asuransi properti usahaku 2015

20
Agency Benefit 2014 PROPERTY USAHAKU Jeffri L Tjiputra SE 51172774 / 08128214274

Upload: proteksi-asset

Post on 06-Aug-2015

137 views

Category:

Real Estate


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Asuransi Properti Usahaku 2015

Agency Benefit 2014

PROPERTY USAHAKU

Jeffri L Tjiputra SE

51172774 / 08128214274

Page 2: Asuransi Properti Usahaku 2015

3

• Pemilik Usaha Beserta Tempat Usahanya

• Pemilik Tempat Usaha Yang Mengontrakkan Tempatnya – Asuransi Bangunan Saja

• Pengusaha Yang Mengontrak Tempat Usaha – Asuransi Isi Saja

PROPERTY USAHAKU Target Pasar Asuransi Property

Page 3: Asuransi Properti Usahaku 2015

4

Perlindungan Utama :

· Paket 1. FLEXAS

· Paket 2. Property All Risk (PAR)

 

Jaminan diatas sudah dilengkapi dengan manfaat business continuity, public liability dan santunan meninggal dunia.

 

PROPERTY Lingkup jaminan Asuransi Property

PROPERTY USAHAKU

www.proteksi-asset.com

Page 4: Asuransi Properti Usahaku 2015

5

PROPERTY Lingkup jaminan Asuransi Property

PROPERTY USAHAKU

 

1. FLEXAS (Fire, Lightning, Explosion, falling Aircraft, Smoke): Kebakaran, Petir, Ledakan, Kejatuhan Pesawat Terbang, Asap.

 

2. Property All Risk (PAR) : Menjamin semua risiko yang menimbulkan kerugian, kehancuran atau kerusakan fisik yang tidak dapat diperkirakan sebelumnya, berlangsung secara tiba-tiba dan tidak disengaja terhadap harta benda yang dipertanggungkan, termasuk Kebongkaran dan Pencurian yang disertai dengan kekerasan, Banjir, Angin Topan, Badai dan Kerusakan karena air

 

3. Business Continuity Benefit adalah ketika terjadi kerugian yang dijamin dalam polis yang mengakibatkan kelangsungan usaha terhambat bahkan terhenti, maka pihak Asuransi akan memberikan manfaat sebesar 10% dari total klaim yang dibayarkan maksimal 100 juta.

 

4. Public Liability (Combined Single Limit) : Perusahaan mengganti kerugian yang disebabkan karena kelalaian tertanggung ditempat resiko yang dijamin polis berupa cidera tubuh setiap orang yang bukan merupakan anggota keluarga tertanggung dan kerusakan property diluar tanggung jawab tertanggung.

 

5. Santunan Meninggal Manfaat yang diberikan jika tertanggung meninggal dunia secara langsung atau terlebih dahulu cidera fatal hingga meninggal dalam kurun waktu 3 bulan sejak kejadian yang diakibatkan oleh resiko yang dijamin polis.

 

Page 5: Asuransi Properti Usahaku 2015

6

PROPERTY Perluasan jaminan Asuransi Property

PROPERTY USAHAKU

Perluasan Jaminan :

1. RSMD 4.1A & CC (Riot, Strike and Malicious Damage & Civil Commotion) : Kerusuhan, pemogokan dan penghalangan bekerja, perbuatan jahat dan Tindak Kekerasan Huru-hara dan penjarahan selama huru-hara (Civil Commotion).

2. EQ/VET (Earthquake/Volcanic Eruption, Tsunami) : Kerusakan yang diakibatkan oleh bencana alam seperti Gempa Bumi, Tsunami, dan atau Letusan Gunung Berapi.

 

Page 6: Asuransi Properti Usahaku 2015

7

PROPERTY Rate Asuransi Property - Usahaku

PROPERTY USAHAKU

Page 7: Asuransi Properti Usahaku 2015

8

PROPERTY Rate Asuransi Property - Usahaku

PROPERTY USAHAKU

Page 8: Asuransi Properti Usahaku 2015

99

PROPERTY Keterangan Tambahan Asuransi Property

PROPERTY USAHAKU

Jenis okupasi yang dikecualikan :

•Pasar

•Department Store, Shopping Center, Mal, Supermarket, Bar & night Club, Diskotik, Karaoke, Billyard, Amusement Center, Panti Pijat

