bab 1 pendahuluan a. pengenalan sejarah dan … · secara garis besar komputer generasi pertama...

62
BAB 1 PENDAHULUAN Setelah mempelajari materi,mahasiswa diharapkan untuk dapat : 1. Menjelaskan sejarah dan perkembangan computer 2. Menjelaskan system computer 3. Menjelaskan tahap-tahap pengolahan data A. Pengenalan Sejarah dan Perkembangan Komputer Komputer yang kita lihat sekarang ini adalah suatu evolusi panjang dari penemuan-penemuan manusia sejak dahulu kala berupa mekanik maupun elektronik. Dewasa ini computer memegang peranan penting dalam aktifitas manusa. Komputer secara nyata dan siknifikan memberikan dukungan besar dalam aktifitas manusia baik dalam aktifitas bisnis, pendidikan, keuangan dan sebagainya. Kehadiran dan dukungan computer dapat menunjang terciptanya system informasi yang cepat,relevan, dan akurat yang dihasilkan dari proses pengolahan data yang dilakukan. Berikut ini disajikan secara ringkas perkembangan teknologi computer dari masa ke masa. Generasi Zeroth-Komputer Mekanis Abacus, yang muncul sekitar 5000 tahun yang lalu di asia kecil dapat dianggap sebagai awal mula mesin komputerisasi.Alat ini memungkinkan penggunanya untuk melakukan perhitungan menggunakan biji-bijian geser yang diatur dalam sebuah rak. Para pedagang pada masa itu menggunakan Abacus untuk menghitung transaksi perdagangan.

Upload: lamngoc

Post on 11-Mar-2019

239 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

BAB 1

PENDAHULUAN

Setelah mempelajari materi,mahasiswa diharapkan untuk dapat :

1. Menjelaskan sejarah dan perkembangan computer

2. Menjelaskan system computer

3. Menjelaskan tahap-tahap pengolahan data

A. Pengenalan Sejarah dan Perkembangan Komputer

Komputer yang kita lihat sekarang ini adalah suatu evolusi panjang

dari penemuan-penemuan manusia sejak dahulu kala berupa mekanik

maupun elektronik. Dewasa ini computer memegang peranan penting dalam aktifitas

manusa. Komputer secara nyata dan siknifikan memberikan dukungan besar dalam

aktifitas manusia baik dalam aktifitas bisnis, pendidikan, keuangan dan sebagainya.

Kehadiran dan dukungan computer dapat menunjang terciptanya system

informasi yang cepat,relevan, dan akurat yang dihasilkan dari proses pengolahan data

yang dilakukan. Berikut ini disajikan secara ringkas perkembangan teknologi computer

dari masa ke masa.

Generasi Zeroth-Komputer Mekanis

Abacus, yang muncul sekitar 5000 tahun yang lalu di asia kecil dapat

dianggap sebagai awal mula mesin komputerisasi.Alat ini memungkinkan penggunanya

untuk melakukan perhitungan menggunakan biji-bijian geser yang diatur dalam sebuah

rak. Para pedagang pada masa itu menggunakan Abacus untuk menghitung transaksi

perdagangan.

Setelah hamper 12 abad muncul penemuan lain dalam mesin komputasi.

Pada tahun 1642 Blaise Pascal menemukan apa yang dia sebut sebagai kalkulator roda

numeric (numerical wheel calculator) yang diberi nama Pascaline. Alat ini berupa kotak

persegi kuningan menggunakan 8 roda putar bergigi untuk menjumlahkan bilangan

hingga 8 digit. Kelemahan alat tersebut adalah hanya terbatas pada penjumlahan dan

pengurangan saja. Pascalinne temuan Blaise pascal ini kemudian disempurnakan

penggunaannya oleh Gottfred Wihern Von Lebienz tahun 1694 sehingga dapat digunakan

untuk perkalian.

Tahun 1820 Charles Xaxier Thomas de Colmar menemukan kalkulator

mekanik. Kalkulator mekanik tsb dapat melaksanakan 4 fungsi aritmatik dasar

(penambahan, pengurangan,perkalian, dan pembagian). Bersama-sama dengan Pascal dan

Leibniz Colmar membantu membangun era komputasi mekanikal.

Awal mula komputer yang sebenarnya dibuat oleh Charles Babage ketika

tahun 1822 ia membuat mesin yang dapat melakukan perhitungan persamaan diferansial,

yanhg diberi nama mesin diferensial. Dengan menggunakan tenaga uap,mesin diferensial

tersebut dapat menyimpan program dan dapat melakukan kalkulasi serta mencetak

hasilnya secara otomatis.

Setelah bekerja dengan mesin diferensial selama 10 tahun, Babbage ketika

tahun 1822 ia membuat komputer general purpose yang pertama yang disebut Analitical

Angine. Bersama asistennya Augusta Ada King, mereka merevisi rencana, mencari

padanan, dan mengomunikasikan spesifikasi Analytical engine kepada pubik. Analitical

engine tersebut mempunyai komponen untuk penyimpanan, pengolahan, bagian input,

dan bagian output. Meskipun mesin tersebut punya keterbatasan kerena memerlukan

ribuan roda penggerak dan tuas, Babbage dapat dikatakan sebagai Bapak Komputer

digital.

Pada tahun 1930-an seorang mahasiswa tekhnik Jerman bernama Konrad

Zuse membuat seri hitung otomatis dengan menggunakan relai-relai elektronik. Tak lama

seseudah itu, John Atasanoff dan George Stibitz merancang kalkulator dengan

menggunakan aritmatik biner dan memiliki kapasitor-kapasitor sebagai memori. Namun

karena kehilangan sumber pendanaan proyek tersebut terhenti. Ketika zuse, Stibitz, dan

Atasanoff sedang merancang kalkulator otomatis.

Howard Aiken menciptakan kalkulasi-kalkulasi bilangan rumit yang diberi

nama Mark I 1944. Mesin tersebut memiliki 72 word yang masing-masing terdiri dari 23

desimal dan memiliki waktu instruksi 6 derik. Era Elektronik dimulai.

Komputer Generasi Pertama-Tabung Hampa Udara

Pendorong perkembangan komputer elektronik adalah perang dunia ke

dua, karena negara-negara yang terlibat berusaha menggembangkan komputer untuk

mengeksploitasi potensi Strategis dari komputer. Tahun 1941 Konrad Zuse membangun

sebuah komputer yang diberi nama Z3 untuk mendesain pesawat terbang dan peluru

kendali. Pada permulaan perang, intelegien Inggris menemukan mesin kode sandi jerman

yang bernama Enigma dari Intelegien Polandia. Hal ini kemudian mendorong Inggris

untuk menciptakan komputer pemecah kode sandi dalam mesin enigma yang diberi nama

Colossus tahun 1943. Proyek ini dapat dicatat sebagai komputer digital elektronika

pertama di dunia.

Perang juga mempengaruhi perkembangan komputer di Amerika Serikat.

Howard Aiken seorang insyinyur Harvard yang bekerja di IBM berhasil memproduksi

kalkulator relai elektronik untuk US Navy yang menggunakan sinyal elektro magnetik

untuk menggerakkan komponen mekanik yang diberi nama Tipe Harvard IBM Automatic

Sequence controller Calculator.Kalkulator tersebut berukuran panjang setengah lapangan

bola kaki dan memiliki rentang kabel sepanjang 500 mil.

John Mauchey bersama John Presper Erkert memulai membuat computer

elektronik yang dinamakan ENIAC ( Elektronik Numerial Integrator and Computer ).

Komputer ini terdiri dari 18000 tabung vakum, 70000 resistor, dan 5 juta titik solder yang

dirancang bisa menyusun 6000 tombol multi posisi dan menghubungkan banyak soket

dengan bermacam kabel. ENIAC merupakan komputer serba guna yang bekerja 10000

kali lebih cepat dari mark I pertengahan tahun 1940-an Eckert, Mauchley, dan John Von

Neumann kemudian masih dipakai dalam tekhnik komputer yang diberi nama EDVAD

( Elektronik Discate Variable Automatik Computer ).

Tekhnik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada suatu saat dan

kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama komputer ini Adalah CPU

(Central Prosessing Unit ) yang memungkinkan seluruh fungsi komputer dikoordinasikan

melalui sumber tunggal. Tahun 1951 UNIVAC I (Universal Automatic Computer I) yang

dibuat oleh Remington Rand menjadi komputer komersial pertama yang memanfaatkan

model arsitektur Non Neuwmann tersebut.

Secara garis besar komputer generasi pertama memiliki ciri-ciri sebagai

berikut :

1. Komputer hardware aktif yang digunakan berupa tabung hampa.

2. Program dibuat dalam bahasa mesin untuk satu mesin.

3. Instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk satu tugas tertentu.

4. Ukuran komputer sangat besar, banyak mengeluarkan panas,

prosesnya relatif lambat, dan kapasitas penyimpanan data kecil.

Komputer generasi kedua-Transistor (1955-1965)

Tahun 1948 penemuan transistor yang diciptakan di laboratorium Bell

tahun 1948 oleh John Berden, Walter Brattain, dan William Shockey sangat

mempengaruhi perkembangan computer. Transistor menggantikan tube vakum di TV,

Radio, dan Komputer sehingga mengakibatkan ukuran mesin-mesin elektrik berkurang

drastic. Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai tahun 1956. Komputer

bertransistor pertama disebut TX-0 berupa sebuah mesin 16 bit bersama jalur produk

Whitwind I.

Penemuan lain berupa pengembangan memori inti magnetik membantu

pengembangan energi computer generasi kedua yang lebih cepat, lebih kecil, lebih dapat

diandalkan, dan lebih hemat energi dari komputer sebelumnya. Mesin pertama yang

memanfaatkan teknologi baru ini adalah super komputer. IBM membuat super komputer

bernama Strach dan Sprery-Rand membuat super komputer bernama LARC. Karena

mesin tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu compleks untuk kebutuhan komputasi

bisnis, maka komputer ini tidak terlalu populer. Hanya 2 LARC yang pernah disunakan

yaitu di Lawrence Radiation Labs san US Navy Research and Development center.

