bab iii - jt

5/14/2018 BAB III - JT - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab-iii-jt 1/5

10

BAB III

DESKRIPSI PROGRAM KERJA

1. Landasan Teori

a. Pengertian Hubungan Masyarakat (Humas)

Hubungan masyarakat yaitu humas yang memiliki peran yang

sangat penting dalam sebuah lembaga atau organisasi. Humas pun

memiliki upaya untuk menciptakan dan membina hubungan baik dengan

publik internal maupun eksternal.

Pekerjaan humas tentu saja tidak terlepas dari prinsip komunikasi,

yaitu menciptakan suatu komunikasi yang efektif. Keefektifan suatu

komunikasi baru akan tercapai bila timbulnya saling pengertian antara

komunikasi dan komunikator, atau bisa dikatakan timbulnya persepsi yang

sama tentang memaknai suatu hal.

Sasaran kegiatan Public Relations adalah khalayak dalam (internal

publik) dan khalayak luar (eksternal publik). Ciri-ciri Public Relations

atau hubungan masyarakat adalah mendukung tercapainya tujuan

organisasi yang dikejar dan dilaksanakan oleh seluruh insan dalam

organisasi yang bersangkutan, mulai dari pimpinan tertinggi sampai

bawahan terendah (Onong Uchjana Efendy, 2007: 132).

Secara umum kegiatan humas berhubungan dengan dua jenis

sasaran atau publik. Yang terdiri dari publik internal dan eksternal. Pihak

publik internal adalah hubungan dengan pihak-pihak yang berada di dalam

perusahaan, sedangkan publik eksternal hubungan dengan pihak di luar

perusahaan tersebut.

Landasan humas yang efektif adalah kebijaksanaan dan kegiatan

yang terpercaya demi kepentingan pelanggan serta lembaga instansi yang

diwakilinya. Tetapi kebijaksanaan dan kegiatan tersebut tidaklah cukup

untuk memperoleh penilaian yang baik atau opini positif dari pelanggan.

Hal ini terkait pada atau tidaknya pemahaman yang menyangkut nilai dan

aspirasi pelanggan.



11

b. Ciri dan fungsi Humas

Kegiatan humas pada hakikatnya adalah kegiatan berkomunikasi

dengan berbagai macam simbol komunikasi verbal maupun non verbal,

Sedangkan komunikasi verbal yaitu pekerjaan membuat laporan

perkembangan, membuat press release, membuat kliping, mengelola

pemberitaan di media massa, membuat iklan atau pengumuman. Dan

kegiatan komunikasi non verbal yaitu melakukan seminar, melakukan

media relation, mengatasi keluhan pelanggan, menjadi pelaksana tugas

dibawah top manajemen, dan menjalankan fungsi protokoler.

Namun, dalam praktik, tanggung jawab Public Relations bisa

berkembang searah dengan kebijakan manajemen atau bisa juga karena

apresiasi internal terhadap kinerja Public Relations. Area tanggung jawab

juga bisa berkembang pada program yang bersifat korporat seperti

mengelola krisis, budaya perusahaan, identitas perusahaan, dan tanggung

jawab sosial perusahaan (Silvia Rita. F dan Widodo. A, 2009: 8).

Humas harus mampu menciptakan hubungan baik dengan seluruh

pihak yang terkait dengan organisasi, baik internal maupun eksternal.

Demi terciptanya kepentingan dan tujuan bersama dalan berbagai

kegiatan. Dengan demikian dapat dicirikan bahwa humas berfungsi

dengan baik dalam sebuah perusahaan untuk mencapai tujuan dengan

menjalin hubungan yang baik antara perusahaan dengan pelanggan baik di

internal maupun eksternal.

Humas juga berperan untuk dapat menimbulkan pemahaman

karena humas bertugas untuk dapat mendidik pelanggan dan agar dapat

berhubungan timbal balik dengan perusahaan sehingga antara perusahaan

dan pelanggan dapat menjalin suatu hubungan harmonis yang pada

akhirnya akan memberikan dampak positif bagi instansi perusahaan karena

bijaksana dan mampu memahami masa.



12

c. Humas Pemasaran ( Marketing Public Relations) dan Public Relations

Sudah lama kita mengenal posisi Humas (Hubungan masyarakat)

atau yang juga dikenal dengan sebutan Public Relations. Tugas seorang

Public Relations secara umum adalah merencanakan dan mengembangkan

komunikasi yang lebih bersifat korporat, meliputi penulisan berita

korporat, membina hubungan baik dengan pihak eksternal perusahaan,

termasuk membina hubungan dengan media (jurnalis, news editor, dll),

sekaligus juga bertanggung jawab terhadap lancarnya komunikasi di

tingkat internal perusahaan, misalnya dengan menerbitkan buletin

karyawan, dan lain-lain.