•Gudang Umum, Pribadi (menyimpan sembako, kertas, kayu dan bahan mudah terbakar)

•Pabrik Sepatu, Mebel (furniture with wood related)

•Bengkel perbaikan mobil, pool kendaraan

•Pompa Pengisian Bahan Bakar

•Warung Makan

•Silent Risk

•Bangunan sedang dalam pembangunan

 

Page 9: Asuransi Properti Usahaku 2015

1010

PROPERTY Keterangan Tambahan Asuransi Property

PROPERTY USAHAKU

Dalam polis asuransi property, penentuan harga pertanggungan harus diperhatikan di awal pengajuan polis. Nilai pertanggungan property yang di asuransikan harus menunjukkan nilai penuh (tidak lebih kecil) dari harga sebenarnya atau harga pasar saat berlakunya asuransi serta periode asuransi tersebut.

Ada 2 kondisi yang tidak disarankan kepada Nasabah dimana kondisi tersebut akan menimbulkan kerugian pada saat klaim yaitu underinsured dan overinsured. Serta ada beberapa tips mengenai penentuan harga pertanggungan yang dapat di ikuti oleh nasabah agar tidak terjadi underinsured dan overinsured.

Yang di maksud dengan pertanggungan di bawah harga/underinsured adalah kondisi pertanggungan lebih rendah/di bawah harga sebenarnya.

sedangkan Overinsured adalah kondisi dimana harga pertanggungan lebih tinggi /di atas harga sebenarnya, kedua kondisi ini sangat tidak di sarankan bagi nasabah terutama saat terjadi klaim.

Page 10: Asuransi Properti Usahaku 2015

1111

PROPERTY Contoh Perhitungan Overinsured / underinsureed Property

PROPERTY USAHAKU

Contoh :

Harga pertanggungan sebenarnya = Rp. 1.000.000.000,-

Harga pertanggungan di asuransikan  = Rp 750.000.000,-

Kondisi ini  disebut underinsured

Apabila terjadi kerugian maka perhitungan penggantian akan berlaku sbb :

Nilai kerugian = Rp. 100.000.000,-

Maka akan di ganti oleh pihak asuransi sebesar

750.000.000    x  Rp.100.000.000,- = Rp 75.000.000,-

1.000.000.000

Ada selisih Rp 25.000.000,- yang tidak dapat di ganti oleh asuransi karena underinsured

Sementara jika terjadi overinsured yang terjadi adalah pembayaran premi berlebih akan sia – sia karena asurasi membatasi pembayaran klaim sebesar maksimal nilai harga pasar sebenarnya pada saat terjadi kerugian

 

Page 11: Asuransi Properti Usahaku 2015

12

Tips menentukan harga pertanggungan

1. Gunakan harga sebenarnya untuk nilai pertanggungan. Harga pertanggungan tidak

memperhitungkan nilai komersila lokasi property, keunikan dan nilai tanah

2. Gunakan jasa appraisal property untuk menentukan harga pertanggungan

3. Anda dapat mengajukan harga pertanggungan atas dasar biaya pemulihan baru dari harta

benda yang hendak di asuransikan dengan ketentuan khusus.

Pastikan tidak terjadi overinsured maupun underinsured,  bila terjadi underinsured akan

mengurangi penggantian klaim namun bila terjadi overinsured tidak akan memperbesar nilai

penggantian klaim.

PROPERTY Keterangan Tambahan Asuransi Property

PROPERTY USAHAKU

Page 12: Asuransi Properti Usahaku 2015

13

1. Formulir Aplikasi Asuransi

2. KTP Calon Tertanggung

3. Foto-Foto

● Pengambilan foto menggunakan kamera yang dilengkapi fasilitas tanggal

● Foto bangunan tampak depan harus menampilkan gambar di sisi kiri dan kanan

● Foto–foto lainnya menampilkan isi bangunan

PROPERTY Syarat Penutupan Asuransi Property

PROPERTY USAHAKU

Page 13: Asuransi Properti Usahaku 2015

1414

KEBAKARAN1. Isi formulir klaim2. Polis asuransi3. Surat keterangan dari pejabat yang berwenang setempat

PENCURIAN / KEBONGKARAN1. Isi formulir klaim2. Polis asuransi3. Laporan polisi4. Bukti kepemilikan (invoice pembelian, kotak pembungkus, buku manual, dsb.)

