bab ii.docx kewirausahaan

8/19/2019 BAB II.docx Kewirausahaan

1/12

BAB II

PEMBAHASAN

A. Konsep etika

Etika berasal dari bahasa perancis Etiquette yang berarti kartu undangan, pada saat itu Raja-

raja perancis sering mengundang para tamu dengan menggunakan kartu undangan. Dalam kartu

undangan tercantum persyaratan atau ketentuan untuk menghadiri acara seperti waktu, pakaian, dan

sebagainya.

Suatu kegiatan usaha haruslah dilakukan dengan etika atau norma-norma yang berlaku di

masyarakat bisnis. Etika atau norma-norma itu digunakan agar para pengusaha tidak melanggar aturan

yang telah ditetapkan dan usahanya dijalankan dengan memperoleh simpati dari berbagai pihak.

Etika dalam arti luas :

Etika adalah tata cara berhubungan dengan manusia lainnya, karena masing-masing

masyarakat beragam adat dan budaya.

Etika sering disebut sebagai tindakan mengatur tingkah laku atau perilaku manusia

dengan masyarakat.

ingkah laku itu perlu diatur agar tidak melanggar norma-norma atau kebiasaan yang

berlaku dimasyarakat.

Etika wirausaha secara umum :

Sikap dan perilaku seorang pengusaha harus mengikuti norma yang berlaku dalam

suatu negara atau masyarakat.

!erpenampilan sopan dalam suatu situasi atau acara tertentu.

"ara berpakaian yang layak dan pantas.

"ara berbicara yang santun dan tidak menyinggung orang lain

#erilaku yang menyenangkan orang lain.

Etika dan norma setiap pengusaha :

$. %ejujuran.

&. !ertanggung-'awab.

(. )enepati 'anji.

*. Disiplin.


2/12

+. aat ukum.

. Suka )embantu.

. %omitmen Dan )enghormati.

/. )engejar #restasi

ujuan dan man0aat etika wirausaha :

ujuan etika harus sejalan dengan tujuan perusahaan.

)an0aat etika bagi perusahaan.

- #ersahabatan dan pergaulan.

- )enyenangkan orang lain.

- )embujuk pelanggan.

- )empertahankan pelanggan.

- )embina dan menjaga hubungan.

1irausahawan sebagai pelaku bisnis dalam interaksinya dengan mitra mitra usaha akan

dihadapkan pada kondisi yang menguntungkan maupun yang merugikan.

1irausahawan akan berada pada lingkungan yang beragam, bila dilihat dari aspek dunia

usahanya, status sosialnya, maupun dari aspek norma yang dianutnya,

1irausahawan yang berhasil salah satu cirinya dapat dilihat dari segi kemampuan bergaul

dalam kehidupan bisnisnya. 2leh karena itu, aspek pergaulan memegang peranan penting, maka bagi

seorang wirausahawan disamping memiliki kemampuan memimpin dan berbisnis harus memiliki

serta memahami etika bisnis. Disamping dipahaminya etika bisnis, kemampuan mengidenti0ikasi dan

menghadapi permasalahan bisnis pun juga tidak dapat dikesampingkan.


3/12

B. Hak dan Kewajiban Konsumen dan Produsen Sesuai Dengan Etika Bisnis ak dan %ewajiban %onsumen

ak %onsumen

a3 ak atas kenyamanan, keamanan dan keselamatan dalam mengkonsumsi barang dan4atau

jasa.

b3 ak untuk memilih barang dan4atau jasa serta mendapatkan barang dan4atau jasa tersebut

sesuai dengan nilai tukar dan kondisi serta jaminan yang dijanjikan.

c3 ak atas in0ormasi yang benar, jelas, dan jujur mengenai kondisi dan jaminan barang dan4atau

jasa.

d3 ak untuk didengar pendapat dan keluhannya atas barang dan4atau jasa yang digunakan.

e3 ak untuk mendapatkan ad5okasi, perlindungan konsumen, dan upaya penyelesaian sengketa

perlindungan konsumen secara patut.