Pada awal tahun 1960-an, mulai muncul computer generasi kedu sukses di

bisnis, universitas, dan pemerintahan. Selain menggunakan transistor computer generasi

kedua ini menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly, yaitu bahasa

menggunakan singkatan-singkatan untuk menggantikan kode biner. Komputer generasi

kedua ini memiliki komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan computer saat

ini yaitu printer, penyimpanan dalam disket, memory, system operasi, dan program.

Beberapa bahasa program mulai bermunculan seperti COBOL(Common

Bussiness-Oriented Language) dan FORTRAN (Formula Translator) yang menggantikan

kode mesin yang rumit dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih

mudah dipahami manusia sehingga memudahkan seseorang untuk memprogram dan

mengatur computer.

Secara garis besar computer generasi kedua memiliki ciri-ciri sebagai

berikut :

a. Komponen terbuat dari transistor

b. Program dibuat dalam bahasa assembly dan bahasa FORTAN

c. Alat semakin ringan dan kecil, proses pengolahan data semakin cepat

menggunakan magnetic disk dan magnetic tape untuk menyimpan

data, dan kapasitas penyimpanan data semakin besar.

Komputer generasi Ketiga-Rangkaian Terpadu (1965-1980)

Walaupoun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun

transistor menghasilkan panas yang cukup besar sehingga berpotensi merusak bagian

internal komputer. Jack Kilby mengembangkan IC (integrated circuit) tahun 1958 yang

mengkombinasikan 3 komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil.

Penemuan rangkaian terpadu dari silikom oleh Robert Noyce tahun 1958 memungkinkan

dimasukkannya lusinan transistor dalam satu keping chip tunggal yang disebut semi

konduktor. Hasilnya, komputer semakin kecil karena komponen-komponen dapat

dipadatkan dalam chip.

Kemajuan komputer geenrasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem

operasi yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda

secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi

memori komputer. Dunia komputer generasi ketiga melakukan sebuah lamgkah besar

melalui pengenalan seri-seri DPD-11 oleh DEC. Komputer 16 bit pengganti DPD 8.

Secara garis besar komputer generasi ketiga memiliki ciri-ciri sbb :

a) Komponen dibuat dari silikon chip berukuran 0,635 cm

b) Program dibuat dalam bahasa high level language

c) Mulai menggunakan multi programming dan multi processing,

d) Alat yang digunakan untuk input dan output lebih luas

dipergunakan.

Computer generasi ke-empat –Perpaduan dalam skala besar (1980-1990)

Pada tahun 1980-an VSLI (Very Large Scale Integration ) memungkinkan

pemasangan kemampuan pemasangan transistor dalam sebuah chip tunggal.

Perkembangan ini menyebabkan lahirnya komputer-komputer dengan ukuran semakin

kecil dan kecepatan semakin besar. Chip intel 4004 yang dibuat tahun 1971 membawa

kemajuan pada IC degan meletakkan seluruh komponen dari sebuah computer

(CPU,memori, dan kemdali input dan output) dalam sebuah chip yang sangat kecil.

Sebelum IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas spesifik, sekarang

mikro processor dapat diproduksi dan diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan

yang diinginkan. Tidak lama kemudian setiap perangkat rumah tangga dilengkapi dengan

microprocessor.

Tahun 1981 IBM memperkenalkan penggunaan PC (personal Computer)

untuk penggunaan rumah, sekolah, dan kantor. Computer melanjutkan evolusinya menuju

ukuran yang lebih kecil, dari computer dan diletakkan di atas meja (desktop computer)

menjadi komputer yang dapat masuk dalam tas (laptop computer) atau komputer yang

dapat digenggam (palmtop computer). PC IBM bersaing dengan Apple Macintosh dalam

memperebutkan pasar computer. Apple Macintosh terkenal karena mempopulerkan

system grafis pada komputernya., sementara IBM masih menggunakan computer berbasis

teks. Macintosh juga mempopulerkan penggunaan peranti mouse.

Seiring dengan kuatnya pengaruh komputer kecil, komputer tersebut dapat

dihubungkan secara bersamaan dalam satu jarigan untuk saling berbagi memori, peranti

lunak, informasi, dan juga untuk saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya.

Komputer jaringan juga memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerja sama

elektronik untuk menyelesikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan

langsung yang di sebut LAND (Lokal Area Network) artau kabel telepon. Jaringan ini

dapat berkembang menjadi sangat besar.

Secara garis besar, komputer generasi keempat memiliki ciri-ciri sebagai

berikut.

a. Komponen dibuat dari Vlsi (very large scale integration)

b. Program dibuat dalam proses input/output

c. Kapasitas penyimpan data besar.

d. Umur masing-masing komponen lebih lama.

Computer generasi kelima

Mengidentifikasi computer generasi kelima cukup sulit karena tahap ini

masih sangat muda. Contoh imaginer komputer generasi kelima adalah komputer fixsi

HAL 9000 dari novel karya Arthur C. Clark berjudul 2001 : Space Oddisey. Hal 9000

menampilkan seluruh fungsi yang diinginkan dari sebuah komputer generasi kelima.

Dengan kecerdasan buatan (artifikal intelligence) HAL 9000 memiliki cukup nalar untuk

melakukan percakapan dengan manusia menggunakan masukan visual, dan belajar

dengan pengalamannya sendiri.

Banyak kemajuan dibidang desain komputer dan teknologi yang semakin

memungkinkan pembuatan komputer generasi kelima. Contoh kemajuan rekayasa adalah

kemampuan pemprosesan paralel yang akan menggantikan model Von Neumman. Model

Von Neumman akan digantikan dengan sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak

CPU untuk bekerja secara serempak.

Kemajuan lain dalahg tekhnologi super konduktor yang memungkinkan

aliran tekhnik tanpa hambatan apapun, yang nantinya akan mempercepat kecepatan

informasi.

B. Sistem Komputer

Supaya komputer dapat digunakan untuk mengolah data, maka harus berbentuk

sistem komputer. Elemen-elemen dari sistem komputer terdiri dari hardware,software,

dan brainware.

1. Perangkat Keras (Hardware)

Perangkat keras (hardware) yang mendukung pengoperasian komputer terdiri

dari alat masukan (input device), alat proses (process device) dan alat keluaran

(output device)

Alat masukan (input device) ada;ah perangkat yang digunakan untuk

memasukkan data atau perintah ke dalam komputer. Perangkat tersebut antara lain

keyboard, mouse,scanner, kamera digital, dan lainnya.

(gambar) (gambar) (gambar)

Keryboard Mouse Scanner

Alat proses (process device) adalah berupa Central Processing Unit (CPU)

yang terdiri dari Aritmatic Logical Unit (ALU), Control Unit (CU), Memori yang

terdiri dari Random Access Memory (RAM) dan Read Only Memory (ROM).

(gambar) (gambar) (gambar)

Motherboard RAM PROCESOR

Alat keluaran (output device) adalah peralatan yang kita gunakan untuk

melihat hasil pengolahan data atau perintah yang dilakykan oleh komputer. Perangkat

tersebut antara lain monitor, printer, speaker dan lainnya.

Setelah data terolah di komputer, kita memerlukakan output hasil data tersebut. Salah

satu perangkat output yaitu printer dimana output berupa cetakan diatas kertas.

Sebelum kita melakukan percetakan kita perlu menyiapkan printer dan

menghubungkannya ke komputer.

(gambar) (gambar)

Monitor Printer

Untuk menghubungkan perangkat input dan perangkat output ke komputer

dengan menghubungkan dengan kabel ke port yang ada di komputer. Berikut ini

gambar port-port yang ada di komputer untuk menghubungkan ke peripheral.

(gambar)

Untuk keybaord dan mouse seiringnya menggunakan konektor serial DB-9, PS/2 dan

USB. Dibawah ini gambar bentuk :

(gambar) (gambar)

Serial DB-9 PS/2

(gambar) (gambar)

Konektor Panel Konektor di Monitor

2. Perangkat Lunak (Software)

Seluruh instruksi yang digunakan oleh komputer disediakan melalui program atau perangkat lunak (software). Ada 2 jenis utama dari perangkat lunak komputer yaitu software sistem operasi dan software sistem aplikasi. Sistem operasi (operating system) menyediakan instruksi untuk operasi dasar komputer. Sistem operasi juga membantu interaksi antara pemakai dan komputer. Setiap komputer memerlukan sistem operasi. Salah satu sistem operasi yang terenal dewasa ini adalah sistem operasi Windows.

Software aplikasi adalah perangkat lunak yang melaksanakan tugas-tugas khusus. Contoh-contoh dari perangkat lunak aplikasi meliputi pemrosesan kata, spreadsheet, dan akuntansi. Ada ribuan aplikasi yang melaksanakan berbagaihal yang diperlukan pemakai, mulai dari games hingga analisis statistik atau matematika yang canggih. Contoh software aplikasi yaitu Microsoft Office, DacEasy Accounting, MYOB dan sebagainya.

3. Personal (Brainware) Personal dalam perusahaan merupakan faktor yang penting, karena personal

tersebutlah yang akan mengoperasikan komputer yang dimiliki oleh perusahaan. Secanggih apapun perangkat keras dan perangkat lunak yang dimiliki oleh

perusahaan, tidak akan berarti apabila tidak ditunjang oleh personal yang memiliki kemampuan dalam menggunakannya.

C. Tahap-tahap Pengolahan Data

Bahan baku yang diolah komputer untuk dijadikan informasi disebut data. Data

adalah fakta yang belum diolah, yang diperoleh dari hasil pengamatan. Data yang

berkualitas harus benar, asli,lengkap, sesuai dengan periode waktu up to date), tercatat

dalam suatu media kertas, disk atau tape.

Ada tiga tahap pengolahan data dengan menggunakan komputer :

1. Input Data

Input data memasukkan data yang diperoleh dari sumber yang ada berupa

simbol/lambang, angka, huruf/kata-kata, da gambar, termasuk data yang diperoleh

secara elektronik seperti dari facsimile, modern, dan alat komunikasi lainnya. Data

tersebut dimasukkan melalui alat masukan seperti keybord, modern, scanner, dan

lain-lain.

