autentisitas materi dan tugas dalam buku ajar bahasa...

265
i AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X KURIKULUM 2013 TERBITAN KEMENDIKBUD 2017 SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia Oleh : Friska Hesti Ranindika NIM : 141224009 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA SASTRA INDONESIA JURUSAN BAHASA DAN SENI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2018 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: lethuan

Post on 10-Aug-2019

263 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

i

AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS

DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA

SMA KELAS X KURIKULUM 2013

TERBITAN KEMENDIKBUD 2017

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia

Oleh :

Friska Hesti Ranindika

NIM : 141224009

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA SASTRA INDONESIA

JURUSAN BAHASA DAN SENI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2018

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

iv

MOTO

Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan

kepadaku.

(Filipi 4:13)

Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada

TUHAN.

(Yeremia 17:7)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

v

HALAMAN PERSEMBAHAN

Skripsi ini saya persembahkan untuk dosen pembimbing saya,

Dr. B. Widharyanto, M.Pd. dan kedua orangtua saya, Untung Suhartono

dan Maria Sunarti.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

vi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

vii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

viii

ABSTRAK

Ranindika, Friska Hesti.2018. Autentisitas Materi dan Tugas dalam Buku Ajar

Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2017. Skripsi. Yogyakarta: Program Studi Pendidikan

Bahasa Sastra Indonesia, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni,

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma.

Penelitian ini mengkaji tentang autentisitas materi dan tugas yang terdapat

dalam Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA kelas X Kurikulum 2013 terbitan

Kemendikbud 2017. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui tipe materi dan

tugas yang terdapat dalam Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA kelas X Kurikulum

2013 terbitan Kemendikbud 2017.

Jenis penelitian ini adalah penelitan deskriptif kualitatif. Data penelitian

berupa materi dan tugas. Materi yang berjumlah 84 dan tugas yang berjumlah

184. Teknik analisis data yang digunakan peneliti yakni dengan langkah-langkah

(1) peneliti melakukan identifikasi data (seleksi data dan pengkodean), (2) data

yang sudah diklasifikasikan (disamakan) dengan teori, (3) peneliti

menginterprestasi dan memaknai data yang sudah dikelompokkan, (4) peneliti

mendeskripsikan data yang sudah diinterpretasikan.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada tiga tipe materi dan empat

tipe tugas dalam Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA kelas X Kurikulum 2013

terbitan Kemendikbud 2017. Tipe materi tersebut adalah materi buatan

guru/penulis (tipe 1), materi simplifikasi/modifikasi (tipe 2), dan materi asli (tipe

3). Tingkat authenticity materi buku ajar Bahasa Indonesia SMA kelas X

Kurikulum 2013 terbitan Kemendikbud 2017 bisa dikatakan kurang, karena

persentase materi asli dalam buku tersebut sebesar 46,34%, persentase materi

modifikasi sebesar 30,49%, dan prosentase materi butan guru/penulis sebesar

23,17%. Kecenderungan tipe materi dari buku ajar tersebut merupakan tipe materi

3, yakni materi asli. Kemudian, tipe tugas dalam buku ajar tersebut yakni tugas

bebas konteks(tipe 1), tugas peka konteks(tipe 2), tugas performansi aktual namun

bersifat simulatif (tipe 3), dan aktivitas berupa performansi aktual situasi sosial

budaya yang sesungguhnya di masyarakat (tipe 4).

Kata kunci: autentisitas, autentisitas materi, autentisitas tugas, buku ajar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

ix

ABSTRACT

Ranindika, Friska Hesti.2018. The Authenticity of Materials and Assignment

in Indonesian Text Book for Grade 10th

Senior High School Based

on Curriculum 2013 Published by Ministry of Education and

Culture 2017.Thesis.Yogyakarta: Indonesian Languange and

Literature Education Study Program, Departement Education

Language and Art, Faculty of Teacher Training and Education, Sanata

Dharma University.

This research studies the authenticity of materials and assignment in

Indonesian Language text book for Grade 10th

of senior high school based on

2013 Curriculum published by Ministry of Education and Culture 2017. The

purpose of this research is to know the types of materials and assignment in

Indonesian Language text book for Grade 10th

of senior high school based on

2013 Curriculum published by Ministry of Education and Culture 2017 .

This research is a qualitative descriptive research.The data are the

materials and assignment. There are 84 materials and 184 tasks. The data

analysis technique which is used can be explained as follows; (1) the researcher

conducted data identification (data selection and coding ), (2) the data which

were already classified were analyzed based on the theory, (3) the researcher

interpreted and comprehended the data which were already classified, (4) the

researcher described the data which were already interpreted.

This research result indicates that there are three types of materials and

four types of assignments in Indonesian Language text book for Grade 10th

of

senior high school based on 2013 Curriculum published by Ministry of Education

and Culture 2017 .The types of the material are the material made by the teachers

(type 1), simplified/modified materials (type 2), and the original materials (type

3). The level of material authenticity in Indonesian Language text book for Grade

10 of senior high school based on 2013 curriculum published by Ministry of

Education and Culture 2017 can be said less authentic because the percentage of

original material in the book is 46,34% , the percentage of modified materials is

30,49 %, and the percentage of the materials made by the teachers is 23,17%. The

majority of materials from the textbook are type 3 which is the original material.

Then, the types of assignments are free-context assigmnet (type 1), context-based

assignment (type 2), actual-simulative assigment (type 3), and activities in form of

performing the actual situation of social and culture in the community (type 4).

Keywords : authenticity, authenticity material, authenticity assignment,

text book.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

x

KATA PENGANTAR

Puji syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yesus yang telah

melimpahkan berkat dan karunia kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan

skripsi ini. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat untuk

memperoleh gelar sarjana pada Program Studi Pendidikan Bahasa Sastra

Indonesia, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan, Universitas Sanata Dharma.

Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis mengucapkan terima kasih yang tak

terhingga kepada :

1. Drs. Johanes Eka Priyatma, M.Sc. Ph.D selaku Rektor Universitas Sanata

Dharma Yogyakarta.

2. Dr. Yohanes Harsoyo, S.Pd., M.Si selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan.

3. Dr. R. Kunjana Rahardi, M.Hum selaku Ketua Jurusan Pendidikan bahasa

dan Seni, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

4. Rishe Purnama Dewi, S.Pd., M.Hum selaku Ketua Program studi Pendidikan

Bahasa Sastra Indonesia.

5. Dr. B. Widharyanto, M.Pd. selaku Dosen Pembimbing yang selalu

memberikan dukungan, saran, dan membimbing penulis dalam

menyelesaikan skripsi ini.

6. Apri Damai Sagita Krissandi, S.S., M.Pd. selaku triagulator dalam analisis

data.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

xi

7. Dr. Y. Yapi Taum, M.Hum. yang telah membantu penulis dalam pencarian

teks hikayat.

8. Danu Priyo S, selaku karyawan Balai Bahasa Yogyakarta yang memberi

masukan kepada penulis untuk mencari hikayat.

9. Dr. Maman Suryaman, M.Pd. dosen Fakultas Bahasa dan Seni Universitas

Negri Yogyakarta yang bersedia meluangkan waktu untuk diwawancarai dan

bersedia mengonfirmasikan data yang ditemukan peneliti.

10. Dosen Penguji yang telah memberikan masukan bagi perbaikan skripsi.

11. Theresia Rusmiyati, selaku karyawan secretariat PBSI yang membantu

penulis dalam mengurus keperluan sistem dan pendaftaran ujian skripsi.

12. Bapak dan Ibu tercinta, terima kasih atas segala dukungan dan doa selama ini,

terimakasih atas segala waktu yang selalu tercurahkan untukku hingga skripsi

ini dapat terselesaikan.

13. Adikku Ester Abriyanti dan semua keluargaku Trah Sudadi Triadmojo dan

Trah Michael Tugiran Setyo Sudarmo terima kasih atas doa dan

semangatnya.

14. Dominico Sarwijaya Saputra yang selalu memberikan semangat, dukungan

dan doa dalam segala hal.

15. Sahabatku Yasinta Tiwi Carysa, Antonius Haris Septiaji, S.Pd., Aji Aprilius

Zulkaiji, S.Pd., Teresia Atikapuspa Wardhani, S.E., Hermina Prima S.Pd.,

Hilarya Sintya, Dwi Heris Narsinta, S.Pd., Natalia Istiyaning Tyas, S.Pd., Ari

Rizki Anggraini, A.md., Elisabeth Risa Sulistyaningtyas S.Pd., Santi Sarining

Prastiwi, S.E., dan Noviyanti Siwi Handayani .

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

xii

16. Kakak – kakak MPBSI yang bersedia berdiskusi, mengarahkan, memberikan

kritik dan saran.

17. Teman-teman kost “Anak Kost Legi” yang selalu memberikan semangat

untuk cepat menyelesaikan skripsi ini.

18. Teman-teman seperjuangan Kartika Ratnasari, S.Pd., Pitrus Puspito, S.Pd.,

Rahma Suwaki, S.Pd., Intan Retna Wati, Rina Kurniawati, Margareta Novera,

dan Maria Elsi Jehaduk kalian luar biasa.

19. Seluruh pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangannya, oleh

karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran. Semoga skripsi ini dapat

bermanfaat bagi pembaca.

Yogyakarta, 16 Oktober 2018

Penulis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

xiii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL .................................................................................. i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ......................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................. v

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS .................... vi

HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI .................. vii

ABSTRAK .................................................................................................. viii

ABSTRACT .................................................................................................. ix

HALAMAN KATA PENGANTAR ........................................................... x

HALAMAN DAFTAR ISI ......................................................................... xiii

HALAMAN DAFTAR TABEL ................................................................. xvi

HALAMAN DAFTAR GAMBAR ................................................................. xvii

HALAMAN BAGAN .................................................................................... xviii

HALAMAN GRAFIK ................................................................................... xvix

BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ...................................................... 1

B. Rumusan Masalah ............................................................... 7

C. Tujuan ................................................................................. 7

D. Manfaat Penelitian .............................................................. 8

E. Batasan Istilah .................................................................... 8

F. Sistem Penyajian ................................................................ 11

BAB II KAJIAN TEORI

A. Penelitian Terdahulu yang Relevan .................................... 12

B. Kajian Teori ......................................................................... 14

1. Genre Based Approach ................................................... 14

2. CLIL

( Content and Language integrated Learning) .............. 17

3. Pengertian Autentisitas ................................................... 18

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

xiv

4. Autentisitas Materi .......................................................... 20

5. Autentisitas Tugas .......................................................... 23

6. Buku Ajar ........................................................................ 25

C. Kerangka Berpikir ............................................................... 28

BAB III METODELOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian .................................................................... 31

B. Objek Penelitian ................................................................. 32

C. Data dan Sumber Data Penelitian ........................................ 32

D. Metode dan Teknik Pengumpulan Data .............................. 32

E. Instrumen Penelitian ............................................................ 33

F. Teknik Analisis Data .......................................................... 34

G. Triangulasi Data .................................................................. 35

BAB IV HASIL DAN PEMBAHHASAN

A. Deskripsi Data ..................................................................... 37

B. Analisis Data ....................................................................... 43

1. Autentisitas Materi .................................................. 43

2. Autentisitas Tugas ..................................................... 59

C. Pembahasan ......................................................................... 79

1. Autentisitas Materi .................................................... 79

2. Autentisitas Tugas ..................................................... 82

BAB V PENUTUP

A. Simpulan .............................................................................. 89

B. Saran .................................................................................... 91

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 92

DAFTAR LAMPIRAN ...............................................................................

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

xv

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1.1 Wujud Autentisitas di dalam Pembelajaran Bahasa .................. 4

Tabel 2.1 Kompetensi Berbasis Genre ........................................................ 17

Tabel 2.2 Tingkat Autentisitas Tipe Tugas Pembelajaran ............................. 25

Tabel 3.1 Autentisitas Materi (teks dan video) ................................................ 36

Tabel 3.2 Autentisitas Tugas (tugas dan Kegiatan) ......................................... 36

Tabel 4.1 Prosentase Autentisitas Materi .......................................................... 58

Tabel 4.2 Prosentase Autentisitas Tugas ........................................................... 77

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Tingkat Autentisitas Materi Ajar Bahasa Indonesia ..................23

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

xvii

DAFTAR BAGAN

Bagan 2.1Kerangka Berpikir ...................................................................... 29

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

xviii

DAFTAR GRAFIK

4.1 Grafik Autentisitas Materi ................................................................ 58

4.2 Grafik Autentisitas Tugas ................................................................. 79

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

xix

LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Triangulator .................................................................

Lampiran 2 Lembar Validasi ......................................................................

Lampiran 3 Surat Konfirmasi Penulis Buku ...............................................

Lampiran 4 Daftar Materi dan Tugas ..........................................................

Lampiran 5 Contoh materi dan Tugas dalam Buku Ajar ............................

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

1

BAB I

PENDAHULUAN

Bab pertama ini meliputi uraian latar belakang, rumusan masalah, tujuan

penelitian, manfaat penelitian, batasan istilah, dan sistematika penyajian.

A. Latar Belakang

Kurikukulum 2013 merupakan kurikulum terbaru dalam semua jenjang

pendidikan di Indonesia, salah satunya SMA (Sekolah Menengah Atas). Dalam

kurikulum 2013 terdapat beberapa pendekatan, diantaranya genre based,

pedagogy genre, dan Content and Language Integrated Learning (CLIL). Secara

singkat, pendekatan yang digunakan adalah pendekatan berbasis genre. Genre

merupakan pengelompokan dari suatu peristiwa komunikasi. Setiap peristiwa

komunikasi memiliki tujuan komunikatif yang khas yang juga berbeda dalam

wujud komunikasinya. Pendekatan berbasis genre juga sering disebut pendekatan

berbasis teks. Menurut Sofia Hort, dkk. dalam Genre Pedagogy for Digital

Learning Environments-Design Patternsfor Dialogues About Texts (halaman 2):

“Genret is an educational method with the aim to support students

how to write successfully in different genres by enhacing the

metalanguage about linguistic, textual and contextual features”.

Genre pedagogi ini adalah sebuah metode pendidikan bertujuan untuk

membantu siswa menulis dengan baik di berbagai ragam sastra, dengan

meningkatkan metabahasa linguistik, tekstual dan kontekstual fitur.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

2

Dalam pendapat yang lebih luas, Subyantoro (2015:7) menyatakan bahwa

CLIL merupakan perkembangan yang lebih realistis dari pengajaran bahasa

komunikatif yang mengembangkan kompetensi komunikatif. Dengan demikian,

dalam kurikulum 2013, pembelajaran bahasa Indonesia menggunakan pendekatan

terbaru hasil perkembangan dari pendekatan komunikatif, yakni Content and

Language Integrated Learning (CLIL).

Pembelajaran Bahasa Indonesia, guru dan siswa menggunakan buku

pegangan yang diterbitkan oleh pemerintah. Buku pegangan tersebut berupa buku

pegangan guru dan siswa. Buku pegangan siswa memuat materi ajar dan tugas

serta latihan yang harus dikerjakan oleh siswa. Salah satu isu yang menarik terkait

dengan isi buku pegangan adalah dimensi autentisitas. Beberapa jurnal

internasional yang saya peroleh, banyak membahas mengenai autentisitas

pembelajaran di dalam kelas, autentisitas materi, maupun autentisitas tugas di

dalam kelas. Romiță (2014:6) mengatakan :

“Authenticity in teaching involves features such as being genuine,

becoming more self-aware, being defined by one’s self rather than

by others’ expectations, bringing parts of oneself into interactions

with students”.

Keaslian dalam mengajar melibatkan beberapa fitur seperti menjadi tulus,

lebih sadar diri, apa adanya,mampu membawa diri berinteraksi dengan para siswa.

Selanjutnya, Romiță (2014:6) mengatakan:

“Students must become comfortable with the real-world problems

and in order to do that they have to be engaged in activities where

students take part in activities directly relevant to the application

of learning and that takes place within a culture similar to the

applied setting”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

3

Siswa harus nyaman dengan adanya masalah di dunia nyata. Dalam rangka

mewujudkan hal tersebut, mereka harus, terlibat dalam kegiatan penerapan

pembelajaran dan melakukan hal yang sama jika situasinya mirip.

Widharyanto (2016: 1) menyatakan bahwa “istilah autentisitas sering

digunakan untuk menggambarkan sampel bahasa, baik lisan maupun tulisan, yang

mencerminkan kealamian bentuk dan kesesuaian konteks sosial serta budaya

(lihat Rogers & Medley, 1988). Secara lebih luas, istilah autentisitas sering

diacukan dengan konsep keaslian (genuineness), realitas (realness), kebenaran

(truthfulness), validitas (validity), keandalan (reliability), kredibilitas tak

terbantahkan (undisputed ]credibility), dan legitimasi bahan atau latihan

(legitimacy of materials or practices) (lihat Tatsuki, 2006; Shomoossi dan Saeed

Ketabi, 2007)”. Kemudian dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia autentisitas

berarti keaslian; kebenaran. Keaslian; kebenaran bahasa dalam buku ajar yang

digunakan untuk penyampaian materi baik secara lisan maupun tulis agar dapat

dipahami siswa dalam proses pembelajaran.

Widharyanto (2016:2) menyatakan bahwa” gagasan autentisitas di dalam

pembelajaran bahasa, khususnya bahasa kedua atau asing, menjadi isu perdebatan

yang menarik. Perdebatan dilakukan oleh para ahli pengajaran bahasa, seperti

Nunan (1988), Taylor (1994), Lee (1995), Breen (1995), dan Widdowson (1998).

Mereka mempersoalkan wujud dari autentisitas di dalam pembelajaran bahasa

seperti berikut ini”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

4

Tabel 1.1 Wujud Auntentisitas di dalam Pembelajaran Bahasa

Autentisitas Bahasa Teks atau rekaman yang digunakan sebagai bahan

pembelajaran Bahasa

Autentisitas tugas Tugas-tugas atau aktivitas yang dilakukan dalam

pembelajaran Bahasa

Autentisitas situasi Situasi sosial atau budaya yang aktual dalam

pembelajaran Bahasa

Autentisitas penilaian Penilaian langsung dan holistic terhadap performance

dalam pembelajaran keterampilan berbahasa

Dalam penelitian saya ini, saya mengambil dua sub topik dari empat sub

topik wujud autentisitas dalam pembelajaran bahasa, yakni autentisitas bahasa

atau materi dan autentisitas tugas. American Institutes for Reseach (2007:1)

mengatakan:

“Authentic materials are print, video, and audio materials

students encounter in their daily lives, such as change-

ofaddress forms, job applications, menus, voice mail

messages, radio programs, and videos”.

Materi - materi yang otentik yaitu media cetak , video , dan audio. Siswa

dapat menemukan materi tersebut di kehidupan keseharian mereka seperti

formulir yaitu penggantian alamat, aplikasi pekerjaan, menu, pesan suara,

program radio, dan video. Selanjutnya, American Institutes for Reseach (2007:1)

mengatakan:

”Authentic materials are not created specifically to be used in

the classroom, but they make excellent learning tools for

students precisely because they are authentic”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

5

Bahan bahan yang otentik tidak secara khusus diciptakan untuk digunakan

di ruang kelas, namun merupakan alat belajar yang sangat tepat bagi siswa justru

karena otentik.

Teks dalam pembelajaran merupakan teks (tulisan) yang digunakan dalam

menyampaikan materi pembelajaran kepada siswa, teks dalam pembelajaran

Bahasa Indonesia bukanlah hal yang baru. Peraturan Menteri Pendidikan Nomor

71 tahun 2013 menetapkan buku teks adalah buku acuan wajib yang digunakan di

sekolah yang memuat bahan ajar dalam rangka peningkatan keseimbangan

kompetensi sikap, pengetahuan, dan ketrampilan yang disususn berdasarkan

standar nasional pendidikan. Muller (2016:1) mengatakan:

”Authentic Task: An assignment given to students designed to

assess their ability to apply standard-driven knowledge and

skills to real-world challenges”.

Tugas yang otentik adalah sebuah tugas yang diberikan kepada para siswa

yang dirancang untuk menilai kemampuan mereka dalam menerapkan

pengetahuan berbasis standar dan keterampilan ke tantangan dunia nyata.

Selajutnya, Muller (2016:1):

”In other words, a task we ask students to perform is

considered authentic when 1) students are asked to construct

their own responses rather than select from ones presented

and 2) the task replicates challenges faced in the real world”.

Dengan kata lain, tugas yang kami ajukan kepada siswa untuk dilakukan

dianggap autentik ketika 1) siswa diminta untuk membentuk tanggapan mereka

sendiri dibandingkan memilih dari yang disajikan dan 2) tugas menggambarkan

tantangan yang dihadapi di dunia nyata.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

6

Buku teks dalah buku yang disusun oleh para pakar dengan maksud –

maksud dan tujuan intruksional dan dilengkapi dengan sarana – sarana pengajaran

yang sesuai dan mudah dipakai oleh pemakainya di sekolah – sekolah dan di

Perguruan tinggi, sehingga dapat menunjang suatu program pengajaran (Tarigan,

1986:13). Selain autentisitas bahasa diperlukan untuk membantu guru untuk

menyampaikan materi dalam bentuk buku ajar agar siswa mampu menangakap

materi secara lisan maupun tertulis. Oleh karena itu, agar materi dapat ditangkap

oleh siswa, teks yang digunakan dalam bahan ajar harus autentik agar tergambar

jelas oleh siswa karena teks tersebut dapat dipercaya dan dapat diambil dari

masalah – masalah sosial dan budaya di masyarakat.

Bahan ajar atau materi pembelajaran (instructional materials) secara garis

besar terdiri dari pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang harus dipelajari siswa

dalam rangka mencapai standar kompetensi yang telah ditentukan. Dalam

penelitian ini, penulis mengambil data dari Buku Bahasa Indonesia SMA Kelas X

Kurikulum 2013 Terbitan Kemendikbud 2017, untuk dijadikan sumber data

penelitian.

Dalam kelas Bahasa Indonesia, keautentikan perlu dimaksimalkan oleh

guru, pembelajaran bahasa saat ini dikaitkan dengan kurikulum 2013 yang

didasarkan pada pembelajaran berbasis teks dan pembelajaran saintifik, walaupun

di dalam pembelajaran di kelas tidak mungkin mencapai autentisitas yang mutlak

karena sifat kelas bahasa adalah bentuk rekayasa pembelajaran, meskipun kelas

bahasa guru biasanya menjelaskan dalam bentuk penyederhanaan bahasa sesuai

dengan situasi dan budaya di kelas yang terkadang jauh dari pemakaian bahasa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

7

yang sebenarnya. Oleh karena itu, sebagai guru bahasa Indonesia perlu

memperjuangkan keautentikan bahasa agar penggunaan bahasa tidak jauh dari

kehidupan nyata.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang, rumusan masalah dalam penelitian ini

adalah seabagai berikut.

1. Berdasarkan dimensi autentisitasnya, tipe-tipe materi apa sajakah yang

dikembangkan dalam buku ajar Bahasa Indonesia SMA kelas X kurikulum

2013 terbitan Kemendikbud 2017?

2. Berdasarkan dimensi autentisitasnya, tipe-tipe tugas apa sajakah yang

dikembangkan dalam buku ajar Bahasa Indonesia SMA kelas X kurikulum

2013 terbitan Kemendikbud 2017?

C. Tujuan

Berdasarkan rumusan masalah, tujuan yang akan dicapai dalam penelitian

ini adalah sebagai berikut.

