bab ii analisis data - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng....

61
32 BAB II ANALISIS DATA Berkaitan dengan permasalahan dalam penelitian ini, maka analisis data akan dideskripsikan bentuk, makna leksikal, makna kultural, dan perkembangan dari istilah- istilah sesaji dalam pembangunan rumah di Desa Sidorejo Kecamatan Kendal Kabupaten Ngawi. A. Bentuk dan Makna Leksikal Bentuk dapat dibedakan menjadi 3, yaitu: (1) monomorfemis, (2) polimorfemis, dan (3) frasa. Analisis makna leksikal istilah-istilah sesaji dalam pembangunan rumah di desa sidorejo kecamatan Kendal Kabupaten Ngawi berdasarkan bentuk adalah sebagai berikut. 1. Bentuk Monomorfemis (1) andong [andɔŋ] Gambar 5. andong

Upload: phamhanh

Post on 03-Mar-2019

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

32

BAB II

ANALISIS DATA

Berkaitan dengan permasalahan dalam penelitian ini, maka analisis data akan

dideskripsikan bentuk, makna leksikal, makna kultural, dan perkembangan dari istilah-

istilah sesaji dalam pembangunan rumah di Desa Sidorejo Kecamatan Kendal

Kabupaten Ngawi.

A. Bentuk dan Makna Leksikal

Bentuk dapat dibedakan menjadi 3, yaitu: (1) monomorfemis, (2) polimorfemis, dan

(3) frasa. Analisis makna leksikal istilah-istilah sesaji dalam pembangunan rumah di

desa sidorejo kecamatan Kendal Kabupaten Ngawi berdasarkan bentuk adalah sebagai

berikut.

1. Bentuk Monomorfemis

(1) andong [andɔŋ]

Gambar 5. andong

Page 2: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

33

Andong memiliki makna leksikal sebuah tanaman perdu yang

bercabang. Mempunyai tinggi 2-4 meter dan tidak bercabang. Andong memiliki

daun yang panjang dan meruncing. Biasanya tanaman andong digunakan

sebagai tanaman hias dan bisa juga dimanfaatkan sebagai obat. Andong

memiliki daun yang panjang dan meruncing. Andong adalah kata dasar yang

berkategori nomina.

(2) bawang [bawaŋ]

Gambar 6. bawang

Bawang memiliki makna leksikal salah satu jenis bumbu dapur yang

juga digunakan hamper dalam setiap masakan. Bawang ini berbentuk bulat

menguncup, berwarna putih dan memiliki bau yang sangat menyengat. Bila

terlalu banyak dikonsumsi dapat menyebabkan bau mulut. Bawang adalah kata

dasar yang berkategori nomina.

Page 3: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

34

(3) brabon [brabɔn]

Gambar 7. brabon

Brabon memiliki makna leksikal merupakan kain berwarna merah yang

diletakkan pada ujung atas tiang penyagga dalam prosesi pembangunan rumah.

Kain ini berbentuk persegi empat dan diberi lubang ditengah, dengan tujuan

agar bisa dimasuki ujung kecil yang dimiliki oleh tiang penyangga. Brabon

adalah kata dasar yang berkategori nomina.

(4) brambang [brambaŋ]

Gambar 8. brambang

Page 4: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

35

Brambang memiliki makna leksikal jenis bumbu dapur yang selalu

digunakan hampir disetiap masakan. Bau dari brambang ini sangat menyengat

dan bila kita menatap maka air mata dapat keluar. Brambang berbentuk lonjong

mengucup, berwarna dan berlapis. Brambang adalah kata dasar yang

berkategori nomina.

(5) dhadhap [DaDap]

Gambar 9. dhadhap

Dhadap memiliki makna leksikal sebuah daun berwarna hijau yang

berbentuk menyerupai daun sirih namun agak lebar. Daun ini memiliki tekstur

permukaan yang kasar dan berasal dari pohon yang lunak, kecil dan pendek.

Dhadap adalah kata dasar yang berkategori nomina.

Page 5: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

36

(6) endhog [nDɔg]

Gambar 10. endhog

Endhog memiliki makna leksikal suatu benda berbentuk bulat agak

lonjong, keras dan mudah pecah yang merupakan bakal anak dari binatang

unggas yang disebut juga dengan telur. Endhog adalah kata dasar yang

berkategori nomina.

(7) gantal [gantal]

Gambar 11. gantal

Page 6: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

37

Gantal memiliki makna leksikal sebuah daun yang digulung dan diikat

menggunakan tali. Daun yang digunakan adalah daun sirih kemudian ditali

menggunakan benang. Gantal adalah kata dasar yang berkategori nomina.

(8) ingkung [iŋkuŋ]

Gambar 12. ingkung

Ingkung memiliki makna leksikal masakan daging seekor ayam utuh.

Artinya daging tersebut seolah-olah masih berwujud seekor ayam hanya saja

kepala ditarik ke atas dan dijepit dengan sayap. Ayam tersebut direbus dan

dicampur dengan bumbu kemiri, ketumbar, kunir, bawang merah, bawang

putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar

yang berkategori nomina.

Page 7: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

38

(9) jarit [jarIt]

Gambar 13. jarit

Jarit memiliki makna leksikal sebuah selendang. Selendang ini

biasanya bermotif batik yang biasanya dipakai untuk menggendong anak. Jarik

juga merupakan sebuah kain yang digunakan para kaum wanita sebagai pakaian

bawahan. Jarit adalah kata dasar yang berkategori nomina.

(10) kupat [kopat]

Gambar 14. kupat

Page 8: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

39

Kupat memiliki makna leksikal makanan yang terbuat dari beras yang

direndam terlebih dahulu, kemudian dimasukan ke dalam anyaman daun kelapa

berbentuk persegi empat, kemudian direbus dengan air sampai matang. Kupat

adalah kata dasar yang berkategori nomina.

(11) Lepet [lǝpǝt]

Gambar 15. Lepet

Lepet memiliki makna leksikal makanan yang terbuat dari ketan putih

yang dibungkus menggunakan daun kelapa, kemudian ditali pada tiga bagian,

bagian atas tenggah dan bawah. Lepet adalah kata dasar yang berkategori

nomina.

Page 9: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

40

(12) manggar [maŋgar]

Gambar16. manggar

Manggar memiliki makna leksikal sebuah bunga yang dihasilkan oleh

pohon kelapa. Manggar memiliki warna kuning muda dan jika diraba memiliki

tekstur yang lembut. Manggar merupakan bakal calon buah kelapa. Manggar

adalah kata dasar yang berkategori nomina.

(13) miri [miri]

Gambar 17. miri

Page 10: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

41

Miri memiliki makna leksikal merupakan salah satu bumbu dapur yang

berbentuk bulatan tidak merata, berwarna putih, dan memiliki tekstur yang

keras. Bila dipecah banyak mengandung minyak. Miri adalah dasar yang

berkategori nomina.

(14) panggang [paŋgaŋ]

Gambar 18. panggang

Panggang memiliki makna leksikal masakan ayam Jawa utuh yang

telah dibersihkan jeroannya kmudian disujeni yaitu ditusuk dari tengah tepat

dibelakang brutu sampai tembus pangkal leher, kemudian kepala ditarik ke

depan dan di jepit dengan sayap dan kaki. Ayam yang udah disujeni kemudian

dipanggang dengan bara api dan diolesi bumbu yang terbuat dari campuran

ketumbar, bawang putih, gula Jawa dan daun salam yang ditumbuk dan diberi

sedikit mentega, kemudian dipanggang sampai berwarna kecoklatan.

Panggang adalah kata dasar yang berkategori nomina.

Page 11: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

42

(15) pari [pari]

Gambar 19. pari

Pari memiliki makna leksikal arane tetuwuhan sing wohe ditutu dadi

beras (Bausastra Jawa, 2000:575). Sejenis tumbuhan yang buahnya digiling

menjadi beras. Pari memiliki tinggi 0,3 sampai dengan 1 meter. Jika sudah tua

tanaman padi berwarna kekuningan dan ujung buahnya merunduk kebawah.

Pari adalah kata dasar yang berkategori nomina.

(16) peyek [pεyε?]

Gambar 20. peyek

Page 12: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

43

Peyek memiliki makna leksikal yaitu makanan seperti kerupuk yang

terbuat dari tepung beras yang dicampur dengan berbagai bumbu. Biasanya

diberi campuran kacang atau teri. Peyek adalah kata dasar yang berkategori

nomina.

(17) ringin [riŋIn]

Gambar 21. ringin

Ringin memiliki makna leksikal Arane wit godhonge akeh ketel

(Bausastra. 2000:672) yaitu sebuah pohon yang memiliki daun yang rindang.

Ringin merupakan tumbuhan pohon besar dan memiliki daun yang rindang.

Untuk benda atau alat upacara ini digunakan seranting atau beberapa ranting

daun beringin dalam arti tidak dipetik daun daunnya. Ringin adalah kata dasar

yang berkategori nomina.

Page 13: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

44

(18) srondeng [sronDεŋ]

Gambar 22. srondeng

Srondeng memiliki makna leksikal yaitu lauk yang terbuat dari parutan

kelapa kemudian dicampur dengan bumbu yaitu kunyit, ketumbar, bawang

putih, bawang merah dan ditambah daun salam, daun jeruk purut dan lengkuas.

Srondeng berwarna coklat kehitaman dan rasanya manis. Srondeng ini biasanya

diikutkan dalam takir dan ada juga yang dibuat lauk untuk selametan. Srondeng

adalah kata dasar yang berkategori nomina.

(19) takir [takIr]

Gambar 23. takir

Page 14: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

45

Takir memiliki makna leksikal sebuah wadah untuk berbagai isi dari

sesaji. Wadah ini terbuat dari daun pisang yang dibentuk seperti mangkuk isi

dari takir ini adalah telu, kemiri, bawang merah, bawang putih, cabai, uang

logam, bunga dan gantal. Takir adalah kata dasar yang berkategori nomina.

2. Bentuk Polimorfemis

Bentuk polimorfemis istilah-istilah sesaji dalam pembuatan rumah meliputi

afiksasi dan kata majemuk. Adapun kata-kata yang termasuk dalam polimorfemis

adalah sebagai berikut.

a. afiksasi

(20) kuluban [kuluban]

Gambar 24. kuluban

Kuluban memiliki makna leksikal sebutan untuk berbagai jenis sayuran

yang dapat dihidangkan dengan sambal kacang atau sambal kelapa. Kulub

Page 15: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

46

“sebutan untuk jenis sayuran yang dimasak dengan direbus dan dihidangkan

dengan sambal kacang atau sambel kelapa” + Sufiks –an kuluban ‘sebutan

untuk berbagai jenis sayuran yang dapat dihidangkan dengan ambal kacang

sambel kelapa.

b. Kata Majemuk

(21) gedhang raja [gǝDaŋ rɔjɔ]

Gambar 25. gedhang raja

Gedhang raja memilki makna leksikal salah satu jenis pisang yang

memiliki bentuk besar, panjang dan berwarna kuning, rasanya paling manis

diantara yang lain sehingga disebut rajanya pisang. Kata gedhang memiliki arti

sejenis buah yang dihasilkan pohon pisang. Kata raja memiliki arti Raja atau

Ratu (Bausastra Jawa). Dalam istilah gedhang raja memiliki makna yang bukan

gabungan antara makna gedhang dan raja melainkan penggabungan kata yang

menimbilkan makna baru, maka istilah gedhang raja termasuk jenis kata

majemuk.

Page 16: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

47

(22) kembang kanthil [kǝmbaŋ kanTIl]

Gambar 26. kembang kanthil

Kembang kanthil memiliki makna leksikal merupakan bingan berwarna

putih yang mempunyai bau harum yang khas. Kembang kanthil memilki pohon

yang mencapai 30 meter dan mempunyai batang yang berkayu. Pada ranting-

ranting pohon biasanya ditumbuhi bulu-bulu halus berwarna keabu-abuan.

Daun kantil tunggal berbentuk bulat telur dan berwarna hijau. Tangkai daun

panjang mencapai hampir setengan panjang daunnya. Kanthil memupunyai

kata kembang memilki makna suatu calon buah yang terdapat diantra dedaunan

pada sebuah tumbuhan. Kembang memiliki bau harum dan memiliki warna

indah dan mencolok. Kata kanthil memiliki makna gumantung ‘bergelantungan

atau menggantung’. Dalam istilah kembang kanthil memiliki makna yang

bukan gabungan antara makna kembang dan kanthil melainkan penggabungan

kata yang menimbulkan makna baru, maka istilah kembang khantil termasuk

jenis kata majemuk.

Page 17: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

48

(23) kembang setaman [kǝmbaŋ sǝtaman]

Gambar 27. kembang setaman

Kembang setaman memiliki makna leksikal sesaji yang terdiri dari

berbagai jenis bunga yang terdiri dari mawar merah, mawar putih, melati dan

kenanga. Kata kembang memiliki makna suatu calon buah yang terdapat

diantara dedaunan pada sebuah tumbuhan. Kembang memiliki bau harum dan

wrna yang indah dan mencolok. Kata setaman memiliki makna sesuatu yang

menyerupai dengan taman. Dalam istilah kembang setaman memiliki makna

yang bukan gabungan antara makna kembang dan setaman melainkan

penggabungan kata yang menimbulkan makna yang baru, maka istilah

kembang setaman termasuk jenis kata majemuk.

Page 18: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

49

(24) sega golong pitu [sǝgɔ gɔlɔŋ pitu]

Gambar 28. sega golong pitu

Sega golong pitu memiliki makna leksikal yaitu nasi putih yang dikepal-

kepal. Nasi ini berjumlah tujuh buah bulatan. Kata sega memiliki arti makanan

pokok yang terbuat dari beras. Kata golong berasal dari kata golongan yang

berarti golongan kelompok, golong (kamus Jawa Indonesia Populer). Pitu

adalah bilangan yang menyatakan jumlah. Dalam istilah Sega golong pitu

memiliki makna yang bukan gabungan antara makna sega, golong dan pitu

melainkan penggabungan kata yang menimbulkan makna baru, yaitu nasi yang

dibentuk bulat yang berjumlah tujuh. maka istilah Sega golong pitu termasuk

jenis kata majemuk.

Page 19: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

50

(25) wedhak ripih [wǝDak ripIh]

Gambar 29. wedhak ripih

wedhak ripih memiliki makna leksikal yaitu makanan yang terdiri dari

rengginan, opak gaplek, jenang, jadah, kopat, lepet, jagung, tela pohong, tela

rambat dan jagung. Kata wedhak memiliki arti bedak yaitu suatu bubuk yang

biasanya digunakan untuk memutihkan wajah. Kata ripih berasal dari kata

paripih yang berarti sebuah kata-kata yang indah (Bausastra Jawa). Dalam

istilah wedhak ripih memiliki makna yang bukan gabungan antara makna

wedhak dan ripih melainkan penggabungan kata yang menimbulkan makna

baru, maka istilah wedhak ripih termasuk jenis kata majemuk.

Page 20: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

51

3. Bentuk Frasa

(26) beras kuning [bǝras kunIŋ]

Gambar 30. beras kuning

Beras kuning memiliki makna leksikal yaitu bagian bulir padi gabah

yang telah dipisah dari merang, ‘sekam’. Maksud beras kuning dalam sesaji ini

adalah beras yang diberi kunir sehingga berwarna kuning. Istilah beras kuning

berjenis frasa nomina. Hal tersebit dapat dibuktikan sebagai berikut:

beras + kuning → beras kuning

N + Adj → FN

Berdasarkan skema di atas, kata ini beras yang berjenis nomina yang diikuti

dengan modifikator kuning yang berjenis Adjektif, sehingga frasa beras kuning

berjenis frasa nomina.

Page 21: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

52

(27) bothok pelas [bɔTɔ? pelas]

Gambar 31. bothok pelas

Bothok pelas memiliki makna leksikal makanan yang terbuat dari

kedelai yang direndam selama dua jam, kemudian ditumbuk dengan campuran

ketumbar, bawang putih, laos, garam, gula dan parutan kelapa, adonan tersebut

kemudian dibungkus dengan daun pisang kemudian direbus sampai matang.

Istilah bothok pelas berjenis frasa nomina, hal tersebut dapat dibuktikan sebagai

berikut :

bothok + pelas → bothok pelas

N + N → FN

Berdasarkan skema diatas, kata inti bothok yang berjenis nomina yang diikuti

dengan modifikator pelas yang berjenis nomina, sehingga frasa bothok pelas

berjenis frasa nomina.

Page 22: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

53

(28) cengkir gadhing kuning [cǝŋkIr gaDIŋ kunIŋ]

Gambar 32. cengkir gadhing kuning

Cengkitr gadhing kuning memiliki makna leksikal merupakan buah

kelapa yang masih kecil dan berwarna kuning istilah Cengkir gadhing kuning

berjenis frasa nomina. Hal tersebut dapat dibuktikan sebagai berikut:

cengkir gadhing + kuning → cengkir gadhing kuning

N + Adj → FN

Berdasarkan skema diatas, frasa inti cengkir gadhing yang berjenis frasa

nomina yang diikuti dengan modifikator yang berjenis Adjektif yaitu kata

gadhing , sehingga frasa cengkir kuning gadhing berjenis frasa nomina.

Page 23: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

54

(29) dhuwit cring [DuIt criŋ]

Gambar 33. dhuwit cring

Dhuit cring memiliki makna leksikal uang logam. Karena persentuhan

antar permukaan uang logam menghasilkan bunyi cring, maka dalam

masyrakat Desa Sidorejo menyebutnya dengan dhuwit cring . Istilah dhuwit

cring berjenis frasa nomina. Hal tersebut dapat dibuktikan sebagai berikut:

dhuwit + cring → dhuwit cring

N + Adj → FN

Berdasarkan skema di atas, kata inti dhuwit yang berjenis nomina yang diikuti

dengan modifikator cring yang berjenis Adjektif, sehingga frasa dhuwit cring

berjenis frasa nomina.

Page 24: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

55

(30) jadah abang [jadah abaŋ]

Gambar 34. jadah abang

Jadah abang memiliki makna leksikal merupakan sebuah makanan

yang diiris kotak-kotak berwarna merah kecoklatan. Makanan ini terbuat dari

santan kelapa, tepung ketan, gula pasir, gula merah dan garam. Makanan ini

memiliki rasa yang manis. Istilah jadah abang berjenis frasa nomina. Hal

tersebut dapat dibuktikan sebagai berikut:

jadah + abang → jadah abang

N + N → FN

Berdasarkan skema diatas, kata inti jadah yang berjenis nomina yang diikuti

dengan modifikator abang yang berjenis nomina, sehingga frasa jadah abang

berjenis frasa nomina.

Page 25: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

56

(31) jadah ireng [jadah irǝŋ]

Gambar 35. jadah ireng

Jadah ireng memiliki makna leksikal merupakan sebuah makanan khas

Jawa yang berbahan dasar ketan hitam yang dicampur dengan kelapa. Makanan

ini dimasak dengan dikukus. Istilah jadah ireng berjenis frasa nomina. Hal

tersebut dibuktikan sebagai berikut:

jadah + ireng → jadah ireng

N + Adj → FN

Berdasarkan skema diatas, kata ini jadah yang berjenis nomina yang diikuti

dengan modifikator ireng yang berjenis Adjektif sehingga frasa jadah ireng

berjenis frasa nomina.

Page 26: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

57

(32) jadah putih [jadah putIh]

Gambar 36. jadah putih

Jadah putih memiliki makna leksikal makanan yang berbahan dasar

ketan yang dicampur dengan kelapa. Makanan ini dimasak dengan dikukus.

Istilah jadah putih berjenis frasa nomina. Hal tersebut dapat dibuktikan sebagai

berikut:

jadah + putih → jadah putih

N + Adj → FN

Berdasarkan skema di atas, kata inti jadah yang berjenis nomina yang diikuti

dengan modifikator putih yang berjeni Adjektif, sehingga frasa jadah putih

berjenis frasa nomina.

Page 27: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

58

(33) jangan lodheh [jaŋan loDεh]

Gambar 37. jangan lodheh

Jangan lodheh memiliki makna leksikal yaitu sayuran yang dimasak

dengan santan dan bahan-bahan yang digunakan adalah labu jipang, kacang

panjang, petai, tempe, cabai dan santan, sedangkan bumbunya yaitu bawang

merah, bawang putih, cabai, tempe busuk dan penyedap rasa. Jangan lodheh

memiliki cita rasa gurih dan segar. Istilah jangan lodheh berjenis frasa nomina.

Hal tersebut dapat dibuktikan sebagai berikut:

jangan + lodheh → jangan lodheh

N + N → FN

Berdasarkan skema diatas, kata inti jangan yang berjenis nomina yang diikuti

dengan modifikator lodheh yang berjenis nomina, sehingga frasa jangan lodheh

berjenis frasa nomina.

Page 28: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

59

(34) jangan tempe [jaŋan tempe]

Gambar 38. jangan tempe

Jangan tempe memiliki makna leksikal merupakan sayuran yang

dimasak dengan bahan dasar tempe yang diberi santan dan berbagai bumbu

bawang merah, putoh, tempe yang sudah membusuk, cabai yang ditumbuk

halus, lalu diberi daun salam dan lengkuas. Istilah jangan tempe berjenis frasa

nomina. Hal tersebut dapat dibuktikan sebagai berikut :

jangan + tempe → jangan tempe

N + N → FN

Berdasarkan skema diatas, kata inti jangan yang berjenis nomina yang diikuti

dengan modifikator tempe yang berjenis nomina, sehingga frasa jangan tempe

berjenis frasa nomina.

Page 29: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

60

(35) janur kuning [janor kunIŋ]

Gambar 39. janur kuning

Janur kuning memiliki makna leksikal daun kelapa muda yang berwrna

kuning. Daun ini sering diikutsertakan dalam tradisi upacara adat Jawa,

khususnya dalam upacara pernikahan biasanya dipasang dan dibuat seperti

gapura pintu masuk lokasi acara dilaksanakan. Istilah janur kuning berjenis

frasa nomina. Hal tersebut dapat dibuktikan sebagai berikut:

janur + kuning → janur kuning

N + Adj → FN

Berdasarkan skema diatas, kata inti janur yang berjenis nomina yang diikuti

dengan modifikator kuning yang berjenis Adjektif, sehingga frasa janur kuning

berjenis frasa nomina.

Page 30: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

61

(36) jenang abang [jǝnaŋ abaŋ]

Gambar 40. jenang abang

Jenang abang memiliki makna leksikal sejenis makanan yang terbuat

dari tepung beras yang dicampur dengan santan garam dan gula merah sebagai

pewarna merah. Istilah jenang abang berjenis frasa nomina. Hal tersebut dapat

dibuktikan sebagai berikut :

jenang + abang → jenang abang

N + Adj → FN

Berdasarkan skema diatas, kata inti jenang yang berjenis nomina yang diikuti

dengan modifikator abang yang berjenis Adjektif, sehingga frasa jenang abang

berjenis frasa nomina.

Page 31: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

62

(37) jenang putih [jǝnaŋ putIh]

Gambar 4. jenang putih

Jenang Putih memiliki makna leksikal merupakan sejenis makanan

yang terbuat dari tepung beras yang dicampur dengan santan dan garam.

Makanan ini lunak seperti bubur. Istilah jenang putih berjenis frasa nomina.

Hal tersebut dapat dibuktikan sebagai berikut

jenang + putih → jenang putih

N + Adj → FN

Berdasarkan skema di atas, kata inti jenang yang berjenis nomina yang diikuti

dengan modifikator putih yang berjenis Adjektif, sehingga frasa jenang putih

berjenis frasa nomina.

Page 32: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

63

(38) kembang wangi [kǝmbaŋ waŋi]

Gambar 42. kembang wangi

Kembang wangi memiliki makna leksikal sesaji yang terbuat dari

kembang kanthil, bunga mawar yang dipisahkan dari tangkainya kemudian

dicampur dengan irisan daun pandan dan diberi minyak wangi. Istilah kembang

wangi berjenis frasa nomina. Hal tersebut dapat dibuktikan sebagai berikut:

kembang + wangi → kembang wangi

N + Adj → FN

Berdasarkan skema di atas, kata inti kembang yang berjenis nomina yang

diikuti modifikator wangi yang berjenis Adjektif, sehingga frasa kembang

wangi berjenis frasa nomina.

Page 33: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

64

(39) lombok abang [lɔmbɔ? abaŋ]

Gambar 43. lombok abang

Lombok abang memiliki makna leksikal suatu bahan dasar sambal yang

memberikan rasa pedas. Lombok ini berbentuk kecil panjang jika masih

berumur muda berwarna hijau. Lombok memilki pohon yang pendek dan

berbatang lentur. Istilah lombok abang berjenis frasa nomina. Hal tersebut

dapat dibuktikan sebagai berikut:

lombok + abang → Lombok abang

N + Adj → FN

Berdasarkan skema di atas, kata inti lombok yang berjenis nomina yang diikuti

dengan modifikator abang yang berjenis Adjektif, sehingga frasa lombok abang

berjenis frasa nomina.

Page 34: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

65

(40) opak gaplek [opa? Gaplε?]

Gambar 44. opak gaplek

Opak gaplek memiliki makna leksikal sebuah olahan makanan yang

terbuat dari ketela pohon, yang kemudian diiris tipis-tipis untuk dijadikan

kerupuk. Makanan ini biasanya dijadikan pelengkap dalam sesaji. Istilah opak

gaplek berjenis frasa nomina. Hal tersebut dapat dibuktikan sebagai berikut:

opak + gaplek → opak gaplek

N + N → FN

Berdasarkan skema di atas, kata inti opak yang berjenis nomina yang diikuti

dengan modifikator gaplek yang berjenis nomina, sehingga frasa opak gaplek

berjenis frasa nomina.

Page 35: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

66

(41) sega gurih [sǝgɔ gurIh]

Gambar 45. sega gurih

Sega gurih memiliki makna leksikal yaitu nasi putih yang gurih rasanya,

karena dalam proses pengolahannya, nasi tersebut lebih dahulu direbus dengan

santen kanil ‘santan kelapa yang kental’ dan diberi garam secukupnya. Istilah

sega gurih berjenis frasa nomina. Hal tersebut dapat dibuktikan sebagai berikut:

sega + gurih → sega gurih

N + Adj → FN

Berdasarkan skema di atas, kata inti sega yang berjenis nomina yang diikuti

dengan modifikator gurih yang berjenis Adjektif, sehingga frasa sega gurih

berjenis frasa nomina.

Page 36: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

67

(42) tebu ireng [tǝbu irǝŋ]

Gambar 46. tebu ireng

Tebu ireng memiliki makna leksikal sejenis rumput-rumputan

berbatang tinggi dan beruas-ruas. Tanaman ini memiliki batang yang lunak dan

berair. Tanaman ini merupakan bahan baku dalam pembuatan gula pasir. Tebu

ireng memiliki daun yang berwarna keungu-unguan, bila batang dikupas

warnanya kekuning-kuningan dan memilki batang yang lebih kecil daripada

tebu pada umumnya. Istilah tebu ireng berjenis frasa nomina. Hal tersebut dapat

dijelaskan sebagai berikut:

tebu + ireng → tebu ireng

N + Adj → FN

Berdasarkan skema di atas, kata inti tebu yang berjenis nomina yang diikuti

dengan modifikator ireng yang berjenis Adjektif, sehingga frasa tebu ireng

berjenis frasa nomina.

Page 37: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

68

(43) tela pohong [telɔ pohoŋ]

Gambar 47. tela pohong

Tela pohong memiliki makna leksikal jenis tanaman palawija yang

memiliki pohon pendek. Tanaman ini berbuah pada akarnya. Tanaman ini bisa

ditanam hanya dengan menancapkan potongan batang kedalam tanah. Tela

pohong merupakan ubi yang memiliki rasa yang gurih. Istilah tela pohong

berjenis frasa nomina. Hal tersebut dapat dibuktikan sebagai berikut:

tela + pohong → tela pohong

N + N → FN

Berdasarkan skema di atas, kata inti tela yang berjenis nomina yang diikuti

dengan modifikator pohong yang berjenis nomina, sehingga frasa tela pohong

berjenis frasa nomina.

Page 38: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

69

(44) tela rambat [telɔ rambat]

Gambar 48. tela rambat

Tela rambat memiliki makna leksikal sejenis ubi-ubian yang berbentuk

bulat dan dihasilkan dari sebuah pohonyang hidup merambat. Daun dari

tanaman ini juga bisa diolah menjadi sayur. Istilah tela rambat berjenis frasa

nomina. Hal tersebut dapat dibuktikan sebagai berikut:

tela + rambat → tela rambat

N + Adj → FN

Berdasarkan skema diatas, kata inti tela yang berjenis nomina yang diikuti

dengan modifikator rambat yang berjenis Adjektif, sehingga frasa tela rambat

berjenis frasa nomina.

Page 39: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

70

B. Makna Kultural

Berikut adalah pembahasan tentang makna kuktural istilah-istilah sesaji dalam

pembuatan rumah di Desa Sidorejo Kecamatan Kendal Kabupaten Ngawi berdasarkan

jenis sesaji yang digunakan.

1. Sesaji Takir [takIr]

Takir memiliki makna kuktural supaya tatak pikir e manungsa ‘agar manusia

memiliki tekad dan keyakinan yang kuat’. Dalam pembangunan rumah terdapat lima

takir yang ditanam pada pondasi rumah, yaitu pada tiap sudut pondasi dan tengah-

tengah bangunan. Hal itu agar manusia mempunyai kayakinan yang kuat. Keyakinan

tersebut dipusatkan pada Kanjeng Sunan Kalijaga yang dapat membimbing manusia

dalam berbagai masalah kehidupan masyarakat Jawa. Selain itu sesaji takir juga

berfungsi sebagai tolak balak maksudnya adalah untuk menolak bilamana ada roh

halus yang menguasai tempat yang akan dibangun menjadi sebuah rumah. Dengan

adanya sesaji takir ini bermaksud untuk meminta ijin secara baik-baik kepada makluk

halus yang terlebih dahulu menempati tempat tersebut. Sesaji takir terdiri dari

berbagai unsur sesaji diantaranya adalah sebagai berikut.

a. bawang [bawaŋ]

Bawang memiliki makna kultural agar hangat maksudnya agar tidak

memiliki pikiran yang dingin. Hal ini dikaitkan dengan hawa nafsu. Seorang

yang berfikiran dingin akan sulit mengendalikan nafsunya, terutama nafsu

amarah. Nafsu amarah adalah bujukan setan yang menjadi musuh utama bagi

manusia. Dengan adanya brambang ini diharapkan keluarga pemilik rumah

Page 40: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

71

memiliki pikiran yang tenang dan tangkas setiap menghadapi masalah, terutama

masalah rumah tangga.

b. brambang [brambaŋ]

Brambang memiliki makna kultural yang sama dengan bawang yaitu

agar hangat, maksudnya agar tidak memiliki pikiran yang dingin. Hal itu terkait

dengan hawa nafsu. Seorang yang berfikiran dingin akan sulit mengendalikan

nafsunya terutama nafsu amarah. Dengan adanya brambang ini diharapkan

keluarga pemilik rumah agar memiliki pikiran yang tenang dan tangkas setiap

menghadapi masalah, terutama masalah rumah tangga.

c. dhuwit cring [DuIt criŋ]

Dhuwit cring memiliki makna kultural sebagai simbol upah untuk

makluk halus yang terlebih dahulu menempati pekarangan tempat rumah

dibangun. Hal tersebut berkaitan dengan tujuan manusia bekerja, yaitu demi

mendapatkan uang. Maka dari itu, dhuwit cring digunakan untuk simbol upah

kepada makluk halus agar tidak mengganggu siapa saja yang akan menempati

rumah tersebut.

d. endhog [nDɔg]

Endhog memiliki makna kultural untuk menghormati sedulur alus tapa

ing dhasar e bumi’saudara gaib yang bertapa di dalam bumi’,yaitu ari-ari

’plasenta’ karena saat manusia terlahir dibarengi dengan ari-ari ‘plasenta’. Ari-

Page 41: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

72

ari ‘plasenta’ dalam masyarakat Jawa dianggap sebagai sedulur atau teman

ketika bayi masih berada di dalam kandungan. Ari-ari ‘plasenta’ yang keluar

dari rahim tersebut kemudian dikubur di dalam tanah oleh orang tua bayi.

e. gantal [gantal]

Gantal memiliki makna kultural, yaitu melambangkan kiblat empat.

Kiblat empat terkait dengan empat nafsu dan empat arah mata angina. Arah

timur terdapat nafsu mutmainah atau nafsu baik. Arah selatan terdapat nafsu

amarah. Arah barat terdapat nafsu sufiah atau dengki. Arah utara terdapat nafsu

aluamah atau serakah. Dengan adanya gantal ini diharapkan agar dapat

mengontrol hawa nafsu sehingga tidak terjadi hal-hal yang buruk.

f. kembang wangi [kǝmbaŋ waŋi]

Kembang wangi memiliki makna kultural kersane wangi ‘ agar wangi ‘.

Masyarakat Desa Sidorejo meyakini bahwa keharuman melambangkan

keseriusan dan kemuliaan. Maksudnya adalah kita dengan serius dan dalam

suasana hati yang tenang memohon agar doa-doa kami dikabulkan.

g. lombok abang [lɔmbɔ? abaŋ]

Lombok abang memilki makna kultural ben gumampang asal e golek

pangan ‘agar mudah dalam hal mencari nafkah’. Masyarakat Desa Sidorejo

meyakni bahwa mengkonsumsi cabai dapat membuat tubuh kita menjadi panas

dan dapat membuat pikiran menjadi cerah. Selain itu, cabai juga diyakini dapat

Page 42: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

73

menambah semangat dalam bekerja. Hal tersebut merupakan simbol untuk

ngajeni ‘menghargai’ para lelembut dengan cara seolah-olah meminta restu agar

mudah untuk mencari nafkah dan kesuksesan dunia

h. miri [Miri]

Miri memiliki makna kultural miri tegese ben ora ngemar-ngemari ‘miri

berarti agar tidak khawatir’. Masyarakat Jawa berkeyakinan setiap memasuki

suatu daerah diwajibkan untuk memohon ijin kepada para lelembut ‘roh halus’

yang terlebih dahulu menguasai tempat tersebut. Miri tersebut disertakan di

dalam wadah takir yang selanjutnya di pendam dalam tanah dengan tujuan agar

pemilik rumah tidak khawatir pada gangguan-gangguan roh halus.

2. Sesaji Selamatan

Upacara selamatan ini terdiri dari berbagai makanan yang disajikan untuk para

peserta selamatan. Hidangan-hidangan tersebut merupakan suatu simbolik yang

memiliki arti dan makna tersendiri. Tujuan selamatan ini adalah agar selamat dalam

proses pembangunan rumah. Secara utuh makna dari sesaji selamatan adalah sebagai

symbol rasa syukur atas rahmat yang diberikan Tuhan. Sesaji dalam selamatan ini

diantaranya adalah sebagai berikut.

a. bothok pelas [bɔTɔ? pelas]

Botok pelas memiliki makna kultural sebagai symbol yang

melambangkan jiwa dan raga manusia. Bothok pelas terbuat dai campuran

Page 43: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

74

parutan kelapa dan kedelai yang dihaluskan. Hal tersebut dikaitkan dengan jiwa

dan raga manusia yang menyatu seperti kedelai dan parutan kelapa dalam bothok

pelas.

b. gedhang raja [gǝDaŋ rɔjɔ]

Gedhang raja memiliki makna kultural sebagai perlambang pemimpin

umat manusia di bumi. Yang dimaksud pemimpin manusia adalah Nabi

Muhammad SAW. Nabi Muhamad menyabarkan Agama Islam sehingga

dianggap sebagai penyelamat umat Islam di bumi ini. Jadi gedhang raja ini

memiiki simbol untuk menghormati Nabi Muhammad SAW.

c. ingkung [inŋkuŋ]

Ingkung memiliki makna ingkang kakung, yang dimaksud adalah

baginda Rasulullah SAW. Ingkung merupakan masakan ayam yang disajikan

secara utuh. Ingkung ini sebagai perlambangan tuntunan Rasulullah SAW.

Dalam sebuah acara selamatan ingkung ini dibagikan kepada orang-orang yang

mengikuti selamatan. Hal ini seperti tuntunan Rasulullah SAW yang berguna

bagi umat islam.

d. jangan lodheh [jaŋan loDεh]

Jangan lodheh memiliki makna kultural ketenangan. Hal itu terkait

dengan cita rasa dari jangan lodheh yang memiiki rasa yang segar dan dingin.

Hal tersebut dapat membuat pikiran kita menjadi tenang dan nyaman.

Page 44: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

75

e. jangan tempe [jaŋan tempe]

Jangan tempe memiliki makna kultural agar para tukang memiliki

semangat dalam bekerja. jangan tempe memiliki cita rasa yang sangat pedas.

Masyarakat Desa sidorejo menyakini bahwa mengonsumsi makanan pedas dapat

menabah gairah dan semangat dalam bekerja. jangan tempe disajikan pada saat

selamatan dan dikonsumsi oleh peserta selamatan dan para tukang.

f. jenang abang [jǝnaŋ abaŋ]

Jenang abang memiliki makna kultural ibu. Jenang abang berwarna

merah dan berbentuk seperti bubur. Hal ini melambangkan darah merah yang

dikeluarkan seorang wanita setiap bulan atau disebut juga darah haid. Seorang

wanita disini adalah jasmani seorang ibu.

g. jenang putih [jǝnaŋ putIh]

Jenang putih memiliki makna kultural bapak. Jenang putih memiliki

warna putih seperti tulang. Yang dimaksud tulang adalah tulangpunggung

keluarga yaitu bapak. Warna putih juga melambangkan air mani yang dimiliki

oleh seorang bapak.

h. kuluban [kuluban]

Kuluban memiliki makna kultural suatu lambang yang berfungsi untuk

menghormati gusti rasul, istri, dan putranya. Kuluban disajikan bersama dengan

Page 45: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

76

sega gurih dan pelas. Sega gurih melambangkan pimpinan umat islam, yaitu

baginda Rasulullah SAW. Sementara pelas melambangkan umat manusia. Hal

itu melambangkan bahwa hubungan antara pemimpin degan yang dipimpin

tidak terpisahkan.

i. panggang [paŋgaŋ]

Panggang memiliki makna kultural untuk menghormati alat dan tukang

kayu. Panggang ini dibentuk dengan cara disujeni, yaitu ditusuk menggunakan

kayu dari tengah tepat di belakang brutu ‘anus’ hingga menembus pangkal leher.

Setelah itu, kepala ditarik ke depan dan di jepit dengan sayap dan kaki. Dalam

pengembangan rumah terdapat rangkaian kayu yang rumit sebagai penyangga

atap rumah, dan tukang kayu memiliki peran penting dalam merangkai kayu-

kayu tersebut. maka dari itu, dalam sesaji pembangunan rumah disertakan

panggang sebagai lambang untuk menghormati alat dan tukang kayu.

j. peyek [pεyε?]

Peyek memiliki makna kultural sebagai simbol untk menghormati hari

pasaran. Masyarakat masih sangat dipercaya terhadap petungan Jawa dan

petungan Jawa itu sendiri dihitung menggunakan hari pasaran, yaitu legi,

pahing, pon, wage, dan kliwon.

Page 46: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

77

k. sega golong pitu [sǝgɔ gɔlɔŋ pitu]

Sega golong pitu memilki makna kultural untuk menghormati para wani.

Para Wali yang telah menyebarkan agama Islam di tanah Jawa. Para wali telah

mengajarkan tujuh hal yaitu kiblat papat lima pancer. Kiblat empat terkait

dengan empat nafsu dan empat arah mata angin. Arah timur terdapat nafsu

mutmainah atau nafsu baik. Arah setelah terdapat nafsu amarah. Arah barat

terdapat nafsu sufiah atau dengki. Arah utara terdapat nafsu aluamah atau

serakah. Lima pancer maksudnya adalah yang kelima itu dari manusia yang

berada diantara empat nafsu. Ditambah dengan jenang dedhak yang bermakna

sembarang e bab supaya cedhak ‘ agar didekatkan dengan berbagai hal’, dan

Jenang biru, abang abang antarane biru. . biru kui aber-aber, maksdnya biar

biru ( dikaitkan dengan kleru ‘kesalahan’) bisa aber-aber ‘kabur dengan harapan

agar terhindar dari kesalahan.

l. sega gurih [sǝgɔ gurIh]

Sega gurih memiliki akna kultural sebagai lambang kekuatan. Beras

merupakan sumber daya kekuatan hidup dan kehidupan. Jelas kiranya maksud

simbolis diakai nasi (beras, padi) dalam beberapa upacara mendirikan bangunan

rumah, rumah adalah tempat tinggal manusia-manusia satu keluarga. Gurih ini

melambangkan bahwa masing-masing memerlukan kekuatan dan sumber hidup.

Selain itu juga sebagai lambang karena sega gurih berwarna putih maka itu

sebagai lambang kesucian. Hal itu dilakukan untuk menghormati seseorang

Page 47: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

78

putih yaitu pemimpin umat islam yaitu baginda Rasulullah SAW dan para

sahabat nabi yaitu Abu Bakar, Usman, dan Ali.

m. seondeng [sronDεŋ]

Srondeng memiliki makna kultural yang mengacu pada pohon kelapa.

Pohon kelapa dapat tumbuh dimana saja dengan mudah dan subur serta mampu

menyesuaikan dengan keadaan setempat. Pohon kelapa tersebut ibarat manusia

yang mampu hidup dimanapun. Selain itu, semua bagian dari pohon kelapa amat

berguna, baik buahnya, serabutnya, batangnya, lidinya maupun daunya. Ini

contoh yang positif bagi manusia. Hendaknya segala perbuatan kita juga

bermanfaat bagi sesame. Kita mampu berkarya, mampu menolong, member

kepada sesama. Kita bisa memberikan hal-hal yang baik, jangan kita membuat

sakit hati orang lain.

n. wedhak ripih [wǝDak ripIh]

Wedhak rapih memiliki kultural sebagai lambang gaman ‘alat’. Alat

adalah media utama manusia dalam segala hal. Wedhak ripih terdapat berbagai

jenis ubi-ubian dan palawija seperti ketela pohon, ketela rambat, jagung, dan

lain-lain. Hal itu melambangkan segala usaha yang kita lakukan pasti

menuangkan sebuah hasil. Hasil tersebut dilambangkan dengan hasil panen pala

kependem yang terdapat dalam sesaji ini. Unsure dari sesaji wedhak ripih dapat

dijelaskan sebagai berikut.

Page 48: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

79

1) jadah abang [jadah abaŋ]

Jadah abang memiliki makna kultural sebagai lambang merah pada

bendera Negara Indonesia. Jadah abang diletakkan bersandingan dengan

jadah putih, maka terdapat merah dan putih layaknya bendera Negara

Indonesia.

2) jadah ireng [jadah irǝŋ]

Jadah ireng memiliki makna kultural hitam gelap seperti pada malah

hari. Maksudnya adalah waktu siang dan malam. Bumi terlihat pada siang

hari dan langit terlihat pada malam hari. Maksudnya adalah kita menghormati

pergantian waktu siang dan malam agar memperoleh keselamatan dikala

siang dan malam.

3) jadah putih [jadah putIh]

Jadah putih memiliki makna kultural terkait dengan jadah putih yaitu

sebagai bendera Indonesia. Adapun tujuan lambang merah putih ini adalah

untuk menghormati para pejuang yang telah memerdekakan Negara

Indonesia.

4) kupat [kopat]

Kupat memiliki makna kultural ngaku lepat, yaitu mengaku salah

seperti halnya dalam hubungan dengan kerabat, teman, dan saudara, bila

melakukan kesalahan dapat segera mengakui kesalahannya dan meminta

Page 49: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

80

maaf. Seseorang yang memiliki sifat demikian akan memiliki banyak teman

dan mampu menjaga keharmonisan sebuah sebuah hubungan, baik itu teman,

saudara, dan keluarga. Sifat ini seperti yang dimiliki para sahabat Nabi SAW.

Dalam sesaji ini kupat juga berfungsi untuk menghormati para sahabat Nabi

SAW. Selain itu kupat juga memiliki makna kersane kuat maksudnya agar

rumah yang dibangun nanti kuat dan awet.

5) lepet [lǝpǝt]

Lepet memiliki makna kultural lepet “salah”. Ketika sadar atas

kesalahan yang dilakukan, segeralah meminta maaf. Sifat seperti ini juga

dimiliki para sahabat Nabi SAW. Dalam sesaji ini lepet memiliki fungsi untuk

menghormati para sahabat Nabi SAW. Selain itu lepet juga memiliki makna

kersane slamet, maksudnya adalah agar rumah yang dibangun nanti dapat

melindungi keluarga dari panas hujan angin dan badai.

6) opak gaplek [opa? gaplε?]

Opak gaplek memiliki makna kultural suatu lambang untuk

menghormati berkasaan ‘dedemit dan ruh-ruh jahat’. Dedemit perlu

dihormati agar kita selamat dari gangguan ruh-ruh jahat yang mungkin dapat

makin mengganggu jalannya prose pembangunan rumah.

Page 50: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

81

7) tela pohong [telɔ pohoŋ]

Ketela pohong mempunyai batang yang mirip dengan pasak. Dalam

hal ini sesaji ini batang kereta pohong dikaitkan dengan kijing yang berada

diatas makam. Hal ini mengajarkan bahwa kita harus ingat akan kematian dan

segala sesuatu di dunia hanya bersifat sementara.