Ada beberapa tipe input/pemasukan data dengan komputer, yaitu :

a. Batch Processing

Cara pengolahan data secara bertahap. Data yang masuk dikumpulkan dulu

tahap demi tahap, dan baru pada akhir suatu periode yang pada akhirnya akan

menghasilkan laporan/informasi. Contoh KHS Mahasiswa tiap semester.

b. Transaction Processing atau real-time Processing

Data yang masuk langsung diproses pada saat yang sama dengan

menggunakan komputer yang tersedia dari tempat mana saja yang langsung

berhubungan dengan pusat pengolahan data. Misalnya, membeli tiket atau pada saat

pengambilan uang melalui ATM.

c. Time Sharing System

Adalah pengolahan data melalui komputer yang mampu melaklukan

multiprogramming yakni yang mempunyai sistem operasi untuk memproses sesuatu

sekaligus (seperti aplikasi WINDOWS) dan yang dapat digunakan secara multi user

yakni yang dapat digunakan oleh sekelompok user beebeda pada saat yang sama,

misalnya pada perbankan.

d. Network System

Pengolahan data melalui jaringan komputer yang mampu saling melakukan

data dari berbagai komputer baik secara LAN (Local Area Network) atau secara

WAN (Wide Area Network), misalnya banyak digunakan dalam dealing room dalam

transaksi valuta asing dan saham dalam dunia perbankan atau dalam jaringan internet.

2. Proses Data

Setelah data diinput ke dalam komputer maka proses pengolahan data selanjutnya

dilakukan oleh komputer sesuai dengan program yang digunakan.

3. Output Data

Hasil akhir pengolahan data dengan komputer adalah berupa informasi-informasi

yang tersaji dalam bentuk laporan, surat, dokumen, gambar, grafik, informasi yang

dihasilkan harus membantu memahami 4 syarat yakni :

1. Accuracy : tepat dan akurat. Informasi benar dan diolah dari data yang

diolah

2. Timelines : ada pada saat yang tepat

3. Completeness : lengkap tetapi tidak berlebihan

4. Conciseness : lengkap ringkas dan teratur agar mudah dipahami.

Tugas

APLIKASI KOMPUTER 1

Nama : ENGLA MUSTIKA ANDRIANI BP/NIM : 2008/05272 Prodi. : Akuntansi

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2008

APLIKASI PENGOLAH KATA (MICROSOFT WORD)

A. MENGAKTIFKAN MICROSOFT W0RD

1. Melalui Menu Start

Untuk mengaktifkan program pengolah kata (Microsoft Word) dapat

dilakukan dengan dua cara, yaitu sebagai berikut.

Cara mengaktifkan Microsoft Word dari menu Start adalah sebagai berikut.

a. Klik Start.

b. Klik All Program.

c. Klik Microsoft Office.

d. Klik Microsoft Word.

2. Melalui Desktop

Cara mengaktifkan Microsoft Word dari desktop windows, yaitu

dengan klik dua kali (double click) pads ikon Microsoft Word.

Gambar 5.1 Ikon Microsoft Word

Setelah melakukan langkah-langkah di atas, akan ditampilkan jendela

Microsoft Word seperti di bawah ini.

Gambar 5.2 Tampilan Jendela Microsoft Word

1

Untuk menutup Microsoft Word, lakukan langkah berikut.

a. Klik File.

b. Klik Exit atau (Alt + F4), atau juga bisa dengan cara klik tends Close

yang berada di sudut kanan atas toolbar judul.

B. MENGAKSES MENU PADA MICROSOFT WORD

Pada tampilan jendela Microsoft Word terdapat menu utama dan beberapa

menu toolbar. Pada baris menu utama terdapat beberapa menu, antara lain: File,

Edit, View, Insert, Format, Tools, Table, Window dan Help. Semua perintah

dalam Microsoft Word ada di dalam menu utama tersebut. Artinya, kita dapat

menggunakan Microsoft Word walau tanpa ada menu toolbar yang ditampilkan.

Menu utama tesebut berbentuk menu pull down, yaitu jika kita pilih salah satu

menu maka isi dari menu tersebut akan tampil di dalam kotak dibawahnya dan

kita dapat memilihnya dengan menekan anak panah.

Untuk memilih menu utama kita dapat langsung mengklik mouse pada

menu yang kita inginkan. Selain itu, dapat pula dengan cara manual menggunakan

keyboard Adapun caranya dengan menekan huruf yang bergaris bawah pada menu

disertai dengan menekan tombol Alt. Misalnya menu File dapat dilakukan dengan

menekan tombol Alt + F, menu Edit dapat dilakukan dengan menekan tombol Alt

+ E, dan seterusnya.

C. FUNGSI IKON DALAM MICROSOFT WORD

Selain menu utama, dalam jendela Microsoft Word terdapat beberapa menu

toolbar, antara lain sebagai berikut.

1. Toolbar Standard

Biasanya toolbar Standard akan djtampilkan saat kita mengaktifkan

Microsoft Word. Akan tetapi, jika tidak tampil (tersembunyi) kita dapat

menampilkan dengan perintah: Klik View, Klik Toolbar, kemudian klik

Standard.

2

Toolbar standard berisi ikon-ikon sebagai berikut.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Gambar 5.3 Ikon pada toolbar Standard

Nama dan fungsi dari ikon tersebut adalah sebagai berikut;

1. New : untuk membuat dokumen baru

2. Open : membuka dokumen yang telah tersimpan

3. Save : untuk menyimpan dokumen

4. Print : mencetak dokumen yang sedang aktif

5. Print Preview : menampilkan hasil ke layar sebelum dicetak

6. Spelling : memeriksa ejaan/tulisan

7. Cut : menghapus naskah yang diblok

8. Copy : membuat duplikat naskah yang diblok

9. Paste : menampilkan isi clipbord

10. Format Painter : menyamakan model dan bentuk penulisan

11. Undo : membatalkan perintah yang dikerjakan

12. Redo : memoatalkan perintah yang di undo

13. Insert Hiperlink : Mengaitkan ke dokumen lain

14. Web Toolbar : Menampilkan/menyembunyikan toolbar web

15. Tables and Borders : menampilkan/menyembunyikan toolbar Tables

and Borders

16. Insert Tabel : menyisipan label ke lembar kerja

17. Insert MS. Excel : menyisipkan lembar kerja Microsoft Excel

18. Columns : membuat naskah dengan gaya kolom

19. Drawing : menampilkan/menyemb.unyikan toolbar Drawing

20. Document Map : untuk rnemetakan dokumen yang disunting

21. Show/hide : memunculkan/menyembunyikan spasi lunak dan

spasi keras

22. Zoom : mengatur besar/kecilnya tampilan layar

23. Help : untuk menampilkan fasilitas bantuan

3

2. Toolbar Formatting

Toolbar Formatting menyediakan fasilitas untuk membuat tulisan, seperti

yang diinginkan. Misalnya model huruf, besar huruf, format penulisan dan lain

sebagainya. Pada toolbar Formatting berisi sederetan ikon seperti berikut.

Gambar 5.4 Ikon pada toolbar Formatting

Fungsi dari masing-masing ikon tersebut, yaitu

1. Style : memilih model paragraf

2. Font : memilih model/jenis huruf

3. Font Size : menentukan ukuran huruf

4. Bold : menebalkan teks atau huruf

5. Italic : memiringkan teks atau huruf

6. Underline : menggarisbawahi teks atau huruf

7. Align Left : membuat penulisan naskah rata kiri

8. Center : membuat penulisan naskah rata tengah

9. Align Right : membuat penulisan naskah rata kanan

10. Justify : membuat penulisan naskah rata kanan kiri

11. Numbering : membuat nomor pada awal baris/paragraf

12. Bullets : membuat simbol/gambar pada awal baris atau paragraf

13. Decrease Indent : menggeser indentasi ke kiri

14. Increase Indent : menggeser indentasi ke kanan

15. Border : memberi/menghapus garis atau border

16. Highlight : memberikan warna garis atau warna border

17. Font color : memberikan warna pada tulisan atau teks

3. Toolbar Drawing

Toolbar drawing berisikan ikon-ikon untuk pembuatan gambar, garis dan

pewarnaan. Untuk lebih jelasnya, perhatikan gambar di bawah ini.

Gambar 5.5 ikon pada toolbar Drawing

4

Fungsi dari masing-masing ikon tersebut adalah sebagai berikut.

1. Draw : melakukan group/ungroup dan mengatur posisi gambar

terhadap teks

2. Select Objects : untuk memilih objek

3. Free Rotate : untuk memutar objek

4. AutoShapes : menampilkan dan memilih gambar atau simbol-simbol

(garis, panah, flowchart, dan lain-lain)

5. Line : membuat garis lurus

6. Arrow : membuat garis lurus dengan panah

7. Rectangle : membust kotak atau persegi panjang

8. Oval : membuat lingkaran atau clips

9. Textbox : membuat teks di dalam kotak

10. Word Art : membuat tulisan artistik

11. Fill color : memberi warna atar belakang (Backgroud)

12. Line color : memberi warna garis

13. Font color : memberi warna pada teks model garis

14. Line style : memilih model garis

15. Dash style : memilih model garis putus-putus

16. Arrow style : memilih model garis model garis dengan panah

17. Shadow : memberi bayang-bayang pada objek

18. 3-D : mengubah objek menjadi gambar tiga dimensi

D. MEMBUAT DOKUMEN DENGAN MICROSOFT WORD

Program Microsoft Word merurakan program pengolah kata yang

dirancang untuk kebutuhan pengolahan kata, seperti membuat tulisan, membuat

dokumen, grafik, gambar, serta diagram. Pada bab ini akan diuraikan tentang

pembuatan berbagai dokumen dengan menggunakan Microsoft Word.

1. Mengatur Ukuran Halaman

Supaya hasil naskah yang kita ketik sesuai dengan yang kita kehendaki,

baik batas margin maupun ukuran kertasnya maka kita harus mengatur ukuran

5

alaman terlebih dahulu. Pengaturan ini sebaiknya dilakukan sebelum kalian

menulis naskah. Adapun langkahnya adalah sebagai berikut.

a. Klik File pada menu utama.

b. Pilih dan klik Page Setup pada submenu dibawahnya, hingga tampil kotak

dialog, seperti Gambar 5.6.

Gambar 5.6 Kotak dialog Page Setup (mengatur margin)

c. Klik Margin pada kotak dialog Page Setup.

d. Atur batas penulisan, sesuai dengan yang dikehendaki dengan cara meng-klik

tanda panah atas untuk menambah ukuran dan tanda panah bawah untuk

mengurangi ukuran. Adapun pilihan batas margin yang perlu diatur, yaitu

1) Top : batas atas

2) Bottom : batas bawah

3) Left : batas kiri

4) Right : batas kanan

5) Gutter : batas penjilidan

6

6) Header : batas untuk header (catatan atas)

7) Footer : batas untuk footer (catatan bawah)

e. Tentukan orientasi halaman dengan memilih pada pilihan Orientation.

1) Portrait : untuk bentuk kertas secara vertikal

2) Landscape : untuk bentuk kertas secara horizontal

f. Setelah batas penulisan naskah (Margin) sudah selesai diatur maka langkah

selanjutnya memilih ukuran kertas yang akan digunakan. Caranya klik pada

pilihan Paper pada kotak dialog Page Setup.

g. Tampilan di dalam kotak dialog Page Setup dapat dilihat pada gambar berikut.

Gambar 5.7 Kotak dialog Page Setup

h. Pilih Paper Size (ukuran kertas) yang diinginkan. Caranya klik tanda panah

bawah pada Paper Size (lihat gambar), kemudian pilih ukuran kertasnya.

i. Ukuran kertas yang biasa digunakan adalah ukuran Folio atau F4, dan ukuran

Kwarto atau A4.

7

j. Akhiri dengan meng-klik OK dan akan ditampilkan kembali lembar kerja

Microsoft Word. Kalian dapat mulai mengetik pada lembar Microsoft Word

tersebut.

2. Mengatur Format Teks dan Spasi dalam Paragraf

a. Proses Pengeblokan

Sebelum membahas tentang format teks, teriebih dahulu kita akan

mengenal beberapa teknik pengeblokan. Beberapa teknik pengeblokan naskah

dapat dijelaskan di bawah ini.

1) Blok satu kata : Klik dua kali pada kata yang akan diblok

2) Blok satu baris : Klik pada posisi di sebeish kiri baris

3) Blok satu kalimat : Ctrl + klik pada kalimat yang akan diblok

4) Blok satu alinia : Klik tiga kali pada alinia yang akan diblok

5) Blok seluruh naskah : Ctrl -t A pada dokumen yang akan diblok

b. Efek Pencetakan

Kita bisa membuat tulisan yang kita ketik menjadi tebal, miring, atau

bergaris bawah agar menjadi titik pandang bagi pembaca. Biasanya hal itu

dilakukan terhadap kata atau kalimat yang dianggap periling, misal penulisan

bahasa asing atau yang lainnya.

Ada dua cara untuk melakukan efek pencetakan, yaitu sebagai berikut.

1) Melalui menu utama.

Langkah-langkah membuat efek tebal, miring, atau bergaris baxvah

melalui menu utama adalah sebagai berikui.

a) Blok kata atau kalimat yang ak.in ki:.- beri efek pencetakan.

b) Klik Format pada menu utama

c) Klik Font hingga muncul kotak dialog Font.

d) Pilih salah salu efek pencetakan pada kolak Font style. * Regular : bentuk font normal * Italic : bentuk font miring * Bold : bentuk fonl lebal * Bold ilalic : benluk fonl lebal dan miring

e) Klik OK.

8

Gambar 5.9 Kotak dialog Font

2) Melalui ikon pada toolbar Formatting

a) Blok pada kata atau kalimat yang akan diberi efek pencetakan

b) Pilih ikon efek pencetakan yang kita inginkan.

c. Perataan Naskah

Naskah yang kita ketik bisa dibuat rata kiri, rata tengah, rata kanan, atau

rata kanan-kiri. Misalnya pada penulisan teks judul, biasanya diletakkan rata

tengah dan teks lainnya rata kanan-kiri. Untuk mengatur perataan naskah ada

dua cara, yaitu sebagai berikut.

1) Melalui menu utama

Langkah-langkah membuat perataan naskah melalui menu utama

adalah sebagai berikut.

a) Arahkan titik sisip (kursor) pada alinea yang akan kita atur

perataannya. Jika ada beberapa alinea maka harus diblok pada alinea

yang akan diformat.

b) Klik Format pada menu utama.

9

c) Klik Paragraph, hingga muncul kotak dialog Paragraph.

d) Klik Indents and Spacing.

e) Pilih salah satu jenis perataan naskah pada kotak Alignment.

* Left : rata kiri

* Centered : rata tengah

* Right : rata kanan

* Justified : rata kanan-kiri

f) Klik OK.

Gambar 5.10 Kotak dialog paragraf

2) Melalui Ikon pada toolbar Formatting

Langkah-langkah membuat perataan naskah melalui ikon pada

toolbar Formating adalah sebagai berikut.

a) Arahkah titik sisip (kursor) pada alinea yang akan kita ratakan. Jika

ada beberapa alinea, maka harus diblok pada alinea yang ingin

diformat.

b) Pilih salah satu jenis perataan (Alignment).

10

d. Pengaturan Jarak Spasi

Pengaturan jarak spas' atau jarak baris digunakan untuk mengatur

kerapatan antarbaris. Untuk mengatur jarak spasi dapat diiakukan dengan tiga

cara, yaitu sebagai berikut.

1) Melalui menu utama

Langkah-langkah mengatur jarak spasi meiaiui menu utama adalah

sebagai berikut.

a) Arahkan titik sisip (kursor) pada alinea yang spasinya akan diubah.

b) Klik Format pada menu utama.

c) Klik Paragraph hingga muncul kotak dialog paragraph

d) Klik kotak Line Spacing.

e) Pilih salah satu jarak spasi yang diinginkan:

o Single : naskah satu spasi

o 1.5 lines : naskah satu setengah spasi

o Double : naskah dua spasi

o At least : pengaturan spasi dengan angka bulat

o Exactly : pengaturan spasi dengan angka bulat

o Multiple : untuk spasi desimal, misal 1.7, 1.9, dan lain

sebagainya.

f) Kiik OK.

2) Melalui ikon pada toolbar Formatting

Langkah-langkah mengatur jarak spasi melalui ikon pada toolbar

Formatting adalah sebagai berikut.

a) Arahkan titik sisip (kursor) pada alinea yang akan dirubah spasinya.

b) Pilih salah satu ikon Line Spacing yang dikehendaki.

3) Melalui keyboard

Langkah-langkah mengatur jarak spasi melalui keyboard adalah

sebagai berikut.

a) Arahkan titik sisip (kursor) pada alinea yang akan dirubah spasinya.

11

b) Tekan salah satu tombol berikut.

* Ctrl-t-1 : untuk jarak baris satu spasi

* Ctrl+ 5 : untuk jarak baris 1.5 spasi

* Ctr + 2 : untuk jarak baris 2 spas

3. Memodifikasi Dokumen

Untuk melakukan modifikasi terhadap dokumen, dapat dilakukan melalui

berbagai cara berikut.

a. Jenis Huruf (Font) dan Berbagai Ukuran Huruf (Font Size)

Untuk mengetik naskah pada Microsoft Word, kita dapat menulisnya

dengan berbagai model huruf (Font) dan berbagai ukuran huruf (Font Size).

Cara mengubah bentuk dan ukuran huruf dapat dilakukan dengan langkah-

langkah berikut.

1) Blok naskah/teks yang akan diubah.

2) Klik Format.

3) Klik Font hingga muncul kotak dialog seperti berikut.

Gambar 5.12 Kotak dialog Font

12

4) Pilih model huruf pada kotak Font.

5) Pilih efek pencetakan (normal, tebal, miring) pada Font style.

6) Pilih ukuran huruf pada kotak Size.

7) Pilih efek pencetakan khusus pada kotak pilihan Effects.

8) Kemudian klik OK.

Pada kotak Effects terdapat beberapa pilihan. Adapun fungsi dari

masing-masing pilihan tersebut adalah sebagai berikut.

Tombol Fungsi Effect Contoh

Strikethrough Cetak dicoret Winword Double Strikethrough Cetak dicoret ganda Winword Superscript Cetak naik Winword

Subscript Cetak turun WinwordShadow Cetak dengan bayangan Winword Outline Cetak garis luar Winword Embos Cetak huruf timbul Winword Engrave Cetak huruf masuk Winword Small caps Cetak huruf mengecil Winword All caps Cetak huruf membesar WINWORD Hiden Menyembunyikan teks

b. Indentasi

Indentasi atau yang sering disebut bentuk paragraf pada dasarnya hanya

ada tiga bentuk. Untuk mengubah bentuk indentasi kita dapat menggunakan

batas indentasi yang berada di Horizontal Ruler dengan melakukan drag ke

tempat yang diinginkan.

1) First line indent sama dengan Hanging indent akan menghasilkan paragraf

yang lurus.

2) First line indent lebih besar danpada Hanging indent akan menghasilkan

sebuah paragraf yang menjorok ke dalam.

3) First line indent lebih kecil dari pada hanging indent, akan menghasilkan

sebuah paragraf gantung.

13

c. Menggabungkan File

Menggabung file adalah memasukkan sebuah file ke dalam file lain

yang sedang di-edit sehingga kedua file tersebut menyatu. Cara

menggabungkan file dapaf dilakukan dengan cara sebagai berikut.

1) Buka salah satu file yang telah kalian buat. (Misal: LATIH-COPY).

2) Letakkan titik sisip pada posisi dimana file yang akan disisipkan berada.

(Misal: di akhir dokumen).

3) Klik Insert pada baris menu.

4) Klik File hingga tampil kotak dialog seperti Gambar 5.13 di bawah.

5) Pilih file yang akan disisipkan. (Misal: LATIH-CUT).

6) Klik OK untuk mengakhirinya.

Gambar 5.13 Kotak dialog Insert File

d. Bullets and Numbering

1) Bullets

Bullets adalah simbol atau gambar yang terletak di awal paragraf.

Biasanya untuk pengganti nomor atau sering disebut dengan istilah point. Cara

uruuk membuat Bullets adalah sebagai berikut.

a) Blok naskah yang akan dibuat bullets.

b) Klik Format pada menu utama.

14

c) Klik Bullets and Numbering hingga tampil kotak dialog Bullets and

Numbering.

d) Klik Bulleted.

e) Pilih salah satu model bullet yang diinginkan.

Gambar 5.14 Kotak dialog Bullet and Numbering pada pilihan Bulleted

f) Klik OK.

Selain cara di atas, kalian dapat membuat Bullets dengan langsung

mengklik ikon Bullets. Akan tetapi, dengan cara ini kita tidak bisa memilih

model Bullets.

