bab 2 tinjauan pustaka - library & knowledge...

23
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Manajemen Proyek Sebuah perusahaan yang berkembang dan maju pasti memiliki sebuah manajemen yang dikelola dengan sangat baik. Manajemen yang dimaksud mencakup kinerja karyawan, pembagian job description masing-masing staff, proyek perusahaan, informasi pelanggan, dan lain-lain yang tersusun secara rapi dan baik. Sudah banyak perusahaan besar yang berkembang maju karena memiliki kualitas manajemen yang baik, contohnya adalah PT.Bank Central Asia, PT.Astra International, dan sebagainya. Berikut ini merupakan beberapa landasan teori mengenai salah satu cabang manajemen yakni manajemen proyek dalam sebuah perusahaan. Menurut Suryanto, et al. (2009:82), manajemen proyek adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh sebuah organisasi atau perusahaan dalam erencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan, serta mengendalikan sumber daya agar dapat mencapai hasil yang diinginkan dalam kurun waktu tertentu. O’Brien dan Marakas (2009:636) mendefinisikan manajemen proyek sebagai sebuah proses atau kegiatan mengatur keberlangsungan proyek pengembangan sistem informasi yang sesuai dengan rencana proyek sehingga proyek dapat diselesaikan tepat waktu, sesuai dana, dan sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Menurut Fuller, Valacich, dan George (2008:15), manajemen proyek adalah suatu metode pengaplikasian yang mencakup pengetahuan, kemampuan, perangkat, dan teknik-teknik untuk mendeskripsikan aktivitas dari suatu proyek agar memenuhi semua kebutuhan user. Penggunaan manajemen proyek memudahkan seluruh staff pada sebuah perusahaan dalam mencari informasi mengenai sebuah proyek yang diinginkan dengan lebih cepat dan akurat. 9

Upload: lyhanh

Post on 09-Sep-2018

227 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

BAB 2

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Manajemen Proyek

Sebuah perusahaan yang berkembang dan maju pasti memiliki sebuah

manajemen yang dikelola dengan sangat baik. Manajemen yang dimaksud

mencakup kinerja karyawan, pembagian job description masing-masing staff,

proyek perusahaan, informasi pelanggan, dan lain-lain yang tersusun secara

rapi dan baik. Sudah banyak perusahaan besar yang berkembang maju karena

memiliki kualitas manajemen yang baik, contohnya adalah PT.Bank Central

Asia, PT.Astra International, dan sebagainya. Berikut ini merupakan beberapa

landasan teori mengenai salah satu cabang manajemen yakni manajemen

proyek dalam sebuah perusahaan.

Menurut Suryanto, et al. (2009:82), manajemen proyek adalah suatu

kegiatan yang dilakukan oleh sebuah organisasi atau perusahaan dalam

erencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan, serta mengendalikan sumber

daya agar dapat mencapai hasil yang diinginkan dalam kurun waktu tertentu.

O’Brien dan Marakas (2009:636) mendefinisikan manajemen proyek

sebagai sebuah proses atau kegiatan mengatur keberlangsungan proyek

pengembangan sistem informasi yang sesuai dengan rencana proyek sehingga

proyek dapat diselesaikan tepat waktu, sesuai dana, dan sesuai dengan tujuan

yang ingin dicapai.

Menurut Fuller, Valacich, dan George (2008:15), manajemen proyek

adalah suatu metode pengaplikasian yang mencakup pengetahuan,

kemampuan, perangkat, dan teknik-teknik untuk mendeskripsikan aktivitas dari

suatu proyek agar memenuhi semua kebutuhan user. Penggunaan manajemen

proyek memudahkan seluruh staff pada sebuah perusahaan dalam mencari

informasi mengenai sebuah proyek yang diinginkan dengan lebih cepat dan

akurat.

9

Page 2: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

10

2.2 Konsep Analisa dan Perancangan Sistem

2.2.1 Pengertian Analisa Sistem

Analisa sistem merupakan suatu cara untuk mengidentifikasi

suatu masalah pada sebuah sistem dengan mengelompokkan ke dalam

bagian-bagian masalah yang lebih rinci agar mendapatkan solusi yang

tepat sasaran pada sistem tersebut. Menurut Kenneth dan Jane

(2006:G12), analisa sistem adalah kegiatan menganalisa permasalahan

dari suatu perusahaan dan pemecahan masalah tersebut dengan

menggunakan sistem informasi.

Penjelasan serupa juga diutarakan oleh O’Brien dan Marakas

(2009:639), menurut mereka analisa sistem adalah kegiatan

menganalisa komponen dan requirement dari sebuah sistem secara

rinci.

Bentley dan Whitten (2009:160) lebih lanjut menjelaskan

bahwa analisa sistem adalah sebuah metode untuk mencari solusi dari

permasalahan sistem yang ada dengan cara mengelompokkan

komponen yang ada menjadi komponen-komponen yang lebih kecil

agar solusi yang ditemukan sesuai dengan kebutuhan sistem.