8) tela rambat [telɔ rambat]

Tela rambat memiliki makna Kanggo ngerambatake sandang pangan

rejekimu. Artinya, penggunaan sesaji tela rambat ini diharapkan agar calon

pemilik rumah dapat dilncarkan rejekinya.

3. Sesaji yang dipasang pada tiang penyangga atap bangunan.

Perlengkapan sesaji ini berisi tentang pengharapan calon pemilik ruah terhadap

rumah yang akan dibangun. Sesaji ini mempunyai tujuan yang sama dengan sesaji

selametan, yaitu agar selamat. Adapun penjelasan berdasarkan unsure-unsurnya adalah

sebagai berikut.

a. andhong [andɔŋ]

Andhong memiliki makna kultural sebagai lambang kekuatan. Daun

andhong memiliki bentuk meruncing pada bagian ujung melambangkan agar

sesuatu bangunan akan tetap kuat dan bakoh. Tekstur daun andong yang kaku

melambangkan agar bangunan kuat tidak mudah roboh tersapu angin.

Page 51: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

82

b. beras kuning [bǝras kunIŋ]

Beras kuning memiliki makna kultural untuk menghormati keblat papat

lima pancer ‘empat arah satu pusat’. Kiblat 4 terkait dengan empat nafsu dan

empat arah mata angin. Arah timur terdapat nafsu mutmainah atau nafsu baik.

Arah selatan terdapat nafsu amarah. Arah barat terdapat nafsu sufiah atau

dengki. Arah utara terdapat nafsu aluamah atau serakah. Sementara pancer -

adalah diri sendiri, yaitu raga dan sukma.

c. brabon [brabɔn]

Makna kultural brabon adalah untuk menghormati bapak dan ibu.

Brabon merupakan kain yang diletakkan di ujung tiang penyangga. Hal itu

melambangkan bahwa kita harus meninggikan derajat orang tua karena orang

tua yang melahirkan, membesarkan, dan mendidik kita. Brabon diletakkan di

dalam rumah juga bertujuan agar kita tidak lupa pada orang tua.

d. cengkir gadhing kuning [cǝŋkIr gaDIŋ kunIŋ]

Memiliki makna kultural pikiran ruwet tetep padha eling ‘meskipun

pikiran sedang buntu atau rumit agar selalu ingat’ maksudnya adalah ketika

pikiran kita sedang terjepit sesuatu masalah dapat selalu ingat pada yang Maha

Kuasa dan memohon agar diberikan petunjuk. Cengkir kuning gadhing

merupakan buah kelapa gading yang berwarna kuning cerah. Warna kuning

cerah melambangkan pencerahan yang diberikan Tuhan ketika menemui

Page 52: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

83

masalah. Makna dari itu, kita harus selalu eling ‘ingat’ saat kita menemui

masalah.

e. dhadhap [DaDap]

Dhadap memiliki makna kultural sebagai penenang suasana agar tetap

tenang dan dingin. Daun dhadhap berbentuk melebar dan Menyerupai hati.

Bentuk tersebut melambangkan agar para pekerja selalu dalam posisi hati yang

lapang, karena dengan hati yang lapang maka perselisihan tidak akan terjadi.

f. janur kuning [janor kunIŋ]

Janur kuning memiliki makna kultural nur ‘cahaya’, Maksudnya adalah

agar kita selalu diberi petunjuk dan selalu di jalan yang benar. Kuning memiliki

makna bening atau jernih. Janur kuning memiliki makna agar kita selalu berada

di jalan yang benar dan dengan hati yang bersih.

f. jarit [jarlt]

Jarit memiliki makna kultural adalah lambang dari sandhang ‘pakaian’.

Kebutuhan primer dalam kehidupan adalah sandhang ‘pakaian’, pangan

‘makanan’, dan papan ‘tempat tinggal’. Rumah merukapan salah satu

kebutuhan primer yaitu papan.

Page 53: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

84

g. kembang setaman, [kǝmbaŋ sǝtaman]

Kembang setaman memiliki makna kultural agar segala hal aman dari

marabahaya. Hal itu mengacu pada kata setaman yang disinggungkan dengan

kata aman yang berarti aman atau selamat. Dalam sebuah taman bunga terdapat

berbagai macam jenis bunga. Macam-macam jenis bunga tersebut diibaratkan

dengan berbagai permasalahan yang ada dalam proses pembangunan. Dengan

pemberian sesaji kembang setaman ini diharapkan agar proses pembangunan

terhindar dari berbagai masalah. Selain itu, Dengan disertakannya kembang

setaman ini diharapkan keluarga yang akan menempati rumah ini juga terhindar

dari berbagai masalah.

h. kembang kanthil [kǝmbaŋ kanTIl]

Kembang kanthil memiliki makna kultural kinthil yang berarti

mengikuti, maksudnya adalah agar kita tetap saling menjaga hubungan

silaturahmi. Dengan memiliki tempat tinggal sendiri bukan berarti memutus

tali silaturahmi, melainkan membangun keluarga baru dan tetap menjaga tali

silaturahmi dengan keluarga dan orang tua.

i. manggar [maŋgar]

Manggar memiliki makna kultural padhang pikire jembar rejekine

‘cerah pikirannya luas rejekinya’. Artinya, dalam menjalin kehidupan berumah

tangga diharapkan agar memiliki pemikiran yang luas sehingga rejeki yang

didapat akan semakin banyak.

Page 54: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

85

j. pari [pari]

Pari memiliki makna kultural sebagai lambang dari pangan ‘makanan’.

Kebutuhan primer dalam kehidupan adalah sandhang ‘pakaian’, pangan

‘makanan’, dan papan ‘tempat tinggal’. Rumah merupakan bagian dari

kebutuhan primer, yaitu papan.

k. ringin [riŋIn]

Ringin memiliki makna kultural mengayomi. Ringin merupakan pohon

besar yang memiliki daun lebat, sehingga siapapun yang berada dibawahnya

akan merasa nyaman. Tujuan disertakannya ringin adalah agar rumah yang

dibangun kelak memiliki kenyamanan bagi siapa saja yang menempatinya

seperti ketika seseorang berteduh di bawah pohon beringin.

l. tebu ireng [tǝbu irǝŋ]

Tebu ireng memiliki makna kultural kersane padha seneng ‘agar

merasakan kebahagiaan’. Masyarakat Desa Sidorejo sebagian besar bekerja

sebagai kuli batu dan bertani. Masyarakat Desa Sidorejo sering mengalami sakit

pinggang dan menggunakan tebu ireng sebagai obat sakit pinggang.

Page 55: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

86

C. Perkembangan sesaji dalam pembangunan rumah di Desa Sidorejo

Kecamatan Kendal Kabupaten Ngawi

Perkembangan zaman telah mempengaruhi pola pikir manusia. Berubahnya

pola pikir tentu sangat berpengaruh terhadap perilaku sehingga mereka mulai

menghilangkan suatu hal yang dianggap tidak perlu. Hal itu juga mendorong untuk

menciptakan suatu hal yang baru. Perkembangan sesaji dalam pembangunan rumah di

Desa Sidorejo peneliti menemukan perbedaan unsur sesaji yang dikemukakan oleh

beberapa informan. Perbedaan tersebut peneliti anggap sebagai perkembangan dari

unsur-unsur sesaji dalam pembangunan rumah di Desa Sidorejo. Berdasarkan

Penelitian, peneliti menemukan berbagai perkembangan sesaji. Perkembangan tersebut

terletak pada perlengkapan sesaji dan peletakan sesaji dalam berbagai model rumah

baru. Perkembangan tersebut diantaranya adalah sebagai berikut.

1. Perkembangan perlengkapan sesaji

a. Sesaji takir

Sesaji takir adalah sesaji yang mempunyai fungsi sebagai tolak balak.

