avionik galileo satelite

5
Galileo Abstrak—GPS saat ini adalah satu-satunya sistem berjangkauan global yang menawarkan berbagai layanan mulai dari bantuan bagi pengemudi hingga bantuan operasi penyelamatan korban bencana. Banyak pihak mengecam, layanan untuk sipil kurang presisi dibandingkan dengan layanan untuk tujuan militer atau intelijen. Ketergantungan Negara-negara lain seperti Eropa, Asia terhadap Amerika membuat rasa tidak aman jika terjadi perselisihan antara Negara, sehingga untuk dimasa yang akan datang akan ada lagi sistim penentuan posisi menggunakan satelit yang dikembangkan oleh Uni Eropa yang bernama "GALILEO". Kalau keempat sistem yang terdahulu titik beratnya pada kepentingan militer, Galileo menempatkan kepentingan militer dan sipil sama pentingnya. Cara kerja satelit navigasi Galileo sama seperti GPS, yaitu masih menggunakan titik potong minimal 3 buah satellite. Tetapi sistem penentuan posisi yang digunakan bebaspun ketelitiannya sudah relative teliti untuk posisi stand alone, yaitu mendekati satu meter. Apabila dibandingkan dengan GPS yang masih 30 meter. Kata kunci—Navigasi, stand alone, global, presisi I. PENDAHULUAN ominasi Amerika pada penentuan posisi menggunakan satelit sangat besar. Dengan GPS-nya hampir semua negara tergantung pada Amerika. Ketergantungan berbagai negara mengenai sistim ini sangat riskan mengingat sistem ini banyak dimanfaatkan untuk banyak keperluan, misalnya untuk peggunaan penentuan posisi pada sistem transportasi darat, laut dan udara. Memang saat ini telah ada GLONAS, tetapi seperti yang telah saya jelaskan di atas, kepentingan militer masih menjadi prioritas utama. D Hal ini sangat mengkhawatirkan apabila negara Amerika, atau Rusia terlibat konflik dengan negara lain. Dikwatirkan pada saat tertentu signal-signal penentuan posisi, baik itu GPS maupun GLONAS akan mengalami gangguan karena digunakan penuh untuk kepentingan militer negara pembuat. Akibat perkembangan politik dunia, Amerika dan negara-negara sekutunya yaitu negara-negara eropa mulai terlihat perbedaan-perbedaan visi dan misi. Secara perlahan negara-negara Eropa mulai mengurangi ketergantungannya terhadap Amerika, dan terlihat mulai membangun suatu kekuatan yang terpisah dan Amerika. Termasuk pada sistim penentuan posisi menggunakan satelit. Diharapkan dengan adanya GALILEO dapat meningkatkan rasa aman pada negara-negara lain yang selama ini hanya mengandalkan GPS dalam penentuan posisi. Galileo adalah suatu bentuk teknologi dalam sistem satelit navigasi yang dibuat dan kembangkan oleh Uni Eropa untuk kepentingan navigasi dan lain-lain yang dapat dipergunakan dan dimanfaatkan tidak hanya oleh warga Eropa saja akan tetapi bisa diakses oleh masyarakat umum. Oleh karan pada awalnya GPS yag dibuat oleh negara Amerika bernaksud hanya untuk militer saja maka berbeda dengan Galleo ini, yang dimaksudkan untuk dipergunakan oleh publik umum dan tidak akan terpengaruh dan terbatasi dengan adanya masalah perselisihan antar negara. Hal ini dikarenakan, sistem kontrolnya dipegang oleh masyarakat (civil) sendiri. II. TEORI DASAR A. Arsitektur Galileo Teknologi Galileo dikembangkan oleh kerjasama antara pemerintah Uni Eropa dan pihak swata. Galielo terdiri dari tiga Sistem Satelit Navigasi Galileo Rony Andrew, Avionik, Jurusan Teknik Elektro, ( by Rony and Riska (^^) )

Upload: einjhi

Post on 15-Jun-2015

244 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: AVIONIK galileo satelite

Galileo

Abstrak—GPS saat ini adalah satu-satunya sistem berjangkauan global yang menawarkan berbagai layanan mulai dari bantuan bagi pengemudi hingga bantuan operasi penyelamatan korban bencana. Banyak pihak mengecam, layanan untuk sipil kurang presisi dibandingkan dengan layanan untuk tujuan militer atau intelijen.