2.2.2 Pengertian Perancangan Sistem

Pada saat hendak membuat sebuah sistem yang akan

digunakan pada suatu perusahaan, setiap pengembang aplikasi

diharuskan membuat sebuah rancangan dari sistem yang ingin dibuat.

Rancangan ini bertujuan untuk memberi gambaran umum dari sistem

yang akan berjalan nantinya kepada setiap stakeholder. Berikut ini

terdapat pula beberapa teori mengenai pengertian perancangan sistem.

Menurut Satzinger, Jackson, dan Burd (2012:5), perancangan sistem

adalah sekumpulan aktivitas yang menggambarkan secara rinci

bagaimana sistem akan berjalan. Hal itu bertujuan untuk

menghasilkan produk perangkat lunak yang sesuai dengan kebutuhan

user.

Kenneth dan Jane (2006:G12) menjelaskan bahwa

perancangan sistem adalah kegiatan merancang detil dan rincian dari

Page 3: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

11

sistem yang akan dibuat sehingga sistem tersebut sesuai dengan

requirement yang sudah ditetapkan dalam tahap analisa sistem.

Lebih lanjut O’Brien dan Marakas (2009:639) menjelaskan

bahwa perancangan sistem adalah sebuah kegiatan merancang dan

menentukan cara mengolah sistem informasi dari hasil analisa sistem

sehingga dapat memenuhi kebutuhan dari pengguna termasuk

diantaranya perancangan user interface, data dan aktivitas proses.

Menurut Bentley dan Whitten (2009:160) melalui buku yang

berjudul “system analysis and design for the global enterprise” juga

menjelaskan bahwa perancangan sistem adalah teknik pemecahan

masalah dengan melengkapi komponen-komponen kecil menjadi

kesatuan komponen sistem kembali ke sistem yang lengkap. Teknik

ini diharapkan dapat menghasilkan sistem yang lebih baik.

2.3 Internet

2.3.1 Pengertian Internet

Pada saat ini internet sudah menjadi kebutuhan pokok dari

kalangan masyarakat tertentu. Dengan adanya internet, masyarakat

menjadi terbantu dalam mengumpulkan informasi-informasi yang

sedang menjadi topik pembicaraan terkini. Berikut ini adalah definisi

internet menurut Kenneth dan Jane (2006:G7), internet adalah

jaringan internasional dari kumpulan jaringan yang terdiri dari

sejumlah jaringan private dan public.

Hofstetter (2003:2) mendeskripsikan internet sebagai sebuah

jaringan yang digunakan di seluruh dunia untuk menghubungkan

komputer yang satu dengan yang lainnya dengan menggunakan

Internet Protocol sebagai identitas masing-masing komputer. Internet

Protocol (IP) adalah protocol yang bersifat mengatur bagaimana suatu

data dapat dikenal dan dikirim dari satu komputer ke komputer lain

dengan standard TCP/IP (Transmission Control Protocol / Internet

Protocol).

Raymond dan Ellen (2002:99) juga mengemukakan internet

sebagai sebuah sistem jaringan yang mampu menghubungkan

Page 4: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

12

komputer yang satu dengan komputer yang lainnya untuk saling

berbagi data secara bersamaan di seluruh dunia.

Lebih lanjut lagi O’Brien dan Marakas (2009:632)

menjelaskan bahwa internet adalah sebuah jaringan komputer yang

berkembang secara pesat dan cepat yang terdiri dari berjuta-juta

jaringan komputer dan pengguna yang saling terhubung satu sama lain

pada lebih dari 200 negara.

2.3.2 Pengertian WWW (World Wide Web)

Teknologi WWW diciptakan pertama kali pada tahun 1989

oleh Timothy Berners-Lee yang mengusulkan penggunaan World

Wide (jaringan global) dari dokumen hypertext yang memungkinkan

para pengguna komputer bekerja sama.

Menurut Sebesta (2011:26), WWW (World Wide Web) adalah

sebuah sistem standar yang dipakai secara universal untuk

menyimpan, menelusuri dan menampilkan informasi digital, termasuk

teks, multimedia, grafis dan suara.

Lebih lanjut lagi O’Brien dan Marakas (2009:641)

menjelaskan bahwa WWW (World Wide Web) merupakan sebuah

jaringan global yang terdiri dari bermacam-macam situs multimedia

seperti situs informasi, edukasi, hiburan, e-business dan e-commerce.

2.3.3 Pengertian Web Server Menurut Sebesta (2011:28), web server adalah sebuah aplikasi

yang menyediakan informasi-informasi yang diminta oleh web

browser. Web server bekerja hanya pada saat ada permintaan dari

pengguna komputer melalui web browser.

Bentley dan Whitten (2009:487) melalui buku yang berjudul

“system analysis and design for the global enterprise” juga

menjelaskan bahwa web server adalah sebuah wadah penghubung

antara internet dan website. Web server berkomunikasi dengan cukup

banyak client dengan mengirim kembali dokumen dan data dalam

bentuk format yang tersedia dalam web server tersebut.