Dalam menjalankan tugasnya, ia juga berhubungan dengan

Brand/Marketing menyangkut komunikasi internal dan eksternal berita-

berita seputar aktifitas brand. Beberapa project bahkan perlu dilakukan

bersama antara Public Relations dan Marketing dalam kaitan program

Public Relations campaign sebuah brand yang menjadi bagian dari

program IMC ( Integrated Marketing Communication).

Perbedaan istilah antara Public Relations dan Marketing

Communication ini mungkin dimaksudkan untuk mempertegas titik berat

responsibilitas yang diembannya. Apabila Public Relations selama ini

seolah lebih bertanggung jawab kepada komunikasi ke publik yang

berkaitan dengan aktifitas korporat tanggung jawab seorang Marketing

lebih berat ke arah pembangunan identitas korporat (corporate identity),

serta menjaga agar setiap komunikasi brand yang dimiliki oleh perusahaan

selalu merefleksikan image yang sudah dibangun secara korporat.

Marketing berperan mengkoordinasikan kegiatan para brand atau

marketing di dalam konteks komunikasi brand .

Humas pemasaran merupakan salah satu fungsi hubungan

masyarakat (humas) yang menggunakan media tak berbayar untuk

mengirimkan pesan positif mengenai suatu merk dengan tujuan untuk

mempengaruhi konsumen dan mencapai peningkatan pemasaran produk.

Apabila ditanyakan, Untuk apa marketing Public Relations?



13

terjawab singkat ternyata membentuk citra perusahaan yang berdampak

terhadap keputusan pembelian. Hal tersebut, telah diteliti sendiri

marketing Public Relations berpengaruh terhadap citra perusahaan, citra

perusahaan berpengaruh terhadap keputusan pembelian. Namun, secara

langsung marketing Public Relations tidak berpengaruh terhadap

keputusan pembelian. Hasil demikian, diperoleh menggunakan metode

survey dengan teknik sampling simple random dan analisis data memakai

analisis jalur. Singkatnya , marketing Public Relations tidak begitu serta

merta mendorong keputusan pembelian melainkan meski secara tidak

langsung melalui citra perusahaan. Tidak sekedar berguna meningkatkan

volume penjualan, marketing Public Relations lebih bertenaga untuk

mempertahankan dan memperbaiki keberadaan citra perusahaan kita.

Para pemasar harus mengubah cara berfikir mereka dari pesan

singkat pemasaran arus utama yang ditujukan kepada publik secara umum

menjadi strategi yang menargetkan sejumlah orang yang tidak terlayani

dengan baik (David Meerman Scott, 2009: 27).

Adapun peranan Marketing Public Relations adalah sebagai berikut :

1) Memupuk citra positif perusahaan dan produk di mata konsumen.

2) Melengkapi elemen promosi periklanan suatu produk.

3) Meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap pesan-pesan yang

disampaikan melalui Jalur public relation karena Public Relations

merupakan fungsi manajemen yang menilai sikap publik,

mengidentifikasi kebijakan dan tata cara seseorang atau organisasi

demi kepentingan publik, serta merencanakan dan melakukan suatu

program kegiatan untuk memperoleh pengertian, pemahaman, dan

dukungan dari publiknya

Bentuk- bentuk Marketing Public Relations :

1) Pemberian berbagai hadiah menarik pada acara tertentu.

2) Pelaksanaan seminar, diskusi bersama, dan open house.

3) Mengadakan program-program ajang khusus untuk meningkatkan

citra.



14

4) Mengadakan program yang bertujuan untuk memupuk rasa sense of

belonging konsumen terhadap perusahaan.

2. Fokus kerja

Penulis melaksanakan job training di PT. SUCOFINDO (Persero) yaitu

di divisi Corporate Comunications. Adapun kegiatan atau job description

yang penulis laksanakan selama melakukan job training yaitu:

a. Membantu protokoler mempersiapkan event yang akan diselenggarakan

oleh perusahaan.

Disini mahasiswa bersama protokoler mempersiapkan keperluan-

keperluan yang akan digunakan pada saat berlangsungnya acara. Seperti

halnya membuat rundown acara, menghubungi travel tour jika acaranya

diluar kantor, memesan backdrop banner , menyebarkan undangan,

memesan makanan, memesan baju untuk event dan hal-hal lainnya yang

diperlukan pada saat berlangsungnya acara sampai mengawasi berjalannya

acara agar berjalan dengan baik.

b. Melakukan pekerjaan penanganan kiriman untuk korporat dan juga surat

yang ditujukan untuk direksi.

Disini mahasiswa melakukan kegiatan menginput data kiriman barang dan

surat-surat khusus untuk perusahaan dan mendisposisikan ke dewan

direksi.

bab iii - jt

Documents