Maksud dari tolak balak itu sendiri adalah untuk mencegah ruh-ruh jahat yang

mungkin dapat mengganggu siapapun yang akan menempati rumah tersebut.

Hasil tinjauan lapangan peneliti menemukan sesaji yang tidak menggunakan

takir, melainkan memasang telur Jawa di setiap sudut fondasi layaknya

pemasangan sesaji takir. Informan menuturkan (bapak sugeng) bahwa itu juga

sudah melampaui syarat dari tolak balak. Pemasangan telur ini bermaksud

Page 56: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

87

untuk memberi makan kepada lelembut yang menempati tempat tersebut,

sehingga tidak mengganggu sang pemilik rumah yang menempatinya.

Perkembangan dalam versi lain juga dijelaskan bahwa pada jaman

dahulu sesaji takir ini terdapat unsur sesaji gula Jawa, dalam penelitian peneliti

tidak menemukan gula merah dalam sesaji takir. Informan (bapak jumani)

menuturkan bahwa gula merah dahulu hanya pelengkap, sehingga tidak

menjadi masalah jika itu ditiadakan. Penggunaan sesaji takir yang saat ini

masih digunakan adalah bawang, brambang, dhuit cring, endhog, gantal,

lombok abang, dan miri.

b. Perkembangan bentuk sesaji pada sesaji slametan

Upacara selamatan ini terdiri dari berbagai makanan yang disajikan

untuk parapeserta selamatan. Hidangan-hidangan tersebut merupakan suatu

simbolik yang memiliki arti dan makna tersendiri. Tujuan selamatan ini adalah

agar selamat dalam proses pembangunan rumah. Secara utuh makna dari sesaji

selamatan adalah sebagai simbol rasa syukur atas rahmat yang diberikan oleh

Tuhan YME. Sesaji slametan telah mengalami perubahan dari masa-kemasa.

Hal tersebut terjadi pada mengurangan dan pemindahan peletakan sesaji. Untuk

lebih jelasnya peneliti jelaskan sebagai berikut.

1) ingkung

Masakan daging seekor ayam utuh. Artinya, daging tersebut seolah-

olah masih berujud seekor ayam hanya saja kepala ditarik ke atas dan dijepit

dengan sayap. Ayam tersebut direbus dan dicampur dengan bumbu kemiri,

Page 57: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

88

ketumbar, kunir, bawang merah, bawang putih, santan, lengkuas, daun

salam, dan bawang goreng. Penggunaan sesaji ingkung saat ini sudah mulai

ditinggalkan. Hal itu dikarenakan harga yang dikenakan untuk membeli

seekor ayam dianggap terlalu mahal, sehingga hanya orang-orang tertentu

saja yang menggunakan sesaji ini.

2) kembang setaman

Kembang setaman adalah sesaji yang terdiri dari berbagai jenis

bunga. Kembang setaman sendiri terdiri dari bunga mawar merah, mawar

putih, melati dan kenanga. Kembang setaman memiliki makna kultural agar

segala hal aman dari marabahaya. Hasil tinjauan lapangan peneliti tidak

menemukan sesaji kembang setaman, namun informan (bapak Jumani)

menuturkan bahwa dalam sesaji pembuatan rumah seharusnya terdapat

kembang setaman. Kemudian informan (bapak Jumani) menambahkan

bahwa itu bukan merupakan inti dari sesaji melainkan hanya tambahan yang

boleh ada dan boleh tidak. Selain itu juga dikarenakan unsur kembang

setaman sendiri yang susah untuk dicari seperti bunga mawar putih dan

kenanga.

3) kupat

Kupat adalah makanan yang terbuat dari beras yang direndam

terlebih dahulu, kemudian dimasukkan ke dalam anyaman daun kelapa

berbentuk persegi empat, kemudian direbus dengan air sampai matang.

Page 58: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

89

Perkembangan dari sesaji kupat ini adalah dahulu diletakkan dalam satu

wadah dengan lepet, namun saat ini sesaji ini diletakkan ke dalam sesaji

wedhak ripih.

4) lepet

Lepet memiliki makna leksikal suatu makanan yang terbuat dari

ketan putih yang dibungkus menggunakan daun kelapa, kemudian ditali

pada tiga bagian, bagian atas tengah dan bawah. Perkembangan dari

Sesaji ini sama seperti sesaji kupat, yaitu dahulu diletakkan dalam satu

wadah dengan kupat, namun saat ini sesaji lepet diletakkan ke dalam

wedhak ripih.

5) sega golong pitu

Sega golong pitu yaitu nasi putih yang dibentuk bulat dikepal-kepal

menggunakan tangan. Nasi ini berjumlah tujuh buah bulatan. Perubahan

yang terdapat dalam sesaji ini adalah perubahan bentuk Sega golong pitu

yang dulu bulat menyerupai bola sekarang berubah menjadi bulatan pipih.

Selain itu pada sesaji Sega golong pitu juga mengalami penambahan lauk

pauk yang ditaruh diatasnya yang disekat dengan selembar daun pisang.

Penambahan ini tidak mempunyai makna khusus dalam sesaji ini dan

merupakan tambahan saja.

Page 59: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

90

6) srondeng

srondeng adalah lauk yang terbuat dari parutan kelapa kemudian

dicampur dengan bumbu yaitu kunyit, ketumbar, bawang putih, bawang

merah dan ditambah daun salam, daun jeruk purut dan lengkuas. Srondeng

dalam sesaji selamatan ini dulunya tidak ada, namun saat ini peneliti

menemukan adanya srondeng dalam sesaji selamatan. Srondeng ini

memiliki makna agar manusia memiliki sifat menyerupai pohon kelapa

yang bermanfaat mulai dari daun buah dan batangnya.

7) wedhak ripih

Wedhak ripih memiliki makna leksikal yang terdiri dari aneka

makanan seperti rengginan, opak gaplek, jenang, jadah, kopat, lepet,

jagung, tela pohong, tela rambat, dan jagung. Aneka makanan ini

ditempatkan dalam satu wadah. Informan (mbah Wagiman) menuturkan

bahwa sebenarnya sesaji wedhak ripih terdiri dari jepan, jadah ireng putih,

enthik, telo pohong, dan uwi. Hal tersebut menunjukkan bahwa sesaji

wedhak ripih mengalami perkembangan. Perkembangan tersebut adalah

hilangnya jipan, penambahan jagung, opak gaplek, dan jajanan pasar

seperti apem, mendud dan jajanan pasar lainnya.

Page 60: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

91

2. Perkembangan peletakan sesaji

Untuk rumah model batu sesaji tetap digunakan dan diletakkan menyerupai

model lama. Sesaji tiang diletakkan pada bangunan utama diambil empat titik

tengah dari ujung fondasi. Untuk mengetahui bangunan utama dapat dilihat dari

letak pintu utama. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

Berikut merupakan cara peletakan sesaji takir dalam rumah yang berbentuk ’L’.

Gambar. 3

Gambar di atas menunjukkan rumah yang letak pintunya berada di ujung

huruf ‘L’. Bila pintu berada di sisi lain maka perhatikan gambar berikut.

Keterangan:Fondasi

Sesaji takir

Sesaji Tiang

pintu

Page 61: BAB II ANALISIS DATA - abstrak.ta.uns.ac.id · putih, santan, laos, daun salam, dan bawang goreng. Ingkung adalah kata dasar yang berkategori nomina. 38 (9 ) jarit [jarIt] ... (10

92

Keterangan:

Fondasi

Sesaji takir

Sesaji Tiang

Gambar. 4

Rumah model baru sudah tidak menggunakan tiang penyangga, maka

peletakan sesaji tiang dapat diselipkan pada tembok rumah seperti pada

gambar di atas.

pint

u