atikah arifah - 2011210034 - makalah botani farmasi ii (asam urat) - anting-anting

13
MAKALAH BOTANI FARMASI II TANAMAN ANTING-ANTING SEBAGAI OBAT ASAM URAT ATIKAH ARIFAH 2011210034

Upload: atikah-arifah

Post on 25-Nov-2015

103 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

tugas botani farmasi II

TRANSCRIPT

MAKALAH BOTANI FARMASI IITANAMAN ANTING-ANTING SEBAGAI OBAT ASAM URAT

ATIKAH ARIFAH

2011210034

KELAS DKATA PENGANTAR

Alhamdullilah, Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa bahwasanya saya masih diberikan kesehatan, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini sebagai tugas dari mata kuliah Botani Farmasi II.Pada kesempatan ini izinkanlah saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

Bapak Prof.Dr.rer.nat. Wahono Sumaryono, Apt. APU selaku Dekan Fakultas Farmasi Universitas Pancasila

Ibu Dra. Risma M.Tambunan, M.Si, Apt. selaku Dosen Pembimbing mata kuliah Botani Farmasi II Bapak Ibu saya di rumah yang tak pernah henti memberikan dorongan serta materi kepada sayaSaya menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Maka saya meminta saran serta kritik yang membangun pada makalah ini dari pembaca. Semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk semua dan khususnya untuk penulis sendiri.

Jakarta, Maret 2012Penulis

DAFTAR ISI

1. KATA PENGANTAR2. DAFTAR ISI3. BAB I PENDAHULUAN4. BAB II KLASIFIKASI5. BAB III KANDUNGAN KIMIA6. BAB IV PEMBAHASAN7. BAB V KESIMPULAN8. DAFTAR PUSTAKA9. LAMPIRAN : JOURNAL YANG MENDUKUNG.

BAB I

PENDAHULUANA. Latar BelakangMakalah tentang manfaat anting-anting ( Acalypha indica ) sebagai obat asam urat ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Botani Farmasi II dengan dosen pembimbing Ibu Dra. Risma M.Tambunan, M.Si, Apt.

Akhir-akhir ini, tanaman obat banyak digunakan dalam terapi penyembuhan berbagai penyakit, termasuk penyakit asam urat. Hal ini dikarenakan tanaman obat memiliki lebih sedikit atau bahkan tidak memiliki efek samping bila dibandingkan dengan obat dari bahan-bahan kimia. Tanaman yang digunakan sebagai obat asam urat ada berbagai macam. Diantaranya adalah tanaman anting-anting ( Acalypha indica ). Anting-anting ( Acalypha indica ) merupakan salah satu tanaman yang dapat dipakai sebagai obat asam urat karena kandungan-kangdungan zat kimia yang dimilikinya.

Dengan digunakannya anting-anting sebagai obat bahan alam untuk asam urat, diharapkan dapat menyembuhkan gejala-gejala asam urat dengan efek samping yang lebih sedikit dibandingkan dengan memakai obat-obatan kimia.B. Pengertian DasarKumis kucing (Orthosiphon stamineus) merupakan tanaman terna, tumbuh tegak, pada bagian bawah berakar di bagian buku-bukunya, tinggi 1-2 m, batang segi empat agak beralur, berbulu pendek atau gundul. Daun tunggal, bundar telur lonjong, lanset atau belah ketupat, berbulu halus, pinggir bergerigi kasar tak teratur, kedua permukaan berbintik-bintik karena ada kelenjar minyak atsiri. Bunga berupa tandan yang keluar di ujung cabang, wama ungu pucat atau putih (ada yang warna biru dan putih), benang sari lebih panjang dari tabung bunga. Buah geluk wama coklat gelapBAB IIKLASIFIKASI

SinonimOrthosiphon aristatus (Blume).

Kingdom: PlantaeSubkingdom: TracheobiontaSuper Divisi: Spermatophyta Divisi: Magnoliophyta

Kelas: MagnoliopsidaSub Kelas: AsteridaeOrdo: LamialesFamili: Lamiaceae

Genus: OrthosiphonSpesies: Orthosiphon stamineus Benth. Nama umum

Indonesia:Kumis kucing, kumis ucing, remujung (Jawa)

Inggris:Java tea

Melayu:Misai kucing

Thailand:Yaa nuat maeo

Pilipina:kabling gubat

Cina:Mao xu cao

BAB IIIKANDUNGAN KIMIAKumis kucing mengandung senyawa orthosiphon glikosida, zat samak, minyak atsiri, minyak lemak, saponin,sapofonin, garam kalium, myoinositol.