Apabila pada cara yang pertama, model yang kita inginkan tidak ada

dalam pilihan maka langkah kita sete!ah tampil kotak dialog Bullets and

Numbering adalah sebagai berikut.

a) Klik Customize hingga muncul kotak dialog Customize Bullets List.

b) Klik Character hingga tampil kotak dialog Symbol.

15

Gambar 5.16 Kotak dialog Symbol

c) Pilih/klik salah satu gambar pada kotak dialog Symbol. Jika gambar yang

diinginkan tidak ditemukan, kalian bisa mengganti pada Font (biasanya

pada jenis font Wingdings).

d) Jika sudah ditemukan. klik OK pada kotak dialog Symbol.

e) Lalu Klik OK, pada kotak dialog Customize Bullets List.

2) Numbering

Numbering adalah angka atau huruf yang terletak di awal paragraf yen;,

digunakan sebagai penomoran baris. Untuk membuat Numbering dapa:

dilakukan langkah-langkah berikut.

a) Blok naskah yang akan dibuat Numbering.

b) Klik Format pada menu utama.

c) Klik Bullets anda Numbering hingga muncul kotak dialog Bullets anf;

Numbering.

d) Klik Numbered.

e) Pilih salah satu model number vang diinginkan.

f) Klik OK.

16

Gambar 5.17 Kotak dialog Bullet

and Numbering pada pilihan Numbering

Selain cara tersebut, ada cara lain untuk membuat Numbering, yaitu

setelah naskah diblok langsung di-klik pada ikon Numbering Akan tetapi,

dengan cara ini kita tidak bisa memilih model Numbering.

e. Border and Shading

1) Border

Fasilitas border ini digunakan untuk membuat garis dengan model yang

bervariasi dan dengan letak yang sesuai keinginan kita. Adapun perintah yang

digunakan adalah sebagai berikut.

a) Blok naskah lalu klik Format pada baris menu utama.

b) Klik Border and Shading hingga muncul kotak dialog Border and Shading.

c) Klik Border, lalu pilih model Border sesuai keinginan.

Gambar 5.18 Kotak dialog Border and Shading pada pilihan Border

17

Keterangan:

Pada Setting berguna untuk memilih bentuk border berikut ini.

- None : menghilangkan border

- Box : border beruoa kotak

- Shadow : border ada bayangannya

- 3-D : border berbentuk tiga dimensi

- Custom : border dengan setting sendiri, yaitu dengan klik pilihan

pada kotak Preview

2) Shading

Fasilitas ini juga terdapat pada Border and Shading. Jika border

berfungsi untuk memberi garis atau bingkai maka Shading berfungsi untuk

memberi warna latar belakang dari suatu naskah. Adapun cara

menggunakannya adalah sebagai berikut.

a) Blok naskah lalu klik Format pada baris menu utama.

b) Klik Border and Shading hingga muncul kotak dialog Border and Shading

c) Kemudian, klik Shading hingga kotak dialog menjadi seperti Gambar 5.19.

Selanjutnya, pilihlah warna yang dikehendaki pada option Fill.

d) Akhiri dengan klik OK.

Gambar 5.19 Kotak dialog Border and Shading pada pilihan shading

18

3) Page Border

Pernahkah kalian meiihat Ijazah? Biasanya pada tepi ijzaah ada sebuah

bingkai yang memenuhi tepi halaman. Bingkai itulah yang disebut dengan

Page border. Pada Microsoft Word untuk membuat Page Border dapat

dilakukan ngan perintah sebagai berikut.

1) Klik Format pada baris menu utama.

2) Klik Border and Shading.

3) Klik page border hingga tampil kotak dialog berikut.

4) Pada settig, pilihlah Box

5) Pada kotak Art pilihlah gambar yang akan digunakan sebagai bingkai.

6) Klik OK

Gambar 5.20 Kotak dialog Border and Shading pada pilihan Page Border

4) Tabulasi

Pada ujung kiri Horizontal Ruler terdapat tanda tabulasi. Dalam

keadaan standar bentuknya seperti huruf L tetapi ;ika kita klik pada tanda itu

maka :nodelnya akan berubah. Setiap model, menriiki fungsi yang berlainan.

Cobalah kalian perhatikan penulisan naskah di bawah ini. Pada naskah

tersebut menggunakan empat model tanda tabulasi. Cobalah kalian cari

perbedaannya.

19

Dalam penulisannya jika kita akan mengarahkan titik sisip (kursor)

sejajar dengan sebuah tanda tabulasi, maka harus menggunakan tcmbci

Tahulasi (Tab; pada keyboard.

5) Naskah Berkolom

Fasilitas Microsoft Word yang sering digunakan oleh para jurnalistik

adaian pembuatan naskah berkolom atau disebut juga menulis dengan gaya

koran. Maksudnya, naskah yang ditulis dibuat menjadi beberana koicm.

seperti vans; ada di dalam koran.

Cara pembuatan naskah berkolom tidaklah sulit. Kalian harus tetap

mengetik naskahnya seperti biasa, baru setelah selesai mengetik, kita lakukan

pengeditan hingga menjadi berkolom. Adapun caranya adalah sebagai berikut.

1) Blok naskah yang akan dibuat menjadi berkolom.

2) Klik Format pada menu utama.

3) Klik Columns, hingga muncul kotak dialog seperti di bawah

Gambar 5.24 Kotak dialog Coloums

20

4) Tentukan jumlah kolom yang dikehendaki pada pilihan Presets berikut.

a) One : satu kolom

b) Two : dua kolom sama lebar

c) Three : tiga kolom sama lebar

d) Left : dua kolom dengan kolom yang kiri lebih sempit dari yang

kanan

e) Right : dua kolom dengari kolom yang kanan lebih sempit dari

yang kiri

5) Tentukan Line Between atau garis antarkolom (jika ada).

6) Tentukan jarak antarkolom (Spacing).

7) Klik OK untuk mengakhirinya.

6) Memberi dan Menghapus Nomor Halaman

a) Memberi nomor halaman

Jika kalian menghendaki naskah yang akan dicetak ada nor maka

kalian dapat melakukan perintah berikut.

1) Klik Insert pada menu utama.

2) Klik Page Numbers hingga tampil kotak dialog berikut.

Gambar 5.25 Kotak dialog Page Number

3) Klik kotak Position untuk memilih letak nomor halama

a) Top of Page (Header) : nomor halaman diletakkan di atas

b) Bottom of page (Footer) : nomor halaman diletakkan di bawah

21

4) Klik

1) Left : nomor halaman di sebelah kiri

2) Center : nomor halaman di tengah

3) Right : nomor halaman di sebelah kanan

4) Inside : nomor halaman ganjil di kiri, genap di kanan

5) Outside : nomor halaman ganjil di kanan, genap di kiri

e) Klik OK untuk mengakhiri.

b) Menghapus nomor halaman

Jika kalian tidak menghendaki adanya nomor no menghapus nomor

halaman yang telah dibuat. Adapun cara menghapusnya adalah sebagai

berikut.

1) Klik dua kali (double click) pada posisi nomor halaman berada hingga

keluar kotak header and footer.

2) Blok nomor halaman.

3) Tekan tombol Delete pada keyboard.

4) Klik Close pada toolbar header and footer.

7) Header and Footer

Header adalah catatan yang terletak di atas naskah utama dan akan

tampil di sf.'tisp halaman. Adapun Footer adalah catatan yang terletak di

bawah naskah utama dan akan tampil di setiap halaman. Kita dapat membuat

tulisan, gambar, WordArt, atau yang lainnya untuk dijadikan Header atau

Footer. Bahkan, nomor halaman iurra oapat dibuat dengan fasilitas Header and

Footer.

Adapun cara membuatan Header and Footer dapat diikuti langkah

berikut.

a) Klik View pada menu utama.

b) Klik Header and Footer, hingga pada lembar kerja Microsoft Word tampil

gambar berikut.

22

Pada bagian atas akan tampil sebuah area seperti gambar (a)

Adapun bagian bawah teks akan terlihat area seperti gambar (b).

c) Tulis teks, gambar, WordArt, nomor halaman, atau yang lainnya di dalam

area yang telah disediakan. Jika di atas, ditulis di area Header. Jika di

bawah, tulis di area Footer

Pada saat kita menyunting Header and Footer di layar tampil toolbar

Header and Footer sebagai berikut:

4. MEMBUAT DAN MENGELOLA TABEL

Selain untuk membuat naskah, Microsoft Word juga dapat daiam bentuk

kolom dan baris. Pada prinsipnya, tabel vang Microsoft Word hasilnya akan mirip

dengan yang dibuat dengan Microsoft Exel.

Untuk membuat tabel dengan Microsoft Word, sebaikr mengetahui terlebih

dahulu berapa jumlah kolom dan baris yang akan kalian buat. Setelah itu, baru

kita buat tabelnya dengan urutan berikut.

1) Klik Table pada baris menu.

2) Klik Insert, lalu klik Table, hingga keluar kotak dialog berikut.

23

Gambar 5.28 Kotak dialog Insert Table

3) Pada Number of Columns diisi dengan jumlah kolom yang akan dibuat.

4) Pada Number of Rows diisi dengan jumlah baris yang akan dibuat.

5) Klik OK untuk mengakhirinya.

Pada lembar kerja Microsoft Word akan terbentuk tabel sesuai yang

kalian kehendaki. Selanjutnya, kalian dapat memasukkan isi tabelnya. Pada

saat mengisi tabel, untuk meiakukan perpindahan antarsel (perpotongan baris

dengan kolom pada tabel) tidak boleh menggunakan tombol enter, melainkan

dengan anak panah ke bawah ( ).

1. Proses Pengeblokan pada Tabel

Sama seperti pembuatan naskah, pada tabel juga ada proses pengeblokan. Proses pengeblokkan di smi cermanfaat untuk memilih isi sel dan selanjutnya kalian dapat memberikan penntah sesuai yang diinginkan. Misalnya, memberi efek cetak, mengatur perataan, menghapus isi sel, meng-copy isi sel dan masih banyak proses yang dapat dilakukan setelah dilakukan pengeblokan. Cara meiakukan pengeblokan pada tabel adalah sebagai berikut.

a) Blok 1 sel : Klik sekali di sudut kiri bawah sel. b) Blok 1 kolom : Klik sekali di atas kolom. c) Blok 1 baris : Klik sekali di kiri baris. d) Blok semua tabel : klik sekali di tanda atas yang berada di sudut kiri e) Blok beberapa sel : klik sekali di sel awal dan shift + klik di sel akhir.

