSCRIPT

Page 1: Bab IV Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa

BAB IV

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA

4.1 Visi Dan Misi

4.1.1 Visi

Penyusunan RPJM Desa Replace sebagai pedoman program

kerja Pemerintah Desa bersama lembaga-lembaga tingkat desa

dan seluruh warga masyarakat Replace maupun pihak yang

berkepentingan. RPJM Desa adalah pedoman program kerja

untuk masa lima tahun. RPJM Desa sebagai pedoman program

kerja untuk masa lima tahun merupakan turunan dari sebuah

cita-cita yang ingin dicapai di masa depan oleh segenap warga

masyarakat Desa Replace. Cita-cita masa depan sebagai tujuan

jangka panjang yang ingin diraih Desa Replace, merupakan arah

kebijakan dari RPJM Desa yang dirumuskan setiap lima tahun

sekali. Cita-cita masa depan Desa Replace disebut sebagai Visi

Desa Replace.

Visi Desa Replace disusun dari rangkaian panjang diskusi-

diskusi formal maupun informal dengan segenap warga Replace

atau tokoh-tokoh masyarakat sebagai representasi dari warga

masyarakat Replace. Visi Desa Replace semakin mendapatkan

bentuknya bersamaan dengan terlaksananya rangkaian kegiatan

dan musyawarah yang dilakukan untuk penyusunan RPJM Desa

Tahun 2010-2015. Dalam kegiatan ini, semakin mendekatkan

Visi Desa Replace dengan kenyataan yang ada di desa dan

masyarakat. Kenyataan yang dimaksud baik merupakan

protensi, permasalahan maupun hambatan yang ada di desa dan

masyarakatnya, yang ada pada saat ini maupun ke depan.

Bersamaan dengan penetapan RPJM Desa Replace, dirumuskan

dan ditetapkan juga Visi Desa Replace :

Terciptanya masyarakat yang Aman, Kondusif, Adil dan

Sejahtera melalui pengembangan sector pertanian dan

peningkatan pelayanan publik.

Page 2: Bab IV Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa

Visi tersebut mengandung pengertian bahwa cita-cita yang

akan dituju di masa mendatang oleh segenap warga Desa

Replace.

Page 3: Bab IV Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa

4.1.2 Misi

Misi Desa Replace merupakan turunan dari Visi Desa

Replace. Misi merupakan tujuan jangka lebih pendek dari visi

yang menunjang keberhasilan tercapainya sebuah visi. Dengan

kata lain, Misi Desa Replace merupakan penjabaran lebih

operasional dari visi. Penjabaran dari visi ini diharapkan dapat

mengikuti dan mengantisipasi setiap terjadinya perubahan

lingkungan di masa yang akan datang dari usaha-usaha

mencapai Visi Desa Replace.

Dalam meraih Visi Desa Replace seperti yang sudah dijabarkan

di atas, dengan mempertimbangkan potensi dan hambatan baik

internal maupun eksternal. Maka disusunlah Misi Desa Replace

:

a. Menciptakan pelayanan secara adil di seluruh lapisan

masyarakat.

b. Mewujudkan pertanian yang bermutu dengan

menyesuaikan keadaan tanah.

c. Menyelenggarakan pembinaan guna mengembangkan

Kreatifitas masyarakat di segala bidang.

4.2 KEBIJAKAN PEMBANGUNAN

4.2.1 Arah Kebijakan Pembangunan Desa

I. BIDANG BIDANG INFRATRUKTUR / SARANA PRASARANA

1. Badan Jalan poros desa banyak yang longsor

2. Jalan Rt 06/ 03 menuju jalan raya sudah tidak dapat dilewati

kendaraan

3. Jalan Rt05/04 sampai dengan Rt06/02 aspalnya sudah rusak

parah

4. Jalan Rt 02/03 menuju kuburan rusak

5. Jalan Rt 01/03 becek perlu ditangani

6. Polindes sudah tidak layak

7. Gedung Madin tidak mencukupi kapasita siswa

8. Jalan pintas Rt03/01 ke Rt 06/04

9. Jalan menuju Desa Pinggan rusak total

Page 4: Bab IV Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa

10. Tanah Selatan pasar longsor dan rawan terhadap pasar.

11. Jalan Rt 05/03 menuju Desa Mlatirejo rusak Total

12. Jalan dari Balai Desa ke Rt06/01 perlu penanganan

13. Jalan lorong di Rt07/01 perlu di rabat beton

14. Jalan menuju lapangan perlu di makadam

15. Los-los pasar desa belum ada

16. Gedung PAUD belum ada

17. Rehab Balai Desa belum selesai

II. BIDANG EKONOMI

1. Pada Musim kemarau banyak warga yang kekurangan air

bersih

2. Hasil panen kurang karena tidak ada irigasi

3. Harga pupuk tinggi

4. Pasca panen harga gabah merosot

5. Pembentukan Badan Usaha milik desa

6. Pasar belum tertata dengan rapi

7. Pedagang belum terorganisir dengan baik

8. Kurang modal

III. BIDANG SOSIAL BUDAYA

1. GAPOKTAN belum berjalan perlu di bina

2. Kelompok Tani belum berperan

3. RT dan RW kurang dalam berpengetahuan

4. Petugas Posyandu sering mengeluh masalah pendanaan

5. Masih banyak pengangguran

6. Penyuluhan Remaja

7. Pada musim penghujan sering muncul penyakit diare dan

demam

8. Kesadaran pola hidup sehat masih kurang

4.2.2. Potensi dan Masalah

Potensi:

1. Kondisi Geografis

a) Letak wilayah yang strategis mendukung sektor

perdagangan.

