bab i pendahuluan - bina sarana informatika...proses pembuatan es krim hingga pilihan rasa yang ada....

10
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan perekonomian Indonesia semakin baik, hal ini ditandai dengan melesatnya perkembangan di sektor bisnis. Salah satu yang sedang berkembang adalah kedai. Bisnis kedai ini memang tidak ada habisnya bahkan dapat dijadikan sebagai peluang bisnis yang menjanjikan. Berbagai macam jenis kedai makanan dan minuman bermunculan dengan ragam kreatifitas yang menarik dan unik. Salah satunya adalah kedai Es krim. Es krim merupakan salah satu makanan yang digemari di kalangan masyarakat karena keunikan, pilihan rasa yang banyak dan memberikan sensasi kesegaran bagi penikmatnya, membuat es krim semakin diminati. Di era modern ini dan besarnya daya beli masyarakat membuat para pengusaha es krim yang mendirikan kedai berlomba-lomba memasarkan produknya, mereka membuat keunikan dari proses pembuatan es krim hingga pilihan rasa yang ada. Seakan tidak ada matinya, berbagai macam es krim telah beredar di Indonesia mulai dari es krim biasa, es krim goreng, es krim tanah, es krim dari berbagai buah dan lain sebagainya. Kedai yang menjual es krim juga bisa dengan mudah dijumpai hampir di berbagai tempat termasuk di Jakarta, salah satunya adalah Kedai SERAHBAE. SERAHBAE adalah suatu kedai es krim yang beralamat di Ruko Portal. Jl. Pajajaran, Pamulang Permai 1 Tangerang Selatan. Didirikan

Upload: others

Post on 30-Nov-2020

3 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB I PENDAHULUAN - Bina Sarana Informatika...proses pembuatan es krim hingga pilihan rasa yang ada. Seakan tidak ada matinya, berbagai macam es krim telah beredar di Indonesia mulai

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan perekonomian Indonesia semakin baik, hal ini

ditandai dengan melesatnya perkembangan di sektor bisnis. Salah satu

yang sedang berkembang adalah kedai. Bisnis kedai ini memang tidak ada

habisnya bahkan dapat dijadikan sebagai peluang bisnis yang menjanjikan.

Berbagai macam jenis kedai makanan dan minuman bermunculan dengan

ragam kreatifitas yang menarik dan unik.

Salah satunya adalah kedai Es krim. Es krim merupakan salah satu

makanan yang digemari di kalangan masyarakat karena keunikan, pilihan

rasa yang banyak dan memberikan sensasi kesegaran bagi penikmatnya,

membuat es krim semakin diminati. Di era modern ini dan besarnya daya

beli masyarakat membuat para pengusaha es krim yang mendirikan kedai

berlomba-lomba memasarkan produknya, mereka membuat keunikan dari

proses pembuatan es krim hingga pilihan rasa yang ada.

Seakan tidak ada matinya, berbagai macam es krim telah beredar di

Indonesia mulai dari es krim biasa, es krim goreng, es krim tanah, es krim

dari berbagai buah dan lain sebagainya. Kedai yang menjual es krim juga

bisa dengan mudah dijumpai hampir di berbagai tempat termasuk di

Jakarta, salah satunya adalah Kedai SERAHBAE.

SERAHBAE adalah suatu kedai es krim yang beralamat di Ruko

Portal. Jl. Pajajaran, Pamulang Permai 1 Tangerang Selatan. Didirikan

Page 2: BAB I PENDAHULUAN - Bina Sarana Informatika...proses pembuatan es krim hingga pilihan rasa yang ada. Seakan tidak ada matinya, berbagai macam es krim telah beredar di Indonesia mulai

2

oleh Ferindina Talitha pada tanggal 18 April 2015. SERAHBAE

merupakan kedai es krim yang memiliki visi memberikan pelayanan

terbaik pada pengunjung dengan senyum dan sapa serta misi membuat

produk inovatif yang belum ada di sekitar Pamulang, menyediakan tempat

yang nyaman untuk berkumpul dan bersantai, dan memberikan sensasi

bagi penikmat es krim dan makanan dengan varian yang unik.

SERAHBAE yang terletak dalam komplek Pamulang Permai I

mempunyai posisi yang strategis karena lokasi yang bebas dari kebisingan

jalan raya yang membuat para pengunjung merasa nyaman berada di

dalam kedai. Selain itu untuk memanjakan para pengunjung SERAHBAE

menyediakan berbagai macam menu ice cream, makanan dan minuman.

Tempat yang terbagi dua diantaranya, ruangan asap rokok serta ruangan

bebas asap rokok.

Sebagai kedai yang menyajikan menu utama ice cream,

SERAHBAE memiliki suatu permasalahan akan logo saat ini. Kondisi

logo yang dimiliki SERAHBAE atau logo yang sudah ada berbentuk

persegi panjang dengan background hitam yang bertuliskan SERAHBAE.

Hal ini perlu diadakannya perbaikan untuk menyesuaikan visi misi

perusahaan. Dengan mempelajari dan mengetahui kelemahan dari logo

SERAHBAE yang ada penulis berusaha mengubah logo lama agar

meningkatkan brand awareness sebagai kedai ice cream, karena menurut

survey tingkat pengenalan produk terhadap logo lama yakni rata-rata

konsumen khususnya yang belum mengeal SERAHBAE menganggap

SERAHBAE sebagai usaha yang bergerak di bidang kecantikan.

Page 3: BAB I PENDAHULUAN - Bina Sarana Informatika...proses pembuatan es krim hingga pilihan rasa yang ada. Seakan tidak ada matinya, berbagai macam es krim telah beredar di Indonesia mulai

3

Kesadaran merek atau brand awareness adalah kemampuan merek

yang muncul di benak konsumen ketika mereka berfikir tentang produk

tertentu dan seberapa mudah bahwa produk muncul. Kesadaran merek

merupakan dimensi mendasar dalam ekuitas merek. Sebuah merek tidak

memiliki ekuitas sampai konsumen sadar tentang keberadaan merek

tersebut.

Dapat disimpulkan bahwa brand awareness adalah kemampuan

konsumen dalam mengenali atau mengingat sebuah merk, termasuk nama,

gambar, logo, dan slogan-slogan tertentu yang pernah digunakan oleh

brand tersebut dalam mempromosikan produk-produk mereka.

Kemampuan konsumen untuk mengenal dan mengingat brand berperan

besaer terhadap keputusan seseorang untuk membeli suatu

barang/makanan. Brand awareness sangat penting bagi bisnis apapun,

brand awareness juga membuat konsumen untuk terus membeli. Orang-

orang akan lebih mudah membeli barang atau memakai jasa dari nama

yang mereka percaya dan mudah dikenali, misalnya logo dan tagline

bisnis.

Menurut Ruswanti (2016:3), Logo atau corporate identity atau

brand identity adalah sebuah tanda yang secara langsung tidak menjual,

tetapi memberi suatu identitas yang pada akhirnya sebagai alat pemasaran

yang signifikan, bahwa logo mampu membantu membedakan suatu

produk atau jasa dari kompetitornya. Penekanannya pada makna di luar

atau dibalik wujud logo itu. Secara keseluruhan logo merupakan instrumen

rasa harga diri dan nilai-nilainya mampu mewujudkan citra positif dan

Page 4: BAB I PENDAHULUAN - Bina Sarana Informatika...proses pembuatan es krim hingga pilihan rasa yang ada. Seakan tidak ada matinya, berbagai macam es krim telah beredar di Indonesia mulai

4

dapat dipercaya. Suatu bisnis haruslah memiliki logo yang mudah diingat

dan memiliki filosofi yang sesuai dengan bisnis itu sendiri. Logo yang

memiliki filosofi sesuai dengan bisnis yang dijalani akan mempermudah

para pelaku bisnis dalam memasarkan produknya kepada konsumen dan

juga mempermudah konsumen dalam mengingat identitas perusahaan

tersebut.