Page 5: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

13

2.3.4 Pengertian Web Browser Menurut Sebesta (2011:27), web browser adalah sebuah

perangkat lunak yang cenderung digunakan oleh pengguna untuk

mengakses situs web yang diinginkan. Web browser yang sudah

lumayan dikenal oleh kalangan user diantaranya adalah IE (Internet

Explorer), Mozilla Firefox, Google Chrome, Safari, Opera, dan

lainnya.

Terdapat pula pendapat lain yang diutarakan oleh Forouzan

(2011:658) yang menjelaskan bahwa web browser adalah sebuah

perangkat lunak yang berguna untuk menampilkan isi dokumen dari

suatu situs web.

2.4 Rekayasa Piranti Lunak

Sommerville (2010:6) mendefinisikan rekayasa piranti lunak sebagai

kumpulan kode komputer yang terdokumentasi dengan baik dengan tujuan

dapat menjadi solusi dari suatu permasalahan yang ada. Rekayasa piranti lunak

dapat dikembangkan untuk pelanggan khusus maupun masyarakat umum.

2.5 ERD (Entity Relationship Diagram)

2.5.1 Pengertian Entity

Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan entity sebagai

informasi yang berisi penjelasan mengenai orang, tempat, benda atau

peristiwa.

2.5.2 Pengertian ERD

Menurut Kenneth dan Jane (2006:G5), ERD adalah sebuah

metodologi untuk menggambarkan hubungan antar entity dalam

sebuah database. Lebih lanjut lagi, O’Brien dan Marakas (2009:628)

menjelaskan bahwa ERD adalah sebuah alat untuk perencanaan data

dan pengembangan sistem.

Page 6: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

14

2.6 DFD (Data Flow Diagram)

Menurut Kenneth dan Jane (2006:G3), DFD (Data Flow Diagram)

adalah alat dalam teknik analisa terstruktur yang menggambarkan proses dari

komponen sistem dan aliran data dari sistem.

Menurut O’Brien dan Marakas (2009:627), DFD (Data Flow

Diagram) adalah sebuah alat yang merepresetasikan aliran data antar entity

eksternal, aktivitas proses, dan elemen data dalam bentuk diagram grafis yang

berupa simbol.

DFD merupakan sebuah alat untuk menganalisa alur dan arah dari

suatu sistem yang dirancang. DFD digunakan untuk menggambarkan analisa

yang dapat dengan mudah dimengerti oleh professional system kepada user

maupun developer. Berikut ini adalah komponen penyusun DFD dengan dua

jenis cara penggambaran yang memiliki kesamaan arti dan fungsi :

Gambar 2.1 Komponen DFD Menurut Yourdan dan DeMarco, serta menurut

Gene dan Serson

(Sumber :http://www.marcoullis.com/KNOWLEDGE/SYSTEMS/

marcoullisp_systems_process_modelling.html)

2.6.1 Komponen Terminator / Entity Luar

Pada sebuah DFD, komponen Terminator sangat diperlukan

untuk menjelaskan hubungan komunikasi antara entity eksternal

dengan sistem. Terminator terbagi menjadi 2 kategori, di antaranya

adalah terminator source dan terminator sink. Terminator source

merupakan terminator yang menjelaskan sumber informasi terhadap

sistem, sedangkan terminator sink merupakan terminator yang

menjelaskan tujuan data/informasi dari sebuah sistem.

Page 7: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

15

2.6.2 Komponen Proses

Komponen ini digunakan untuk menjelaskan gambaran bagian

dari sebuah sistem yang bertugas mengolah masukan data dan

mengeluarkannya berupa data/informasi yang diperlukan user. Berikut

ini adalah syarat dan ketentuan dari penggunaan komponen proses

yang baik dan benar :

• Setiap proses tidak dapat hanya memiliki input ataupun output

saja melainkan wajib memiliki input dan output.

• Setiap proses dapat dihubungkan dengan komponen DFD yang

lain.

2.6.3 Komponen Data Store

Data store merupakan komponen dari sebuah DFD untuk

menjelaskan hubungan sistem dengan media penyimpanan seperti file

atau database. Media penyimpanan yang dimaksud dapat secara

komputerisasi maupun secara manual. Penyimpanan secara

komputerisasi, misalnya file disket, file hardisk, dan file pita

magnetic. Sedangkan penyimpanan secara manual seperti buku

alamat, file folder, dan agenda. Suatu data store hanya dapat

dihubungkan dengan alur data pada komponen proses.

2.6.4 Komponen Alur Data

Dalam sebuah DFD, data flow/alur data digambarkan dengan

anak panah yang menuju ke dan keluar dari sebuah proses. Alur data

ini bertujuan untuk menjelaskan perpindahan data dari suatu bagian

sistem ke bagian lainnya. Pada umumnya, Alur data diberi nama

sesuai dengan data/informasi yang dimaksud. Pemberian nama pada

alur data dilakukan dengan menggunakan kata benda, contohnya

laporan pembelian. Ada empat konsep yang perlu diperhatikan dalam

penggambaran alur data, yaitu :

1. Konsep Alur Data

Pengertian dari konsep alur data adalah apabila terdapat dua atau

lebih data mengalir dari suatu sumber yang sama ke tujuan yang

Page 8: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

16

sama, maka alur data tersebut harus dianggap sebagai suatu alur

data yang tunggal.

