bab iv penyajian dan analisis data a. 1. lokasi...

40
BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA A. Penyajian Data 1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian SMP Al Kautsar Bandar Lampung beralamat di Jalan Soekarno Hatta Rajabasa Bandar Lampung PO Box 6060. Sekolah ini didirikan dan beroperasi pada tahun 1995 dengan memegang ijin operasional 17 Juli 1995. Berdasarkan Badan Akreditasi Sekolah Nasional nomor 117/112 BI/U/1997. 29 a. Profil Sekolah SMP Al Kautsar Bandar Lampung Nama Sekolah : SMP Al Kautsar Bandar Lampung Status : Swasta Alamat Sekolah : Jalan Sukarno Hatta Raja Basa BandarLampung Provinsi : Lampung Kabupaten/Kota : Kota Bandar Lampung Kecamatan : Raja Basa Kelurahan : Raja Basa Raya Kode Pos : 35144 Telepon : (0721) 705795 E Mail : [email protected] Web Site : www.alkautsar.net Nama Pemegang Rekening Dra. Hj. Sri Purwaningsih : Jabatan Kepala Sekolah Apriyanti : Bendahara Keadaan Sekolah :Tanah sekolah merupakan Hibah dari Pemerintah Keadaan Tanah SMP Al Kautsar Bandar Lampung Status : Milik Yayasan Al Kautsar Luas Tanah : 50.000 m 2 29 Dokumentasi SMP AL Kautsar tahun 2015/2016

Upload: ngonguyet

Post on 28-Aug-2019

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

BAB IV

PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

A. Penyajian Data

1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

SMP Al Kautsar Bandar Lampung beralamat di Jalan Soekarno Hatta

Rajabasa Bandar Lampung PO Box 6060. Sekolah ini didirikan dan

beroperasi pada tahun 1995 dengan memegang ijin operasional 17 Juli 1995.

Berdasarkan Badan Akreditasi Sekolah Nasional nomor 117/112

BI/U/1997.29

a. Profil Sekolah SMP Al Kautsar Bandar Lampung

Nama Sekolah : SMP Al Kautsar Bandar Lampung

Status : Swasta

Alamat Sekolah : Jalan Sukarno Hatta Raja Basa BandarLampung

Provinsi : Lampung

Kabupaten/Kota : Kota Bandar Lampung

Kecamatan : Raja Basa

Kelurahan : Raja Basa Raya

Kode Pos : 35144

Telepon : (0721) 705795

E – Mail : [email protected]

Web Site : www.alkautsar.net

Nama Pemegang Rekening

Dra. Hj. Sri Purwaningsih : Jabatan Kepala Sekolah

Apriyanti : Bendahara

Keadaan Sekolah :Tanah sekolah merupakan Hibah dari

Pemerintah

Keadaan Tanah SMP Al Kautsar Bandar Lampung

Status : Milik Yayasan Al Kautsar

Luas Tanah : 50.000 m2

29 Dokumentasi SMP AL Kautsar tahun 2015/2016

88

Luas Bangunan : 2.500 m2

Gedung Sekolah : Bangunan sekolah pada dalam kondisi baik.

Jumlah ruang kelas untuk menunjang kegiatan belajar berjumlah 24 ruang.

Penyelenggarakan proses pembelajaran di SMP Al Kautsar Bandar

SLampung dikepalai oleh seorang kepala sekolah dan dibantu oleh dua wakil

kepala sekolah yaitu waka kurikulum dan waka kesiswaan serta didukung

guru, tenaga administrasi dan tenaga TU. Untuk lebih jelasnya mengenai

keadaan guru dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Tabel 1. Keadaan Umum Guru SMP Al Kautsar Bandar Lampung

Tahun Pelajaran 2015/2016

1 Dra. Hj. Sri Purwaningsih Kepala Sekolah

2 Rudiyanto, S. Pd Wakasek Kurikulum

3 H. Choirul Saleh, S.S,M.Pd

Wakasek Kesiswaan

4 Harsono,S.Pd

Guru kelas

5 Dra. Mariana, M.Pd

Guru kelas

6 H.Ridzal Effendi,S.Ag.M.Pd

Guru kelas

7 Drs. Syamsul Hudiono Guru kelas

8 Dra. Hj. Nurwahida

Guru kelas

9 H. Bunyamin, S.Ag

Guru kelas

10 Hj. SM. Zanaria, S.Pd

Guru kelas

11 Drs. Yudistiro

Guru kelas

12 Dra.Hj.Septinayati

Guru kelas

13 Hj. Berta Khoiriyati,S.Pd

Guru kelas

14 Arismun, S.Pd

Guru kelas

15 Nurhayati, S.Ag

Guru kelas

16 Ir.Hj.Rintha Wisangsari, M.Pd

Guru kelas

17 Drs. Fadrizal Alams

Guru kelas

18 Ismawati,S.Pd Guru kelas

19 Merry Oktarina,S.Sos, M.Pd

Guru kelas

20 Agus Sugiarto, S.P

Guru kelas

89

21 Eni Yulianti,S.Pt

Guru kelas

22 Ardi Ihwanudin,S.Sn Guru kelas

23 H.Suyadi, S.P

Guru kelas

24 Siti Nurlela,S.Pd Guru kelas

25 Eka Pelitawati,S.Pd

Guru kelas

26 H.Joko Purwantoro,S.Pd

Guru kelas

27 Warsiyem, M.Pd Guru kelas

28 Rosita, S.P Guru kelas

29 Joko Triyantoro,S.Psi

Guru kelas

30 Dedi Gussanto,SE Guru kelas

31 Sudaryanto Guru kelas

32 Ir.H.Taviv Ariyanto.Basuki Guru kelas

33 Alfiah,S.Hum

Guru kelas

34 Desy Apriana, SE, M.Pd Guru kelas

35 Lela Suri, S.Pd

Guru kelas

36 Kismanto, S.Pd

Guru kelas

37 Tri Hasriyanti,S.Pd

Guru kelas

38 Trianova Belawa, S.Psi

Guru kelas

39 Sartono, S.Pd

Guru kelas

40 Huzaimah, S.Pd

Guru kelas

41 Ade Adriansyah, S.Pd

Guru kelas

42 Fathoni Latif, S.Pd

Guru kelas

43 Very Firnando, S.Pd

Guru kelas

Sumber: Dokumentasi SMP Al Kautsar Bandar Lampung Tahun 2015/2016

Tabel 2. Keadaan Guru dan kariawan SMP Al Kautsar Bandar Lampung

Berdasarkan Jenjang PendidikanTahun Pelajaran 2015/2016

No Jenjang Pendidikan Jenis Kelamin

Laki–laki Perempuan

1 S2 3 3

2 S1 18 19

90

3 D3 4 -

4 SMA 4 3

5 SMP 2 -

6 SD 1 -

JUMLAH 32 25

Sumber: Dokumentasi SMP Al Kautsar Bandar Lampung Tahun 2015

Tabel 3. Keadaan Guru SMP Al Kautsar Bandar Lampung Berdasarkan

Golongan/KepangkatanTahun Pelajaran 2015/2016

No Golongan Jenis Kelamin

Laki–laki Perempuan

1 I – IV 11 8

2 III 12 8

3 II 5 2

JUMLAH 28 18

Sumber: Dokumentasi SMP Al Kautsar Bandar Lampung Tahun 2015

Tabel 4. Keadaan Guru dan Kariawan SMP Al Kautsar Bandar Lampung

Berdasarkan Usia Tahun Pelajaran 2015/2016

No Usia Jenis Kelamin

Laki–laki Perempuan

1 20 – 29 1 7

2 30 – 39 3 17

3 40 – 49 16 5

4 50 – 59 2 6

JUMLAH 22 35

Sumber: Dokumentasi SMP Al Kautsar Bandar Lampung Tahun 2015

Disamping tenaga pengajar / guru, untuk menyelenggarakan proses

pembelajaran, juga didukung tenaga TU yang ikut membantu penyelenggaraan

sekolah baik sebagai tenaga administrasi maupun sebagai tenaga di bagian

keuangan. Tenaga TU/ administrasi SMP Al Kautsar Bandar Lampung adalah

seperti berikut:

91

Tabel 5. Keadaan Tenaga TU/Administrasi SMP Al Kautsar

Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2015/2016

No N a m a Jabatan

1 Sri Hartati

Kabag TU

2 Apri yanti

Bendahara

3 Sutrisno.HP

Staf Keuangan

4 Ahmad Mudatsir, A.Md

Pelaksana TU

5 Sofyan Hadi, A.Md.

Pelaksana TU

Sumber: Dokumentasi sekolah SMP Al Kautsar Bandar Lampung th 2015

Bangunan gedung SMP Al Kautsar Bandar Lampung adalah bangunan

permanen yang memadai sebagai sarana menyelenggarakan proses

pembelajaran. Untuk lebih jelasnya mengenai keadaan fisik di SMP Al

Kautsar Bandar Lampung seperti berikut:

Tabel 6. Keadaan Sarana Fisik SMP Al Kautsar Bandar Lampung

Tahun Pelajaran 2015/2016

No Jenis Sarana Jumlah Kepemilikan

Kondisi

Baik Rusak

1 Ruang belajar 24 Sendiri Baik

2 Ruang Bilingual 6 Sendiri Baik

3 Ruang Kepala Sekolah 1 Sendiri Baik

4 Ruang Guru 3 Sendiri Baik

5 Perpustakaan 1 Sendiri Baik

6 Lab Komputer 1 Sendiri Baik

7 Lab IPA 1 Sendiri Baik

92

8 Kamar mandi/WC 20 Sendiri Baik

9 Mushalah 2 Sendiri Baik

10 Poliklinik 1 Sendiri Baik

11 Koperasi 1 Sendiri Baik

12 Lapangan Olahraga 2 Cukup Baik

Sumber: Dokumentasi sekolah

Pada tahun pelajaran 2015/2016 SMP Al Kautsar Bandar Lampung,

mengasuh anak didik sejumlah 1905 orang siswa yang tersebar di 48 kelas

yang terbagi di gedung A dan gedung B. Untuk lebih jelas mengenai keadaan

siswa di SMP Al Kautsar Bandar Lampung tersebut dapat dilihat pada tabel

berikut.

Tabel 7. Keadaan Siswa SMP Al Kautsar Bandar Lampung

Tahun Pelajaran 2015/2016

No Kelas Jumlah Kelas Laki-laki Perempuan Jumlah

1 VII 8 127

161

288

2 VIII 8 158

150

308

3 IX 8 135

166

301

Jumlah 24 420 477 897

Sumber: Dokumentasi SMP Al Kautsar Bandar Lampung Tahun 2016

2. Sejarah Berdirinya

Yayasan Al Kautsar Lampung dirintis pembentukannya oleh Kelompok

Pengajian Al-Amal di Bandar Lampung, yang diketuai oleh Bapak Drs. H.

Syamsuddin Tohir dan sekretaris Bapak Nasrun Rakai. Pada bulan Maret 1991

disepakati untuk membangun lembaga pendidikan dasar dan menengah yang

bernafaskan Islam dan bermutu di Propinsi Lampung. Pada bulan Mei 1991

dibentuk panitia persiapan pendirian SMP dan SMA yang diberi nama

“NURUL ULUM”(Cahaya Ilmu) Pada bulan November 1991 diadakan

93

pertemuan khusus antara Ibu Sri Mulyati Poedjono Pranyoto, Bp.Syamsuddin

Taher dan Ir. Harris Hasyim,M.A, untuk mencari pengganti nama Nurul Ulum,

karena nama tersebut sudah dipergunakan untuk nama masjid raya di Islamic

center. Berdasarkan kesepakatan tersebut maka nama Nurul Ulum diganti

dengan nama “AL KAUTSAR” (Nikmat yang berlimpah) berdasarkan

Alqur’an surat 108. Tanggal 16 Januari 1992 ditetapkan Perguruan Al-Kautsar

menjadi Lembaga pendidikan di bawah naungan Yayasan Al-Kautsar.

SMP Al-Kausar berdiri tahun 1995 tepatnya tanggal 17 Juli 1995

memegang ijin operasional dan diresmikan sampai sekarang. SMP Al Kautsar

Bandar Lampung diharapkan menjadi salah satu sekolah yang favorit swasta di

Bandar Lampung karena letaknya yang strategis dan plus melalui

pengembangan pendidikan terpadu yang dilandasi dengan nilai iman dan takwa

serta berwawasan ilmu pengetahuan dan teknologi, dan Tahun 2005 SMP Al-

kautsar mendapatkan sertifikat Akreditasi Sekolah dari Badan Akreditasi

Sekolah Nasional (BASN) dengan peringkat A (amat baik).30

3. Struktur Organisasi

Struktur organisasi SMP Al Kautsar Bandar Lampung terdiri dari

beberapa komponen antara lain sebagai berikut:

a. Kepala Sekolah

b. Wakil Kepala Sekolah

c. Administrasi/TU

d. Guru kelas dan Guru Mata Pelajaran

Agar lebih jelas tentang struktur kerja serta pengaruh antara personalia di

SMP Al Kautsar Bandar Lampung dapat dilihat pada bagan struktur

organisasi dengan gambar terlampir.

30 Dokumentasi sekolah SMP AL Kautsar 2015/2016

94

Gambar 3 : Struktur Organisasi SMP Al Kautsar Bandar

Lampung

Ketua Yayasan Al

Kautsar

WAGISO, SE. MM

Bendahara

Apriyanti

Kepala SMP Al

Kautsar

Dra. Hj. Sri

Purwaningsih Kepala TU

Sri Hartati

Komite SMP Al

kautsar

H. SANTORI HASAN,

SH

Pustakawan

Nurhastutik, A.Md.

Wakil Kepala Bid.

Kesiswaan

H. Choirul Shaleh, S.S

Wakil Kepala

Bid.Kurikulum Rudiyanto,

S.Pd..

Staf Keuangan

Sutrisno.HP

Sie. SDM & Pengemb.

Kurikulum

Drs. Fadrizal Alams

SssS.KOM,S.Pd.I Sie.Pengemb. Kurikulum PAI

H. Bunyamin, S.Ag. .I

Sie Pengemb. Prestasi

Akademik Hj. Berta

Khoiriyati,M..Pd.

Sarana dan Prasarana

Arismun, S.Pd.

Sie Olimpiade & Kepramukaan

Joko Triyantoro, S.Psi.

Sie. Kegiatan Keagmaan/PHBI

Nurhayati, S.Ag.

.

Sie Pengemb. Prestasi Non

Akademik

Edy Mahyani

Wali Kelas VII s.d. X

Peserta Dididk

95

Masing-masing tugas atau wewenang dari personil kerja adalah sebagai

berikut:

1). Kepala Sekolah

Kepala Sekolah adalah pemimpin pelaksanaan pendidikan yang

mempunyai tugas sebagai berikut:

a). memimpin dan memepertanggung jawabkan pelaksanaan pendidikan

b). membagi serta mengawasi tugas guru dan personil lainnya

c). menyusun anggaran belanja sekolah

d). mengkoordinasi semua kegiatan sekolah

e). mengirim laporan kepada atasan sekolah.

Dalam menjalankan tugasnya seorang kepala sekolah dibantu oleh

seorang wakil kepala sekolah, yang mempunyai tugas sebagai berikut:

a). mewakili kepala sekolah apabila kepala sekolah sedang berhalangan

b). menyusun rencana kerja dan anggaran belanja sekolah

c). bertanggung jawab kepada kepala sekolah

d). menyusun kegiatan tahunan.

2). Tugas Urusan Tata Usaha

Tugas tata usaha seklah adalah mencatat segala sesuatu yang

menyangkut administrasi sekolah, terutama yang menyangkut

administrasi pendidikan dan pengajaran, sebagai berikut: 1) urusan

personel, 2) urusan koresponden, 3) urusan keuangan dan beberapa

tugas lainya menyangkut inventaris peralatan kantor dan peralatan

pendidikan.

3). Tugas Staf Pengajar

Guru bertugas memberikan pendidikan dan pengajaran kepada

siswa di sekolah. Dalam pelaksanaan tugasnya guru diwajibkan membuat

rencana program pembelajaran (RPP) yang akan dilaksanakan di dalam

kelas. Fungsi pokok guru dalam kelas adalah sebagai berikut:

a). memberikan pelayanan intruksional atau pengajaran kepada siswa

b). menilai hasil belajar siswa

96

c). meneliti kemajuan dan kesulitan belajar siswa

d).membantu memecahkan masalah yang dihadapi siswa dalam

pengaruhnya dengan sekolah khususnya yang menyangkut belajar

siswa

e). berpartisipasi dalam kegiatan sekolah

f). mengadakan pengaruh dengan orang tua murid

g).memberikan informasi tentang siswa kepada sekolah atau kepada

petugas bimbingan karir atau konsling

h). menyalurkan dan membina bakat dan minat siswa serta fungsi lainnya

yang bertujuan untuk keberhasilan dan pembentukan karakter siswa.

Untuk memberikan pelayanan yang lebih terinci ditetapkan menjadi Guru

kelas.

Guru Kelas adalah guru yang ditunjuk untuk oleh kepala sekolah dengan

tugas:

a). Mengawasi kegiatan sehari-hari siswa.

b). Mengobservasi kegiatan siswa di sekolah maupun di luar sekolah.

c). Memberikan motivasi, nasehat-nasehat serta mengarahkan siswa.

d). Mengumpulkan data-data tentang siswa di kelasnya.

e). Mengatur dan menempatkan siswa dikelas.

f). Membuat laporan hasil belajar siswa.

g). Bekerja sama dengan guru yang lain, petugas bimbingan atau

konsling untuk mengatasi masalah siswa.

4. Visi, Misi dan Uraian Tugas

SMP Al Kautsar Bandar Lampung bergerak dalam bidang pendidikan

setingkat Sekolah Menengah Pertama yang ingin berusaha membimbing

siswa agar cerdas dan terampil dalam bidang ilmu pendidikan umum dan

keislaman yang tergambar dalam visi dan misi. Adapun visi dan misinya

adalah sebagai berikut.31

31 Dokumentasi SMP Al Kautsar Bandar Lampung Tahun 2016

97

Visi SMP Al Kautsar:

“SMP Al-Kautsar Sekolah Unggul, Islami, dan Berwawasan Global ”

Misi SMP Al Kautsar:

Untuk mencapai visi di atas ada beberapa misi yang harus dilaksanakan

Yaitu:

1. Mewujudkan sekolah unggul akademik dan non akademik dengan

nuansa Islami.

2. Meningkatkan kualitas profesionalisme dan kesejahteraan guru dan

pegawai

3. Mewujudkan kualitas keberhasilan siswa yang berakhlakul karimah dan

berdaya saing tinggi.

4. Mewujudkan sekolah yang disiplin, indah, aman, nyaman dan Islami.

5. Tujuan SMP Al Kautsar

Dengan melaksanakan misi di atas SMP Al Kautsar mempunyai tujuan

sebagai berikut;

1. Meningkatkan kualitas spiritual dan intelektual guru dan pegawai

2. Meningkatkan prestasi siswa baik akademik dan non akademik.

3. Meningkatkan mutu lulusan

4. Memperbaiki lingkungan sekolah yang disiplin, bersih, nyaman dan

kondusif

5. Mengembangkan sarana dan prasarana sekolah

Untuk mencapai tujuan tersebut di atas, beberapa aksi atau tindakan

yang harus dilakukan:

1. Meningkatkan kualitas spiritual dan intelektual guru dan pegawai.

a. Pelatihan guru.

b. Memberdayakan potensi guru terutama kelas bilingual

c. Mengembangkan pembelajaran BTE

d. Mengoptimalkan penggunaan media pembelajaran

e. Pelatihan administrasi bagi pegawai

98

f. Mengefektifkan majlis taklim

g. Bimbingan membaca dan mengkaji isi Al Quran dan Hadist

2. Meningkatkan kualitas siswa baik akademik dan non akademik

a. Membaca Al Quran dan terjemahnya (dilaksanakan sebelum KBM

selama 15 menit)

b. Menghafalkan surat-surat pendek( juz amma) dan doa sehari-hari

c. Meningkatkan peran serta guru dan pegawai dalam bimbingan sholat

siswa baik di masjid maupun di sekolah

d. Pengembangan klub mata pelajaran

e. Pengembangan ekstrakurikuler

3. Meningkatkan mutu lulusan

a. Meningkatkan kualitas proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).

b. Mengoptimalkan potensi yang dimilki siswa.

c. Bimbingan akademik dan motivasi belajar siswa.

d. Pemanfaatan perpustakaan sekolah.

e. Sosialisasi persiapan UN, US, kepada siswa dan orang tua siswa.

f. Meningkatkan program klinik mata pelajaran yang di UN kan, intensif,

dan muhasabah untuk kelas IX.

4. Memperbaiki lingkungan sekolah yang disiplin, bersih, nyaman, dan

kondusif

a. Razia berkala

b. Penerapan reward dan sangsi

c. Membudayakan 4S ( Senyum, Salam, Sapa, Santun)

d. Penghijauan kampus

e. Lomba kebersihan antar kelas

f. Memaksimalkan koordinasi seluruh guru dan pegawai

g. Menjalin komunikasi antar warga sekolah dan stakeholder

5. Mengembangkan sarana dan prasarana sekolah

a. Penambahan LCD di setiap kelas

b. Pengembangan Information Technology (IT)

c. Penambahan fasilitas untuk ruang belajar dan ruang penunjang

99

d. Memungsikan sarana dan prasarana yang ada untuk PBM dan non PBM

6. Lambang

Lambang Yayasan/Perguruan Al-Kautar berbentuk perisai dengan warna

dasar Kuning yang di dalamnya terdapat tulisan dan gambar berwarna

biru , yaitu dua buah tulisan huruf arab berbunyi Al-Kautsar yang saling

berhadapan ,Bintang bersudut lima di tengahnya, serta gambar buku yang

terbuka.

7. Kurikulum

a. Kelas Plus, merupakan kelas khusus yang menggunakan kurikulum

Nasional Plus bernuansa Global dan yang diaplikasikan dengan

Kurikulum KTSP dan Kurikulum 2013 Al-Kautsar dan siswanya

diseleksi dengan kriteria dan kemampuan khusus dalam bidang MIPA,

Agama dan Bahasa Inggris

b. Kelas Unggul, merupakan kelas khusus yang terdiri dari siswa yang

memeiliki prestasi diatas nilai rata-rata dan diseleksi secara khusus,

menggunakan Kurikulum KTSP dan Kurikulum 2013 SMP Al-

Kautsar Plus

c. Kelas Reguler, merupakan kelas yang menggunakan kurikulum KTSP

dan Kurikulum 2013 SMP Al-Kautsar.

d. Pada Tahun Pelajaran 2014/2015 untuk kelas VII dan Kelas VIII

siswa SMP Al Kautsar memakai kurikulum 2013 dan sebagai pilot projeck

yang ditunjuk oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.

8. Kegiatan Ekstra Kurikuler SMP Al kautsar (Kesiswaan)

a. Kegiatan Ekstrakurikuler Wajib :

1). Komputer

2). Bahasa Inggris

3). Al Qur’an Hadits

4). Pesantren Kilat

b. Kegiatan Ekstrakurikuler Pilihan :

1). Drum Band

2). Pramuka

100

3). Pencaksilat

4). Sepak Bola

5). Volley Ball

6). Sanggar Lukis

7). Marawis/Hadrah

8). Sanggar Tari

9). Da’i

10). Bulu Tangkis

11). Sanggar Tahfidz Qur’an

12). Renang

c. Kegiatan Pembinaan Prestasi :

1). Olimpiade IPA

2). Olimpiade MTK

3). Mawalan/Marawis

4). Melukis

5). Kegiatan Keagamaan

6). Kegiatan Olahraga

7). Bahasa Inggris

d. Kegiatan Agenda Rutin :

1). Gebyar Kreatifitas Siswa

2). Wisuda Purna Wiyatama

3). Pameran Kelas

e. Kegiatan Sosial :

1). Al-Kautsar Peduli

2). Baksos Ramadhan

3). Zakat dan Infaq

4). Latihan Qurban

f. Kegiatan Aplikasi dan Pembiasaan

1). Menebar Salam “ Assalamu’alaikum “

2). Shalat berjamaah

3). Shalat Dhuha

101

4). Sujud Syukur

5). Tadarus dan hafalan hadits-hadits sebelum Belajar

6). Berdo’a

7). Asma’ul Husna dan Kalimat Thoyibah

9. Target Lulusan

a. Siswa lulus lebih 100%

b. Mampu membaca Al-Quran dengan baik

c. Mampu menghafal Al-Quran minimal juz ke 30

d. Berperilaku Islami

10. Hasil Penelitian di Lapangan

Hasil penelitian di lapangan menunjukkan bahwa guru pendidikan

agama Islam di SMP Al Kautsar Bandar Lampung telah melaksanakan

perannya sebagai pengajar, pendidik, motivator, fasilitator, evaluator dan

pemimpin dalam pembentukan karakter siswa di SMP Al Kautsar Bandar

Lampung dengan upaya-upaya yang telah dilakukan antara dengan

mengoptimalkan penanaman nilai-nilai ajaran Islam di sekolah, integrasi

ajaran Islam ke dalam kegiatan ekstrakurikuler dan bekerjasama dengan

orangtua siswa namun masih belum maksimalnya siswa mengamalkan

nilai-nilai ajaran Islam tersebut dikarnakan masih banyak siswa yang

belum sunguh-sungguh dalam melaksanakan segala upaya-upaya yang

telah dilakukan oleh guru pendidikan agama islam di SMP Al Kautsar

Bandar Lampung.

B. Analisis Data

1. Guru PAI Sebagai Pemimpin

Guru PAI sebagai pemimpin kelas harus mampu menciptakan

atmosfer kelas yang ilmiah, agamis dan menyenangkan serta membangun

kelas sebagai tempat yang menyenangkan. Guru sebagai pemimpin kelas

harus dapat berbagi peran, harus menguasai berbagai informasi dan ilmu

pengetahuan, dan dapat menciptakan suasana yang memotivasi siswa dan

102

dapat membangkitkan inovasi, prestasi secara kompetitif serta membina

siswa untuk menjadi generasi yang intlek dan inovatif.

Dalam proses pembelajaran guru PAI selalu dapat menguasai kelas,

menciptakan suasana kelas yang kondusif dan menyenangkan. Siswa

selalu senang menerima pelajaran dengan perasaan nyaman. Guru PAI

selalu berusaha mengelola dan membuat suasana belajar yang

menyenangkan, guru selalu mengarahkan, membimbing dan memberikan

solusi dalam menghadapi kesulitan belajar siswa, sehingga guru PAI

menjadi salah satu idola bagi siswa.32

Dari hasil wawancara dengan Ummi Tri sunah, tentang peranan

guru PAI sebagai pemimpin kelas yaitu “ Dalam proses belajar mengajar

di kelas diciptakan suasana belajar yang aktif. Siswa diberikan kebebasan

untuk berinovasi, bertanya, berpendapat dengan suasana yang tetap islami

seperti mengawali dan mengahiri kegiatan dengan membaca basmalah,

berdo’a, mengaji dan melaksanakan sholat sunnah dan wajib. Mengajukan

pendapat dengan cara-cara yang islami dan memberikan sangsi dengan

cara-cara yang islami pula.33

Dalam kegiatan pembelajaran dibangun persaingan yang sehat

untuk memotivasi antar siswa, misalnya siswa yang sudah dapat

menghafal hadits atau surat maka berhak memperoleh satu pin bintang

yang sudah dipersiapkan oleh guru dan boleh memimpin do’a sebelum

pulang sekolah. Sedangkan yang belum dapat menghafal hadits dan surat

yang telah ditentukan oleh guru dia mendapat stepel smile yang

bertuliskan study hard.34

Dalam pembentukan karakter siswa di SMP Al Kautsar guru PAI

selalu mengajarkan kepada siswa untuk mengamalkan nilai-nilai ajaran

Islam dalam segala aktifitas sehari-hari. Apa yang sudah diketahui

32 Observasi, Observasi, Tanggal 11 Agustus sampai 30 Oktober 2015. 33Nurhayati, Guru Pendidikan Agama Islam SMP Al kautsar Bandar Lampung,

Wawancara, 12 Oktober 2015. 34 Op.Cit.

103

hendaknya selalu diamalkan, nilai-nilai ajaran Islam hendaknya selalu

mewarnai setiap perkataan dan perbuatan.35

Dari hasil observasi dan wawancara tersebut terlihat bahwa guru PAI

telah menjalankan perannya sebagai pemimpin kelas, dengan menciptakan

suasana yang kondusif, memotivasi dan menyenangkan. Guru PAI juga

selalu menanamkan nilai-nilai ajaran Islam dan memotivasi siswa agar

senang dan semangat dalam belajar dan beibadah.

2. Guru PAI Sebagai Pendidik

Sebagai seorang guru PAI selain berperan sebagai pemimpin, guru PA

juga berperan sebagai pendidik selain mengajarkan ilmu pengetahuan

agama guru pAI juga menanamkan nilai-nilai ajaran Islam agar siswa

selalu berkarakter islami dengan mengamalkan nilai-nilai ajaran Islam.

Guru PAI selalu membimbing dan membina siswa dalam kegiatan

keagamaan seperti memperingati hari-hari besar Islam, sholat dhuha,

sholat dzuhur berjamaah, jum’at berinfaq, lomba-lomba keislaman,

kegiatan sanggar keagamaan dan kegiatan-kegiatan sosial lainnya. 36

Upaya pembentukan karakter pada siswa juga dilakukan secara kontinyu

pada setiap kesempatan sehingga dapat membentuk karakter yang

diharapkan. Setiap mengawali da mengakhiri proses belajar mengajar

selalu disampaikan pesan-pesan moral sehingga dapat memotivasi siswa

untuk selalu melaksanakan kebaikan.37

Guru PAI dalam melaksanakan perannya sebagai pendidik tidak hanya

berlangsung di dalam kelas tetapi juga di luar jam-jam pelajaran PAI,

seperti pembinaan pada jam ektrakurikuler, pendekatan pada jam istirahat

dan pada saat-saat bisa bersama siswa. Misalnya pada jam istirahat pada

35Bunyamin, Guru Pendidikan Agama Islam SMP Al kautsar Bandar Lampung,

Wawancara, 17 September 2014 36 Nurhayati, Guru Pendidikan Agama Islam SMP Al kautsar Bandar Lampung,

Wawancara, Tanggal 20 Oktober 2015 37 Bunyamin, Guru Pendidikan Agama Islam SSMP Al kautsar Bandar Lampung,

Wawancara, Tanggal 21 Oktober 2015

104

saat siswa makan diingatkan untuk berdo’a terlebih dahulu, tidak sambil

jalan dan berdiri serta menggunakan adab-adab ketika makan.

Mengingatkan siswa untuk membaca istighfar ketika berucap dan bersikap

yang tidak sesuai dengan tuntunan agama Islam, mengucapkan rasa syukur

dengan hamdalah ketika mendapat nikmat dari Allah SWT dan

seagainya.38

Upaya pembentukan karakter siswa juga dilakukan guru PAI misalnya

dengan melaksanakan kegiatam psantren kilat, siraman rohani pada saat

sholat dhuha dan sholat dzuhur berjamaah setiap hari.

Dari hasil dokumentasi dan wawancara guru PAI telah berperan

sebagai pendidik bukan hanya pada jam-jam pelajaran tetapi juga di luar

jam pelajaran. Guru PAI dalam membentuk karakter siswa bukan hanya

menanamkan ilmu pengetahuan tetapi juga menanamkan nilai-nilai ajaran

Islam.

3. Guru PAI Sebagai Motivator

Peran guru PAI sebagai motivator telah berjalan dengan baik,

dimana para guru PAI selalu bekerjasama dalam membimbing dan

memotivasi siswa untuk selalu mengamalkan nilai-nilai ajaran Islam

sehingga terbentuk karakter yang diharapkan pada diri masing-masing

siswa. Misalnya siswa yang sudah khatam membaca Al Qur’an berhak

mendapatkan medali dan piagam pada saat acara khataman Al Qur’an

yang diselenggarakan guru PAI setiap tahunnya.

Peran guru PAI sebagai motivator dalam upaya pembentukan

karakter siswa juga dlakukan dengan memotivasi siswa agar dapat

menghafal juz 30 yang dimotivasi dengan adanya kegiatan sanggar tahfizh.

Guru PAI juga memotivasi siswa untuk selalu tekun dalam menuntut ilmu

dengan mengambil pelajara dari orang-orang terdahulu karena orang yang

beriman dan berilmu pengetahuan derajatnya akan ditinggikan oleh Allah

38 Rijal Efendi, Guru Pendidikan Agama Islam SMP Al kautsar Bandar Lampung,

Wawancara, Tanggal 25 November 2015

105

SWT.39 Guru PAI juga selalu mengingatkan siswa bahwa apabila kita

senantiasa melaksanakan kebaikan maka kita akan mendapatkan ganjaran

pahala yang akan mengantarkan kita kepada kehidupan yang abadi kelak

dan kita akan ditempatkan di tempat yang mulia di sisi Allah SWT. Siswa

juga dimotivasi untuk melaksanakan sholat berjamaah, mengucapkan

salam apabila bertemu dengan sesama muslim, berpakaian sesuai dengan

tuntunan agama Islam, membiasakan pola hidup bersih serta selalu

mengamalkan ajaran yang diwajibkan dan sunnah-sunnah Rosulullah

SAW.

4. Guru PAI Sebagai Teladan

Guru PAI juga telah berperan sebagai teladan bagi siswa dimana guru

PAI selalu menjadi motor penggerak dan teladan dalam pembentukan

karakter siswa yang sesuai dengan ajaran Islam. Keteladanan yang

ditunjukkan oleh guru PAI seperti pada saat adzan guru PAI menghentikan

segala aktivitas dan mengajak siswa untuk bersama-sama menyimak

kumandang adzan yang sedang terdengar, mengajak siswa untuk sholat

berjamaah, sama-sama menjaga kebersihan lingkungan sekolah dengan

niat karena Allah SWT, berinfaq dan bersodaqoh dengan keikhlasan,

menunjukkan sikap dan perkataan yang patut menjadi teladan bagi siswa

seperti membiasakan MAGIC WORD seperti kata-kata maaf, tolong,

trimakasih, dan menggunakan kalimat-kalimat tasbih, tahmid, tahlil,

istighfar, istirja, hamdalah dll sesuai dengan keadaan yang dihadapi.40

Dalam pembentukan karakter siswa guru PAI juga menggunakan metode

pembiasaan dimana guru bersama-sama siswa agar senantiasa terbiasa

membantu orang yang membutuhkan bantuan, sholat dhuha setip hari,

tadarrus, berdo’a sebelum melakukan sesuatu, mengamalkan puasa-puasa

sunnah, rajin berinfaq, menjaga kebersihan, menebarkan salam, bertutur

kata yang baik dan sopan, menjaga silaturrahmi, menghargai dan

39 Nurhayati, Guru Pendidikan Agama Islam SMP Al kautsar Bandar Lampung,

Wawancara, Tanggal 12 Oktober 2015 40Observasi, Tanggal 11 Agustus sampai 30 Oktober 2015

106

menghormati sesama, selalu disiplin datang dan pulang sekolah sesuai

dengan aturan sekolah yang telah ditetapkan.41

5. Guru PAI Sebagai Fasilitator

Guru PAI di SMP Al Kautsar telah berperan sebagai fasilitator dimana

guru PAI selalu berusaha mengadakan dan menyediakan berbagai media

pembelajaran seperti membuat buku materi pembelajaran sendiri, buku

monitoring untuk kegiatan pembiasaan sebelum proses belajar mengajar

dimulai. Menyediakan buku-buku keagamaan seperti buku kisah-kisah

teladan buku Iqro’, alat-alat peraga seperti miniatur ka’bah, huruf2

hijaiyah, CD-CD interaktif yang memuat materi pembelajaran yang model

dan suara diperankan langsung oleh siswa dan para guru agama SMP Al

Kautsar, pemberian materi pembelajaran dengan menggunakan LCD serta

banner-banner yang memuat alat peraga pembelajaran dan pesan-pesan

moral lainnya. 42

Dalam proses pembentukan karakter siswa seperti yang diungkapkan

oleh ummi Trisunah misalnya dalam membentuk karakter siswa agar taat

menjalankan perintah Allah SWT yang salah satunya adalah ketaatan

dalam melaksanakan perintah sholat lima waktu, para siswa diberikan

tuntunan dan pemahaman tentang pelaksanaan sholat yang benar. Para

siswa secara langsung diajak praktek sholat di musholla dengan dibimbing

bagaimana bacaan dan gerakan sholat yang benar.43

Pada kesempatan lain menurut Ibu Nurhayati, S. Ag dalam

pembentukan karakter siswa agar dapat mengenal seni kaligrafi huruf-

huruf Al Qur’an para siswa difasilitasi untuk mempelajari seni kaligrafi.

Para siswa diajak ke luar kelas menuju aula outbond yang memang

disediakan oleh Yayasan Al Kautsar sebagai tempat siswa-siswa mulai

dari TK sampai SMA untuk mengembangkan dan memperaktekkan

41Observasi, Tanggal 11 Agustus sampai 30 Oktober 2015 42 Observasi, Tanggal 11 Agustus sampai 30 Oktober 2015 43 Nurhayati, Guru Pendidikan Agama Islam SMP Al kautsar Bandar Lampung,

Wawancara, 12 Oktober 2015.

107

langsung tentang materi yang telah disampaikan oleh guru.44Dalam

memberikan pemahaman tentang bacaan-bacaan surat pendek beserta arti

dan isi kandungannya misalnya dalam memberikan pemahaman tentang

surat Az Zalzalah menurut abi Amiruddin agar terbentuk karakter siswa

yang taat dengan berpedoman pada firman Allah yang terdapat dalam kitab

suci Al Qur’an maka siswa diajak masuk kedalam situasi yang

menggambarkan tentang kegoncangan yang dahsyat ketika terjadinya hari

kiamat. Siswa ditayangkan film tentang kedahsyatan hancurnya bumi pada

saat terjadinya hari kiamat misalnya film tentang tsunami.45

Dari hasil observasi dan wawancara terlihat bahwa guru PAI dalam

menjalankan perannya sebagai fasilitator, yakni menggunakan berbagai

strategi dan media yang tepat dalam agar terbentuknya karakter pada diri

masing-masing siswa.

6. Guru PAI Sebagai Evaluator

Guru PAI juga telah melaksanakan perannya sebagai evaluator,

dimana guru PAI selalu mengadakan evaluasi tentang upaya-upaya

pembentukan karakter siswa antara lain yaitu dengan cara menfaatkan

proses apersepsi pada setiap awal proses belajar mengajar dan post test di

ahir pembelajaran, kemudian mengadakan penilaian harian, tengah

semester dan ahir semester dengan menggunakan berbagai macam format

penilaian yang mencakup aspek skill, attitude dan knowledge. Penilaian

yang dilakukan oleh guru PAI SMP Al Kautsar meliputi tentang aspek

keterampilan, ilmu pengetahuan dan sikap. Melalui proses pembiasaan

selama 45 menit sebelum proses belajar mengajar dimulai seperti evaluasi

tentang pemahaman terhadap bacaan surat-surat pendek, hadits-hadits

pilihan, do’a-do’a sehari-hari, pelaksanaan sholat lima waktu, pelaksanaan

membaca Al Qur’an atau Iqro’, ibadah puasa. Guru PAI juga selalu

44Bunyamin, Guru Pendidikan Agama Islam SMP Al kautsar Bandar Lampung,

Wawancara, 17 Oktober 2015. 45 Rijal Efendi, Guru Pendidikan Agama Islam SMP Al kautsar Bandar Lampung,

Wawancara, 1 November 2015.

108

mengevaluasi perkembangan siswa dalam upaya pembentukan karakter

yang akan diharapkan dengan panduan buku monitoring kegiatan

keagamaan yang disusun oleh team guru PAI SMP Al Kautsar dan

pengamatan terhadap perkembangan karakter siswa baik pada jam-jam

pelajaran maupun diluar jam pelajaran.46

Dari hasil observasi telah nampak bahwa guru PAI telah

melaksanakan perannya sebagai evaluator. Guru PAI dalam melaksanakan

penilaian mencakup aspek skill atau keterampilan, attitude atau sikap dan

knowlege atau aspek ilmu pengetahuan. Dalam mengadakan penilaian

guru PAI memberikan penghargaan maupun hukuman yang sesuai dengan

ajaran Islam.

7. Guru PAI Sebagai Pengajar

Dari hasil wawancara dengan kepala SMP Al Kautsar Ibu Kepala

sekolah Dra. Sri Purwaningsih bahwa dari hasil suvervisi yang beliau

dilaksanakan setiap bulannya para guru PAI di SMP Al Kautsar telah

menjalankan perannya sebagai pengajar dengan membuat perencanaan

pembelajaran dan melaksanakan proses belajar mengajar di sekolah. Hasil

dokumentasi berupa instrumen suvervisi, ada beberapa hal yang harus

dikuasai dan dimiliki oleh setiap guru di SMP Al Kautsar juga

menunjukkan bahwa guru PAI telah melakukan perannya sebagai pengajar

dengan baik.47

Adapun point-point yang telah dikuasai oleh guru PAI SMP Al

Kautsar adalah membuat program tahunan, program semester, sylabus,

rencana pelaksanaan pembelajaran, kalender pendidikan, membuat agenda

pembelajaran, membuat daftar nilai, membuat analisis hasil belajar,

membuat analisis kriteria ketuntasan mengajar, membuat analisis

pemetaan standar kompetensi dan kompetensi dasar, membuat analisis

46 Observasi, Tanggal 11 Agustus sampai 30 Oktober 2015 47 Hj Sri Purwaningsih, Kepala Sekolah SMP Al kautsar Bandar Lampung,

Wawancara, 24 Oktober 2015.

109

butir soal dan bank soal. Dalam proses pembelajaran apabila materi

pelajaran yang memerlukan praktek secara langsung seperti materi sholat,

wudhu, mengaji maka gur PAI secara langsung praktek bersama siswa.48

Dari hasil observasi bahwa guru PAI di SMP Al Kautsar Bandar

Lampung telah melakukan perannya sebagai pengajar dengan membuat

dan melaksanakan semua administrasi pembelajaran yang harus dimiliki

dan di laksanakan oleh guru pendidikan agama Islam.

8. Implementasi Peran Guru PAI Dalam Pembentukan Karakter

Siswa

Guru PAI di SMP Al Kautsar telah melakukan berbagai upaya

pembentukan karakter siswa Dalam mengoptimalkan pembelajaran

pendidikan agama Islam bahkan peran guru agama Islam di SMP Al

Kautsar tersebut mendapatkan penghargaan dari Kanwil Departemen

Agama Islam Propinsi Lampung sebagai motivator program keagamaan di

lingkungan sekolah umum. Peran guru agama Islam itu antara lain seperti:

a. Kegiatan Pendahuluan

Menyiapkan peserta didik, melakukan apersepsi, menyiapkan KD dan

Tujuan pembelajaran yang akan dicapai serta menyampaikan cakupan

materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai sylabus/kesiapan bahan

ajar.

b. Kegiatan Inti Pembelajaran

1). Eksplorasi

Melibatkan siswa dalam mencapai informasi dan belajar dari

aneka sumber dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru.

Menggunakan beragam pendekatan pembelajaran media dan sumber

belajar lainnya. Memfasilitasi terjadinya interaksi antara siswa dengan

48 Observasi, Tanggal 11 Agustus sampai 30 Oktober 2015

110

siswa, siswa dengan guru, lingkungan dan sumber belajar lainnya.

Melibatkan siswa secara aktif dalam berbagai kegiatan pembelajaran.

Memfasilitasi siswa dalam melakukan praktek.

2). Elaborasi

Membiasakan siswa siswa membaca dan menulis yang beragam

melalui tugas tertentu yang bermakna. Memfasilitasi siswa untuk

melakukan pemberian tugas, diskusi dan lain-lain untuk memunculkan

gagasan baru secara lisan maupun tertulis. Memberikan kesenpatan

untuk berfikir, menganalisis menyelesaikan masalah dan bertindak yang

benar tanpa rasa takut. Memfasilitasi siswa dalam pembelajaran

kooperatif dan kolaboratif. Memfasilitasi siswa berkompetisi secara

sehat untuk meningkatkan prestasi belajar,

3). Konfirmasi

Memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk

reward dan punishman, memberikan konfirmasi terhadap

hasil eksplorasi dan elaborasi siswa melalui berbagai sumber.

Memfasilitasi siswa melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman

belajar yang telah dilakukan. Berfungsi sebagai nara sumber dan

fasilitator dalam menjawab pertanyaan siswa yang menghadapi

kesulitan, memberikan motivasi kepada siswa.

4). Penutup

Dalam kegiatan penutup dalam proses pembelajaran guru PAI

membuat rangkuman/kesimpulan tentang materi yang telah

disampaikan, melakukan penilaian dan refleksi terhadap kegiatan

pembelajaran yang telah dilakukan, memberikan umpan balik terhadap

proses hasil pembelajaran, memberikan tugas terstruktur dan kegiatan

mandiri tidak terstruktur, menyampaikan rencana pembelajaran pada

pertemuan berikutnya.

111

Integrasi ajaran Islam dalam kegiatan diluar jam pelajaran juga

dilakukan oleh guru PAI seperti kegiatan jum’at berinfaq untuk

membentuk karakter siswa terbiasa bersodaqoh, membantu sesama dan

memupuk rasa peduli orang-orang yang membutuhkan bantuan serta

digunakan untuk kegiatan keagamaan dan kegiatan sosial. Kegiatan

psantren kilat yang bertujan agar peserta didik menjadi manusia yang

beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak

mulia,sehat, berilmu, cakap, kreatif dan menjadi warga negara

yangdemokratis serta bertanggung jawab. Peserta didik dapat

meningkatkan pemahaman dan penghayatan terhadap rukun iman,

kesempurnaan sifat-sifat Allah, dapat melaksanakan rukun islam sesuai

dengan syari’at Islam, dapat melaksakan shalat dengan benar, dapat

berdzikir dan berdo’a dengan baik, dapat membaca Al-Qur’an dengan

baik dan benar, dapat memiliki akhlakul karimah kepada Allah, ibu-

bapak, guru, teman dan lingkungannya. Kegiatan pesantren kilat ini

dilaksanakan pada saat awal tahun ajaran baru. Kegiatan sholat dhuha

yang dilaksanakan setiap pagi, Da’i, partisifasi dalam pelaksanaan

qurban, Zakat Infaq dan shodaqoh serta kegiatan-kegiatan keagamaan

lainnya yang terprogram dalam program keagamaan SMP Al Kautsar.

Berikut tentang program kegiatan keagamaan di SMP Al kautsar Bandar

Lampung:

A. Guru PAI SMP Al Kautsar

Jumlah guru PAI SMP AL Kautsar untuk Tahun 2015/2016 terdiri

dari 3 orang sebagai mana yang terdatar pada tabel berikut ini :

Tabel 8 : Guru PAI SMP Al Kautsar Bandal Lampung

No Nama Guru PAI

Kelas

Alumni TMT

1 Bunyamin, S.Ag. Kelas VII IAIN R. Intan 1997

2 Nurhayati, S.Ag Kelas VIII IAIN R. Intan 1997

112

3 Rijal Efendi, M.Pd Kelas IX IAIN R. Intan 1999

B. Kurikulum PAI SMP AL Kautsar

Berdasarkan struktur Kurikulum SMP AL Kautsar Tahun Pelajaran

2015/2016, khusus Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti mengacu

kepada struktur kurikulum KTSP dan Kurikulum 2013 dengan uraian

sebagai berikut:

a. Untuk kelas VII dan VIII mengacu kepada kurikulum KTSP dengan 3

JP/Minggu

Tabel 9: Struktur Kurikulum(KTSP) SMP AL-Kautsar Bandar Lampung

TahunPelajaran 2015/2016

NO Komponen KelasdanAlokasiWaktu

VII VIII

A Mata Pelajaran

1 Pendidikan Agama Islam

Pen

dek

ata

n

Tem

ati

k

4

2 Pendidikan Kewarganegaraan 2

3 Bahasa Indonesia 5

4 Matematika 4

5 Ilmu Pengetahuan Alam 3

6 Ilmu Pengetahuan Sosial 3

7 Seni Budaya dan Keterampilan 4

8 Pendidikan Jasmani, Olahraga

dan Kesehatan 4

B MuatanLokal

1 BahasaI nggris

Pen

dek

ata

n

Tem

ati

k 2

2 Bahasa Lampung 2

3 Al Qur’an dan Al Hadits 2

4 Komputer **) -

C Pengembangan Diri*)

2 -

113

JUMLAH 34 34

* ) Ekuivalen 2 jam pelajaran

**) Hanya untuk kelas VII dan VIII

b. Untuk kelas VII, VIII, dan IX mengacu kepada kurikulum 2013

dengan 4 JP/Minggu.

Tabel 10 : Struktur Kurikulum 2013 Kelas VII-IX (Reguler, Unggul dan

Unggul Plus)

NO Komponen KelasdanAlokasiWaktu

VII VIII IX

Kelompok A

1 Pendidikan Agamadan Budi Pekerti 4 4 4

2 Pendidikan Pancasila dan

Kewarganegaraan 5 5 4

3 Bahasa Indonesia 8 8 7

4 Matematika 5 5 6

5 Ilmu Pengetahuan Alam - - 3

6 Ilmu Pengetahuan Sosial - - 3

Kelompok B

1. Seni Budaya dan Prakarya

(termasuk muatan lokal)

4

4 6

2.

Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan

Kesehatan

(termasuk muatan lokal)

4 4 6

3. Komputer 2 2 2

Outdor

2 2 2

Pengembangan Diri

2 2 2

JUMLAH 30 36

114

3. Sebagai kurikulum Plus untuk Pendidikan Agama Islam, menambah

muatan lokal Bidang Studi Al Qur’an Hadits pada semua rombel kelas

VII sampai dengan IX dengan 2 JP/Minggu.

Sejak tahun 1995 sampai dengan 2010 bidang studi Al Qur’an Hadits

bernama Bidang Studi Iqra, tapi pada perkembangannya berubah nama

menjadi Bidang Studi Al Qur’an Hadits dari tahun 2010 sampai dengan

sekarang, dan untuk kelengkapan pembelajaran sejak tahun 2005 telah

disusun silabus Al Qur’an Hadits sebagai bentuk prestasi guru-guru PAI

SMP Al Kautsar dan memudahkan siswa dalam kegiatan Belajar

Mengajar telah disusun Modul dalam bentuk buku paket hasil karya

guru PAI SMP Al Kautsar, dan sudah mengalami revisi untuk yang

keempat kalinya.

C. Program Ekstra Kurikuler

1. Pesantren Kilat

Pesantren Kilat menjadi pilihan untuk program ektra Kurikuler

wajib di SMP Al Kautsar, Kegiatan ini sudah dilaksanakan sejak tahun

2005 sampai dengan sekarang. Tujuan Kegiatan Pesantren Kilat :

a. Agar peserta didik dapat meningkatkan pemahaman dan penghayatan

terhadap rukun iman, kesempurnaan sifat-sifat Allah;

b. Agar peserta didik dapat melaksanakan rukun Islam sesuai dengan

syari’at islam;

c. Agar peserta didik dapat melaksakan shalat berjama’ah dengan benar;

d. Agar peserta didik dapat berdzikir dan berdo’a dengan baik;

e. Agar peserta didik dapat membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar;

f. Agar Pesertadidik dapat memiliki akhlaqul karimah kepada Allah, ibu-

bapak, guru teman dan lingkungan hidupnya;

g. Agar peserta didik dapat mengetahui sejarah Islam, sejarah Nabi

Muhammad SAW dan para sahabat nabi .

Waktu Pelaksanaan

Pelaksanaan Pesantren kilat dilaksanakan menjelang tahun ajaran baru

selama dua hari satu malam.

115

Peserta

Peserta yang mengikurti pesantren kilat diwajibkan kepada siswa kelas IX

SMP AL Kautsar.

Tutor

Tutor diambil dari tenaga profesional, diluar guru PAI SMP AL Kautsar,

untuk memberikan suasana baru bagi siswa SMP AL Kautsar.

Materi Pelajaran

1) Al Quran (Tadarus Al Quran )

2) Aqidah (Rukun Iman dan Sifat Wajib Bagi Allah dan Rasul)

3) Fikih (Wudhu, Tayamum, Shalat Wajib dan Sunah)

4) Akhlak (Akhlak terhadap Allah, orang tua, teman, dan guru)

5) Tarikh (sejarah khulafaurrasyidin)

6) Manasik Haji (Praktek Manasik)

7) Praktek shalat malam dan muhasabah

Model dan Metode Pembelajaran

Model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran

cooperatif dengan tipe example non example, dan metode-metode lainnya

yang menunjang tercapainya tujuan pembelajaran serta dilakukan didalam

kelas (in door) dan diluar kelas (Out door).

2. Tahfizh Qur’an

Tujuan

a. Menciptakan generasi Qurani pada siswa SMP Al Kautsar;

b. Upaya mencapai target lulusan siswa SMP Al Kautsar yaitu hafal juz

30;

c. Melatih siswa untuk lebih semangat menghafal Al Quran.

Waktu Pelaksanaan

Bimbingan hafiz Qur’an dilaksanakan setiap hari Senin-Kamis, Pukul

13.15 s.d. 14.45 WIB untuk Hari Senin dan Selasa, Pukul 14.00-15.30

untuk setiap hari Rabu Dn Kamis . Sebagai pembiasaan untuk

mengulang-ulang hafalan dibimbing oleh Tutor setiap sebelum memulai

pelajaran.

116

Materi

Materi Hafalan adalah Juz 30, dengan metode bimbingan One Day One

Ayat dan menggunakan kartu kontrol sebagai evaluasi perkembangan

pada setiap minggunya.

Tutor

SMP Al Kautsar bekerja sama dengan Mahasiswa Darul Fatah Gedung

meneng, mereka adalah binaan tahfizh qur’an dan sedang

melaksanakan pendidikan di Pondok Pesantren Darul Fatah. Dan Tutor

yang sudah Profesional dibidang Al-Qur’an.

Tabel 11 : Tutor Tahfizh Qur’an

NO NAMA JABATAN ASAL

1 H.Bunyamin,

S.Ag

Koodinator Guru PAI SMP

2 Jimi

Harianto,M.Pd

Tutor IAIN Raden Intan

3 Apriyansyah,

M.Pd

Tutor AL-Adzar

4 Indah , S.Pd.I Tutor Darul Fatah

5 Lina, S,Ag Tutor IAIN Raden Intan

6 Erika, S. Ag Tutor Univ Jogyakarta

7 Sumiyati, S.Pd.I Tutor IAIN Raden Intan

8 Kholil, S. Pd.I Tutor IAIN Raden Intan

3. Da’i

Tujuan

a. Evaluasi hasil pembelajaran PAI melaui Kegiatan Da’i cilik

117

b. Menumbuhkan mental peserta didik menyampaikan kebenaran

melalui kegiatan Dai Cilik.

c. Menumbuhkan kemampuan siswa dalam menyampaikan ayat-ayat

al Quran, hadits rasul dan mampu menguraikan secara singkat makna

yang tersirat didalamnya.

d. Media promosi, silaturahim dan syiar melalui kegiatan Da’i cilik

Waktu Pelaksanaan

Pembinaan dilakukan melalui program ekstra kurikuler yang

dilaksanakan setiap hari sabtu pukul 13.00 s.d 14.15.

Pelaksanaan

Kegiatan Da’i dilaksanakan setiap bulan Ramadhan dengan mengisi

acara kultum menjelang shalat tarawih di masjid dan mushalla di

Bandar Lampung.

Pembimbing

Pembimbing kegiatan ini adalah Guru PAI SMP Al Kautsar yang

memiliki kemampuan dalam berdakwah.

Tabel 12 : Tutor Da’i

NO NAMA JABATAN Pengalaman

1 Nurhayati, S.Ag. Guru PAI SMP Dai Propinsi

2 H. Bunyamin, S. Ag Guru PAI SMP Dai Propinsi

3 Rijal Efendi. M.Pd.I Guru PAI SMP Dai Propinsi

Materi

Materi kegiatan yang diberikan kepada siswa dalam kegiatan Dai

meliputi :

a. Kalimat-kalimat muqadimah dalam khutbah

b. Materi ringan berkaitan dengan aqidah, ibadah, akhlak, sejarah dan

ibadah muammalah lainnya.

118

c. Panduan menjadi da’i

4. Kaligrafi

Tujuan

a. Menumbuhkan rasa suka peserta didik untuk menulis ayat-ayat Al

Qur’an

b. Melatih siswa untuk piawai dalam menulis ayat-ayat al Qur’an

c. Menumbukan khattah-.khattah muda yang handal

Waktu Pelaksanaan

Pembinaan Kaligrafi dilaksanakan setiap hari sabtu, pukul 13.00 s.d.

14.15 Wib

Materi

Materi Kaligrafi Al Qur’an meliputi :

a. Materi Dasar Khatil Qur’an

b. Bentuk Tulisan meliputi : Nasakh, Tsulus dan Kuffi

Tutor

Untuk kaligrafi tutor berasal dari guru PAI SMP yang berpengalaman

dibidang Kaligrafi :

Tabel 13: Tutor Kaligrafi SMP Al Kautsar

NO NAMA JABATAN PENGALAMAN

1 Nurhayati, S.Ag Guru PAI SMP Juara 1 MTQ

Provinsi

2 H. Bunyamin, S. Ag Guru PAI SMP Juara 1 Propinsi

5. Marawis dan Hadrah

Salah satu kegiatan dalam pengembangan seni budaya Islam, di SMP

Al Kautsar adalah bidang Musik Marawis dan Hadrah.

Tujuan

119

a. Menanamkan rasa cinta kepada peserta didik tentang seni budaya

Islam

b. Melatih kepekaan siswa terhadap seni budaya islam

Waktu Pelaksanaan

Waktu pelaksanaan kegiatan marawis dan hadrah adalah hari sabtu,

pukul 13.00 wib.

Materi

Materi kegiatan ini tentang marawis dan hadrah, dengan menggunakan

alat musik kulit dan lagu yang bernuansa shalawat.

Tutor

Tutor kegiatan ini berasal dari luar yang menguasai tentang musik

marawis dan hadrah.

6. Pembiasaan

A. Pengucapan salam

Tujuan

a. Agar siswa terbiasa mengucapkan salam pada guru, orang tua dan

sesama murid.

b. Siswa memahami akan pentingnya pengucapan salam

c. Siswa memahami hukum tentang pengucapan salam.

Waktu Pelaksanaan

Dilaksanakan setiap hari, dengan membiasakan peserta didik

mengucapkan salam melalui penyambutan siswa di halaman sekolah.

B. Doa sebelum belajar dan sesudah belajar

Tujuan

a. Membiasakan siswa membaca doa sebelum belajar

b. Siswa memahami makna doa untuk kehidupan manusia

Waktu Pelaksanaan

Berdoa dibaca oleh siswa secara bersama-sama sebelum dan sesudah

belajar

Materi

Doa sebelum belajar

120

رب زدني علما وارزقني فهما

Artinya: “Ya Allah, tambahkanlah ilmu padaku dan kefahaman”.

( QS.Thahaa ayat 114 )49

Doa sesudah belajar

سبحانك اللهم وبحمدك اشهد ان آل إله إال أنت أستغف رك واتوب إليك

“Maha suci ya Allah dan dengan segala puji bagi-Mu. Aku bersaksi

bahwa tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Engkau, aku

memohon ampunan-Mu dan bertaubat kepada-Mu.”(HR. Thabrani) 50

C. Tadarus Al Qur’an dan hafalan juz ‘amma dan hadits-hadits

Tujuan

a. Menciptakan generasi qurani pada siswa SMP Al Kautsar

b.Membiasakan siswa untuk membaca al Qur’an setiap hari

a. Melatih hafalan siswa tentang juz amma, hadits dan do’a pilihan

b. Memperbanyak hafalan siswa tentang juz amma, hadits dan do’a

pilihan

Waktu Pelaksanaan

Dilaksanakan setiap hari saat 30 menit sebelum jam pelajaran

Pembimbing

Pembimbing tadarus Al qur’an adalah guru kelas pada setiap rombel,

dan sebagai evaluasi peserta didik mengisi buku monitoring dibawah

pengarahan dan pengawasan oleh guru PAI.

D. Shalat Zuhur berjama’ah

Tujuan

a. Mengaplikasikan pembelajaran PAI dimulai dari sekolah

b.Mengenalkan kepada siswa tentang shalat shalat berjama’ah

c.Membiasakan siswa agar selalu melaksankan shalat berrjamaah

Waktu dan tempat Pelaksanaan

49 Departemen Agama RI, Al-Quran dan Terjemahannya, (Jakarta: Departemen

Agama RI, 1985), h.489 50 Sunan Abu Daud dari Abu Barzah Al islami, no. 4217

121

Dilaksanakan setiap hari kecuali hari jum’at

Tempat pelaksanaan Mushalla SMP AL Kautsar dan menggunakan

serambi SMP Al Kautsar.

Peserta

Seluruh siswa SMP Al Kautsar, kecuali kelas IX, karena mereka

dibedakan jadwalnya.

Pembimbing

Pembimbing untuk kegiatan ini adalah seluruh guru PAI SMP Al

Kautsar dan guru kelas SMP Al Kautsar, dan untuk Imam adalah guru

PAI maupun guru Kelas yang mumpuni, sedangkan untuk adzan,

iqamah dan doa siswa SMP Al Kautsar sebagai proses pembelajaran.

E. Shalat Dhuha

Tujuan

a. Mengenalkan kepada peserta didik tentang shalat sunah

b. Membiasakan peserta didik untuk melakukan shalat sunnah dhuha

Waktu dan tempat pelaksanaan

Shalat Dhuha dilaksanakan setiap hari Kamis, Jum’at dan Sabtu pukul,

7.15 s.d. 8.00 WIB. dan tempat pelaksanaan menggunakan Musholah

SMP Al Kautsar.

Pembimbing

Pembimbing untuk kegiatan shalat Dhuha adalah seluruh guru PAI dan

Guru Kelas SMP Al Kautsar Bandar Lampung.

Tabel 14: Jadwal Pelaksanaan Shalat Dhuha

NO HARI KELAS Penanggungjawab

1 Kamis VII H. Bunyamin, S.Ag

2 Jumat VIII Nurhayati, S.Ag

122

3 Sabtu X Rijal Eferndi, M.Pd.I

F. Infak Jum’at

Infak Jum’at adalah merupakan salah satu program PAI dibawah

naungan Lembaga Unit Pelaksana Zakat (UPZ) Yayasan AL Kautsar

yang berfungsi mengumpulkan dan menyalurkan ZIS baik dari siswa,

guru, karyawan maupun donatur yang tidak terikat kepada para

mustahiq zakat.

Tujuan

a. Mengenalkan kepada siswa tentang anjuran berinfak dan hikmahnya.

b. Membiasakan siswa untuk mampu menyalurkan rizkinya melalui

program berinfak.

c. Membiasakan siswa untuk peduli pada sesama dan peka terhadap

kegiata sosial.

Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Waktu pelaksanaan : Hari Jum’at (2 Minggu Sekali)

Tempat Pelaksanaan : Seluruh Rombel di SMP Al Kautsar

Pembimbing

Pembimbing pelaksanaan Jumat berinfak adalah tim yang dibentuk dan

di SK kan oleh lembaga Unit Pelaksana Zakat Yayasan Al Kautsar,

dan untuk TIM SMP Al kautsar terdiri dari

Tabel 15 : Tim UPZ SMP Al Kautsar

No Nama Unit Status

1 H. Bunyamin, S.Ag

SMP Koordinator

2 Nurhayati, S.Ag SMP Bendahara ZIS

123

.

3 Rijal Eferndi, M.Pd.I

SMP Anggota

Dokumen Kegiatan UAZ unit SMP Al Kautsar

G. Bhakti Sosial

Bhakti sosial bagi siswa SMP Al Kautsar merupakan salah satu

kegiatan amaliyah dibulan Ramadhan, kegiatan ini rutin dilaksanakan

dalam setiap tahunnya.

Tujuan

a. Melatih siswa untuk memiliki sikap peduli kepada sesama

b. Melatih siswa agar senantiasa bersyukur atas nikmat yang Allah

karuniakan pada setiap hambanya.

c. Memberikan pemahaman kepada siswa akan pentingnya berinfak

sebagai bentuk kepedulian.

Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Waktu pelaksanaan kegiatan ini terbagi antara lain :

a. Pengumpulan : Awal Ramadhan sampai dengan menjelang libur

Hari Raya.

b. Pendistribusian: Hari Sabtu atau Minggu menjelang libur hari raya

Sasaran :

a. Keluarga Besar Al Kautsar (CS, Tukang Cuci, Tukang Bangunan,

Tukang sapu)

b.Tetangga sekitar Al Kautsar

Isi Materi Baksos :

Sembako (Kelas VI1; Mie Instan, Kelas VIII; Gula, Kelas IX; Beras,

Biskuit, Minyak Makan, Syirup dan bagi seluruh guru baksos berupa

susu kental dan uang )

124

Pembimbing

Pembimbing kegiatan ini terstruktur dalam SK Panitia kegiatan

Amaliyah Ramadhan yang ditanda tangani oleh Kepala SMP Al

Kautsar. Kepanitian kegiatan ini terdiri dari guru PAI dan guru bidang

studi lainnya yang turut andil secara bersama-sama demi mendukung

kegiatan ini.

H. Zakat Fitrah

Tujuan

a. Mengenalkan kepada peserta didik akan kewajiban dan fungsi

membayar zakat

b. Melatih siswa untuk menyadari akan kewajiban berzakat

c. Membiasakan siswa untuk menyalurkan sesuatu yang menjadi hak

orang lain.

d. Menanamkan nilai-nilai kepedulian kepada saudara-saudaranya yang

lemah.

Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Waktu pelaksanaan setiap bulan Ramadhan, di hari ketiga setelah libur

ramadhan dan berakhir sepuluh hari sebelum Ramadhan, tempat

perngumpulan melalui panitia amil yang dibantu ole wali kelas.

Pembimbing

Pembimbing adalah seluruh guru PAI SMP Al Kautsar dan dibantu oleh

seluruh guru SMP Al Kautsar. Hal ini termaktub didalam SK yang

diterbitkan oleh Kepala SMP Al Kautsar.

Untuk Zakat Fitrah, ada dua kepanitiaan, sebagian ditugaskan untuk

menjadi amil di SMP dan sebagian lagi bertugas untuk pendistribusian

di tingkat yayasan, dibawah Lembaga Unit Amil Zakat Perguruan Al

Kautsar.

I. Qurban

Tujuan

Kegiatan qurban menjadi sebuah pembiasaan yang rutin dilakukan

setiap tahun di SMP Al Kautsar, dengan tujuan :

125

a. Mengenalkan kepada siswa akan kewajiban berqurban

b. Membiasakan siswa agar kelak setelah diwasa tumbuh semangat

untuk berqurban

Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Waktu pelaksanaan

Dilaksanakan setiap tahun pada Hari raya Qurban dan untuk

pengelolan dimulai 30 hari menjelang hari raya idul Adha

melaui iuran latihan berqurban dari setiap rombel kelas.

Tempat pelaksnaan

Untuk penyelenggaraan di intern Perguruan Al Kautsar dilaksanakan di

samping Lapangan sepak bola Al Kautsar dan untuk kambing ditebar ke

Masjid-Masjid disekitar lingkungan Al Kautsar.

Pembimbing

Pembimbing pada kegiatan ini adalah guru PAI dan Dewan guru yang

telah termaktub dalam SK yang dikeluarkan oleh Kepala SMP Al

Kautsar untuk tingkat SMP dan Oleh ketua Yayasan untuk kepanitian

ditingkat Yayasan

J. Khataman Qur’an dan Wisuda Tahfizh Qur’an

Salah satu kegiatan untuk mengevaluasi hasil kegiatan ektra kurikuler

dibidang Tahfizh Qur’an adalah kegiatan Khataman Al Qur’an dan

Tahfizh Qur’an yang tergabung dalam kegiatan menyambut tahun baru

Islam.

Tujuan

a. Mengevaluasi hasil kegiatan tahfizh qur’an dan tadarus Al quran

yang telah dilaksanakan pada satu tahun sebelumnya

b. Memotivasi siswa agar bersemangat untuk mengkhatamkan Al

Quran dan menghafal al Quran

c. Menyambut Tahun baru Islam dengan syiar membumikan Al Quran

kepada peserta didik.

126

Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Waktu pelaksanaan : setiap tanggal 1 Muharram dalam agenda

menyambut Tahun Baru Islam.

Tempat pelaksanaan:

Masjid Nurul Ulum Islamic centre Bandar Lampung

Pembimbing

Pembimbing adalah seluruh Guru PAI SMP Al Kautsar dan dewan guru

SMP AL Kautsar. Dalam kegiatan ini dihadiri dari pengurus yayasan

dan undangan yang termasuk keluarga besar Perguruan Al Kautar.

K. Peringatan Hari Besar Islam (PHBI)

Tujuan

a. Melaksanakan agenda rutin kegiatan peringatan Hari Besar Islam.

b. Mengenalkan peserta didik tentang Peringatan hari Besar Islam

(Muharram, Isra’ mi’raj, dan Maulid nabi Muhammad SAW)

Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Waktu Pelaksanaan : Setiap penggalan Hari Besar Islam

Tempat Pelaksanaa : Masjid Nurul Ulum Islamic Centre

Pembimbing

Pembimbing seluruh Guru PAI dan Dewan Guru SMP Al Kautar

J. Pengajian Majlis Taklim Wali Murid SMP Al Kautsar

Tujuan

a. Menjalin silaturahim antara wali murid SMP Al Kautsar

b. Menambah wawasan keislaman bagi wali murid SMP Al Kautsar

c. Sebagai pengisi kekosongan disaat menunggu putra-putrinya

disekolah.

Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Waktu Pelaksanaan : Setap hari sabtu

Tempat pelaksanaan : Di Mushalla SMP Al Kautsar

Pembimbing

Pembimbing kegiatan ini adalah Guru PAI SMP Al kautsar