24

2. Mengatur Border and Shading Fasilitas Border digunakan untuk mengubah model garis yang ada di daiam

label. Misalnya, garis pada keliling tabel dibuat ganda, garis yang tegak akan

dibuat tebal, dan lain sebagainya. Adapun fasilitas Shading digunakan untuk

memberi warna latar belakang. Untuk menjalankan fasilitas Border and Shading,

kalian harus mengeblok area yang akan diberi warna atau diganti model garisnya.

Sebagai contoh, file yang bernama LATIH-TABEL akan dibuat semuanya

bergaris ganda dan kensla tabelnya diberi warna kuning. Bagaimana caranya?

Ikutilah langkah-langkah berikut.

a) Buka file LATIH-TABEL.

b) Blok seluruh isi tabel sehingga terlihat seperti gambar berikut.

DAFTAR PEMESANAN BUKU KELAS X

Nama Buku Jumlah (eksemplar) Harga (Per Eksemplar) Biologi 24 350.000 Matematika 48 230.000 Kimia 30 245.000 Teknologi Informasi 25 360.000

c) Klik Format pada menu utama.

d) Klik Border and Shading hingga keluar kotak dialog berikut.

e) Klik Border pada kotak dialog.

Gambar 5.29 Kotak dialog Border and Shading pilihan Border

25

Selanjutnya, untuk memberi warna kuning pada kepala tabelnya, ikutilah

cara berikut.

a) Blok kepala tabel.

b) Klik Format pada menu utama.

c) Klik Border and Shading.

d) Klik Shading hingga tampil kotak dialog berikut.

Gambar 5.30 Kotak dialog Border and Shading-Pilihan Shading

e) Pilih/klik warna yang dikehendaki.

f) Klik OK untuk mengakhiri dan simpan kembali hasilnya.

3. Menyisipkan dan Menghapus Baris dan Kolom pada Tabel Terkadang tabel yang kalian buat akan ditambah kolom atau bansnya.

Untuk menyisipkan baris atau kolom pada tabel, ikutilah cara sebagai berikut.

a. Menyisipkan Baris

Langkah-langkah untuk menyisipkan baris adalah sebagai berikut.

1) Blok bans dimana bans kosong akan kits sisipkan:

2) Klik Table pada menu utama.

3) Klik Insert Rows.

26

b. Menyisipkon Kolom

Langkah-langkah untuk menyisipkan kolom adalah sebagai berikut.

1) Blok kolom dimana kolom kosong akan kita sisipkan.

2) Klik Table pada menu utama.

3) Klik Insert Columns.

c. Menghapus Kolom

Apabila tabel yang kalian buat kelebihan kolom, kalian dapat menghapus

kelebihan baris dengan cara berikut.

1) Blok kolom yang akan dihapus.

2) Klik Table pada menu utama.

3) Klik Delete Columns.

d. Menghapus Baris

Selain kelebihan kolom, mungkin tabel yang kalian buat terjadi kelebihan

baris. Kalian dapat menghapus kelebihan baris dengan cara berikut.

1) Blok baris yang akan dihapus.

2) Klik Table pada menu utama.

3) Klik Delete Rows.

e. Mengatur Lebar Kolom atau Baris

Apabila kolom atau baris yang kalian buat kurang lebar atau terlalu lebar,

kalian dapat mengaturnya. Cara melebarkan ataupun menyempitkan kolom

dan baris dengan melakukan Drag pada garis yang akan dilebarkan atau

disempitkan.

1) Cara mengubah lebar ko/om

Langkah-langkah untuk mengubah lebar kolcm adalah sebagai berikut.

a) Arahkan mouse pada posisi garis vertikal (tegak) yang akan dilebarkan

(garis sebelah kanan kolom yang akan dilebarkan).

b) Pastikan mouse berubah bentuk menjadi seperti ini

c) Drag (klik, tahan, dan tarik) ke kanan untuk melebarkan dan drag ke

kiri untuk menyempiikan kolom.

d) Lepaskan jika lebar kolom sudah sesuai dengan keinginan.

27

Jika menginginkan lebar semua kolom sama, kalian dapat memblok

semua kolom, klik Table pada menu utama, kemudian klik Distribute

Columns Evenly.

2) Cara mengubah lebar baris

Langkah-langkah untuk mengubah lebar baris adalah sebagai berikut.

a) Arahkan mouse pada posisi garis horizontal (mendatar) yang akan kita

lebarkan (garis di bawah baris yang akan kita lebarkan).

b) Pastikan mouse berubah bentuk menjadi seperti ini

c) Drag (klik, tahan dan tarik) ke bawah untuk melebarkan dan drag ke

atas untuk menyenipitkan baris.

d) Lepaskan jika sudah sesuai dengan keinginan.

Jika menginginkan lebar semua kolom sama, kalian dapat memblok

semua kolom, klik Table pada menu utama, kemudian klik Distribute

Rows Evenly.

f. Menggabung dan Memecah Cells

Berikut ini cara mengabung dan memecah sel.

1) Menggabung sel

Menggabung sel atau disebut dengan istilah Merge Cells adalah

menggabungkan beberapa sel menjadi satu. Cara melakukan Merge Cells

adalah sebagai berikut.

a) Blok sel yang akan digabung.

b) Klik Table pada menu utama.

c) Klik Merge Cells atau klik pada ikon Merge Cells ftf^l.

2) Memecah sel

Memecah Sel atau biasa disebut Split Cells adalah membagi dari satu sel

menjadi beberapa sel. Cara melakukan Split Cells adalah sebagai berikut.

a) Blok sel yang akan dipecah.

b) Klik Table pada menu utama.

c) Klik Split Ce\\s atau dapat dilakukan dengan meng-klik pada ikon Split Cells

28

4. MENGOPERASIKAN DRAWING

Pada bagian bawah jendela Microsoft Word terdapat toolbar Drawing.

Toolbar berfungsi untuk memperrnudah kalian dalam membuat objek gambar,

mengatur letak, memutar objek, dan mewarnainya.

Adapun macam ikon yang terdapat di dalam toolbar Drawing adalah

sebagai berikut.

Gambar 5.31 Toolbar Drawing

1. Menyisipkan Shapes dalam Dokumen

Salah satu ikon pada toolbar Drawing adalah AutoShapes. Ikon ini berisi

beberapa menu pilihan, antara lain: Line, Basic Shapes, Block Arrow, Flowchart,

Stars and Banners, dan Callouts. Semua menu tersebut menyajikan beberapa

pilihan gambar yang dapat diambil dan dimasukkan ke dalam lembar kerja

Microsoft Word.

Berbagai model gambar yang terdapat dalam AutoShapes adalah sebagai

berikut.

Gambar S.33 Pilihan menu dalam ikon AutoShapes: (a) Lines (b) 8a Arrows (d! Flowchart (e)

Stars and Banners (f) Callouts

29

Cara menyisipkan gambar dalam AutoShapes adalah sebagai berikut.

a. Klik ikon AutoShapes pada toolbar Drawing.

b. Pilih salah satu pilihan menu yang ada (Lines, Basic Shapes, Block Arrow,

Flowchart, Stars and Banners atau Callouts).

c. Klik salah satu gambar yang diinginkan sehingga mouse berbentuk tanda

plus ( + ).

d. Letakkan mouse pada posisi dimana gambar akan diletakkan, lalu tekan

klik sehingga gambar akan muncul di lembar kerja.

Setelah gambar tampil, kalian dapat mengatur besar kecilnya gambar sesuai

keinginan. Caranya melakukan drag pada tombol resize yang berada di sekeliling

gambar.

Jika akan menambahkan tulisan di dalam objek yang kalian buat, ikutilah

langkah berikut.

a. Arahkan mouse pada objek.

b. Klik kanan.

c. Klik Add Text hingga titik sisip berada di dalam objek.

d. Tulis teks yang diinginkan.

a. Menggunakan Text Box

Text Box adalah fasilitas yang ada dalam Microsoft Word yang

berfungsi untuk membuat naskah yang berada di dalam kotak. Langkah untuk

membuat tulisan yang berada di dalam kotak (text box) adalah sebagai berikut.

1) Klik ikon Text Box yang berada di toolbar Drawing. T'unggulah hingga

bentuk mouse berubah menjadi tanda plus ( + ).

2) Arahkan mouse tersebut ke dalam lembar kerja.

3) Drag (klik, tahan, dan tarik) mouse ke kanan dan ke kiri hingga

membentuk kotak yang besarnya sesuai keinginan, lalu lepas

4) Tulis naskah di dalam kota yang tersedia.

5) Setelah selesai, klik di tempat kosong untuk mengakhirinya.

30

b. Menyisipkan WordArt

WordArt atau sering disebut dengan tulisan artistik merupakan salah

satu fasilitas yang dimiliki oleh Microsoft Word. Fasilitas WordArt dapat

membuat tulisan yang kalian edit menjadi lebih menarik. Untuk membuat

tulisan artistik kita dapat melakukan langkah-langkah berikut.

1) Melalui menu utatnri

Langkah-langkah membuat tulisan artistik melalui menu utama adalah

sebagai berikut.

a) Klik Insert.

b) Klik Picture.

c) Klik WordArt.

2) Melalui ikon WordArt

Langkah-langkah membuat tulisan artistik melalui ikon WordArt adalah

sebagai berikut.

a) Klik ikon WordArt yang ada di tollbar Drawing.

b) Selanjutnya. akan ditampilkan kotak dialog WordArt Galery.

Gambar 5.3-5 Kotak dialog WordArt Galery

c) Pilih salah satu model WordArt.

d) Klik OK sehingga tampil kotak dialog Edit WordArt Text seperti

gambar di bawah ini.

31

Gambar 5.35 Kotak dialog Edit WordArt

e) Tulis teks yang dikehendaki (misalnya: Belajar WordArt).

f) Pilih model huruf (Font,), ukuran huruf (Font SizeJ dan efek

tulisannya.

g) Klik OK hingga akan terlihat hasilnya seperti gambai di oawah ini.