1. Mengetahui tipe-tipe materi pada buku ajar Bahasa Indonesia SMA kelas X

kurikulum 2013 terbitan kemendikbud 2017.

2. Mengetahui tipe-tipe tugas pada buku ajar Bahasa Indonesia SMA kelas X

kurikulum 2013 terbitan kemendikbud 2017.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

8

D. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini, diharapkan memberi manfaat bagi banyak pihak,

sebagai berikut :

1. Bagi guru Bahasa Indonesia dan calon guru Bahasa Indonesia, hasil penelitian

ini dapat menambah pengetahuan dan informasi mengenai autentisitas dalam

pembelajaran bahasa.

2. Bagi penelitian selanjutnya, penelitian ini memberikan manfaat bagi penelitian

selanjutnya dan dapat dikembangkan peneliti lain yang berkaitan dengan

autentisitas pembelajaran bahasa, khususnya dalam buku ajar mengenai

autentisitas materi dan autentisitas tugas.

E. Batasan Istilah

Berikut ini adalah bahasan istilah yang digunakan dalam penelitian ini.

1. Autentisitas

Autentisistas merupakan bentuk keaslian atau kebenaran yang nyata dan

terpercaya keberadaannya.

Romiță (2014:6) mengatakan “ Authenticity in teaching involves

features such as being genuine, becoming more self-aware, being

defined by one’s self rather than by others’ expectations, bringing

parts of oneself into interactions with students. Students must become

comfortable with the real-world problems and in order to do that they

have to be engaged in activities where students take part in activities

directly relevant to the application of learning and that takes place

within a culture similar to the applied setting”.

Keaslian dalam mengajar melibatkan beberapa fitur seperti menjadi

tulus,menjadi lebih sadar diri, apa adanya, mampu membawa dari diri berinteraksi

dengan para siswa. Siswa harus nyaman dengan adanya masalah di dunia nyata.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

9

Dalam rangka mewujudkan hal tersebut mereka harus terlibat dalam kegiatan

pembelajaran dan melakukan hal yang sama jika situasinya mirip.

2. Autentisitas Materi

Autentisitas materi merupakan materi berupa teks atau rekaman yang

digunakan sebagai bahan pembelajaran bahasa.

American Institutes for Reseach (2007:1) Authentic materials are

print, video, and audio materials students encounter in their daily

lives, such as change-ofaddress forms, job applications, menus, voice

mail messages, radio programs, and videos. Authentic materials are

not created specifically to be used in the classroom, but they make

excellent learning tools for students precisely because they are

authentic.

Materi-materi yang otentik yaitu media cetak, video,dan audio. Siswa dapat

menemukan materi tersebut di kehidupan keseharian mereka seperti formulir

bentuk penggantian alamat, aplikasi pekerjaan, menu, pesan suara, program radio,

dan video. Bahan-bahan yang otentik tidak secara khusus diciptakan untuk

digunakan di ruang kelas namun merupakan alat belajar yang sangat tepat bagi

siswa.

3. Autentisitas Tugas

Autentisitas tugas merupakan tugas-tugas atau aktivitas/kegiatan yang

dilakukan dalam pembelajaran bahasa.

Muller (2016:1) Authentic Task: An assignment given to

students designed to assess their ability to apply standard-driven

knowledge and skills to real-world challenges. In other words, a task

we ask students to perform is considered authentic when 1) students

are asked to construct their own responses rather than select from ones

presented and 2) the task replicates challenges faced in the real world.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

10

Tugas yang otentik adalah sebuah tugas yang diberikan kepada para siswa

yang dirancang untuk menilai kemampuan mereka dalam menerapkan

pengetahuan berbasis standar dan keterampilan ke tantangan dunia nyata. Dengan

kata lain, tugas yang kami ajukan kepada siswa untuk dikerjakan dianggap

autentik ketika 1) siswa diminta untuk membentuk tanggapan mereka sendiri

dibandingkan memilih dari yang disajikan dan 2) tugas menggambarkan

tantangan yang dihadapi di dunia nyata.

4. Buku Ajar

Menurut KTSP (2007:194), bahan ajar atau materi pembelajaran

(instructional materials) secara garis besar terdiri dari pengetahuan, keterampilan,

dan sikap yang harus dipelajari siswa dalam rangka mencapai standar kompetensi

yang telah ditentukan. Secara terperinci, jenis-jenis materi pembelajaran terdiri

dari pengetahuan (fakta, konsep, prinsip, prosedur), keterampilan, dan sikap atau

nilai. Bahan ajar merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran yang

memegang peranan penting dalam membantu siswa mencapai standar kompetensi

dan kompetensi dasar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

11

F. Sistem Penyajian

Berikut ini sistematika penyajian penelitian ini.

1. Bab I pendahuluan yang berisi uraian latar belakang, rumusan masalah,

tujuan penelitian, manfaat penelitian, batasan istilah, dan sistematika

penyajian.

2. Bab II kajian teori yang berisi tentang penelitian terdahulu yang relevan,

kajian teori, dan kerangka berpikir.

3. Bab III metodologi penelitian, yang berisi tentang jenis penelitian, objek

penelitian, data dan sumber data penelitian, metode dan teknik pengumpulan

data penelitian, dan triangulasi.

4. Bab IV hasil penelitian dan pembahasan, berisi tentang deskripsi data,

analisis data, dan pembahasan.

5. Bab V penutup, berisi simpulan dan saran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

12

BAB II

KAJIAN TEORI

Bab kedua ini meliputi uraian kajian teori yang berisi tentang penelitian

terdahulu yang relevan, kajian teori, dan kerangka berpikir.

A. Penelitian Terdahulu yang Relevan

Beberapa penelitian yang relevan dengan penelitian ini adalah

Widharyanto (2016), Yohanes Wedha Basundoro (2015), Yuliastanti (2013), dan

Eka Sofia Agutina (2017). Pertama, penelitian Widharyanto (2016) membahas

tentang autentisitas dalam pembelajaran Bahasa Indonesia, diantaranya membahas

mengenai autentisitas bahasa. Penelitian tersebut memaparkan keautentikan

materi dan tugas dalam pembelajaran bahasa.

Kedua, penelitian yang dilakukan oleh Yohanes Wedha Basundoro (2015)

dengan judul Tingkat Keterbacaan wacana dalam Buku Teks bahasa Indonesia

Espresidiri dan Akademik Tahun 2013 untuk SMK Kelas X di SMK Negeri 4

Yogyakarta Berdasarkan Grafik Fry, Cloze Test, dan SMOG. Jenis penelitian ini

adalah penelitian campuran atau Mixed Methods Reseach. Penelitian menyatakan

bahwa Buku teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan akademik 2013 untuk SMK

terbitan Kementrian Pendidikan dan kebudayaan memiliki tingkat keterbacaan

intruksional. Hal ini menunjukan bahwa wacana dalam buku teks Bahasa

Indonesia Espresi Diri dan Akademik 2013 terbitan kementrian Pendidikan dan

Kebudayaan untuk siswa SMK kelas X dan dapat digunakan dalam proses

pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

13

Ketiga, penelitian yang dilakukan oleh Yuliastanti (2013) dengan judul

Pengembangan Bahan Ajar Membaca Sastra Berbasis Pendekatan Kontekstual

Pada Siswa Kelas VIII SMP Kota Yogyakarta. Jenis penelitian ini menggunakan

metode penelitian dan pengembangan atau yang biasa disebut dengan Research

and Development. Hasil dari penelitian ini, gambaran sikap siswa dan guru

mengenai pembelajaran membaca sastra mempunyai persentase rata-rata skor: (1)

sikap siswa mengenai pengalaman awal membaca sastra 67,25% berkategori

“baik”; (2) sikap siswa mengenai manfaat buku teks pelajaran bahasa Indonesia

berkategori 68,18% “baik”; (3) sikap guru mengenai perencanaan pembelajaran

membaca sastra 80% berkategori “baik”; (4) sikap guru mengenai manfaat buku

teks pelajaran bahasa Indonesia 78,75% berkategori “baik”.

Keempat, jurnal yang ditulis oleh Eka Sofia Agutina (2017) dengan judul

Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis Teks: Representasi Kurikulum 2013

dalam AKSARA Jurnal Bahasa dan Sastra. Dalam jurnal tersebut memaparkan

pembelajaran Bahasa Indonesia berbasis teks, digunakan sebagai representasi dari

pelaksanaan Kurikulum 2013 yang mengusung pendekatan saintifik (ilmiah)

sebagai dasar proses pembelajarannya. Pembelajaran teks dalam studio Bahasa

Indonesia bergaris lurus dengan pendekatan ilmiah yang mengedepankan sisi

kesistematisan, terkontrol, empiris, dan kritis. Representasi dari hal itu,

tereksplisitkan pada genre teks yang dibelajarkan terdiri atas teks tunggal (mikro)

dan teks majemuk (makro). Hal baik yang dapat diperoleh dari pembelajaran

Bahasa Indonesia berbasis teks ini adalah siswa akhirnya dapat berlatih untuk

berpikir metodologis, sebagai suatu kemampuan berpikir yang dibutuhkan pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

14

masa yang akan datang, siswa mampu mengembangkan kemampuan membaca

pemahaman, serta kemampuan menulis juga semakin berkembang dengan baik.

B. Kajian Teori

Berikut ini teori yang digunakan untuk memecahkan masalah dalam

penelitian ini.

1. Genre Based Approach

Terdapat definisi Genre based Approach yang dikemukakan dalam

penelitian ini. Berikut uraian mengenai definisi Genre based Approach menurut

pendapat ahli. Tuan (2011:12) mengatakan:

“A genre-based approach placed great emphasis on the

relationship between text-genres and their contexts (Hyon, 1996).

In doing so, it aimed to help students become effective

participants in their academic and professional environment as

well as in their broader communities” (Hammond and

Derewianka, 2001).

Sebuah pendekatan berbasis genre sangat menekankan mengenai hubungan

antara genre teks dan konteks (Hyon, 1996).Hal tersebut, itu bertujuan membantu

siswa menjadi peserta yang baik dalam lingkungan akademik dan pekerjaan serta

lingkungan masyarakat serta dalam masyarakat yang lebih luas (Hammond dan

Derewianka, 2001). Secara singkat, pendekatan yang digunakan adalah

pendekatan berbasis genre. Genre merupakan pengelompokan dari suatu peristiwa

komunikasi. Setiap peristiwa komunikasi memiliki tujuan komunikatif yang khas

yang juga berbeda dalam wujud komunikasinya.

Kemendikbud (2016:3-4) Lingkup materi mata pelajaran Bahasa Indonesia

kelas I-XII merupakan penjabaran 3 lingkup materi: bahasa, sastra, dan literasi. a)

lingkup materi bahasa mencakup pengenalan variasi bahasa sebagai bagian dari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

15

masyarakat Indonesia yang multilingual, bahasa untuk interaksi (bahasa yang

digunakan seseorang berbeda sesuai latar sosial dan hubungan sosial peserta

komunikasi), aksen, gaya bahasa, penggunaan idiom (sebagai bagian dari

identitas sosial dan personal, struktur dan organisasi teks (teks terstruktur untuk

tujuan tertentu, bagaimana bahasa digunakan untuk menciptakan teks agar

kohesif, tingkat kerumitan teks dan topik, pola dan ciri-ciri kebahasaanya, berteks

secara tepat dengan menggunakan kata, kalimat, paragraf secara efektif); b)

lingkup materi sastra mencakup pembahasan konteks sastra, tanggapan terhadap

karya sastra, menilai karya sastra, dan menciptakan karya sastra; dan c) lingkup

materi literasi mencakup teks dalam konteks, berinteraksi dengan orang lain,

menafsirkan, menganalisis, mengevaluasi teks, dan mencipta teks.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

16

Tabel 2.1 Kompetensi Berbasis Genre.

GENRE TIPE TEKS LOKASI SOSIAL

Menggambarkan

(Describing)

Laporan (Report):

melaporkan informasi

Buku rujukan, dokumenter, buku

panduan, laporan eksperimental

(penelitian), presentasi kelompok

Deskripsi:

menggambarkan

peristiwa, hal, sastra

Pengamatan diri, objek,

lingkungan, perasaan, dll.

Menjelaskan

(Explaining)

Eksplanasi:

menjelaskan sesuatu

Paparan, pidato/ceramah, tulisan

ilmiah (popular)

Memerintah

(Instructing)

Instruksi/ Prosedur:

menunjukkan bgm

sesuatu dilakukan

Buku panduan/ manual

(penerapan), instruksi pengobatan,

aturan olahraga, rencana

pembelajaran (RPP), instruksi,

resep, pengarahan/pengaturan

Berargumen

(Arguing)

Eksposisi: memberi

pendapat atau sudut

pandang

(MEYAKINKAN/Mempengaruhi

): iklan, kuliah, ceramah/pidato,

editorial, surat pembaca, artikel

Koran/majalah

Diskusi (MENGEVALUASI suatu

persoalan dengan sudut pandang

tertentu, 2 atau lebih)

Respon/ review Menanggapi teks sastra, kritik

sastra, resensi

Menceritakan

(Narrating)

Rekon (Recount):

menceritakan

peristiwa secara

berurutan

Jurnal, buku harian, artikel Koran,

berita, rekon sejarah, surat, log,

garis waktu (time line)

Narasi: menceritakan

kisah atau nasehat

Prosa (Fiksi ilmiah, fantasi, fabel,

cerita rakyat, mitos, dll.), dan

drama.

Puisi Puisi, puisi rakyat (pantun, syair,

gurindam)

(Dikutip lengkap dari Silabus Mata Pelajaran Bahasa Indonesia).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

17

2. CLIL ( Content and Language integrated Learning)

CLIL ( Content and Language integrated Learning) yang dikemukakan

dalam penelitian ini di definisikan dengan mengacu pandangan dari Tardieu

(2012) yang menyatakan bahwa:

“According to the European commission of languages, the

main objectives of CLIL are threefold: to allow students to

broaden their knowledge of a subject, to improve students'

abilities in a foreign language, to give students an intercultural

perspective of the subject”,

Menurut Komisi Bahasa Eropa, tujuan utama CLIL adalah tiga hal untuk

memungkinkan siswa untuk memperluas pengetahuan mereka tentang pengajaran,

untuk meningkatkan kemampuan bahasa asing siswa, untuk memberikan siswa

sebuah pandangan lintas budaya. Selanjutnya, Tardieu (2012:2) menyatakan:

”thus stimulating their interest in and shaping new attitudes

toward other cultures In addition it is hoped that CLIL's multi-

faceted approach will motivate students through more

diversified teaching methods”.

Dengan demikian CLIL merangsang siswa tertarik dan membentuk sikap

baru terhadap budaya lain. Selain itu, diharapkan bahwa pendekatan multi-faceted

CLIL akan memotivasi para siswa melalui yang mengajar. Selanjutnya, Lesca

(2012:3) menyatakan bahwa:

“ CLIL is an approach or method which integrates the

teaching of content from a curriculum subject with the teaching

of a non-native language”.

CLIL adalah metode yang mengintegrasikan kegiatan belajar

mengajar pada konteni kurikulum dengan kegiatan belajar mengajar dari

sebuah bahasa. Selanjutnya, Lesca (2012:3) menyatakan:

“It’s considered increasing important in our global society

because knowledge of another language helps learners to

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

18

develop skills in their first language and also help them to

develop skills to communicate ideas about science, arts and

technologies to people around the world”.

Dianggap penting meningkatkan di tengah masyarakat global karena

pengetahuan dari bahasa lain membantu peserta didik untuk mengembangkan

keterampilan di bahasa yang secara otomatis akan membantu mereka untuk

mengembangkan keterampilan untuk mengkomunikasikan ide tentang kemajuan

ilmu pengetahuan , seni dan teknologi untuk orang di seluruh dunia. Selanjutnya,

Lesca (2012:3) mengatakan bahwa:

“In a CLIL classroom, the curricular subject and new

language skills are taught together; thinking and learning skills

are integrated too”.

Dalam sebuah kelas CLIL, subjek dan ekstrakurikuler yang baru

keterampilan bahasa diajarkan bersama sama; berpikir dan belajar keterampilan

yang terintegrasi juga. Secara singkat, pendekatan CLIL merupakan pendekatan

berbasis task/tugas, tugas dalam buku ajar memuat tugas maupun kegiatan yang

dilakukan dalam pembelajaran bahasa.

3. Pengertian Autentisitas

Terdapat beberapa definisi autentisitas yang dikemukakan dalam

penelitian ini. Berikut uraian mengenai definisi autentisitas menurut pendapat para

ahli. Romiță (2014:6) mengatakan bahwa:

“Authenticity in teaching involves features such as being

genuine, becoming more self-aware, being defined by one’s self

rather than by others’ expectations, bringing parts of oneself

into interactions with students”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

19

Keaslian dalam mengajar melibatkan fitur seperti menjadi asli, menjadi

lebih dimengerti, yang didefinisikan oleh satu seorang diri dari pada oleh orang

lain, sesuai dengan target yang diharapkan, membawa bagian dari diri sendiri ke

interaksi dengan para siswa. Selanjutnya, Romiță (2014:6) mengatakan:

“Students must become comfortable with the real-world

problems and in order to do that they have to be engaged in

activities where students take part in activities directly relevant

to the application of learning and that takes place within a

culture similar to the applied setting”.

Siswa harus menjadi nyaman dengan adanya dunia nyata masalah dan dalam

rangka untuk melakukan apa yang telah mereka untuk terlibat dalam kegiatan di

mana siswa mengambil bagian dalam kegiatan secara langsung relevan dengan

aplikasi belajar dan hal itu memerlukan terjadi dalam budaya mirip dengan

diterapkan pengaturan.

Widharyanto (2016: 1) mengatakan bahwa “Istilah autentisitas sering

digunakan untuk menggambarkan sampel bahasa, baik lisan maupun tulisan, yang

mencerminkan kealamian bentuk dan kesesuaian konteks sosial serta budaya

(lihat Rogers & Medley, 1988). Secara lebih luas, istilah autentisitas sering

diacukan dengan konsep keaslian (genuineness), realitas (realness), kebenaran

(truthfulness), validitas (validity), keandalan (reliability), kredibilitas tak

terbantahkan (undisputed ]credibility), dan legitimasi bahan atau latihan

(legitimacy of materials or practices) (lihat Tatsuki, 2006; Shomoossi dan Saeed

Ketabi, 2007)”. Kemudian dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia autentisitas

berarti keaslian; kebenaran. Keaslian; kebenaran bahasa dalam buku ajar yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

20

digunakan untuk penyampaian materi baik secara lisan maupun tulis agar dapat

dipahami siswa dalam proses pembelajaran.

4. Autentisitas Pembelajaran

Terdapat beberapa definisi autentisitas pembelajaran yang ditemukan

dalam penelitian ini. Berikut uraian mengenai definisi autentisitas

pembelajaran menurut pendapat para ahli. Revington (2016) mengatakan

bahwa:

“Authentic learning is real life learning. It is a style of

learning that encourages students to create a tangible,

useful product to be shared with their world”.

Pembelajaran otentik adalah pembelajaran kehidupan nyata. Ini adalah

gaya belajar yang mendorong siswa untuk menciptakan produk yang nyata

dan berguna untuk dibagikan kepada dunia mereka.

Donovan (1999) menjelaskan bahwa pembelajaran otentik (authentic

learning) adalah sebuah pendekatan pemmbelajaran yang memungkinkan

siswa menggali, mendiskusikan, dan membangun secara bermakna konsep-

konsep dan hubungan-hubungan, yang melibatkan masalah nyata dan proyek

relevan dengan siswa.

5. Autentisitas Materi

Terdapat beberapa definisi autentisitas materi yang dikemukakan dalam

penelitian ini. Berikut uraian mengenai definisi autentisitas materi menurut

pendapat para ahli. Richards (2001) menyatakan bahwa:

“Autentic materials refers to the usage in teaching of the

texts, photo graphs, video selection, and other teaching

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

21

resources that were not specially prepared for

pedagogical purposes. Created materials refers to

textbook and other specially developed instructional

resources”.

Richards mengatakan “materi autentik mengacu pada penggunaan dalam

mengajar dari teks, foto grafik, video seleksi, dan pengajaran lainnya yang

sumbernya tidak khusus disiapkan untuk tujuan pendidikan. Menciptakan bahan

lain mengacu pada buku teks dan sumber daya intruksional khusus

dikembangkan. Romiță (2014:6) mengatakan:

“Some have to argued that authentic materials are

preferred over created materials, because they contain

autenthic language and refclect real-wold uses of language

compared with the contrived content of much ceated

materials”.

Beberapa harus berpendapat bahwa bahan otentik lebih disukai dari pada

menciptakan bahan, karena mengandung bahasa dan mencerminkan keaslian di

penggunaan bahasa di dunia nyata dibandingkan dengan bahan dari banyak

konten yang dibuat-buat”. American Instituetes for Reseach (2007) mengatakan:

“Authentic materials are print, video, and audio materials

students encounter in their daily lives, such as change-

ofaddress forms, job applications, menus, voice mail

messages, radio programs, and videos”.

Materi autentik yang telah tersedia yakni materi cetakm, video dan audio

ecounter bahan dalam keseharian mereka, seperti bentuk pemindahan alamat,

lamaran, menu masakan yang menjadi andalan, pesan suara, program radio, dan

video. Selanjutnya, American Instituetes for Reseach (2007) mengatakan:

”Authentic materials are not created specifically to be used

in the classroom, but they make excellent learning tools for

students precisely because they are authentic”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

22

Materi autentik yang telah tersedia yakni materi yang tidak diciptakan

secara khusus untuk digunakan di dalam kelas, tapi mereka membuat alat belajar

yang sangat baik bagi siswa secara jelas dan tegas dan menjadi materi autentik.

Widharyanto (2016:3) mengatakan materi ajar yang berupa teks, rekaman,

paragraf, kalimat, atau kata disederhanakan, diedit, diubah, diganti, atau disusun

sendiri oleh guru dengan tujuan agar siswa dengan mudah menguasai dan

memahami materi ajar tersebut. Fenomena yang kedua terkait dengan konsep

keautentikan, keaslian, atau kealamiahan. Materi ajar yang berupa teks, rekaman,

paragraf, kalimat, atau kata diambil dari peristiwa komunikasi yang sesungguhnya

tanpa mengalami campur tangan guru bahasa Indonesia. Autentisitas bahasa

merupakan teks atau rekaman yang digunakan sebagai bahan pembelajaran

bahasa.

Gambar 2.1 Tingkat Autentisitas Materi Ajar Bahasa Indonesia.

Tipe-tipe materi dibagi menjadi beberapa jenis, materi 1 murni buatan

guru, teks tersebut merupakan teks buatan guru karena guru Bahasa Indonesia

dapat membuat teks sederhana agar mudah dipahami oleh siswa. Materi 2

modifikasi guru dan teks asli, teks tersebut merupakan teks hasil dari modifikasi

Campur Tangan Keaslian dan

Guru Kealamiahaan Materi

Tinggi Rendah

Materi Tipe 1

Materi Tipe 2

Materi Tipe 3

Rendah Tinggi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

23

guru (campuran dari bahan asli serta alami yang kemudian dimodifikasi oleh

guru). Materi 3 teks asli, teks tersebut merupakan bahan yang autentik, apa

adanya, tidak mendapatkan campurtangan dari guru. Keuntungan menggunakan

materi tipe 3 ini di kelas adalah sebagai berikut:

(1) memiliki efek positif pada motivasi siswa;

(2) memberikan informasi budaya yang autentik;

(3) menyajikan pada siswa bahasa yang digunakan dalam komunikasi

sesungguhnya;

(4) dekat dengan kebutuhan siswa;

(5) mendukung pendekatan pembelajaran yang lebih kreatif. (Widharyanto 2016

halaman 5-6). Dengan demikian, peneliti akan menggunakan teori ini sebagai

analisis data.