03 ak untuk mendapat pembinaan dan pendidikan konsumen.

g3 ak untuk diperlakukan atau dilayani secara benar dan jujur serta tidak diskriminati0.

h3 ak untuk mendapat kompensasi, ganti rugi, dan4atau penggantian jika barang dan4atau jasa

yang diterima tidak sesuai dengan perjanjian dan tidak sebagaimana mestinya

%ewajiban %onsumen

a3 )embaca atau mengikuti petunjuk in0ormasi dan prosedur pemakaian atau peman0aatan

barang dan4atau jasa, demi keamanan dan keselamatan.

b3 !eritikad baik dalam melakukan transaksi pembelian barang dan4atau jasa.

c3 )embayar sesuai dengan nilai tukar yang disepakati.

d3 )engikuti upaya penyelesaian hukum sengketa perlindungan konsumen secara patut .

ak dan %ewajiban #rodusen

ak #rodusen 6pelaku usaha4wirausahawan3

a3 ak menerima pembayaran yang sesuai dengan kesepakatan mengenai kondisi dan nilai tukar

barang dan4atau jasa yang diperdagangkan.

b3 ak untuk mendapat perlindungan hukum dari tindakan konsumen yang beritikad tidak baik.

c3 ak untuk melakukan pembelaan diri sepatutnya di dalam penyelesaian hukum sengketa

konsumen.

d3 ak untuk rehabilitasi nama baik apabila terbukti secara hukum bahwa kerugian konsumen

tidak diakibatkan oleh barang dan4atau jasa yang diperdagangkan.

%ewajiban produsen

a3 !eritikad baik dalam kegiatan usahanya

b3 )emberikan in0ormasi yang benar, jelas dan jujur mengenai kondisi dan jaminan barang

dan4atau jasa serta memberikan penjelasan, penggunaan, perbaikan dan pemeliharaan

c3 )emperlakukan atau melayani konsumen secara benar dan jujur serta tidak diskriminati0

d3 )enjamin mutu barang dan4atau jasa yang diproduksi dan4atau diperdagangkan berdasarkan

ketentuan standar mutu dan4atau jasa yang berlaku

e3 )emberi kesempatan kepada konsumen untuk menguji dan4atau mencoba barang dan4atau

jasa yang dibuat dan4atau yang diperdagangkan

03 )emberi kompensasi, ganti rugi, dan4atau penggantian atas kerugian akibat penggunaan, pemakaian dan peman0aatan barang dan4atau jasa yang diperdagangkan.


4/12

g3 )emberi kompensasi ganti rugi dan4atau penggantian bila barang dan4atau jasa yang diterima

atau diman0aatkan tidak sesuai dengan perjanjian

C. undamenta! Etika "ang Ber!aku Pada Semua Etnis. 7undamental etika yang berlaku pada semua etnis menurut 8immerer 6$993 terdiri atas:

a3 Sopan santun, yaitu selalu bicara benar, terus terang, tidak menipu dan tidak mencuri.

b3 ntegritas, yaitu memiliki prinsip, hormat dan tidak bermuka dua.

c3 )anjaga janji, yaitu dapat dipercaya bila berjanji, tidak mau menang sendiri

d3 %esetiaan, ketaatan, yaitu benar dan loyal pada keluarga dan teman, tidak menyembunyikan

in0ormasi yang tidak perlu dirahasiakan

e3 %ejujuran, kewajaran 60airness3, yaitu berlaku 0air dan terbuka, berkomitmen pada

kedamaian, jika bersalah cepat mengakui kesalahan, perlakuan yang sama terhadap setiap

orang dan memiliki toleransi yang tinggi

03 )enjaga satu sama lain 6caring 0or others3, yaitu penuh perhatian, baik budi, ikut andil,

menolong siapa saja yang memerlukan bantuan.

g3 Saling menghargai satu sama lain 6respect 0or others3, yaitu menghormati hak-hak orang lain,

menghormati kebebasan dan rahasia pribadi 6pri5asi3, mempertimbangkan orang lain yang

dianggap berman0aat dan tidak berprasangka buruk.

h3 !ertanggung jawab 6responsible3, yaitu patuh terhadap undang-undang dan peraturan yang

berlaku, jika menjadi seseorang pimpinan maka harus bersikap terbuka dan menolong.

i3 #engejaran keunggulan 6pursuit o0 e;cellence3, yaitu berbuat yang terbaik di segala kegiatan,

bertanggung jawab, rajin, berkomitmen, bersedia untuk meningkatkan kompetensi dalam

segala bidang.

j3 Dapat dipertanggung jawabkan 6accountability3, yaitu bertanggungjawab dalam segala

perbuatan terutama dalam mengambil keputusan

D. Prinsip#prinsip Etika Kewirausa$aan #rinsip Etika dan


5/12

c3 )emelihara janji, yaitu selalu menaati janji, patut dipercaya, penuh komitmen, jangan

mengintepretasikan persetujuan dalam bentuk teknikal atau legalistik dengan dalih

ketidakrelaan.

d3 %esetiaan, yaitu hormat dan loyal kepada keluarga, teman, karyawan dan


6/12

kembali mengenai proses usahanya, apakah sudah dilaksanakan sesuai standar, apakah hak dan

kewajiban sudah dipenuhi semua, dll.

Dalam menjalankan setiap usaha, seringkali terjadi kon0lik antara kepentingan masyarakat

dengan kepentingan wirausaha. %on0lik atau benturan tersebut sering disebabkan karena kurangseimbangnya antara hak dan kewajiban yang harus dipenuhi dalam kegiatan wirausaha. al ini

berangkat dari keinginan untuk mendapatkan keuntungan dan kekayaan secara cepat dan instan.

#adahal wirausaha seharusnya melaksanakan usaha yang bertanggung jawab, yaitu memberlakukan

etika bisnis dalam kegiatan usahanya. !eberapa hal yang harus diperhatikan agar berbisnis dapat

dilakukan dengan etis adalah:

a3 !erperilaku jujur dalam menjalankan akti5itas bisnis =aitu terbuka dalam pemberian

in0ormasi kepada pihak-pihak yang berhubungan dengan kegiatan usaha, baik in0ormasi yang

bersi0at positi0, misalnya perolehan laba perusahaan, maupun in0ormasi yang bersi0at negati0,

seperti e0ek samping atau bahaya ketika mengkonsumsi produk.

b3 )entaati tata nilai =aitu mentaati ketentuan-ketentuan umum yang tidak tertulis dan bersi0at

uni5ersal.

c3 1alk the talk >rtinya konsisten antara apa yang dilakukan dengan apa yang diucapkan, yaitu

melaksanakan segala sesuatu sesuai dengan yang dirancang atau diucapkan

Dorongan anggung 'awab Sosial

#elaksanaan tanggung jawab sosial yang harus dilaksanakan oleh seorang wirausaha

menuntut diberlakukannya etika bisnis. Secara umum dorongan pelaksanaan etika bisnis datang dari

dalam dan dari luar. Dorongan dari dalam, berarti keinginan melaksanakan etika bisnis yang

didasarkan pada rasa kemanusiaan. Sedangkan dorongan dari luar lebih sering disebabkan karena

paksaan ataupun permintaan dari lingkungan masyarakat. Secara lebih rinci, ndriyo ?itosudarmo

6$99&3 menjelaskan beberapa 0aktor yang menjadi pendorong pelaksanaan etika bisnis, antara lain:

a3 #enerapan )2% 6manajemen orientasi kemanusiaan3

@atar belakangnya adalah kegiatan dalam perusahaan yang kaku, dan sangat birokratis. Selain

itu hubungan perusahaan dengan pihak luar yang kurang baik juga menjadi pendorong

dilaksanakannya etika bisnis.

b3 Ekologi dan gerakan pelestarian lingkungan

%egiatan bisnis sering menimbulkan gangguan lingkungan. Dalam hal ini masalah kerusakan

lingkungan sering muncul disebabkan polusi yang timbul dari kegiatan usaha, baik polusi

udara, air, dan suara. 2leh karena itu harus segera dilaksanakan etika bisnis yang bertanggung

jawab.

c3 #enghematan energi Energi

Sumber Daya >lam telah terkuras untuk kegiatan bisnis dan semakin lama akan semakin

menipis persediaannya, padahal dibutuhkan waktu lama untuk memperbaharui sumber daya


7/12

alam tersebut. 2leh karena itu harus dilakukan penghematan-penghematan agar kondisi

sumber daya alam yang tersisa tidak semakin menipis dengan cepat. )aka harus dilaksanakan

etika bisnis dalam kaitannya dengan peman0aatan sumber daya alam.