Seandainya tulisan yang dihasilkan ukurannya kurang besar, kalian

dapat membesarkan dengan melakukan drag pada salah satu tombol resize

yang ada di sekeliling WordArt.

2. Menyisipkan Simbol dan Clip Art

a. Menyisipkan Simbol

Jika kita sering membaca buku, brosur, atau pamflet, kalian akan

menemukan berbagai model simbol misalkan simbol alfa (α), simbol betta (β),

simbol kurang-lebih (±) dan masih banyak lainnya.

Pada Microsoft Word terdapat fasilitas untuk membuat berbagai simbol.

Misalnya kita akan mengambil simbol lamda ( Λ) maka kalian dapat

melakukan langkah-langkah sebagai berikut

1) Klik Insert pada menu utama.

2) Klik Symbol hingga tampil kotak dialog Symbol, seperti gambar di bawah

ini.

32

Gambar 5.37 Kotak dialog Symbol

3) Tentukan Jenis Font pada kotak Font (Misalnya: Symbol)

4) Pilih dan klik simbol yang dikehendaki (Misalnya: /.)

5) Klik Insert pada kotak dialog Symbol.

6) Akhiri dengan klik Close untuk menutup kotak dialog Symbol.

b. Menyisipkan Clip Art

Selain dapat menyisipkan berbagai simbol, Microsoft Word juga mahir

dalam menyisipkan gambar (Clip Art) ke dalam lembar kerja sehmgga tulisan

yang dihasilkan akan semakin menarik. Langkah-langkah untuk menyisipkan

gambar ke dalam lembar kerja adalah sebagai berikut.

a) Klik Insert pada menu utama.

b) Klik Picture.

c) Klik Clip Art hingga muncul kotak dialog seperti pada

gambar 5.38 (a).

d) Tulis kata kunci pada kolom Search pada kotak dialog Insert Clip Art.

Untuk lebih jelasnya, lihatlah Gambar 5.38 (b).

e) Pilih salah satu gambar yang dikehendaki dengan satu kali klik. Secara

otomatis gambar akan berada di dalam lembar kerja.

f) Modifikasi besar kecilnya gambar dapat dilakukan dengan menarik

pada rotak handle yang mengelilingi gambar.

33

Gambar 5.38 Kotak dialog Insert ClipArt

34

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI PADANG

AKUNTANSI Jl.Prof. Hamka, Kampus Pusat UNP Air Tawar Padang, Telp/ Fax. 0751-7055644

Web : http://ekonomi-unp.ac.id, E-mail : Aswardi [email protected]

Nama : Engla Mustika Andriani Angkatan : 2008 NIM : 05272 Program Studi : Akuntansi Dosen PA : Lilianita SE,Ak

Kode Nama Senin Selasa Rabu Kamis Jumat

1 14048 EKO010 Pengantar Aplikasi Komputer 2 15.00-18.00

2 14039 EKO005 Pengantar Bisnis 3 13.20-16.00

3 14042 UNP 032 Bahasa Indonesia 3 09.40-12.20

4 14043 UNP 024 Bahasa Inggris 3 13.20-16.00

5 14044 EKO 007 Matematika Ekonomi 3 09.40-12.20

6 14045 UNP 030 Pendidikan Agama 3 09.40-12.20

7 14046 EKO 003 Pengantar Akuntansi 1 3 07.00-0840 09.40-12.20

8 14050 EKO 001 Pengantar Ekonomi Mikro 3 07.00-08.40

23

Jadwal

Total

Mata KuliahNo Seksi Sks

IP Semester lalu : 0,00

Max SKS : 23

Dosen PA Mahasiswa ysb

Lilianita SE, AK Engla Mustika Andriani

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI PADANG

AKUNTANSI Jl.Prof. Hamka, Kampus Pusat UNP Air Tawar Padang, Telp/ Fax. 0751-7055644

Web : http://ekonomi-unp.ac.id, E-mail : Aswardi [email protected]

Nama : Engla Mustika Andriani (05272) Tanggal : 17 Septembaer 2008

Quiz

1. Tri darma Perguruan tinggi terdiri dari : a. Pendidikan dan pengajaran b. Penelitian c. Pengabdian pada masyarakat

2. manusia adalah makhluk tuhan yang paling sempurna………….

Benar

Salah 3. Jelaskanlah pengertian komputer secara ringkas

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS NEGRI PADANG

FAKULTAS BAHASA SASTRA DAN SENI SERTIFIKAT

No. 850/H.35.1.4/PP/2007

DIBERIKAN KEPADA

Nama : YEDARNI NIM : 83778 Program Stud i : Pendidikan Sendratasik Jurusan : Sendratasik Dengan Nilai : 62

Telah mengikuti Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru ( PKMB ) Fakultas Bahasa Sastra dan Seni Universitas Negeri Padang Tahun 2007

Mengetahui : Padang, 31 Agustus 2007 Dekan Ketua Pelaksana,

Drs. Rusdi, M.A., Ph.D. Drs. Budiwirman, M.Pd Nip : 131846252 Nip : 131851514

PANITIA HUT-RI KE 63 KELURAHAN KUBANG SIRAKUK SELATAN

KOTA SAWAHLUNTO

Kepada Yth Ria

Kubang Sirakuk Atas

Sawahlunto

Assalamualaikum Wr.Wb

Dengan hormat,

Melalui surat ini kami mengundang bapak/ibu/sdr/i untuk menghadiri rapat kerja

Panitia HUT RI yang akan diadakan pada :

Hari / Tanggal : Senin,2 Agustus 2007

Pukul : 19.00 (selesai sholat magrib)

Tempat : Kantor Sekretariat Panitia Hut RI

Demikianlah surat ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kehadiarannya kami

ucapkan terima kasih.

Wassalam

Ketua Panitia Sekretaris

Hana Hanafi Linda Erlina

Mengetahui

Lurah Kubang Sirakuk Selatan

J U S M A

Tembusan :

Walikota Sawahlunto

Membuat Daftar Isi Otomatis

Daftar isi merupakan daftar judul yang disertai dengan nomor halaman tempat

judul itu berada. Daftar isi biasanya merupakan bagian terakhir yang di kerjakan

pada saat membuat dokumen ilmiah misalnya Tugas Akhir, yaitu setelah semua

dokumen selesai diketik dan diberi nomor halaman, maka tahap akhir adalah

membuat daftar isi sesuai dengan isi dokumen. Kesulitan yang mungkin timbul

pada saat membuat daftar isi secara manual adalah pada saat dokumen yang

dibuat ternyata harus mengalami perubahan isi baik berupa penambahan atau

pengurangan isi maka secara otomatis akan mempengaruhi daftar isi yang telah

dibuat sebelumnya.

Untuk menghindari kesulitan membuat daftar isi, dapat memaksimalkan fasilitas

yang dimiliki oleh Microsoft Word, dengan catatan dokumen yang dibuat terlebih

dahulu diformat dengan menggunakan fasilitas Style dan Heading atau jika

tidak bisa menggunakan pengaturan Outlining.

Berikut ini ada 3 bahasan seputar membuat daftar isi :

1. Membuat daftar isi berdasarkan Heading dan Style (Format Otomatis) Langkah-langkahnya yaitu :

1. Taruh titik sisip pada posisi dilembar daftar isi

2. Dari menu Insert kemudian pilih Reference kemudian aktifkan

fasilitas Index dan Tables.

3. Dari jendela Index dan Tables aktifkan tab Table of Content

4. Kemudian tampilan daftar isi dapat diformat dengan memilih

beberapa kotak chek box seperti :

- show page number : untuk menampilkan nomor halaman

pada daftar isi

- right align page numbers : posisi nomor halaman pada

lembar kerja

- use hyperlink instead of page number : jika diaktifkan maka

hyperlink diaktifkan, artinya jika menekan tombol ctrl+klik

mouse pada teks maka secara otomatis akan

menampilkan lembar tempat teks tersebut

- bentuk leader dapat dipilih menggunakan tombol drop

down pada field Tab Leader

- tampilan daftar isi dapat diformat dengan menggunakan

tombol drop down pada file format

5. Untuk format lebih lanjut dapat menggunakan Modify, disini bisa

diatur berdasarkan TOC (table of content) sesuai kebutuhan

6. Jika telah selesi klik tombol OK

2. Membuat Daftar isi menggunakan Style lain Jika dalam membuat dokumen tidak menggunakan pemformatan otomatis

(Style dan Heading) maka tetap dapat dibuatkan daftar isi otomatisnya

yaitu

Ada 2 (dua) langkah yang harus dikerjakan adalah :

1. Atur format Outlining

a. Aktifkan dokumen yang akan dibuatkan daftar isi

b. Kemudian aktifkan toolbar Outlining dari menu

view/toolbar

c. Letakkan kursor/sorot pada teks yang akan

ditampilkan dalam daftar isi seperti nama bab, nama

sub-bab

d. Kemudian dari toolbar Outlining pilih level untuk teks

tersebut.

e. Lakukan pada sebuah judul dan sub judul yang lain.

2. Membuat Daftar Isi

Setelah mengatur posisi judul dengan menggunakan Outlining

maka untuk membuat daftar isi dilakukan langkah-langkah seperti

berikut :

a. Aktifkan jendela Index and Tables dari menu

Insert/Reference

b. Aktifkan tab Table of Content

c. Kemudian pilih tombol Options

d. Isi TOC level untuk mengatur level mana saja yang

akan ditampilkan dalam daftar isi dan posisinya

e. Setelah itu atur format tampilan dan lainnya seperti

pada cara membuat daftar isi menggunakan Style

dan heading

f. Kemudian pilih tombol OK

3. Memperbarui Isi Daftar Dalam suatu kondisi dokumen yang telah dibuatkan daftar isi mengalami

perubahan (pengeditan) bisa berupa penambahan materi sehingga terjadi

perubahan nomor halaman atau perubahan lain sehingga menimbulkan

ketidaksesuaian antara daftar isi yang telah dibuat dengan isi dokumen

sekarang maka yang harus dilakukan adalah bukan menghapus daftar isi

yang telah dibuat tetapi dengan melakukan update daftar isi sehingga

daftar isi yang ada sesuai dengan isi dokumen yang sekarang yaitu

dengan cara :

a. Klik kanan pada teks dalam daftar isi yang telah

dibuat

b. Pilih perintah Update File

c. Kemudian akan tampil jendela Update Table of

Content yang meminta untuk memilih apakah yang

yang diupdate adalah page number only (hanya

nomor halaman) atau entri table (untuk menambah

judul pada daftar isi). Pilih salah satu pilihan yang ada

kemudian klik tombol OK.

d. Secara otomatis daftar isi yang sekarang akan

menyesuaikan dengan dokumen yang telah di edit

tersebut.