2. Konsep Alur Data Menyebar (Diverging Data Flow)

Pengertian dari konsep alur data ini adalah alur data yang

menunjukkan beberapa paket data yang berasal dari alur data yang

sama menuju ke tujuan yang berbeda.

3. Konsep Alur Data Mengumpul (Converging Data Flow)

Pengertian dari konsep alur data ini yaitu alur data yang

menunjukkan beberapa alur data yang berbeda sumber bergabung

bersama-sama menuju ke tujuan yang sama.

4. Konsep Sumber atau Tujuan Alur Data

Pada sebuah DFD, semua alur data diwajibkan untuk memiliki

sebuah proses. Maksud dari kalimat di atas adalah :

• Sebuah alur data dihasilkan dari suatu proses yang menuju ke

sebuah terminator atau sebuah data store pada DFD.

• Sebuah alur data dihasilkan dari suatu data store atau terminator

yang menuju ke suatu proses pada DFD.

• Sebuah alur data dihasilkan dari suatu proses dan menuju ke

suatu proses pada DFD.

2.7 KPI

KPI adalah sebuah singkatan kata dari Key Performance Indicators.

Menurut Parmenter, D. (2007:3), KPI adalah kumpulan indikator dari berbagai

tahapan usaha yang berorientasi pada kinerja organisasi pada suatu perusahaan

serta masa depan dari organisasi atau perusahaan tersebut. KPI sangatlah

dibutuhkan pada aplikasi berbasis Business Intelligence, contohnya

Dashboard.

2.8 Pengertian Dashboard

Menurut Johan, Kartoyo, Hengky, dan Verawati (2004:93),

dashboard adalah sebuah aplikasi bagi knowledge workers yang berguna untuk

menampilkan informasi yang sesuai dengan kebutuhan dalam satu layar.

Page 9: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

17

Informasi yang ditampilkan telah dipilah dan digabungkan dari berbagai

sumber informasi yang ada.

Kenneth dan Jane (2006:G4) mendeskripsikan pula dashboard

sebagai sebuah aplikasi yang menampilkan semua Key Performance Indicator

(KPI) dari sebuah perusahaan dalam bentuk diagram maupun grafik untuk

memberikan penjelasan luas mengenai pengukuran penting yang diperlukan

untuk membuat keputusan manajerial.

Dashboard merupakan bagian dari business intelligence yang secara

langsung akan menampilkan berbagai informasi yang dibutuhkan oleh suatu

organisasi atau perusahaan dengan beragam bentuk seperti grafik dan indikator

warna yang dapat memudahkan pengguna dalam mengambil keputusan secara

cepat dan tepat. Dashboard yang dibuat mampu menyediakan informasi-

informasi yang dibutuhkan secara akurat bagi pihak software maintenance

PT.Indodev Niaga Internet.

Dashboard membuat suatu bagian di dalam suatu perusahaan agar

dapat lebih merespon setiap perubahan dan perkembangan yang ada. Semua

informasi tersebut ditampilkan dengan tujuan agar para penggunanya mampu

mengendalikan proses kerjanya dengan baik dan mampu membuat keputusan

yang tepat pada saat dibutuhkan.

Menurut Johan, Kartoyo, Hengky, dan Verawati (2004:94), terdapat

beberapa keuntungan dari dashboard antara lain :

1. Membantu pengguna dalam menentukan informasi yang utama dan penting.

Dashboard membantu memilah informasi yang tidak diperlukan sehingga

hanya menampilkan informasi yang penting.

2. Mendapatkan informasi yang telah terintegrasi. Dashboard dapat

memberikan kemudahan dengan menampilkan informasi yang penting dalam

satu layar.

3. Tetap mendapatkan informasi terkini meskipun tidak terhubung ke jaringan.

Informasi tetap dapat diakses dari tempat yang berbeda baik secara offline

maupun online.

4. Membantu meningkatkan kualitas dari keputusan yang diambil. Informasi

yang ditampilkan secara cepat dan tepat akan membantu menghasilkan

keputusan yang berkualitas.

2.9 Coldfusion

Page 10: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

18

Coldfusion adalah aplikasi web yang diciptakan oleh Jeremy dan JJ

Allaire pada tahun 1995. Seiring meningkatnya popularitas dan potensi dari

Coldfusion, pada tahun 2005 coldfusion dibeli oleh perusahaan Adobe System.

Pada awalnya Coldfusion dirancang untuk memudahkan user dalam

menghubungkan halaman HTML dengan database. Oleh karena itu, coldfusion

termasuk salah satu bahasa pemrograman berorientasi terstruktur. Bahasa

pemrograman ini dikenal pula dengan nama CFML (ColdFusion Markup

Language). Sintaks pada bahasa pemrograman ini mirip dengan HTML.