d3 #artisipasi pembangunan bangsa

Setiap tahun jumlah penduduk ndonesia semakin bertambah banyak. Demikian juga

penduduk usia produkti0 juga semakin banyak. #enduduk usia produkti0 ini berusaha untuk

memperoleh pekerjaan yang layak bagi mereka. )aka harus dicari solusi untuk mengatasi

persoalan ini. Salah satunya adalah menyeimbangkan penggunaan tenaga mesin dengan

tenaga manusia, sehingga tenaga kerja dapat lebih banyak terserap.

e3 ?erakan konsumerisme

)asyarakat sebagai konsumen produk sering tidak diperhatikan hak-haknya. )isalnya tidak

diberikan in0ormasi yang utuh mengenai produk, kurang ditanggapi keluhannya, dll. 2leh

karena itu kepedulian terhadap konsumen perlu ditingkatkan. Dalam hal ini telah dibentuk

=@% atau =ayasan @embaga %onsumen ndonesia yang ber0ungsi membantu konsumen

memperoleh hak-haknya ketika mengkonsumsi sebuah produk.

anggung jawab perusahaan

Etika akan sangat berpengaruh pada tingkah laku indi5idual, dalam hal ini tanggung jawab

sosial mencoba untuk menjembatani komitmen indi5idu dan kelompok dalam suatu lingkungan sosial.

anggung jawab perusahaan, meliputi:

$. anggung jawab terhadap lingkungan

#erusahaan harus ramah lingkungan, artinya perusahaan harus memperhatikan, melestarikan danmenjaga lingkungan.

&. anggung jawab terhadap karyawan

Semua akti5itas sumber daya manusia diarahkan pada tanggung jawab kepada karyawan, dengan cara:

)endengarkan dan menghormati pendapat karyawan

)emberikan umpan balik, baik yang positi0 maupun negati0

)enceritakan kepada karyawan tentang kepercayaan

)embiarkan karyawan mengetahui keadaan perusahaan yang sebenarnya

)emberikan imbalan kepada karyawan dengan baik

)emberikan kepercayaan kepada karyawan

(. anggung jawab terhadap pelanggan

anggung jawab perusahaan kepada pelanggan, meliputi dua kategori, yaitu:

)enyediakan barang dan jasa yang berkualitas

)emberikan harga produk yang wajar dan adil

Selain itu, perusahaan juga harus melindungi hak-hak pelanggan, yaitu:

ak untuk mendapatkan produk yang aman ak untuk mendapatkan in0ormasi tentang segala aspek


8/12

ak untuk didengar

ak untuk memilih apa yang akan dibeli

*. anggung jawab terhadap in5estor

anggung jawab berupa menyediakan pengembalian in5estasi yang menarik dengan memaksimumkan

laba dan melaporkan kinerja keuangan seakurat dan setepat mungkin.

+. anggung jawab terhadap masyarakat

anggung jawab berupa menyediakan dan menciptakan kesehatan dan menyediakan berbagai

kontribusi terhadap masyarakat yang berada di sekitar lokasi perusahaan.

#enerapan anggung 'awab Sosial !isnis

Sebuah perusahaan yang tumbuh menjadi besar seringkali justru dimulai dari orang-orang

yang sejak awal memegang teguh nilai-nilai moral dan etika. 2leh karena itu etika bisnis yang

bertanggung jawab seharusnya diterapkan pada setiap usaha. >dapun penerapan tanggung jawab sosial

meliputi:

a3 ubungan antara bisnis dengan pelanggan atau konsumen

#enerapan etika bisnis dalam hubungannya dengan konsumen misalnya memberikan promosi,

menerapkan ser5is atau garansi, dan memberikan in0ormasi-in0ormasi penting dan lengkap

terkait dengan produk terutama untuk produk yang dikonsumsi.

b3 ubungan dengan karyawanDalam hubungannya dengan karyawan, penerapan etika bisnis dilakukan mulai dari proses

penerimaan pegawai yang transparan, proses pelatihan pegawai, kenaikan pangkat dan

promosi yang dilakukan, penurunan pangkat, trans0er karyawan, dan bahkan pemecatan

karyawan. #engambilan keputusan terhadap proses-proses tersebut harus dilaksanakan sesuai

prosedur, dengan pertimbangan dan alasan yang masuk akal.

c3 ubungan antar bisnis

Dalam hal ini adalah penerapan etika bisnis dalam hubungannya dengan pesaing. )isalnya

tidak membuat iklan atau promosi yang dapat menjatuhkan pesaing, tidak menjelekkan

produk pesaing, dll.

d3 ubungan dengan in5estor

Etika bisnis dalam hubungannya dengan in5estor, terutama terlihat pada perusahaan yang

telah A?o #ublicB, yaitu berupa pemberian in0ormasi yang jelas dan jujur mengenai kondisi

atau keadaan perusahaan.

e3 ubungan dengan lembaga keuangan

Dalam hal ini etika bisnis dengan lembaga pemerintah, terutama hubungan dengan kantor

pajak, dalam hal kewajiban pembayaran pajak.


9/12

"ara mempertahankan standar etika

$. )enciptakan kepercayaan perusahaan

al ini akan menetapkan nilai-nilai perusahaan yang mendasari tanggung jawab etika bagi

stakeholder.

&. )engembangkan kode etik

%ode etik merupakan suatu catatan tentang standar tingkah laku dan prinsip-prinsip etika yang

diharapkan perusahaan dari karyawan.

(. )enjalankan kode etik secara adil dan konsisten

*. )elindungi hak perorangan

+. )engadakan pelatihan etika

. )elakukan audit etika secara periodic

. )empertahankan standar yang tinggi tentang tingkah laku, jangan hanya aturan

/. )enghindari contoh etika yang tercela setiap saat dan diawali dari atasan

9. )enciptakan budaya yang menekankan komunikasi dua arah

%omunikasi dua arah sangat penting untuk mengin0ormasikan barang dan jasa yang dihasilkan dan

untuk menerima aspirasi untuk perbaikan perusahaan.

$C. )elibatkan karyawan dalam mempertahankan standar etika

#ara karyawan diberi kesempatan untuk memberikan umpan balik tentang bagaimana standar etika

yang harus dipertahankan.

. keuntungan menjaga etika

%euntungan yang diperoleh seseorang yang senantiasa menjaga etika dalam perilaku

hidupnya, antara lain:

a3 'ika juur dalam berbisnis, bisnisnya akan maju

b3 imbulnya kepercayaan

c3 %emajuan terjaga

d3 #erolehan laba akan meningkat

e3 erjadi kesinambungan

03 )elakukan dengan cara yang baik


10/12


11/12

BAB III

PEN'%'P

a( Kesimpu!an

kewirausahaan dapat dide0inisikan sebagai sesuatu kemampuan kreati0 dan ino5ati0 6create

new and di00erent3 yang dijadikan kiat, dasar, sumber daya, proses dan perjuangan untuk menciptakan

nilai tambah barang dan jasa yang dilakukan dengan keberanian untuk menghadapi risiko.

Etika bisnis adalah suatu kode etik perilaku pengusaha berdasarkan nilai-nilai moral dan

norma yang dijadikan tuntunan dalam berusaha dan memecahkan persoalan-persoalan yang dihadapi

dalam suatu perusahaan.

Etika bisnis sangat penting untuk mempertahankan loyalitas stakeholder dalam membuat

keputusan-keputusan perusahaan dan dalam memecahkan persoalan perusahaan. al ini disebabkan

semua keputusan perusahaan sangat mempengaruhi dan dipengaruhi oleh stakeholder. Stakeholder

adalah semua indi5idu atau kelompok yang berkepentingan dan berpengaruh pada keputusan-

keputusan perusahaan.

)aka sebagai seorang pro0esional selain harus memiliki kemampuan yang baik dalam hal

kreati0itas dan ino5ati0itas yang dijadikan kiat dalam menemukan suatu ide, gagasan atau ino5asi baru

dan cemerlang maka diperlukan pula subuah etika bisnis. >gar ketika ia bekerja Stakeholder dapat

menemui kepuasan hingga daripadanya dapat menciptakan kepercayaan dan penghormatan.


12/12

DA%A) P'S%AKA

Saiman, @eonardus. &C$*. Kewirausahaan Teori, Praktek dan Kasus-Kasus. 'akarta : Salemba Empat

%asali, Rhenald . &C$C. Wirausaha Muda Mandiri. 'akarta: # ?ramedia #ustaka tama

bab ii.docx kewirausahaan

Documents