Berdasarkan latar belakang inilah penulis mengangkat Tugas Akhir

ini dengan judul:

”PERANCANGAN ULANG CORPORATE IDENTITY KEDAI ICE

CREAM SERAHBAE UNTUK MENINGKATKAN BRAND

AWARENESS”.

1.2 Rumusan Permasalahan

Dengan melihat latar belakang di atas maka rumusan permasalahan

Tugas Akhir ini Bagaimana perancangan ulang corporate identity kedai

ice cream SERAHBAE untuk menigkatkan brand awareness?

1.3 Tujuan

Sebagai syarat kelulusan di jurusan Periklanan (Advertising)

Program Diploma Tiga (D.III) Akademi Komunikasi Bina Sarana

Informatika (AKOM BSI).

Page 5: BAB I PENDAHULUAN - Bina Sarana Informatika...proses pembuatan es krim hingga pilihan rasa yang ada. Seakan tidak ada matinya, berbagai macam es krim telah beredar di Indonesia mulai

5

1.4 Ruang Lingkup Perancangan

Ruang lingkup perancangan yang peneliti gunakan dalam

menyusun Tugas Akhir ini meliputi beberapa tahapan, seperti: Media yang

akan digunakan untuk mengaplikasikan logo baru tersebut adalah seragam

dan apron, kartu nama, kop surat, amplop, fax, signage, brosur, flayer,

daftar menu, dan marchendise.

1.5 Manfaat Perancangan

Adapun manfaat perancangan pembuatan karya tugas akhir ini

adalah:

1. Bagi Klien

Membantu klien untuk merancang corporate identity yang baru

agar lebih di kenal oleh konsumen

2. Bagi Masyarakat

Memberikann informasi kepada masyarakat tentang pentingnya

corporate identity yang sesuai dengan jenis usaha yang

dijalankan.

3. Bagi Penulis

Menggali ide serta menambah wawasan penulis dalam

merancang ulang corporate identity.

Page 6: BAB I PENDAHULUAN - Bina Sarana Informatika...proses pembuatan es krim hingga pilihan rasa yang ada. Seakan tidak ada matinya, berbagai macam es krim telah beredar di Indonesia mulai

6

1.6 Metode Perancangan

1.6.1. Metode Pengumpulan Data

Berikut beberapa metode pengumpulan data yang penulis gunakan

dalam penyusunan Tugas Akhir sebagai berikut:

1. Metode Wawancara

Menurut Sugiyono (2013:231) menjelaskan bahwa

“Wawancara merupakan pertemuan dua orang untuk bertukar

informasi dan ide melalui tanya jawab, sehingga dapat

dikontruksikan makna dalam suatu topik tertentu”. Dalam metode

ini peneliti dan responden berhadapan langsung (tatap muka) untuk

mendapatkan informasi secara lisan dengan maksud mendapatkan

data tujuan yang dapat menjelaskan masalah peneliti.

Dalam metode wawancara ini peneliti melakukan

wawancara langsung kepada Ferindina Talitha selaku pemilik

SERAHBAE pada 23 April 2018 di kedai SERAHBAE dengan

tujuan mengetahui informasi dan sejarah perusahaan, produk,

harga, aspek-aspek logo yang diinginkan, target market, kegiatan

periklanan yang sudah dilakukan sebelumnya dan mengetahui

persaingan pasar.

2. Metode Observasi

Menurut Sugiono (2013:145) Menjelaskan bahwa

“Observasi adalah suatu proses yang kompleks, suatu proses yang

tersusun dari proses biologis dan psikologis. Dua diantara yang

terpenting adalah proses-proses pengamatan dan ingatan.”

Page 7: BAB I PENDAHULUAN - Bina Sarana Informatika...proses pembuatan es krim hingga pilihan rasa yang ada. Seakan tidak ada matinya, berbagai macam es krim telah beredar di Indonesia mulai

7

Tujuan Metode Observasi ini untuk memperoleh data atau

fakta, untuk melihat, mengamati dan menghayatinya secara

langsung dan nyata mengenai objek tertentu dan untuk

memperoleh kesimpulan dari hasil observasi yang dilakukan

peneliti. Dalam hal ini observasi yang dilakukan penulis untuk

mengamati proses penjualan serta pelayanan di SERAHBAE.