6. Autentisitas Tugas

Terdapat definisi autentisitas tugas yang dikemukakan dalam penelitian

ini. Berikut uraian mengenai definisi autentisitas tugas menurut pendapat ahli.

Mueller (2016) mengatakan bahwa:

“Authentic task refers to an assignment given to students

designed to assess their ability to apply standard-driven

knowledge and skills to real-world challenges”.

Tugas Otentik merupakan sebuah tugas yang diberikan kepada para siswa

yang dirancang untuk menilai kemampuan mereka untuk menerapkan

pengetahuan dan keterampilan berbasis standar ke tantangan dunia nyata.

Widharyanto (2016:5) menyatakan autentisitas tugas yaitu pendekatan

yang berorientasi pada proses untuk pengajaran bahasa yang memusatkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

24

pengajaran bahasa komunikatif dalam rancangan silabus dan tujuan

instruksionalnya. Tugas-tugas pembelajaran ini dimaksudkan untuk menghasilkan

penggunaan bahasa yang memiliki kemiripan, langsung atau tidak langsung,

dengan bahasa yang digunakan di dunia nyata, baik lisan atau tertulis, produktif

atau reseptif. Autentisitas Tugas merupakan tugas-tugas atau aktivitas yang

dilakukan dalam pembelajaran bahasa.

Tabel 2.2 Tingkat Autentisitas Tipe Tugas Pembelajaran

Tipe

Tugas

Sifat

Kegiatan

Berbahasa

Keberadaan

Konteks

Situasi

Kealamiahan

Komunikasi

Tingkat

Autentisitas

Tugas

Tipe 1

Tidak

Langsung

Bebas

Konteks Tidak alami

Sangat

Rendah

Tugas

Tipe 2

Tidak

Langsung Peka Konteks Tidak alami Rendah

Tugas

Tipe 3 Langsung Peka Konteks Tidak alami Cukup

Tugas

Tipe 4 Langsung Peka Konteks Alami Tinggi

Tipe-tipe tugas dibagi menjadi beberapa jenis, tugas tipe 1 adalah tugas

yang mengarah pada penguasaan grammatical content dan lexical content (konten

tata bahasa dan konten kosakata) dalam bahasa Indonesia. Tugas pembelajaran

seperti ini jauh dari kegiatan komunikatif. Tugas-tugas ini didasarkan pada asumsi

bahwa kemampuan menyelesaikan soal-soal struktur baik dalam tataran morfologi

maupun sintaksis bahasa Indonesia mencerminkan kompetensi berbahasa

Indonesia siswa. Tugas-tugas seperti ini bersifat tidak langsung dan memiliki

tingkat autentisitas yang sangat rendah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

25

Tugas tipe 2, aktivitas yang diberikan pada siswa mengarah pada

penguasaan grammatical content dan lexical content (konten tata bahasa dan

konten kosakata) dalam konteks pemakaian wacana. Tugas-tugas tipe kedua ini

oleh sementara ahli pengajaran bahasa dikatakan memenuhi ciri-ciri pragmatik

karena melibatkan konteks dan bukan semata-mata kalimat dan kata-kata lepas.

Namun demikian, tugas-tugas pembelajaran tipe kedua ini walaupun telah

melibatkan konteks tetap saja masih bersifat tugas yang tidak langsung dan lebih

menekankan pada kemampuan kebahasaan.

Tugas tipe 3, berupa performansi aktual namun bersifat simulatif. Siswa

diminta melakukan tugas-tugas komunikatif yang berupa interaksi tiruan atau

“pura-pura” dalam situasi beberbagai situasi berbahasa di kelas.

Tugas tipe 4, adalah aktivitas berupa performansi aktual siswa dalam

konteks situasi sosial budaya yang sesungguhnya di masyarakat. Tugas tipe ini,

apabila dilihat dari perspektif autentisitas, memiliki sifat autentik yang lebih

tinggi daripada tugas tipe satu, dua, dan tiga karena tugas tipe empat memiliki

sifat-sifat yang mendekati tugas komunikasi senyatanya dalam komunikasi sehari-

hari. (Widharyanto 2016 halaman 5-8). Dengan demikian, peneliti akan

menggunakan teori ini sebagai analisis data.

7. Autentisitas Penilaian

Terdapat beberapa definisi autentisitas penilaian yang dikemukakan dalam

penelitian ini. Berikut uraian mengenai definisi autentisitas penilaian menurut

pendapat para ahli. Nugroho (2018) mengatakan penilaian otentik adalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

26

pengukuran yang signifikan atas hasil belajar peserta didik untuk ranah sikap,

keterampilan, dan pengetahuan. Mueller (2014) menyatakan bahwa, penilaian

otentik merupakan suatu bentuk penilaian yang para peserta didik menunjukkan

kompetensi, atau kombinasi pengetahuan, keterampilan dan sikap melalui tugas-

tugas esensial pada situasi kerja yang sesungguhnya. Kemudian, menurut Pusat

Kurikulum (2009) penilaian autentik (authentic assessment) adalah suatu proses

pengumpulan, pelaporan dan penggunaan informasi tentang hasil belajar siswa

dengan menerapkan prinsip-prinsip penilaian, pelaksanaan berkelanjutan, bukti-

bukti autentik, akurat, dan konsisten sebagai akuntabilitas publik.

8. Buku Ajar

Menurut KTSP (2007:194), bahan ajar atau materi pembelajaran

(instructional materials) secara garis besar terdiri dari pengetahuan, keterampilan,

dan sikap yang harus dipelajari siswa dalam rangka mencapai standar kompetensi

yang telah ditentukan. Secara terperinci, jenis-jenis materi pembelajaran terdiri

dari pengetahuan (fakta, konsep, prinsip, prosedur), keterampilan, dan sikap atau

nilai. Bahan ajar merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran yang

memegang peranan penting dalam membantu siswa mencapai standar kompetensi

dan kompetensi dasar.

Ada beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam penyusunan bahan

ajar atau materi pembelajaran; a) Prinsip relevansi atau keterkaitan. Materi

pembelajaran hendaknya relevan atau ada kaitan atau ada hubungannya dengan

pencapaian standar kompetensi dan kompetensi dasar; b) Prinsip konsistensi

artinya keajega . Jika kompetensi dasar yang harus dikuasai siswa empat macam,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

27

maka bahan ajar yang harus diajarkan juga harus meliputi empat macam; c)

Prinsip kecukupan artinya materi yang diajarkan hendaknya cukup memadai

dalam membantu siswa menguasai kompetensi dasar yang diajarkan. Materi tidak

boleh terlalu sedikit, dan tidak boleh terlalu banyak.

Kurniasih (2014:25) menjelaskan bahwa bahan ajar adalah segala bentuk

bahan yang digunakan untuk membantu guru atau instruktor dalam melaksanakan

kegiatan belajar mengajar di kelas. Bahan tersebut bisa saja bahan tertulis maupun

tidak tertulis. Dalam penelitian ini, peneliti akan meneliti sebuah bahan ajar

tertulis, dalam bentuk buku ajar. Buku yang akan diteliti yakni Buku Bahasa

Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 terbitan Kemendikbud 2017.

Sitepu (2012: 14-17) menjelaskan bahwa buku dasar pendidikan dasar,

menengah, dan perguruan tinggi yang selanjutnya disebut buku teks adalah buku

acuan wajib untuk digunakan satuan pendidikan dasar dan menengah atau

perguruan tinggi yang memuat materi pembelajaran dalam rangka peningkatan

keimanan, ketakwaan, akhlak mulia, dan kepribadian, penguasaan ilmu

pengetahuan dan teknologi, kepekaan dan kemampuan estetis, peingkatan

kemampuan kinestetis, dan kesehatan yang disusun berdasarkan standar nasional

pendidikan.

Jenis buku, dapat dibedakan dan dikelompokkan berdasarkan isi, pembaca

sasaran, tampilan, dan peruntukannya.

a) Isi buku dapat mengandung informasi yang mengandung kebenaran faktual

atau semata – mata imajinasi penulisnya, atau juga campuran imajinasi dan

faktual.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

28

b) Dilihat dari sasaran prmbacanya, buku dapat dikategorikan ke dalam buku

anak – anak, buku remaja, dan buku orang dewasa.

c) Tampilan fisiknya secara keseluruhan, buku dapat dikategorikan sebagai buku

teks, buku bergambar, dan buku gambar (picture book).

d) Buku juga dapat dikelompokkan menurut peruntukkannya dilihat dari

kepentingan pendidikan.

Dalam penelitian ini, peneliti akan menganalisis buku ajar Bahasa

Indonesia SMA kelas X terbitan Kemendikbud, yang merupakan buku ajar yang

digunakan sekolah tempat peneliti PPL (Program Pengalaman Lapangan). Buku

teks pelajaran yang digunakan menurut kurikulum pendidikan yang berlaku saat

ini, yaitu kurukulum 2013. Dalam buku ajar tersebut banyak berupa teks yang

digunakan untuk media pembelajaran yang dimaksudkan untuk memudahkan

siswa memahami materi tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

29

9. Kerangka Berpikir

Setelah mengkaji beberapa teori dan ahasil penelitian yang berkaitan

dengan penelitian ini, peneliti menyusun kerangka berpikir sebagai kerangka

dasar untuk menganalisis masalah penelitian ini sebagai berikut.

Bagan 2.1 Kerangka Berpikir

Peneliti mempelajari teori autentisitas bahasa, kemudian mempelajari teori

autentisitas materi dan autentisitas tugas. Peneliti mengambil data berupa materi

dan tugas dalam Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013

Terbitan Kemendikbud 2017. Jumlah data yang dianalisis adalah 267 data.

Berdasarkan data tersebut peneliti menarik dua rumusan masalah yaitu :

Berdasarkan autentisitasnya, tipe – tipe materi apa sajakah yang dikembangkan

dalam buku ajar Bahasa Indonesia Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Teori Autentisitas (Widharyanto 2016:2)

Autentisitas Materi (Widharyanto

2016:3)

Autentisitas Tugas (Widharyanto

2016:6)

Tipe-tipe

Materi ajar

Tipe-tipe

Tugas

Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X

Kurikulum 2013 Terbitan Kemendikbud 2017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

30

Kemendikbud 2017?, sebagai rumusan masalah 1. Berdasarkan autentisitasnya,

tipe – tipe tugas apa sajakah yang dikembangkan dalam buku ajar Bahasa

Indonesia Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan Kemendikbud 2017?, sebagai

rumusan masalah 2.

Selanjutnya, peneliti menganalisis buku ajar tersebut untuk di

kelompokkan menjadi dua yakni autentisitas materi dan autentisitas tugas.

Selanjutnya, peneliti mengklarifikasi autentisitas materi menjadi 3 tipe dan

autentisitas tugas menjadi 4 tipe, sesuai dalam Widharyanto (2016) terdapat tiga

tipe materi. Oleh karena itu, peneliti mengelompokkan tipe materi menjadi 3 tipe,

sejalan dengan Widharyanto (2016). Ketiga tipe tersebut diantaranya, tipe 1

(materi dibuat oleh guru bahasa Indonesia), tipe 2 (teks yang diambil guru bahasa

Indonesia yang kemudian dimodifikasi), dan tipe 3 (materi diambil guru bahasa

Indonesia tanpa modifikasi sama sekali). Kemudian tipe tugas menjadi 4 tipe,

sejalan dengan teori Widharyanto. Keempat tipe tersebut diantaranya, tipe 1

(aktivitas berupa penguasaan grammatical content dan lexical content yang lepas

konteks), tipe 2 (aktivitas berupa penguasaan grammatical content dan lexical

content dalam konteks pemakaian wacana), tipe 3 (aktivitas berupa performansi

siswa di kelas namun bersifat simulatif), dan tipe 4 (aktivitas berupa performansi

aktual siswa dalam konteks situasi sosial budaya yang sesungguhnya di

masyarakat). Setelah itu, peneliti menganalisis dan mengolah data temuannya

dalam pembahahasan. Terakhir, peneliti menarik simpulan berdasarkan analisis

data.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

31

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini menguraikan beberapa hal yang berhubungan dengan metode

penelitian, yaitu jenis penelitian, objek penelitian, data dan sumber data

penelitian, metode dan teknik pengumpulan data penelitian, dan triangulasi.

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan kualitatif. Jenis

penelitian ini merupakan gabungan penelitian kualitatif dan deskriptif.

Penggabungan ini bisa dilakukan dengan syarat kedua metode yang digabungkan

tidak bertentangan (Ratna, 2013: 53). Penelitian ini tergolong penelitian

deskriptif kualitatif dipilih karena berkaitan dengan data dan tujuan penelitian.

Tergolong deskriptif karena penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan

autentisitas materi dan tugas dalam buku ajar Bahasa Indonesia kelas X kurikulum

2013 terbitan kemendikbud 2017. Penelitian ini juga tergolong dalam penelitian

kualitatif karena data yang dikumpulkan berupa tulisan yang bersal dari materi

dan tugas dalam buku ajar Bahasa Indonesia kelas X kurikulum 2013 terbitan

kemendikbud 2017. Selanjutnya, akan dilakukan analisis terhadap autentisitas

materi dan tugas dalam buku ajar. Peneliti melakukan tiga tahapan yakni metode

analisis data, klarifikasi data, dan metode penyajian hasil analisis data.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

32

B. Objek Penelitian

Objek penelitian ini ada dua, yakni (1) autentisitas materi dan (2)

autentisitas tugas. Kedua objek tersebut terdapat dalam Buku Bahasa Indonesia

SMA Kelas X Terbitan Kemendikbud 2017 Kurikulum 2013.

C. Data dan sumber data Penelitian

Data merupakan bahan yang akan dianalisis dalam penelitian. Data

penelitian tentang “Autentisitas Materi dan Tugas dalam Buku Ajar Bahasa

Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan Kemendikbud 2017” berupa

materi dan tugas yang terdapat dalam buku ajar pegangan siswa yang diterbitkan

oleh pemerintah.

Data pertama yang berupa materi dan tugas dianalisis pilihan jenisnya.

Dari data kedua yang berupa golongan tipe – tipe materi dan tugas dalam buku

ajar untuk dianalisis dimensi autentisitasnya.

Sumber data merupakan tempat diperolehnya data. Sumber data dalam

penelitian ini adalah Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013

Terbitan Kemendikbud 2017.

D. Metode dan Teknik Pengumpulan Data

Data penelitian diperoleh dengan menggunakan metode baca catat. Baca

catat dilakukan di perpustakaan Universitas Sanata Dharma maupun mendapatkan

data tertulis. Penelitian dalam hal ini, pertama mengumpulkan dokumen-dokumen

yang berupa materi dan tugas dalam buku ajar pegangan siswa yang diterbitkan

oleh pemerintah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

33

Kedua, peneliti membaca isi buku ajar selama periode yang telah peneliti

tentukan dengan sekilas untuk melakukan seleksi materi dan tugas berdasarkan

tipe – tipenya. Ketiga, peneliti mengklasifikasikan materi dan tugas berdasarkan

tipenya sepanjang periode yang telah ditentukan berdasarkan autentisitasnya

berdasarkan teori yang digunakan. Keempat, peneliti menuliskan hasil analisis

yang telah diperoleh dalam menganalisis autentisitas materi dan tugas dalam buku

ajar.

E. Instrumen Penelitian

Instrumen utama penelitian ini adalah peneliti sendiri. Data yang terdiri

atas data pemilihan materi dan tugas, hanya dapat diperoleh peneliti melalui

keterlibatan langsung dengan materi dan tugas dalam buku ajar itu dengan

membaca dan memahaminya. Agar peneliti dapat berperan sebagai instrumen

pengumpul data yang efektif: (1) peneliti membekali diri dengan berbagai

pengetahuan yang berkaitan dengan autentisitas pembelajaran bahasa, khususnya

autentisitas materi dan tugas, (2) peneliti menggunakan instrumen pembantu

seperti komputer untuk memproses data di dalam file-file dokumen mulai dari

pengetikan, penyimpanan, pengklasifikasian, dan pengkodean.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

34

F. Teknik Analisis Data

Analisis data diartikan sebagai upaya yang dilakukan oleh peneliti untuk

menangani masalah yang terdapat dalam data. Teknis analisis data yang dilakukan

peneliti dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.

1. Peneliti melakukan identifikasi data (seleksi data dan pengkodean) dengan

tujuan untuk mengetahui banyaknya data yang digunakan dalam penelitian,

serta mencegah terjadinya pengulangan data yang sama.

2. Data yang sudah diklasifikasikan (disamakan) dengan teori tentang tipe materi

dan tipe tugas yang sudah dijabarkan peneliti dalam kajian teori.

3. Peneliti menginterprestasi dan memaknai data yang sudah dikelompokkan

tersebut berdasarkan tipe-tipe materi dan tipe-tipe tugas yang dikembangkan

dalam buku ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 terbitan

Kemendikbud 2017, peneliti juga menggunakan penentuan patokan kriteria

dengan perhitungan prosentase untuk skala empat yang mengacu pada

Nurdiyantoro (2010).

4. Peneliti mendeskripsikan data yang sudah diinterpretasikan sehingga, peneliti

dapat menggambarkan tipe-tipe materi yang dikembangkan dalam buku ajar

Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 terbitan Kemendikbud 2017

dan tipe-tipe tugas yang dikembangkan dalam buku ajar Bahasa Indonesia

SMA Kelas X Kurikulum 2013 terbitan Kemendikbud 2017.

Dalam penelitian ini, untuk memudahkan peneliti menganalisis data,

peneliti menggunakan tabel analisis data. Peneliti menggunkan empat macam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

35

tabel yaitu tabel autentisitas materi yang terdiri dari teks dan video dan tabel

autentisitas tugas yang terdiri dari tugas dan kegiatan.

Tabel 3.2. Tabel Analisis data

Autentisitas Tugas (Tugas dan Kegiatan)

No Data Kode

Data

Tipe materi Keterangan Catatan

Triangulator

1 2 3

Tabel 3.2. Tabel Analisis data

Autentisitas Tugas (Tugas dan Kegiatan)

G. Triangulasi Data

Triangulasi menurut Moleong (2007) adalah pemeriksaan keabsahan data

yang memanfaatkan sesuatu di luar data untuk keperluan pengecekan atau sebagai

pembanding terhadap data itu. Langkah ini mengurangi kesalahan dalam analisis

data. Triangulasi yang dilakukan peneliti adalah triangulasi penyidik. Triangulasi

penyidik adalah triangulasi dengan memanfaatkan pengamat atau orang yang ahli

dalam bidangnya untuk memeriksa derajat kepercayaan data. Dalam triangulasi

penyidik, peneliti memilih Apri Damai Sagita Krissandi, S.S., M.Pd. dosen

Program Studi PGSD (Pendidikan Guru Sekolah Dasar) Universitas Sanata

No Data Kode

data

Tipe Tugas Keterangan Catatan

Triangulator

1 2 3 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

36

Dharma Yogyakarta sebagai triangulator. Peneliti memberikan analisis data

kepada triangulator, kemudian triangulator memeriksa langkah-langkah analisis

data yang telah dilakukan peneliti.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

37

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

Bab keempat ini meliputi hasil penelitian dan pembahasan, berisi tentang

deskripsi data, analisis data, dan pembahasan.

A. Deskripsi Data

Data dalam penelitian ini berupa materi dan tugas dalam buku ajar Bahasa

Indonesia SMA Kelas X kurikulum 2013 terbitan Kemendikbud 2017.

Autentisitas materi dalam buku ajar terdapat tiga tipe, yakni tipe 1 (materi dibuat

oleh guru bahasa Indonesia/penulis), tipe 2 (teks yang diambil guru bahasa

Indonesia yang kemudian dimodifikasi), dan tipe 3 (materi diambil guru bahasa

Indonesia tanpa modifikasi sama sekali). Autentisits tugas dalam buku ajar

terdapat tujuh tipe, yakni tipe 1 (lepas konteks), tipe 2 (peka konteks), tipe 3

(aktivitas berupa performansi siswa di kelas namun bersifat simulatif), dan tipe 4

(aktivitas berupa performansi aktual siswa dalam konteks situasi sosial budaya

yang sesungguhnya di masyarakat), tipe tugas campuran 1 (peka konteks dan

simulatif), tipe tugas campuran 2 (peka konteks dan performansi aktual siswa

dalam konteks situasi sosial budaya yang sesungguhnya di masyarakat), dan tipe

tugas campuran 3 (tugas yang mengarahkan siswa diminta melakukan tugas-tugas

komunikatif yang berupa interaksi tiruan atau “pura-pura” dalam situasi

beberbagai situasi berbahasa di kelas dan aktivitas berupa performansi aktual

siswa dalam konteks situasi sosial budaya yang sesungguhnya di masyarakat).

Data yang dianalisis peneliti sebanyak 267 data yang terdiri dari, teks

kurang lebih 82 teks, 1 video, 102 tugas dan 83 kegiatan. Namun, ada satu data

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

38

yang digagalkan karena tidak bisa dipertanggungjawabkan, yaitu Hikayat Bunga

Kemuning yang termasuk dalam autentisitas materi. Data tentang materi berupa

teks dan video dalam buku ajar, diantaranya memaparkan materi; teks laporan

hasil observasi, teks eksposisi, teks anekdot, teks hikayat, teks negosiasi, debat,

teks biografi, dan puisi. Data tentang tugas berupa tugas dan kegiatan dalam

bentuk kalimat dan praktik. Berikut ini contoh materi ajar dan tugas yang peneliti

analisis.

1. Materi tipe 1 murni buatan guru/penulis.

Hingga saat ini, menuntut ilmu baik ilmu umum maupun ilmu

agama masih relevan. Masyarakat masih memegang teguh nilai

edukasi ini. Hal ini dapat kita lihat dari makin besarnya ketertarikan

orang tua mengirim anak-anaknya ke sekolah yang

mengintegrasikan pendidikan umum dan agama seperti Islamic

Boarding School, ramainya Sekolah Minggu, dan sebagainya.

Buku-buku berisi pendidikan agama juga makin laris dibeli.

Bahkan, pemerintah melalui pembelajaran saat ini menetapkan

keharusan mengintegrasikan nilai-nilai agama pada semua mata

pelajaran. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013

Terbitan Kemendikbud 2013).

2. Materi tipe 2 modifikasi guru dan teks asli.

Sungai adalah aliran air yang besar dan memanjang yang mengalir

secara terus-menerus dari hulu (sumber) menuju hilir (muara).

Sungai konsekuen adalah sungai yang arah alirannya sesuai dengan

kemiringan batuan. Sungai subsekuen adalah sungai yang arah

aliran airnya tegak lurus dengan sungai konsekuen. Sungai

obsekuen merupakan anak sungai subsekuen yang arah alirannya

berlawanan dengan kemiringan batuan. Sungai resekuen

merupakan anak sungai subsekuen yang arah alirannya searah

dengan kemiringan batuan. Sungai insekuen merupakan sungai

yang arah alirannya teratur dan tidak terikat lapisan batuan yang

dilaluinya.

(Dikutip dari http://www.id.wikipedia.org/wiki/sungai dengan

penyesuaian)

(Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013

Terbitan Kemendikbud 2013).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

39

3. Materi tipe 3 teks asli.

Kisah Pengadilan Tindak Pidana Korupsi

Pada puncak pengadilan korupsi politik, Jaksa penuntut umum

menyerang saksi. “Apakah benar,” teriak Jaksa, “bahwa Anda

menerima lima ribu dolar untuk berkompromi dalam kasus ini?”