Ketergantungan Negara-negara lain seperti Eropa, Asia terhadap Amerika membuat rasa tidak aman jika terjadi perselisihan antara Negara, sehingga untuk dimasa yang akan datang akan ada lagi sistim penentuan posisi menggunakan satelit yang dikembangkan oleh Uni Eropa yang bernama "GALILEO". Kalau keempat sistem yang terdahulu titik beratnya pada kepentingan militer, Galileo menempatkan kepentingan militer dan sipil sama pentingnya.

Cara kerja satelit navigasi Galileo sama seperti GPS, yaitu masih menggunakan titik potong minimal 3 buah satellite. Tetapi sistem penentuan posisi yang digunakan bebaspun ketelitiannya sudah relative teliti untuk posisi stand alone, yaitu mendekati satu meter. Apabila dibandingkan dengan GPS yang masih 30 meter.

Kata kunci—Navigasi, stand alone, global, presisi

I.PENDAHULUAN

ominasi Amerika pada penentuan posisi menggunakan satelit sangat besar. Dengan GPS-nya hampir semua

negara tergantung pada Amerika. Ketergantungan berbagai negara mengenai sistim ini sangat riskan mengingat sistem ini banyak dimanfaatkan untuk banyak keperluan, misalnya untuk peggunaan penentuan posisi pada sistem transportasi darat, laut dan udara. Memang saat ini telah ada GLONAS, tetapi seperti yang telah saya jelaskan di atas, kepentingan militer masih menjadi prioritas utama.

D

Hal ini sangat mengkhawatirkan apabila negara Amerika, atau Rusia terlibat konflik dengan negara lain. Dikwatirkan pada saat tertentu signal-signal penentuan posisi, baik itu GPS maupun GLONAS akan mengalami gangguan karena digunakan penuh untuk kepentingan militer negara pembuat.

Akibat perkembangan politik dunia, Amerika dan negara-negara sekutunya yaitu negara-negara eropa mulai terlihat perbedaan-perbedaan visi dan misi. Secara perlahan negara-negara Eropa mulai mengurangi ketergantungannya terhadap Amerika, dan terlihat mulai membangun suatu kekuatan yang terpisah dan Amerika. Termasuk pada sistim penentuan posisi menggunakan satelit. Diharapkan dengan adanya GALILEO dapat meningkatkan rasa aman pada negara-negara lain yang selama ini hanya mengandalkan GPS dalam penentuan posisi.

Galileo adalah suatu bentuk teknologi dalam sistem satelit navigasi yang dibuat dan kembangkan oleh Uni Eropa untuk kepentingan navigasi dan lain-lain yang dapat dipergunakan dan dimanfaatkan tidak hanya oleh warga Eropa saja akan

tetapi bisa diakses oleh masyarakat umum.Oleh karan pada awalnya GPS yag dibuat oleh negara

Amerika bernaksud hanya untuk militer saja maka berbeda dengan Galleo ini, yang dimaksudkan untuk dipergunakan oleh publik umum dan tidak akan terpengaruh dan terbatasi dengan adanya masalah perselisihan antar negara. Hal ini dikarenakan, sistem kontrolnya dipegang oleh masyarakat (civil) sendiri.

II. TEORI DASAR

A. Arsitektur Galileo

Teknologi Galileo dikembangkan oleh kerjasama antara pemerintah Uni Eropa dan pihak swata. Galielo terdiri dari tiga bagian utama, hampir sama dengan arsitektur GPS NAVSTAR, bagian-bagian itu dapat dilihat dalam gambar 1 dibawah ini:

Gambar 1.

Tiga bagian utama diatas adalah:a. Space Segmentb. Control Segmentc. User Segment

Space Segment: Space segment dari Galileo terdiri dari 30 satelit GIOVE (termasuk tiga satelit cadangan). Satelit ini mengorbit pada 23.222 km diatas permukaan bumi. Saat ini baru 4 satelit yang telah mengudara yakni GIOVE- A, GIOVE –B, GIOVE-A2, ke empat satelit ini direncanakan untuk pengujian penentuan posisi dan pengiriman sinyal dari setiap satelit atau standar dasar minimum navigasi, dan apabila telah rampung maka ke 26 satelit yang lainnya akan siap mengudara untuk proses akhir. Adapun spesifikasi dari satelit-satelit Galileo adalah sebagai berikut :

GIOVE-A

Sistem Satelit Navigasi Galileo Rony Andrew, Avionik, Jurusan Teknik Elektro, ( by Rony and Riska (^^) )

Page 2: AVIONIK galileo satelite

Galileo

Gambar 2

GIOVE-A dibuat oleh SSTL, mempunyai dimensi kubus : 1.3 x 1.8 x 1.65 meter. Mempunyai berat 600 Kg dan menghasilkan daya sebesar 700 watt dari sepasang sayap dengan solar panel sepanjang 4,54 meter.

GIOVE-B

Gambar 3

GIOVE-B dibuat oleh Galileo industri consortium. Dimensi dari satelit adalah 0.95 x 0.95 x 2.4 meter dan mempunyai berat sebesar 530 Kg. Mempunyai 2 sayap solar panel dengan panjang setiap sayap adalah 4.34 meter yang akan mensupply hingga 1100 watt.

Control Segment: Dua Galileo Control Center ( GCCs) akan dibangun didaratan Eropa untuk menyediakan kendali satelit dan untuk melaksanakan manajemen navigasi . Data yang diberikan oleh jaringan global duapuluh Galileo Sensor Station ( GSSs) akan dikirim ke Galileo Control Centre melalui suatu jaringan komunikasi yang redudant. GCC’S akan menggunakan data tersebut dari Sensor Stattions untuk menghitung informasi integritas dan mengsikronkan time signal dari semua satelit dengan waktu ground stattion . Pertukaran data antara Control Centre dan satelit akan dilakukan melalui up-link stattion. 5 S-band up-link stattions dan 10 C-band up-link setasiun akan dibangun mengelilingi bumi untuk tujuan ini.

User Segment: User segment terdiri dari penerima yang menghitung informasi lokasi menggunakan sinyal yang diterima dari satelit. Galileo Receiver

Tidak ada keputusan pasti yang akan diambil menyangkut spesifikasi akhir dan kapabilitas dari Galileo receiver. Seperti komponen-komponen GPS, kualitas dan performa dari receiver tergantung dari permintaan user.

Gambar 4

Galileo receiver memproses signal yang dipancarkan dari satelit untuk menghitung posisi. Receiver menerima indikasi pengukuran jarak dari user ke setiap satelit, receiver juga mengkodekan data navigasi Galileo, yang mempunyai informasi-informasi dasar untuk mengetahui posisi user, seperti posisi satellite dan satellite clock error.

Frekuensi yang digunakan satelit antara 1.1 – 1.6 GHz, rentang dari frekuensi tergantung dari mobile navigation dan pelayanan komunikasi. Setiap satelit Galileo akan memancarkan 10 sinyal navigasi bebeda, yang memungkinkan Galileo untuk membuka pelayanan open sevice (OS), safety-of-life (SOL), commercial sevices (CS), dan public regulated services (PRS). Signal Galileo dijamin keakuratan hingga 1 meter, dan dengan pelayanan berbayar akan menyediakan keakuratan hingga 10 cm.

III. CARA KERJA SISTEM SATELIT NAVIGASI GALILEO

Satelit navigasi menunjukkan dengan tepat suatu penempatan dengan mengukur jarak antara satelit dan suatu receiver. Receiver menangkap time signal dari satelit dan menentukan posisi nya dengan menghitung berapa jauh posisinya dari sejumlah satelit. Hal ini dilakukan dengan mengukur waktu tempuh signal dari satellites.Untuk menunjukkan dengan tepat penempatan nya, receiver memerlukan signal dari sedikitnya empat satelit . Ketelitian Posisi tergantung pada ketelitian pengukuran waktu .Hanya jam atom yang mampu dengan ketelitian seperti itu, yakni dalam hitungan nanosecond . jam adalah suatu unsur teknologi utama di dalam Galileo satelit dan berperan dalam standard penentuan waktu internasional. Waktu pengukuran ditingkatkan dengan menempatkan signal dari satelit keempat, tindakan yang

Page 3: AVIONIK galileo satelite

Galileo

sangat khusus dilakukan dalam memilih satelit dan garis edar mereka.

Gambar 5

Seperti yang tampak dalam gambar berikut ini, penerima signal satelit adalah sistem yang berbasis mikroprosesor (atau DSP) dengan menggunakan penerima multi channel yang menerima sinyal dari satelit Galileo yang tampak saat itu. Data dikirim oleh masing-masing satelit, yang dikenal dengan nama alamanak, terdiri dari informasi waktu dan lokasi satelit.

Receiver lalu menghitung lokasinya berdasarkan parameter yang diterima minimal empat sinyal. Perhitungan ini dilakukan setiap detik dan kemudian ditampilkan dilayar. Dapat pula ditambahkan fasilitas dimana data bisa diintegrasikan dengan software aplikasi seperti peta, dll.

Gambar 6

Catatan: Receiver mampu melakukan perhitungan yang kompleks untuk mendapatkan posisi lokasi menggunakan sinyal yang diterima dari satelit. Sebuah unit pemroses sinyal digital biasanya digunakan dalam penerima receiver.

IV. APLIKASI

Aplikasi yang paling interaktif dari sistem ini adalah aplikasi navigasi yang digunakan pada mobil, perahu, misil senjata, dan pesawat. Galileo juga akan menyediakan fungsi SAR, berdasarkan system COSPAS-SARSAT. Untuk melakukannya, setiap satellite akan dilengkapi dengan

transponder yang dapat mentransfer signal panic dari user transmitter ke pusat koordinasi penyelamatan yang akan mengambil tindakan selanjutnya. Dalam waktu bersamaan , system akan menginformasikan ke user bahwa situasinya sudah dideteksi dan tim penyelamat dalam perjalanan menuju user.  Pada aplikasi yang lain , Galileo juga berperan penting dalam menentukan arah bagi seorang tukang pos, seperti terlihat dalam gambar berikut :

Galileo Postman

Gambar 7

Gambar 8

Gambar 9

Galileo juga berperan dalam sektor pertanian yaitu untuk mengetahui jalur pertanian yang akan di panen atau di olah, seperti pada gambar 10.

Page 4: AVIONIK galileo satelite

Galileo

Gambar 10

V. KESIMPULAN

Sistem satelit navigasi Galileo adalah satu-satunya dan pertama di dunia yang diciptakan dan didesain khusus untuk dipergunakan oleh khalak ramai dengan kata lain , kepentingan civil dan militer disamaratakan. Satelit ini sepenuhnya dibawah kendali civil, sehingga bila terjadi perselisihan antar Negara tidak akan mempengaruhi penggunaan satelit ini. Kemampuan nya yang lebih akurat dan dapat menjangkau celah-celah gedung atau pun gunung dan blind spot dari NAVSTAR GPS milik Amerika dan GLONAS milik Rusia yakni sekitar 1 m untuk free charge dan 10 cm untuk berbayar akan menyebabkan ketergantungan Negara-negara didunia terhadap Amerika akan hilang, hal ini tentunya akan menyebapkan tekanan pemerintah Amerika kepada Negara berkembang seperti Indonesia juga akan berkurang, diharapkan dengan teknologi ini seluruh bangsa didunia dapat berkembang lebih pesat lagi tanpa adanya tekanan dan ketergantungan dari pihak manapun.

DAFTAR PUSTAKA

[1] http://europa.eu.int/comm/dgs/energi_transport/galileo/[2] http://www.esa.int./navigation/[3] www.trimble.com/gps/index.htm [4] http://europa.eu.int/comm/space/intro_en.html[5] http://europa.eu.int/comm/space/doc_pdf/[6] www.spacedaily.com [7] www.galileosworld.com/galileosworld/ [8] www.gpsworld.com .[9] www.sstl.co.uk[10] www.sripo-online.com[11] www.suaramerdeka.com[12] Kapten Laut Lukman Yudho.    ”HARAPAN BARU

DENGAN GALILEO”. Majalah Cakrawala TNI - AL[13] “ Saingi GPS, satelit Galileo diluncurkan” .Kompas

Cyber Media.