SAMBARAN PETIR1. Isi formulir klaim2. Polis asuransi3. Laporan meteorologi dari BMG tentang keadaan cuaca pada saat kejadian4. Foto-foto kerusakan5. Laporan teknis penyebab kerusakan dari teknisi6. Bukti kepemilikan (invoice pembelian, kotak pembungkus, buku manual, dsb.)

BANJIR / KERUSAKAN KARENA AIR1. Isi formulir klaim2. Polis asuransi3. Laporan teknis penyebab kerusakan dari teknisi4. Proposal biaya perbaikan5. Lay out gedung6. Bukti kepemilikan (invoice pembelian, kotak pembungkus, buku manual, dsb.)7. PBB (kalau klaim cat tembok)

PROPERTY Prosedur Klaim Asuransi Property

PROPERTY USAHAKU

Page 14: Asuransi Properti Usahaku 2015

15

Pertanyaan yang sering diajukan....1

Pertanyaan Jawaban

Apakah perbedaan dari Polis Asuransi Kebakaran dengan Polis Asuransi Property All Risk ?

Di dalam Polis Asuransi Kebakaran disebutkan risiko-risiko apa saja yang dijamin secara spesifik, yaitu :Risiko utama (main coverage) : Fire (kebakaran) , Lightning (Petir), Explosion (Ledakan), Impact of Aircraft (Kejatuhan Pesawat Terbang) dan Smoke  biasa disingkat dengan Flexasà(Asap)Risiko perluasan (extended coverage) : seperti Kerusuhan (RSMD), Banjir, dsbRisiko yang dikecualikan (pengecualian/exclusion)Sehingga polis Asuransi Kebakaran dinamakan “Named Perils” Policy.Sedangkan di dalam Polis Property All Risk /Industrial All Risk tidak secara tegas disebutkan risiko-risiko apa saja yang dijamin. Di dalam polis Property All Risk / Industrial All Risk yang disebutkan secara specific adalah Exclusion atau Pengecualiannya. Jadi dengan kalta lain polis Property All Risk /Industrial All Risk menjamin semua risiko sepanjang risiko tersebut tidak dikecualikan.Sehingga polis Property All Risk / Industrial All Risk dinamakan “Unnamed Perils” Policy..

Apa saja yang menjadi Exclusion atau Pengecualian dalam polis Property All Risk /Industrial All Risk ?

Ada 2 jenis Exclusion (Pengecualian) dalam polis Property All Risk / Industrial All Risk yaitu :General Exclusions :

Perang, kerusuhan, huru-hara, penjarahan, revolusi, pengambilalihan kekuasaan, terorismeRadiasi, ionisasi, kontaminasi radioaktif nuklirKesengajaan/kecerobohan tertanggung atau yang mewakili tertanggungPenghentian pengerjaan sebagian maupun keseluruhan

Dapatkah kita minta agar yang dikecualikan (Pengecualian) di dalam polis Property All Risk dapat dijamin pula di dalam polis ?

Ada beberapa yang dapat, yaitu dengan mencantumkan Extension Clause (Klausula Perluasan) yang menerangkan bahwa Risiko yang sebenarnya dikecualikan tersebut menjadi dijamin.Contohnya adalah Jaminan Kerusuhan dan Huru-hara (RSMD 4.1ACC), di mana dalam standard polis Property All Risk / Industrial All Risk sebenarnya RSMD 4.1ACC adalah dikecualikan. Jadi agar risiko tsb termasuk ke dalam yang dijamin di dalam polis, maka dalam polis tsb dicantumkan Klausula Endorsement RSMD4.1ACC.Contoh lain adalah Penghentian pengerjaan sebagian maupun keseluruhan (Silent Risk) yang tercantum

dalam General Exclusion. Agar risiko tsb dijamin maka dicantumkan Klausula Silent Risk. Apakah endorsemen itu? Perubahan data pada Polis asuransi, misalnya perubahan data kendaraan, perubahan nama

tertanggung, dan lain-lain, yang dapat dilakukan dengan mengajukan permohonan perubahan atau endorsemen polis. Tujuan dari endorsemen adalah menyamakan data antara data tertanggung dan data penanggung untuk memudahkanpada saat pengurusan klaim.

Page 15: Asuransi Properti Usahaku 2015

16

Pertanyaan Jawaban

Di dalam polis Property All Risk, Gempa Bumi tidak disebutkan sebagi salah satu yang dikecualikan. Apakah Gempa Bumi dijamin?