Saksi menatap keluar jendela seolah-olah tidak mendengar

pertanyaan.

“Bukankah benar bahwa Anda menerima lima ribu dolar untuk

berkompromi dalam kasus ini?” ulang pengacara.

Saksi masih tidak menanggapi.

Akhirnya, hakim berkata, “Pak, tolong jawab pertanyaan Jaksa.”

“Oh, maaf.” Saksi terkejut sambil berkata kepada hakim, “Saya

pikir dia tadi berbicara dengan Anda.” (Sumber:

https://radiosuaradogiyafm.blogspot.co.id)

(Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum

2013 Terbitan Kemendikbud 2013).

4. Tugas tipe 1, tugas yang mengarah pada penguasaan grammatical content dan

lexical content dalam bahasa Indonesia.

Menyusun Teks Eksposisi

Setelah menganalisis teks eksposisi dari segi isi, struktur, dan

kebahasaannya, sekarang kamu akan berlatih menulis teks

eksposisi. Pilihlah salah satu di antara topik berikut sebagai

gagasan pokok yang akan kamu kembangkan ke dalam eksposisi.

Kamu boleh juga memilih topik lain.

1. Air sungai bermanfaat bagi pengairan sawah dan ladang.

2. Sampah yang dibuang ke sungai akan menyumbat aliran air

sungai.

3. Pentingnya pendidikan tentang pelestarian lingkungan hidup.

4. Penyebab utama kerusakan alam adalah perilaku manusia. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum

2013 Terbitan Kemendikbud 2013).

5. Tugas tipe 2 aktivitas yang diberikan pada siswa mengarah pada penguasaan

grammatical content dan lexical content dalam konteks pemakaian wacana.

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini.

1. Siapakah Indera Bangsawan?

2. Bagaimana keadaan kelahiran Indera Bangsawan?

3. Siapakah putri yang ditolong oleh saudara kembar Indera

Bangsawan?

4. Apa yang dilakukan Syah Peri setelah berpisah dengan Indera

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

40

Bangsawan?

5. Mengapa Indera Bangsawan dan Syah Peri terpisah?

6. Bagaimanakah cara Indera Bangsawan mengalahkan Buraksa?

7. Bagaimana cara Indera Bangsawan masuk ke dalam istana Raja

Kabir?

8. Siapakah yang selalu menolong Indera Bangsawan sehingga ia

selalu

bisa melakukan hal sulit yang diminta Raja Kabir?

9. Apakah Putri Kemala Sari mengetahui penyamaran Indera

Bangsawan?

10. Apa amanat yang dapat dipetik dari hikayat di atas? (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013

Terbitan Kemendikbud 2013).

6. Tugas tipe 3 berupa performansi aktual namun bersifat simulatif. Siswa

diminta melakukan tugas-tugas komunikatif yang berupa interaksi tiruan atau

“pura-pura” dalam situasi beberbagai situasi berbahasa di kelas.

Setelah membuat ringkasan teks laporan hasil observasi, aktivitas

belajarmu selanjutnya adalah menceritakan kembali isi teks laporan

hasil

observasi tersebut kepada teman-temanmu. Ikuti petunjuk berikut

ini.

1. Berkumpullah dengan kelompokmu.

2. Secara bergantian, ceritakan secara singkat isi teks D’Topeng

Museum Angkut dengan menggunakan bahasamu sendiri.

3. Berikan penilaian terhadap temanmu dengan menggunakan tabel

berikut ini. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013

Terbitan Kemendikbud 2013).

7. Tugas tipe 4 adalah aktivitas berupa performansi aktual siswa dalam konteks

situasi sosial budaya yang sesungguhnya di masyarakat.

Tulislah sebuah puisi bebas yang berisi ungkapan perasaanmu

terhadap sesuatu. Misalnya, rasa sayang pada kedua orang tua, rasa

optimis menghadapi masa depan, kebahagiaanmu menjadi satu

keluarga besar dengan teman-temanmu sekelas, dan sebagainya. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013

Terbitan Kemendikbud 2013).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

41

8. Tugas tipe campuran 1, campuran tipe 2 dan tipe 3 adalah tipe campuran yang

terdiri dari campuran tipe 2 dan tipe 3, aktivitas yang diberikan pada siswa

mengarah pada penguasaan grammatical content dan lexical content dalam

konteks pemakaian wacana dan siswa juga diminta melakukan tugas-tugas

komunikatif yang berupa interaksi tiruan atau “pura-pura” dalam situasi

beberbagai situasi berbahasa di kelas.

Bacalah kutipan teks di bawah ini dengan saksama kemudian

kerjakan

tugas-tugas yang menyertainya.

Taman Nasional Baluran

Taman Nasional Baluran merupakan perwakilan ekosistem

hutan spesifik kering di Pulau Jawa. Hutan di taman ini terdiri atas

tipe vegetasi savana, hutan mangrove, hutan musim, hutan pantai,

hutan pegunungan bawah, hutan rawa dan hutan yang selalu hijau

sepanjang tahun. Taman Nasional Baluran memiliki berbagai

macam flora dan fauna serta ekosistem.

Tumbuhan di taman nasional ini sebanyak 444 jenis. Di

antara jenis tumbuhan di sini terdapat tumbuhan asli yang khas dan

menarik yaitu widoro bukol (Ziziphus rotundifolia), mimba

(Azadirachta indica), dan pilang (Acacia leucophloea). Widoro

bukol, mimba, dan pilang merupakan tumbuhan yang mampu

beradaptasi dalam kondisi yang sangat kering (masih kelihatan

hijau), walaupun tumbuhan lainnya sudah layu dan mengering.

Tumbuhan yang lain seperti asam (Tamarindus indica),

gadung

(Dioscorea hispida), kemiri (Aleurites moluccana), gebang

(Corypha utan), api-api (Avicennia sp.), kendal (Cordia obliqua),

manting (Syzygium polyanthum), dan kepuh (Sterculia foetida).

Di taman ini juga terdapat 26 jenis mamalia di antaranya banteng

(Bos javanicus javanicus), kerbau liar (Bubalus bubalis), ajag (Cuon

alpinus javanicus), kijang (Muntiacus muntjak muntjak), rusa (Cervus

timorensis russa), macan tutul (Panthera pardus melas), kancil (Tragulus

javanicus pelandoc), dan kucing bakau (Prionailurus viverrinus). Satwa

banteng merupakan maskot/ciri khas Taman Nasional Baluran.

Selain itu, terdapat sekitar 155 jenis burung di antaranya termasuk

yang langka seperti layang-layang api (Hirundo rustica), tuwuk/tuwur asia

(Eudynamys scolopacea), burung merak (Pavo muticus), ayam hutan

merah (Gallus gallus), kangkareng (Anthracoceros convecus), rangkong

(Buceros rhinoceros), dan bangau tong-tong (Leptoptilos javanicus).

Taman nasional memiliki beragam manfaat berupa produk jasa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

42

lingkungan, seperti udara bersih dan pemandangan alam. Kedua manfaat

tersebut berada pada suatu ruang dan waktu yang sama. Diperlukan suatu

bentuk kebijakan yang mampu mengatur pengalokasian sumber daya

dalam kaitannya dengan pemenuhan kebutuhan masyarakat dengan tetap

memerhatikan daya dukung lingkungan dan aspek sosial ekonomi

masyarakat sekitarnya. (Sumber: http://www.mikirbae.com)

Setelah membaca teks di atas, kerjaka latihan berikut sesuai dengan

perintahnya.

1. Temukan 2 contoh kalimat simpleks dalam teks di atas.

2. Temukan 2 kalimat majemuk setara.

3. Temukan 2 kalimat majemuk bertingkat.

4. Presentasikan hasil kerjamu di depan kelas. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013

Terbitan Kemendikbud 2013).

9. Tipe campuran 2, merupakan tipe campuran tipe 2 dan tipe 4 adalah aktivitas

yang diberikan pada siswa mengarah pada penguasaan grammatical content

dan lexical content dalam konteks pemakaian wacana kemudian dalam tugas

juga terdapat aktivitas berupa performansi aktual siswa dalam konteks situasi

sosial budaya yang sesungguhnya di masyarakat.

Bacalah hasil analisis nilai-nilai yang terkandung dalam Hikayat

Bayan Budiman. Kemudian, analisislah apakah nilai-nilai tersebut

masih sesuai dengan kehidupan saat ini. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

10. Tipe campuran 3, campuran tipe 3 dan tipe 4 adalah siswa diminta melakukan

tugas-tugas komunikatif yang berupa interaksi tiruan atau “pura-pura” dalam

situasi beberbagai situasi berbahasa di kelas dan aktivitas berupa performansi

aktual siswa dalam konteks situasi sosial budaya yang sesungguhnya di

masyarakat.

1. Secara berkelompok, lakukan pengamatan terhadap

kehidupan sosial di sekitarmu. Datalah permasalahan-

permasalahan yang perlu diselesaikan melalui negosiasi!

2. Pilihlah salah satu di antara permasalahan tersebut sebagai

topik teks negosiasi!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

43

3. Susunlah teks negosiasi dalam bentuk dialog berdasarkan

topik tersebut!

4. Demonstrasikan teks negosiasi yang telah kamu buat di

depan kelas! (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013

Terbitan Kemendikbud 2013).

Selain materi dan tugas tersebut, masih ada materi dan tugas lain di bagian

lampiran.

B. Analisis data

Dalam menganalisis data peneliti mengelompokkan data menjadi dua,

yakni autentisitas materi dan tugas dalam buku ajar.

1. Autentisitas Materi

Autentisitas materi terdapat tiga tipe materi. Oleh karena itu peneliti

mengelompokkan tipe materi menjadi 3 tipe, sejalan dengan Widharyanto

(2016:4). Ketiga tipe tersebut diantaranya, tipe 1 (materi dibuat oleh guru bahasa

Indonesia/penulis), tipe 2 (teks yang diambil guru bahasa Indonesia yang

kemudian dimodifikasi), dan tipe 3 (materi diambil guru bahasa Indonesia tanpa

modifikasi sama sekali). Peneliti menganalisis tiga temuan tipe materi.

a. Materi tipe 1 murni buatan guru/penulis.

Materi 1 murni buatan guru, teks tersebut merupakan teks buatan guru karena

guru Bahasa Indonesia/penulis dapat membuat teks sederhana agar mudah

dipahami oleh siswa.

(1) Teks “Sampah” (BA/T10/43)

Sampah

Sampah merupakan material sisa yang tidak diinginkan

setelah berakhirnya suatu proses. Sampah dapat bersumber dari

alam, manusia, konsumsi, nuklir, industri, dan pertambangan.

Sampah dibumi ini akan terus bertambah selama masih ada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

44

kegiatan yang dilakukan oleh manusia maupun alam. Berdasarkan

sifat dan bentuknya, sampah dibagi menjadi dua yaitu sampah

Organik dan sampah Anorganik.

Sampah organik adalah sampah yang dapat diuraikan dan

biasanya mudah membusuk. Contoh sampah organik adalah sisa

makanan, sayuran, dan daun-daunan. Sampah ini dapat di olah

menjadi kompos. Sampah anorganik merupakan sampah yang tidak

mudah diuraikan atau undegradable. Contoh sampah Anorganik

adalah plastik, kayu, kaca, dan kaleng.

Dewasa ini sampah semakin bertambah terutama di Kota-

Kota besar seperti Jakarta dan Surabaya. Perlu disadari bahwa

pelestarian lingkungan hidup bukanlah tanggung jawab Pemerintah

saja, tetapi tanggung jawab kita semua. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013

Terbitan Kemendikbud 2013).

Pada teks 10 yang berjudul “Sampah” masuk dalam kategori tipe 1. Pada

teks tersebut merupakan teks buatan guru karena guru Bahasa Indonesia/penulis

dapat membuat teks sederhana agar mudah dipahami oleh siswa. Dalam teks

tersebut memaparkan sampah organik dan anorganik yang contoh tersebut dapat

di temukan dalam kehidupan sehari-hari.

(2) Teks “Sampah” (BA/T8/31-32)

Sampah

Sampah merupakan barang sisa yang tidak memiliki nilai

ekonomi. Sampah dibagi menjadi dua jenis sampah organik dan

sampah anorganik. Sungai merupakan aliran sungai yang mengalir

dari hilir ke hulu. Sungai pada umumnya digunakan sebagai tempat

kegiatan yang membantu manusia. Namun, didesa Jantur

Kecamatan Bumiaji, sungai disalahgunakan menjadi tempat

pembuangan akhir sampah sehingga sungai yang dulunya dialiri air

sekarang menjadi kering dan penuh dengan timbunan sampah.

Sampah anorganik adalah sampah yang sulit diuraikan,tidak

bisa hancur dengan alami, biasanya terdiri atas limbah bahan-bahan

kimia yang tidak mudah diuraikan, sedangkan jika sampah

anorganik di daur ulang dapat membuat barang yang bernilai guna.

Contoh jenis sampah anorganik adalah plastik, wadah detergen,

dan plastik-plastik bungkus sisa makanan.

Sampah organik adalah sampah yang dapat diuraikan lagi

dan mudah membusuk. Sampah ini biasanya berupa limbah rumah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

45

tangga yang mudah membusuk; limbah ternak yang tidak dikelola

terlebih dulu, tetapi langsung dibuang begitu saja; daun-daun atau

batang pohon yang sudah mati. Contoh sampah organik adalah

daun, sayur, sisa buah, limbah kayu sisa dan limbah pembuangan

kotoran sapi.

Baik sampah organik maupun anorganik sesungguhnya sangat

bermanfaat bagi kehidupan apabila manusia dapat mengolahnya

dengan baik. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013

Terbitan Kemendikbud 2013).

Pada teks 8 yang berjudul “Sampah” masuk dalam kategori tipe 1.Pada

teks tersebut merupakan teks buatan guru karena guru Bahasa Indonesia/penulis

dapat membuat teks sederhana, menggunakan bahasa sehari-hari, dekat dengan

siswa agar mudah dipahami oleh siswa. Dalam teks tersebut memaparkan sampah

organik dan anorganik yang contoh tersebut dapat di temukan dalam kehidupan

sehari-hari.

(3) Teks “Merpati” (BA/T11/45)

Merpati sering disamakan dengan dara karena termasuk dalam

famili yang sama. Merpati dan dara termasuk dalam famili

Columbidae dari ordo Columbiformes, yang mencakup sekitar 300

spesies burung kerabat pekicau. Dalam percakapan umum, kata

“dara” dan “merpati” dapat saling menggantikan. Dalam praktik

ornitologi, terdapat suatu kecenderungan “dara” digunakan untuk

spesies yang lebih kecil, sedangkan “merpati” untuk spesies yang

lebih besar. Namun, hal tersebut tidak diterapkan secara konsisten. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013

Terbitan Kemendikbud 2013).

Pada teks 11 yang memaparkan mengenai Merpati masuk dalam kategori

tipe 1. Pada teks tersebut merupakan teks buatan guru/penulis karena guru Bahasa

Indonesia/penulis dapat membuat teks sederhana agar mudah dipahami oleh

siswa.Tipe teks 1, merupakan teks murni buatan guru/penulis yang telah diuraikan

sebelumnya. Ada tipe 1 lain yang serupa, tipe 1 tersebut yakni terdapat dalam

BA/T7/28, BA/T12/54, BA/T30/126, BA/T44/151-152, BA/T46/153-154,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

46

BA/T48/155-156, BA/T49/158, BA/T51/163-164, BA/T53/167, BA/T54/167,

BA/T57/184, BA/T58/187, BA/T59/189, BA/T60/190, dan BA/T61/191.

b. Materi tipe 2 modifikasi guru dan teks asli.

Materi 2 merupakan modifikasi guru dan teks asli, teks tersebut merupakan

teks hasil dari modifikasi guru/penulis (campuran dari bahan asli serta alami yang

kemudian dimodifikasi oleh guru/penulis).

(1) Teks “Wayang” (BA/T1/9)

Wayang

Wayang adalah seni pertunjukan yang telah ditetapkan

sebagai warisan budaya asli Indonesia. UNESCO, lembaga yang

mengurusi kebudayaan dari PBB, pada 7 November 2003

menetapkan wayang sebagai pertunjukan bayangan boneka

tersohor berasal dari Indonesia. Wayang merupakan warisan

mahakarya dunia yang tidak ternilai dalam seni bertutur

(Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity).

Para wali songo, penyebar agama Islam di Jawa sudah

membagi wayang menjadi tiga. Wayang kulit di Timur, wayang

wong atau wayang orang di Jawa Tengah, dan wayang golek atau

wayang boneka di Jawa Barat. Penjenisan tersebut disesuaikan

dengan penggunaan bahan wayang. Wayang kulit dibuat dari kulit

hewan ternak, misalnya kulit kerbau, sapi, atau kambing. Wayang

wong berarti wayang yang ditampilkan atau diperankan oleh orang.

Wayang golek adalah wayang yang menggunakan boneka kayu

sebagai pemeran tokoh. Selanjutnya, untuk mempertahankan

budaya wayang agar tetap dicintai, seniman mengembangkan

wayang dengan bahan-bahan lain, antara lain wayang suket dan

wayang motekar.

Wayang kulit dilihat dari umur, dan gaya pertunjukannya

pun dibagi lagi menjadi bermacam jenis. Jenis yang paling

terkenal, karena diperkirakan memiliki umur paling tua adalah

wayang purwa. Purwa berasal dari bahasa Jawa, yang berarti awal.

Wayang ini terbuat dari kulit kerbau yang ditatah, dan diberi warna

sesuai kaidah pulasan wayang pendalangan, serta diberi tangkai

dari bahan tanduk kerbau bule yang diolah sedemikian rupa dengan

nama cempurit yang terdiri atas tuding dan gapit.

Wayang wong (bahasa Jawa yang berarti ‘orang’) adalah

salah satu pertunjukan wayang yang diperankan langsung oleh

orang. Wayang orang yang dikenal di suku Banjar adalah wayang

gung, sedangkan yang dikenal di suku Jawa adalah wayang topeng.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

47

Wayang topeng dimainkan oleh orang yang menggunakan topeng.

Wayang tersebut dimainkan dengan iringan gamelan dan tari-

tarian.

Perkembangan wayang orang pun saat ini beragam,

tidakhanya digunakan dalam acara ritual, tetapi juga digunakan

dalam acara yang bersifat menghibur.

Selanjutnya, jenis wayang yang lain adalah wayang golek

yang mempertunjukkan boneka kayu. Wayang golek berasal dari

Sunda. Selain wayang golek Sunda, wayang yang terbuat dari kayu

adalah wayang menak atau sering juga disebut wayang golek

menak karena cirinya mirip dengan wayang golek. Wayang

tersebut kali pertama dikenalkan di Kudus. Selain golek, wayang

yang berbahan dasar kayu adalah wayang klithik. Wayang klithik

berbeda dengan golek. Wayang tersebut berbentuk pipih seperti

wayang kulit. Akan tetapi, cerita yang diangkat adalah cerita Panji

dan Damarwulan.Wayang lain yang terbuat dari kayu adalah

wayang papak atau cepak, wayang timplong, wayang potehi,

wayang golek techno, dan wayang ajen.

Perkembangan terbaru dunia pewayangan menghasilkan

kreasi berupa wayang suket. Jenis wayang ini disebut suket karena

wayang yang digunakan terbuat dari rumput yang dibentuk

menyerupai wayang kulit. Wayang suket merupakan tiruan dari

berbagai figur wayang kulit yang terbuat dari rumput (bahasa Jawa:

suket). Wayang suket biasanya dibuat sebagai alat permainanatau

penyampaian cerita pewayangan kepada anak-anak di desa-desa

Jawa.

Dalam versi lebih modern, terdapat wayang motekar atau

wayang plastic berwarna. Wayang motekar adalah sejenis

pertunjukan teater bayang-bayang atau serupa wayang kulit.

Namun, jika wayang kulit memiliki bayangan yang berwarna hitam

saja, wayang motekar menggunakan teknik terbaru hingga bayang-

bayangnya bisa tampil dengan warna-warni penuh. Wayang

tersebut menggunakan bahan plastik berwarna, sistem pencahayaan

teater modern, dan layar khusus.

Semua jenis wayang di atas merupakan wujud ekspresi

kebudayaan yang dapat dimanfaatkan dalam berbagai kehidupan

antara lain sebagai media pendidikan, media informasi, dan media

hiburan. Wayang bermanfaat sebagai media pendidikan karena

isinya banyak memberikan ajaran kehidupan kepada manusia. Pada

era modern ini, wayang juga banyak digunakan sebagai media

informasi. Ini antara lain dapat kita lihat pada pagelaran wayang

yang disisipi informasi tentang program pembangunan seperti

keluarga berencana

(KB), pemilihan umum, dan sebagainya.Yang terakhir, meski

semakin jarang, wayang masih tetap menjadi media hiburan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

48

(Sumber: http://istiqomahalmaky.blogspot.co.id)

(Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Pada teks 1 yang berjudul “Wayang” masuk dalam kategori tipe 2. Pada

teks tersebut ditemukan bahwa teks merupakan teks hasil dari modifikasi

guru/penulis. Modifikasi guru tersebut terlihat pada paragraf keempat seharusnya

masih ada lanjutan kalimat “Cerita yang biasanya digunakan adalah Ramayana

dan Mahabharata. Wayang purwa terdiri atas beberapa gaya atau gagrak seperti,

gagrak Kasunanan, Mangkunegaraan; Ngayogyakarta, Banyumasan, Jawatimuran,

Kedu, Cirebon dan sebagainya. Selain wayang purwa jenis wayang kulit yang lain

yaitu: wayang madya wayang gedog wayang dupara, wayang wahyu, wayang

suluh, wayang kancil, wayang calonarang, wayang krucil; wayang ajen; wayang

sasak, wayang sadat, wayang parwa wayang arja, wayang gambuh, wayang cupak

dan wayang beber yang saat ini masih berkembang di Pacitan”.

Tipe materi yang kedua ini teks yang biasa digunakan dalam bahasa sehari–hari.

Akan tetapi, teks ini telah dimodifikasi oleh guru/penulis demi tujuan

pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

49

(2) Teks “Mengenal Suku Badui” (BA/T4/23-24)

Mengenal Suku Badui

Orang Kanekes atau orang Baduy/Badui adalah suatu

kelompok masyarakat adat sub-etnis Sunda di wilayah Kabupaten

Lebak, Banten. Masyarakat Suku Badui di Banten termasuk salah

satu suku yang menerapkan isolasi dari dunia luar. Itulah salah satu

keunikan Suku Badui sehingga wajar mereka sangat menjaga betul

‘pikukuh’ atau ajaran mereka, entah berupa kepercayaan dan

kebudayaan.

(Sumber:https-//fc4pentingers.files.wordpress.com,

https//kebudayaanindonesia.net)

Badui Dalam belum mengenal budaya luar dan terletak di

hutan pedalaman.Karena belum mengenal kebudayaan luar, suku

Badui Dalam masih memiliki budaya yang sangat asli. Mereka

dikenal sangat taat mempertahankan adat istiadat dan warisan

nenek moyangnya. Mereka memakai pakaian yang berwarna putih

dengan ikat kepala putih serta membawa golok. Pakaian suku

Badui Dalam pun tidak berkancing atau kerah. Uniknya, semua

yang dipakai suku Badui Dalam adalah hasil produksi mereka

sendiri. Biasanya para perempuan yang bertugas membuatnya.

