bab 3 struktur dan fungsi jaringan hewan-5

Upload: daroja-b-rusdi

Post on 30-Oct-2015

154 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

JARINGAN HEWAN-5

TRANSCRIPT

SISTEM ORGANISASI KEHIDUPAN

STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN HEWAN Jaringan Otot Jaringan otot terdiri atas:Otot polosSel otot polos berbentuk gelendong dengan sebuah inti pipih yang terletak di tengah sarkoplasmaMempunyai persarafan autonom (involunter)Kontraksinya lambat, cukup lama dan tidak cepat lelahPada lambung, usus, pembuluh darah

Jaringan otot berfungsi sebagai penggerak aktif.Otot rangka/ otot lurikSel atau serabut sel otot rangka berbentuk silinderSetiapsel berinti banyak yang terletak di tepi sarkoplasmaBekerja di bawah kesadaran (otot volunter)Kontraksinya cepat, tetapi cepat lelahOtot rangka melekat pada rangka (misal trisep, bisep), lidah, bibir, kelopak mata dan diafragma

Otot jantungTerdapat khusus pada jantungUkuran serabutnya lebih kecil dari otot rangkaMemiliki 1-2 inti yang terletak pada di tengah sarkoplasmaMemiliki diskus interkalarisKontraksinya tidak di bawah kesadaran (otot involunter)Bersifat kuat dan berirama

Jaringan Saraf Jaringan saraf terdiri dari sel-sel saraf (neuron) dan serabut saraf. Jaringan saraf berfungsi sebagai penghantar rangsang, yakni membawa rangsang dari alat penerima rangsang (reseptor) ke otak kemudian diteruskan ke otot.

Sel pembentuk jaringan saraf mempunyai sitoplasma yang menjulur panjangNeuron terdiri atas badan sel atau perikarion dan prosesus (penjuluran sitoplasma) yang terdiri dari dendrit dan aksonBadan sel memiliki inti sel dan penjuluran sitoplasmaDendrit adalah serabut khusus yang bercabang-cabang dan berfungsi menerima sinyal dan menyampaikannya ke badan selAkson adalah serabut panjang yang berfungsi menghantarkan implus dari badan sel ke neuron lain atau menyampaikan respon ke organ efektorAkson diselubungi oleh sel penyokong (sel Schwann)Berdasarkan fungsinya neuron dibedakan menjadi:Neuron sensori berfungsi menyampaikan implus dari indera ke saraf pusatNeuron motor berperan menyampaikan implus dari saraf pusat ke organ efektorNeuron asosiasi berfungsi menyampaikan implus dari neuron sensori ke neuron motor

Organ Tubuh Sekumpulan jaringan bekerja membentuk organ tubuh yang memiliki fungsi khusus. Misalnya, organ sirkulasi tersusun atas jaringan otot lurik, otot jantung, otot polos, saraf, dan jaringan ikat.Berdasarkan letaknya, organ tubuh dibedakan atas organ dalam dan organ luarContoh organ dalam: paru-paru, jantung, hatiContoh organ luar: hidung

Organ lambung

Organ jantung

Organ Usus BesarSistem Organ Beberapa macam organ yang terangkai dan mempunyai fungsi tertentu disebut sistem organ. Untuk menjalankan fungsinya, organ bekerja sama dengan organ lainnya. Sistem organ transportasi memerlukan kerja sama antara organ jantung dan pembuluh darah, organ paru-paru, hati, ginjal, dan kulit.Kerusakan pada salah satu anggota sistem organ akan merusak sistem organ tersebut

Sistem Pencernaan

Sistem PernafasanNoSistemFungsiOrgan Penyusun1GerakPenyokong, pelindung organ internal, alat gerakTulang dan otot2SirkulasiTransportasi darah dan cairan limfeJantung, pembuluh darah, pembuluh limfe, darah3SarafKoordinasi aktivitas tubuhOtak, 12 pasang saraf kranial, 31 pasang saraf spinal, sistem saraf simpatik,sistem saraf parasimpatik4Kelenjar buntu (endokrin)Enghasilkan hormon untuk mendorong pertumbuhan, perkembangan, dan koordinasi aktivitas tubuhKelenjar tiroid, kelenjar paratiroid, kelenjar pituitari, kelenjar adrenalBerbagai Sistem dalam tubuh beserta Fungsi dan Organ penyusunnyaNoSistemFungsiOrgan Penyusun5RespirasiBernafas (pertukaran udara)Hidung, tenggorokan (trakea), paru-paru6PencernaanMemproses makananMulut, faring, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, kelenjar pencernaan7EkskresiPengeluaran sisa-sisa metabolisme, mengatur keseimbangan osmotik darahGinjal, ureter, kantong kemih, uretra8ReproduksiReproduksiOrgan kelamin jantan (testis, penis) dan betina (ovarium, uterus)9Kulit (integumen)Pelindung tubuhKulit dan derivatnyaTransplantasi OrganTujuan transplantasi organ adalah untuk menggantikan organ tubuh yang rusak dengan organ baruTransplantasi Organ sering mengalami kegagalan karena ada penolakan dari tubuh pasienTransplantasi akan berhasil jika organ berasal dari tubuh pasien sendiriSEKIANTERIMA KASIH