Adapula beberapa fitur yang terdapat pada coldfusion diantaranya :

• Akses database yang lebih mudah

• Manajemen cache dari client dan server

• Fitur untuk membuat diagram, grafik dan report

• Administrasi GUI

• Fitur konversi dari HTML ke PDF dan FlashPaper.

• Pengelompokkan server

Karakteristik dari syntax Coldfusion berada pada bagian tag nya yang

diawali dengan huruf “cf” dan diikuti dengan nama yang mengindikasikan

fungsi tag tersebut. Beberapa tag yang sering digunakan antara lain :

• Cfoutput

Tag ini digunakan untuk menampilkan variabel maupun hasil operasi

atau query database.

• Cflocation

Tag ini digunakan untuk menuju ke halaman yang ditentukan.

• Cfparam

Tag ini digunakan untuk membuat sebuah parameter dan nilai default

nya.

• Cfset

Tag ini digunakan untuk menetapkan nilai pada variabel.

• Cfchart

Tag ini digunakan untuk membuat dan menampilkan diagram.

• Cfchartseries

Page 11: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

19

Tag ini digunakan untuk menentukan jenis ragam diagram yang akan

ditampilkan.

• Cfcookie

Tag ini digunakan untuk menentukan dan menetapkan nilai pada variabel

cookie termasuk didalamnya penentuan batas habis waktu dan

pengaturan keamanan.

• Cfif

Tag ini digunakan untuk menerapkan konsep if-then-else.

• Cfelse

Tag ini digunakan untuk menerapkan konsep if-then-else.

• Cfelseif

Tag ini digunakan untuk menerapkan konsep if-then-else.

• Cffile

Tag ini digunakan untuk manajemen file pada aplikasi coldfusion.

• Cffileupload

Tag ini digunakan untuk menampilkan dialog untuk mengunggah file.

• Cfform

Tag ini digunakan untuk membuat form input.

• Cfloop

Tag ini digunakan untuk melakukan perulangan terhadap sejumlah

instruksi berdasarkan kondisi yang ditentukan.

• Cfquery

Tag ini digunakan dalam manipulasi database.

2.10 Systems Development Life Cycle (SDLC)

Menurut Turban, Rainer, dan Potter (2005:489), System Development

Life Cycle (SDLC) adalah metode pengembangan sistem tradisional yang

umumnya digunakan oleh perusahaan untuk proyek Teknologi Informasi

berskala besar. SDLC merupakan sebuah kerangka kerja terstruktur yang

terdiri atas berbagai proses berurutan untuk mengembangkan sistem informasi.

Proyek direncanakan dan sumber daya yang dibutuhkan dikumpulkan

terlebih dahulu. Sistem yang sudah berjalan atau yang sudah ada dianalisa

untuk mengetahui permasalahan serta menentukan functional requirement dari

Page 12: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

20

sistem yang baru. Sistem yang baru kemudian dirancang, diimplementasikan

lalu digunakan. Oleh karena proses SDLC yang mengikuti pola yang tersusun

secara rapi secara berkelanjutan, maka proses SDLC ini sering disebut sebagai

model waterfall. Berikut tahapan dari SDLC antara lain :

Gambar 2.2 Systems Development Life Cycle

(Sumber : Turban, Rainer, Potter, 2005:260)

• Systems Investigation

Tahap yang digunakan untuk meneliti dan mengidentifikasi semua kebutuhan

user yang mencakup fitur – fitur dalam aplikasi yang akan dirancang. Tahap

ini sudah mencakup sisi kelayakan teknis, ekonomis, organisasional, dan

keperilakuan.

• System Analysis

Tahap yang digunakan untuk menjelaskan proses kerja dari sistem yang

sedang dirancang dalam menangani masalah di dalam suatu perusahaan.

Analisis sistem diperlukan agar dapat menghasilkan informasi mengenai

kelebihan dan kekurangan dari sistem yang ada sehingga solusi yang

dihasilkan dapat lebih efektif dan efisien.

Page 13: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

21

• System Design

Tahap yang digunakan untuk merancang sistem yang akan dibangun baik itu

dari sisi tampilan maupun dari sisi teknis seperti database dan fasilitas yang

akan menjadi faktor pendukungnya. Desain pada sebuah sistem dapat

mencakup beberapa hal sebagai berikut :

o Output dan input sistem serta user interface.

o Perangkat keras, perangkat lunak, database, telekomunikasi, personel, dan

prosedur.

o Integrasi antar komponen.

• Programming

Tahap yang digunakan untuk mengimplementasikan desain yang telah dibuat

ke dalam source code. Tahap ini dapat berkepanjangan dan memakan waktu

karena penulisan source code memerlukan konsentrasi yang cukup baik agar

aplikasi yang dihasilkan sesuai kebutuhan perusahaan.

• Testing

Tahap ini digunakan untuk melakukan pengujian terhadap aplikasi yang

sudah dirancang agar meminimalisir terjadinya error atau bug. Tahap ini

biasa dilakukan untuk membandingkan hasil yang ditampilkan dari source

code sesuai atau tidak dengan data yang dimasukkan.

• Implementation

Pada tahap ini, terjadi proses perubahan dari sistem lama ke sistem baru

dengan harapan dapat menyelesaikan permasalahan yang ada pada sistem

yang lama. Tahap ini terdapat empat strategi konversi di antaranya :

o Parallel Conversion

Pada saat sistem baru diimplementasikan maka sistem lama tetap berjalan

seperti biasa dengan alasan sebagai backup jika sistem baru terjadi error

atau dengan kata lain tidak berfungsi dengan baik.

o Direct Conversion

Pada saat sistem baru diimplementasikan maka sistem lama diberhentikan.

Proses konversi ini merupakan proses yang tidak terlalu memakan biaya

tetapi memiliki resiko jika sistem yang baru dijalankan mengalami

masalah.

Page 14: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

22

o Pilot Conversion

Proses konversi sistem dengan cara sistem baru dijalankan pada sebagian

departemen dalam perusahaan sebagai uji coba sampai sistem baru sudah

benar – benar tidak ada masalah.

o Phased Conversion

Proses konversi ini dilakukan secara bertahap. Tiap modul yang sudah

diimplementasikan akan mendapat nilai dan jika modul tersebut berjalan

dengan baik maka modul–modul lainnya akan diperkenalkan sampai

keseluruhan sistem baru tersebut dapat berjalan dengan baik.

• Operation and Maintenance

Tahap ini merupakan tahap akhir untuk seorang developer dalam merancang

sebuah aplikasi. Tahap ini digunakan untuk menjaga keadaan dan kelayakan

atas sistem baru yang sedang berjalan di perusahaan.

2.11 Database

2.12.1 Pengertian Data

Data adalah sebuah penjelasan dasar yang mendeskripsikan

suatu benda, peristiwa, aktivitas, dan transaksi yang terekam,

terkelompok, dan tersimpan tetapi tidak diatur untuk mengungkapkan

makna tertentu (Turban, Rainer, & Potter, 2005:38). Data dapat

berupa numerik, alfanumerik, suara, atau gambar. Kumpulan Data

biasanya dikenal dengan sebutan database.

Menurut Kenneth dan Jane (2006:G3), data adalah kumpulan

dari fakta ataupun informasi mentah yang mewakili kondisi ataupun

kejadian dari sebuah organisasi atau lingkungan sebelum informasi

tersebut diolah dan disusun menjadi sebuah bentuk yang dapat

dimengerti dan digunakan oleh pengguna.

Rob dan Coronel (2005:11) mendeskripsikan data sebagai

kumpulan fakta yang mendukung suatu informasi seperti nomor

telepon, tanggal lahir, nama customer, jumlah penjualan, dan lain-lain.

O’Brien dan Marakas (2009:626) lebih lanjut menjelaskan

data sebagai fakta mengenai fenomena fisik atau transaksi bisnis. Data

Page 15: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

23

dapat disebut juga sebagai pengukuran yang objektif dari atribut

entity.

2.12.2 Pengertian Database

Database adalah sekumpulan data yang tersusun secara teratur

dan dapat digunakan oleh banyak aplikasi yang memerlukannya dalam

waktu yang sama dengan cara menyimpan maupun mengatur data

tersebut sehingga data tersebut terletak pada satu tempat yang telah

ditentukan (Kenneth dan Jane, 2006:G4).

Menurut Turban, Rainer, dan Potter (2005:37), database

merupakan kumpulan dari beberapa file atau tabel yang menyimpan

data serta saling berhubungan.

Pendapat serupa juga dikemukakan oleh O’Brien dan Marakas

(2009:626) pada buku berjudul “management information systems”,

buku tersebut menjelaskan bahwa database adalah kumpulan dari

elemen data yang terintegrasi dan terhubung secara logis.

Menurut Rob dan Coronel (2005:7), database adalah struktur

komputer yang terintegrasi dan terdiri dari kumpulan data mentah

maupun metadata. Metadata adalah data yang menjelaskan data lain

yang terhubung satu sama lain.

2.12.3 Pengertian Database Server

Menurut Kenneth dan Jane (2006:G4), database server adalah

sebuah komputer dengan arsitektur client/server yang berfungsi untuk

menjalankan DBMS (Database Management System) untuk

memproses perintah SQL dan tugas-tugas manajemen database

lainnya.

2.12.4 Pengertian Database Management System (DBMS)

Database Management System adalah sebuah aplikasi yang

digunakan untuk membuat dan mengatur database serta

Page 16: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

24

memungkinkan aplikasi bisnis untuk memanipulasi dan mengambil

data yang diperlukan (Kenneth dan Jane, 2006:G4).

Menurut O’Brien dan Marakas (2009:626), Database

Management System adalah aplikasi komputer yang berfungsi untuk

mengatur database dari sebuah organisasi baik dalam hal pembuatan,

penggunaan, maupun perawatan database.

2.12.5 Pengertian Relational Database Management System (RDBMS)

Relational Database Management System adalah sebuah

model logical database yang memperlakukan data seolah-olah data

tersebut disimpan dalam tabel dua dimensi (Kenneth dan Jane,

2006:G11). Data dari table yang satu dapat berhubungan dengan data

pada tabel lain selama terdapat elemen data yang serupa.

2.12 Interaksi Manusia dan Komputer (IMK)

2.13.1 Pengertian Interaksi Manusia dan Komputer

Menurut pengertian Hewett yang diterjemahkan oleh Santoso

(2009), interaksi manusia dan komputer adalah ilmu yang

mengajarkan cara untuk merancang, mengimplementasi, dan

mengevaluasi sistem komputasi interaktif dan berbagai aspek terkait

lainnya.

Menurut Galitz (2007:4), interaksi manusia dan komputer

adalah suatu pembelajaran, perencanaan, dan mendesain sebuah

sistem komputer agar dapat berinteraksi dengan penggunanya.

Pengertian interaksi dalam hal itu adalah komunikasi dua arah antara

manusia (user) dan sistem komputer. Interaksi menjadi maksimal

apabila kedua belah pihak mampu memberikan stimulan dan respon

(aksi dan reaksi) yang saling mendukung, jika salah satu tidak bisa

maka interaksi akan mengalami hambatan atau bahkan menuju

penyimpangan tujuan dari sistem itu dibuat.

Page 17: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

25

2.13.2 Lima Faktor Manusia Terukur

Menurut Debbie, Caroline, Mark dan Shailey (2005:15), lima

faktor manusia terukur dalam perancangan interface sebuah aplikasi,

yaitu :

o Time to learn

Ukuran lamanya pengguna dalam mempelajari fungsi – fungsi di

dalam sebuah aplikasi sehingga dapat menggunakan aplikasi

dengan baik.

o Speed of performance

Ukuran berapa lama proses suatu fungsi berjalan pada saat seorang

pengguna sedang menjalankan aplikasi tersebut.

o Rate of errors by users

Ukuran berapa banyak error yang ada pada saat seorang pengguna

menjalankan aplikasi tersebut.

o Retention over time

Ukuran berapa lama daya ingat seorang pengguna dalam

mempertahankan ingatannya dan pengetahuannya terhadap aplikasi

tersebut.

o Subjective satisfaction

Ukuran kepuasan dari pengguna setelah menjalankan dan

menggunakan aplikasi tersebut.

2.13 SQL Server

Menurut LeBlanc, P. (2013:3), SQL Server 2012 terdiri dari dua

kategori, di antaranya adalah business intelligence dan database engine.

Business intelligence adalah sebuah metode pengolahan data menjadi informasi

yang berguna dalam membantu proses bisnis perusahaan. Database engine

adalah komponen yang terdapat di dalam SQL Server 2012. Komponen ini

berfungsi sebagai penghubung antara sistem dengan database yang berkaitan.

2.14.1 SQL Server Integration Service

Page 18: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

26

SQL Server Integration Service adalah sebuah komponen yang

terdapat di dalam kategori database engine pada SQL Server 2012.

SQL Server Integration Service adalah sebuah platform yang

memungkinkan user untuk membangun sebuah hubungan antar data

yang baik sehingga sistem dapat dengan mudah berintegrasi dengan

database (LeBlanc, P. (2013:8).

2.14.2 SQL Server Management Tools

LeBlanc, P. (2013:3) melalui tulisannya pada buku yang

berjudul “Microsoft SQL Server 2012” menjelaskan pengertian SQL

Server Management Tools sebagai perangkat yang dapat digunakan

untuk mengakses berbagai komponen SQL Server 2012. Salah satu

contoh aplikasi SQL Server Management Tools adalah SQL Server

Management Studio (SSMS).

2.14.3 SQL Server Agent

SQL Server Agent berjalan sebagai layanan terpisah pada

sebuah proses dari SQL Server. Setiap proses dari SQL Server memiliki

layanan SQL Server Agent yang menyertainya. Penggunaan utama dari

SQL Server Agent adalah untuk melaksanakan tugas-tugas yang

dijadwalkan seperti membangun kembali indeks, iback up database,

memuat data warehouse, dan sebagainya.

2.15 Flowchart

Menurut James dan George (2009:629), flowchart adalah diagram yang

menggunakan sejumlah simbol untuk merepresentasikan atau menggambarkan

operasi, data, atau logika dari sebuah sistem.

Flowchart dikenal pula sebagai diagram yang menggambarkan urutan-

urutan proses dari sebuah sistem. Flowchart berisi alur proses dari sistem

secara berurutan yang dapat menggambarkan algoritma dan cara kerja dari

sistem. Sistem flowchart memiliki pengertian sebagai urutan langkah dalam

suatu sistem untuk memproses suatu data.

Page 19: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

27

Flowchart terdiri dari beberapa simbol yang dapat mendeskripsikan

tahapan proses secara urut dan hubungan antar proses secara seksama.

Flowchart terbagi menjadi 5 jenis, yaitu :

1. Flowchart Sistem

Alur kerja dan urutan prosedur dari keseluruhan sistem digambarkan dengan

flowchart sistem.

2. Flowchart Paperwork / Flowchart Document

Setiap alur data pada sebuah sistem dapat dicantumkan secara tertulis

dengan flowchart ini.

3. Flowchart Skematik

Flowchart ini digunakan untuk merepresentasikan banyak proses pada

sebuah sistem .

4. Flowchart Program

Tahapan-tahapan dari suatu proses dapat digambarkan dengan flowchart

program secara lebih seksama.

5. Flowchart Proses

Flowchart ini digunakan untuk menganalisa setiap langkah-langkah pada

suatu sistem.

Berikut ini merupakan simbol-simbol flowchart yang umum digunakan

diantaranya :

1. Simbol proses / langkah

Setiap kegiatan dalam suatu flowchart akan digambarkan dengan simbol

proses.

2. Simbol keputusan

Simbol keputusan pada flowchart memiliki dua kondisi dalam

mengeksekusi langkah proses selanjutnya.

3. Simbol masukan / keluaran data

Data input dan output pada flowchart diwakili dengan simbol ini.

4. Simbol titik terminal

Awal dan akhir dari suatu proses diwakili dengan simbol titik terminal.

5. Simbol garis alir

Page 20: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

28

Simbol ini digunakan untuk menunjukkan arah atau aliran dari suatu proses

pada sebuah flowchart.

6. Simbol kontrol / inspeksi

Proses yang memiliki inspeksi / pengontrolan dapat diwakili dengan simbol

ini.

Berikut ini merupakan beberapa aturan yang harus diperhatikan dalam

membuat sebuah flowchart yang baik dan benar khususnya pada kasus seorang

analisa dan programmer yang akan membuat flowchart dari sistem yang akan

dibuat :

1. Flowchart selalu dimulai gambar dari halaman atas ke bawah dan dari kiri

ke kanan.

2. Aktivitas yang digambarkan harus dideskripsikan secara jelas dan mudah

dimengerti oleh pembacanya.

3. Setiap aktifitas awal dan akhir suatu proses harus jelas.

4. Aktifitas dari suatu proses harus diuraikan dengan kata kerja, misalkan

melakukan registrasi.

5. Gunakan simbol-simbol flowchart yang standar. Berikut ini merupakan

simbol-simbol standar flowchart yang dapat digunakan :

Page 21: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

29

Gambar 2.3 Simbol-Simbol Standar Flowchart

(Sumber : http://www.whatsupnew.com/flowchart)

2.16 State of the Art

2.16.1 METODE PLS : ANALISIS KINERJA KARYAWAN MELALUI KEPUASAN KERJA DAN KOMITMEN KARYAWAN

Kinerja karyawan diperlukan untuk meningkatkan kualitas suatu

perusahaan sehingga bisa terus bertahan (survive) dalam dunia bisnis.

Maka dari itu, atasan perusahaan harus terus memantau kinerja

karyawannya supaya dapat menyimpulkan apakah kualitas dari

perusahaan tersebut meningkat atau sebaliknya dan mengambil

keputusan yang tepat.

Dalam jurnal ini, dapat disimpulkan bahwa kinerja karyawan

dipengaruhi oleh dua faktor yaitu kepuasan kerja dan komitmen

karyawan terhadap suatu perusahaan. Jika suatu karyawan puas atas

pekerjaanya dan berkomitmen tinggi terhadap perusahaannya maka

kinerja karyawan tersebut juga akan meningkat atau sebaliknya, jika

Page 22: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

30

karyawan tersebut tidak puas akan pekerjaannya dan berkomitmen

rendah terhadap perusahaannya maka kinerjanya pun akan menurun.

2.16.2 MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK

Manajemen proyek merupakan suatu kegiatan mengelola proyek

dari awal sampai akhir. Terdapat 3 hal yang harus diperhatikan dalam

manajemen proyek antara lain adalah personel, proses, dan produk

diurut dari yang paling penting. Yang termasuk personel adalah senior

manager, project manager, programmer, client, dan user. Kesimpulan

dalam jurnal ini adalah keberhasilan proyek sangat tergantung pada

orang-orang yang terlibat dalam proyek tersebut.

2.16.3 IMPLEMENTASI DASHBOARD PADA MAINFRAME UNTUK KEPERLUAN ANALISA BISNIS

Dashboard adalah sebuah teknologi aplikasi untuk menganalisa

sekumpulan informasi dan menyajikannya dalam sebuah wadah yang

dapat mudah dipahami oleh pengguna. Dashboard aplikasi yang

dihasilkan dari penelitian Hariraghavan et al. (2012) memiliki desain

user interface yang kurang menarik dan penyajian informasi masih

terbilang kaku. User interface ini tidaklah cocok untuk

diimplementasikan pada zaman sekarang. Hal itu dikarenakan

perkembangan teknologi semakin pesat. Berikut penulis lampirkan

gambaran dari aplikasi dashboard tersebut :

Page 23: BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Library & Knowledge …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-1-00180-IF Bab2001.pdf · 2.5.1 Pengertian Entity Kenneth dan Jane (2006:G5) mendeskripsikan

31

Gambar 2.4 Dashboard Application Hariraghavan et al.

(Sumber : Hariraghavan et al. 2012 : 26)