bab 03 berpikir kreatif

12
A s s a l a m m u ‘ a l a i k u m w r . wb

Upload: wina-ayu-lestari

Post on 28-Dec-2015

110 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

A s s a l a m m u ‘ a l a i k u m w r . wb

Anggota kelompok 3

1. Lady G Ambarita2. Dian Juli 3. Irma Ismayasari

PRESENTASI KEWIRAUSAHAAN

Bab 3Berpikir Kreatif

Tujuan Pembelajaran • Mengenalkan kreativitas sebagai modal penting

seorang wirausahawan• Menjelaskan hambatan berpikir kreatif yang

dapat menghambat progress sebuah usaha• Mengenalkan cara mengukur potensi kreatif• Mengenalkan cara meningkatkan kreativitas dan

membebaskan diri dari belenggu

Berfikir kreatif adalah kemampuan berfikir untuk mencipta / berkreasi. Sebagian orang beranggapan bahwa kreatifitas berfikir adalah kemampuan untuk menghasikan gagasan baru atau wawasan segar. Definisi sederhana dari berfikir kreatif adalah sebuah proses untuk menghasilkan sesuatu yang tidak berkembang secara alamiah atau tidak dibuat secara biasa.Berfikir kreatif adalah sebuah kemampuan untuk meninggalkan kebiasaan lama yang kaku / monoton. Berfikir kreatif adalah kemampuan berfikir individu untuk mengandalkan keunikan dan kemahirannya untuk menghasilkan gagasan baru dan wawasan baru yang sangat bernilai bagi individu tersebut..

Apa yang dimaksud dengan Berfikir kreatif ?

1. Mengenalkan kreativitas sebagai modal penting seorang

wirausahawan.

Adanya langkah berfikir kreatif dalam kewirausahaan :

1. Persiapan (Preparation)

2. Penyelidikan (Investigation)

3. Transformasi (Transformation)

4. Penetasan (Incubation)

5. Penerangan (Illumination)

6. Pengujian (Verification)

7. Implementasi (Implementation)

Seorang pakar mengartikan hambatan kreativitas sebagai ” mental walls which block the problem solver from correctly perceiving a problem or conceiving its solution” yaitu dinding atau bangunan mental yang menghambat kita untuk memahami atau menemukan pemecahan atas suatu masalah. Bangunan mental yang bersifat menghambat ini terdapat pada setiap orang

dalam kualitas dan kuantitas yang berbeda-beda.

1.Hambatan Psikologis,

2.Hambatan Budaya

3.Hambatan Lingkungan sosial maupun fisik

4.Hambatan Bahasa Berpikir

5.Hambatan Keterpakuan Fungsional 

6.Hambatan Intelektual

7.Hambatan Emosi

8.Hambatan Konseptual

2. hambatan berpikir kreatif yang dapat menghambat progress sebuah usaha

Cara Mengukur Potensi Kreatif

Biasanya, agar dapat memanfaatkannya untuk menjadi wirausaha yang andal, kita perlu mengukur potensi kreatif, biasanya dengan mengisi kuesioner. Sehingga, kuesioner tersebut akan mengidentifikasi hambatan-hambatan apa saja yang berpengaruh dalam hidup kita. Dengan demikian, kita mengenal alternatif-alternatif pendorong kreativitas seperti yang di jelaskan pada bagian umumnya untuk meningkatkan kreativitas masing-masing.

cara meningkatkan kreativitas dan membebaskan diri dari belengguCara meningkatkan kreativitas dalam berwirausaha adalah dengan mengubah cara berpikir dan proses bertindak. Walaupun demikian, berbagai riset telah dilakukan untuk mencari cara-cara meningkatkan kreativitas dalam proses pemecahan masalah, yaitu :

1.Perumusan masalah secara kreatif, adalah usaha yang dilakukan untuk menghindar dari perumusan masalah yang sudah jelas.

2.Bertanya, Intinya adalah dengan terus-menerus melontarkan pertanyaan untuk memperbesar terciptanya solusi yang kreatif. Untuk membangkitkan sikap bertanya adalah dengan melontarkan pertanyaan, tanpa perlu khawatir apakah pertanyaan yang kita ajukan salah atau karena pertanyaan tersebut orang lain menganggap kita bodoh.

Kreativitas ini menimbulkan suatu inovasi yang dapat menentukan keberhasilan seseorang dalam menjalankan usahanya. Karena dengan kreativitas ini akan memunculkan produk baru yang berdaya guna dan dapat memberikan keberagaman dalam suatu produk akan menimbulkan ketertarikan konsumen terhadap produk tersebut dan mengurangi kejenuhan konsumen pada produk yang biasa. Dengan demikian mempengaruhi keuntungan dan ketahanan suatu usaha seiring berjalannya waktu. 

membebaskan diri dari hambatan seorang wirausaha :

adalah diri anda sendiri. Seringkali langkah tersulit membebaskan diri kita dari kesulitan adalah mengakui bahwa sebenarnya kita adalah biang keladi kesulitan. Karena itu, saat anda menghadapi masalah di jalan mencapai kesuksesan, pertimbangkan dengan hati-hati apakah anda merupakan sumber semua masalah tersebut.   

Yang perlu kita lakukan untuk membebaskan diri dari hambatan untuk berwirausaha :

1. Hadapi kenyataan

2. Anda dapat melakukan apa yang anda inginkan.

3. Agar mendapat gambaran yang jelas, anda perlu fokus.

4. Apa yang tertulis di atas kertas adalah rencana, sedangkan apa yang tertulis di

kepala adalah mimpi.

5. Bila anda bergerak itu belum berarti maju.

6. Tidak memilih adalah pilihan

7. Pusatkan pada apa yang akan berhasil.

8. Bila tidak berhasil, jangan kerjakan dan beralih ke pekerjaan yang lain.  

9. Bila anda tidak tahu, mintalah pertolongan.

10. Bila tidak membuat anda bahagia, jangan kerjakan.  

“ Kreatifitas terdiri dari 1 persen inspirasi dan 99 persen kerja keras "

Thomas Alva Edison

W a s s a l a m u ’ a l a i k u m W r . W b