Tumbuhan kumis kucing menghasilkan senyawa-senyawa terpenoid dan senyawa fenol seperti diterpenoid jenis isopimaran, flavonoid, benzokromen, dan turunan asam organik. Ciri khas senyawa diterpenoid yang diisolasi dari kumis kucing adalah mempunyai kerangka karbon jenis isopimaran yang terdiri dari tiga cincin dan mengandung banyak gugus fungsi oksigen (utamanya pada C-1, 2, 3, dan 7). Cincin C mengandung gugus hidroksi tersier pada C-8 dan gugus karbonil pada C-14 dan dapat pula mengandung gugus fungsi oksigen pada C-11, 12, dan 20. Gugus-gugus fungsi hidroksi ini seringkali teresterifikasi dengan asam asetat dan benzoat (Achmad et al., 2007).

Selain diterpenoid dan flavonoid, tumbuhan kumis kucing juga menghasilkan sejumlah asam organik. Misalnya dari daun telah ditemukan asam kafeat dan turunannua asam rosmanirat (Graxza, 1984; Nikonov 1971; Takeda, 1993; Tezuka, 2000).

BAB IV

PEMBAHASANA. ASAM URATAsam urat atau rematik gout (gout artritis) adalah hasil dari metabolisme tubuh oleh salah satu protein, purin dan ginjal. Dalam kaitan ini, ginjal berfungsi mengatur kestabilan kadar asam urat dalam tubuh dimana sebagian sisa asam urat dibuang melalui air seni. Namun bila asam urat berlebihan dan ginjal tidak mampu lagi mengatur kestabilannya, maka asam urat in akan menumpuk pada jaringan dan sendi. Pada saat kadar asam urat tinggi, akan timbul rasa nyeri yang hebat terutama pada daerah persendian.

Asam urat dapat diobati agar kadar dalam tubuhnya kembali normal. Tapi karena dalam tubuhnya ada potensi penumpukan asam urat, maka penderita harus mengontrol makanan yang dikonsumsi atau menghindari makanan yang banyak mengandung purin.

Gejala Asam Urat

Kesemutan dan linu

Nyeri terutama pada malam hari atau pagi hari saat bangun tidur.

Sendi yang terkena asam urat terlihat bengkak, kemerahan, panas dan nyeri luar biasa pada malam dan pagi.

Solusi Mengatasi Asam Urat

Melakukan pengobatan hingga kadar asam urat kembali normal. Kadar normalnya adalah 2.4 hingga 6 untuk wanita dan 3.0 hingga 7 untuk pria.

Kontrol makanan yang dikonsumsi.

Banyak minum air putih. Dengan banyak minum air putih, kita dapat membantu membuang purin yang ada dalam tubuh.

B. KUMIS KUCING SEBAGAI OBAT ASAM URATKumis Kucing telah lama dikenal sebagai diuretik yang berkhasiat sebagai penghancur batu saluran kencing. Rasanya manis sedikit pahit, dulunya banyak tumbuh di selokan dan anak sungai, namun sekarang tak sedikit orang yang gemar menanamnya di pekarangan rumah. Garam kalium dalam tanaman ini memang berkhasiat melarutkan batu ginjal, karenanya banyak digunakan sebagai obat penghancur batu. Kandungan sinsetin-nya bersifat sebagai antibakteri, dan tanaman ini juga mengandung senyawa orthosiphonin glikosida. Sifat diuretik tanaman ini berguna untuk membantu tubuh membuang kelebihan asam urat lewat urin.

Cara Penggunaan

Bagian yang dipakai:

Seluruh tumbuhan, basah atau kering (dianginkan dahulu, lalu dijemur di panas matahari).

Kegunaan:

1. Infeksi ginjal (Acute dan chronic nephritis), infeksi kandung kemih

(Cystitis).

2. Sakit kencing batu.

3. Encok (Gout arthritis).

4. Peluruh air seni (Diuretic).

5. Menghilangkan panas dan lembab.

Pemakaian :

30 - 60 gr. (kering) atau 90 - 120 gr (basah) direbus, atau yang kering/basah diseduh sebagai teh.

Cara pemakaian:

1. Nephritis, edema (bengkak):

0. aristatus (kumis kucing) 30 gr, Planto asiatica (daun urat) 30 gr,

Hedyotis diffusa. (rumput lidah ular) 30 gr, semuanya direbus.

2. Infeksi saluran kencing, sering kencing sedikit-sedikit

(anyang-anyangan) :

0. aritatus, Phyllanthus urinaria (meniran), Commelina communis,

masing-masing 30 gr., direbus.

Campuran obat asam urat:

Cuci bersih 10 gram daun kumis kucing kering atau 20 gram basah, 10 gram meniran kering atau 20 gram basah, 10 gram sawi tanah kering atau 20 gram basah, 15 gram jahe merah kering atau 30 gram basah, dan 10 gram kapulaga kering. Memarkan jahe merah dan gabung dengan bahan yang lain, rebus dalam satu liter air hingga tersisa setengahnya. Minum pagi, siang dan sore hari, masing-masing gelas (150 ml) atau minum dua kali sehari masing-masing 200 ml.

BAB V

KESIMPULANAsam urat adalah hasil metabolisme tubuh yang bila menumpuk pada jaringan dan sendi akan mengakibatkan rasa nyeri yang hebat. Penderita asam urat harus dapat mengontrol makanan yang dikonsumsinya dan menghindari makanan yang banyak mengandung purin.Selain pengobatan medis, terdapat pula pengobatan herbal untuk gejala asam urat, yaitu dengan menggunakan tanaman-tanaman yang berkhasiat sebagai antidiuretik. Salah satu tanaman tersebut adalah kumis kucing. Kumis kucing (Orthosiphon stamineus) mengandung Orthosiphon glikosida, zat samak, minyak atsiri, minyak lemak, saponin, sapofonin, garam kalium, dan myoinositol. Sifat diuretik tanaman ini berguna untuk membantu tubuh membuang kelebihan asam urat lewat urin.DAFTAR PUSTAKAhttp://farmasibahanalam.wordpress.com/databased-tanaman-obat/kumis-kucing/http://mediasehat.com/konten3no78http://koesandi.wordpress.com/tag/tanaman-obat/http://pengobatanasamurat.wordpress.com/2011/02/05/kumis-kucing-obat-asam-urat/http://ditjenbun.deptan.go.id/budtanreyar/images/stories/kumis-kucing-1.gifLampiran : Journal yang mendukung

Sumber: http://udechi.blogspot.com/2011/10/khasiat-kumis-kucing-untuk-pengobatan.htmlKhasiat Kumis Kucing untuk PengobatanRabu, 12 Oktober 2011 Siapa yang tidak kenal dengan tanaman obat yang satu ini, bentuknya yang mirip kumis kucing, menjadi ciri khas tanaman obat yang satu ini. Tapi jangan salah selain bebentuk kumis kucing, ternyata tanaman obat ini banyak manfaat nya untuk mengobati bermacam penyakit. Daun kumis kucing di teliti mengandung glikosida orthosiphonin yang berkhasiat untuk melarutkan asam urat, fosfat dan oksalat dari tubuh. Terutama dari kandung kemih, empedu dan ginjal. Khasiat kumis kucing ini bisa digunakan untuk mengobati sejumlah penyakit seperti, infeksi ginjal akut dan kronis, rematik, tekanan darah tinggi, kencing manis, kencing batu serta infeksi kandung kencing.Tanaman kumis kucing Untuk memperlancar pengeluaran air kemih- Kumis Kucing 30 gram- Akar Alang-alang 30 gram- Meniran 30 gram

Semua dicuci sampai bersih, kemudian rebus dengan air sebanyak tiga gelas. Tunggu sampai mendidih, sampai tersisa kira-kira 1.5 gelas air. Kemudian ramuan tersebut diminum 3x sehari sebanyak setengah gelas.

Tanaman kumis kucing Untuk mengobati batu ginjal- Daun kumis kucing 25 gram- Daun ngokilo 25 gram- Daun meniran dengan akarnya 25 gram- Daun keji beling, dicuci 25 gram

Semua bahan diatas direbus dengan 4 gelas air sampai mendidih. Minum semua air rebusan itu dalam sehari.

Atau bisa juga dengan cara berikut ini:- Daun kumis kucing 3 genggam- Daun keji beling dicuci 5 helai

Kedua bahan tadi direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih. Diminum airnya 2x sehari, pagi dan sore, selama 10 hari. Sesudah 10 hari, ganti dengan air rebusan jagung muda, 1 x sehari.

Agar pengobatan berjalan dengan lancar, Hindari makan durian, daging kambing, serta makanan pedas. Semoga bermanfaat (berbagai sumber)