Mereka dilarang memakai pakaian modern. Selain itu,

setiap kali bepergian, mereka tidak memakai kendaraan bahkan

tidak memakai alas kaki dan terdiri atas kelompok kecil berjumlah

3-5 orang. Mereka dilarang menggunakan perangkat teknologi,

seperti HP dan TV.

Suku ini memiliki kepercayaan yang dikenal Sunda

Wiwitan (Sunda: berasal dari suku sunda, wiwitan: asli).

Kepercayaan ini memuja arwah nenek moyang (animisme) yang

pada selanjutnya kepercayaan mereka mendapat pengaruh dari

Buddha dan Hindu. Kepercayaan suku ini merupakan refleksi

kepercayaan masyarakat Sunda sebelum masuk agama Islam.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

50

Hingga saat ini, suku Badui Dalam tidak mengenal budaya

baca tulis. Yang mereka tahu, ialah aksara Hanacaraka (aksara

Sunda). Anak-anak suku Badui Dalam pun tidak bersekolah,

kegiatannya hanya sekitar sawah dan kebun.

Menurut mereka, inilah cara mereka melestarikan adat

leluhurnya. Meskipun sejak pemerintahan Soeharto sampai

sekarang sudah diadakan upaya untuk membujuk mereka agar

mengizinkan pembangunan sekolah, tetapi mereka selalu menolak.

Dengan demikian, banyak cerita atau sejarah mereka hanya ada di

ingatan atau cerita lisan saja.

Badui Luar merupakan orang-orang yang telah keluar dari

adat dan wilayah Badui Dalam. Ada beberapa hal yang

menyebabkan dikeluarkanya warga Badui Dalam ke Badui Luar.

Pada dasarnya, peraturan yang ada di Badui Luar dan Badui

Ddalam itu hampir sama, tetapi Badui Luar lebih mengenal

teknologi dibanding Badui Dalam.

(Sumber: http://faidatulhikmah.blogspot.com dengan penyesuaian)

(Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013

Terbitan Kemendikbud 2013).

Pada teks 4 yang berjudul “Mengenal Suku Badui” masuk dalam kategori

tipe 2. Pada teks tersebut ditemukan bahwa teks merupakan teks hasil dari

modifikasi guru. Dari catatan sumber aslinya, teks tersebut merupakan teks

lengkap dan digambarkan dengan detail mengenai suku Badui. Pada teks asli

tertulis 50 lembar pendeskripsian teks tersebut, namun dipersingkat untuk

mempermudah siswa dalam pembelajaran.

(3) Teks “kutipan 1” (BA/T5/26)

Paus adalah satu dari sekian banyak mamalia air yang

istimewa. Mamalia laut, bertubuh besar, cerdas dan hidup bebas di

samudera. Cara bernapasnya juga istimewa. Kalau makhluk laut

lain bernapas dengan insang, maka paus menggunakan paru-

parunya. Berdasarkan ada/tidak adanya giginya, paus terbagi

menjadi dua kategori, yaitu paus bergigi dan baleen atau balin atau

paus yang tidak bergigi.

(Dikutip dari http://www.ngasih.com/2015/05/31/jenis-jenis-ikan-paus-

di-dunia/#ixzz3tzSzk3dt dengan penyesuaian).

(Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013

Terbitan Kemendikbud 2013).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

51

Pada teks 5 yang berjudul “Kutipan 1” masuk dalam kategori tipe 2. Pada

teks tersebut ditemukan bahwa teks merupakan teks hasil dari modifikasi

guru/penulis. Dari catatan sumber aslinya, teks tersebut merupakan teks lengkap

dengan menjelaskan jenis – jenis paus. Namun, dipersingkat untuk

mempermudah siswa dalam pembelajaran. Pada tipe teks 2, merupakan

modifikasi guru/penulis dan teks asli. Teks tersebut merupakan teks hasil dari

modifikasi guru (campuran dari bahan asli serta alami yang kemudian

dimodifikasi oleh guru) tipe teks 2 yang telah diuraikan sebelumnya. Ada tipe 2

lain yang serupa, tipe 2 tersebut terdapat dalam BA/T6/27, BA/T28/108-110,

BA/T29/137, BA/T31/130, BA/T32/130, BA/T33/131, BA/T34/131,

BA/T35/131, BA/T36/132, BA/T39/139, BA/T40/139, BA/T41/140,

BA/T55/176-177, BA/T65/217-220, BA/T74/261, BA/T75/261, BA/T76/262,

BA/T77/263, BA/T79/264, BA/T80/264, BA/T81/265, dan BA/T82/267.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

52

c. Materi tipe 3 teks asli

Materi 3 teks asli, teks tersebut merupakan bahan yang autentik, apa

adanya, tidak mendapatkan campurtangan dari guru/penulis.

(1) Teks “D’topeng Museum Angkut” (BA/T2/16-17)

D’topeng Museum Angkut

(Sumber:http://indoturs.com/place/mengenal-sejarah-kebudayaan-di-d-

topengkingdom-museum-kota-batu/)

D’topeng adalah salah satu tempat wisata yang terletak di

Kota Batu, Jawa Timur. Keberadaan D’topeng tidak dapat

dipisahkan dengan Museum Angkut karena kedua tempat ini

berada di satu tempat yang sama. Tempat wisata ini seringkali

disebut pula sebagai Museum Topeng karena memang berisi

topeng dengan berbagai model dan bentuk. Namun, D’topeng tidak

hanya berisi topeng, tetapi juga berisi pameran benda-benda berupa

barang tradisional dan barang antik. Topeng, barang tradisional,

dan barang antik dalam museum ini dapat dikelompokkan menjadi

lima jenis berdasarkan bahan pembuatannya, yaitu berbahan kayu,

batu, logam, kain, dan keramik.

Benda paling diminati pengunjung untuk diamati dan paling

mendominasi tempat ini adalah topeng. Ada beragam jenis topeng

di museum ini. Topengtopeng tersebut dapat dikelompokkan

menjadi dua bagian berdasarkan bahan dasarnya, yaitu yang

berbahan dasar kayu dan batu. Topeng berbahan kayu sebagian

besar berasal dari daerah Bali, Jawa Timur, Jawa Tengah,

Yogyakarta, Jakarta, dan Jawa Barat. Sementara itu, topeng yang

berbahan batu berasaldari daerah sekitar Sulawesi dan Maluku.

Selain topeng, barang-barang tradisional juga dipamerkan

di D’topeng. Barang-barang tradisional yang mengisi etalase-

etalase museum ini adalah senjata tradisional, perhiasan wanita

zaman dahulu yang berbahan dasar logam, batik-batik motif lama,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

53

dan hiasan rumah kuno. Berdasarkan bahan dasarnya, barang-

barang tersebut juga dapat dikelompokkan menjadi empat, yaitu

berbahan dasar kayu seperti hiasan rumah berupa kepala kerbau

asal Toraja, berbahan dasar batu seperti alat penusuk jeruk asal

Batak, berbahan dasar logam seperti pisau sunat dan perhiasan

logam asal Sumba, dan yang berbahan dasar kain seperti batik

berbagai motif asal Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Benda terakhir yang mengisi museum ini adalah barang

kuno yangsampai saat ini masih dianggap bernilai seni tinggi atau

biasa disebut barang antik. Barang-barang antik seperti guci tua,

kursi antik, bantal arwah, mata uang zaman kerajaan-kerajaan, dan

benda-benda lain dapat dijumpai di dalam museum D’topeng.

Barang-barang tersebut dapat pula digolongkan menjadi dua jenis

berdasarkan bahan pembuatannya, yaitu keramik dan logam.

Barang antik berbahan dasar keramik di museum ini adalah guci-

guci tua peninggalan salah satu dinasti di Tiongkok dan bantal

yang digunakan untuk bangsawan Dinasti Yuan (Tiongkok) yang

sudah meninggal. Sementara itu, barang antik yang berbahan dasar

logam adalah jinggaran coin (Kerajaan Gowa), mata uang

Kerajaan Majapahit, koin VOC, dan kursi antik asal Jawa Tengah.

Selain untuk dipamerkan, benda-benda di D’topeng ini juga

dimanfaatkan sebagai media pelestarian budaya. Selanjutnya,

D’topeng berfungsi pula sebagai museum, yaitu sebagai konservasi

benda-benda langka agar terhindar dari perdagangan ilegal. (Sumber:

http://istiqomahalmaky.blogspot.co.id)

(Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum

2013 Terbitan Kemendikbud 2013).

Pada teks 3 yang berjudul “D’topeng Museum Angkut” masuk dalam

kategori tipe 3. Pada teks tersebut merupakan bahan yang autentik , apa

adanya, tidak mendapatkan campurtangan dari guru/penulis. Bahan

autentik ini memiliki kesukaran yang lebih tinggi, dibanding tipe 1 dan

tipe 2.

(2) Teks “Ada Apa Dtopeng Museum Angkut” (BA/T3/22-23)

Ada Apa di D’topeng Museum Angkut

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

54

D’topeng adalah salah satu tempat wisata yang terletak di

Kota Batu, Jawa Timur. Keberadaan D’topeng tidak dapat

dipisahkan dengan Museum Angkut karena kedua tempat ini

berada di satu tempat yang sama. Tempat wisata ini seringkali

disebut pula sebagai museum topeng karena memang berisi topeng

dengan berbagai model dan bentuk.

Barang-barang tradisional juga dipamerkan di D’topeng.

Barang-barang tradisional yang mengisi etalase-etalase museum ini

adalah senjata tradisional, perhiasan wanita zaman dahulu yang

berbahan dasar logam, batik-batik motif lama, dan hiasan rumah

kuno. Berdasarkan bahan dasarnya, barang-barang tersebut juga

dapat dikelompokkan menjadi empat, yaitu berbahan dasar kayu

seperti hiasan rumah berupa kepala kerbau asal Toraja, berbahan

dasar batu seperti alat penusuk jeruk asal Batak, berbahan dasar

logam seperti pisau sunat dan perhiasan logam asal Sumba, dan

yang berbahan dasar kain seperti batik berbagai motif asal

Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Benda terakhir yang mengisi museum ini adalah barang

kuno yang sampai saat ini masih dianggap bernilai seni tinggi atau

biasa kita sebut barang antik. Barang-barang antik seperti guci tua,

kursi antik, bantal arwah, mata uang zaman kerajaan-kerajaan, dan

benda-benda lain dapat dijumpai di dalam museum D’topeng.

Barang-barang tersebut dapat pula digolongkan menjadi dua jenis

berdasarkan bahan pembuatannya, yaitu keramik dan logam.

Barang antik berbahan dasar keramik di museum ini adalah guci-

guci tua peninggalan salah satu dinasti di Tiongkok dan bantal

yang digunakan untuk bangsawan Dinasti Yuan (Tiongkok) yang

sudah meninggal. Sementara itu, barang antik yang berbahan dasar

logam adalah jinggaran coin (Kerajaan Gowa), mata uang

Kerajaan Majapahit, koin VOC, dan kursi antik asal Jawa Tengah.

(Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013

Terbitan Kemendikbud 2013).

Pada teks 4 yang berjudul “Ada Apa Dtopeng Museum Angkut” masuk

dalam kategori tipe 3. Pada teks tersebut merupakan bahan yang autentik , apa

adanya, tidak mendapatkan campurtangan dari guru/penulis. Bahan autentik ini

memiliki kesukaran yang lebih tinggi, dibanding tipe 1 dan tipe 2.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

55

(3) Teks “Taman Nasional Baluran” (BA/T9/41)

Taman Nasional Baluran

Taman Nasional Baluran merupakan perwakilan ekosistem

hutan spesifik kering di Pulau Jawa. Hutan di taman ini terdiri atas

tipe vegetasi savana, hutan mangrove, hutan musim, hutan pantai,

hutan pegunungan bawah, hutan rawa dan hutan yang selalu hijau

sepanjang tahun. Taman Nasional Baluran memiliki berbagai

macam flora dan fauna serta ekosistem.

Tumbuhan di taman nasional ini sebanyak 444 jenis. Di

antara jenis tumbuhan di sini terdapat tumbuhan asli yang khas dan

menarik yaitu widoro bukol (Ziziphus rotundifolia), mimba

(Azadirachta indica), dan pilang (Acacia leucophloea). Widoro

bukol, mimba, dan pilang merupakan tumbuhan yang mampu

beradaptasi dalam kondisi yang sangat kering (masih kelihatan

hijau), walaupun tumbuhan lainnya sudah layu dan mengering.

Tumbuhan yang lain seperti asam (Tamarindus indica),

gadung (Dioscorea hispida), kemiri (Aleurites moluccana), gebang

(Corypha utan), api-api (Avicennia sp.), kendal (Cordia obliqua),

manting (Syzygium polyanthum), dan kepuh (Sterculia foetida).

Di taman ini juga terdapat 26 jenis mamalia di antaranya

banteng (Bos javanicus javanicus), kerbau liar (Bubalus bubalis),

ajag (Cuon alpinus javanicus), kijang (Muntiacus muntjak

muntjak), rusa (Cervus timorensis russa), macan tutul (Panthera

pardus melas), kancil (Tragulus javanicus pelandoc), dan kucing

bakau (Prionailurus viverrinus). Satwa banteng merupakan

maskot/ciri khas Taman Nasional Baluran.

Selain itu, terdapat sekitar 155 jenis burung di antaranya

termasuk yang langka seperti layang-layang api (Hirundo rustica),

tuwuk/tuwur asia (Eudynamys scolopacea), burung merak (Pavo

muticus), ayam hutan merah (Gallus gallus), kangkareng

(Anthracoceros convecus), rangkong (Buceros rhinoceros), dan

bangau tong-tong (Leptoptilos javanicus).

Taman nasional memiliki beragam manfaat berupa produk

jasa lingkungan, seperti udara bersih dan pemandangan alam.

Kedua manfaat tersebut berada pada suatu ruang dan waktu yang

sama. Diperlukan suatu bentuk kebijakan yang mampu mengatur

pengalokasian sumber daya dalam kaitannya dengan pemenuhan

kebutuhan masyarakat dengan tetap memerhatikan daya dukung

lingkungan dan aspek sosial ekonomi masyarakat sekitarnya. (Sumber: http://www.mikirbae.com)

(Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013

Terbitan Kemendikbud 2013).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

56

Pada teks 9 yang berjudul “Taman Nasional Baluran” masuk dalam

kategori tipe 3. Pada teks tersebut merupakan bahan yang autentik, apa adanya,

tidak mendapatkan campurtangan dari guru/penulis. Bahan autentik ini memiliki

kesukaran yang lebih tinggi, dibanding tipe 1 dan tipe 2 karena adanya campur

tangan dari guru, agar mudah dipahami oleh siswa.Tipe teks 2, merupakan

modifikasi guru/penulis dan teks asli. Teks tersebut merupakan teks hasil dari

modifikasi guru/penulis (campuran dari bahan asli serta alami yang kemudian

dimodifikasi oleh guru/penulis) yang telah diuraikan sebelumnya. Ada tipe 3 lain

yang serupa, tipe 2 tersebut terdapat dalam BA/T13/56-57, BA/14/59-61,

BA/T16/81-82, BA/T17/82-83, BA/T18/85, BA/T19/86, BA/T20/87, BA/T21/88,

BA/T22/88-89, BA/T23/89, BA/T24/93, BA/T25/95, BA/T26/100-101,

BA/T27/108-110, BA/T42/141-144, BA/T45/152-153, BA/T50/162,

BA/T52/165-166, BA/T56/179-182, BA/62/192, BA/T63/195-198, BA/T64/201-

202, BA/T66/221-223, BA/67/244, BA/T68/245-247, BA/T69/248, BA/T70/249,

BA/T71/253, BA/T72/255, BA/T73/269, BA/T88/269, dan BA/V1/177.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

57

Berikut ini adalah tabel dan grafik hasil analisis data autentisitas materi

dalam Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2017.

Tabel 4.1 Tabel Prosentase Autentisitas Materi

Tipe Materi Prosentase

Tipe 1, materi buatan guru/penulis. 23,17%

Tipe 2, materi modifikasi. 30,49%

Tipe 3, materi asli. 46,34%

Grafik 4.1 Grafik Autentisitas Materi.

Keterangan :

1: tipe 1, materi murni buatan guru.

2: tipe 2, materi modifikasi guru dan teks asli.

3: tipe 3, materi asli.

0

10

20

30

40

50

1 2 3

1

2

3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

58

2. Autentisitas tugas

Autentisitas tugas terdapat empat tipe tugas. Oleh karena itu, peneliti

mengelompokkan tipe tugas menjadi 4 tipe, sejalan Widharyanto (2016:5).

Keempat tipe tersebut diantaranya, tipe 1 (aktivitas berupa penguasaan

grammatical content dan lexical content yang lepas konteks), tipe 2 (aktivitas

berupa penguasaan grammatical content dan lexical content dalam konteks

pemakaian wacana), tipe 3 (aktivitas berupa performansi siswa di kelas namun

bersifat simulatif), dan tipe 4 (aktivitas berupa performansi aktual siswa dalam

konteks situasi sosial budaya yang sesungguhnya di masyarakat). Peneliti

menganalisis empat tipe tugas.

a. Tugas tipe 1, tugas yang mengarah pada penguasaan grammatical content dan

lexical content dalam bahasa Indonesia.

(1) Kegiatan halaman 145 (BA/K38/145)

Menceritakan Kembali Isi Hikayat ke dalam Bentuk Cerpen

Kamu telah membandingkan isi dan kaidah kebahasaan

hikayat dan cerpen,berikutnya kamu akan belajar mengubah isi

cerita hikayat ke dalam bentuk cerpen.

Berikut ini hal yang perlu kamu perhatikan ketika mengubah isi

cerita

hikayat ke dalam cerpen.

1. Mengubah alur cerita dari alur berbingkai menjadi alur tunggal.

2. Menggunakan bahasa Indonesia saat ini.

3. Menggunkan gaya bahasa yang sesuai.

4. Tetap mempertahankan nilai-nilai yang terkandung di dalam

hikayat. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Kegiatan dalam halaman 145 termasuk dalam tipe 1. Karena dalam tugas

tersebut terdapat soal yang mengarah kepada penugasan grammatical content dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

59

lexical content dalam bahasa Indonesia. Tugas pembelajaran seperti ini jauh dari

kegiatan komunikatif. Contoh perintah dalam kegiatan: Menceritakan kembali isi

hikayat ke dalam bentuk cerpen(disajikan contoh).

(2) Tugas halaman 37 (BA/Tgs11/37)

(Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Tugas dalam halaman 37 termasuk dalam tipe 1. Karena dalam tugas

tersebut terdapat soal yang mengarah kepada penugasan grammatical content dan

lexical content dalam bahasa Indonesia. Tugas pembelajaran seperti ini jauh dari

kegiatan komunikatif. Contoh dalam soal: Analisislah afikasasi yang terjadi pada

kata berimbuhan di bawah ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

60

(3) Tugas halaman 15 (BA/T15/46-47)

(Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Tugas dalam halaman 46-47 termasuk dalam tipe 1. Karena dalam tugas

tersebut terdapat soal yang mengarah kepada penugasan grammatical content dan

lexical content dalam bahasa Indonesia. Tugas pembelajaran seperti ini jauh dari

kegiatan komunikatif. Contoh dalam soal: Marilah berlatih mengembangkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

61

paragraf sebagaimana contoh pengembangan di atas. Pada tugas tugas tipe 1,

tugas yang mengarah pada penguasaan grammatical content dan lexical content

dalam bahasa Indonesia, yang telah diuraikan sebelumnya. Ada tugas tipe 1 lain

yang serupa, tipe 1 tersebut terdapat dalam BA/Tgs10/36, BA/Tgs15/46-47,

BA/Tgs25/72, BA/Tgs26/73, BA/Tgs28/75, BA/Tgs58/160-161, BA/Tgs66/187,

BA/Tgs74/202-204, BA/K38/145, dan BA/K50/170.

b. Tugas tipe 2, aktivitas yang diberikan pada siswa mengarah pada penguasaan

grammatical content dan lexical content dalam konteks pemakaian wacana.

(1) Tugas halaman 34-35 (BA/Tgs9/34-35)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

62

(Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Tugas dalam halaman 34-35 termasuk dalam tipe 2, karena dalam tugas

tersebut terdapat soal yang mengarah pada penguasaan grammatical content dan

lexical content dalam konteks pemakaian wacana. Contoh dalam soal : a)

Tulislah hasil analisis kamu dalam tabel seperti contoh berikut! Kamu dapat

menuliskannya dalam buku kerjamu. b) Mencari 10 kata dan frasa verba dalam

teks laporan hasil observasi lainnya yang telah kamu baca.

(2) Tugas halaman 17 (BA/Tgs2/17)

Setelah membaca teks di atas, jawablah pertanyaan di bawah ini

secara

tepat.

1. Apakah D’topeng Museum Angkut itu?

2. Sebutkan topeng yang disimpan di D’topeng!

3. Bagaimana gambaran barang tradisional koleksi D’topeng?

4. Bagaimana gambaran barang kuno koleksi D’topeng?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

63

5. Apa manfaat D’topeng?

(Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Tugas dalam halaman 17 termasuk dalam tipe 2, karena dalam tugas

tersebut terdapat soal yang mengarah pada penguasaan grammatical content dan

lexical content dalam konteks pemakaian wacana. Contoh dalam soal : a) Apakah

D’topeng Museum Angkut itu? b) Sebutkan topeng yang disimpan di D’topeng!

c) Bagaimana gambaran barang tradisional koleksi D’topeng? d) Bagaimana

gamabaran barang barang kuno koleksi D’topeng?

(3) Tugas halaman 17-19 (BA/Tgs3/17-19)

Selanjutnya, berlatihlah untuk menemukan gagasan pokok dalam

teks laporan hasil observasi. Temukanlah pokok-pokok penting

teks D’topengMuseum Angkut. Kamu dapat menuliskannya pada

lembar terpisah atau pada buku kerjamu. Buatlah kolom-kolom

gagasan utama dengan urutan sebagaimana contoh di bawah ini.

