bab 2 c++ pbo fungsi

6
18 BAB II FUNGSI 2.1. TUJUAN Tujuan pembelajaran dalam bab ini yaitu: 1. Mengetahui pengertian tentang berbagai jenis fungsi. 2. Memahami cara-cara memberi fungsi. 2.2. DASAR TEORI Sebuah fungsi pada C++ umumnya berisi sejumlah pernyataan C++ yang dikemas dengan sebuah nama. Selanjutnya nama ini dapat dipanggil beberapa kali dalam suatu kode C++. Salah satu fungsi yang sering kita libatkan dalam aplikasi berbasis konsol yaitu main(). Di dalam fungsi tersebut kita biasa menuliskan sejumlah pernyataan. Suatu fungsi secara umum mempunyai dua buah komponen utama, yaitudefinisi fungsi dan tubuh fungsi. Definisi fungsi berisi dengan tipe dari fungsi, nama dari fungsi dan argumen-argumennya jika digunakan. Tubuh fungsi berisi dengan statemen-statemen yang akan melakukan tugas yang akan diberikan kepada fungsi yang bersangkutan. 2.3. ANALISA PRAKTIKUM 2.3.1. Fungsi Secara Inline Untuk fungsi secara inline, kita dapat membuatnya sebagai berikut : //untuk no 1,2,3,4 dan seterusnya hanya merupakan no untuk keterangan kode #include<iostream.h> #include<conio.h> #include<string.h> 1. class buku {

Upload: ricko-skywriter

Post on 02-Jul-2015

785 views

Category:

Education


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Bab 2 C++ PBO Fungsi

18

BAB II

FUNGSI

2.1. TUJUAN

Tujuan pembelajaran dalam bab ini yaitu:

1. Mengetahui pengertian tentang berbagai jenis fungsi.

2. Memahami cara-cara memberi fungsi.

2.2. DASAR TEORI

Sebuah fungsi pada C++ umumnya berisi sejumlah pernyataan C++

yang dikemas dengan sebuah nama. Selanjutnya nama ini dapat dipanggil

beberapa kali dalam suatu kode C++. Salah satu fungsi yang sering kita

libatkan dalam aplikasi berbasis konsol yaitu main(). Di dalam fungsi

tersebut kita biasa menuliskan sejumlah pernyataan.

Suatu fungsi secara umum mempunyai dua buah komponen utama,

yaitudefinisi fungsi dan tubuh fungsi. Definisi fungsi berisi dengan tipe dari

fungsi, nama dari fungsi dan argumen-argumennya jika digunakan. Tubuh

fungsi berisi dengan statemen-statemen yang akan melakukan tugas yang

akan diberikan kepada fungsi yang bersangkutan.

2.3. ANALISA PRAKTIKUM

2.3.1. Fungsi Secara Inline

Untuk fungsi secara inline, kita dapat membuatnya sebagai berikut :

//untuk no 1,2,3,4 dan seterusnya hanya merupakan no untuk

keterangan kode

#include<iostream.h>

#include<conio.h>

#include<string.h>

1. class buku

{

Page 2: Bab 2 C++ PBO Fungsi

19

2. private:

3. char judul[35];

4. char pengarang[25];

5. int jumlah;

6. public:

7. void inisialisasi

8. (char*Judul, char*Pengarang, int Jumlah)

{

9. strcpy(judul, Judul);

10. strcpy(pengarang, Pengarang);

11. jumlah=Jumlah;

}

12. void info()

{

13. cout<<"Judul : "<<judul<<endl;

14. cout<<"Pengarang : "<<pengarang<<endl;

15. cout<<"Jumlah buku :

"<<jumlah<<endl<<endl<<endl;

}

};

16. void main()

{

17. clrscr();

18. buku novel, fiksi;

19. novel.inisialisasi("Meriam Benteng

Navarone","Alistair Maclean",12);

20. fiksi.inisialisasi("Jurassic

Park","Michael Crichton",3);

21. novel.info();

Page 3: Bab 2 C++ PBO Fungsi

20

22. fiksi.info();

23. getche();

}

Dan hasil eksekusinya adalah :

Keterangan :

1. Pada script no.1 mendeklarasikan buku sebagai kelas

2. Pada script no. 2 untuk menyatakan hak akses secara khusus

3. Pada script no. 3 hingga 5 adalah bagian dari objek buku dimana

char untuk bilanngan karakter dan int atau integer untuk bilangan

bulat.

4. Pada script no. 6 untuk memberikan hak akses secara umum.

5. Script no. 7 berfungsi untuk menyatakan pengubahan.

6. Pada script no. 8 hingga 10 merupakan inputan atau masukan

pada hasil eksekusi nanti.

7. Script no. 11 berfungsi sebagai info dalam hal ini jumlah.

8. Script no. 12 berfungsi sebagai fungsi info.

9. Script no. 13 hingga 15 berfungsi sebagai perintah untuk

menampilkan data hasil eksekusi.

10. Script no. 16 adalah fungsi utama program.

11. Script no. 17 untuk membersihkan layar

Gambar 2.1. Hasil eksekusi fungsi secara inline.

Page 4: Bab 2 C++ PBO Fungsi

21

12. No. 18 berfungsi untuk mendeklarasikan Novel masuk kedalam

kelas Buku.

13. No. 19 dan 20 untuk menginisialisasi novel dan fiksi.

14. No. 21 dan 22 untuk memanggil fungsi inisialisasi dari novel

dan fiksi.

15. No. 23 getche();bermaksud untuk fungsi balik program

dalam borland c++ dan jika memakai turbo c++ getche()tidak

diperlukan.

2.3.2. Fungsi Secara Outline

Jika dijadikan fungsi secara tidak inline, maka hasilnya akan seperti

berikut :

//untuk no 1 dan 2 hanya merupakan no untuk keterangan kode

#include<iostream.h>

#include<conio.h>

#include<string.h>

class buku

{

private:

char judul[35];

char pengarang[25];

int jumlah;

public:

void inisialisasi(char*Judul,

char*Pengarang, int Jumlah);

void info();

};

void main()

Page 5: Bab 2 C++ PBO Fungsi

22

{

clrscr();

buku novel, fiksi;

novel.inisialisasi("Meriam Benteng

Navarone","Alistair Maclean",12);

fiksi.inisialisasi("Jurassic

Park","Michael Crichton",3);

novel.info();

fiksi.info();

}

void buku::inisialisasi 1

(char*Judul,char*Pengarang,int Jumlah)

{

strcpy(judul, Judul);

strcpy(pengarang, Pengarang);

jumlah=Jumlah;

}

void buku::info() 2

{

cout<<"Judul : "<<judul<<endl;

cout<<"Pengarang : "<<pengarang<<endl;

cout<<"Jumlah buku :

"<<jumlah<<endl<<endl<<endl;

getch();

}

Dan hasilnya adalah sebagai berikut :

Page 6: Bab 2 C++ PBO Fungsi

23

Keterangan :

1. Pada script no. 1 berfungsi menginisialisasikan buku secara

outline dengan menggunkan operator resolusi.

2. Pada script no. 2 berfungsi mengakses fungsi info pada class

buku dengan operator resolusi.

2.4. KESIMPULAN

1. Untuk fungsi private hanya dapat diakses dalam kelas.

2. Sedangkan untuk public dapat diakses secara umum.

3. Untuk perubahan dari inline ke outline digunakan operator resolusi

include.

Gambar 2.2. Hasil eksekusi fungsi secara outline.