Pada awalnya Gempa Bumi memang dijamin di dalam polis Property All Risk / Industrial All Risk, namun dengan melihat kecenderungan makin seringnya risiko Gempa Bumi yang terjadi di Indonesia , akhirnya pada sekitar tahun 2002 risiko Gempa Bumi dijamin di dalam polis tersendiri yang didukung (diback-up) oleh Pool Reasuransi Gempa Bumi Indonesia (PRGBI, sekarang bernama Maipark).Untuk itu, untuk menerangkan bahwa polis Property All Risk / Industrial All Risk tersebut tidak menjamin Gempa Bumi, maka pada polis tersebut dilekatkan Earthquake Exclusion Clause (Klausula Pengecualian Gempa Bumi)..

Bagaimana apabila polis Property All Risk / Industrial All Risk ingin diperluas dengan Gempa Bumi dan bagaimana dengan ratenya?

Apabila polis Property All Risk / Industrial All Risk ingin diperluas dengan jaminan Gempa Bumi, maka akan dibuat dalam polis tersendiri. Di mana Rate, Deductible dan kondisi lainnya harus mengikuti standard yang sudah di atur oleh Pool Reasuransi Gempa Bumi Indonesia (PRGBI, sekarang bernama Maipark).

Apakah rate untuk polis Gempa Bumi sama untuk semua obyek pertanggungan ?

Tidak sama. Berbeda dengan polis Property All Risk / Industrial All Risk, rate polis Gempa Bumi selain ditentukan oleh penggunaan bangunan ditentukan pula oleh Zona letak dari Obyek Pertanggungan berada dan juga oleh konstruksi bangunan.

Apakah endorsemen itu? Perubahan data pada Polis asuransi, misalnya perubahan data kendaraan, perubahan nama tertanggung, dan lain-lain, yang dapat dilakukan dengan mengajukan permohonan perubahan atau endorsemen polis. Tujuan dari endorsemen adalah menyamakan data antara data tertanggung dan data penanggung untuk memudahkanpada saat pengurusan klaim.

Apakah yang dimaksud dengan Endorsement dan Klausula itu ? 

Endorsement adalah lampiran perubahan-perubahan di dalam polis, yaitu bisa memperluas jaminan atau bisa juga mempersempit jaminan.Sedangkan Klausula adalah suatu tambahan yang dilekatkan pada suatu polis yang dapat memperluas jaminan atau mempersempit jaminan dan memuat ketentuan-ketentuan yang harus dilakukan Tertanggung.

Pertanyaan yang sering diajukan....2

Page 16: Asuransi Properti Usahaku 2015

17

Pertanyaan Jawaban

Apakah untuk penutupan Asuransi Property All Risk / Industrial All Risk harus dilakukan survey terlebih dahulu atas Obyek Pertanggungan tersebut ?

Di dalam General Condition pada polis Property All Risk / Industrial All Risk diatur mengenai Right of Inspection, di mana Wakil Penanggung (Surveyor) berhak menginspeksi (mensurvey) dan mengkaji risiko yang akan dicover, dan Tertanggung harus memberikan kepada Surveyor semua keterangan rinci dan penilaian risiko.Hal ini sejalan dengan Prinsip asuransi ‘Utmost Good Faith’. Terutama untuk bisnis-bisnis yang memiliki risiko tinggi, seperti pabrik textil, wood working, pabrik bahan kimia atau untuk bisnis yang Harga Pertanggungannya besar.Di mana dengan melakukan survey, menjadi dasar bagi bag. underwriting untuk menentukan rate, menentukan share, menentukan deductible (risiko sendiri), mencantumkan Warranty atau untuk menentukan apakah risiko tersebut akan diterima atau tidak. 

Apakah Warranty itu ? Warranty adalah suatu janji atau persyaratan yang melengkapi polis yang memuat suatu keadaan yang harus dipenuhi oleh Tertanggung yaitu untuk melakukan sesuatu atau tidak melakukan sesuatu, di dalam polis biasanya disebutkan sebagai Klausula Kewajiban Tertanggung.Contohnya : Warranty mengenai keberadaan Alat-alat Pemadam Api RinganYang berbunyi :KLAUSULA KEWAJIBAN TERTANGGUNG (WARRANTY)MENGENAI KEBERADAAN ALAT-ALAT PEMADAM API RINGAN (APAR)Untuk setiap 250 meter persegi (m²) dari lantai bangunan harus disediakan, padatempat yang mudah dijangkau, MINIMAL 1 (satu) dari salah satu unit tabung APARtersebut di bawah ini :

9 kg jenis gas CO2 (carbondioxide) pemadam4.5 kg jenis kimia kering (dry powder) pemadam3 kg jenis gas HALON (halogenated hydrocarbon) pemadam10 liter jenis busa pemadam10 liter air pemadamTabung APAR berukuran lebih kecil boleh dipakai asal keseluruhan jumlah berat (kilogram) atau isi (liter) sama dengan tabung APAR yang digantikannya.

Selanjutnya Tertanggung, dengan ini menyatakan setuju bahwa apabila pada saat terjadi kebakaran ternyata APAR tidak ada atau tidak berfungsi sebagaimana mestinya disebabkan kelalaian dan/atau kesalahan Tertanggung dalam pemeliharaan dan/atau dalam mengikuti petunjuk pabrikan, maka Perusahaan Asuransi/Penanggung tidak bertanggung jawab atas kerugian yang terjadi.

Pertanyaan yang sering diajukan....3

Page 17: Asuransi Properti Usahaku 2015

18

Pertanyaan Jawaban

Kapan berlakunya Warranty dan bagaimana apabila Warrant tsb tidak dipenuhi oleh Tertanggung ?

Warranty berlaku selama masa pertanggungan asuransi. Apabila warranty ini tidak dipenuhi atau tidak dilaksanakan oleh Tertanggung sehingga mengakibatkan risiko menjadi meningkat, maka kerugian yang mungkin terjadi tidak akan dibayarkan. 

Bagaiman cara menentukan Harga Pertanggungan pada Polis?

Harga Pertanggungan dari property yang diasuransikan harus menunjukkan nilai penuh (tidak lebih kecil) dari harga yang sebenarnya / harga pasar pada saat berlakunya asuransi dan selama periode asuransi berlangsung, karena pada saat property hancur/rusak maka Penanggung akan mengganti dengan yang baru atau membangun kembali dengan kondisi yang sama tetapi tidak lebih baik atau lebih luas dari bangunan sebelumnya. .

Apakah setelah terjadinya kerugian sebagian, Harga Pertanggungan menjadi berkurang?

Setelah terjadinya kerugian sebagian, Harga Pertanggungan memang menjadi berkurang sebesar kerugiannya tsb, jadi setelah terjadi kerugian Harga Pertanggungannya harus dikembalikan seperti posisi semula di mana Tertanggung harus membayar proporsi premi tambahan sampai dengan berakhirnya masa pertanggungan.Untuk itu di dalam polis akan dilekatkan klausula Reinstatement Additional Premium.

Bolehkah Tertanggung mengasuransikan isi bangunan tanpa mengasuransikan bangunannya ?

Pada dasarnya di dalam polis tidak memuat ketentuan bahwa yang disuransikan harus beserta bangunannya, namun biasanya perusahaan asuransi tidak mau menerima apabila yang diasuransikan hanya isi bangunannya saja tanpa bangunannya, karena risiko yang terbesar justru biasanya dari isi bangunannya . Kecuali apabila bangunan nya sewa atau bangunannya tsb sudah diasuransikan sendiri..-

Pertanyaan yang sering diajukan....4

Page 18: Asuransi Properti Usahaku 2015

Pertan

• Apakah pelayanan Asuransi Allianz mencakup seluruh kota di Indonesia?

Pelayanan Allianz dapat diperoleh dimanapun Anda berada di seluruh Indonesia sepanjang ada kantor cabang atau kantor penjualan Allianz di kota tersebut. Jika di kota Anda tidak terdapat kantor Allianz, Anda bisa datang ke kantor perwakilan Allianz yang terdekat dengan tempat tinggal Anda atau hubungi Kami di :

51172774, atau 08128214274Email ke [email protected]

Keterangan Tambahan

www.proteksi-asset.com 08128214274 / 51172774

Page 19: Asuransi Properti Usahaku 2015

20

PROPERTY Lingkup jaminan Asuransi Property

PROPERTY USAHAKU

1. FLEXAS (Fire, Lightning, Explosion, falling Aircraft, Smoke):

2. Property All Risk (PAR) :

 

 

 

Page 20: Asuransi Properti Usahaku 2015

21

www.proteksi-asset.com

08128214274 / 51172774