Tuliskanlah dengan menggunakan huruf tulis tegak bersambung

pada buku kerjamu. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Tugas dalam halaman 17 termasuk dalam tipe 2, karena dalam tugas

tersebut terdapat soal yang mengarah pada penguasaan grammatical content dan

lexical content dalam konteks pemakaian wacana. Contoh dalam soal :

temukanlah pokok – pokok penting teks D’topeng museum angkut. Pada tugas

tugas tipe 2, aktivitas yang diberikan pada siswa mengarah pada penguasaan

grammatical content dan lexical content dalam konteks pemakaian wacana, yang

telah diuraikan sebelumnya. Ada tugas tipe 2 lain yang serupa, yaitu terdapat

dalam BA/Tgs4/19-20, BA/Tgs6/21, BA/Tgs7/25, BA/Tgs8/31-32, BA/Tgs12/38,

BA/Tgs13/38-39, BA/Tgs14/43, BA/Tgs16/56-57, BA/Tgs17/59, BA/Tgs18/61-

62, BA/Tgs19/62, BA/Tgs21/64, BA/Tgs23/69, BA/Tgs24/71, BA/Tgs27/74,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

64

BA/Tgs29/83-84, BA/Tgs30/89, BA/Tgs/32/89-90, BA/Tgs33/91, BA/Tgs34/92,

BA/Tgs35/93-94, BA/Tgs36/96-97, BA/Tgs37/99, BA/Tgs39/111, BA/tgs40/111-

115, BA/Tgs41/120, BA/Tgs42/124, BA/Tgs45/128-129, BA/Tgs46/132-138,

BA/T47/138-139, BA/Tgs48/140, BA/Tgs49/141-144, BA/Tgs50/145,

BA/Tgs52/156, BA/Tgs53/157, BA/Tgs54/159, BA/tgs55/160, BA/Tgs57/162,

BA/Tgs59/164-166, BA/Tgs61/169, BA/Tgs64/182, BA/Tgs65/185,

BA/Tgs67/188, BA/Tgs68/191-192, BA/Tgs69/193, BA/Tgs70/194,

BA/Tgs71/195-198, BA/Tgs72/199, BA/Tgs73/201-202, BA/Tgs76/214,

BA/Tgs77/217-220, BA/Tgs79/226, BA/Tgs81/230, BA/Tgs81/232-233,

BA/Tgs83/233-234, BA/Tgs84/234, BA/Tgs85/236, BA/Tgs87/238,

BA/Tgs88/239, BA/Tgs90/248, BA/Tgs91/251, BA/Tgs93/258, BA/Tgs95/263,

BA/Tgs96/264-265, BA/Tgs97/266, BA/Tgs98/267-268, BA/Tgs100/270,

BA/K3/21, BA/K4/22-23, BA/K5/25-31, BA/K6/33-34, BA/K8/44-46,

BA/K13/38, BA/K14/67-69, BA/K15/70, BA/K16/75, BA/K17/76, BA/K21/85-

87, BA/K22/90, BA/K23/91-92, BA/K24/93, BA/K25/94-95, BA/K26/95-96,

BA/K27/98, BA/K28/100, BA/K31/119-120, BA/K34/127-128, BA/K35/129-

132, BA/K37/140, BA/K41/155-156, BA/K42/156-157, BA/K43/157-159,

BA/K44/160, BA/K45/161, BA/K47/166-167, BA/K48/167-168, BA/K49/168-

169, BA/K53/179-182, BA/K54/182-183, BA/K55/184-185, BA/K56/187-188,

BA/K57/189-191, BA/K59/198-199, BA/K65/220, BA/K66/225, BA/K67/227,

BA/K68/228, BA/K70/235, BA/K71/238, BA/K72/238, BA/K73/243-244,

BA/K74/247-248, BA/K76/252-254, BA/K77/256-257, BA/K78/260-262,

BA/K79/263-264, BA/K80/265-266, dan BA/K83/270.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

65

c. Tugas tipe 3, berupa performansi aktual namun bersifat simulatif. Siswa

diminta melakukan tugas-tugas komunikatif yang berupa interaksi tiruan atau

“pura-pura” dalam situasi beberbagai situasi berbahasa di kelas.

(1) Tugas halaman 21 (BA/Tgs5/21)

Setelah membuat ringkasan teks laporan hasil observasi,

aktivitas

belajarmu selanjutnya adalah menceritakan kembali isi teks laporan

hasil

observasi tersebut kepada teman-temanmu. Ikuti petunjuk berikut

ini.

1. Berkumpullah dengan kelompokmu.

2. Secara bergantian, ceritakan secara singkat isi teks D’Topeng

Museum Angkut dengan menggunakan bahasamu sendiri.

3. Berikan penilaian terhadap temanmu dengan menggunakan tabel

berikut ini. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Tugas dalam halaman 21 termasuk dalam tipe 3. Karena dalam tugas

tersebut bersifat simulatif. Siswa diminta melakukan tugas – tugas komunikatif

yang berupa interaksi tiruan atau “pura – pura” dalam berbagai situasi berbahasadi

kelas, contoh dalam soal : a) Berkumpullah dengan kelompokmu b) Secara

bergantian, ceritakan secara singkat isi teks D’topeng Museum Angkut dengan

menggunakan bahasamu sendiri c) Berikan penilaian terhadap temanmu dengan

menggunakan tabel berikut ini.

(2) Tugas halaman 22 (BA/Tgs22/66)

Sampaikanlah isi eksposisi Upaya Melestarikan Lingkungan Hidup

di atas dengan menggunakan bahasamu sendiri. Agar lebih mudah

kamu dapat mengubahnya setiap paragraf dengan menggunakan

tabel berikut ini. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

66

Tugas dalam halaman 66 termasuk dalam tipe 3. Karena dalam tugas

tersebut bersifat simulatif. Siswa diminta melakukan tugas – tugas komunikatif

yang berupa interaksi tiruan atau “pura – pura” dalam berbagai situasi berbahasadi

kelas, contoh : Sampaikanlah isi eksposisi Upaya Melestarikan Lingkungan Hidup

diatas dengan menggunakan bahasamu sendiri.

(3) Tugas halaman 30 (BA/Tgs30/84)

Setelah mendiskusikan hasil kerjamu, kerjakan tugas berikut.

1. Jelaskan batasan anekdot dengan singkat dan jelas!

2. Sebutkan isi pokok anekdot!

3. Jelaskan fungsi anekdot. Apabila perlu, sertai dengan contoh. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Tugas dalam halaman 84 termasuk dalam tipe 3. Karena dalam tugas

tersebut bersifat simulatif. Siswa diminta melakukan tugas – tugas komunikatif

yang berupa interaksi tiruan atau “pura – pura” dalam berbagai situasi berbahasadi

kelas, contoh dalam soal: Sekarang, diskusikanlah penyebab kelucuan anekdot

Cara Keledai Membaca Buku. Pada tugas tipe 3, berupa performansi aktual

namun bersifat simulatif. Siswa diminta melakukan tugas-tugas komunikatif yang

berupa interaksi tiruan atau “pura-pura” dalam situasi beberbagai situasi

berbahasa, yang telah diuraikan sebelumnya. Ada tugas tipe 2 lain yang serupa,

tipe 3 tersebut terdapat dalam BA/Tgs31/87, BA/Tgs51/155, BA/Tgs58/163,

BA/Tgs75/204, BA/Tgs80/227, BA/Tgs94/259, BA/K1/9, BA/K9/47-48,

BA/K10/48-50, BA/K12/58, BA/K19/81, BA/K20/84, BA/K29/102,

BA/K46/163-164, BA/K51/170, BA/K58/193, BA/K61/202, BA/K62/204, dan

BA/K77/256-257.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

67

4. Tugas tipe 4, adalah aktivitas berupa performansi aktual siswa dalam konteks

situasi sosial budaya yang sesungguhnya di masyarakat.

(1) Tugas halaman 11 (BA/Tgs1/11)

Sekarang, kerjakan tugas-tugas berikut ini.

1. Buatlah pertanyaan terkait isi laporan Wayang tersebut, seperti

berikut:

a. Informasi apa saja yang disampaikan dalam teks tersebut?

b. Mengapa wayang ditetapkan sebagai mahakarya dunia?

c. Ada berapa jenis wayang berdasarkan bahan pembuatannya?

d. Apa manfaat wayang bagi pengembangan warisan budaya?

2. Jawablah pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan singkat dan

jelas.

3. Mengapa teks tersebut digolongkan teks laporan hasil observasi?

4. Selanjutnya, presentasikan hasil kerjamu dalam kelompokmu.

Selanjutnya, bersiap-siaplah untuk berlatih mengungkapkan isi dari

laporan hasil observasi yang diperdengarkan dengan bahasa

berbeda. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Tugas dalam halaman 11 termasuk dalam tipe 4, karena dalam tugas

tersebut terdapat soal yang mengarah pada konteks situasi sosial budaya di

masyarakat dan memiliki sifat-sifat yang mendekati tugas komunikasi senyatanya

dalam komunikasi sehari-hari. Contoh dalam soal : a) Mengapa wayang

ditetapkan sebagai mahakarya dunia? b) Apa manfaat wayang bagi pengembangan

warisan budaya? c) Selanjutnya, presentasikan hasil kerjamu dalam kelompokmu.

(2) Tugas halaman 102 (BA/Tgs/102)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

68

(Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Tugas dalam halaman 102 termasuk dalam tipe 4, karena dalam tugas

tersebut terdapat soal yang mengarah pada konteks situasi sosial budaya di

masyarakat dan memiliki sifat – sifat yang mendekati tugas komunikasi

senyatanya dalam komuni kasi sehari – hari. Contoh dalam soal : Sekarang,

cobalah menyusun teks anekdotmu sendiri. Gunakanlah tabel yang sama dengan

contoh di atas. Tema yang digunakan bisa kejadian sehari–hari dari perilaku orang

yang terkenal. Jangan lupa memperhatikan isi dan kebahasaan dari anekdot yang

kamu susun.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

69

(3)Tugas halaman 127 (BA/Tgs44/127)

Buatlah tesis berdasarkan nilai-nilai dalam hikayat yang masih

relevan

dengan kehidupan saat ini. Selanjutnya, kembangkanlah tesis

tersebut ke dalam teks eksposisi. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Tugas dalam halaman 127 termasuk dalam tipe 4, karena dalam tugas

tersebut terdapat soal yang mengarah pada konteks situasi sosial budaya di

masyarakat dan memiliki sifat – sifat yang mendekati tugas komunikasi

senyatanya dalam komuni kasi sehari – hari. Contoh dalam soal: Buatlah tesis

berdasarkan nilai – nilai dalam hikayat yang masih relevan dengan kehidupan saat

ini. Selanjutnya, kembangkanlah tesis tersebut ke dalam teks eksposisi. Pada tugas

tipe 4 aktivitas berupa performansi aktual siswa dalam konteks situasi sosial

budaya yang sesungguhnya di masyarakat, yang telah diuraikan sebelumnya. Ada

tugas tipe 4 lain yang serupa, tipe 4 tersebut yakni terdapat dalam BA/Tgs99/270,

BA/K32/125, BA/K33/126, BA/K36/138, BA/K60/201, dan BA/K75/250.

Dalam penelitian ini, ditemukan tipe baru dalam tipe – tipe tugas antara

lain tipe tugas campuran. Campuran tipe 2 dan tipe 3 (tipe campuran 1), camuran

tipe 2 dan tipe 4 (tipe campuran 2), dan campuran tipe 3 dan tipe 4 (tipe campuran

3). Dari tipe campuran tersebut, berikut ini beberapa contoh dan analisisnya.

a. Tugas tipe campuran 1

Tipe campuran 1 merupakan tipe campuran tipe 2 dan tipe 3 adalah tipe

campuran yang terdiri dari campuran tipe 2 dan tipe 3, aktivitas yang diberikan

pada siswa mengarah pada penguasaan grammatical content dan lexical content

dalam konteks pemakaian wacana dan siswa juga diminta melakukan tugas-tugas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

70

komunikatif yang berupa interaksi tiruan atau “pura-pura” dalam berbagai situasi

berbahasa di kelas.

(1) Tugas tipe campuran 1, campuran tipe 2 dan tipe 3 (BA/Tgs14/41-42)

Setelah membaca teks di atas, kerjaka latihan berikut sesuai dengan

perintahnya. 1. Temukan 2 contoh kalimat simpleks dalam teks di

atas.

2. Temukan 2 kalimat majemuk setara.

3. Temukan 2 kalimat majemuk bertingkat.

4. Presentasikan hasil kerjamu di depan kelas. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Tugas dalam halaman 42 termasuk dalam tipe 2 dan tipe 3. Tugas dalam

tipe 2, pada soal nomor 1-3, karena dalam tugas tersebut terdapat soal yang

mengarah pada penguasaan grammatical content dan lexical content dalam

konteks pemakaian wacana. Contoh dalam soal : a) Temukan 2 contoh kalimat

simpleks dalam teks diatas b) Temukan 2 kalimat majemuk setara c) Temukan 2

kalimat majemuk bertingkat. Tugas dalam tipe 3, pada soal nomor 4, karena

dalam tugas tersebut bersifat simulatif. Siswa diminta melakukan tugas – tugas

komunikatif yang berupa interaksi tiruan atau “pura–pura” dalam berbagai situasi

berbahasadi kelas, contoh dalam soal : a. Presentasikanlah hasil kerjamu di depan

kelas.

(2) Tipe tugas campuran tipe 1, campuran tipe 2 dan tipe 3 (BA/Tgs60/167)

1. Analisislah struktur surat penawaran sesuai dengan konsep

struktur surat yang baru kamu pelajari.

2. Berperanlah sebagai pemilik jasa penyelenggara pesta, kemudian

tulislah surat balasan produk kue dan ice cream kepada

Ladzidzan Ice Cream & Bakery. Ajukan permintaan harga

khusus. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013

Terbitan Kemendikbud 2013).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

71

Tugas dalam halaman 162 termasuk dalam tipe 2, karena dalam tugas

tersebut terdapat soal yang mengarah pada penguasaan grammatical content dan

lexical content dalam konteks pemakaian wacana. Contoh dalam soal: Analisislah

struktur surat penawaran sesuai dengan konsep struktur surat yang baru kamu

pelajari. Tugas dalam halaman 167 juga termasuk dalam tipe 3. Karena dalam

tugas tersebut bersifat simulatif. Siswa diminta melakukan tugas – tugas

komunikatif yang berupa interaksi tiruan atau “pura – pura” dalam berbagai

situasi berbahasa di kelas, contoh dalam soal: Berperanlah sebagai pemilik jasa

penyelenggara pesta kemudian tulislah surat balasan produk kue dan ice cream

kepada Ladzidzan Ice Cream and Bakery. Ajukan permintaan harga khusus. Pada

tugas tipe campuran 1. campuran tipe 2 dan tipe 3, yang telah diuraikan

sebelumnya. Ada tugas tipe campuaran tipe 2 dan tipe 3 lain yang serupa, tipe

campuran tipe 2 dan 3 tersebut terdapat dalam BA/Tgs41/115-118,

BA/Tgs63/178, BA/Tgs86/237, BA/Tgs89/244, BA/Tgs92/254, BA/K2/11-15,

BA/K7/42, BA/K11/53-56, BA/K18/77-78, BA/K30/107-110, BA/K39/147,

BA/K40/151-154, BA/K52/175-176, BA/K63/209-213, BA/K63/215-216 dan

BA/K69/231-232.

b. Tugas tipe campuran 2

Tugas tipe campuran 2 merupakan tipe campuran tipe 2 dan tipe 4 adalah

aktivitas yang diberikan pada siswa mengarah pada penguasaan grammatical

content dan lexical content dalam konteks pemakaian wacana kemudian dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

72

tugas juga terdapat aktivitas berupa performansi aktual siswa dalam konteks

situasi sosial budaya yang sesungguhnya di masyarakat.

(1) Tugas campuran tipe 2, campuran tipe 2 dan tipe 4 (BA/Tgs20/62)

Seringkali teks eksposisi diikuti dengan rekomendasi untuk

memecahkan permasalahan yang dibahas. Agar dapat memahami

rekomendasi yang tepat sesuai dengan permasalahan dalam

eksposisi, kerjakan tugas berikut.

1. Datalah rekomendasi yang disampaikan penulis dalam teks

tersebut.

2. Temukan permasalahan kerusakan lingkungan yang terjadi di

lingkungan sekitarmu. Buatlah rekomendasi untuk memecahkan

permasalahan tersebut!

3. Lengkapi rekomendasimu dengan argumen yang mendukung. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Tugas dalam halaman 62 termasuk dalam tipe 2, karena dalam tugas

tersebut terdapat soal yang mengarah pada penguasaan grammatical content dan

lexical content dalam konteks pemakaian wacana. Contoh dalam soal : Datalah

rekomendasi yang disampaikan penulis dalam teks tersebut. Tugas dalam halaman

62 juga termasuk dalam tipe 4, karena dalam tugas tersebut terdapat soal nomor 3,

yang mengarah pada konteks situasi sosial budaya di masyarakat dan memiliki

sifat-sifat yang mendekati tugas komunikasi senyatanya dalam komuni kasi

sehari-hari. Contoh dalam soal: Temukan permasalahan kerusakan lingkungan

yang terjadi di lingkungan sekitarmu. Buatlah rekomendasi untuk masalah

tersebut.

(2) Tugas tipe campuran tipe 2, campuran tipe 2 dan tipe 4 (BA/Tgs43/126)

Bacalah hasil analisis nilai-nilai yang terkandung dalam Hikayat

Bayan Budiman. Kemudian, analisislah apakah nilai-nilai tersebut

masih sesuai dengan kehidupan saat ini. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

73

Tugas dalam halaman 126 termasuk dalam tipe 2, karena dalam tugas

tersebut terdapat soal yang mengarah pada penguasaan grammatical content dan

lexical content dalam konteks pemakaian wacana. Dalam tugas tersebut juga

termasuk juga dalam tipe 4, karena dalam tugas tersebut terdapat soal yang

mengarah pada konteks situasi sosial budaya di masyarakat dan memiliki sifat –

sifat yang mendekati tugas komunikasi senyatanya dalam komuni kasi sehari –

hari. Contoh dalam soal: Bacalah hasil analisis nilai–nilai yang terkandung dalam

Hikayat Bayan Budiman. Kemudian, analisislah apakah nilai–nilai tersebut masih

sesuai dengan kehidupan saat ini. Pada tugas tipe campuran tipe 2 dan tipe 4, yang

telah diuraikan sebelumnya. Ada tugas tipe campuaran tipe 2 dan tipe 4 lain yang

serupa, tipe campuran tipe 2 dan 4 tersebut terdapat dalam BA/Tgs78/221-225.

c. Tugas tipe campuran 3

Tugas tipe campuran 3, campuran tipe 3 dan tipe 4 adalah siswa diminta

melakukan tugas-tugas komunikatif yang berupa interaksi tiruan atau “pura-pura”

dalam berbagai situasi berbahasa di kelas dan aktivitas berupa performansi aktual

siswa dalam konteks situasi sosial budaya yang sesungguhnya di masyarakat.

(1) Tugas tipe campuran 3, campuran tipe 3 dan tipe 4 (BA/Tgs62/170)

1. Secara berkelompok, lakukan pengamatan terhadap kehidupan sosial

di

sekitarmu. Datalah permasalahan-permasalahan yang perlu diselesaikan

melalui negosiasi!

2. Pilihlah salah satu di antara permasalahan tersebut sebagai topik teks

negosiasi!

3. Susunlah teks negosiasi dalam bentuk dialog berdasarkan topik

tersebut!

4. Demonstrasikan teks negosiasi yang telah kamu buat di depan kelas!

(Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

74

Tugas dalam halaman 170 termasuk dalam tipe 4, karena dalam tugas

tersebut terdapat soal yang mengarah pada konteks situasi sosial budaya di

masyarakat dan memiliki sifat-sifat yang mendekati tugas komunikasi senyatanya

dalam komuni kasi sehari-hari. Contoh dalam soal : Secara berkelompok, lakukan

pengamatan terhadap kehidupan sosial di sekitarmu. Datalah permasalahan-

permasalahan yang perlu diselesaikan melalui negosiasi. Tugas dalam halaman

170 juga termasuk dalam tipe 3. Karena dalam tugas tersebut bersifat simulatif.

Siswa diminta melakukan tugas – tugas komunikatif yang berupa interaksi tiruan

atau “pura – pura” dalam berbagai situasi berbahasa di kelas, contoh dalam soal :

Demonstrasikan teks negosiasi yang telah kamu buat di depan kelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

75

Berikut ini adalah tabel dan grafik hasil analisis data autentisitas tugas

dalam Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2017.

Tabel 4.2 Tabel Prosentase Autentisitas Tugas

Tipe tugas Prosentase

Tugas tipe 1, tugas bebas konteks. 5,94%

Tugas tipe 2, tugas peka konteks. 65,40%

Tugas tipe 3, tugas bersifat simulatif di

kelas.

11,89%

Tugas tipe 4, tugas bersifat performasi

aktual di masyarakat.

4,86%

Tugas tipe campuran 1, tugas peka

konteks dan simulatif.

9,73%

Tugas tipe campuran 2, tugas peka

konteks dan performasi aktual di

masyarakat.

1,62%

Tugas tipe campuran 3, tugas simulatif

di dalam kelas dan performasi aktual di

masyarakat.

0,54%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

76

Grafik 4.2 Grafik Autentisitas Tugas.

Keterangan:

1 : tugas tipe 1, tugas yang mengarah pada penguasaan grammatical

content dan lexical content (konten tata bahasa dan konten kosakata)

dalam bahasa Indonesia.

2 : tugas tipe 2, aktivitas yang diberikan pada siswa mengarah pada

penguasaan grammatical content dan lexical content (konten tata

bahasa dan konten kosakata) dalam konteks pemakaian wacana.

3 : tugas tipe 3, tugas berupa performansi aktual namun bersifat

simulatif.

4 : tugas tipe 4, aktivitas berupa performansi aktual siswa dalam konteks

situasi sosial budaya yang sesungguhnya di masyarakat.

5 : tugas campuran 1, tipe campuran yang terdiri dari campuran tipe 2 dan

tipe 3, aktivitas yang diberikan pada siswa mengarah pada

penguasaan grammatical content dan lexical content dalam konteks

0

10

20

30

40

50

60

70

1 2 3 4 5 6 7

1

2

3

4

5

6

7

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

77

pemakaian wacana dan siswa juga diminta melakukan tugas-tugas

komunikatif yang berupa interaksi tiruan atau “pura-pura” dalam

situasi beberbagai situasi berbahasa di kelas.

6 : tugas campuran 2, aktivitas yang diberikan pada siswa mengarah pada

penguasaan grammatical content dan lexical content dalam konteks

pemakaian wacana kemudian dalam tugas juga terdapat aktivitas

berupa performansi aktual siswa dalam konteks situasi sosial budaya

yang sesungguhnya di masyarakat.

7 : tugas campuran 3, siswa diminta melakukan tugas-tugas komunikatif

yang berupa interaksi tiruan atau “pura-pura” dalam situasi

beberbagai situasi berbahasa di kelas dan aktivitas berupa performansi

aktual siswa dalam konteks situasi sosial budaya yang sesungguhnya

di masyarakat.

C. Pembahasan

Dalam pembahasan peneliti mengelompokkan pembahasan menjadi tiga,

yakni autentisitas materi, autentisitas tugas dan pembahasan triangulasi.

1. Autentisitas Materi

Berdasarkan tipe-tipe yang dikembangkan dalam buku ajar, data tentang

autentisitas materi yang terdapat dalam buku ajar bahasa Indonesia SMA Kelas X

Kurikulum 2013 Terbitan Kemendikbud 2017, berikut temuan-temuan yang

ditemukan peneliti. Pertama, Ada tiga tipe autentisitas materi yang peneliti

gunakan untuk menganalisis data, tiga autentisitas materi sejalan Widharyanto

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

78

(2016:4) ada tiga macam tipe materi terdiri dari; tipe materi 1 teks buatan guru,

tipe materi 2 teks modifikasi, dan tipe materi 3 teks asli. Kedua, berkaitan dengan

teori yang peneliti gunakan untuk menganalisis data, peneliti setuju dengan

pendapat Widharyanto (2016). Ketiga, sementara itu, berdasarkan penelitian

terdahulu mengenai autentisitas materi jelas beda dengan penelitian terdahulu.