Page 5: Bab IV Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa

b) Topografi berupa persawahan mendukung pengembangan

pertanian

2. Kondisi Perekonomian

a) Memiliki aktivitas ekonomi yang cukup tinggi.

b) Perekonomian yang dominan pada pertanian dan

perdagangan yang relatif tahan terhadap krisis moneter.

c) Sektor pertanian tanaman pangan, perkebunan, dan

peternakan merupakan penyumbang utama

3. Sosial Budaya

a) Potensi Budaya lokal yang beraneka ragam.

4. Sarana prasarana

a) Tingginya partisipasi masyarakat dalam pembangunan

infrastruktur.

5. Pemerintahan umum

a) Kondisi politik yang kondusif.

Masalah:

1. Kondisi Geografis

a) Banyaknya daerah rawan bencana alam.

b) Terpisahnya sebagian wilayah administratif oleh wilayah

lain.

c) Menurunnya fungsi konservasi.

d) Banyak penyimpangan penggunaan lahan yang tidak

sesuai RT/RW.

2. Kondisi Perekonomian

a) Lambatnya pertumbuhan ekonomi.

b) Lemahnya kerjasama antar daerah.

c) Lemahnya pengawasan eksploitasi pertambangan galian C.

d) Belum optimalnya pengelolaan sumberdaya alam.

3. Sosial Budaya

a) Rendahnya kualitas tenaga kerja.

b) Belum meratanya penyebaran guru.

c) Terbatasnya lapangan pekerjaan.

d) Rendahnya peranan wanita dalam pembangunan.

Page 6: Bab IV Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa

e) Banyaknya jumlah penduduk miskin.

f) Belum optimalnya layanan kesehatan.

g) Belum optimalinya partisipasi publik

4. Sarana prasarana

a) Kesenjangan pembangunan antar wilayah.

b) Belum optimalnya sarana dan prasarana publik.

5. Pemerintahan umum

a) Belum optimalnya penerapan e-government.

4.2.3Program Pembangunan Desa

Berdasarkan penjelasan pada bab–bab sebelumnya

tentang Potensi dan masalah di Desa Ronggomulyo, maka

kebijakan pembangunan dapat disusun. Kebijakan pembangunan

yang sudah tersusun tersebut selanjutnya dituangkan didalam

rencana kegiatan. Rencana kegiatan akan dipilah menjadi 2

(dua) yaitu Urusan Wajib dan Urusan Pilihan.

Urusan Wajib adalah semua aspek dan kegiatan yang

menyangkut hajat hidup orang banyak dan berhubungan secara

langsung dengan peningkatan kualitas hidup masyarakat/indeks

pembangunan manusia. mencakup bidang dan kegiatan:

1. Pendidikan

2. Kesehatan

3. Sarana prasarana

4. Lingkungan hidup

5. Sosial budaya

6. Pemerintahan, dan

7. Koperasi dan usaha masyarakat.

Urusan pilihan adalah aspek dan kegiatan yang sesuai

dengan kondisi dan potensi setempat, mencakup:

1. Pertanian

2. Kehutanan

3. Pertambangan

4. Pariwisata, dan

5. Kelautan.

Page 7: Bab IV Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa

Rumusan rencana kegiatan bersifat khusus,terukur. dapat

diterima, realistis dan jelas kerangka waktunya serta

menggunakan bahasa yang lugas dan mudah dimengerti.

4.2.4Strategi Pencapaian

Memperhatikan hasil penetapan Visi dan Misi Desa

Ronggomulyo yang merupakan situasi dan kondisi yang di cita-

citakan adalah merupakan tujuan untuk mencapai harapan dan

target sasaran yang diinginkan bersama. Untuk mencapai tujuan

dimaksud, ditetapkan strategi pencapaian yang bertahap guna

efektifitas dan optimalisasi dalam pencapaian sasaran/tujuan.

Adapun tahapan strategi pencapaian adalah sebagai berikut :

Tahap Pertama (2011-2013) :

Pada tahap pertama ini tujuan untuk mencapai harapan

dan target sasaran yang hendak dicapai meliputi pengelolaan

pembangunan dengan mengoptimalkan potensi desa serta

memperhatikan peluang yang ada secara terpadu untuk

peningkatkan kesejahteraan Aparat Pemerintah Desa yang

mengarah pada peningkatan pelayanan kepada masyarakat.

Pengembangan SDM dengan memanfaatkan peluang-

peluang yang ada yang mendukung terhadap pencapaian Visi

dan Misi Pemerintah Desa.

Tahap Kedua (2013-2015) :

Pada tahapan kedua ini diharapkan semua daya dan

potensi serta upaya untuk mewujudkan Pemerintahan Desa yang

transparan, akuntabel, serta peningkatan dan SDM Perangkat

Desa yang menunjang profesionalisme pelayanan publik serta

mendorong pembangunan sektor ekonomi yang berkeadilan

dengan meningkatkan produk-produk unggulan lokal.

Page 8: Bab IV Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa