bab iv hasil dan pembahasan analisis qfd pada pt. rayan...
TRANSCRIPT
71
BAB IV
HASIL dan PEMBAHASAN
4.1 Analisis QFD pada PT. Rayan Sirindo Barakah
4.1.1 Tahap Pertama dari Analisis House of Quality
1. Tentukan siapa pelanggan, lalu buatlah daftar keinginan pelanggan dan ukur
pentingnya keinginan-keinginan tersebut dengan bantuan pembobotan.
Sumber: Rampersad, Hubert K. (2005, p153)
Gambar 4.1 Tahap Pertama Pengisian House of Quality
72
Langkah awal yang dilakukan dalam analisis QFD tahap pertama adalah
dengan mengidentifikasi kriteria-kriteria kebutuhan pelanggan (Voice of
Customer) yang didapat dari hasil wawancara dengan pihak pelanggan dan
perusahaan. Dari hasil wawancara yang dilakukan maka diperoleh beberapa
kriteria-kriteria kebutuhan pelanggan yang dapat dijadikan sebagai kriteria
pelayanan jasa yang baik, karena PT. Rayan Sirindo Barakah merupakan
perusahaan yang menjual jasa ,menurut Zurni Zahara Samosir (Jurnal Studi
Perpustakaan dan Informasi,2005) model kualitas pelayanan yang populer dan
hingga kini banyak dijadikan sebagai acuan dalam penelitian untuk pelayanan jasa
adalah model servqual (service quality) yang dikembangkan oleh Parasuraman,
Zeithaml, dan Berry. Servqual yang dijadikan acuan untuk mengukur kualitas
pelayanan adalah sebagai berikut:
1. Tangible : Karena suatu pelayanan tidak dapat dilihat, tidak bisa dicium
dan tidak dapat diraba, maka aspek tangible menjadi penting sebagai
ukuran terhadap pelayanan. Pelanggan akan menggunakan indra
penglihatan untuk menilai suatu kualitas pelayanan.
2. Reliability : Dimensi yang mengukur kehandalan dari perusahaan dalam
memberikan pelayanan kepada pelanggannya.
3. Responsiveness : Dimensi kualitas pelayanan yang paling dinamis.
Harapan pelanggan terhadap kecepatan pelayanan hampir dapat
dipastikan akan berubah dengan kecenderungan naik dari waktu ke
waktu.
73
4. Assurance : Dimensi kualitas yang berhubungan dengan kemampuan
perusahaan dan perilaku front line staff dalam menanamkan rasa percaya
dan keyakinan kepada para pelanggannya. Ada empat aspek dari
dimensi ini yaitu keramahan, kompetensi, kredibilitas dan keamanan.
5. Empathy : Dimensi yang memberikan peluang besar untuk memberikan
pelayanan yang bersifat “surprise”. Sesuatu yang tidak diharapkan
pelanggan, ternyata diberikan oleh penyedia jasa.
Yang menjadi responden dalam pengisian kuesioner ini adalah para
konsumen dari PT. Rayan Sirindo Barakah dengan total pembeli sebanyak 50
pembeli. Dengan menggunakan rumus Slovin (Umar, 2007, p78), maka
perhitungan menentukan jumlah responden adalah sebagai berikut:
50
n = 1+50 x (10%²)
n = 33,333333 = 33 responden Keterangan :
N = jumlah total pembeli yang berada di Jakarta
n = jumlah unit sampel
e = presisi tingkat kelonggaran ketidaktelitian (10%)
N n =
1 + N ( e²)
74
Adapun hasil kuesioner yang didapat adalah sebagai berikut :
Tabel 4.1 Hasil Tingkat Kepentingan
No Atribut Derajat Kepentingan Tingkat Kepentingan
SP P KP TP Jumlah Mean %
1 Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket. (Responsiveness)
27 5 1 0 125 3,79 94,70
2 Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Pelanggan (Responsiveness)
22 7 4 0 117 3,55 88,64
3 Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket. (Responsiveness)
20 13 0 0 119 3,61 90,15
4 Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket .(Reliability)
15 7 10 1 102
3,09 77,27
5 Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan. (Assurance)
10 8 9 6 88 2,67 66,67
6 Keamanan atau keabsahan tiket yang terjamin. (Assurance)
25 8 0 0 124 3,76 93,94
7 Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan (Empathy)
8 10 7 8 84 2,55 63,64
8 Variasi layanan dalam pemesanan tiket (Reliability)
22 8 3 0 118 3,58 89,39
Sumber: Kuesioner
75
Untuk perhitungan rata-rata (mean) jawaban berdasarkan bobot adalah sebagai
berikut :
Rata-rata dari jawaban responden dalam kemudahan pelanggan dalam memesan
tiket adalah :
125 : 33 (jumlah responden) = 3,79
Keterangan :
SP = Sangat Penting
P = Penting
KP = Kurang Penting
TP = Tidak Penting
Masing – masing derajat kepentingan diberi bobot sebagai berikut :
SP = 4
P = 3
KP = 2
TP = 1
Skor tertinggi untuk setiap pertanyaan adalah = 4 x (jumlah responden)
= 4 x 33
= 132
Skor terendah untuk setiap pertanyaan adalah = 1 x (jumlah responden)
= 1 x 33
= 33
76
100
Untuk perhitungan tingkat kepentingan di tiap masing – masing pertanyaan,
dilakukan sesuai contoh perhitungan dibawah ini :
Tingkat kepentingan kemudahan pelanggan dalam memesan tiket.:
SP : 27 x 4 = 108
P : 5 x 3 = 15
KP : 1 x 2 = 2
P : 0 x 1 = 0 +
125
Jadi, tingkat kepentingan e-travel dari segi kemudahan pelanggan dalam memesan
tiket adalah:
(125 / 132) x 100 % = 94,70 %
Berdasarkan bobot maka dapat digambarkan sebagai berikut :
TP KP P SP
0 25 50 75 94,70%
Keterangan :
≤ 25 = TP
26 – 50 = KP
51 – 75 = P
76 – 100 = SP
77
Tabel 4.2 Hasil Analisis QFD Tahap Pertama
Tingkat Kepentingan
Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket. (Responsiveness)
94,70 SP 4
Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Pelanggan. (Responsiveness)
88,64 SP 4
Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket. (Responsiveness)
90,15 SP 4
Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket .(Reliability)
77,27 SP 4
Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan. (Assurance)
66,67 P 3
Keamanan atau keabsahan tiket yang terjamin. (Assurance)
93,94 SP 4
Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan (Empathy)
63,64 P 3
Variasi layanan dalam pemesanan tiket (Reliability)
89,39 SP 4
Berdasarkan hasil analisis tingkat kepentingan pelanggan mementingkan
kriteria-kriteria sebagai berikut:
1. Kemudahaan pelanggan dalam memesan tiket.
Dalam pelayanan yang baik suatu perusahaan harus memudahkan pelanggan
dalam melakukan semua transaksi yang diinginkan dan tidak membutuhkan
proses yang lama untuk melakukan transaksi tersebut.
78
2. Keamanan atau keabsahan tiket
Pelanggan tidak akan merasa takut untuk melakukan pembelian jika
perusahaan memberikan jaminan dalam hal keamanan ataupun keabsahan
tiket yang telah dibeli.
3. Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket
Kehandalan pelayanan perusahaan untuk dapat memenuhi permintaan
pelanggan sangatlah penting agar pelanggan merasa nyaman dalam
memesan tiket sehingga mereka mengetahui bahwa tiket yang telah
mereka pesan telah diterima oleh pihak perusahaan sehingga tidak
merasa takut lagi akan kehabisan tiket.
2. Variasi layanan pemesanan tiket
Perusahaan harus menyediakan beberapa alternatif dalam memudahkan
pelanggan untuk dapat memesan tiket yang mereka inginkan seperti
danya pemesanan melalui telepon, email, fax, pemesanan langsung dan
mendatangi perusahaan.
3. Kemudahan proses komunikasi dengan pihak pelayanan pelanggan
Dalam hal ini perusahaan harus dapat merespon semua informasi yang
ingin diketahui oleh pelanggan mulai dari jadwal penerbangan, harga,
apakah tiket tersebut sudah di terima atau belum, keluhan serta
pertanyaan pelanggan. Kunci dari keberhasilan ini adalah media
komunikasi yang digunakan oleh perusahaan apakah itu email, fax,
telepon, website untuk memudahkan proses komunikasi dengan
pelanggan.
79
4. Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru mengenai tiket
Perusahaan harus dapat memberikan informasi-informasi terbaru
mengenai promosi-promosi yang ditawarkan oleh perusahaan kepada
pelanggan.
5. Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan
Peusahaan harus membangun citra positif dimata pelanggan sehingga
pelanggan akan merasa nyaman untuk membeli ataupun melakukan
transaksi sehingga pelanggan tidak merasa tertipu.
6. Program pemberian hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan
Pelanggan akan merasa diperhatikan oleh perusahaan apabila perusahaan
memberikan reward kepada pelanggan yang telah loyal dalam
melakukan pembelian secara terus menerus di perusahaan.
80
4.1.2 Tahap Kedua House of Quality
2. Bandingkan kinerja PT. Rayan Sirindo Barakah dengan sejenisnya di
perusahaan lain.
Gambar 4.2 Tahap Kedua dan Ketiga Pengisian House Of Quality
Sumber : Rampersad (2005, p153)
81
Pada tahap kedua ini, akan dijabarkan hasil dari evaluasi terhadap PT.
Rayan Sirindo Barakah dan jasa pesaing saat ini dilihat dari sisi pelanggan.
Evaluasi ini dilakukan untuk mengetahui pandangan pelanggan yang
menggunakan layanan dari PT. Rayan Sirindo Barakah dan PT. Mitra Tours &
Travel. Setelah dilakukan evaluasi , maka dapat diperoleh data melalui kuesioner
yang sudah disebarkan oleh pihak perusahaan.
Adapun hasil dari pengisian kuesioner yang didapat dari responden adalah
sebagai berikut :
82
Tabel 4.3 Perbandingan tingkat pelayanan PT. Rayan Sirindo Barakah
Atribut Jasa Tingkat Pelayanan Derajat Pelayanan
SB B KB TB Jumlah Mean %
Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket. (Responsiveness)
3 5 11 14 63 1,91 47,73
Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Pelanggan (Responsiveness)
9 7 12 5 86 2,61 65,15
Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket. (Responsiveness)
9 8 8 8 84 2,55 63,64
Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket .(Reliability)
3 5 10 15 62
1,88 46,97
Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan. (Assurance)
13 10 8 2 100 3,03 75,76
Keamanan atau keabsahan tiket yang terjamin. (Assurance)
15 12 5 0 106 3,21 80,30
Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan (Empathy)
8 7 10 8 81 2,45 61,36
Variasi layanan dalam pemesanan tiket (Reliability)
3 5 14 11 66 2 50,00
Sumber : Kuesioner
83
Tabel 4.4 Tabel Perbandingan tingkat pelayanan PT. Mitra Tour & Travel
Atribut Jasa Tingkat Pelayanan Derajat Pelayanan
SB B KB TB Jumlah Mean %
Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket. (Responsiveness)
7 16 8 2 94 2,85 71,21
Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Pelanggan (Responsiveness)
12 13 8 0 103 3,12 78,03
Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket. (Responsiveness)
5 18 2 8 86 2,61 65,15
Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket .(Reliability)
19 9 2 3 110
3,33 83,33
Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan. (Assurance)
8 7 8 10 79 2,39 59,85
Keamanan atau keabsahan tiket yang terjamin. (Assurance)
15 11 6 1 106 3,21 80,30
Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan (Empathy)
10 11 10 2 95 2,88 71,97
Variasi layanan dalam pemesanan tiket (Reliability)
16 13 3 1 110 3,33 83,33
Sumber : Kuesioner
84
Untuk perhitungan rata-rata (mean) jawaban berdasarkan bobot adalah sebagai
berikut :
Rata-rata dari jawaban responden dalam kemudahan pelanggan dalam memesan
tiket adalah :
79 : 33 (jumlah responden) = 2,39
Keterangan :
SB = Sangat Baik
B = Baik
KB = Kurang Baik
TB = Tidak Baik
Masing – masing derajat penilaian diberi bobot sebagai berikut :
SB = 4
B = 3
KB = 2
TB = 1
Skor tertinggi untuk setiap pertanyaan adalah : 4 x 33 = 132
Skor terendah untuk setiap pertanyaan adalah : 1 x 33 = 33
Untuk perhitungan tingkat kepuasan di masing – masing pertanyaan, dilakukan
sesuai contoh perhitungan di bawah ini :
85
100
Tingkat nilai pelayanan dalam kemudahan pelanggan dalam memesan tiket
adalah:
SP : 3 x 4 = 12
P : 5 x 3 = 15
KP : 11 x 2 = 22
P : 14 x 1 = 14 +
63
Jadi tingkat kepentingan jasa pengantar tiket dalam PT. Rayan Sirindo Barakah
adalah:
(63 / 132) x 100 % = 47,73 %
Berdasarkan bobot maka dapat digambarkan sebagai berikut :
TB KB B SB
0 25 50 75 47,73%
Keterangan :
≤ 25 = TB
26 – 50 = KB
51 – 75 = B
76 – 100 = SB
86
Jadi tingkat kepuasan dari segi kemudahan pelanggan dalam memesan tiket
adalah = Kurang baik.
-Secara keseluruhan hasil evaluasi pelayanan PT. Rayan Sirindo Barakah adalah :
(47,73% + 65,15% + 63,64% + 59,85% + 75,76% + 80,30% + 61,36% + 50,00%)
: 8 = 62,97%
sehingga dapat dikategorikan Baik ( B )
-Secara keseluruhan hasil evaluasi pelayanan pesaing (PT. Mitra Tour & Travel)
adalah :
(71,21% + 78,03% + 65,15% + 83,33%+ 59,85% + 80,30% + 71,97% + 83,33%) :
8 = 74,15 %
Sehingga dapat dikategorikan Baik ( B )
87
Tabel 4.5 Tingkat Perbandingan Atribut Pelayanan antara PT. Rayan
Sirindo Barakah dan PT. Mitra Tour & Travel
No Atribut Jasa PT. Rayan Sirindo Barakah
PT. Mitra Tour & Travel
SB B KB TB SB B KB TB
1 Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket. (Responsiveness)
2 Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Pelanggan (Responsiveness)
3 Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket. (Responsiveness)
4 Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket .(Reliability)
5 Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan. (Assurance)
6 Keamanan atau keabsahan tiket yang terjamin. (Assurance)
7 Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan (Empathy)
8 Variasi layanan dalam pemesanan tiket (Reliability)
Dari tabel perbandingan terlihat bahwa pelayanan yang diberikan oleh PT.
Rayan Sirindo Barakah apabila dibandingkan dengan pesaingnnya masih banyak
sekali kualitas pelayanan yang kurang baik sehingga perusahaan harus dapat
memperbaikinya untuk dapat memenuhi keinginan pelanggan.
88
Table 4.6 Hasil Analisis QFD Tahap Kedua
Dari hasil perhitungan perbandingan dengan pesaing maka dapat dilihat beberapa
hal yang perlu ditambahkan pada pelayanan terutama yang mendapat penilaian
Kurang Baik ( KB ).
PT
. Ray
an S
irind
o B
arak
ah
PT
. Mitr
a T
our
&
Tra
vel
Tar
get N
ilai
1 Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket. (Responsiveness)
1,91 2,85 2,85
2 Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Pelanggan (Responsiveness)
2,61 3,12 3,12
3 Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket. (Responsiveness)
2,55 2,61 2,61
4 Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket .(Reliability)
1,88 3,33 3,33
5 Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan. (Assurance)
3,03 2,39 3,1
6 Keamanan atau keabsahan tiket yang terjamin. (Assurance)
3,21 3,21 3,21
7 Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan (Empathy)
2,45 2,88 2,88
8 Variasi layanan dalam pemesanan tiket (Reliability)
2 3,33 3,33
89
4.1.3 Tahap Ketiga House of Quality
3. Identifikasi dan hitung tujuan dari perbaikan , tentukan keinginan
pelanggan yang perlu diperbaiki dan ditambahkan agar pelayanan jasa
PT. Rayan Sirindo Barakah dapat bersaing.
Sumber : Rampersad, Hubert K. Total Performance Scorecard (2005, p153)
Gambar 4.3 Tahap Ketiga Analisis QFD
90
Maksud dari tahap ketiga Analisis QFD adalah agar perusahaan dapat mengetahui
bagaimanakah posisi perusahaan dimata pelanggan dibandingkan dengan pesaing.
Berdasarkan hal tersebut dapat diketahui berapa banyak peningkatan yang harus
dilakukan perusahaan pada pelayanan jasa PT. Rayan Sirindo Barakah mana saja
yang membutuhkan peningkatan atau perbaikan.
91
Table 4.7 Hasil Analisis QFD Tahap Ketiga
Tin
gkat
Kep
entin
gan
PT
. Ray
an S
irind
o B
arak
ah
PT
. Mitr
a T
our
&
Tra
vel
Tar
get N
ilai
Tar
get
Pen
gem
bang
an
Bob
ot
% B
obot
92
Target nilai adalah nilai yang ingin ditingkatkan pada PT. Rayan Sirindo Barakah
dari nilai sebelumnya. Nilai target ini dapat ditentukan oleh peneliti atau
narasumber. Dalam penelitian ini narasumber menentukan nilai target yang
diinginkan.
Cara menghitung faktor perbaikan, bobot dan presentase bobot :
• Target Pengembangaan = Target Nilai ÷ nilai PT. Rayan Sirindo Barakah
1 Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket. (Responsiveness)
3,79 1,91 2,85 2,85 1,49 5,65 16,36
2 Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Pelanggan (Responsiveness)
3,55 2,61 3,12 3,12 1,20 4,26 12,34
3 Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket. (Responsiveness)
3,61 2,55 2,61 2,61 1,02 3,68 10,66
4 Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket .(Reliability)
3,09 1,88 3,33 3,33 1,77 5,47 15,84
5 Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan. (Assurance)
2,67 3,03 2,39 3,1 1,02 2,72 7,88
6 Keamanan atau keabsahan tiket yang terjamin. (Assurance)
3,76 3,21 3,21 3,21 1 3,76 10,89
7 Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan (Empathy)
2,55 2,45 2,88 2,88 1,18 3,01 8,72
8 Variasi layanan dalam pemesanan tiket (Reliability)
3,58 2 3,33 3,33 1,67 5,98 17,32
34,53
93
• Bobot = Target Pengembangan × tingkat kepentingan.
• Presentase bobot = bobot ÷ total bobot × 100%
4.1.4 Tahap Keempat House of Quality
4. Terjemahkan keinginan pelanggan ke dalam parameter teknis yaitu
spesifikasi produk. Nyatakan bagaimana cara keinginan pelanggan dapat
dimanfaatkan.
94
Sumber : Rampersad, Hubert K. Total Performance Scorecard (2005, p153)
Gambar 4.4 Tahap Keempat Analisis QFD
95
Parameter teknis merupakan kriteria – kriteria yang diajukan oleh perusahaan
untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Kriteria – kriteria ini didapat dari hasil
wawancara dengan pihak internal perusahaan.
Kriteria – kriteria yang didapat dari hasil wawancara tersebut adalah sebagai
berikut :
1. Pengiriman tepat waktu
Pengiriman tiket baik melalui kurir, e-mail, fax atau sms harus dikirim
tepat waktu sehingga pelanggan tidak merasa khawatir akan kehabisan
tiket yang diinginkan.
2. Data atau informasi tiket akurat
Data atau informasi tiket yang diberikan misalnya dari harga, waktu
keberangkatan, terminal keberangkatan haruslah sesuai dengan yang
disediakan oleh jasa penerbangan dan sesuai dengan yang di pesan oleh
pelanggan.
3. Harga yang Bersaing
Harga yang bersaing dan kompetitif dengan perusahaan sejenis lainnya.
4. Banyaknya pilihan paket produk.
Perushaan dapat memberikan banyak pilihan paket produk kepada
pelanggan, agar pelanggan bisa menentukan sendiri sesuai dengan
keinginan dan agar menambah keinginan pelanggan untuk menggunakan
produk.
96
Tabel 4.10 Hasil Evaluasi Perbandingan Parameter Teknis Layanan PT.
Rayan Sirindo Barakah & PT. Mitra Tour & Travel
Parameter Teknis Hasil Evaluasi
PT
. Ray
an S
irind
o B
arak
ah
PT
. Mitr
a T
our
&
Tra
vel
Pengiriman Tepat Waktu KB B
Data atau Informasi Tiket Akurat B B
Harga yang Bersaing KB B
Banyak Pilihan Paket Produk KB B
Sumber : Wawancara
97
4.1.5 Tahap Kelima House of Quality
5. Periksa hubungan antara keinginan pelanggan dengan parameter teknis
Sumber : Rampersad, Hubert K. Total Performance Scorecard (2005, p153)
Gambar 4.5 Tahap Kelima Analisis QFD
98
Tujuan dari matriks interaksi adalah untuk mengetahui hubungan antara
keinginan pelanggan dengan parameter teknis yang dilakukan dengan cara
wawancara dengan pihak internal dari perusahaan. Kriteria – kriteria yang
berhubungan akan diberi bobot. Yang tidak memiliki hubungan tidak akan diberi
bobot. Bobot yang diberikan berkisar 1 untuk yang terendah hingga 9 untuk yang
tertinggi.
Tabel 4.11 Hubungan Keinginan Pelanggan dengan Parameter Teknis
Jenis Hubungan Ya/Tidak Kekuatan
Hubungan
Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket - Pengiriman
Tepat Waktu
Ya
Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket - Data atau
Informasi Tiket Akurat
Tidak
Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket - Harga yang
Bersaing
Ya
Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket - Banyak
Pilihan Paket Produk
Tidak
Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan
Pelanggan - Pengiriman Tepat Waktu
Ya
Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan
Pelanggan - Data atau Informasi Tiket Akurat
Ya
Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan
Pelanggan - Harga yang Bersaing
Tidak
Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Tidak
99
Pelanggan - Banyak Pilihan Paket Produk
Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket - Pengiriman
Tepat Waktu
Ya
Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket - Data atau
Informasi Tiket Akurat
Ya
Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket - Harga yang
Bersaing
Ya
Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket - Banyak
Pilihan Paket Produk
Tidak
Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang
promo dan tiket - Pengiriman Tepat Waktu
Ya
Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang
promo dan tiket - Data atau Informasi Tiket Akurat
Ya
Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang
promo dan tiket - Harga yang Bersaing
Ya
Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang
promo dan tiket - Banyak Pilihan Paket Produk
Ya
Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan -
Pengiriman Tepat Waktu
Ya
Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan -
Data atau Informasi Tiket Akurat
Ya
Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan -
Harga yang Bersaing
Tidak
Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan -
Banyak Pilihan Paket Produk
Tidak
Keamanan tiket yang terjamin - Pengiriman Tepat Waktu Ya
Keamanan tiket yang terjamin - Data atau Informasi Tiket
Akurat
Ya
Keamanan tiket yang terjamin - Harga yang Bersaing Ya
Keamanan tiket yang terjamin - Banyak Pilihan Paket Ya
100
= Hubungan Kuat =9
= Hubungan Sedang =3
= Hubungan Lemah = 1
Produk
Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas
pelanggan - Pengiriman Tepat Waktu
Tidak
Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas
pelanggan - Data atau Informasi Tiket Akurat
Tidak
Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas
pelanggan - Harga yang Bersaing
Ya
Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas
pelanggan - Banyak Pilihan Paket Produk
Tidak
Variasi layanan dalam pemesanan tiket - Pengiriman Tepat
Waktu
Ya
Variasi layanan dalam pemesanan tiket - Data atau
Informasi Tiket Akurat
Ya
Variasi layanan dalam pemesanan tiket - Harga yang
Bersaing
Ya
Variasi layanan dalam pemesanan tiket - Banyak Pilihan
Paket Produk
Ya
Sumber : Wawancara
Keterangan :
Ya = Memiliki hubungan
Tidak = Tidak memiliki hubungan
101
= Hubungan Kuat =9
= Hubungan Sedang =3
= Hubungan Lemah = 1
Pe
ngir
ima
n
Te
pat W
akt
u
Da
ta a
tau
Info
rma
si
Tik
et
Aku
rat
Ha
rga
ya
ng
Be
rsa
ing
Ba
nya
k P
iliha
n
Pa
ket
Pro
duk
Tin
gkat
Kep
entin
gan
PT
. Ray
an S
irind
o B
arak
ah
PT
. Mitr
a T
our
&
Tra
vel
Tar
get N
ilai
Tar
get
Pen
gem
bang
an
Bob
ot
% B
obot
Kemudahan Pelanggan dalam Memesan Tiket. (Responsivess)
3,79 1,91 2,85 2,85 1,49 5,65 16,36
Kemudahan Proses Komunikasi dengan Pihak Pelayanan Pelanggan (Kompetensi)
3,55 2,61 3,12 3,12 1,20 4,26 12,34
Kecepatan dalam merespon pemesanan tiket. (Responsiveness)
3,61 2,55 2,61 2,61 1,02 3,68 10,66
Kehandalan dalam memberikan informasi terbaru tentang promo dan tiket .(Reliability)
3,09 1,88 3,33 3,33 1,77 5,47 15,84
Perusahaan mempunyai citra nama baik dimata pelanggan. (Assurance)
2,67 3,03 2,39 3,1 1,02 2,72 7,88
Keamanan atau keabsahan tiket yang terjamin. (Assurance)
3,76 3,21 3,21 3,21 1 3,76 10,89
Program Pemberian Hadiah untuk meningkatkan loyalitas pelanggan (Empathy)
2,55 2,45 2,88 2,88 1,18 3,01 8,72
Variasi layanan dalam pemesanan tiket (Reliability)
3,58 2 3,33 3,33 1,67 5,98 17,32
Sumber : Hasil Pengolahan Data
Gambar 4.6 Hasil Analisis QFD Tahap Keenam
102
4.1.6 Tahap Keenam House of Quality
6. Kekuatan hubungan antar parameter teknis
Sumber : Rampersad, Hubert K. Total Performance Scorecard (2005, p153)
Gambar 4.7 Tahap Keenam Analisis QFD
103
= Hubungan Kuat =9
= Hubungan Sedang =3
= Hubungan Lemah = 1
Matriks Korelasi, pada bagian ini kita akan menganalisis hubungan antara
parameter teknis, apakah saling berhubungan atau tidak. Apabila berhubungan,
bagaimanakah kondisi hubungannya apakah kuat, sedang, atau lemah.
Tabel 4.12 Hubungan antara Parameter Teknis
Jenis Hubungan Ya/Tidak Kekuatan Hubungan
Pengiriman Tepat Waktu - Data atau Informasi Tiket Akurat Ya
Pengiriman Tepat Waktu - Harga yang Bersaing Tidak
Pengiriman Tepat Waktu - Banyak Pilihan Paket Produk Tidak
Data atau Informasi Tiket Akurat - Harga yang Bersaing Tidak
Data atau Informasi Tiket Akurat - Banyak Pilihan Paket
Produk
Tidak
Harga yang Bersaing - Banyak Pilihan Paket Produk Ya
Sumber : Wawancara
Keterangan :
Ya = Memiliki hubungan
Tidak = Tidak memiliki hubungan
104
= Hubungan Kuat =9
= Hubungan Sedang =3
= Hubungan Lemah = 1
Pe
ngir
ima
n T
epa
t Wa
ktu
Da
ta a
tau
Info
rma
si T
iket
A
kura
t
Ha
rga
ya
ng B
ers
ain
g
Ba
nya
k P
iliha
n P
ake
t P
rodu
k
Gambar 4.8 Hasil Analisis QFD Tahap Keenam
105
4.1.7 Tahap Ketujuh House of Quality
7. Catatlah satuan tolak ukur untuk semua parameter teknis
Sumber : Rampersad, Hubert K. Total Performance Scorecard (2005, p153)
Gambar 4.9 Tahap Ketujuh Analisis QFD
106
Pada tahap ini akan dilakukan penghitungan antara besarnya hubungan
dalam matriks interaksi dengan mengalikan antara besarnya relasi dengan
persentase bobot.
107
= Hubungan Kuat =9
= Hubungan Sedang =3
= Hubungan Lemah = 1
Sumber : Hasil Pengolahan Data
Gambar 4.10 Hasil Analisis QFD Tahap Ketujuh
108
4.1.8 Tahap Kedelapan House of Quality
8. Tentukan nilai target desain sebagai produk layanan atau tunjukan
perbaikan parameter teknis yang dilakukan
Sumber : Rampersad, Hubert K. Total Performance Scorecard (2005, p153)
Gambar 4.11 Tahap Kedelapan Analisis QFD
109
Sumber : Hasil Pengolahan Data
Gambar 4.12 Hasil Analisis QFD Tahap Kedelapan
= Hubungan Kuat =9
= Hubungan Sedang =3
= Hubungan Lemah = 1
110
4.1.9 Perhitungan dalam analisis QFD
Perhitungan dalam analisis QFD diperoleh melalui kuesioner yang
tahapan – tahapan penghitungannya adalah sebagai berikut :
• Tingkat kepentingan didapat dari kuesioner tingkat kepentingan
yang disebarkan kepada sampel yang merupakan pelanggan PT.
Rayan Sirindo Barakah.
• Perbandingan produk didapatkan melalui kuisioner perbandingan
dengan pesaing
• Perhitungan target nilai diambil dari nilai yang tertinggi dari
perbandingan mean antara PT. Rayan Sirindo Barakah dengan PT.
Mitra Tour & Travel
• Target pengembangan didapat dari wawancara dengan narasumber
PT. Rayan Sirindo Barakah
• Faktor perbaikan dihitung berdasarkan target dibagi mean PT.
Rayan Sirindo Barakah
• Perhitungan bobot didapatkan dari faktor perbaikan dikalikan target
pengembangan
• Perhitungan %bobot didapat dari bobot dibagi total bobot dikalikan
100%
• Analisis teknis nilai target didapatkan melalui wawancara
parameter teknis
111
• Kekuatan hubungan atribut dengan parameter teknis didapat dari
wawancara dan nilainya diperoleh dari %bobot dikalikan kekuatan
hubungan
• % prioritas didapat dari masing-masing total parameter teknis
dibagi dengan jumlahnya dikalikan 100%
• Kekuatan hubungan parameter teknis didapatkan dari wawancara
kekuatan hubungan parameter teknis.
• Nilai target tahap 8 didapat dari wawancara dengan narasumber
4.1.10 Hasil dan Pembahasan
Setelah melakukan penghitungan dengan metode analisis QFD (Quality
Function Deployment) , Layanan PT. Rayan Sirindo Barakah memiliki beberapa
kelemahan dibandingkan dengan pesaingnya, kelemahan layanan PT. Rayan
Sirindo Barakah yaitu dalam hal kemudahaan pelanggan dalam memesan
tiket,variasi layanan pemesanan tiket, kehandalan dalam memberikan informasi
terbaru tentang promo dan tiket.
Jadi, dari hasil analisis QFD (Quality Function Deployment) yang telah
dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa peningkatan atau perbaikan layanan
PT. Rayan Sirindo Barakah yang sudah ada saat ini perlu dilakukan dengan
mengusulkan atau merekomendasikan Perancangan e-travel yang berbasis web
agar keinginan pelanggan yang tadinya tidak dapat dipenuhi sehingga dapat
terpenuhi untuk dapat memaksimalkan penggunaan Layanan PT. Rayan Sirindo
112
Barakah sendiri. Hal yang paling perlu untuk dibuat dalam rancangan situs web
PT. Rayan Sirindo Barakah yang baru adalah :
1. Kemudahan pelanggan dalam memesan tiket karena memiliki persen
bobot sebesar (16,36%)
2. Meningkatkan kehandalan perusahaan dalam memberikan informasi
terbaru mengenai promo dan tiket karena memiliki persen bobot
sebesar (15,84%).
3. Meningkatkan Variasi layanan dalam pemesanan tiket karena
memiliki memiliki persen bobot ( 17,32 %)
4.2 Rencana Solusi Pemecahan
Rencana solusi yang akan diterapkan untuk memecahkan masalah di atas
adalah dengan menerapkan konsep perancangan e-travel guna mengoptimalkan
efektifitas penjualan PT. Rayan Sirindo Barakah. Perancangan yang dilakukan
merupakan hasil analisis sistem pemesanan dan evaluasi tingkat pemesanan dan
kualitas pelayanan melalui metode Quality Function Deployment. Setelah
melakukan analisis ini peneliti dapat membandingkan kualitas pelayanan dengan
pesaing dan prioritas peracangan website. Peneliti akan mengetahui faktor-faktor
apa saja yang diinginkan dan dibutuhkan pelanggan, dan akan menerapkannya
dalam perancangan website.
113
4.3 Delapan Aturan Emas Dalam Perancangan Website
Menurut Shneiderman (2004, p74-75), dalam merancang website yang baik
perlu 8 aturan emas yang harus diperhatikan yaitu sebagai berikut:
1. Berusaha tetap konsisten ( strike for consistency)
Maksudnya pengguanaan jenis font, warna, symbol, bentuk tombol harus
tetap sama atau tidak mengalami perubahan makna diseluruh bagian
program. Didalam website RAYANTOUR ditunjukkan dengan tidak
adanya warna huruf menu yang tidak berubah untuk setiap
halamannya,selain itu header disetiap halaman akan tetap sama hal ini
menunjukkan konsistensi dalam perancangan web RAYANTOUR.
2. Memperbolehkan bagi pengguna yang sering untuk menggunakan jalan
pintas (enable frequent users to use shortcuts)
Maksudnya program menyediakan suatu tombol khusus yang berfungsi
untuk masuk kebagian lain secara langsung dan tidak perlu melalui
bagian-bagian yang biasa dilewati.
Dalam penerapannya di website RAYANTOUR terlihat dari bagian
shortcut YM, news yang ada pada tiap halaman web,yang akan
memudahkan pelanggan untuk masuk ke halaman tersebut.
3. Memberikan umpan balik informasi (offer informative feedback)
Memberikan umpan balik yang interaktif untuk setiap aksi sehingga tidak
membingungkan pemakai. Umpan balik ini terlihat dari adanya kata
welcome ketika admin berhasil login.
114
4. Merancang dialog untuk mengakhiri hasil (design dialogs to yield
closure).
Pengorganisasian yang baik, sehingga pemakaitahu kapan awal dan akhir
dari suatu aksi. Dalam website RAYANTOUR hal ini akan terlihat dari
menu flight dimana apabila kita tidak mendapatkan jenis penerbangan
yang kita inginkan maka akan ada tombol baru yang akan mengarahkan
kita untuk dapat mencari penerbangan baru yang kita inginkan.
5. Memberikan penanggulangan kesalahan yang sederhana (permit esay
reversal of actions).
Sedapat mungkin merancang system yang dapat menghindari pengguna
dari kesalahan yang serius. Apabila pengguna membuat kesalahan,
Sistem harus dapat mendeteksi kesalahan dan dapat memberikan jalan
keluar yang termudah untuk mengatasi kesalahan tersebut. Dalam hal ini
penaggulangan kesalahan akan terlihat ketika seorang admin
memasukkan ID dan Password yang salah maka akan ada pemberitahuan
yan menyatakan bahwa id dan password yang dimasukkan salah.
6. Memperbolehkan pengguna mengulangi atau memperbaiki suatu aksi
(offer error prevention and simple error handling).
Kesalahan yang terjadi dapat dikembalikan pada aksi sebelumnya
kesalahan terjadi. Dengan adanya rancangan seperti ini kegelisahan dan
rasa takut membuat kesalahan pada pengguna dapat diatasi.
7. Mendukung proses pengawasan internal (support internal locus of
control).
115
Pengguna yang berpengalaman menginginkan keikut sertaannya terhadap
sistem yang mereka pakai dan mengharapkan sistem memberikan
tanggapan atas aksi yang dilakukannya.
8. Mengurangi beban ingatan jangka pendek (reduce short-term memory
load)
Dengan terbatasnya kemampuan manusia untuk mengingat, tampilan
pada sistem hendaklah mudah untuk diingat dan sederhana
4.4 Perancangan Situs Web
Berdasarkan hasil dari analisis House of Quality perancangan website ini
harus menjawab keinginan konsumen yaitu kemudahan pelanggan dalam
memesan tiket, kehandalan perusahaan dalam memberikan informasi terbaru
mengenai promo dan tiket, serta variasi layanan dalam pemesanan tiket.
Perancangan situs web e-travel ini juga harus mengikuti aturan-aturan dalam
merancang situs web yang terdapat dalam 8 aturan emas perancangan situs web
untuk memperoleh hasil perancangan web yang baik.
117
Pada tampilan halaman Home, Perusahaan menyampaikan ucapan selamat datang
kepada para pelanggan. Tombol navigasi (home,haji,umrah,about us,contact
us,flight,news,requirment) terdapat pada bagian bawah setelah logo perusahaan.
Di halaman home ini juga terdapat banner setelah tombol navigasi yang dapat
diganti-ganti sesuai dengan kebutuhan. Halaman home juga menampilkan berita
(news feed) terbaru mengenai informasi tentang haji dan travel yang dapat di
akses oleh pelanggan. Selain itu halaman home juga menampilkan icon Yahoo
Messanger yang apabila diklik akan mengarahkan pelanggan ke halaman contact
us website.
119
Pada tampilan halaman haji pelanggan dapat melihat informasi-informasi berupa
harga, kota dan jenis pesawat yang digunakan untuk penerbanagan. Disini
pelanggan dapat memilih paket-paket haji yang diinginkan,setelah menetapkan
paket haji yang diinginkan pelanggan dapat melakukan pemesanan melalui
contact us yang telah disediakan oleh perusahaan. Dan apabila pelanggan
mempunyai pertannyaan maka pelanggan dapat melakukan chat dengan pihak
perusahaan melalui Yahoo Messanger yang terdapat pada pojok kiri halaman
setelah banner.
121
Pada tampilan halaman umrah pelanggan dapat melihat informasi-informasi
berupa harga, kota dan tanggal keberangkatan. Disini pelanggan dapat memilih
paket-paket umrah yang diinginkan,setelah menetapkan paket umrah yang
diinginkan pelanggan dapat melakukan pemesanan melalui contact us ataupun
chat online dengan perusahaan.
123
Pada tampilan halaman about us memaparkan sedikit sejarah singkat pendirian
perusahaan Rayan Sirindo Barakah. Tujuan dari halaman ini adalah supaya
pelanggan mengetahui bahwa rayantour memang benar ada dan menciptakan
kepercayaan bagi para pelanggan.
125
Pada tampilan halaman contact us menampilkan alamat, no telpon,fax,email serta
jam kerja perusahaan,yang dapat digunakan oleh pelanggan untuk menghubungi
serta melakukan pemesanan paket haji dan umrah serta pemesanan tiket pesawat
yang diinginkan oleh pelanggan.
127
Pada tampilan halaman flight tahap pertama menampilkan halaman pencarian
penerbangan yang diinginkan oleh pelanggan. Disini pelanggan dapat memilih:
• Tipe penerbangan sekali jalan atau pulang pergi
• Kota asal dan tujuan keberangkatan
• Tanggal serta bulan keberangkatan
• Dan jumlah penumpang yang akan berangkat
Setelah mengisi semua field yang disediakan pelanggan dapat langsung mencari
dan melihat tipe-tipe serta waktu keberangkatan yang diinginkan.
129
Tampilan halaman flight tahap kedua merupakan kelanjutan dari tampilan
halaman flight tahap pertama dimana setelah mengisi semua data-data yang
disediakan setelah menekan tombol cari pada tahap pertama, website akan
menampilkan halaman baru berupa waktu keberangkatan,waktu tiba di tujuan,
ketersedian paket yang ada serta kode penerbangan ataupun kode pesawat yang
akan berangkat.
Setelah memilih tipe penerbangan di halaman flight tahap kedua pelanggan
dapat langsung memesan tiket yang diinginkan melalui telepon,fax ataupun email
perusahaan yang telah disediakan. Setelah perusahaan meneriman pemesanan
perusahaan akan segera megisukan penerbangan yang dipilih oleh pelanggan
kepada pihak maskapai penerbangan, setelah pemesanan oleh perusahaan di
terima olah pihak maskapai penerbangan perusahaan akan segera mengirimkan
tiket yang dipesan oleh pelanggan melalui email ataupun fax, untuk area
jatinegara perusahaan dapat mengantarkan langsung tiket yang dipesan oleh
pelanggan secara gratis melalui jasa kurir perusahaan.
131
Pada halaman news menampilkan informasi seputar perjalanan,paket haji
dan umrah, promosi paket perjalanan,even-event terbaru yang diadakan oleh
perusahaan dll.
133
Pada tampilan halaman requirment menampilkan persyaratan-persyaratan yang
harus dipenuhi oleh pelanggan yang akan melakukan ibadah haji atupun
umroh,maupun melakukan pemesanan tiket perjalanan yang disediakan oleh
perusahaan.
135
Untuk dapat mengakses halaman admin pihak yang bersangkutan harus
memiliki id serta password yang telah dibuat oleh perusahaan,biasanya yang dapat
mengakses halaman admin hanyalah pihak perusahaan, karena disini halaman
admin sangat penting bagi perusahaan untuk dapat mengetahui informasi
mengenai tiket,menambahkan,mengubah,serta menghapus data-data yang tidak
dibuthkan lagi.
Akses halaman admin terdapat pada footer halaman home. Ketika user mau
mengakses halaman admin jendela baru akan terbuka dan meminta user untuk
memasukkan id serta password apabila id dan password tidak sesuai maka user
akan kembali ke halaman home,jika id dan password benar maka user akan masuk
ke halaman admin.