bab 1(latar belakang)

Upload: afiff-candra

Post on 15-Feb-2018

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/23/2019 BAB 1(Latar Belakang)

    1/4

    1

    BAB 1

    PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang

    Enuresis adalah dimana anak mengompol dua kali sebulan atau

    lebih dan pada anak yang usianya lebih tua yang mengalaminya sekali

    sebulan atau lebih. Eneuresis dibedakan atas eneuresis primer dan eneuresis

    skunder. Disebut eneuresis primer jika anak selalu atau hampir selalu

    mengompol saat tidur malam. Disebut eneuresis skunder jika kasus

    mengompol terjadi pada anak yang pernah mengalami masa kering selama

    beberapa waktu. Enuresis merupakan gejala yang sering dijumpai pada anak.

    Keadaan ini dapat menimbulkan masalah bagi anak, yaitu enuresis dapat

    mempengaruhi kehidupannya misalnya timbul rasa kurang percaya diri,

    merusak pergaulan, yang semuanya dapat berpengaruh terhadap

    perkembangan sosial anak. (arent !uide,"#1"$. Toilet Training merupakan

    suatu usaha untuk melatih anak agar mampu mengontrol dalam melakukan

    buang air kecil dan buang air besar. (%limul %&i&,"##'$.

    Di usia ) ' tahun, kebanyakan anak telah belajar cara menahan

    dan melepaskan air seni sehingga tetap kering dan bersih, namun

    kenyataannya di *ndonesia pada tahun "##+ didapatkan bahwa anak pada usia

    ' tahun,kurang lebih '- anak ) anak akan ngompol. Dari jumlah itu 1'-

    anak laki ) laki dan 1#- anak perempuan akan ngompol pada malam hari

    serta 1#- sisanya ngompol pada siang hari (Depkes,"##$. Data lain

  • 7/23/2019 BAB 1(Latar Belakang)

    2/4

    "

    menunjukan usia puncak anak/anak mengalami enuresisadalah usia /' tahun

    dengan komposisi 1+- laki/laki dan 1'- perempuan.0erdasarkan data

    0KK0 2awa 3imur tahun "## diketahui bahwa pada anak usia ) ' tahun

    kurang lebih '- anak akan ngompol. Dan berdasarkan study pendahuluan

    pada tanggal " 4eptember "#1 di 3K %l/5uta6in Desa 0esuk Kecamatan

    !urah Kabupaten Kediri dari 7 murid didapatkan 7 ibu yang mempunyai

    anak usia ) ' tahun bahwa anak ('#-$ selalu ngompol pada malam hari, "

    anak (#,-$ selalu menggunakan pampers pada malam hari,dan 1 anak

    (#,18-$ masih ngompol pada malam dan siang hari.

    Dari penjelasan yang telah diuraikan akan tampak berkaitan yang

    sangat erat dimana pengetahuan mendalam tentang toilet training yang

    dimiliki oleh ibu sangat dibutuhkan. %lasan yang sangat logis dapat dikatakan

    bahwa ibu merupakan subjek terpenting yang paling mengerti tingkat

    perkembangan anaknya. ibu dapat melihat tanda ) tanda kematangan secara

    9isik dan mental anaknya dalam menerima toilet training sehingga anak

    menjadi mandiri tanpa harus terjadi gangguan dalam perkembanganya. :ntuk

    mencapai keberhasilan dalam toilet training selain pengetahuan juga

    kesabaran dari orang tua terutama ibu. Karena sikap yang memaksa pada anak

    bisa mengakibatkan 9rustasi, marah, benci, dan menyebabkan kemunduran

    dalam proses tersebut. %pabila hal ini terjadi terus menerus dapat

    menimbulkan pengalaman traumatik bagi anak yaitu pada saat tumbuh

    kembangnya, anak menjadi lebih sering mengompol dan anak menjadi tidak

    bertanggung jawab. ;leh karena itu, pengetahuan ibu yang baik tentang toilet

  • 7/23/2019 BAB 1(Latar Belakang)

    3/4

    training mendukung keberhasilan dalam mengatasi masalah ngompol pada

    anak usia ) ' tahun (enny %pakah %da ?ubungan engetahuan *bu tentang 3oilet 3raining

    dengan Kajadian Enuresis %nak :sia ) ' 3ahun di 3K %l/5uta6in Desa

    0esuk Kecamatan !urah Kabupaten KediriA@

    C. Tujuan Penelitian.

    1. 3ujuan :mum

    :ntuk mengetahui ?ubungan engetahuan *bu tentang 3oilet 3raining

    dengan Kajadian Enuresis %nak :sia ) ' 3ahun di 3K %l/5uta6in Desa

    0esuk Kecamatan !urah Kabupaten Kediri.

  • 7/23/2019 BAB 1(Latar Belakang)

    4/4

    ". 3ujuan Khusus

    a. 5engidenti9ikasi pengetahuan ibu tentang toilet trainingb. 5engetahui banyaknya anak yang masih mengalami enuresis pada usia

    ) ' tahun.

    c. 5enganalisa ?ubungan engetahuan *bu tentang 3oilet 3raining dengan

    Kajadian Enuresis %nak :sia ) ' 3ahun di 3K %l/5uta6in Desa 0esuk

    Kecamatan !urah Kabupaten Kediri

    D. Manfaat Penelitian

    1. 0agi Besponden

    Dapat menambah pengetahuan ibu tentang toilet training sehingga ibu

    dapat menerapkannya.

    ". 0agi 3empat enelitian

    Dapat dijadikan sebagai re9erensi bagi instansi yang berwenang untuk

    memberikan pendidikan pada murid ) muridnya tentang toilet training.

    . 0agi institusi pendidikan

    Dapat dijadikan sebagai data masukan,re9erensi,in9ormasi untuk proses

    penelitian selanjutnya.

    . 0agi peneliti

    Kegiatan penelitian ini dapat meningkatkan pengetahuan, pemahaman,

    wawasan dalam mengembangkan dan mengaplikasikan ilmu yang

    diperoleh selama perkuliahan serta sebagai pengalaman belajar dalam

    proses penelitian.