3. Metode Dokumentasi

Menurut Sugiyono (2013:240) dokumen merupakan catatan

peristiwa yang sudah berlalu. Dokumen bisa berbentuk tulisan,

gambar, atau karya-karya monumental dari seseorang. Dokumen

yang berbentuk tulisan misalnya catatan harian, sejarah kehidupan

(Life Histories), cerita, biografi, peraturan, kebijakan. Dokumen

yang berbentuk karya misalnya karya seni, yang dapat berupa

gambar, patung, film dan lain-lain. Studi dokumen merupakan

pelengkap dari penggunaan metode observasi dan wawancara

dalam penelitian kualitatif.

Metode dokumentasi digunakan oleh penulis untuk

mendapatkan data-data tentang SERAHBAE melalui arsip

perusahaan dan foto logo lama SERAHBAE.

4. Metode Kuesioner

Menurut Sugiono (2013:142) menjelaskan “metode

kuesioner atau angket adalah teknik pengumpulan data yang

dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau

Page 8: BAB I PENDAHULUAN - Bina Sarana Informatika...proses pembuatan es krim hingga pilihan rasa yang ada. Seakan tidak ada matinya, berbagai macam es krim telah beredar di Indonesia mulai

8

pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya”. Metode

kuesioner/angket ini dalam waktu yang relatif singkat dapat

memperoleh data yang banyak, tenaga yang diperlukan sedikit dan

responden dapat menjawab dengan bebas tanpa pengaruh orang

lain.

Penulis juga menggunakan metode survey dengan cara

menyebarkan 30 kuesioner secara acak kepada konsumen

SERAHBAE pada tanggal 28 April 2018 di kedai tersebut untuk

mengetahui seberapa pantas kesesuaian logo lama yang dimiliki

kedai SERAHBAE.

1.6.2. Metode Analisa Data

1. Analisa Kualitatif

Penulis menggunakan analisa data kualitatif dalam

penyusunan Tugas Akhir karena semua data yang diperoleh

oleh peneliti merupakan hasil dari wawancara, observasi serta

dokumentasi.

Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian

yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme, yang

digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah,

(sebagai lawannya adalah eksperimen) dimana penulis sebagai

instrument kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara

triangulasi (gabungan), analisa data bersifat induktif atau

kualitaatif. Dan hasil penelitian lebih menekankan makna dari

pada generalisasi. (Sugiyono, 2013:7).

Page 9: BAB I PENDAHULUAN - Bina Sarana Informatika...proses pembuatan es krim hingga pilihan rasa yang ada. Seakan tidak ada matinya, berbagai macam es krim telah beredar di Indonesia mulai

9

Penulis menggunakan Analisa kualitatif untuk

menganalisa data yang didapatkan melalui wawancara, metode

observasi dan metode dokumentasi.

2. Analisa Kuantitatif

Sugiyono (2014:13) menyatakan bahwa: “Metode

penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian

yang berlandaskan pada filsafat positivism, digunakan untuk

meneliti pada populasi atau sampel tertentu, teknik

pengambilan sampel pada umumnya dilakukan secara random,

pengumpulan data menggunakan instrument penelitian, analisis

data bersifat kuantitatif dengan tujuan untuk menguji hipotesis

yang telah ditetapkan.”

Page 10: BAB I PENDAHULUAN - Bina Sarana Informatika...proses pembuatan es krim hingga pilihan rasa yang ada. Seakan tidak ada matinya, berbagai macam es krim telah beredar di Indonesia mulai

10

1. 7 Skematika Perancangan

Ruang lingkup perancangan yang penulis gunakan disini sebagai

berikut:

Gambar 1.1

Client Brief

Internal Brief

Creative Brief

Brainstroming

Presentasi Awal

Laporan Akhir

Produksi

Revisi Ide

Approval

Presentasi Akhir