Widdowson (1990) menyampaikan pandangannya bahwa ia lebih menyarankan

bahasa yang diajarkan pada pembelajar adalah bahasa autentik dan bukan bahasa

simplifikasi. Berardo (2006) mengacu pada pandangan Wallace (1992)

menyatakan bahwa teks bahasa yang diberikan dalam pembelajaran sebaiknya

teks-teks tersebut ada dan digunakan dalam kehidupan sehari-hari dan tidak ditulis

untuk keperluan pendidikan. Pandangan Wallace selaras dengan pandangan

Nunan (1989) bahwa intinya adalah teks autentik itu tidak secara khusus

dihasilkan untuk tujuan pengajaran bahasa, namun dihasilkan untuk membawa

pesan nyata kepada pembaca atau pendengar dalam kehidupan nyata. Hasil

penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Widharyanto (2016) mendeskripsikan,

menyebutkan tipe-tipe materi, dan menyajikan contoh dari tipe-tipe materi

tersebut. Keempat, berdasarkan data yang peneliti analisis, autentisitas materi

yang terdapat dalam buku ajar bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013

Terbitan Kemendikbud 2017 kurang lebih sebanyak 82 materi yang berupa teks

dan video. Berdasarkan prosentase, tipe materi asli/autentik dalam buku tersebut

sebesar 46,34% bisa dikatakan kurang, berikut merupakan contoh autentisistas

materi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

79

1) Materi tipe 1 (teks buatan guru/penulis)

(Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Pada teks 57 masuk dalam kategori tipe 1. Pada teks tersebut merupakan

teks buatan guru karena guru Bahasa Indonesia/penulis dapat membuat contoh

menyusun pendapat disertai argument baik untuk mendukung atau menolak mosi

dengan gaya bahasa yang digunakan dalam kehidupan sehari - hari dan mudah

dipahami oleh siswa.

2) Materi tipe 2 (materi simplifikasi/modifikasi)

(Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Pada teks 41 kutipan hikayat masuk dalam kategori tipe 2. Pada teks

tersebut ditemukan bahwa cerpen tersebut merupakan teks hasil dari modifikasi

guru/penulis. Dalam hikayat tersebut dipersingkat untuk mempermudah siswa

membandingkan alur dalam teks hikayat dan cerpen.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

80

3) Materi tipe 3 (teks asli)

(Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Pada teks 18 yang berjudul “Surat Cinta Tukang Buah dan Tukang Sayur”

masuk dalam kategori tipe 3. Pada teks tersebut merupakan bahan yang autentik ,

apa adanya, tidak mendapatkan campurtangan dari guru/penulis. Bahan autentik

ini memiliki kesukaran yang lebih tinggi, dibanding tipe 1 dan tipe 2 karena

adanya campur tangan dari guru, agar mudah dipahami oleh siswa.

2. Autentisitas Tugas

Berdasarkan data tentang autentisitas tugas yang terdapat dalam buku ajar

bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan Kemendikbud 2017,

berikut temuan -temuan yang ditemukan peneliti. Pertama, ada empat tipe

autentisitas tugas yang peneliti gunakan untuk menganalisis data, tiga autentisitas

tugas sejalan dengan Widharyanto (2016:5) ada empat macam tipe tugas terdiri

dari; tipe 1 aktivitas berupa penguasaan grammatical content dan lexical content

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

81

yang lepas konteks, tipe 2 aktivitas berupa penguasaan grammatical content dan

lexical content dalam konteks pemakaian wacana, tipe 3 aktivitas berupa

performansi siswa di kelas namun bersifat simulatif, dan tipe 4 aktivitas berupa

performansi aktual siswa dalam konteks situasi sosial budaya yang sesungguhnya

di masyarakat. Kedua, berkaitan dengan acuan yang peneliti gunakan untuk

menganalisis data, peneliti menambahkan pendapat Widharyanto (2016). Ketiga,

sementara itu, berdasarkan penelitian terdahulu mengenai autentisitas materi jelas

beda dengan penelitian terdahulu. Tugas-tugas pembelajaran, menurut Shafipoor

dan Farnaz Latif (2015), Littlewood (2004), Nunan (2004), dan Richards (2005),

terkait dengan Task-Based Language Teaching (TBLT), yaitu pendekatan yang

berorientasi pada proses untuk pengajaran bahasa yang memusatkan pengajaran

bahasa komunikatif dalam rancangan silabus dan tujuan instruksionalnya. Tugas-

tugas pembelajaran ini dimaksudkan untuk menghasilkan penggunaan bahasa

yang memiliki kemiripan, langsung atau tidak langsung, dengan bahasa yang

digunakan di dunia nyata, baik lisan atau tertulis, produktif atau reseptif. Hasil

penelitian yang dilakukan Widharyanto (2016) mendeskripsikan, menyebutkan

tipe-tipe tugas, dan menyajikan contoh dari tipe-tipe tugas tersebut.

Keempat, berdasarkan data yang peneliti analisis, autentisitas tugas yang

terdapat dalam buku ajar bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013

Terbitan Kemendikbud 2017 kurang lebih sebanyak 185 tugas yang berupa tugas

dan dan kegiatan dalam bentuk kalimat dan praktik. Berdasarkan prosentase, tugas

performasi aktual sosial masasyarakat cenderung kurang yakni 4,86%. Berikut

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

82

merupakan contoh autentisistas tugas, beserta temuan baru yang ditemukan oleh

peneliti.

(1) Tugas tipe 1

(Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Tugas dalam halaman 187 termasuk dalam tipe 1. Karena dalam tugas

tersebut terdapat soal yang mengarah kepada penugasan grammatical content dan

lexical content dalam bahasa Indonesia. Tugas pembelajaran seperti ini jauh dari

kegiatan komunikatif. Contoh dalam soal: Berlatihlah menyusun mosi dengan

bertolak dari tema – tema berikut ini.

(2) Tugas tipe 2

1. Simpulkanlah fungsi teks laporan hasil observasi pada teks

Wayang dan D’topeng Museum Angkut.

2. Carilah 2 contoh teks laporan hasil observasi kemudian tentukan

fungsinya. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

83

Tugas dalam halaman 21 termasuk dalam tipe 2, karena dalam tugas

tersebut terdapat soal yang mengarah pada penguasaan grammatical content dan

lexical content dalam konteks pemakaian wacana. Contoh dalam soal : a)

simpulkanlah fungsi teks laporan hasil observasi pada teks Wayang dan D’topeng

Museum Angkut. b) Carilah 2 contoh teks laporan hasil observasi kemudian

tentukan fungsinya.

(3)Tugas tipe 3

Sekarang, cobalah membaca cerita-cerita lucu berikut ini.

Kemudian kenalilah mana yang merupakan anekdot dan mana yang

merupakan cerita lucu (humor)? Agar dapat lebih memahami isi

cerita dan menangkap makna yang disampaikan penulisnya,

peragakanlah cerita lucu berikut ini di depan kelas. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Tugas dalam halaman 87 termasuk dalam tipe 3. Karena dalam tugas

tersebut bersifat simulatif. Siswa diminta melakukan tugas-tugas komunikatif

yang berupa interaksi tiruan atau “pura-pura” dalam berbagai situasi berbahasa di

kelas, contoh dalam soal : Sekarang, cobalah membaca cerita-cerita lucu berikut

ini. Kemudian kenalilah mana yang merupakan anekdot dan mana yang

merupakan cerita lucu (humor) Agar dapat lebih memahami isis cerita dan

menangkap makna yang disampaikan penulisannya, peragakanlah cerita lucu ini

di depan kelas.

(4)Tugas tipe 4

Tulislah sebuah puisi bebas yang berisi ungkapan perasaanmu

terhadap sesuatu. Misalnya, rasa sayang pada kedua orang tua, rasa

optimism menghadapi masa depan, kebahagiaanmu menjadi satu

keluarga besar dengan teman-temanmu sekelas, dan sebagainya. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

84

Tugas dalam halaman 270 termasuk dalam tipe 4, karena dalam tugas

tersebut terdapat soal yang mengarah pada konteks situasi sosial budaya di

masyarakat dan memiliki sifat – sifat yang mendekati tugas komunikasi

senyatanya dalam komuni kasi sehari – hari. Contoh dalam soal : Tulislah puisi

bebas yang berisi ungkapan perasaanmu terhadap sesuatu. Misalnya, rasa kasih

saying pada kedua orang tua, rasa optimism terhadap masa depan, kebahagiaanmu

menjadi satu keluarga besar dengan teman – temanmu sekelas, dan sebagainya.

(5)Tugas tipe campuran 1

1. Tunjuklah dua orang temanmu yang bagus membaca puisi.

Mintalah mereka membaca secara bergantian penggalan puisi

Sajak Anak Muda Karya W.S. Rendra. Kamu dapat memilih

puisi lain untuk dideklamasikan di muka kelas.

2. Catatlah larik-larik yang membuat perasaanmu tersentuh.

3. Jelaskan suasana, perasaan hatimu atau apa yang kamu rasakan

setelah mendengarkan pembacaan puisi tersebut!

4. Untuk memudahkanmu mengerjakan tugas ini, kamu boleh

membaca kembali puisi ini setelah dibacakan temanmu. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

(6)Tugas tipe campuran 2

Bacalah hasil analisis nilai-nilai yang terkandung dalam Hikayat

Bayan Budiman. Kemudian, analisislah apakah nilai-nilai tersebut

masih sesuai dengan kehidupan saat ini. (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Tugas dalam halaman 126 termasuk dalam tipe 2, karena dalam tugas

tersebut terdapat soal yang mengarah pada penguasaan grammatical content dan

lexical content dalam konteks pemakaian wacana. Dalam tugas tersebut juga

termasuk juga dalam tipe 4, karena dalam tugas tersebut terdapat soal yang

mengarah pada konteks situasi sosial budaya di masyarakat dan memiliki sifat –

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

85

sifat yang mendekati tugas komunikasi senyatanya dalam komuni kasi sehari –

hari. Contoh dalam soal: Bacalah hasil analisis nilai – nilai yang terkandung

dalam Hikayat Bayan Budiman. Kemudian, analisislah apakah nilai – nilai

tersebut masih sesuai dengan kehidupan saat ini.

(7) Tugas tipe campuran 3

1. Secara berkelompok, lakukan pengamatan terhadap kehidupan

sosial di sekitarmu. Datalah permasalahan-permasalahan yang

perlu diselesaikan melalui negosiasi!

2. Pilihlah salah satu di antara permasalahan tersebut sebagai topik

teks negosiasi!

3. Susunlah teks negosiasi dalam bentuk dialog berdasarkan topik

tersebut!

4. Demonstrasikan teks negosiasi yang telah kamu buat di depan

kelas! (Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013 Terbitan

Kemendikbud 2013).

Tugas dalam halaman 170 termasuk dalam tipe 4, karena dalam tugas

tersebut terdapat soal yang mengarah pada konteks situasi sosial budaya di

masyarakat dan memiliki sifat – sifat yang mendekati tugas komunikasi

senyatanya dalam komuni kasi sehari – hari. Contoh dalam soal : Secara

berkelompok, lakukan pengamatan terhadap kehidupan sosial di sekitarmu.

Datalah permasalahan – permasalahan yang perlu diselesaikan melalui negosiasi.

Tugas dalam halaman 170 juga termasuk dalam tipe 3. Karena dalam tugas

tersebut bersifat simulatif. Siswa diminta melakukan tugas-tugas komunikatif

yang berupa interaksi tiruan atau “pura-pura” dalam berbagai situasi berbahasa di

kelas, contoh dalam soal : Demonstrasikan teks negosiasi yang telah kamu buat di

depan kelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

86

BAB V

PENUTUP

Bab kelima ini meliputi penutup yang berisi tentang simpulan dan saran.

A. Simpulan

Peneliti dapat menarik simpulan berdasarkan analisis data dan

pembahasan. Simpulan data ada dua hal yaitu, tentang tipe autentisitas materi dan

tipe autentisitas tugas.

1. Autentisitas materi yang digunakan dalam buku ajar Bahasa Indonesia SMA

kelas X kurikulum 2013 terbitan Kemedikbud 2017 adalah materi buatan

guru/penulis (tipe 1), materi simplifikasi/modifikasi (tipe 2), dan materi asli

(tipe 3). Sebagian besar, tingkat autentisitas materi dalam buku ajar bahasa

Indonesia SMA Kelas X kurikulum 2013 terbitan Kemendikbud 2017 adalah

materi asli (tipe 3). Tingkat autentisitas materi buku ajar Bahasa Indonesia

SMA kelas X kurikulum 2013 terbitan Kemendikbud 2017 bisa dikatakan

kurang, karena prosentase materi asli dalam buku tersebut sebesar 46,34%,

prosentase materi modifikasi sebesar 30,49% dikatakan kurang, dan

prosentase materi buatan guru/penulis sebesar 23,17% dikatakan kurang. Jadi,

kecenderungan tipe materi dari buku ajar tersebut merupakan tipe materi 3,

yakni materi asli.

2. Autentisitas tugas yang digunakan dalam buku ajar Bahasa Indonesia SMA

kelas X kurikulum 2013 terbitan Kemedikbud 2017 adalah tugas yang

mengarah pada penguasaan grammatical content dan lexical content (konten

tata bahasa dan konten kosakata) dalam bahasa Indonesia (tipe 1), tugas,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

87

aktivitas yang diberikan pada siswa mengarah pada penguasaan grammatical

content dan lexical content (konten tata bahasa dan konten kosakata) dalam

konteks pemakaian wacana (tipe 2), berupa performansi aktual namun bersifat

simulatif (tipe 3), dan aktivitas berupa performansi aktual siswa dalam

konteks situasi sosial budaya yang sesungguhnya di masyarakat (tipe 4).

Peneliti juga menemukan penemuan baru dalam tipe tugas, yakni tipe

campuran. Tipe campuran ini terdiri dari tiga tipe campuran, diantaranya tipe

tugas campuran 1 (tugas yang mengarah pada aktivitas yang diberikan pada

siswa mengarah pada penguasaan grammatical content dan lexical content

dalam konteks pemakaian wacana dan siswa juga diminta melakukan tugas-

tugas komunikatif yang berupa interaksi tiruan atau “pura-pura” dalam situasi

beberbagai situasi berbahasa di kelas), tipe tugas campuran 2 (tugas mengarah

kepada aktivitas yang diberikan pada siswa mengarah pada penguasaan

grammatical content dan lexical content dalam konteks pemakaian wacana

kemudian dalam tugas juga terdapat aktivitas berupa performansi aktual siswa

dalam konteks situasi sosial budaya yang sesungguhnya di masyarakat), dan

tipe tugas campuran 3 (tugas yang mengarahkan siswa diminta melakukan

tugas-tugas komunikatif yang berupa interaksi tiruan atau “pura-pura” dalam

situasi beberbagai situasi berbahasa di kelas dan aktivitas berupa performansi

aktual siswa dalam konteks situasi sosial budaya yang sesungguhnya di

masyarakat). Sebagian besar, tingkat autentisitas tugas dalam buku ajar

Bahasa Indonesia SMA kelas X kurikulum 2013 terbitan Kemendikbud 2017

bisa dikatakan kurang, karena prosentase tugas autentik/ tugas tipe 4, tugas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

88

performasi aktual sosial di masyarakat dalam buku tersebut sebesar 4,86%,

prosentase tugas simulatif sebesar 11,89% dikatakan kurang, prosentase tugas

peka konteks sebesar 65,40% dikatakan cukup, dan prosentase tugas bebas

konteks sebesar 5,94% dikatakan kurang. Jadi, kecenderungan tipe tugas dari

buku ajar tersebut merupakan tipe tugas 2, yakni tugas peka konteks.

B. Saran

1. Bagi penulis buku ajar Bahasa Indonesia SMA kelas X kurikulum 2013

terbitan Kemedikbud 2017. Sebaiknya, penulis buku memerhatikan materi

yang dekat dengan siswa, isi teks, dan sumber yang benar-benar terkait

dengan teks yang telah disajikan dalam buku ajar. Agar siswa maupun guru

Bahasa Indonesia dapat melihat keaslian sumber yang tertera pada teks baik

sumber berupa buku maupun sumber berupa alamat internet.

2. Bagi guru Bahasa Indonesia, sebaiknya memerhatikan sumber yang terdapat

dalam buku ajar, sehingga dapat mencapai pembelajaran autentik di dalam

kelas.

3. Bagi peneliti lain, peneliti berharap ada peneliti lain yang mengembangkan

penelitian sejenis. Peneliti menyarankan agar sumber data dapat bervarisasi,

misalnya buku ajar penerbit lain maupun jenjang tingkatan sekolah. Peneliti

sudah membuat variasi baru, yaitu bahan ajar Bahasa Indonesia SMA kelas X

kurikulum 2013 terbitan kemendikbud 2017, tidak ada salahnya mengambil

sumber data dari buku ajar Bahasa Indonesia lain.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

89

DAFTAR PUSTAKA

Agutina,Eka Sofia. 2017. Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis

Teks:Representasi Kurikulum 2013 dalam AKSARA Jurnal Bahasa

dan Sastra.

American Institutes for Research. 2007. Authentic Materials. Diakses tanggal 22

Mei 2018 dari

https://www.google.co.id/search?safe=strict&hl=id&ei=f36XW5vjD

4fUvATclraIDA&q=Authentic+materials+are+print%2C+video%2C

+and+audio+materials+students+encounter+in+their+daily+lives%2

C

Arikunto, Suharsimi.2010. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta: Rineka Cipta.

Basundoro, Yohanes Wedha. 2015. Tingkat Keterbacaan wacana dalam Buku

Teks bahasa Indonesia Espresidiri dan Akademik Tahun 2013 untuk

SMK Kelas X di SMK Negeri 4 Yogyakarta Berdasarkan Grafik Fry,

Cloze Test, dan SMOG. Yogyakarta : Sanata Dharma.

Hort, Sofia, dkk. Genre Pedagogy for Digital Learning Environment – Design

Patterns for Dialogues About Texts. Diakses pada tanggal 22 Mei

2018 dari

https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=http://kn

utsson.blogs.dsv.su.se/files/2011/03/Hort_Knutsson_Blasjo_2016_Fi

nal.pdf&ved=2ahUKEwit0MCG09TdAhVJb30KHfQtCpkQFjAAeg

QIABAB&usg=AOvVaw2fKC4i8kVVBPG-enGevJVw

Kurniasih, Imas dan Berlin Sani.2014. Panduan Membuat Bahan Ajar (Buku Teks

Pelajaran) Sesuai dengan Kurikulum 2013. Surabaya: Kata Pena.

Lesca, Umberto.2012. An introduction to CLIL. Diakses pada tanggal 22 Mei

2018 dari

https://www.google.com/search?safe=strict&client=firefox-

b&biw=1024&bih=450&ei=pZOXW7ndFofevAS7wZ6wBw&q=%2

9++CLIL+is+an+approach+or+method

Mahdi, Adnan dan Mujahidin. 2014. Panduan Penelitian Praktis Untuk Menyusun

Skrispsi, Tesis, dan Disertasi. Bandung : Alfabeta.

Moleong, Lexy J. 1989. Metodologi Penelitian Kualitatif.Bandung: Remadja

Karya.

Muller,Jon. 2016. Authentic Assesment Toolbook. Diakses tanggal 22 Mei 2018

dari http://jfmueller.faculty.noctrl.edu/toolbox/tasks.html

Revington, Steve.2016. Authentic Learning. Diakses tanggal 4 November 2018

dari http://authenticlearning.weeby.com/

Richards, Jack C. 2001. Curriculum Development In Language Teaching.America

: Cambridge University Press.

Romiță dan Elena Marin. 2014. Authentic Learning in Adult Education. Diakses

tanggal 22 Mei 2018 dari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

90

https://www.google.co.id/search?safe=strict&hl=id&ei=CHyXW5fX

IZaWvQTwpIAw&q=authenticity+in+teaching

Subyantoro. 2015. Orientasi Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Masa Kini:

Pembelajanan Bahasa Indonesia Menghadapi Mea. Diakses 22 Mei

2018 dari

https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://p

ublikasiilmiah.ums.ac.id/bitstream/handle/11617/6352/Subyantoro.p

df%3Fsequence%3D1%26isAllowed%3Dy&ved=2ahUKEwic0Oyx

0tTdAhUGWCsKHVxVBxoQFjAAegQIAhAB&usg=AOvVaw13r

KEj9OXdl4GLi1In5g3L

Sitepu. 2014. Penulisan Buku Teks Pelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Sudaryanto. 2015. Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa: Pengantar

Penelitian Wahana Kebudayaan secara Linguistis.Yogyakarta:

Sanata Dharma University Press.

Suherli, dkk. 2017. Buku Ajar Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum 2013.

Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Tardieu, Claire, Marlene Dolitsky. 2012. Integrating the task-based approach to

CLIL teaching. Diakses tanggal 22 Mei 2018 dari

https://www.google.com/search?safe=strict&client=firefox-

b&biw=1024&bih=450&ei=FZGXW4zeJYTUvASqprugBA&q=Inte

grating+the+task-based+approach+to+CLIL+teaching #

Tuan, Luu Trong.2011.Teaching Writing through Genre-based Approach.

Diakses tanggal 22 Mei 2018 dari

https://www.google.co.id/search?safe=strict&hl=id&ei=uYGXW9qt

OMGAvgS0yb2ACg&q=A+genre-based+approach -

Widharyanto.2016. Autentisitas Di Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia.

Dalam Seminar Nasional Bahasa dan Sastra Indonesia “Mengenang

Kiprah J.S badudu dalam pengembangan Bahasa Indonesia”.