LATIHAN 1 MERANCANG SEKALIGUS MERAKIT PC SENDIRI Bila anda seorang yang awam dengan masalah komputer, tetapi memiliki

hobi mengutak-atik peralatan elektronika, mencoba untuk merancang dan

merakit PC sendiri adalah sebuah petualangan yang sangat yang

mengasyikkan. Anda harus merancang telebih dahulu sebelum memulai

merakit karena harus menentukan komponen apa yang harus dibeli, agar

hasil kerja nantinya akan sesuai dengan kebutuhan. Untuk merancang

sebuah komputer baru, perlu memperhatikan beberapa komponen utama,

seperti prosesor, motherboard/mainboard, memori (RAM), harddisk (HDD),

CD/DVD, kartu grafis (video grafis) kartu suara (sound card), Input/Output

ports, dan system operasi yang akan digunakan misalnya sistem operasi

windows yang sangat populer.

Beberapa komponen lainnya seperti monitor, keyboard, mouse, speakers dan

modem lebih bersifat umum karena tidak perlu dirangkai untuk menjadi

kesatuan dan dapat disebut sebagai komponen eksternal. Untuk monitor,

tinggal menentukan ingin membeli monitor dengan berbagai ukuran

menggunakan teknologi CRT atau LCD. Hal ini sangat penting lagi sebelum

merancang sebuah komputer adalah menentukan komputer tersebut akan

digunakan untuk keperluan apa, sehingga dapat dirancang dan dirakit jenis

komputer sesuai dengan kebutuhan tersebut.

LATIHAN 2 MERANCANG SEKALIGUS MERAKIT PC SENDIRI Bila anda seorang yang awam dengan masalah komputer, tetapi memiliki

hobi mengutak atik peralatan elektronika, mencoba untuk merancang dan

merakit komputer PC sendiri adalah sebuah petualangan yang sangat

mengasyikkan. Anda harus merancang terlebih dahulu sebelum memulai

merakit karena harus menentukan komponen apa yang akan dibeli, agar hasil

kerja nantunya sesuai dengan kebutuhan. Untuk merancang sebuah

komputer baru, perlu memperhatikan beberapa komponen utama, seperti

prosessor, motherboard/mainboard, memori (RAM), Harddisk (HDD),

CD/DVD, kartu grafis (video grafis), kartu suara (sound card), Input/Output

ports, dan sistem operasi yang akan digunakan misalnya system operasi

windows yang sangat populer.

Beberapa komponen lainnya seperti monitor, keyboard, mouse, speakers dan

modem lebih bersifat umum karena tidak perlu dirangkai untuk menjadi

kesatuan dan dapat disebut sebagai komponen eksternal. UNTUK

MONITOR, tinggal menentukan ingin membeli monitor dengan berbagai

ukuran menggunakan teknologi CRT atau LCD. Hal ini sangat penting lagi

sebelum merancang sebuah komputer adalah menentukan komputer tersebut

akan digunakan untuk keperluan apa, sehingga dapat dirancang dan dirakit

jenis komputer sesuai dengan kebutuhan tersebut.

LATIHAN 3

URGENSI WAKTU Dua hal yang kebanyakan orang tidak pandai memanfaatkannya, yaitu

kesehatan dan waktu luang. Padahal, kepandaian memanfaatkan waktu

merupakan permasalhan penting dan sensitif karena menyangkut setiap

manusia. Selama ini setiap insan mengetahui urgensi waktu, namun banyak

yang belum pandai bagaimana cara memanfaatkannya. Waktu di biarkan

berlalu begitu saja tanpa hasil apapun. Bahkan tidak jarang banyak di antara

manusia secara sengaja membuang-buang waktu tanpa tujuan yang jelas.

Sebagaimana diisyaratkan oleh Nabi Muhammad SAW.

“ Ada dua nikmat yang banyak manusia merugi

didalamnya karena tidak pandai memanfaatkannya,

yaitu kesehatan dan waktu kosong” (HR Buchari)

Siapa yang pandai menggunakan waktu kosong dan kesehatannya untuk

taat kepada Allah, dialah orang yang beruntung. Sebaliknya, jika

menggunakan untuk melakukan maksiat, dialah orang yang merugi

karena habis luang, dating kesibukan dan habis sehat, dating sakit.

LATIHAN 4 Program aplikasi yang tergabung dalam Windows Office sebagai berikut :

Microsoft Word

Microsoft Excel

Microsoft Power Point

Microsoft Acces

Microsoft Outlook

Microsoft Front Page

Langkah-langkah yang harus ditempuh untuk mengaktifkan program

aplikasi Microsoft Word :

1. Hidupkan tombol power yang ada pada CPU dan Monitor

2. Tunggu beberapa saat sampai muncul desktop windows dan tombol

3. Pilih tombol start

4. Pilih Program

5. Pilih Microsoft Office

6. Klik Microsoft Word

TEKNOLOGI INFORMASI

enderita cacat kebutaan dapat berharap banyak. Sebuah perusahaan Inggris, BT Research sedang merintis sebuah alat yang memungkinkan si orang buta membaca pesan

ponsel berbasi text termasuk Short Massage service (SMS). Ide pembuatan proyek ini datang setelah BT. Research dikunjungi oleh sekelompok remaja buta tahun lalu. Mesad Hameed, salah satu remaja itu mengeluh kepada manager BT Research Adam Oliver bahwa ia tidak bisa membaca SMS yang diterimanya yang membuatnya seolah-olah tersolit.

P

Keluhan ini disampaikan kepada Institut Nasional bagi orang buta. Namun mereka menjawab bahwa saat ini tak ada teknologi yang memungkinkan. Karena itu, BT Research akhirnya memilih Mengembangkannya. Ternyata mereka berhasil. Temuan itu sementara ini dinamakan Btexact.

Alat ini bisa membuat user yang buta mengetikan pesan SMS sekaligus mengetahui isi SMS yang datang kepada mereka. Alat ini memiliki memori ribuan kata yang akan disuarakan bilamana SMS datang. Keterbatasannya bila ada kata yang tak terekam dalam memori, Btexact tidak akan membacanya. Hal ini sangat mengembirakan bagi penderita tuna netra.

NO HARI/TANGGAL JENIS PENGELUARAN

BIAYA PENGELUARAN

1 Rabu/01 Biaya transportasi ke kampus Rp 7000 2 Rabu/01 Foto copy buku Rp 2300 3 Kamis/02 Biaya transportasi ke kampus Rp 7000 4 Kamis/02 Makan siang Rp 5000 5 Jum’at/03 Biaya transportasi ke kampus Rp 7000 6 Jum’at/03 Makan siang Rp 5000 7 Jum’at/03 Membeli makanan ringan

(chiki, permen, coklat) Rp 8000

8 Sabtu/04 Biaya transportasi ke kampus Rp 7000 9 Sabtu/04 Biaya transportasi ke warnet RP 3000 10 Sabtu/04 Biaya pergi ke warnet selama

2 jam Rp 6000

11 Minggu/05 Tidak ada pengeluaran - 12 Senin/06 Biaya transportasi ke kampus Rp 7000 14 Senin/06 Makan siang Rp 5000 15 Senin/06 Biaya lain-lain Rp 1000 16 Selasa/07 Biaya transportasi ke kampus Rp 7000 17 Rabu/08 Biaya transportasi ke kampus Rp 7000 18 Rabu/08 Pergi ke kampus lagi, ada mata

kuliah komputer Rp 7000

19 Kamis/09 Transportasi gratis - 20 Kamis/09 Makan siang Rp 5000 21 Kamis/09 Ongkos pulang ke rumah Rp 3500 22 Jum’at/10 Biaya transportasi ke kampus Rp 7000 23 Jum’at/10 Foto copy Rp 500 24 Jum’at/10 Makan siang Rp 5000

By ENGLA MUSTIKA ANDRIANI

25 Jum’at/10 Membeli double folio Rp 200 26 Sabtu/11 Tidak ada pengeluaran

(tidak kuliah) -

27 Minggu/12 Tidak ada pengeluaran - 28 Senin/13 Biaya transportasi ke kampus Rp 7000 29 Senin/13 Makan siang Rp 5000 30 Selasa/14 Ongkos ke kampus gratis - 31 Selasa/14 Ongkos ojek Rp 1500 32 Rabu/15 33 Kamis/16 Biaya transportasi ke kampus Rp 7000 34 Kamis/16 Membeli snack ringan Rp 2500 35 Jum’at/17 Biaya transportasi ke kampus Rp 7000 36 Jum’at/17 Makan siang Rp 5000 37 Sabtu/18 Tidak ada pengeluaran

(tidak kuliah) -

38 Minggu/19 Tidak ada pengeluaran - 40 Senin/20 Biaya tranportasi ke kampus Rp 7000 41 Senin/20 Beli Hansaplas Rp 1000 42 Senin/20 Beli pena Pilot Rp 1700 43 Selasa/21 Transportasi Rp 3500 44 Rabu/22 Transportasi ke kampus Rp 7000 45 Rabu/22 Pergi ke warnet selama 1 jam Rp 3000 46 Kamis/23 Biaya transportasi ke kampus Rp 7000 47 Jum’at/24 Tidak ada pengeluaran - 48 Sabtu/25 Tidak kuliah, pengeluaran

tidak ada -

49 Minggu/26 Hari Libur, istirahat di rumah - 50 Senin/27 Transportasi ke kampus Rp 5000 51 Senin/28 Beli peralatan tulis Rp 12000 52 Selasa/29 Ongkos pulang dari kampus Rp 3000 53 Rabu/30 Transportasi ke kampus Rp 3500 54 Rabu/30 Beli cemilan Rp 2500 55 Rabu/30 Makan siang Rp 5000 56 Rabu/30 Ongkos pulang Rp 3000 57 Kamis/31 Transportasi ke kampus Rp 7000 Total pengeluaran bulan NOFEMBER Rp 215.500

By ENGLA MUSTIKA ANDRIANI