Yuliastanti.2013.Pengembangan Bahan Ajar Membaca Sastra Berbasis

Pendekatan Kontekstual Pada Siswa Kelas VIII SMP Kota

Yogyakarta. Yogyakarta : Universitas Negri Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

91

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

7

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

8

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

9

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

11

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

12

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

13

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

14

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

15

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

16

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

17

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

18

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

19

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

20

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

21

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

22

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

23

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

24

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

25

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

26

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

27

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

28

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

29

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

30

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

31

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

32

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

33

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

34

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

35

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

36

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

37

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

38

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

39

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

40

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

41

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

42

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

43

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

44

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 157: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

45

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 158: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

46

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 159: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

47

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 160: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

48

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 161: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

49

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 162: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

50

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 163: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

51

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 164: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

52

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 165: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

53

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 166: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

54

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 167: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

55

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 168: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

56

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 169: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

57

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 170: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

58

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 171: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

59

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 172: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

60

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 173: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

61

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 174: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

62

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 175: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

63

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 176: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

64

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 177: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

65

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 178: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

66

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 179: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

67

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 180: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

68

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 181: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

69

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 182: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

70

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 183: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

71

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 184: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

72

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 185: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

73

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 186: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

74

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 187: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

75

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 188: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

76

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 189: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

77

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 190: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

78

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 191: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

79

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 192: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

80

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 193: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

81

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 194: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

82

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 195: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

83

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 196: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

84

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 197: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

85

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 198: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

86

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 199: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

87

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 200: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

88

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 201: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

89

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 202: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

90

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 203: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

91

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 204: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

92

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 205: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

93

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 206: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

94

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 207: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

95

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 208: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

96

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 209: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

97

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 210: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

98

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 211: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

99

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 212: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 213: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

101

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 214: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

102

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 215: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

103

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 216: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

104

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 217: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

105

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 218: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

106

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 219: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

107

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 220: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

108

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 221: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

109

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 222: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

110

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 223: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

111

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 224: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

112

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 225: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

113

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 226: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

114

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 227: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

115

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 228: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

116

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 229: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

117

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 230: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

118

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 231: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

119

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 232: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

120

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 233: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

121

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 234: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

122

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 235: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

123

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 236: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

124

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 237: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

125

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 238: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

126

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 239: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

127

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 240: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

128

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 241: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

129

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 242: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

130

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 243: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

131

DAFTAR MATERI BERUPA TEKS DAN VIDEO DALAM BUKU AJAR

BAHASA INDONESIA SMA KELAS X KURIKULUM 2013 TERBITAN

KEMENDIKBUD 2017

1. Teks Buatan Guru/Buatan Penulis.

Teks “Kutipan 3” (BA/T7/28)

Teks “Sampah” (BA/T8/28-31)

Teks “Sampah” (BA/T10/43)

Teks Merpati (BA/T11/45

Teks “Bahaya Narkoba Bagi Generasi Muda” (BA/T12/54)

Teks pengembangan tesis dalam teks eksposisi (BA/T30/126)

Teks “Teks 1” (BA/T44/151-152)

Teks “Terima Kasih Bu Mia” (BA/T46/153-154)

Penggalan teks negosiasi (BA/T48/155-156)

Teks negosiasi(BA/T49/158)

Contoh struktur teks negosiasi (BA/T51/163-164)

Kutipan 1(BA/T53/167)

Kutipan 2 (BA/T54/167)

Contoh pendapat dan argumen (BA/T57/184)

Contoh pendapat dan argument (BA/T58/187)

Kutipan debat (BA/T59/189)

Kutipan debat (BA/T60/190)

Kutipan debat (BA/T61/191)

2. Teks Simplifikasi/modifikasi.

Teks “Wayang” (BA/T1/9)

Teks “Mengenal Suku Badui” (BA/T4/22-24)

Teks “Kutipan 1” (BA/T5/26)

Teks “Kutipan 2” (BA/T6/27)

Teks “Hikayat Indera Bangsawan” (BA/T28/108-110)

Teks “Hikayat Bayan Budiman” (BA/T29/137)

Teks kutipan hikayat (BA/T31/130)

Teks Kutipan hikayat Si Miskin (BA/T32/130)

Teks Kutipan novel Putri Tidur dan Pesawat Terbang (BA/T33/131)

Teks Kutipan Kabut Ibu (BA/T34/131)

Teks kutipan Hikayat Bayan Budiman (BA/T35/131)

Penggalan cerpen Menjemput Maut di Mogadishu (BA/T36/132)

Kutipan Hikayat (BA/T39/139)

Kutipan cerpen “Ketika Mas Gagah Pergi” (BA/T40/139)

Kutipan hikayat (BA/T41/140)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 244: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

132

Teks “ Bahasa Inggris sebagai Alat Penting di Era Globalisasi”

(BA/T55/176-177)

Teks “ George Saa, Si Jenius dari Papua” (BA/T65/217-220)

Teks Puisi “Aku” (BA/T74/261)

Teks Puisi “Surat Kepada Bunda tentang Calon Menantunya”

(BA/T75/261)

Teks Puisi “Doa” (BA/T76/262)

Teks Puisi “Gadis Peminta – minta (BA/T77/263)

Teks Puisi “Asmarandana” (BA/T79/264)

Teks Puisi “Yang Terampas dan yang Putus” (BA/T80/264)

Teks Puisi “Balada Terbunuhnya Atmo Karpo” (BA/T81/265)

Teks Puisi “Menyesal” (BA/T82/267)

3. Teks Asli/ materi asli.

Teks “Pembangunan dan Bencana Lingkungan” (BA/T13/56-57)

Teks “Upaya Melestarikan Lingkungan Hidup” (BA/14/59-61)

Teks “Dosen yang juga Menjadi Pejabat” (BA/T16/81-82)

Teks “Cara Keledai Membaca Buku”(BA/T17/82-83)

Teks “Surat Cinta Tukang Buah dan Tukang Sayur” (BA/T18/85)

Teks “Balasan dari Tukang Sayur” (BA/T19/86)

Teks “Mau Gaji Besar?” (BA/T20/87)

Teks “Profesi Anak-anak Penjual Kue”( BA/T21/88)

Teks “Nangka Impor” (BA/T22/88-89)

Teks “Cerita 4” (BA/T23/89)

Teks “Aksi Maling Tertangkap CCTV” (BA/T24/93)

Teks “Kisah Pengadilan Tindak Pidana Korupsi” (BA/T25/95)

Teks “Kasih Sayang pada Orangtua” (BA/T26/100-101)

Teks “Tukang Pijat Keliling” (BA/T27/108-110)

Teks “Hikayat Si Miskin” (BA/T42/141-144)

Teks “HP Baru” (BA/T45/152-153)

Surat penawaran produk spesial (BA/T50/162)

Teks “Negosiasi Warga dengan Investor” (BA/T52/165-166)

Teks “Penyerapan Kosakata Bahasa Asing Bukti Ketidakmampuan Bahasa

Indonesia dalam Interaksi Bahasa Lain” (BA/T56/179-182)

Teks “Apakah Ponsel Berbahaya?” (BA/62/192)

Teks Berita 1 (BA/T63/195-198)

Teks “Biografi B. J. Habibie”(BA/T64/201-202)

Teks Biografi “Komikus Indonesia yang Mendunia, Ardian

Syaf”(BA/T66/221-223)

Teks Puisi “Aku Ingin” (BA/67/244)

Teks Puisi “Sajak Anak Muda” (BA/T68/245-247)

Teks Puisi “Doa” (BA/T69/248)

Teks Puisi “Telah Kau Robek Kain Biru pada Bendera Itu” (BA/T70/249)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 245: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

133

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 246: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

134

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 247: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

1

DAFTAR TUGAS DALAM BENTUK TUGAS DAN KEGIATAN YANG

DIANALISIS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS

X

KURIKULUM 2013 TERBITAN KEMENDIKBUD 2017

A. Tugas tipe 1 (bebas konteks )

1. Tugas halaman 36 (BA/Tgs10/36)

2. Tugas halaman 37 (BA/Tgs11/37)

3. Tugas halaman 46-47 (BA/Tgs15/46-47)

4. Tugas halaman 72 (BA/Tgs25/72)

5. Tugas halaman 73 (BA/Tgs26/73)

6. Tugas halaman 75 (BA/Tgs28/75)

7. Tugas halaman 160-161 (BA/Tgs58/160-161)

8. Tugas halaman 187 (BA/Tgs66/187)

9. Tugas halaman 202-204 (BA/Tgs74/202-204)

10. Kegiatan 2 (BA/K38/145)

11. Kegiatan 1 (BA/K50/170)

B. Tugas tipe 2 (peka konteks)

1. Tugas halaman 15-17 (BA/Tgs2/15-17)

2. Tugas halaman 17-19 (BA/Tgs3/17-19)

3. Tugas halaman 19-20 (BA/Tgs4/19-20)

4. Tugas halaman 21 (BA/Tgs6/21)

5. Tugas halaman 25 (BA/Tgs7/25)

6. Tugas halaman 31-32 (BA/Tgs8/31-32)

7. Tugas halaman 34-35 (BA/Tgs/34-35)

8. Tugas halaman 38 (BA/Tgs12/38)

9. Tugas halaman 38-39 (BA/Tgs13/38-39)

10. Tugas halaman 43 (BA/Tgs14/43)

11. Tugas halaman 56-57 (BA/Tgs16/56-57)

12. Tugas halaman 59 (BA/Tgs17/59)

13. Tugas halaman 61-62 (BA/Tgs18/61-62)

14. Tugas halaman 62 (BA/Tgs19/62)

15. Tugas halaman 64 (BA/Tgs21/64)

16. Tugas halaman 69 (BA/Tgs23/69)

17. Tugas halaman 71 (BA/Tgs24/71)

18. Tugas halaman 74 (BA/Tgs27/74)

19. Tugas halaman 83-84 (BA/Tgs29/83-84)

20. Tugas halaman 89 (BA/Tgs30/89)

21. Tugas halaman 89-90 (BA/Tgs/32/89-90)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 248: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

2

22. Tugas halaman 91 (BA/Tgs33/91)

23. Tugas halaman 92 (BA/Tgs34/92)

24. Tugas halaman 93-94 (BA/Tgs35/93-94)

25. Tugas halaman 96-97 (BA/Tgs36/96-97)

26. Tugas halaman 99 (BA/Tgs37/99)

27. Tugas halaman 111 (BA/Tgs39/111)

28. Tugas halaman 111-115 (BA/tgs40/111-115)

29. Tugas halaman 120 (BA/Tgs41/120)

30. Tugas halaman 124 (BA/Tgs42/124)

31. Tugas halaman 128-12 9(BA/Tgs45/128-129)

32. Tugas halaman 132-138 (BA/Tgs46/132-138)

33. Tugas halaman 138-139 (BA/T47/138-139)

34. Tugas halaman 140 (BA/Tgs48/140)

35. Tugas halaman 141-144 (BA/Tgs49/141-144)

36. Tugas halaman 145 (BA/Tgs50/145)

37. Tugas halaman 156 (BA/Tgs52/156)

38. Tugas halaman 157 (BA/Tgs53/157)

39. Tugas halaman 159 (BA/Tgs54/159)

40. Tugas halaman 160 (BA/tgs55/160)

41. Tugas halaman 162 (BA/Tgs57/162)

42. Tugas halaman 164-166 (BA/Tgs59/164-166)

43. Tugas halaman 169 (BA/Tgs61/169)

44. Tugas halaman 182 (BA/Tgs64/182)

45. Tugas halaman 185 (BA/Tgs65/185)

46. Tugas halaman 188 (BA/Tgs67/188)

47. Tugas halaman 191-192 (BA/Tgs68/191-192)

48. Tugas halaman 193 (BA/Tgs69/193)

49. Tugas halaman 194 (BA/Tgs70/194)

50. Tugas halaman 195-198 (BA/Tgs71/195-198)

51. Tugas halaman 199 (BA/Tgs72/199)

52. Tugas halaman 201-202 (BA/Tgs73/201-202)

53. Tugas halaman 214 (BA/Tgs76/214)

54. Tugas halaman 217-220 (BA/Tgs77/217-220)

55. Tugas halaman 226 (BA/Tgs79/226)

56. Tugas halaman 230 (BA/Tgs81/230)

57. Tugas halaman 232-233 (BA/Tgs81/232-233)

58. Tugas halaman 233-234 (BA/Tgs83/233-234)

59. Tugas halaman 234 (BA/Tgs84/234)

60. Tugas halaman 236 (BA/Tgs85/236)

61. Tugas halaman 238 (BA/Tgs87/238)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 249: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

3

62. Tugas halaman 239 (BA/Tgs88/239)

63. Tugas halaman 248 (BA/Tgs90/248)

64. Tugas halaman 251 (BA/Tgs91/251)

65. Tugas halaman 258 (BA/Tgs93/258)

66. Tugas halaman 263 (BA/Tgs95/263)

67. Tugas halaman 264-265 (BA/Tgs96/264-265)

68. Tugas halaman 266 (BA/Tgs97/266)

69. Tugas halaman 267-268 (BA/Tgs98/267-268)

70. Tugas halaman 270 (BA/Tgs100/270)

71. Kegiatan 3 (BA/K3/21)

72. Kegiatan1 (BA/K4/22-23)

73. Kegiatan 2 (BA/K5/25-31)

74. Kegiatan 1 (BA/K6/33-34)

75. Kegiatan 2 (BA/K8/44-46)

76. Kegiatan 2 (BA/K13/38)

77. Kegiatan 1 (BA/K14/67-69)

78. Kegiatan 2 (BA/K15/70)

79. Kegiatan (BA/K16/75)

80. Kegiatan 2 (BA/K17/76)

81. Kegiatan1 (BA/K21/85-87)

82. Kegiatan 2 (BA/K22/90)

83. Kegiatan 3 (BA/K23/91-92)

84. Kegiatan 1 (BA/K24/93)

85. Kegiatan 2 (BA/K25/94-95)

86. Kegiatan 3 (BA/K26/95-96)

87. Kegiatan 1 (BA/K27/98)

88. Kegiatan 2 (BA/K28/100)

89. Kegiatan 2 (BA/K31/119-120)

90. Kegiatan 1 (BA/K34/127-128)

91. Kegiatan 2 (BA/K35/129-132)

92. Kegiatan 1 (BA/K37/140)

93. Kegiatan 2 (BA/K41/155-156)

94. Kegiatan 3 (BA/K42/156-157)

95. Kegiatan 1 (BA/K43/157-159)

96. Kegiatan 2 (BA/K44/160)

97. Kegiatan 3 (BA/K45/161)

98. Kegiatan 2 (BA/K47/166-167)

99. Kegiatan 3 (BA/K48/167-168)

100. Kegiatan 4 (BA/K49/168-169)

101. Kegiatan 2 (BA/K53/179-182)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 250: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

4

102. Kegiatan 3 (BA/K54/182-183)

103. Kegiatan 3 (BA/K55/184-185)

104. Kegiatan 2 (BA/K56/187-188)

105. Kegiatan 3 (BA/K57/189-191)

106. Kegiatan 2 (BA/K59/198-199)

107. Kegiatan 3 (BA/K65/220)

108. Kegiatan 1 (BA/K66/225)

109. Kegiatan 2 (BA/K67/227)

110. Kegiatan 1 (BA/K68/228)

111. Kegiatan 3 (BA/K70/235)

112. Kegiatan 1 (BA/K71/238)

113. Kegiatan 2 (BA/K72/238)

114. Kegiatan 1 (BA/K73/243-244)

115. Kegiatan 2 (BA/K74/247-248)

116. Kegiatan 1 (BA/K76/252-254)

117. Kegiatan 2 (BA/K77/256-257)

118. Kegiatan 1 (BA/K78/260-262)

119. Kegiatan 2 (BA/K79/263-264)

120. Kegiatan 3 (BA/K80/265-266)

121. Kegiatan 2 (BA/K83/270)

C. Tugas tipe 3(bersifat simulatif/pura-pura)

1. Tugas halaman 21 (BA/Tgs5/21)

2. Tugas halaman 22 (BA/Tgs22/66)

3. Tugas halaman 84 (BA/Tgs30/84)

4. Tugas halaman 87 (BA/Tgs31/87)

5. Tugas halaman 155 (BA/Tgs51/155)

6. Tugas halaman 163 (BA/Tgs58/163)

7. Tugas halaman 204 (BA/Tgs75/204)

8. Tugas halaman 227 (BA/Tgs80/227)

9. Tugas halaman 259 (BA/Tgs94/259)

10. Kegiatan 1 (BA/K1/9)

11. Kegiatan 2 (BA/K9/47-48)

12. Kegiatan 1 (BA/K10/48-50)

13. Kegiatan 2 (BA/K12/58)

14. Kegiatan 1 (BA/K19/81)

15. Kegiatan 2 (BA/K20/84)

16. Kegiatan 3 (BA/K29/102)

17. Kegiatan 1 (BA/K46/163-164)

18. Kegiatan 2 (BA/K51/170)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 251: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

5

19. Kegiatan 1 (BA/K58/193)

20. Kegiatan 2 (BA/K61/202)

21. Kegiatan 2 (BA/K62/204)

22. Kegiatan 2 (BA/K77/256-257)

D. Tugas tipe 4 (performansi aktual siswa dalam konteks situasi sosial

budaya di masyarakat)

1. Tugas halaman 11 (BA/Tgs1/11)

2. Tugas halaman 102 (BA/Tgs38/102)

3. Tugas halaman 127 (BA/Tgs44/127)

4. Tugas halaman 270 (BA/Tgs99/270)

5. Kegiatan 1 (BA/K32/125)

6. Kegiatan 2 (BA/K33/126)

7. Kegiatan 3 (BA/K36/138)

8. Kegiatan 1 (BA/K60/201)

9. Kegiatan 3 (BA/K75/250)

E. Tugas tipe camuran 1 (peka konteks dan simulatif/pura-pura)

1. Tugas halaman 40-42 (BA/Tgs14/40-42)

2. Tugas halaman 115-118 (BA/Tgs41/115-118)

3. Tugas halaman 167 (BA/Tgs60/167)

4. Tugas halaman 178 (BA/Tgs63/178)

5. Tugas halaman 237 (BA/Tgs86/237)

6. Tugas halaman 244 (BA/Tgs89/244)

7. Tugas halaman 254 (BA/Tgs92/254)

8. Kegiatan 2 (BA/K2/11-15)

9. Kegiatan 2 (BA/K7/42)

10. Kegiatan 1 (BA/K11/53-56)

11. Kegiatan 3 (BA/K18/77-78)

12. Kegiatan 1 (BA/K30/107-110)

13. Kegiatan 1 (BA/K39/147)

14. Kegiatan 1 (BA/K40/151-154)

15. Kegiatan 1 (BA/K52/175-176)

16. Kegiatan 1 (BA/K63/209-213)

17. Kegiatan 2 (BA/K63/215-216)

18. Kegiatan 2 (BA/K69/231-232)

F. Tugas tipe campuran 2 (bersifat simulatif dan performansi aktual

siswa dalam konteks situasi sosial budaya di masyarakat)

1. Tugas halaman 62 (BA/Tgs20/62)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 252: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

6

2. Tugas halaman 126 (BA/Tgs43/126)

3. Tugas halaman 221-225 (BA/Tgs78/221-225)

G. Tugas Tipe campuran 3 (peka konteks dan performansi aktual siswa

dalam konteks situasi sosial budaya di masyarakat)

1. Tugas halaman 170 (BA/Tgs62/170)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 253: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

1

Contoh materi tipe 1 materi buatan guru/penulis.

Sampah Sampah merupakan material sisa yang tidak diinginkan setelah

berakhirnya suatu proses. Sampah dapat bersumber dari alam, manusia, konsumsi,

nuklir, industri, dan pertambangan. Sampah dibumi ini akan terus bertambah

selama masih ada kegiatan yang dilakukan oleh manusia maupun alam.

Berdasarkan sifat dan bentuknya, sampah dibagi menjadi

dua yaitu sampah Organik dan sampah Anorganik.

Sampah organik adalah sampah yang dapat diuraikan dan biasanya mudah

membusuk. Contoh sampah organik adalah sisa makanan, sayuran, dan daun-

daunan. Sampah ini dapat di olah menjadi kompos. Sampah anorganik merupakan

sampah yang tidak mudah diuraikan atau undegradable. Contoh sampah

Anorganik adalah plastik, kayu, kaca, dan kaleng.

Dewasa ini sampah semakin bertambah terutama di Kota-Kota besar

seperti Jakarta dan Surabaya. Perlu disadari bahwa pelestarian lingkungan hidup

bukanlah tanggung jawab Pemerintah saja, tetapi tanggung jawab kita semua.

Kutipan halaman 126

Hingga saat ini, menuntut ilmu baik ilmu umum maupun ilmu agama

masih relevan. Masyarakat masih memegang teguh nilai edukasi ini. Hal ini dapat

kita lihat dari makin besarnya ketertarikan orang tua mengirim anak-anaknya ke

sekolah yang mengintegrasikan pendidikan umum dan agama seperti Islamic

Boarding School, ramainya Sekolah Minggu, dan sebagainya. Buku-buku berisi

pendidikan agama juga makin laris dibeli. Bahkan, pemerintah melalui

pembelajaran saat ini menetapkan keharusan mengintegrasikan nilai-nilai agama

pada semua mata pelajaran.

Kutipan dabat halaman 187

Menurut saya, tawuran antarpelajar terjadi tidak saja karena karakter anak-

anak yang cenderung brutal. Lebih dari itu, tawuran terjadi karena anak-anak

mendapat teladan yang kurang baik dari para pemimpin bangsa yang sibuk saling

berebut kekuasaan dan saling menghujat. Televisi dan internet pun dengan bebas

menyajikan berbagai aksi brutal yang membuat anak-anak tergoda untuk meniru.

Contoh materi tipe 2, materi modifikasi guru/penulis.

Kutipan halaman 27

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 254: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

2

Sungai adalah aliran air yang besar dan memanjang yang mengalir secara

terus-menerus dari hulu (sumber) menuju hilir (muara). Sungai konsekuen adalah

sungai yang arah alirannya sesuai dengan kemiringan batuan. Sungai subsekuen

adalah sungai yang arah aliran airnya tegak lurus dengan sungai konsekuen.

Sungai obsekuen merupakan anak sungai subsekuen yang arah alirannya

berlawanan dengan kemiringan batuan. Sungai resekuen merupakan anak sungai

subsekuen yang arah alirannya searah dengan kemiringan batuan. Sungai insekuen

merupakan sungai yang arah alirannya teratur dan tidak terikat lapisan batuan

yang dilaluinya. Dikutip dari http://www.id.wikipedia.org/wiki/sungai dengan penyesuaian

Kutipan majas halaman 130

Si Miskin laki-bini dengan rupa kainnya seperti dimamah anjing itu

berjalan mencari rezeki berkeliling di negeri antah berantah di bawah

pemerintahan Maharaja Indera Dewa. Ke mana mereka pergi selalu diburu dan

diusir oleh penduduk secara beramai-ramai dengan disertai penganiayaan

sehingga bengkak-bengkak dan berdarahdarah tubuhnya. Sepanjang perjalanan

menangislah Si Miskin berdua itu dengan sangat lapar dan dahaganya. Waktu

malam tidur di hutan, siangnya berjalan mencari rezeki.

Kutipan cerpen halaman 132

Ketika Leyla memutuskan untuk mengungsi, meninggalkan kampong

halamannya, perih yang melilit perutnya kian menjadi-jadi. Terlampau perihnya,

hingga seluruh pandangannya terasa buram. Leyla seperti melihat ribuan kunang-

kunang berlesatan mengitari kepalanya. Selanjutnya, ia menyebut kunang-kunang

itu sebagai sang maut. Sang maut yang selalu menguntitnya dan sewaktu-waktu

siap mengantarnya menyusul almarhum suaminya. Sumber: Menjemput Maut di Mogadishu karya Masdar Zaenal, Koran Kompas Minggu, 1

Juli 2012

Contoh materi tipe 3, materi asli.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 255: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

3

Balasan dari Tukang sayur Membalas kentang suratmu itu

Brokoli-brokoli sudah kubilang

Jangan tiap dateng rambutmu selalu kucai

Jagungmu tak pernah dicukur

Disuruh dateng malem minggu

eh nongolnya hari labu

Ditambah kondisi keuanganmu makin hari makin pare

Kalo mau nelpon aku aja mesti ke wortel

Terus terong aja

cintaku padamu sudah lama tomat

Jangan kangkung aku lagi

aku mau hidup seledri

Cabe dech.

Dari : Sayurati (Dikutip dari https://plus.google.com/u/0/communities/ 104074508652281682239 dengan

penyesuaian)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 256: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

4

Contoh tugas tipe 1, tugas bebas konteks.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 257: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 258: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

6

Contoh tugas tipe 2, tugas peka konteks.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 259: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

7

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 260: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

8

Contoh tugas tipe 3, berupa performasi aktual namun bersifat

simulatif.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 261: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

9

Contoh tugas tipe 4, tugas berupa aktivitas performasi siswa dalam konteks

situasi sosial budaya di masyarakat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 262: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 263: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

11

Contoh tugas tipe campuran 1, tugas mengarah pada peka konteks dan siswa

diminta untuk melakukan tugas-tugas komunikastif yang berupa interaksi

tiruan atau pura-pura dalam berbagai situasi berbahasa di kelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 264: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

12

Contoh tugas tipe campuran 2, tugas yang diberikan mengarah pada peka

konteks dan terdapat aktivitas berupa performasi aktual siswa dalam

konteks situasi sosial budaya yang sesungguhnya di masyarakat,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 265: AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA ...repository.usd.ac.id/32444/2/141224009_full.pdfi AUTENTISITAS MATERI DAN TUGAS DALAM BUKU AJAR BAHASA INDONESIA SMA KELAS X

13

Contoh tugas campuran 3, tugas yang mengarah pada tugas komunikatif

yang berupa interaksi tiruan atau pura-pura dalam berbahasa di kelas dan

aktivitas berupa performasi aktual siswa dalam konteks situasi sosial budaya

yang sesungguhnya di masyarakat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI